isi laporan kkn gy lor-1

18
BAB I PENDAHULUAN Sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang salah satunya adalah pengabdian kepada masyarakat, maka salah satu tanggungjawab mahasiswa dalam mengaplikasikan dan mentrasfer ilmu yang mahasiswa dapatkan dari kampus kepada masyarakat. Mahasiswa juga diharapkan dapat mempersiapkan kemam-puan diri sebaik- baiknya sebelum benar-benar menjadi bagian masyarakat luas yang sesungguhnya dengan bekal ilmu yang diperoleh ketika belajar di kampus. Mahasiswa sebagai generasi muda penerus masa depan dituntut untuk menyadari bahwa dirinya adalah bagian dari masyarakat. Hal ini bertujuan agar mahasiswa dapat ikut serta menyumbangkan pikiran dan tenaganya dalam pelaksanaan pembangunan, salah satunya dengan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diwujudkan dalam bentuk program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang juga merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Program tersebut mempunyai tujuan agar mahasiswa dapat mengaitkan konsep akademik dengan realita yang ada di masyarakat. Bagi mahasiswa, KKN haruslah dirasakan sebagai pengalaman dan kesempatan untuk belajar tentang hal – hal baru dari masyarakat. Melalui KKN mahasiswa Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 1

Upload: ari-rusmawan

Post on 07-Jul-2016

247 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

KKN

TRANSCRIPT

Page 1: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

BAB I

PENDAHULUAN

Sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang salah satunya adalah

pengabdian kepada masyarakat, maka salah satu tanggungjawab mahasiswa dalam

mengaplikasikan dan mentrasfer ilmu yang mahasiswa dapatkan dari kampus

kepada masyarakat. Mahasiswa juga diharapkan dapat mempersiapkan kemam-

puan diri sebaik-baiknya sebelum benar-benar menjadi bagian masyarakat luas

yang sesungguhnya dengan bekal ilmu yang diperoleh ketika belajar di kampus.

Mahasiswa sebagai generasi muda penerus masa depan dituntut untuk

menyadari bahwa dirinya adalah bagian dari masyarakat. Hal ini bertujuan agar

mahasiswa dapat ikut serta menyumbangkan pikiran dan tenaganya dalam

pelaksanaan pembangunan, salah satunya dengan kegiatan pengabdian kepada

masyarakat yang diwujudkan dalam bentuk program Kuliah Kerja Nyata (KKN)

yang juga merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Program tersebut

mempunyai tujuan agar mahasiswa dapat mengaitkan konsep akademik dengan

realita yang ada di masyarakat.

Bagi mahasiswa, KKN haruslah dirasakan sebagai pengalaman dan

kesempatan untuk belajar tentang hal – hal baru dari masyarakat. Melalui KKN

mahasiswa diharapkan mendapatkan kemampuan, pengetahuan, dan kesadaran

tentang berbagai permasalahan dan pemecahannya di masyarakat. Dari KKN

tersebut, mahasiswa diharapkan dapat mempunyai bekal berupa ilmu dan

pengalaman yang berguna dalam melanjutkan perjalanan hidupnya.

Bagi masyarakat sasaran, mahasiswa yang sedang KKN diharapkan dapat

membantu menyumbangkan pikiran, tenaga, dan ilmu yang mereka miliki untuk

merencanakan dan melaksanakan program pembangunan dan pengembangan di

masyarakat. Dalam hal ini mahasiswa memiliki peran sebagai inovator, motivator,

mediator, dan problem solver dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya

manusia secara fisik dan non fisik.

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 1

Page 2: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

KKN STTNAS 2015 kelompok 34 berlokasi di Dusun Guyangan Lor, Desa

Mertelu, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah

Istimewa Yogyakarta, selama 1,5 bulan. Sebagian besar warga di dusun ini

bekerja sebagai Petani, Buruh, dan Pedagang, sehingga lokasi tersebut dipandang

tepat dijadikan lokasi KKN untuk meningkatkan sumber daya masyarakat di

dusun tersebut.

