h a l a m a n 1 d a r i 37 - pnl.ac.idpnl.ac.id/download/file/renop-pnl-2016.pdf|h a l a m a n 2 d a...
TRANSCRIPT
|H a l a m a n 1 d a r i 37
|H a l a m a n 2 d a r i 37
Kata Pengantar
Puji Syukur Kehadhirat Allah SWT, atas telah selesainya penyusunan Rencana Operasional (Renop) Politeknik Negeri Lhokseumawe untuk tahun 2016. Renop yang telah dihasilkan ini didasarkan pada jabaran dari Rencana Induk Pengembangan (RIP) dan Rencana Strategis (Renstra 2015-2019) Politeknik Negeri Lhokseumwe oleh Senat Politeknik Negeri Lhokseumawe. Renop ini berisikan kegiatan-kegiatan riil dan logis untuk menjawab masalah-masalah yang terlihat di dalam analisis kekuatan, kelemahan, peluang, tantangan dan juga kegiatan-kegiatan untuk peningkatan/pengembangan yang menyangkut kualitas dan kuantitas yang mampu dilaksanakan dengan sumberdaya (resources) yang ada dalam mencapai target sasaran 2024. Namun Renop ini disusun secara bertahap setiap tahun berjalan dan untuk penyusunan ini merupakan renop tahun 2016 dengan dilengkapi strategi pencapaiannya. Renop Politeknik Negeri Lhokseumawe ini dapat dijadikan sebagai acuan dan pedoman bagi setiap unit kerja dalam mencapai hasil yang maksimal. Ada kondisi awal sebagai dasar acuan (baseline) sebagai titik awal bergerak dalam mencapai target pada tahun 2016. Penyusunan program di dalam Renop ini mengacu kepada isu-isu strategis yang diberikan pada Renstra Politeknik Negeri Lhokseumawe dimana secara garis besar menyangkut tujuh komponen yaitu: (1) Visi, misi, tujuan dan sasaran, serta strategi pencapaian (2) Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu, (3) Mahasiswa dan lulusan, (4) Sumber daya manusia, (5) Kurikulum, pembelajaran dan suasana akademik, (6) Pembiayaan, sarana dan prasarana, serta sistem informasi, dan (7) Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, dan kerja sama. Komponen-komponen ini dijabarkan sejalan dengan Standar Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Harapannya bahwa dengan telah selesainya penyusunan Renop Politeknik NegeriLhokseumawe ini, maka arah pengembangan semua jurusan dan program studi yang bernaung dibawahnya menjadi terintegrasi. Kami berharap semoga Renop Politeknik Negeri Lhokseumawe ini menjadi suatu rencana yang dapat diimplementasikan dengan baik dan dengan tekad serta komitmen bersama bagi segenap civitas akademika Politeknik Negeri Lhokseumawe akan dapat memberikan warna baru kedepan dan dapat membuktika peran Politeknik Negeri Lhokseumawe secara nyata dan riil dalam membangun pendidikan dan karakter anak bangsa demi kemajuan Bangsa dan Negara yang kita cintai ini. Buketrata-Lhokseumawe, Maret 2016 Pembantu Direktur II Nanang Prihatin, S. Kom, M. Cs. NIP.197205191999031002
|H a l a m a n 3 d a r i 37
Daftar Isi Kata Pengantar ........................................................................................................................................................ 2
Daftar Isi 3
Daftar Tabel .............................................................................................................................................................. 5
BAB 1. PENDAHULUAN ....................................................................................................................................... 6
1.1 Tujuan dan Manfaat ............................................................................................................................... 7
1.2 Landasan Hukum .................................................................................................................................... 7
BAB 2. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI (PNL) LHOKSEUMAWE ...................... 9
2.1 Visi Politeknik Negeri Lhokseumawe ........................................................................................... 9
2.2 Misi Politeknik Negeri Lhokseumawe .......................................................................................... 9
2.3 Tujuan Politeknik Negeri Lhokseumawe .................................................................................... 9
BAB 3. ARAH KEBIJAKAN ............................................................................................................................ 10
3.1 Meningkatkan kompetensi lulusan PNL sesuai dengan kebutuhan dunia kerja .. 10
3.2 Meningkatkan kualitas kelembagaan PNL ............................................................................... 10
3.3 Meningkatkan sumberdaya PNL .................................................................................................. 11
3.4 Meningkatkan produktivitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
PNL .............................................................................................................................................................. 11
3.5 Meningkatkan Jumlah Inovasi Produk PNL ............................................................................ 11
3.6 Program Penyelenggaraan Akuntabilitas PNL ...................................................................... 11
BAB 4. RENCANA OPERASIONAL POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2016 ........................................................................................................................................ 12
4.1 Komponen A: Visi, Misi, Tujuan Dan Sasaran ........................................................................ 12
4.2 Komponen B: Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan dan
Penjaminan Mutu ................................................................................................................................. 14
4.3 Komponen C: Mahasiswa dan Lulusan ...................................................................................... 20
4.4 Komponen D: Sumber Daya Manusia ......................................................................................... 23
4.5 Komponen E: Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik ................................ 25
|H a l a m a n 4 d a r i 37
4.5 Komponen F: Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, Serta Sistem Informasi ........... 30
4.6 Komponen G: Penelitian, Pelayanan/Pengabdian Kepada Masyarakat, dan
Kerjasama ................................................................................................................................................ 32
BAB 5. PENUTUP ................................................................................................................................................. 37
|H a l a m a n 5 d a r i 37
Daftar Tabel
Tabel 4.1: Rencana Operasional Komponen A: Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran .................... 12
Tabel 4.2: Rencana Operasional Komponen B: Tata Pamong, Kepemimpinan,
Sistem Pengelolaan ............................................................................................................................. 14
Tabel 4.3: Rencana Operasional Komponen C: Mahasiswa dan Lulusan …………………. ..20
Tabel 4.4: Rencana Operasional Komponen D: Sumber Daya Manusia – Dosen............. ..23
Tabel 4.5: Rencana Operasional Komponen E: Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana
Akademik..............................................................................................................................................26
Tabel 4.6: Rencana Operasional Komponen F: Pembiayaan, Sarana dan Prasarana,
serta Sistem Informasi....................................................................................................................30
Tabel 4.7 Penelitian, Pelayanan/Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Kerjasama.........33
|H a l a m a n 6 d a r i 37
BAB 1. PENDAHULUAN
Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) merupakan salah satu Politeknik Negeri dari 98 Politeknik Negeri yang ada di saat ini Indonesia. Sejak awal berdirinya PNL merupakan Politeknik Unsyiah yang diresmikan pada Tanggal 5 Oktober 1987 Oleh Rektor Universitas Syiah Kuala dengan tiga Jurusan, yakni Teknik Sipil, Teknik Mesin, dan Teknik Kimia. Selanjutnya, Tahun 1988 berdiri Jurusan Teknik Listrik yang kemudian berubah namanya menjadi Jurusan Teknik Elektro.
Politeknik Unsyiah tersebut selanjutnya pada tanggal 9 Mei 1997 resmi berubah namanya menjadi Politeknik Negeri Lhokseumawe dengan empat Jurusan berdasarkan Surat Keputusan Mendikbud No.100/O/1997 dan bersama-sama dengan sembilanpoliteknik negeri lainnya di Indonesia. Selanjutnya, tahun 1998 berdiri Jurusan Tata Niaga dan Februari 2015 berdiri Jurusan Teknologi Informasi dan Komputer (TIK). Sampai dengan akhir tahun 2015, jumlah jurusan dalam lingkup PNL berjumlah6 jurusan dengan 17 Program Studi (prodi), yaitu 7 Prodi Sarjana Terapan dan 10 Prodi Diploma III.
Melihat tantangan pendidikan tinggi di era globalisasi, dengan kondisi kemajuan teknologi informasi dan industri yang berlangsung dengan amat cepat dan ketat menuntut setiap perguruan tinggi untuk berbenah diri dalam menghadapi persaingan tersebut. Persaingan di bursa tenaga kerja akan semakin meningkat dengan pemberlakuan pasar bebas Asean pada akhir tahun 2015 lalu. Negara-negara anggota ASEAN tengah gencar mempersiapkan AEC 2015 (ASEAN Economic Community 2015). Sepuluh negara anggota ASEAN bersatu untuk menjadi salah satu kawasan perekonomian yang dapat diperhitungkan dalam percaturan perekonomian Internasional.
