gambaran pelaksanaan on the job training

GAMBARAN PELAKSANAAN ON THE JOB TRAINING

A. Profil Penulis

Penulis bernama Hasmi Ramadhani yang lahir pada tanggal 12 Maret 1994

di desa Samakurok, Panton Labu kecamatan Tanah Jambo Aye, kabupaten Aceh

Utara. Penulis anak ketiga dari lima bersaudara. Penulis dilahirkan oleh sesosok

wanita yang sangat hebat beliau bernama Kasummah dan ayahanda tercinta

bernama Muhammad. Mereka yang telah senantiasa merawat dan mendidik

Penulis dari kecil hingga beranjak dewasa. Terimakasih atas doa, semangat,

dorongan dan motivasi yang telah diberikan, dan kepada kakak dan adik tercinta

yang selalu senantiasa mendoakan dan memberi dorongan kepada Penulis.

Penulis mulai meritih ilmu di Universitas Malikussaleh pada tahun 2012 dan

Alhamdulillah Penulis lulus pada program studi Ilmu Komunikasi tercinta ini.

Penulis memilih konsentrasi Public Relations yang merupakan pilihan Penulis

tanpa adanya paksaan dari siapapun. Penulis sangat menikmati dengan pilihan

Penulis sekarang ini.

Sesuai dengan program Sarjana S1 Universitas Malikussaleh Program Studi

Ilmu Komunikasi, setelah mengikuti perkuliahan selama enam semester guna

mempersiapkan diri dan mempraktikkan ilmu yang dipelajari selama di bangku

perkuliahan, maka Penulis diharuskan untuk mengikuti On The Job Training.

Penulis memilih untuk melaksanakan On The Job Training pada PT Telkom Witel

Aceh, yang terletak di Jalan Teuku Sultan Alaidin Machmudsyah No. 10 Banda

Aceh. Telp. 065132500 yang dimulai dari tanggal 22 Juni 2015 sampai dengan 21

Agustus 2015.

Penulis ditempatkan pada Unit Logistik tepatnya pada ruangan Sekretariat.

Supervisor Penulis selama Penulis melaksanakan On The Job Training beliau

bernama Kartini, SH yang merupakan salah seorang Sekretaris Perusahaan PT

Telkom Witel Aceh. Terimakasih atas ilmu dan pengalaman yang telah diberikan

kepada Penulis.

B. Sekilas Gambaran Posisi Penulis Selama On The Job Training

a. Unit Logistik

Unit logistik merupakan unit kerja pendukung layanan pengadaan

barang/jasa dan manajemen aset di lingkungan Telkom yang mempunyai

tugas pokok sebagai unit implementasi pengadaan barang/jasa yang

dibutuhkan oleh Telkom. Fungsi unit logistik khususnya dalam proses

pengadaan barang dan jasa mempunyai peran stategis yaitu untuk memastikan

semua kegiatan operasional (proses kerja) dapat berjalan dengan lancar secara

efektif dan efisien. Oleh karena itu unit Logistik mempunyai peran penting

dalam mendukung tercapainya visi misi Telkom.

Peran strategis lainnya yang dimiliki unit logistik terkait dengan

pengadaan barang dan jasa meliputi kegiatan perencanaan, monitoring dan

evaluasi yang berkelanjutan. Fungsi utama Manager Logistik adalah

melaksanakan tugas yang berhubungan dengan penjualan jasa yang

ditawarkan, memastikan arus keluar dan masuk barang customer sesuai

dengan ketentuan dan prosedur yang telah ditetapkan perusahaan.

Tugasnya sebagai berikut:

1. Melaksanakan tata administrasi penerimaan dan pengeluaran barang

dari dan ke gudang sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang

ditetapkan.

2. Memberikan pengarahan kepada kepala bagian gudang, seperti

melaksanakan tata penyimpanan barang di gudang, menjaga keamanan,

kebersihan dan ketertiban gudang serta melakukan stock opname secara

berkala sesuai yang telah ditetapkan.

3. Memeriksa dan memonitor terus menerus hasil pelaksanaan tugas

bawahannya dan memberikan pengarahan kepada bawahannya.

