informasi singkat tentang jenis primata baru khas sumatera ... · di ekosistem batang toru yang...

8
Informasi singkat tentang jenis primata baru khas Sumatera O RANGUTAN T APANULI Pongo tapanuliensis Jantan dewasa Orangutan Tapanuli © Tim Laman

Upload: duongdieu

Post on 07-Mar-2019

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Informasi singkat tentang jenis primata baru khas Sumatera ... · di Ekosistem Batang Toru yang meliputi hutan dataran tinggi yang tersebar di tiga ... • Jenis kera besar yang terlangka

Informasi singkat tentang jenis primata baru khas Sumatera

Orangutan tapanuli Pongo tapanuliensis

Jantan dewasa Orangutan Tapanuli © Tim Laman

Page 2: Informasi singkat tentang jenis primata baru khas Sumatera ... · di Ekosistem Batang Toru yang meliputi hutan dataran tinggi yang tersebar di tiga ... • Jenis kera besar yang terlangka

Baru-baru ini ‘Orangutan Tapanuli’ dinyatakan sebagai spesies kera besar terbaru di dunia, dengan nama latin ‘Pongo tapanuliensis’. Spesies baru ini hanya ditemukan di Ekosistem Batang Toru yang meliputi hutan dataran tinggi yang tersebar di tiga kabupaten Tapanuli, Sumatera Utara. Orangutan Tapanuli sebelumnya dianggap sebagai populasi orangutan paling selatan dari Orangutan Sumatera, Pongo abelii. Namun berdasarkan penelitian secara mendalam oleh kelompok peneliti Indonesia dan mancanegara dalam bidang genetika, morfologi, ekologi, dan perilaku, ternyata Orangutan Tapanuli secara taksonomi malah lebih dekat dengan Orangutan Kalimantan, Pongo pygmaeus, sehingga harus dipisahkan menjadi spesies tersendiri. Penelitian juga mengindikasikan bahwa Orangutan Tapanuli merupakan moyang dari ketiga kera besar ini.

Fakta-fakta singkat tentang Pongo tapanuliensis dan tempat tinggalnya:• Tersisa kurang dari 800 individu;• Hanya ditemukan di Ekosistem Batang Toru di ketiga kabupaten Tapanuli;• Ekosistem Batang Toru seluas 150.000 hektar, namun wilayah yang didiami oleh

orang Orangutan Tapanuli kurang dari 110.000 hektar (1.100 km2); • Sekitar 85% dari wilayah bersebaran status Hutan Lindung; 15% hutan primer

masih status Areal Penggunaan Lain;• Sebagian besar sisa habitatnya berada di atas 850 m.

Page 3: Informasi singkat tentang jenis primata baru khas Sumatera ... · di Ekosistem Batang Toru yang meliputi hutan dataran tinggi yang tersebar di tiga ... • Jenis kera besar yang terlangka

• Populasi Orangutan Tapanuli terpecah ke dalam dua kawasan utama (blok barat dan timur) oleh lembah patahan Sumatera, dan juga ada populasi kecil di Cagar Alam Sibual-buali di sebelah tengara blok barat;

• Penyambungan kembali ketiga populasi Orangutan Tapanuli akan sangat penting untuk pelestarian dan untuk menghindari kawin silang (inbreeding);

• Orangutan Tapanuli sangat lambat berkembangbiak dan betina punya anak pertama di umur 15 tahun, dengan jarak antar melahirkan anak sekitar 8 atau 9 tahun. Mereka hidup sampai umur 50-60 tahun;

• Ditetapkan sebagai jenis baru berdasarkan penelitian genetika, morfologi dan perilaku yang unik;

• Jenis kera besar yang terlangka dan terancam di dunia [lebih langka dibanding gorilla gunung di Afrika, yang merupakan sub-spesies dari Gorilla gorilla];

• Orangutan Tapanuli akan dimasukkan ke dalam daftar spesies “sangat terancam punah” (Critically Endangered) berdasarkan daftar merah IUCN.

Page 4: Informasi singkat tentang jenis primata baru khas Sumatera ... · di Ekosistem Batang Toru yang meliputi hutan dataran tinggi yang tersebar di tiga ... • Jenis kera besar yang terlangka

Mengapa Orangutan Tapanuli dipisahkan dari jenis orangutan yang lain?

Perbedaan genetika adalah alasan pertama untuk menjadikan Orangutan Tapanuli sebagai spesies tersendiri. Ternyata pemisahan genetika dari Orangutan Sumatera terjadi sekitar 3,38 juta tahun silam, sedangkan pemisahan dari Orangutan Kalimantan terjadi sekitar 670.000 tahun yang lalu.