I.1. ANALISIS SITUASI

Dusun Guyangan Lor merupakan salah satu dusun yang berada di Desa

Mertelu, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah

Istimewa Yogyakarta.Dusun Guyangan Lor berlokasi di bagian paling utara dari

Desa Mertelu dengan jarak tempuh dari Kota Yogyakarta sejauh kurang lebih

sekitar 42 km dan membutuhkan waktu sekitar 1 jam perjalanan dengan kondisi

medan yang cukup sulit ditempuh dikarenakan banyak jalam yang rusak dan

medan yang bergelombang. Adapun batas-batas wilayah di Dusun Guyangan Lor,

yaitu :

Utara : Desa WatuGajah

Timur :Desa Tegalrejo

Selatan : Dusun Guyangan Kidul

Barat :Dusun Gandu

Dusun Guyangan Lor memiliki luas wilayah kurang lebih sekitar 3,3Km2

yang secara keseluruhan meliputi pemukiman, persawahan dan perkebunan.

Kondisi sosial-ekonomi masyarakat di Dusun Guyangan Lor, Desa Mertelu,

Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah Istimewa

Yogyakarta ini terdiri dari 148 Kepala Keluarga (KK). Dusun Guyangan

Lortergolong dusun yang sedang berkembang dengan tingkat ekonomi masyarakat

menengah ke bawah, dimana sebagian besar wilayah berupa sawah atau

perkebunan dengan penduduknya yang sebagian besar memiliki pekerjaan baik

sebagai petani, peternak, pedagang, buruh bangunan maupun buruh serabutan.

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 2

Page 3: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

Umumnya latar belakang pendidikan masyarakat hanya pada tingkat

pendidikan SMP/sederajat dan sebagian kecil yang menempuh hingga jenjang

sarjana.Masih terdapat beberapa kekurangan yang ada di desa tersebut, salah

satunya adalah kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan sumber daya alam

hayati dengan konsep konservasi.

Gambar 1. Peta lokasi Dusun Guyangan Lor

I.1.1. Kependudukan

Warga Dusun Guyangan Lor yang secara administratif per Oktober 2015

berjumlah sekitar 534 jiwa, tetapi secara sosial penduduk Dusun Guyangan

Lorbanyak yang merantau kekota-kota besar. Adapun rincian penduduk sebagai

berikut.

Jumlah penduduk : 534 jiwa

- Laki-Laki : 292 jiwa

- Perempuan : 242 jiwa

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 3

Page 4: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

Jumlah KK : 148keluarga

I.1.2. Kelembagaan

Lembaga-lembaga pemerintahan yang ada di Dusun Guyangan Lor terdiri

dari: satu Kepala Dusun, satu Ketua RW dan delapan Ketua RT. Terdapat juga

kelompuk darmawisata (pokdarwis) serta karangtaruna.

I.1.3. Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasaran yang terdapat di Dusun Guyangan Loradalah berupa

Masjid, Tempat Wisata.Penyebaran sarana dan prasarana ini tersebar di berbagai

RT.

Tabel 1. Jumlah Sarana dan Prasarana Padukuhan Guyangan Lor

JENIS SARANA JUMLAH TEMPAT

Masjid 1 Unit RT.5

Tempat Wisata 2 Tempat

I.2. PERUMUSAN PROGRAM KEGIATAN

Perumusan program kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta tahun akademik

2016/2017 khususnya kelompok 34, yaitu Dusun Guyangan Lor didasarkan atas

data Observasi di lapangan, sosialisasi dengan Kepala Dusun, Ketua RW, ketua

RT serta perwakilan Karangtaruna yang ada di Dusun Guyangan Lor.

Dari beberapa pertimbangan tersebut maka kami selaku Peserta KKN

STTNAS Yogyakarta Dusun Guyangan Lor menyusun beberapa program kerja

sebagai berikut:

1. Berpartisipasi dalam kegiatan Posyandu

2. Pembuatan Peta Administrasi

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 4

Page 5: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

3. Pembuatan Peta Sejahtera

4. Pengembangan tempat Wisata Green Village

5. Pengadaaan sarana dan prasarana olahraga

6. Penyuluhan kelistrikan,hama dan air tanah

7. Berpartisipasi dalam pembuatan Poskamling

8. Pembuatan papan plang petunjuk jalan

BAB II

PELAKSANAAN PROGRAM DAN PEMBAHASAN

II.1. PELAKSANAAN PROGRAM

Pelaksanaan program kerja KKN STTNAS Yogyakarta kami laksanakan

mulai dari awal penerjunan, sosialisasi hingga berakhirnya masa kerja KKN

STTNAS Yogyakarta sesuai dengan agenda yang di buat.

