k3l senyawa kimia

12
K3L Senyawa Kimia Kelas : 1 E Disusun Oleh : Delia Damayanti 1431410059 Politeknik Negeri Malang 2015

Upload: delia-damayanti

Post on 02-Aug-2015

69 views

Category:

Engineering


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: K3L Senyawa Kimia

K3L Senyawa Kimia

Kelas : 1 – E

Disusun Oleh :

Delia Damayanti 1431410059

Politeknik Negeri Malang

2015

Page 2: K3L Senyawa Kimia

| 1 K 3 L S e n y a w a K i m i a

K3L Senyawa Kimia

1. Metanol

Karakteristik

Rumus Molekul : CH3OH

Massa Molar : 32,04 g/mol

Penampilan : Cairan tak

berwarna

Densitas : 0,7918 g/cm3,

liquid

Titik Lebur : -97 oC

Titik Didih : 64 oC

Temperatur penyalaan: 455oC

Tekanan Uap : 128 hPa

Larut sempurna dalam air

Keasaman (pKa) : ~15,5

Viskositas : 0,95 mPa.s

pada 20oC

2. Etanol

Karakteristik

Rumus Molekul : C2H5OH

Massa Molar : 46,07 g/mol

Penampilan : Cairan tak

berwarna

Densitas : 0,789 g/cm3

Titik Lebur : -114,3 oC

Titik Didih : 78,4 oC

Larut sempurna dalam air

Keasaman (pKa) : 15,9

Viskositas : 1,200 cP (20oC)

Simbol Bahaya pada Metanol

Simbol Bahaya pada Etanol

Bahaya

Cairan dan uap yang sangat mudah terbakar. Beracun bila terhirup. Beracun bila terkena kulit. Bahaya bila tertelan, menyebabkan kerusakaan organ organ. Mudah terbakar. Berbahaya bila tertelan, terhirup, atau terserap melalui kulit. Iritasi bila terkena mata dan kulit. Beracun.

Aspek K3

Terhirup: pindahkan ke tempat yang berudara segar, jika tidak bernafas beri pernafasan buatan, bila kesulitan bernafas beri oksigen. Segera beri tindakan medis.

Terkena mata: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit. Beri tindakan medis.

Terkena kulit: segera basuh kulit dengan air yang banyak, segera beri tindakan medis.

Tertelan: segera hubungi dokter. Jangan paksakan muntah kecuali tim medis yang mengarahkannya, jangan beri apapun melalui mulut jika korban tidak sadar.

Aspek K3

Terhirup: pindahkan ke tempat yang berudara segar, jika tidak bernafas beri pernafasan buatan (jangan meleui mulut ke mulut), bila kesulitan bernafas beri oksigen. Segera beri tindakan medis.

Terkena mata: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit. Beri tindakan medis.

Terkena kulit: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit, segera beri tindakan medis. Bilas dengan sabun dan air.

Tertelan: jangan paksakan muntah. Bila korban sadar, beri 2-4 cangkir susu/air. Jangan beri apapun melalui mulut jika korban tidak sadar. Segera beri tindakan medis.

Bahaya

Mudah terbakar baik dalam liquid maupun uap. Iritasi bila terkena mata dan kulit. Bahaya bila terhirup dan tertelan

Page 3: K3L Senyawa Kimia

| 2 K 3 L S e n y a w a K i m i a

3. Toluena

Karakteristik

Rumus Molekul : C7H8

(C6H5CH3)

Massa Molar : 92,14 g/mol

Penampilan : Cairan tak

berwarna

Densitas : 0,8669 g/cm3,

zat cair

Titik Lebur : -93 oC

Titik Didih : 110,6 oC

Kelarutan dalam air : 0,47 g/L

Viskositas : 0,590 cP (20oC)

4. Benzena

Karakteristik

Rumus Molekul : C6H6

Massa Molar : 78,1121 g/mol

Penampilan : Cairan tak

berwarna

Densitas : 0,8786 g/cm3,

zat cair

Titik Lebur : 5,5 oC

Titik Didih : 80,1 oC

Kelarutan dalam air : 0,8 g/L

Viskositas : 0,652 cP (20oC)

Simbol Bahaya pada Toluena

Simbol Bahaya pada Benzena

T F

Aspek K3

Terhirup: pindahkan ke tempat yang berudara segar, jika tidak bernafas beri pernafasan buatan, bila kesulitan bernafas beri oksigen. Segera beri tindakan medis.