4. Mencocokkan tingkat stock yang tertera dalam kartu meja dengan yang

ada pada kartu gudang.

5. Mengajukan permintaan penambahan stock kepada direktur utama.

Menjamin kerjasama yang konstruktif dengan bawahan, atasan, rekan

kerja dan pihak luar yang relevan.

b. Sekretariat

Dalam pelaksanaan On The Job Training, deskripsi pekerjaan Penulis

yaitu pada ruangan Sekretariat. Sekretariat perusahaan adalah unit kerja yang

menyelenggarakan fungsi kesekretariatan perusahaan, kehumasan serta

pengamanan, pemeliharaan arsip dan dokumen. Selain berfungsi

sekretariatan, sekretaris perusahaan juga menjalankan fungsi sebagai

penyelenggara protokoler perusahaan.

Pada mulanya sekretariat merupakan sekedar tempat seorang sekretaris

bertugas, kemudian mengalami perkembangan bahwa sekretariat merupakan

satuan organisasi dimana sekretaris melakukan tugas dalam bidang tata

keterangan, tata warkat atau tata usaha. Akhirnya sekretariat merupakan

satuan organisasi dimana sekretaris beserta para pembantunya melakukan

rangkaian kegiatan penataan terhadap pekerjaan pokok atau administrasi.

Segenap rangkaian kegiatan penataan terhadap pekerjaan pokok ini dapat

dinamakan sebagai kegiatan penunjang, maka dapatlah kiranya sekretariat

merupakan satuan organisasi yang melakukan aktivitas penunjangan terhadap

satuan organisasi lain agar berjalan lancar dalam usaha mencapai tujuan

pokok.

Sekretaris perusahaan merupakan corong perusahaan, sehingga dituntut

memiliki kinerja yang dinamis baik internal maupun eksternal. Berkaitan dengan

pihak eksternal dimana sekretaris perusahaan merupakan wakil dari direksi

perusahaan harus memberikan informasi secara transparan namun tetap

memperhatikan etika-etika dan pedoman perusahaan yang berlaku, sehingga

informasi tersebut tidak keluar dari koridor regulasi yang telah ditetapkan oleh

perusahaan. Seorang Sekretaris perusahaan harus mempunyai keahlian dalam

bidang yang berkaitan dengan permasalahan hukum, tata kelola perusahaan, dan

memiliki jiwa entertaiment yang baik, karena banyak event-event yang berkaitan

dengan peningkatan citra perusahaan. Sekretaris perusahaan harus selalu menjaga

pencitraan perusahaan yang baik dan transparan.

Di dalam sebuah lembaga atau organisasi sekretariat mempunyai

lingkup kegiatan yang spesifik terutama di bidang kesekretariatan. Kegiatan

yang dilakukan di dalam unit sekretariat sebagai berikut:

1. Menyelenggarakan pembinaan ketata-usahaan khususnya yang

berhubungan dengan pekerjaan surat-menyurat meliputi: Pembuatan surat,

penerimaan surat, pengiriman atau pendistribusian surat-surat,

penyimpanan warkat atau record.

2. Menyelenggarakan atau hubungan baik secara internal maupun eksternal.

Secara internal yakni melaksanakan tata hubungan kantor yang harmonis.

Sedangkan secara eksternal yakni melaksanakan hubungan atau

komunikasi dengan masyarakat.

3. Mengelola kas kecil untuk keadaan darurat seperti halnya suguhan untuk

tamu, dan lain-lain, mengelola perlengkapan kantor yang dilakukan

melalui kerja sama dengan divisi Logistik, mengelola arsip-arsip

perusahaan yang berguna di masa yang akan datang, mengelola rapat yang

akan diadakan oleh perusahaan, mengatur jadwal kegiatan pimpinan,

mengatur perjalanan dinas pimpinan, membuat laporan kegiatan

perusahaan.

