glb dan glbb (2)

46
Kelompok 1 Disusun oleh : Maesa quratuain Karmeinita sunandar Siti nur aisyah MAESA SITI KARMEINITA

Upload: agustinus-wiyarno

Post on 18-Jul-2015

130 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

Kelompok 1Disusun oleh :

Maesa quratuain

Karmeinita sunandar

Siti nur aisyah

MAESA

SITI

KARM

EIN

ITA

Tentang gerak

GERAK•suatu benda dikatakan bergerak manakala kedudukan benda itu

berubah terhadap benda lain yang dijadikan sebagai titik acuan.

•benda dikatakan diam (tidak bergerak) manakala kedudukan benda itu tidak

berubah terhadap benda lain yang dijadikan sebagai titik acuan.

Gerak adalah sebuah kata yang umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari, contoh kalimat : " mobil itu bergerak dari arah selatan ke arah utara", "Ketika kita berjalan pasti kita disebut bergerak". suatu perubahan tempat kedudukan pada suatu benda dari titik keseimbangan awal. Sebuah benda dikatakan bergerak jika benda itu berpindah kedudukan

terhadap benda lainnya baik perubahan kedudukan yang

menjauhi maupun yang mendekati.Nah dalam ilmu Fisika pengertian gerak yah kira-kira sama atau boleh didefinisikan bahwa gerak

adalah :

"Suatu momen atau kejadian dimana suatu benda atau apapun yang mengalami perpindahan dari suatu tempat ketempat yang lain". Jadi suatu benda dapat dikatakan

bergerak bila dia berubah dari posisi semula dia berada ke posisi

saat ini.

Pembagian Gerak

1.Bedasarkan lintasannya gerak dibagi menjadi 7

a. Gerak semu atau relative

b. Gerak ganda

c. Gerak lurus

d. Gerak menggelinding

e. Gerak karena pengaruh gravitasi

f. Gerak berbentuk parabola

g. Gerak melingkar

Berdasarkan percepatannya gerak dibagi menjadi 2a. Gerak beraturan adalah gerak yang percepatannya sama dengan nol (a = 0) atau gerak yang kecepatannya konstan.

b. Gerak berubah beraturan adalah gerak yang percepatannya konstan (a = konstan) atau gerak yang kecepatannya berubah secara teratur

Jenis atau macam macam gerak

1. Gerak SemuGerak semu adalah gerak yang sifatnya seolah-olah bergerak atau tidak sebenarnya (ilusi).

Contoh :- Benda-benda yang ada diluar mobil kita seolah bergerak padahal kendaraanlah yang bergerak.- Bumi berputar pada porosnya terhadap matahari, namun sekonyong-konyong kita melihat matahari bergerak dari timur ke barat.

• Sebuah benda dikatakan melakukan gerak satu, jika benda tersebut tampak seolah-olah bergerak, padahal benda tersebut sebenarnya diam.

• Gambar di atas memperlihatkan contoh gerak semu.

• Seseorang yang berada di dalam mobil akan melihat pohon-pohon, rumah-rumah, dan benda lain yang di luar tampak bergerak. Padahal benda-benda itu diam, mobilnya yang bergerak.

• Peristiwa lain, adalah matahari yang seolah-olah bergerak dari timur ke barat (terbit di sebelah timur dan tenggelam di sebelah barat). Padahal sesungguhnya, bumilah yang berputar pada sumbunya dari barat ke timur, sedangkan matahari tetap diam di tempatnya.

2.Gerak relatif

• Gerak itu bersifat relatif. Artinya suatu benda yang bergerak terhadap terhadap benda tertentu belum tentu bergerak terhadap benda lainnya.

• Sebuah benda dikatakan bergerak terhadap benda lain jika kedudukan antara kedua benda itu berubah sama lain.

• Perhatikan gambar berikut.