Berdasarkan kondisi tersebut, perguruan tinggi yang mampu membenahi dirinya dengan meningkatkan sumber daya manusianya, kemungkinan besar akan mampu bersaing dalam kompetisi sehat tersebut. Terjadinya perdagangan bebas harus dimanfaatkan oleh perguruan tinggi -termasuk Politeknik Negeri Lhokseumawe-dengan pendidikan vokasi diharuskan mampu menghadapi perubahan yang cepat dan sangat besar dalam tantangan pasar bebas dengan melahirkan lulusan-lulusan yang berdaya saing tinggi, dan tangguh sebab diyakini dengan daya saing yang tinggi inilah akan dapat memenangi persaingan era pasar bebas yang ketat tersebut.
Secara geografis letak Politeknik Negeri Lhokseumawe berdiri di atas lahan 15
hektar sejak diresmikan yang berada sekitar 10km dari pusat Kota Lhokseumawe atau 280km dari Ibukota Provinsi Aceh. Lhokseumawe merupakan kota yang dikelilingi oleh industri provit nasional, antara lain : PT. Perta Arun Gas (PAG), PT. Pupuk Iskandar Muda,dan PT. Pertamina Hulu Energi NSB.
Sebagai institusi pendidikan tinggi yang berada di bawah Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), PNL dalam operasionalnya senantiasa mengikuti perkembangan dan peraturan yang ditentukan oleh Kemenristek. Di usianya yang ke 28 tahun (2015) PNL telah terlibat secara aktif berkonstribusi dalam mewujudkan pembangunan ipteks di Indonesia dalam rangka meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.Dalam rentang waktu yang panjang tersebut, banyak penghargaan yang telah diperoleh yang telah mengangkat nama PNL di tingkat nasional dan internasional. Pada periode 2010-2014, PNL telah meluluskan 2.440 orang lulusan yang telah bekerja sesuai dengan bidang kompetensi masing-masing baik di tingkat nasional maupun internasional. Keberhasilan PNL yang telah dicapai periode lalu
|H a l a m a n 7 d a r i 37
merupakan langkah yang sangat penting bagi keberhasilan yang lebih besar dan menyeluruh untuk pencapaian pada periode 2015-2019. Berdasarkan hasil analisis evaluasi diri, dan mengacu pada isu-isu utama yang dihadapi Politeknik Negeri Lhokseumawe, terdapat lima isu utama yang akan dihadapi Politeknik Negeri Lhokseumawe dalam sepuluh tahun ke depan yaitu (1) Peningkatan kualitas input, proses dan output (2) Penyehatan organisasi (3) Peningkatan daya saing di tingkat internasional, (4) Pengelolaan sumber daya, dan (5) Pendanaan. Renop Politeknik Negeri Lhokseumawe ini merupakan bagian dari pedoman kerja pada setiap unit kerja yang ada di lingkungan Politeknik Negeri Lhokseumawe, maka sebagian dari program-program/kegiatan-kegiatan di dalam RENOP ini juga merupakan akumulasi dari program/kegiatan yang oleh beberapa hal sebagian atau seluruhnya tidak tercapai selama kurun waktu 2010 yang lalu dimana kondisi tersebut merupakan acuan (baseline) dalam penetapan program/kegiatan untuk tahun berikutnya sampai 2014. Penyusunan program/kegiatan di dalam Renop ini mengacu kepada isu-isu strategis yang diberikan pada Renstra PNL dimana secara garis besar menyangkut tujuh komponen yaitu: (1) Visi, misi, tujuan dan sasaran, serta strategi pencapaian (2) Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu, (3) Mahasiswa dan lulusan, (4) Sumber daya manusia, (5) Kurikulum, pembelajaran dan suasana akademik, (6) Pembiayaan, sarana dan prasarana, serta sistem informasi, dan (7) Penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan kerja sama. Komponen-komponen ini selaras dengan Standar Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
1.1 Tujuan dan Manfaat
Renop Politeknik Negeri Lhokseumawe 2016 ini merupakan penjabaran dari Renstra Politeknik Negeri Lhokseumawe 2015-2019 yang merupakan dokumen perencanaan yang bertujuan untuk memberikan rencana program/kegiatan Politeknik Negeri Lhokseumawe dalam waktu 1 (satu) tahun kedepan. Renop ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai bahan acuan dalam:
1. Penyusunan Program Kerja Politeknik Negeri Lhokseumawe. 2. Penyusunan Program Kerja Ketua Jurusan dan Program Studi di lingkungan
Politeknik Negeri Lhokseumawe 3. Pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Internal Politeknik Negeri Lhokseumawe 4. Pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi Politeknik Negeri Lhokseumawe,
untuk keperluan bahan akreditasi BAN-PT. 5. Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Institusi Pemerintah (LAKIP)
Politeknik Negeri Lhokseumawe.
1.2 Landasan Hukum Renop Politeknik Negeri Lhokseumawe 2016 disusun dengan memperhatikan: 1. Undang-Undang Dasar 1945, hasil amandemen ke-4, pasal 31 tentang Sistem
Pendidikan Nasional; 2. Ketetapan MPR No. VII/MPR/2001 tentang Visi Indonesia Masa Depan; 3. Undang-Undang No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 4. PP Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan; 5. PP Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan;
|H a l a m a n 8 d a r i 37
6. PP Nomor 66 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan;
7. Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Nasional 2010-2014; 8. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kementerian Pendidikan Nasional 2005-
2025; 9. Rencana Strategis Politeknik Negeri Lhokseumawe 2015-2019;
|H a l a m a n 9 d a r i 37
BAB 2. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI (PNL) LHOKSEUMAWE
Rencana Operasional (Renop) 2016 Politeknik Negeri Lhokseumawe merupakan penjabaran Rencana Strategis Politeknik Negeri Lhokseumawe dan didasarkan atas visi, misi dan tujuan sebagai berikut: 2.1 Visi Politeknik Negeri Lhokseumawe Politeknik Negeri Lhokseumawe sebagai Institusi Pendidikan Tinggi Vokasi yang Mandiri dan Unggul di Tingkat Global pada Tahun 2024. 2.2 Misi Politeknik Negeri Lhokseumawe
a. menyelenggarakan pendidikan vokasi secara mandiri dengan penguatan softskill;
b. mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berorientasi teknologi inovatif;
c. aktif dalam merespon isu global dalam upaya peningkatan kapasitas lembaga dan akses layanan dengan memperhatikan kearifan lokal.
2.3 Tujuan Politeknik Negeri Lhokseumawe
a) Tujuan dasar penyelenggaraan pendidikan tinggi vokasi, yaitu : 1) menghasilkan lulusan yang profesional dalam bidang vokasi berstandar
kompetensi nasional dan internasional; 2) menghasilkan lulusan yang berdaya saing global dan bertaqwa kepada Allah
SWT.; 3) menjadikan pusat pengembangan kompetensi vokasi yang bersertifikasi
nasional dan internasional; 4) menghasilkan penelitian terapan dan implementasi ipteks untuk
peningkatan kualitas masyarakat; 5) menjadikan pusat layanan bagi stakeholders yang bermutu dan efisien.
b) Tujuan strategis pengembangan PNL 2015-2019 . Sasaran strategis pengembangan PNL 2015-2019 adalah sebagai berikut: 1) meningkatnya mutu dan kualitas pembelajaran dan kemahasiswaan di
setiap program studi; 2) meningkatnya kualitas kelembagaan melalui akreditasi; 3) meningkatnya mutu sumber daya Politeknik Negeri Lhoksuemawe; 4) meningkatnya relevansi dan produktivitas penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat; 5) meningkatnya jumlah inovasi produk penelitian Politeknik Negeri
Lhoksuemawe.
|H a l a m a n 10 d a r i 37
BAB 3. ARAH KEBIJAKAN
Rencana Strategis Politeknik Negeri Lhokseumawe 2015-2019 telah memberikan guideline berdasarkan hasil analisis evaluasi diri yang mengacu pada arah kebijakan utama Politeknik Negeri Lhokseumawe. Lima arah kebijakan yang akan diimplementasikan oleh Politeknik Negeri Lhokseumawe dalam lima tahun ke depan adalah
1) Meningkatkan kompetensi lulusan PNL sesuai dengan kebutuhan dunia kerja;
2) Meningkatkan kualitas kelembagaan PNL; 3) Meningkatkan sumberdaya PNL; 4) Meningkatkan produktivitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
PNL; 5) Meningkatkan jumlah inovasi produk penelitian PNL 6) program penyelenggaraan akuntabilitas PNL
Berdasar pada ke lima arah kebijakan tersebut serta mengacu pada hasil evaluasi diri ditetapkan beberapa tujuan. Tujuan ini mengacu pada berbagai standar yang telah ditetapkan baik oleh BSNP maupun standar yang dipakai dalam kriteria penilaian hasil kinerja oleh BAN-PT. Rincian dari kelima strategis yang dihadapi Politeknik Negeri Lhokseumawe pada periode 2015–2019 diberikan pada sub-sub bab berikut ini.