Adapun perbedaan antara Orangutan Tapanuli dan kedua jenis yang lain:

• Tengkorak dan tulang rahang Orangutan Tapanuli lebih halus daripada Orangutan Sumatera dan Orangutan Kalimantan;

• Bulunya lebih tebal dan keriting;• Orangutan Tapanuli jantan memiliki kumis dan jenggot yang menonjol dengan

bantalan pipi berbentuk datar yang dipenuhi oleh rambut halus berwarna pirang;

• Mereka berbeda dengan fosil orangutan (berasal dari jaman Pleistosen akhir) berdasarkan ukuran gigi geraham;

• Panggilan jarak jauh (long call) jantan dewasa Orangutan Tapanuli berbeda dengan panggilan jantan dari kedua jenis orangutan lain;

• Orangutan Tapanuli memakan jenis tumbuhan yang belum pernah tercatat sebagai jenis pakan, termasuk biji Aturmangan (Casuarinaceae), buah Sampinur Tali/Bunga (Podocarpaceae) dan Agatis (Araucariaceae).

Jantan dewasa Orangutan Tapanuli © Andrew Walmsley

Page 5: Informasi singkat tentang jenis primata baru khas Sumatera ... · di Ekosistem Batang Toru yang meliputi hutan dataran tinggi yang tersebar di tiga ... • Jenis kera besar yang terlangka
Page 6: Informasi singkat tentang jenis primata baru khas Sumatera ... · di Ekosistem Batang Toru yang meliputi hutan dataran tinggi yang tersebar di tiga ... • Jenis kera besar yang terlangka

Mengapa Orangutan Tapanuli terancam dan apakah hutan mereka terlindungi?

Orangutan bereproduksi secara lambat dengan jangka waktu 8 hingga 9 tahun antar kelahiran. Artinya kehilangan beberapa individu saja dalam suatu populasi dapat mengancam kelangsungan hidup jangka panjang mereka. Misalnya, kehilangan hanya 1% dari populasi setiap tahun dapat berakibat fatal bagi keberlangsungan populasi orangutan di masa depan. Untungnya sebagian besar hutan dataran tinggi dimana Orangutan Tapanuli hidup sangatlah terjal dan tidak sesuai untuk pengembangan pertanian dan perkebunan. Namun demikian, masih ada potensi ancaman terhadap habitatnya dari proyek pembangunan seperti PLTA, Geothermal dan Pertambangan, serta perambahan.

Sekitar 85% dari kawasan ekosistem Batang Toru berstatus ‘Hutan Lindung’ atau ‘Cagar Alam’. Sayangnya, areal hutan terpenting dengan populasi Orangutan Tapanuli tertinggi hanya berstatus ‘Areal Penggunaan Lain’ (APL) sehingga tidak dapat pelindungan dari pemerintah. Melindungi area ini sesungguhnya sangat penting untuk membangun kembali wilayah yang dapat menghubungkan populasi yang saat ini terfragmentasi. Hubungan antara populasi ini sangat penting untuk menghindari kawin silang (inbreeding) yang dapat mengancam keberlangsungan hidup Orangutan Tapanuli yang hanya tersisa 800 ekor.

Anak Remaja Orangutan Tapanuli © Tim Laman

Page 7: Informasi singkat tentang jenis primata baru khas Sumatera ... · di Ekosistem Batang Toru yang meliputi hutan dataran tinggi yang tersebar di tiga ... • Jenis kera besar yang terlangka

Ekosistem Batang Toru, Peruntukan Hutan, Deforestasi sejak 2001, APL

yang belum dilindungi, serta Koridor yang perlu dibangun

Bayi Orangutan Tapanuli © Andrew Walmsley

Page 8: Informasi singkat tentang jenis primata baru khas Sumatera ... · di Ekosistem Batang Toru yang meliputi hutan dataran tinggi yang tersebar di tiga ... • Jenis kera besar yang terlangka

Jenis primata baru ‘Orangutan Tapanuli’ dideskripsikan di dalam tulisan ilmiah berikut:

Nater, A., M.P. Greminger, A. Nurcahyo, M.G. Nowak, M. de Manuel Montero, T. Desai, C.P. Groves, M. Pybus, T.B. Sonay, C. Roos, A.R. Lameira, S.A. Wich, J. Askew, M. Davila-Ross, G.M. Fredriksson, G. de Valles, F. Casals, J. Prado-Martinez, B. Goossens, E.J. Verschoor, K. S. Warren, I. Singleton, D. A. Marques, J. Pamungkas, D. Perwitasari-Farajallah, P. Rianti, A. Tuuga, I.G. Gut, M. Gut, P. Orozco-terWengel, C.P. van Schaik, J. Bertranpetit, M. Anisimova, A. Scally, T. Marques-Bonet, E. Meijaard, and M. Krützen. 2017. Morphometric, behavioural, and genomic evidence for a new orang-utan species. Current Biology.

Untuk keterangan lebih lanjut hubungi: [email protected]

atau kunjungi: www.batangtoru.org

© Andrew Walmsley