Mobil A diam. Mobil B dan C dihubungkan dengan tali. Jika mobil C bergerak ke kanan, maka mobil B ikut tertarik.Dari pengertian gerak, muncul pertanyaan :1. Apakah C bergerak terhadap A?2. Apakah C bergerak terhadap B?Dari kegiatan di atas, didapatkan bahwa jarak antara mobil C dan mobil B tidak berubah, sedangkan jarak antara mobil C dengan mobil A sekarang lebih jauh.Sehingga dapat disimpulkan, bahwa mobil C bergerak terhadap mobil A. Sedangkan, mobil C tidak bergerak terhadap mobil B.

3. Gerak GandaGerak ganda adalah gerak yang terjadi secara bersamaan terhadap benda-benda yang ada di sekitarnya.

• Contoh :Seorang bocah kecil yang kurus dan dekil melempar puntung rokok dari atas kereta rangkaia listrik saat berjalan di atap krl tersebut. Maka terjadi gerak puntung rokok terhadap tiga (3) benda di sekitarnya, yaitu :- Gerak terhadap kereta krl- Gerak terhadap bocah kecil yang kurus dan dekil- Gerak terhadap tanah / bumi

Gerak Lurus

Pengertian gerak lurus

• Gerak lurus adalah gerak pada suatu benda melalui lintasan garis lurus. Contohnya seperti gerak rotasi bumi, gerak jatuh buah apel, dan lain sebagainya. Gerak lurus dapat kita bagi lagi menjadi beberapa jenis, yaitu :

Besaran dalam gerak lurus

• Jarak adalah besaran sekalar, yaitu panjang lintasansesungguhnya yang ditempuhsebuah benda.

• Perpindahan adalah besaranvektor, yaitu perubahankedudukan suatu benda.

KELAJUAN DAN KECEPATAN RATA-RATA

• Kelajuan rata-rata didefinisikan sebagai hasilbagi antara jarak total yang ditempuh denganselang waktu untuk menempuhnya.

• Kecepatan rata-rata didefinisikan sebagaiperpindahan benda dalam selang waktutertentu.

• Satuan kecepatan dalam SI adalah ms-1

t

sv

Gerak lurus beraturan (GLB)

Gerak lurus beraturan adalah gerak suatu benda yang lurus beraturan dengan kecepatan yang tetap dan stabil.

• KINEMATIKA adalah Ilmu gerak yang membicarakan gerak suatu benda tanpa memandang gaya yang bekerja pada benda tersebut (massa benda diabaikan). Jadi jarak yang ditempuh benda selama geraknya hanya ditentukan oleh kecepatan v dan atau percepatanya.

• Gerak Lurus Beraturan (GLB) adalah gerak lurus pada arah mendatar dengan kocepatan v tetap (percepatan a = 0), sehingga jarakyang ditempuh S hanya ditentukan oleh kecepatan yang tetap dalam waktu tertentu.

• Persamaan yang digunakan pada GLB adalah sebagai berikut :

s = v.t

• Keterangan :

• s adalah jarak atau perpindahan (m)

• v adalah kelajuan atau kecepatan (m/s)

• t adalah waktu yang dibutuhkan (s)

Pada pembahasan GLB ada juga yang disebut dengan kecepatan rata-rata. Kecepatan rata-rata didefinisikan besarnya perpindahan yang ditempuh dibagi dengan jumlah waktu yang diperlukan selama benda bergerak.

• v rata-rata = Jumlah jarak atau perpindahan / jumlah waktu

Karena dalam kehidupan sehari-hari tidak memungkinkan adanya gerak lurus beraturan maka diambillah kecepatan rata-rata untuk menentukan kecepatan pada gerak lurus beraturan.• Pada umumnya GLB didasari oleh Hukum Newton

I ( S F = 0 ).• S = X = v . t ; a = Dv/Dt = dv/dt = 0 • v = DS/Dt = ds/dt = tetap • Tanda D (selisih) menyatakan nilai rata-rata.• Tanda d (diferensial) menyatakan nilai sesaat.

• Misal :

• - Kereta melaju dengan kecepatan yang sama di jalur rel yang lurus

• - Mobil di jalan tol dengan kecepatan tetap stabil di dalam perjalanannya.