3.1 Meningkatkan kompetensi lulusan PNL sesuai dengan kebutuhan
dunia kerja Persaingan kerja alumni yang semakin ketat terutama pada era global, bukan
hanya dengan lulusan dalam negeri, tetapi juga dengan tenaga kerja asing, untuk itu, keahlian khusus yang dimiliki oleh para lulusan merupan hal yang sangat penting dalam dunia kerja. PNL sebagai suatu institusi vokasi dalam menjawab kebutuhan stakeholder telah berupaya meningkatkan berbagai upaya dalam meningkatkan mutu lulusan dengan bertitik tolak pada kebutuhan dunia kerja dan permintaan pasar yang sesuai kompetensi yang dibutuhkan dan dimiliki oleh lulusan. Upaya-upaya yang dilakukan meliputi peninjauan kembali kurikulum yang berbasis KKNI dan SN DIKTI, peningkatan penulisan berbagai bentuk bahan pengajaran seperti buku ajar, modul, jobsheet dan modul praktikum. Pengembangan kelas bahasa Inggris juga telah dan sedang dilakukan, peningkatan fasilitas ruang kuliah berbasis multimedia, meningkatkan evaluasi proses belajar menajar (PBM), pengembangan tracer study melalui CDC PNL dan penguatan Ikatan Alumni PNL serta peningkatan kegiatan ke Islaman di kampus terus dilakukan secara berkelanjutan. .
3.2 Meningkatkan kualitas kelembagaan PNL
Isu tentang keharusan untuk lebih menyehatkan organisasi didasarkan pada (a) Belum terlembaga dengan baik prosedur penentuan kebijakan, pengelolaan dan pelaksanaan program yang telah disusun, (b) Pelaksanaan program sering kurang konsisten dengan Renstra dan rencana program lain yang telah disusun, karena sering mengikuti perkembangan dan prioritas sesaat, (c) Sistem penjaminan mutu belum berfungsi secara optimal, dan hasil evaluasi program studi oleh BAN PT belum memuaskan, (d) ketersediaan sistem database belum memadai sehingga kesulitan untuk mendapatkan data yang akurat dan mutakhir.
|H a l a m a n 11 d a r i 37
Hal-hal tersebut berpotensi mampu menurunkan kepercayaan masyarakat dan mahasiswa (termasuk calon mahasiswa), akibat pelayanan administrasi kurang optimal dan lulusan tidak mampu bersaing di pasar kerja, peringkat akreditasi oleh BAN PT untuk program-program studi di PNL sebagian masih C. dan semakin banyak perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia yang memiliki visi, misi dan tujuan serta tumbuh lebih profesional dan mengembangkan program sudi yang kompetitif.
3.3 Meningkatkan sumberdaya PNL Isu ini sangat erat berhubungan dengan (a) sistem dan pelaksanan, serta
penggunaan hasil dari monitoring dan evaluasi kinerja dosen yang masih belum berjalan dengan optimal,(b) tuntutan untuk sesalu meningkatkan kesejahteraan, baik finansial maupun non finasial, (c) meningkatnya anggaran pendidikan yang dapat digunakan untuk meningkatkan pengelolaan sumber daya, seperti misalnya kesempatan studi lanjut dari Dikti maupun sumber pembiayaan lainnya, serta (e) diberlakukannya kegiatan EKDB-(Evaluasi Kinerja Dosen Bersertifikat) dan kegiatan penjaminan mutu
3.4 Meningkatkan produktivitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat PNL Peningkatan produktifitas P2M PNL merupakan suatu keharusan untuk dilakukan
guna peningkatan kapasistas kemampuan akademik dosen dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Peningkatan tersebut dapat dilakukan melalui banyaknya kesempatan penelitian yang dilakukan oleh para dosen melalui kompetisi penelitian dengan berbagai Skim melalui pembiayaan baik dari DIKTI, PNL maupun dari lembaga lainnya. Selain itu pelaksanaan workshop juga perlu dilakukan sebagai bentuk bimbingan bagi para dosen dalam menyusun proposal penelitian sehingga dapat meningkatkan jumlah partisipasi dosen dalam mengajukan penelitian.
3.5 Meningkatkan Jumlah Inovasi Produk PNL
PNL sebagai institusi pendidikan yang berbasis vokasi tentunya banyak menghasilkan produk-produk inovasi dari berbagi jurusan. Produk inovasi dapat dihasilkan melalui penelitian dan pengabdian masyarakat oelh para dosen dan melalui tugas akhir mahasiswa. Produk-produk tersebut biasanya dipublikasikan melalui pelaksanaan pameran atau eksebisi teknologi atau ikut berpartisipasi melalui pameran-pameran yang diadakan oleh instansi-instansi lainnya.
3.6 Program Penyelenggaraan Akuntabilitas PNL
Isu tentang pendanaan, berawal dari (a) kebutuhan dana yang lebih besar sebagai akibat tuntutan IPTEK yang menuntut peningkatan sarana dan prasarana pendidikan, khususnya laboratorium, (b) potensi adanya ketidakharmonisan akibat kurangnya akuntabiltas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan, terutama di antara jurusan, program studi, dan laboratorium, (c) adanya potensi penggalangan dana dengan memanfaatkan fasilitas yang ada dan menyediakan jasa usaha.
|H a l a m a n 12 d a r i 37
BAB 4. RENCANA OPERASIONAL POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE TAHUN 2016
Berdasarkan analisis strategi kebijakan yang terdapat pada Bab 3 di atas, berikut Rencana Operasional (Renop) Politeknik Negeri Lhokseumawe sebagai penjabaran dari Rencana Strategis Politeknik Negeri Lhokseumawe tahun 2015-2019.
4.1 Komponen A: Visi, Misi, Tujuan Dan Sasaran
Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran sebagai acuan dan penentu arah setiap pengembangan yang akan dilakukan menuju suatu cita-cita bersama harus disosialisasikan kepada semua komponen baik itu kepada dosen, mahasiswa, dan pegawai maupun kepada pemangku kepentingan terutama kepada stake holder sebagai pengguna jasa pendidikan, alumni, dan masyarakat sebagai bagian dari upaya menyamakan menyamakan persepsi dan penafsiran terhadap makna dari visi dan misi sehingga tidak akan terjadi kesepahaman dan sinergi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang ditetapkan.
Sasaran yang ditetapkan dalam Rencana Strategis Politeknik Negeri Lhokseumawe 2015-2019, adalah meningkatkan promosikan terpadu visi, misi, tujuan, dan sasaran PNL sampai kepada alumni dan pengguna jasa. Untuk mewujudkan sasaran tersebut, dalam Renop PNL 2015-2019 ditentukan program-program yang akan dilaksanakan dan target capaian tahun 2016, berdasarkan pada capaian atau baseline pada tahun sebelumnya. Untuk memudahkan dalam pencapaian target tahun 2016 dan penyusunan program kerja, maka untuk setiap program telah dirumuskan strategi pencapaiannya.