Terkena mata: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit. Beri tindakan medis.

Terkena kulit: segera basuh kulit dengan air yang banyak, segera beri tindakan medis.

Tertelan: segera hubungi dokter. Jangan paksakan muntah kecuali tim medis yang mengarahkannya, jangan beri apapun melalui mulut jika korban tidak sadar.

Bahaya

Gangguan pernapasan, pusing, mengantuk, sakit kepala dan mual. Kalau orang untuk makan makanan atau minum cairan yang mengandung benzena, detak jantung yang cepat, muntah dan bisa mengakibatkan iritasi lambung. Tingkat yang sangat tinggi paparan pada akhirnya dapat menyebabkan kematian.

Aspek K3

Terhirup: pindahkan ke tempat yang berudara segar, jika tidak bernafas beri pernafasan buatan, bila kesulitan bernafas beri oksigen. Segera beri tindakan medis.

Terkena mata: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit. Beri tindakan medis.

Terkena kulit: segera basuh kulit dengan air yang banyak, segera beri tindakan medis.

Tertelan: segera hubungi dokter. Jangan paksakan muntah kecuali tim medis yang mengarahkan, jangan beri apapun melalui mulut jika korban tidak sadar.

Bahaya

Mudah terbakar, iritasi bila terkena mata dan kulit, bahaya bila terhirup dan tertelan

Page 4: K3L Senyawa Kimia

| 3 K 3 L S e n y a w a K i m i a

5. Isopropil alcohol atau 2-propanol atau isopropano

Karakteristik

Rumus Molekul : C3H8O

Massa Molar : 60,1 g/mol

Penampilan : Cairan tak

berwarna

Titik Didih : 82,3 oC

Kelarutan :larut dalam

aseton tak larut

pada garam

6. n-Heksan atau Heksana

Karakteristik

Rumus Molekul : C6H14

Massa Molar : 86,18 g/mol

Penampilan : Cairan tak

berwarna

Densitas : 0, 6548 g/mL

Kelarutan dalam air : 13 mg/L

Viskositas : 0,294 cP

7. Butil Alkohol atau n-butanol

Karakteristik

Rumus Molekul : C4H9OH

Penampilan : Cairan tak

berwarna

Titik Didih : 117 oC

Simbol Bahaya pada Isopropano

Simbol Bahaya pada Heksana

Aspek K3

Terhirup: pindahkan ke tempat yang berudara segar, jika tidak bernafas beri pernafasan buatan (jangan meleui mulut ke mulut), bila kesulitan bernafas beri oksigen. Segera beri tindakan medis.

Terkena mata: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit. Beri tindakan medis.

Terkena kulit: cuci dengan sabun dan air. Tutup kulit yang iritasi dengan emollient. Segera beri tindakan medis.

Tertelan: segera hubungi dokter. Jangan paksakan muntah kecuali tim medis yang mengarahkannya, jangan beri apapun melalui mulut jika korban tidak sadar.

Bahaya

Iritasi bila terkena kulit. Bahaya bila terhirup, tertelan, atau terkena mata. Mudah terbakar

Aspek K3

Terhirup: pindahkan ke tempat yang berudara segar, jika tidak bernafas beri pernafasan buatan, bila kesulitan bernafas beri oksigen. Segera beri tindakan medis.

Terkena mata: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit. Beri tindakan medis.

Terkena kulit: segera basuh kulit dengan air yang banyak, segera beri tindakan medis.

Tertelan: segera hubungi dokter. Jangan paksakan muntah kecuali tim medis yang mengarahkannya, jangan beri apapun melalui mulut jika korban tidak sadar.

Bahaya

Sangat mudah terbakar dalam bentuk cairan maupun uap. Menyebabkan iritasi bila terkena mata dan kulit, juga saluran pernafasan. Bahaya bagi lingkungan.