II.1.1. Penerjunan Mahasiswa Ke Lokasi KKN

Penerjunan mahasiswa KKN ke lokasi diatur menurut jadwal yang sudah

disusun oleh panitia, penerjunan mahasiswa ke lokasi KKN tingkat

Kabupaten/Kota – Kecamatan – Desa dikoordinir oleh Tim Pelaksana KKN,

kemudian DPL mengkoordinir sampai ke lokasi KKN tingkat terkecil yaitu

Dusun/Padukuhan. Pelepasan mahasiswa diadakan hari Senin,9 Mei 2016,

pelepasan mahasiswa diadakan di kantor Balai Desa Mertelu yang dihadiri oleh

Kepala Desa Mertelu serta Perwakilan Kepala Desa Mertelu. Bapak

Tugimanselaku Kepala DesaMertelu.

Kelompok 34 (tiga empat) yang mendapat lokasi KKN di Dusun

Guyangna Lor diantar ke lokasi basecamp (rumah Bapak Dukuh, Pak

Wijiyono).Sejak hari itu secara resmi, kami memulai masa bakti kami di

padukuhan ini.

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 5

Page 6: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

II.1.2. Sosialisasi Program

Setelah melalui tahap observasi baik wawancara maupun terjun ke

lapangan, kami berdiskusi secara internal untuk merumuskan program.Program

ini kami sampaikan ke Kepala Dusun.Ada tambahan, masukan juga pengurangan

dilanjutkan ke tahapan sosialisasi kepada masyarakat terkait perkenalan

kedatangan kami sebagai mahasiswa juga memaparkan program kerja yang telah

kami sepakati.

Sosialisasi program kami lakukan dengan cara bersilaturahmi ke RT, RW

dan Karang Taruna, dalam sosialisasi ini, kami mendapat banyak saran dan

masukan, sehingga ada beberapa program yang kami tambahkan demi

mengakomodir keinginan warga.Semua hal yang sudah disetujui oleh Kepala

Dusun dan kami sanggupi, segera kami tuangkan dalam bentuk proposal ke

Panitia KKN STTNAS Yogyakarta.Berikut kami sajikan tabel waktu rencana

pelaksanaan program.

Tabel 2. Rencana dan Jadwal Pelaksanaan Program Kerja KKN Kelompok 34

NO. NAMA PROGRAM

Bulan Mei

Minggu Ke -

1 2 3 4 5 6

1. Pemberangkatan KKN

2. Observasi daerah KKN

3. Penyusunan Proposal

4. Berpartisipasi dalam kegiatan posyandu

5. Sensus keluarga pra sejahtera

6. Pemetan administrasi dusun

7. Pengadaan sarana dan prasarana olahraga

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 6

Page 7: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

8.Penyuluhan kelistrikan, biogas, hama

walang sangit

9. Pengembangan Green Village

10.Berpartisipasi dalam pembuatan pos

kamling

11. Pemasangan plang penunjuk jalan

II.2. PEMBAHASAN PROGRAM

Pelaksanan program yang dilakukan oleh kelompok 34 relatif berjalan

lancar. Indikator keberhasilan kami adalah masyarakat dapat menerima dengan

baik atas program-program yang telah kami jalankan, serta masyarakat dapat

melanjutkan program-program tersebut, karena program-program yang kami

jalankan hanya sebagian kecil atau sebagai contoh saja, agar masyarakat Dusun

Guyangna Lorterpacu untuk terus kreatif dalam membangun dusunnya baik dari

segi pengelolaan potensi ekonomi, menjaga kerapihan dan ketertiban padukuhan,

dan hal lainnya.

Program yang akan dibahas pertama adalah program kelompok, meliputi

program fisik dan nonfisik, lalu program tambahan yang merupakan inisiatif

untuk melakukan kerja dan memberi manfaat tambahan di Dusun Guyangna Lor.

II.2.1. Program Fisik

Program yang sifatnya fisik yang kami hasilkan dari observasi,dialog intens

dengan Kepala Dusundan hasil diskusi dengan warga Dusun Guyangan

Lormenghasilkan empat program. Program itu adalah,Pembuatan Peta

Administrasi, Pembuatan Peta Sejahtera, Pengembangan tempat Wisata Green

Village, Penyuluhan kelistrikan,hama dan air tanah, Berpartisipasi dalam

pembuatan Poskamling, Pembuatan papan plang petunjuk jalan

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 7

Page 8: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

A. Pembuatan Peta Administrasi

Program fisik kedua yang dilakukan oleh kelompok 34 yaitu pembuatan

Peta Administrasi DusunGuyangan Lor.Hal ini perlu dilakukan karena di Dusun

Guyangan Lor tidak mempunyai peta administrasi terbaru, peta yang ada saat ini

sudah lama dan kondisinya sudah mulai rusak.