Deskripsi Rencana Operasional PNL 2016 untuk Komponen A: Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut. Program yang akan dilaksanakan pada prinsipnya adalah untuk menunjang pelaksanaan promosi PNL dengan cara memperluas jangkauan dari fasilitas komunikasi internet seperti meningkatkan kapasitas website dengan komunikasi bilingual, blog, FB, Twitter, pada website yang sudah ada. Juga dijalin lebih efektif komunikasi dengan alumni. Secara detail Renop PNL 2016 Komponen A: Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran diberikan pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1: Rencana Operasional Komponen A: Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
Rencana Strategis
Rencana Operasional
Baseline
Target Capaian Tahun 2016
Strategi Pencapaian
Meningkatkan Promosi Terpadu
PNL
Pengembangan Website berbahasa Inggris dilengkapi dengan fasilitas kolom untuk komentar/saran
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Membentuk Tim Pengembangan Profil PNL (trmsk jur/prodi) untuk ahli bahasa Inggris
|H a l a m a n 13 d a r i 37
Jumlah kabupaten/pemkot di luar propinsi Aceh yang menjadi target/sasaran program promosi PNL
0 2 Membentuk Tim yang bertugas untuk sosialisasi dari berbagai jurusan dan bekerja sama dengan sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten/kota tujuan
Jumlah kabupaten/pemkot se-propinsi Aceh yang menjadi target/sasaran program promosi PNL
23 23 Membentuk Tim yang bertugas untuk sosialisasi dari berbagai jurusan dan bekerja sama dengan sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten/kota tujuan
Jumlah surat kabar target/ sasaran promosi PNL
3 3 Memuat berita yang berisi semua kegiatan-kegiatan yang ada di PNL, minimal dua kali dalam satu bulan
Mengikutsertakan alumni dengan cara mengirimkan brosur agar disampaikan kepada SMA terbaik di tempat mereka berada
Menjalin komunikasi dengan Pengurus Ikatan Alumni PNL di seluruh wilayah Indonesia
Belum Optimal
Optimal Bekerjasama dengan Ikatan Alumni PNL agar ikut serta mempromosikan PNL guna menjaring siswa terbaik
|H a l a m a n 14 d a r i 37
4.2 Komponen B: Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan dan Penjaminan Mutu
Penyusunan rencana dan pelaksanaan komponen tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu sangat penting karena dapat menjamin PNL dapat menjalankan fungsinya secara efektif dan efisien dalam mencapai tujuannya. Karena itu tata pamong PNL harus mencerminkan pelaksanaan good governance, dengan kepemimpinan yang secara efektif memberi arah, motivasi dan inspirasi untuk mewujudkan visi, melaksanakan misi, mencapai tujuan dan sasaran melalui strategi yang dikembangkan berdasarkan rencana srategis yang ditentukaan. Sistem pengelolaan fungsional dan operasional PNL mencakup perencanaan, pengorganisasian, pengembangan staf, pengawasan, pengarahan, representasi, dan penganggaran untuk menjamin kesinambungan dalm pencapaian tujuan. Sistem penjaminan mutu meliputi sistem penjaminan mutu internal dan penjaminan mutu eksternal.
Sasaran dan program strategis yang ditetapkan dalam Rencana Strategis PNL 2015-2019, adalah penyehatan organisasi, peningkatan peran alumni, pembangunan system database yang representative, dan menjalankan system penjaminan mutu internal dan eksternal secara efektif. Untuk mewujudkan sasaran tersebut, dalam Renop PNL tahun 2016 ditentukan program-program yang akan dilaksanakan dan target capaiannya, berdasarkan pada capaian atau baseline pada tahun 2015. Untuk memudahkan dalam pencapaian target tersebut dan penyusunan program kerja, maka untuk setiap program telah dirumuskan strategi pencapaiannya.
Paparan dari Rencana Operasional 2016 untuk Komponen B: Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu diberikan pada Tabel 4.2. Program yang akan dilaksanakan pada prinsipnya adalah penguatan system tata kelola program studi sebagai ujung tombak kualitas pendidikan, penyempurnaan proses manajemen administrasi, pembangunan database berbasis teknologi informasi, pada semua unit kerja, dan penerapan secara efektif system penjaminan mutu internal oleh Unit Jaminan Mutu dan penjaminan mutu eksternal oleh BAN-PT dan system penjaminan mutu internasional.
Tabel 4.2: Rencana Operasional Komponen B: Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan
Rencana
Strategis
Rencana
Operasional Baseline
Target
Capaian
Tahun 2016
Strategi
Pencapaian
Peningkatan
akreditasi institusi,
prodi,
laboratoriumdan
TUK
Menuju Akreditasi
PNL A
C A 1.Lokakarya
2.Pelatihan
penyusunan
dokumen standar
BAN PT
|H a l a m a n 15 d a r i 37
3.Pendampingan
Tenaga Ahli
4.Pembentukan Tim
Akreditasi
Upaya Peningkatan
Jumlah Program Studi
Berakreditasi B
10 9 1.Lokakarya 2.Pelatihan penyusunan dokumen standar BAN PT 3.Pendampingan Tenaga Ahli 4. Pembentukan Tim Akreditasi
Upaya pengajuan
Perbaikan Akreditasi
bagi program
Program Studi yang
berakreditasi C
8 11 1. Lokakarya
2. Pelatihan
penyusunan
dokumen standar
BAN PT
3. Pendampingan
Tenaga Ahli
4. Pembentukan
Tim Akreditasi
Mengajukan
Laboratorium agar
Terakreditasi SNI 19-
17025-2000
0 6 1. Lokakarya
2. Pelatihan
penyusunan
dokumen mutu
3. Audit Internal
setiap oleh SPI di
semua
Labarotarium yang
akan diakreditasi
Tempat Uji
Kompetensi
2 6 Analisa dan perencanaan untuk kelayakan penambahan pembentukan TUK. Dan selanjutnya juga dibentuk panitia untuk TUK dan Task Force Akreditasi
Jumlah Tim Task
Force Akreditasi
1 1
|H a l a m a n 16 d a r i 37
Adanya Kantor
Urusan
Internasional PNL
Pembentukan
Kantor Urusan
Internasional
Belum Ada Ada Merencanaan dan
Pembentukan
Kantor dengan
Menempatkan
personal-personal
yang memiliki
kemampuan bahasa
asing di dalamnya
seperti bahasa
Inggris dan bahasa
jepang
Peningkatan fungsi
P2M
Pengembangan
Unit P2M menjadi
Pusat Penelitian dan
Pengabdian
Masyarakat
0 100% 1. Mengevaluasi
Unit P2M untuk
kelayakan
perubahan menjadi
Pusat P2M dengan
indikator-indikator
yang ditetapkan
sesuai dengan
peraturan
Pembangunan Sistem
Informasi Penelitian
dan Pengabdian
Masyarakat
0 1 1. Membuat
Perencanaan; 2.
Melakukan Analisa
Kebutuhan Sistem;
3.Merancang SI; 4.
Membuat SI
Penerbitan Jurnal
P2M
0 1 1. Menyusun Tim
Redaksi; 2.
Mengusulkan ISSN;
3. Mengupayakan
penerbitan yang
konsisiten yang
mengarah kepada
jurnal terakreditasi
Pembentukan UPT
Percetakan dan
Penerbitan PNL
Optimalisasi UPT
Percetakan dan
Penerbitan PNL
0 1 Menyusun Tim
Pembentukan UPT;
|H a l a m a n 17 d a r i 37
Menjadikan dan
mengusulkan Buku
Ajar menjadi Buku
yang Ber-ISBN
0 5 1.Memotivasi Dosen
untuk menulis Buku
ajar melalui P2AI
atau kompetisi yang
diadakan oleh
DIKTI dan
kemudian diusulkan
menjadi buku yang
ber ISBN atau
langsung
mengajukan ke Unit
Penerbitan; 2.
Memberpesar
jumlah buku ajar
yang didanai oleh
PNL bagi buku ajar
yang diterbitkan
Peningkatan
kualitas dan mutu
layanan PNL
Meningkatkan tenaga
administrasi
mengikuti workshop
pelayanan publik baik
di tingkat daerah
maupun di tingkat
nasional
15 50 1. Mengupayakan
alokasi dana bagi
tenaga administrasi
yang akan
mengikuti
workshop, baik
yang berasal dari
PNL atau DIKTI
Pengembangan
Sistem Informasi
Kepegawaian
(SIMPEG)
1 1 Mengevaluasi
SIMPEG yang sudah
dan sedang berjalan
Peningkatan Persentasi survei hasil kepuasan pelayanan bernilai baik Pembuatan standar pelayanan publik
60% 70% Melakukan survei kepuasan kembali dengan sasaran semua civitas akademika PNL
0 3 Membentuk Panitia Pembuatan Standar Pelayanan Publik
Peningkatan Pembuatan 50% 100% Mengevaluasi
|H a l a m a n 18 d a r i 37
disiplin kerja
pegawai
Perangkat Lunak
analisis kinerja
pegawai
sistem saat ini dan
merencanakan
pembuatan
perangkat lunak
analisis kinerja
pegawai
Pengembangan
kegiatan sosial
kebersamaan PNL
Program Family
gathereing PNL
0 1 Membentuk Panitia
Pelaksana untuk
kegiatan family
gathering Program Voluntary
PNL/tahun
0 1
Peningkatan
kenyamanan
suasana kerja,
OSHA
(Occupational,
Safety, Health and
Administration)
Persentase fasilitas
gedung/ruang
kantor/ruang
kuliah/kamar mandi
memenuhi standar
kenyamanan dan
50% 70% Mengevaluasi
keadaan saat ini
untuk kemudian
dianalisis dan
dibuat perencanaan
lanjutan untuk
standar
kenyamanan
Meningkatkan
peran alumni, dan
bangun kerjasama
nasional dan
internasional
Penyempurnaan
mekanisme/networki
ng untuk menjaring
dan menindaklanjuti
umpan balik alumni
untuk perbaikan
kurikulum, proses
belajar mengajar
termasuk magang dan
PKL, peluang kerja,
dan pengembangan
kerjasama dalam
lingkup nasional dan
internasional
Belum Optimal Pengembangan
website, dan
mekanisme lain
Membentuk Tim
Pengkajian dan
Perumusan
mekanisme dan
networking
kerjasama dengan
alumni
Menyehatkan organisasi dengan mengacu kepada otonomi perguruan tinggi yang semakin besar.