Bahaya

Mudah terbakar, iritasi bila terkena mata dan kulit, bahaya bila terhirup dan tertelan

Page 5: K3L Senyawa Kimia

| 4 K 3 L S e n y a w a K i m i a

8. Kloroform

Karakteristik

Rumus Molekul : CHCl3

Massa Molar : 119,38 g/mol

Penampilan : Cairan tak

berwarna

Densitas : 1,48 g/cm3

Kelarutan dalam air : 0,8 g/100 mL

(20oC)

Titik Lebur : -63,5 oC

Titik Didih : 61,2 oC

9. Karbon Tetraklorida

Karakteristik

Rumus Molekul : CCl4

Massa Molar :153,82 g/mol

Penampilan : Cairan tak

berwarna

Titik Leleh : -22,92 oC

Titik Didih : 76,72 oC

Simbol Bahaya pada Kloroform

Xn Xi

Aspek K3

Terhirup: pindahkan ke tempat yang berudara segar, jika tidak bernafas beri pernafasan buatan, bila kesulitan bernafas beri oksigen. Segera beri tindakan medis.

Terkena mata: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit. Beri tindakan medis.

Terkena kulit: cuci dengan sabun dan air. Segera beri tindakan medis bila iritasi berlangsung lama.

Tertelan: beri 2 gelas air bila korban sadar. Jangan paksakan muntah. Jika korban tidak sadar jangan beri apapun melalu mulut. Segera panggil dokter

Aspek K3

Terhirup: pindahkan ke tempat yang berudara segar, jika tidak bernafas beri pernafasan buatan, bila kesulitan bernafas beri oksigen. Segera beri tindakan medis.

Terkena mata: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit. Beri tindakan medis.

Terkena kulit: segera basuh kulit dengan air yang banyak, segera beri tindakan medis.

Tertelan: segera hubungi dokter. Jangan paksakan muntah kecuali tim medis yang mengarahkannya, jangan beri apapun melalui mulut jika korban tidak sadar.

Bahaya

Iritasi bila terkena kulit. Bahaya bila terhirup, tertelan, atau terkena mata. Mudah terbakar

Bahaya

Iritasi bila terkena kulit. Bahaya bila terhirup, tertelan, atau terkena mata.

Page 6: K3L Senyawa Kimia

| 5 K 3 L S e n y a w a K i m i a

10. Aseton

Karakteristik

Rumus Molekul : CH3COCH3

Massa Molar : 58,08 g/mol

Penampilan : Cairan tak

berwarna

Densitas : 0,79 g/cm3, cair

Titik Lebur : -94,9 oC

Titik Didih : 56,53 oC

Larut sempurna dalam air dalam

berbagai perbandingan

Viskositas : 0,32 cP (20oC)

11. Sikloheksan

Karakteristik

Rumus Molekul : C6H12

Massa Molar : 84,16 g/mol

Penampilan : Cairan tak

berwarna

Densitas : 0,779 g/mL

Kelarutan: Tidak larut dalam air

Simbol Bahaya pada CCL4

T

N

Simbol Bahaya pada Aseton

F Xi

Aspek K3

Terhirup: pindahkan ke tempat yang berudara segar, jika tidak bernafas beri pernafasan buatan, bila kesulitan bernafas beri oksigen. Segera beri tindakan medis.

Terkena mata: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit. Beri tindakan medis.

Terkena kulit: segera cuci dengan sabun dan air min 15 menit, segera beri tindakan medis jika diperlukan.

Tertelan: segera hubungi dokter. Jangan paksakan muntah kecuali tim medis yang mengarahkannya, jangan beri apapun melalui mulut jika korban tidak sadar.

Aspek K3

Terhirup: pindahkan ke tempat yang berudara segar, jika tidak bernafas beri pernafasan buatan (jangan meleui mulut ke mulut), bila kesulitan bernafas beri oksigen. Segera beri tindakan medis.

Terkena mata: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit. Beri tindakan medis.

Terkena kulit: cuci dengan sabun dan air. Tutup kulit yang iritasi dengan emollient. Segera beri tindakan medis.

Tertelan: segera hubungi dokter. Jangan paksakan muntah kecuali tim medis yang mengarahkannya, jangan beri apapun melalui mulut jika korban tidak sadar.