Tujuan dibuatnya peta Administrasi adalah untuk menginformasikan

mengenai batas-batas administratif dari yang terkecil dari suatu wilayah, dalam

hal ini dikhususkan untuk penggambaran batas-batas wilayah terkecil dari Dusun

Guyangan Lor dan juga sebagai sarana untuk mempermudah pemberian informasi

mengenai dusun baik itu tempat ibadah, rumah warga, maupun bangunan lain

yang terdapat di dalam dusun.

Pembuatan peta mulai dilakukan dari tanggal 12Mei 2016 dan selesai

tanggal 26 Mei 2016, Pemasangan dilakukan tanggal 31 Mei 2016.Dalam

pelaksanaanya program pembuatan Peta Administrasi di koordinir oleh

Muchammad Amin Nurrohmandengan dibantu oleh seluruh anggota kelompok

serta diperiksa oleh Kepala Dusun Wijiyono.

Hasil dari program ini adalah tiga peta dimana dua peta di taruh pada

papan informasi dan satu peta diserahkan Kekepala Dusun sebagai arsip.

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 8

Page 9: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

Gambar 2. Peta Administrasi DusunGuyangan Lor.

B. Pembuatan Peta Sejahtera

Program fisik selanjutnya yang dilakukan oleh kelompok 34 yaitu

pembuatan Papan Informasi Keluarga Sejahtera Dusun Guyangan Lor.Hal ini

perlu dilakukan karena di Dusun Guyangan Lor tidak mempunyai papan informasi

Keluarga Sejahtera ini.

Tujuan dibuatnya papan informasi adalah Sebagai tempat/peletakan

informasi jumlah dan tempat Keluarga Sejahteradusun.Pembuatan papan

informasi mulai dilakukan dari tanggal 12 Mei- 26 Mei 2016. Dalam

pelaksanaanya program pembuatan papan informasi di koordinir oleh Arky

Norullahdengan dibantu oleh seluruh anggota kelompok serta warga Dusun

Guyangan Lor.

C.Pengembangan tempat Wisata Green Village

Wisata Green Village gedangsari merupakan destinasi wisata yang berada

di dusun guyangan lor yang dibangun oleh pemerintah melalui program

Mp3Ki(mater plant pengurangan percepatan perluasan kemiskinan). Dalam

kegiatan pengembangan tempat wisata Green VillageGedangsariini kami

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 9

Page 10: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

kelompok 34melakukan pengecatanGazebo, pengadaan banner dan penambahan

tanaman hias pucuk merahpada kawasan wisata tersebut.kegiatan ini kami juga

melibatkan kelompok darmawisata(POKDARWIS) guna bekerja gotong royong.

D. Berpartisipasi dalam pembuatan Poskamling

Pos kamling merupakan sebuah pos yang di pergunakan sebagai tempat

singgah para penjaga dusunGuyangan Lor. Tujuan pembuatanpos kamlingdidusun

Guyangan Lor ialah menyediakan tempat singgah para penjaga malam para warga

dusun Guyangan Lor yang secara kebetulan mendapat giliran jaga. Dalam hal ini

kami membantu berpartisipasi dalam pengadaan asbes dan paku. Beberapa alat

dan bahan yang kami gunakan antara lain:

1) Asbes

2) Paku

3) Cat pelitur

E. Pembuatan papan plang petunjuk jalan

Plang merupakan sebuah instruksi singkat yang memberikan informasi

tentang suatu hal. Tujuan pembuatan plang didusun Guyangan Lor adalah

memberikan informasi mengenai lokasi daerah khusus nya menunjukan arah

pemerintahan. Beberapa alat dan bahan yang kami gunakan antara lain:

1. Kayu panjang 3 meter

2. Paku dan palu

3. Cat warna biru dan putih

II.2.2. Program Non Fisik

Program yang sifatnya nonfisik yang kami hasilkan dari observasi, dialog

intens dengan Kepala Dusun dan hasil diskusi dengan warga Dusun Guyangan

Lor menghasilkan dua program.Program itu adalah Berpartisipasi dalam kegiatan

Posyandu dan Penyuluhan Kelistrikan,Hama dan air tanah

A. Berpartisipasi dalam kegiatan Posyandu

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 10

Page 11: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

Selain daripada kegiatan – kegiatan diatas kami dari kelompok 34 juga

melakukan partisipasi dalam kegiatan posyandu yang di adakan oleh ibu ibu di

dusun guyangan lor. Dalam kegiatan ini kami melibatkan ibu ibu yang sudah ada

dan dibantu oleh tenaga dari KKN kelompok 34.