Pembentukan
program studi baru
sesuai dengan kondisi,
perkembangan iptek
dan pasar ,
Terus mengikuti
perkembangan
Program Studi
Rekayasa
Perangkat
Lunak
Pengkajian dan
Keputusan melalui
mekanisme Rapat
Pimpinan
|H a l a m a n 19 d a r i 37
Penyempurnaan
kriteria calon
pimpinan
(operasional,
organisasi, publik)
Jurusan atau Program
Studi berdasarkan
pengalaman
kepemimpinan di
tingkat yang lebih
rendah.
Belum
dilaksanakan
Konsep
peraturan
Pengkajian dan
Perumusan
peraturan melalui
mekanisme Rapat
Pimpinan
Penyempurnakan
proses manajemen
(perencanaan,
pelaksanaan,
evaluasi) dan tugas
pokok dan fungsi
masing-masing unit
kerja dalam
organisasi dan job
description masing-
masing personil
pelaksana
Belum optimal Persiapan,
pengkajian, dan
perumusan
Membentuk Tim
Pengkajian dan
Perumusan
Pedoman proses
manajemen adm.
dan job description
personil
Membangun sistem
database yang
lengkap dan
mutakhir
Pengoptimalan fungsi
sistem database
dosen, karyawan,
akademik, sarana
prasarana, dan
keuangan berbasis
teknologi informasi
Belum Optimal Penyempurnaan Membentuk Tim
Pengkajian dan
Penyusunan sistem
database
Menjalankan sistem
penjaminan mutu
internal secara
efektif.
Pembuatan standar
pendidikan PNL
8 8 1.Lokakarya
2. Pelatihan
penyusunan
dokumen/SOP
3. Audit Internal
setiap semester
oleh UJM di semua
Pembuatan
dokumen/SOP
Prosedur Jaminan
Mutu di unit kerja
PNL
20 30
|H a l a m a n 20 d a r i 37
Peningkatan Jumalah
assesor BAN PT
2 2 unit PNL
Peningkatan Jumlah
Auditor internal yang
bersertifikat
7 9
Pelaksanaan tindak
lanjut dari hasil Audit
Internal Mutu (AIM)
1 1
Peningkatan
Penilaian Laporan
Keuangan oleh BPK
Opini
Penilaian Laporan
Keuangan oleh BPK
WDP WTP Menjalankan
prinsip-prinsip
tranparansi dan
akuntabilitas
4.3 Komponen C: Mahasiswa dan Lulusan
Standar ini adalah acuan keunggulan mutu mahasiswa dan lulusan. Program studi harus memberikan jaminan mutu, kelayakan kebijakan serta implementasi sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa maupun pengelolaan lulusan sebagai satu kesatuan mutu yang terintegrasi. Program studi harus menempatkan mahasiswa sebagai pemangku kepentingan utama sekaligus sebagai pelaku proses nilai tambah dalam penyelenggaraan kegiatan akademik untuk mewujudkan visi, melaksanakan misi, mencapai tujuan melalui strategi-strategi yang dikembangkan oleh program studi. Program studi harus berpartisipasi secara aktif dalam sistem perekrutan dan seleksi calon mahasiswa agar mampu menghasilkan input mahasiswa dan lulusan bermutu. Program studi harus mengupayakan akses layanan kemahasiswaan dan pengembangan minat dan bakat. Program studi harus mengelola lulusan sebagai produk dan mitra perbaikan berkelanjutan program studi. Program studi harus berpartisipasi aktif dalam pemberdayaan dan pendayagunaan alumni. Rencana Operasional Komponen C: Mahasiswa dan Lulusan diberikan pada Tabel 4.3.
Tabel 4.3: Rencana Operasional Komponen C: Mahasiswa dan Lulusan
Rencana Strategis
Rencana Operasional
Baseline
Target Capaian Tahun 2016
Strategi Pencapaian
Peningkatan jumlah penerima beasiswa
Memfasilitasi mahasiswa untuk meningkatkan prestasi akademik dan non-akademik terkait dengan perolehan beasiswa
5 5 1. Membangun kerjasama dengan instansi penyedia beasiswa.; 2. Membuat Database untuk pemetaan potensi dan
|H a l a m a n 21 d a r i 37
dan bantuan pengembangan profesi.
prestasi mahasiswa
Memfasilitasi mhs untuk meningkatkan kemampuan soft skill sesuai dengan tuntutan kebutuhan hidup.
0 2 Mengadakan latihan dan workshop yang terkait dengan softskill, seperti pengelasan, pemrograman, repair dan maintenance
Meningkatkan kemampuan ketrampilan manajemen organisasi bagi mahasiswa
1 2 Mengadakan Latihan Manajemen Kepemimpinan
Peningkatan keterlibatan mhs dalam penyusunan proposal PMW, PKM dan motivasi kewirausahaan.
0 2 Mengadakan pelatihan pembuatan proposal PKM, PMW dan lain-lain
Peningkatan kemampuan berbahasa Inggris (peningkatan skor TOEFL )
1 3 Menambah jumlah kelompok mahasiswa bahasa inggris di masing2 jurusan
PPA 240 240 Meningkatkan kerjasama dengan pemberi beasiswa dan meningkatkan kemampuan akademik mahasiswa
BBP 55 55
Bidik Misi 722 750
Supersemar 34 34
LPSDM 27 27
Pengembangan kegiatan tracer study lulusan melalui CDC PNL
Pelacakan dan perekaman data lulusan serta Pembuatan Sistem Informasi Tracer Study
0 1 1. Melakukan tracer study dan input data alumni ke website PNL, 2. Membuat Perencanaan; 3. Melakukan Analisa Kebutuhan Sistem; 4.Merancang SI; 5. Membuat SI
|H a l a m a n 22 d a r i 37
Penguatan Ikatan Alumni Politeknik Negeri Lhokseumawe
Peningkatan Jumlah Cabang dan ranting IKAPOLINEL
3 4 Melakukan koordinasi dan sosialisasi serta memperbanyak komunikasi dengan alumni-alumni diberbagai daerah baik di Aceh maupun luar Aceh;
Meningkatkan peran serta alumni dalam kegiatan Job fair / perekrutan kerja
0 2 Mengadakan kuliah tamu dari alumni dan menjalin kerjasama dengan alumni untuk rekruitmen tenaga kerja
Peningkatan kegiatan ke-Islaman Kampus
Peningkatan Jumlah Kajian Islam Mingguan/tahun
24 24 Mengadakan kerjasama dengan instansi-instansi keagaaman. Penerapan Busana
Islami Sesuai Syariat Islam
100% 100%
Peningkatan kelembagaan kemahasiswaan untuk mendukung prestasi mahasiswa dalam kegiatan kreativitas, kepedulian terhadap masyarakat, kewirausahaan, softskill dan lainnya
unit organisasi mahasiswa
12 13 Mengaktifkan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki. Mencari informasi-informasi perlombaan yang berkenaan dengan debat dalam bahasa Inggris serta meningkatkan frekuensi pelatihan dikampus Mengadakan lokakarya, seminar dan workshop untuk menambah wawasan dalam kewirausahaan, menulis ilmiah guna menghasilkan kreatifitas baru dari para mahasiswa.