Dari tugas-tugas kesekretariatan yang tersebut diatas dapat disimpulkan

bahwa aktivitas kesekretariatan secara umum adalah kegiatan tata usaha yang

dijalankan demi memperlancar aktivitas perusahaan secara umum. Selain itu

masih ada tugas-tugas yang lain, karena kesekretariatan dalam aktivitasnya

bersifat aktif dan dinamis dalam mewujudkan kegiatan pelayanan yang

operatif terhadap perusahaan maupun customer.

C. Agenda Kegiatan On The Job Training

Dalam pelaksanaan On The Job Training yang berlangsung selama dua

bulan dan lebih tepatnya 45 hari kerja yaitu mulai dari tanggal 22 Juni 2015

sampai dengan tanggal 22 Agustus 2015. Kegiatan sehari-hari dimulai dari jam

08:00 dengan jam istirahat dari jam 12:00-14:00 dan pulang pada jam 16:00

ketika bulan Ramadhan dan pada hari biasa pulang pada jam 17:30 dari senin

sampai jum’at.

Untuk membahas agenda kegiatan Penulis ketika melaksanakan On The Job

Training, maka Penulis akan membagi ke dalam periode mingguan.

Minggu Pertama (1)

Senin, tanggal 22 Juni 2015

Penulis mulai berkecimpung pada kantor PT Telkom Witel Aceh, Banda

Aceh. Pada hari pertama Penulis diperkenalkan oleh Human Relation (HR) PT

Telkom Witel Aceh pada Unit Logistik. Penulis memperkenalkan diri lalu Penulis

mendapat arahan dari HR dan juga Manager Logistik tentang syarat-syarat dan

aturan dalam tata pelaksanaan On The Job Training pada PT Telkom Witel Aceh.

Kemudian Manager Logistik menempatkan Penulis pada ruangan Sekretariat yang

lebih berhubungan erat dengan konsentrasi Penulis. Kemudian Penulis diantar

keruangan Sekretariat oleh HR. Di ruangan Sekretariat Penulis memperkenalkan

diri dan diberi arahan oleh Ibu Kartini yang menjadi Supervisor Penulis selama

pelaksanaan On The Job Training. Pada hari pertama Penulis melaksanakan On

The Job Training, Penulis belum diberikan pekerjaan oleh Supervisor berhubung

belum banyak pekerjaan selama bulan Ramadhan.

Selasa, tanggal 23 Juni 2015

Penulis mulai diajarkan dalam penerimaan surat masuk dan surat keluar,

belajar menulis surat masuk dan keluar ke buku agenda dan belajar menerima

telepon masuk. Pada hari itu Penulis mulai mengetahui bagaimana cara menerima

surat yang benar, bukan hanya terima surat seperti yang ada di bayangan Penulis,

dan ini ternyata lebih formal. Penulis mulai memahami menulis surat masuk ke

agenda yang dulunya Penulis belum ketahui. Begitu juga dalam penerimaan

telepon masuk yang begitu formal juga lemah lembut dan memiliki aturan sendiri

saat menjawab telepon.

Rabu, tanggal 24 Juni 2015

Penulis sudah mendapatkan kegiatan atau pekerjaan sehari-hari dari

sekretaris yaitu menerima surat masuk, menulis surat masuk ke buku agenda dan

mengarsip surat. Dengan pekerjaan yang ditugaskan kepada Penulis, Penulis

merasa benar-benar menjadi seseorang yang telah bekerja. Dengan pekerjaan

tersebut wawasan Penulis lebih terbuka dengan membaca surat-surat yang masuk

dan Penulis tahu bagaimana tanggapan dari pihak kantor dalam menerima surat

masuk, Penulis juga tahu bagaimana mengarsip surat dengan benar dan rapi.

Kamis, tanggal 25 Juni 2015

Kegiatan Penulis masih sama yaitu menerima surat masuk dan menulis surat

masuk ke buku agenda. Namun pada hari ini Penulis ditugaskan untuk mengantar

surat ke divisi CDC dengan ditemani oleh pembantu sekretaris yang biasanya

ditugaskan untuk mengantarkan surat-surat. Hari ini pertama kalinya Penulis

berkeliling kantor dan diperkenalkan divisi-divisi yang ada di kantor. Penulis

lebih tahu situasi dan kegiatan yang dilakukan oleh pegawai kantor setiap harinya

dengan berkeliling dan diberi penjelasan pada setiap divisi sambil mengantarkan

surat ke divisi CDC.