B. Penyuluhan Kelistrikan,Hama dan air tanah

Sosialiasi tentang ( Potensi Air di Desa mertelu, Penanganan Hama pada

tanaman, dan penanggulangan sambaran petir pada kabel yang berada di lapangan

bebas ), sosialisasi ini dilakukan tentunya telah kami sesuaikan dengan kebutuhan

dan situasi yang ada pada dusun piji.

Dalam acara ini kami memberikan konsumsi berupa jajanan pasar kepada

masyarakat yang ikut serta. Acara berhasil dan sukses, dan masyarakat sangat

antusias dengan acara ini

C. Pengadaaan sarana dan prasarana olahraga

Program ini bertujuan untuk membantudalam menyalukan potensi dan bakat

dari warga dusun guyangan lor dibidang olahraga, dalam hal ini kelompok 34

memberikan bantuan berupa net bulutangkis dan satu set kok. karena lapangan

bulutangkis yang ada didusun guyangan lor masih dalam kondisi tidak layak,

maka kelompok 34 melakukan pembersihan kembali lapangan bulutangkis dari

tanah liat dan lumut.

BAB III

PENUTUP

III.1. KESIMPULAN

Semua aktivitas dalam acara KKN STTNAS Yogyakarta tahun akademik

2016/2017 di Desa Mertelu, khususnya Dusun Guyangan Lor pada dasarnya

adalah untuk mengasah kemampuan sosial, kemampuan pemecahan masalah,

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 11

Page 12: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

kemampuan untuk berfikir kreatif dan bertindak inovatif, serta kemampuan

seluruh mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu yang sudah didapat di bangku

kuliah. Aplikasi ilmu bukan hanya dalam tataran teoritis namun lebih bersifat

praktis aplikatif. Mahasiswa akan betul-betul mengenal arti dari ‘terjun ke

masyarakat’, karena memang masyarakat/komunitas adalah lingkungan yang

nantinya akan disapa oleh mahasiswa setelah lulus kuliah.

III.2. SARAN

Adapun saran yang kami berikan kepada panitian KKN STTNAS

Yogyakarta dan juga untuk warga Dusun Guyangan Lor sebagai berikut :

III.2.1. Saran Untuk Panitia KKN STTNAS Yogyakarta tahun akademik 2016/2017

A. Pelaksanaan KKN sebaiknya membuat surat keterangan tugas KKN, agar

peserta KKN dapat membuat ijin selama KKN berlangsung (terutama yang

masih memiliki beban kuliah yang bersamaan dengan program KKN).

B. Harus ada keterbukaan dari panitia dengan jujur terkait pengelolaan dana

KKN, karena setiap semester, masalah dana KKN selalu menjadi sorotan

dan keberatan mahasiswa. Hendaknya panitia legowo dan benar-benar

melakukan evaluasi karena mahasiswa getir melihat reaksi mahasiswa dari

kelompok lain tentang masalah dana dan memang harus disadari oleh

panitia serta semua pihak yang terlibat dalam kegiatan KKN, bahwa

TIDAK SEMUA MAHASISWA adalah orang yang berasal dari keluarga

berkecukupan/mampu, tidak sedikit yang pas-pasan bahkan kekurangan.

C. Mengadakan evaluasi bersama setelah KKN berakhir.

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 12

Page 13: ISI Laporan Kkn Gy Lor-1

III.2.2. Saran Untuk Warga Dusun Guyangan Lor

A. Diharapkan kepada Kepala Dusun untuk bisa mengkoordinir warga Dusun

Guyangan Lor agar dapat memanfaatkan fasilitas seperti Lapangan

Bulutangkis, papan informasi dll. Serta meningkatkannya dengan lebih

baik lagi.

B. Meningkatkan koordinasi bagi semua Ketua RT, RW dan Koordinasi Desa

yang dikoordinasi oleh Kepala Dusun untuk menciptakan hubungan

kekeluargaan lebih harmonis dan membuat agenda bersama guna

pengembangan Dusun Guyangan Lor agar lebih baik lagi.

Laporan Kegiatan KKN STTNAS Yogyakarta 2016/2017 │ 13