Bahaya

Mudah terbakar. Iritasi bila terkena mata dan kulit. Bahaya bila terhirup dan tertelan

Bahaya

Mudah terbakar. Iritasi bila terkena mata dan kulit. Bahaya bila terhirup dan tertelan

Page 7: K3L Senyawa Kimia

| 6 K 3 L S e n y a w a K i m i a

12. Fosfor

Karakteristik

Rumus Molekul : P

Titik Leleh : 44 oC

Tekanan Uap : 0,028 cmHg

Berat Jenis Uap : 4,42

Kelarutan: Tidak larut dalam air

13. Asam Oksalat

Karakteristik

Rumus Molekul : C2H2O4

Massa molar : 90,03 g/mol

(pada 20 oC)

Wujud : Kristal putih

Titik Leleh : 187 oC (unhidrat),

101,5 oC (dihidrat)

Titik Didih : 149-160 oC

(dihidart)

Kelarutan dalm air : 100 g/L

pH :0,1 molar = 1,3

Densitas :1,90 g/cm3

Keasaman (pKa) : 1,38; 4,28

Simbol Bahaya pada Sikloheksan

Aspek K3

Terhirup: pindahkan ke tempat yang berudara segar, jika tidak bernafas beri pernafasan buatan, bila kesulitan bernafas beri oksigen. Segera beri tindakan medis.

Terkena mata: segera basuh dengan air yang banyak min 15 menit. Beri tindakan medis.

Terkena kulit: segera basuh kulit dengan air yang banyak, segera beri tindakan medis.

Tertelan: segera hubungi dokter. Jangan paksakan muntah kecuali tim medis yang mengarahkannya, jangan beri apapun melalui mulut jika korban tidak sadar.

Bahaya

Bila tertelan menyebabkan iritasi setempat, mau muntah, dan sakit perut, serta kerusakan liver. Dalam waktu 2-15 hari kulit akan berwarna kuning pertanda kerusakan liver. Terkena mata menimbulkan kerusakan permanen. Terhirup uap fosfor menyebabkan iritasi saluran pernafasan, keracunan, anemia, hilang nafsu makan.

Aspek K3

Terhirup : bawa korban ke tempat segar, bantu pernafasan bila diperlukan

Terkena kulit : segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Cuci bagian tubuh yang terkena dengan air banyak minimal 15 menit

Terkena mata : jangan menggosok mata. Buka kelopak mata semprot dengan air, dengan hati-hati. Segera beri tindakan medis

Tertelan : bila sadar beri 1-2 gelas air untuk pengenceran, setelah itu diberi disperse CaO. Jangan paksakan untuk muntah.

Bahaya

Iiritasi terhadap hidung dan tenggorokan, batuk, sukar bernafas. Bila terkena mata iritasi merah dan bisa merusak kornea. Iritasi bila terkena kulit Bahaya bila tertelan

Aspek K3

Terhirup : bawa korban ke tempat segar, bantu pernafasan bila diperlukan

Terkena kulit : Cuci bagian tubuh yang terkena dengan air banyak minimal 15 menit

Terkena mata : Cuci dengan air bersih dan alirkan selama 20 menit. Segera beri tindakan medis

Tertelan : bila sadar beri 300 mL air untuk pengenceran

Page 8: K3L Senyawa Kimia

| 7 K 3 L S e n y a w a K i m i a

14. Amonia

Karakteristik

Rumus Molekul : NH3

Massa jenis dan fase : 0,6942

g/L, gas

Titik Leleh : -77,7 oC

Titik Didih : -33,4 oC

Tekan Uap :400 mmHg

Kelarutan dalam air: 31 g/100 g

Temperatur autosulutan : 651 oC

Keasamam : (pKa) : 9,52

Kebasaan (pKb) : 4,75

15. Kalsium

Karakteristik

Rumus Molekul : Ca

Wujud : padat , kristal

Warna : putih perak pada

permukaan

Titik leleh : 850 oC

Titik didih : 1440 oC

Berat jenis : (20 C) 1,54 (air=1)

Kelarutan : larut dalam air

(explosive), asam dan ammonia

cair. Tidak larut dalam

benzene dan minyak tanah

Simbol Bahaya pada Asam Oksalat

Simbol Bahaya pada Amonia

T

N

Aspek K3

Terhirup : bawa korban ke tempat segar, bantu pernafasan bila diperlukan

Terkena kulit : Cuci bagian tubuh yang terkena dengan air banyak minimal 15 menit