Jumat, tanggal 26 Juni 2015

Kegiatan Penulis yaitu menulis surat masuk ke buku agenda dan menulis

proposal masuk ke buku agenda. Hasilnya Penulis lebih memahami dan mengerti

kegiatan rutin pada ruangan Sekretariat dan melatih Penulis untuk sigap dalam

menerima pekerjaan. Dengan ditugaskan oleh Supervisor pekerjaan dari

Sekretariat melatih Penulis lebih terbiasa dengan tugas rutin yang dilakukan

Sekretariat.

Pada minggu pertama Penulis menjalani On The Job Training , Penulis

masih merasa gugup dan agak canggung dalam melaksakan pekerjaan, ini

dikarenakan Penulis masih belum terbiasa dengan tugas Sekretariat dan Penulis

juga masih terasa asing dengan lingkungan kantor serta belum mengenal staf-staf

yang ada sehingga mengalami sedikit kesulitan dalam berinteraksi. Namun

Penulis berusaha menjalin komunikasi yang baik kepada semua staf yang ada,

dengan cara memperkenalkan diri dan menghafal nama-nama staf dan bagiannya

masing-masing.

Minggu Kedua (2)

Senin, tanggal 29 Juni 2015

Kegiatan Penulis yaitu menerima surat masuk, menulis surat masuk ke buku

agenda, menerima telepon masuk dan menulis proposal masuk ke buku agenda.

Dengan tugas rutin pada ruangan Sekretariat yang diberikan kepada Penulis, maka

menjadi inspirasi bagi Penulis untuk semakin giat dan sigap dalam menerima

tugas dari Supervisor, dan dengan diberinya tugas kepada Penulis membuat

Penulis untuk terbiasa dengan pekerjaan rutin Sekretaris.

Selasa, tanggal 30 Juni 2015

Kegiatan Penulis semakin banyak hingga harus keluar kantor saat jam

kantor karena Penulis ditugaskan untuk mengirim paket melalui TIKI dan yang

menjadi pekerjaan Penulis pada hari ini adalah menulis surat masuk ke buku

agenda, menulis surat keluar ke buku agenda, mengarsip surat masuk, mengirim

surat melalui e-mail, mengantar surat disposisi oleh General Manager kepada

Manager dan mengirim berkas melalui TIKI. Dengan pekerjaan yang Penulis

dapatkan pada hari ini Penulis semakin tahu padatnya kegiatan yang dilakukan

pada ruang Sekretariat tiap harinya, dan Penulis juga harus siap kapan saja saat

dibutuhkan. Penulis banyak tahu tentang bagaimana cara mengirimkan paket

melalui TIKI dan Penulis juga tahu bagaimana aturan saat mengantarkan surat

yang telah disposisi oleh General Manager kepada Manager.

Rabu, tanggal 1 Juli 2015

Kegiatan Penulis yaitu menerima undangan masuk, menulis undangan

masuk ke buku agenda, mengarsip surat dan menerima telepon masuk. Penulis

sudah tidak asing lagi bahkan menjadi terbiasa dengan hal surat-menyurat dan

Penulis sudah mahir dalam mengarsip surat dengan benar dan rapi sesuai dengan

urutannya.

Kamis, tanggal 2 Juli 2015


agenda, scanning dokumen dan fotokopi surat-surat masuk. Pada hari ini Penulis

telah belajar dalam penyescanan dan fotokopi yang sebelumnya Penulis tidak

tahu, Penulis juga tahu bagaimana menyimpan dan memberi nama setiap

dokumen yang telah di scanning dan di fotokopi kedalam dokumen komputer.