• Gerak benda padalintasan lurus

dengan kecepatantetap atau tanpapercepatan (a=0)

• Persamaan padaGLB:

v= kecepatanbenda

so= jarak awalbenda

s= jarak akhirbendavtss

t

sv

o

Grafik Kecepatan terhadap Waktu (v-t)

perhatikan grafik kecepatan terhadap waktu (v-t) di atas

Besar kecepatan benda pada grafik di atas adalah 3 m/s. 1, 2, 3

dstnya adalah waktu tempuh (satuannya detik). Amati bahwa walaupun waktu berubah dari 1 detik sampai 5, besar kecepatan benda selalu sama (ditandai oleh

garis lurus).

Bagaimana kita mengetahui besar perpindahan benda melalui grafik di atas ? luas daerah yang diarsir pada grafik di atas sama dengan besar perpindahan yang ditempuh benda. Jadi, untuk mengetahui besarnya perpindahan, hitung saja luas daerah yang diarsir. Tentu saja satuan perpindahan adalah satuan panjang, bukan satuan luas.

Dari grafik di atas, v = 5 m/s, sedangkan t = 3 s. Dengan demikian, besar perpindahan yang ditempuh benda = (5 m/s x 3 s) = 15 m. Cara lain menghitung besar perpindahan adalah menggunakan persamaan GLB. s = v t = 5 m/s x 3 s = 15 m.Persamaan GLB yang kita gunakan untuk menghitung besar perpindahan di atas berlaku jika gerakan benda memenuhi grafik tersebut.

Pada grafik terlihat bahwa pada saat t = 0 s, maka v = 0. Artinya, pada

mulanya benda diam, baru kemudian bergerak dengan kecepatan sebesar 5 m/s. Padahal dapat saja terjadi bahwa

saat awal kita amati benda sudah dalam keadaan bergerak, sehingga benda telah memiliki posisi awal s0. Untuk itu lebih memahami hal ini,

pelajari grafik di bawah ini.

• Gerak lurus berubah beraturan (GLBB)

• Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah gerak lurus pada arah mendatar dengan kecepatan v yang berubah setiap saat karena adanya percepatan yang tetap. Dengan kata lain benda yang melakukan gerak dari keadaan diam atau mulai dengan kecepatan awal akan berubah kecepatannya karena ada percepatan (a= +) atau perlambatan (a= -).

• Pada umumnya GLBB didasari oleh Hukum Newton II ( S F = m . a ).

• vt = v0 + a.t

• vt2 = v02 + 2 a S

• S = v0 t + 1/2 a t2

• vt = kecepatan sesaat benda

• v0 = kecepatan awal benda

• S = jarak yang ditempuh benda

• f(t) = fungsi dari waktu t

• v = ds/dt = f (t)

• a = dv/dt = tetap

• Misalnya :

• - Gerak jatuhnya tetesan air hujan dari atap ke lantai

• - Mobil yang bergerak di jalan lurus mulai dari berhenti

GLBB dibagi menjadi 2 macam

a. GLBB dipercepat

• GLBB dipercepat adalah GLBB yang kecepatannya makin lama makin cepat, contoh GLBB dipercepat adalah gerak buah jatuh dari pohonnya.

• Grafik hubungan antara v terhadap t pada GLBB dipercepat adalah

Sedangkan Grafik hubungan antara s terhadap t pada GLBB dipercepat

b. GLBB diperlambat

• GLBB diperlambat adalah GLBB yang kecepatannya makin lama makin kecil (lambat). Contoh GLBB diperlambat adalah gerak benda dilempar keatas.

• Grafik hubungan antara v terhadap t pada GLBB diperlambat

• Grafik hubungan antara

s terhadap t pada GLBB diperlambat

• Persamaan yang digunakan dalam GLBB sebagai berikut :

• Untuk menentukan kecepatan akhir

• Untuk menentukan jarak yang ditempuh setelah t detik adalah sebagai berikut:

• Yang perlu diperhatikan dalam menggunakan persamaan diatas adalah saat GLBB dipercepat tanda yang digunakan adalah + .

• Untuk GLBB diperlambat tanda yang digunakan adalah - , catatan penting disini adalah nilai percepatan (a) yang dimasukkan pada GLBB diperlambat bernilai positif karena dirumusnya sudah menggunakan tanda negatif.