Terkena mata : Cuci dengan air bersih dan alirkan selama 20 menit. Segera beri tindakan medis

Tertelan : bila sadar beri 300 mL air untuk pengenceran

Bahaya

Terhirup : iritasi terhadap saluran pernafasan hidung, tenggorokan, dan mata pada 400-700 ppm, sedangkan 5000 ppm menybabkan kematian

Terkena mata : iritasi sampai kebutaan total

Terkena kulit : luka bakar

Bahaya

Bila terhirup dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan dengan rasa sakit terbakar di hidung dan tenggorokan, batuk, mengi, sesak napas dan edema paru. Dapat menyebabkan iritasi saluran pernafasan yang parah dan kemungkinan luka bakar. Bila terkana mata dan kulit timbul luka bakar. Bila tertelan dapat menyebabkan iritasi gastrointestinal dengan mual, muntah dan diare.

Aspek K3

Terhirup : bawa korban ke tempat segar, bantu pernafasan bila diperlukan

Terkena kulit : segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Cuci bagian tubuh yang terkena dengan air banyak minimal 15 menit

Terkena mata : jangan menggosok mata. Buka kelopak mata semprot dengan air, dengan hati-hati. Segera beri tindakan medis

Tertelan: Jangan paksakan muntah. Jika korban sadar, beri 2-4 cup susu atau air. Segera beri pertolongan medis.

Page 9: K3L Senyawa Kimia

| 8 K 3 L S e n y a w a K i m i a

16. Natrium Hidroksida

Karakteristik

Rumus Molekul : NaOH

Massa molar : 39,9971 g/mol

Penampilan : zat padat putih

Densitas : 2,1 g/cm3

Titik leleh : 318,4 oC

Titik didih : 1390 OC

Kelarutan dalam air : 111 g/100

mL (20 oC).

Larut dalam alcohol dan

gliseril

Kebasaan (pKb) : -2,43

17. Asam Klorida

Karakteristik

Rumus Molekul : HCl dalam air

Massa molar : 36,46 g/mol (HCl)

Penampilan : cairan tak

berwarna sampai

dengan kuning

pucat

Densitas : 1,18 g/cm3

Titik lebur : -27,32 oC lar.38%

Titik didih : 110OC lar.20,2%

48OC lar. 38%

Larut sempurna dalam air

Kebasaan (pKb) : -b,0

Simbol Bahaya pada Natrium Hidroksida

Simbol Bahaya pada Asam Klorida

Bahaya

Terkena mata : iritasi sampai kebutaan

Terkena kulit : menimbulkan luka bakar

Terhirup debu peradangan saluran pernafasan dan paru-paru

Aspek K3

Terhirup : bawa korban ke tempat segar, bantu pernafasan bila diperlukan

Terkena kulit : Cuci bagian tubuh yang terkena dengan air banyak minimal 15 menit

Terkena mata : Cuci dengan air bersih dan alirkan selama 15 menit. Segera beri tindakan medis

Tertelan : kumur dengan air, bila sadar beri minum 1-2 gelas air. Jangan beri minum bila tidak sadar. Segera beri tindakan medis

Bahaya

Bila terhirup menyebabkan iritasi parah disaluran pernapasan bagian atas. BIla menelan HCl menyebabkan luka bakar pada tenggorokan, mulut, kerongkongan, dan saluran pencernaan Terkena kulit dapatmenyebabkan luka bakar kemerahan dan nyeri kulit

Aspek K3

Terhirup : bawa ke tempat udara segar. Jika tidak bernapas, berikan pernapasan buatan, panggil dokter.

Tertelan : jangan berusaha untuk memuntahkan. Berikan besar kuantitas air/susu magnesium. Jangan memberikan apapun melalui mulut. Mendapat perhatian medis segera.

Terkena mata : terus siram mata dengan air dalam jumlah besar minimal 20 menit. Jika iritasi berlanjut hubungi dokter.