unit usaha kreatif mahasiswa
1 1
mahasiswa juara Karya Ilmiah Nasional
0 0
mahasiswa juara Debat Bahasa Inggris skala Lokal/Nasional
3 3
mahasiswa juara kegiatan olahraga mahasiswa
2 2
mahasiswa mengikuti program PIMNAS Dikti
0 1
|H a l a m a n 23 d a r i 37
4.4 Komponen D: Sumber Daya Manusia
Pengelolaan, pengembangan sumber daya manusia diperlukan guna menjawab isu peningkatan kualitas dan peningkatan daya saing baik nasional maupun internasional. Pengelolaan sumber daya manusia juga berkaitan dengan misi Politeknik Negeri Lhokseumawe yang akan membawa PNL sebagai politeknik yang mandiri, unggul dan mampu menuju persaingan baik ditingkat nasional maupun internasioanl, juga terkait dengan makin dan terus meningkatnya jumlah PT yang bekerjasama dengan perguruan tinggi internasional, juga makin marak persaingan tenaga kerja asing baik di dalam maupun di luar negeri. Sementara itu kemampuan PNL untuk melakukan optimalisasi dalam kerjasama internasional masih terbatas. Untuk itu diperlukan kecukupan dan kualifikasi dosen dan tenaga kependidikan sesuai dengan standar, sehingga diperlukan perekrutan, peningkatan kualifikasi, peningkatan kinerja dengan rencana operasional diberikan pada Tabel 4.4
Tabel 4.4: Rencana Operasional Komponen D: Sumber Daya Manusia – Dosen
Rencana Strategis
Rencana Operasional
Baseline Target
Capaian Tahun 2016
Strategi Pencapaian
Memanfaatkan Beasiswa DIKTI, Luar Negeri dan mitra PT luar negeri untuk meningkatkan kualifikasi dosen
Meningkatkan kualifikasi dosen S2 untuk memanfaatkan Beasiswa S3 dari DIKTI maupun lembaga lain dengan program pembimbingan oleh jurusan pada dosen yang bersangkutan untuk mendapatkan beasiswa tersebut.
7 9 Membentuk tim pembimbingan di tingkat jurusan untuk membantu dosen-dosen berkualifikasi S2 untuk mendapatkan beasiswa S3.
Memberikan bantuan teknis khusus bagi para dosen yang akan mengurus kepangkatan
Membuat sistem informasi/data base kebutuhan angka kredit dosen-dosen PNL yang bisa diakses online
0 1 Menyediakan dana dan sumber daya manusia untuk membuat data base kebutuhan angka kredit dosen PNL yang dapat diakses secara online.
Sosialisasi tentang sistem angka kredit untuk kenaikan pangkat/jabatan kepada semua dosen
0 1 Melaksanakan sosialisasi tentang sistem angka kredit untuk kenaikan pangkat/jabatan kepada semua dosen PNL pada setiap tahun.
|H a l a m a n 24 d a r i 37
Memberikan peluang kepada Dosen untuk meningkatkan kinerja dan mendapatkan insentif yang layak serta sertifikasi-sertifikasi yang ada
Memfasilitasi kegiatan publikasi artikel ilmiah nasional terakreditasi/internasional serta penulisan buku yang diterbitkan oleh penerbit anggota IKAPI.
5 10 Melakukan koordinasi dengan UPT P2M untuk memfasilitasi penulisan artikel ilmiah nasional terakreditasi/internasional serta buku yang diterbitkan oleh penerbit anggota IKAPI.
Peningkatan Jumlah Dosen yang bersertifikasi dosen
196 220 Melaksanakan sosialisasi tentang langkah yang harus ditempuh dan tip serta trik mengisi data-data dalam pelengapan dokumen sertifikasi kepada semua dosen PNL.
Peningkatan Jumlah Dosen Bersertifikasi AA
59 90 Melaksanakan Latihan AA dan Pekerti
Peningkatan Jumlah Dosen Bersertifikasi Pekerti
25 55
Pengembangan Kelompok Riset PNL (Group Riset)
Pembentukan Kelompok Riset antar keilmuwan
0 1 Mengupayakan dan mendorong dosen di setiap jurusan untuk membentuk kelompok riset
Melakukan perekrutan SDM yang terbaik untuk bekerja sebagai dosen
Penyusunan detil SOP sistem perektrutan dosen baru
Belum ada 100% Membentuk panitia adhoc untuk menyusun detil SOP perekrutan dosen
|H a l a m a n 25 d a r i 37
Menjadikan kegiatan EKD sebagai kegiatan rutin bagi semua dosen guna menjadi bahan monev dan rekam jejak dosen dalam Tri Dharma PT.
Sosialisasi kegiatan EKD (Evaluasi Kinerja Dosen) kepada semua dosen. Dan Melaksanakan EKD kepada semua dosen
Belum ada 100% 1. Melaksanakan sosialisasi/penyegaran tentang EKD setiap semester kepada semua dosen. 2. Melakukan EKD setiap semester
Memberikan bantuan teknis khusus bagi para dosen yang akan mengurus kepangkatan
Membuat sistem informasi/data base kebutuhan angka kredit dosen-dosen PNL yang bisa diakses online.
Belum ada 50% Menyediakan dana dan sumber daya manusia untuk membuat data base kebutuhan angka kredit dosen PNL yang dapat diakses secara online.
Sosialisasi tentang sistem angka kredit untuk kenaikan pangkat/jabatan kepada semua dosen PNL
0 1 Melaksanakan sosialisasi tentang sistem angka kredit untuk kenaikan pangkat/jabatan kepada semua dosen PNL pada setiap tahun.
Memberikan bantuan teknis Aturan Sistem Angka Kredit untuk Kenaikan Pangkat/Jabatan kepada setiap dosen PNL
0 1 Menyediakan hardcopy tentang Aturan Sistem Angka Kredit untuk Kenaikan Pangkat/Jabatan kepada setiap dosen PNL
4.5 Komponen E: Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik
Komponen ini adalah acuan keunggulan mutu kurikulum, pembelajaran, dan
suasana akademik untuk menjamin mutu penyelenggaraan program akademik di
tingkat program studi. Kurikulum yang dirancang dan diterapkan harus mampu
menjamin tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visi program studi.
Kurikulum harus mampu menyediakan tawaran dan pilihan kompetensi dan
pengembangan bagi mahasiswa sesuai dengan minat dan bakatnya. Proses
pembelajaran yang diselenggarakan harus menjamin mahasiswa untuk memiliki
|H a l a m a n 26 d a r i 37
kompetensi yang tertuang dalam kurikulum. Suasana akademik di program studi harus
menunjang mahasiswa dalam meraih kompetensi yang diharapkan. Dalam
pengembangan kurikulum program, proses pembelajaran, dan suasana akademik,
program studi harus kritis dan tanggap terhadap perkembangan kebijakan, peraturan
perundangan yang berlaku, sosial, ekonomi, dan budaya.
Tabel 4.5 menggambarkan aktifitas yang sedang dan akan diselenggarakan oleh
civitas akademika PNL dalam kurun waktu setahun. Dalam table tersebut digambarkan
rencana strategis PNL sebagai acuan untuk melaksanakan rencana operasional yang
disusun agar pelaksanaan kurikulum, pembelajaran dan suasana akademik
dilingkungan PNL berjalan sesuai target capaian yang diharapkan. Beberapa point
rencana operasional memiliki baseline yang tetap sehingga target capaian yang
diinginkan juga tetap dipertahankan.
Tabel 4.5: Rencana Operasional Komponen E: Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik
Rencana Strategis
Rencana Operasional
Baseline
Target Capaian Tahun 2016
Strategi Pencapaian
Pembukaan program
studi baru
Porgram studi
sarjana terapan
7 9 Pembentukan
panitia
Pembukaan
jurusan,
program studi
baru, magister
terapan
Program studi
magister terapan
0 1
Pembukaan jurusan
baru
Pembukaan jurusan
baru
5 6
Pembukaan dan
pengembangan
program studi
alternatif
Program studi diluar
domisili (PDD)
3 3 Mengevaluasi
perkembangan
proses
pembelajaran
PDD, untuk
mengembangk
an PDD bagi
program studi
lainnya
Program studi yang
menyelenggarakan
rekognisi
pembelajaran
lampau (RPL)
0 1
Peningkatan kualitas
kelulusan
IPK lulusan 3.0 3.10 Mengadakan
Pelatihan
Bahasa Inggris, Nilai TOEFL lulusan 400 410
|H a l a m a n 27 d a r i 37
Persentasi lulusan
yang berwirausaha
7% 10% Membentuk
kelompok
wirausaha,
meningkatkan
kerjasama
dengan stake
holder
Program pelatihan
wirausaha
mahasiswa
2 2
Persentasi lulusan
yan langsung
bekerja
35% 40%
Peningkatan rasio
seleksi penerimaan
mahasiswa di PNL
Ratio penerimaan
mahasiswa UMPN
1:03 1:04 Kerjasama dan
sosialisasi
dengan
sekolah-
sekolah
Peningkatan jumlah
mahasiswa
Penerimaan
mahasiswa D3
2384 2640
Penerimaan
mahasiswa D4
2484 2592
Peningkatan
kurikulum dan
kompetensi
mahasiswa berbasis
KKNI dan SN DIKTI
Kurikulum sesuai
KKNI dan SN DIKTI
18 20 Evaluasi
kurikulum
lama dan
mengundang
stake holder.