Page 10: K3L Senyawa Kimia

| 9 K 3 L S e n y a w a K i m i a

18. Asam Sulfat

Karakteristik

Rumus Molekul : H2SO4

Massa molar : 98,08 g/mol

Penampilan : cairan bening, tak

berwarna, tak berbau

Densitas : 1,84 g/cm3, cair

Titik leleh : 10 oC

Titik didih : 290oC

Tekanan uap : 1 mmHg

Larut dalam air

Viskositas : 26,7 cP (20 oC)

Keasaman (pKa) : -3

19. Asam Nitrat

Karakteristik

Rumus Molekul : HNO3

Massa molar : 63,01 g/mol

Penampilan : cairan tak

berwarna sampai

dengan kuning

cerah

Bau : menyengat

Titik didih : 121 oC

Titik leleh : - 41,60 C

Berat jenis :1,408 (air=1)

Kelarutan : Mudah larut

dalam air dingin, air hangat,

dietil eter.

Simbol Bahaya pada Asam Sulfat

Simbol Bahaya pada Asam Nitrat

Bahaya

Terhirup dan tertelan : iritasi pada hidung dan tenggorokan serta mengganggu paru paru

Terkena kulit : merusak kulit dan timbul luka yang amat sakit

Terkena mata : menimbulkan kebutaan

Aspek K3

Terhirup : bawa korban ke tempat segar, segera cari pengobatan

Terkena mata : Cuci dengan air bersih dan alirkan selama 20 menit. Segera beri tindakan medis

Terkena kulit : Cuci dengan air bersih dan alirkan selam 20 menit, segera berobat.

Tertelan : bila sadar, beri 1-2 gelas air. Bawa ke dokter

Bahaya

Menyebabkan iritasi bahkan luka bakar pada saluran pernapasan, kulit dan mata. Dalam knsentrasi tinggi dapat mengakibatkan pulmonary edma ( cairan paru paru) bahkan kematian

Aspek K3

Terhirup : bawa korban ke tempat segar, bantu pernafasan bila diperlukan

Terkena kulit : Cuci bagian tubuh yang terkena dengan air banyak minimal 15 menit

Terkena mata : jangan menggosok mata. Buka kelopak mata semprot dengan air, dengan hati-hati. Segera beri tindakan medis

Tertelan : bila sadar beri 1-2 gelas air untuk pengenceran, beri disperse CaO atau MgO. Jangan paksakan muntah dan jangan beri NaHCO3

Page 11: K3L Senyawa Kimia

| 10 K 3 L S e n y a w a K i m i a

Ranking dan Simbol Bahaya Bahan Kimia

RANGKING BAHAYA KESEHATAN (HEALTH)

(Kotak kiri, Biru)

4 Penyebab Kematian, cedera fatal

meskipun ada pertolongan

3 Berakibat serius pada keterpaan singkat,

meskipun ada pertolongan

2 Keterpaan Intensif dan terus menerus

berakibat serius, kecuali ada pertolongan

1 Penyebab iritasi atau cedera ringan

0 Tidak berbahaya terhadap kesehatan

meskipun terkena panas (api)

RANGKING BAHAYA KEBAKARAN (FIRE)

(Kotak atas, Merah)

4 Segera menguap dalam keadaan normal

dan dapat terbakar secara cepat

3 Cair atau padat dapat dinyatakan pada

suhu biasa

2 Perlu sedikit pemanasan sebelum bahan

dapat dibakar

1 Dapat dibakar, tetapi memerlukan

pemanasan lebih dahulu

0 Bahan tidak dapat dibakar sama sekali

RANGKING BAHAYA REAKTIVITAS

(REACTIVITY)

(Kotak kanan, Kuning)

4 Mudah meledak atau diledakkan, sensitif

terhadap panas dan mekanik

3 Mudah meledak tetapi memerlukan

penyebab panas dan tumbukan kuat

2 Tidak stabil, bereaksi hebat tetapi tidak

meledak

1 Stabil pada suhu normal, tetap tidak

stabil pada suhu tinggi

0 Stabil, tidak reaktif, meskipun kena

panas atau suhu tinggi.

Contoh : Simbol H2SO4

Keterangan kotak bawah putih memiliki arti “jangan disiram dengan

air”

Page 12: K3L Senyawa Kimia

| 11 K 3 L S e n y a w a K i m i a

Simbol Bahan Berbahaya dan Racun