Menyediakan
dana bagi
perubahan
kurikulum
Peningkatan
penulisan buku
ajar/bahan
ajar/modul
ajar/modul
praktikum/jobsheet/
SAP
Bahan ajar yang
memiliki ISBN
7 9 1.Lokakarya 2.Seminar 3. Workshop 4.Pencarian sumber dana lainnya terutama dari DIKTI kumulatif
Bahan ajar 144 164
Buku ajar 136 156
Modul ajar 60 80
Modul praktikum 58 78
Jobsheet 120 140
Persentasi SAP dan GBPP
100% 100%
|H a l a m a n 28 d a r i 37
Pengembangan
perpustakaan di
kampus PNL
(penambahan jumlah
koleksi jurnal
sebagai bahan
referensi bagi
mahasiswa dan
dosen dalam
pengembangan
penelitian dan
pengabdian kepada
masyarakat)
Judul textbook
perkuliahan
8055 8078 Meminta ke
jurusan dan
para dosen
daftar buku-
buku yang
diperlukan
guna
mendukung
kegiatan P2M
mahasiswa dan
dosen
Koleksi jurnal
nasional
293 305
Koleksi jurnal
internasional
30 32
Koleksi majalah 5219 5426
Pengembangan kelas
yang menggunakan
bahasa Inggris
sebagai bahasa
pengantar
Prodi yang
menggunakan
bahasa Inggris
sebagai bahasa
pengantar
1 1 Memperbanya
k pelatihan
bahasa Inggris
kepada para
dosen dengan
bantuan daru
Unit Bahasa
Peningkatan fasilitas
ruang kuliah
multimedia
Persentasi
kelengkapan ruang
kuliah dengan
fasilitas multimedia
60% 70% Pendataan
kembali
ruangan-
ruangan yang
belum
mempunyai
fasilitas
multimedia
dan kemudian
membuat
perencanaan
untuk
pengadaa
Peningkatan jumlah
sponsor beasiswa
Sponsor beasiswa
mahasiswa
5 5 Menjajaki dan melakukan kerjasama dengan berbagai instansi dan stake holder
|H a l a m a n 29 d a r i 37
Pengembangan
kelompok bidang
keahlian (KBK)
disetiap prodi
Persentasi
implementasi KBK
75% 100% Mendata KBK
yang ada
disetiap
jurusan dan
mendorong
KBK disetiap
jurusan untuk
mengadakan
kegiatan atau
menghasilkan
produk-produk
inovasi yang
sesuai dengan
KBK nya
Peningkatan evaluasi
proses belajar
mengajar (PBM)
Persentasi absensi
kehadiran PBM
95% 98% Penegakan
disiplin
kehadiran
dalam proses
PBM
Persentasi evaluasi
PBM berbasis online
(sistem informasi
akademik, SIA)
100% 100%
Penguatan ikatan
alumni PNL
(IKAPOLINEL)
Jumlah cabang
IKAPOLINEL se-
Indonesia
3 4 Memdata ulang semua alumni yang berada di berbagai daerah baik di Aceh maupun di provinsi lainnya di Indonesia, selanjutnya membuat system informasi alumni nominal kumulatif
Forum pertemuan
alumni PNL
1 1
Sistem informasi
alumni PNL
1 1
|H a l a m a n 30 d a r i 37
4.5 Komponen F: Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, Serta Sistem
Informasi Komponen ini adalah acuan keunggulan mutu pembiayaan, sarana dan prasarana,
serta sistem informasi yang mampu menjamin mutu penyelenggaraan program akademik. Sistem pengelolaan pembiayaan, sarana dan prasarana, serta sistem informasi harus menjamin kelayakan, keberlangsungan, dan keberlanjutan program akademik di program studi. Agar proses penyelenggaraan akademik yang dikelola oleh program studi dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien, program studi harus memiliki akses yang memadai, baik dari aspek kelayakan, mutu maupun kesinambungan terhadap pendanaan, prasarana dan sarana, serta sistem informasi. Standar pendanaan, prasarana dan sarana serta sistem informasi merupakan elemen penting dalam penjaminan mutu akreditasi yang merefleksikan kapasitas program studi didalam memperoleh, merencanakan, mengelola, dan meningkatkan mutu perolehan sumber dana, prasarana dan sarana serta sistem informasi yang diperlukan guna mendukung kegiatan tridarma program studi. Tingkat kelayakan dan kecukupan akan ketersediaan dana, prasarana dan sarana serta sistem informasi yang dapat diakses oleh program studi sekurang-kurangnya harus memenuhi standar kelayakan minimal. Program studi harus terlibat dalam pengelolaan, pemanfaatan dan kesinambungan ketersediaan sumber daya yang menjadi landasan dalam menetapkan standar pembiayaan, prasarana dan sarana serta sistem informasi. Program studi harus berpartisipasi aktif dalam penyusunan rencana kegiatan dan anggaran tahunan untuk mencapai target kinerja yang direncanakan (pendidikan, penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat). Program studi harus memiliki akses yang memadai untuk menggunakan sumber daya guna mendukung kegiatan tridarma program studi. Rencana Operasional Komponen F: Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, Serta Sistem Informasi diberikan pada Tabel 4.6
Tabel 4.6: Rencana Operasional Komponen F: Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem Informasi
Rencana Strategis
Rencana Operasional
Baseline
Target Capaian Tahun 2016
Strategi Pencapaian
Pengembangan
jaringan WAN
diseluruh unit kerja
PNL
Persentasi
tersedianya fasilitas
WAN diseluruh unit
kerja PNL
25% 50% Menyediakan
pendanaan dan
kelengkapan
untuk fasilitas
WAN disemua
unit PNL
Peningkatan fasilitas information and communication technology (ICT)
Penambahan jumlah server internet
4 4 Penyediaan node-node WIFI baru sesuai jumlah
Penambahan jumlah access point
30 35
|H a l a m a n 31 d a r i 37
dikampus PNL Penambahan
bandwidth untuk
mahasiswa (kbps)
30 50 mahasiswa. Evaluasi kondisi jaringan dan penataan jaringan Penyusunan SOP maintenance jaringan dan trouble shooting Revitalisasi UPT Komputer dan Multimedia Menjadi Pusat Layanan Informasi dan Komputer
Minimum
uplink/downlink
(mbps)
80/80 100/100
Persentasi official
email untuk seluruh
civitas akademika
dilingkungan kampus
PNL
0 50%
Seluruh gedung
dilingkungan kampus
PNL terkoneksi
jaringan internet
65% 75%
Peningkatan
komponen sistem
informasi di
lingkungan kampus
PNL
0 25%
Peningkatan
pengawasan internal
non akademik PNL
Persentasi
implementasi sistem
pengawasan internal
online
50% 75% Pembuatan
system informasi
pengawasan
online dan audit
berkala terhadap
kegiatan-
kegiatan atau
program yang
telah diusulkan
oleh setiap
bagian.
Peningkatan perluasan lahan kampus
Lahan kampus (Ha) 15 15
Pengembangan program sertifikasi profesi oleh LSP-BNSP
Jumlah assesor kompetensi LSP
14 34 Mengirim para dosen untuk mengikuti berbagai jenis
Assesor lisensi LSP 2 4
Master assesor LSP 0 0
|H a l a m a n 32 d a r i 37
Assesi 40 70 sertifikasi sesuai dengan kebutuhan
Peningkatan sistem pengelolaan inventarisasi di PNL
Sistem Informasi Inventory
0 1 Membentuk Tim untuk Membuat perencanaan dan pelaksanaan pembuatan sistem informasi inventory
Peningkatan pelaksanaan pameran/exhibition teknologi dan bisnis
Pelaksanaan pameran lokal
1 2 Membentuk Panitia pelaksana, dan sosialisasi ke berbagai instansi maupun stake holder
Peningkatan pelaksanaan kegiatan sosial kebersamaan PNL
Program family gathering PNL
0 1 Evaluasi dan Perencanaan tahapan pengadaan, Realisasi pengadaan
Program voluntary PNL per tahun
0 1
Peningkatan kenyamanan suasana kerja, occupational safety, health, and administration (OSHA)
Persentasi fasilitas gedung/ruang kantor/rang kuliah/kamar mandi yang memenuhi standar kenyamanan dan kebersihan
50% 70% Evaluasi dan Perencanaan tahapan pengadaan, Realisasi pengadaan
Peningkatan keamanan kampus
Jumlah CCTV security kampus
3 9 Evaluasi dan Perencanaan tahapan pengadaan, Realisasi pengadaan
Personal security kampus
16 16
Pos security 1 1
4.6 Komponen G: Penelitian, Pelayanan/Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Kerjasama
Komponen ini adalah acuan keunggulan mutu penelitian, pelayanan dan/atau pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama yang diselenggarakan untuk dan terkait dengan pengembangan mutu program studi. Kelayakan penjaminan mutu ini sangat dipengaruhi oleh mutu pengelolaan dan pelaksanaannya. Sistem pengelolaan pendidikan, penelitian, pelayanan/ pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama harus terintegrasi dengan penjaminan mutu program studi untuk mendukung terwujudnya visi, terselenggaranya misi, tercapainya tujuan, dan keberhasilan strategi perguruan tinggi yang bersangkutan. Agar mutu penyelenggaraan akademik yang
|H a l a m a n 33 d a r i 37
dikelola oleh program studi dapat ditingkatkan secara berkelanjutan, dilaksanakan secara efektif dan efisien, program studi harus memiliki akses yang luas terhadap penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama, internal maupun eksternal. Standar ini merupakan elemen penting dalam penjaminan mutu akreditasi program studi yang merefleksikan kapasitas dan kemampuan dalam memperoleh, merencanakan (kegiatan dan anggaran), mengelola, dan meningkatkan mutu penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama. Program studi harus berpartisipasi aktif dalam pengelolaan, pemanfaatan dan kesinambungan penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama pada tingkat perguruan tinggi. Program studi memiliki akses dan mendayagunakan sumber daya guna mendukung kegiatan penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama. Rencana Operasional Komponen G: Penelitian, Pelayanan/Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Kerjasama diberikan pada Tabel 4..7
Tabel 4.7 Penelitian, Pelayanan/Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Kerjasama
Rencana Strategis
Rencana Operasional
Baseline
Target Capaian Tahun 2016
Strategi Pencapaian
Peningkatan
layanan kerjasama
dan humas
Layanan online
Humas/BKSI
60% 90% Membangun networking dan MOU dengan pihak lain terutama mengupayakan kerjasama yang terkait dengan penelitian dan pengembangan teknologi sebagai upaya peningkatan kredibilitas PNL
Jumlah (MoU)
kerjasama antar
lembaga dalam negeri
15 15
Jumlah (MoU)
kerjasama
kelembagaan luar
negeri
1 1
Pengembangan
UPT hak kekayaan
intelektual (HaKI)
PNL
UPT HaKI PNL 0 1 1. Sosialisasi
tentang
pentingnya
HAKI; 2.
Membuat
seminar
tentang HAKI;
3. Mendorong
dosen untuk
mengajukan
|H a l a m a n 34 d a r i 37
hak paten
terhadap hasil-
hasil penelitian
yang telah
dilakukan
Peningkatan
paten/HaKI
Jumlah pengusulan
paten/HaKI
3 6 Mendorong
dosen untuk
ikut aktif
berpartisipasi
dalam setiap
kompetisi yang
diadakan oleh
DIKTI maupun
PNL dalam
mengajukan
PATEN dan
mengalokasika
n dana
pengajuan dari
PNL
Peningkatan
publikasi nasional
dan internasional
Jumlah publikasi
melalui jurnal
internasional
37 41 Menyelenggara
kan seminar
dan workshop
tentang cara
penyusunan
publikasi baik
nasional dan
internasioanl,
Mendorong
dosen untuk
ikut aktif
berpartisipasi
dalam setiap
kompetisi yang
diadakan oleh
DIKTI
Jumlah publikasi
melalui jurnal
terakreditasi DIKTI
14 24
Jumlah proceeding
seminar
internasional
4 6
Jumlah proceeding
seminar nasional
37 46
Peningkatan
jumlah prototipe
hasil penelitian
Peningkatan jumlah
prototipe hasil
penelitian yang
0 4 Melalui P2M
PNL melakukan
survey terkait
|H a l a m a n 35 d a r i 37
yang layak industri layak industri sumber dan
potensi
penelitian dan
pengembangan
teknologi
berbasis
industri di
masyarakat
Peningkatan
jumlah dosen yang
menang hibah
kompetitif
penelitian dan
pengabdian
kepada
masyarakat
Jumlah dosen yang
menang hibah
kompetisi
internasional
0 1 Menyelenggara
kan workshop
untuk semua
skim penelitian
baik yang yang
didanai oleh
DIKTI maupun
oleh PNL
Jumlah dosen yang
menang hibah
penelitian
desentralisasi dan
kompetitif nasional
17 23
Jumlah dosen yang
menang hibah
penelitian
kompetitif internal
PNL
30 30
Jumlah dosen yang
menang hibah
pengabdian kepada
masyarakat
kompetitif internal
PNL
30 30
Pengembangan
pelatihan
penulisan jurnal
terakreditasi
nasional dan
internasional
Jumlah pelatihan
penulisan jurnal
terakreditasi
nasional dan
internasional yang
pernah diikuti
dosen PNL
0 1 Membentuk
Panitia
pelaksana
penulisan
jurnal dan
mengupayakan
kerjasama
dengan LPPM
DIKTI Jumlah pelatihan
penyusunan
1 1
|H a l a m a n 36 d a r i 37
proposal bagi
peneliti dosen muda
Peningkatan
jumlah produk
inovasi hasil
penelitian yang
telah diproduksi
dan dimanfaatkan
oleh pengguna
Peningkatan jumlah
produk inovasi hasil
penelitian yang
telah diproduksi
dan dimanfaatkan
oleh pengguna
1 4 Mendorong
KBK disetiap
jurusan untuk
mengadakan
kegiatan atau
menghasilkan
produk-produk
inovasi unggul
yang sesuai
dengan KBK
nya.
|H a l a m a n 37 d a r i 37
BAB 5. PENUTUP
Rencana Operasional PNL tahun 2016 ini diharapkan dapat memberikan arah gerak PNL pada tahun-tahun mendatang. Rencana Operasional ini disusun untuk menjabarkan Rencana Strategis yang telah disusun berdasarkan peta kekuatan PNL dan disesuaikan dengan kriteria evaluasi BAN yang terbaru. Renop ini diharapkan dapat menjawab isu-isu strategis (1) peningkatan kualitas, (2) penyehatan organisasi, (3) peningkatan daya saing, (4) pengelolaan sumberdaya dan (5) pendanaan, akuntabilitas dan transparansi. Untuk kepentingan internal, dokumen Renop ini, dapat menjadi acuan resmi dalam merencanakan kegiatan-kegiatan atau program kerja unit-unit yang berada di lingkungan PNL. Dengan adanya Renop, maka akan memudahkan pimpinan jurusan dan program studi dalam menentukan arah pelaksanaan kebijakan. Selanjutnya perlu dilakukan monitoring dan evaluasi atas implementasi Renop yang dilakukan setiap tahun oleh Senat PNL. Untuk urusan yang berhubungan dengan pihak eksternal misalnya Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) dan Badan Akreditasi Perguruan Tinggi (BAN-PT) dokumen ini dapat dipergunakan untuk melengkapi berbagai persyaratan, misalnya antara lain untuk penyusunan proposal Program Hibah Kompetisi (PHK), proses pelaporan kegiatan akademis dan proses akreditasi program studi. Pemahaman sivitas akademika PNL terhadap isi dari dokumen rencana operasional ini merupakan faktor yang sangat menentukan keberhasilan implementasinya. Untuk itu usaha yang sungguh sungguh harus dilakukan untuk mensosialisasikan rencana operasional dan segala perubahannya. Waktu setahun adalah waktu yang sangat singkat untuk melaksanakan hal-hal yang besar. Karena itu, Renop PNL ini, diharapkan dapat menjadi salah satu pendorong dalam menciptakan kesejahteraan, kemajuan, kenyamanan dalam suasana akademik yang lebih menyenangkan bagi kita semua.