Jumat, tanggal 3 Juli 2015


agenda, mengantar surat untuk disposisi oleh General Manager, membantu

membuat laporan berita acara dan scanning dokumen. Hari ini Penulis mendapat

satu ilmu baru lagi yaitu dalam membuat laporan berita acara. Awalnya Penulis

masih asing dengan hal tersebut, tapi Supervisor Penulis mengajarkan Penulis

bagaimana susunan dalam berita acara untuk pertanggungan laporan. Ini sangat

membantu sebagai penambahan wawasan bagi Penulis.

Hambatan bagi Penulis pada minggu kedua yaitu, padatnya pekerjaan yang

dilakukan oleh setiap karyawan khususnya pada ruangan Sekretariat membuat

Penulis sedikit panik dan kurangnya pengetahuan Penulis dalam pekerjaan yang

masih baru bagi Penulis, sehingga membuat Penulis membutuhkan waktu

lumayan lama dalam penyelesaian tugas baru, namun Penulis selalu diberikan

bimbingan oleh Supervisor dalam menyelesaikan tugas baru bagi Penulis,

sehingga menambah semangat bagi Penulis.

Minggu Ketiga (3)

Senin, tanggal 6 Juli 2015

Kegiatan Penulis yaitu menerima proposal masuk, menulis proposal masuk

ke buku agenda, merapikan berkas-berkas, menulis surat masuk ke agenda, belajar

dan mengirim langsung surat Nota Dinas melalui portal. Hari ini Penulis

dipercayakan untuk mengirim surat Nota Dinas melalui Portal Telkom, sehingga

Penulis merasa sangat senang karena dapat menambah ilmu Penulis yang

sebelumnya belum pernah Penulis lihat bagaimana aplikasi dari Portal Telkom.

Penulis diajari hingga Penulis bisa dan lancar dalam mengirimkan surat melalui

Portal Telkom. Penulis juga memahami betapa canggihnya teknologi yang

membuat surat tidak lagi dikirimkan secara manual tetapi secara online walau

ruangan bersebelahan.

Selasa, tanggal 7 Juli 2015

Kegiatan Penulis yaitu ikut langsung dalam mencari keperluan kantor,

melihat langsung bagaimana cara memberikan pelayanan dan informasi kepada

pihak eksternal yang datang ke kantor, menerima dan menulis surat masuk ke

buku agenda. Penulis jadi tahu keperluan apa saja yang perlu dipersiapkan untuk

kebutuhan kantor, Penulis juga tahu bagaimana melakukan pelayanan dan

bagaimana memberikan informasi yang akurat dan dapat dimengerti oleh pihak

ekternal, ini membuat Penulis tahu bagaimana menyesuaikan diri dalam hal

memberikan informasi kepada pihak ekternal yang sesuai dengan karakter dan

keperluan pihak tersebut.


Kegiatan Penulis yaitu menulis undangan masuk ke buku agenda dan ikut

langsung dalam penyediaan sovenir kepada tamu. Penulis jadi tahu bagimana

membeikan pelayanan kepada tamu hingga sovenir yang akan diberikan kepada

tamu. Untuk memenuhi keinginan tamu tersebut, setiap tamu akan ditanyakan apa

keinginan/kesukaan dari tamu tersebut kepada sekretaris mereka masing-masing,

sehingga tidak ada tamu yang tidak puas dengan soevenir yang mereka dapatkan

nantinya dari pihak Telkom Witel Aceh.



masuk ke buku agenda, menerima proposal masuk dan menulis ke buku agenda.

Dengan seringnya menerima surat atau undangan masuk, Penulis sudah tidak

asing lagi bahkan menjadi terbiasa dengan hal surat-menyurat.


Kegiatan Penulis yaitu menulis surat masuk ke buku agenda, menerima

proposal masuk, menulis proposal masuk ke buku agenda, dan mengarsip surat,

undangan dan proposal. Penulis bisa mempelajari penulisan surat-menyurat

dengan jelasnya karena setiap hari berhubungan dengan surat-menyurat. Penulis

juga semakin terbiasa dengan hal surat-menyurat dan Penulis tahu cara mengarsip

surat dengan benar dan rapi sesuai dengan urutannya.

Hambatan pada minggu ketiga Penulis melaksanakan On The Job Training

yaitu begitu banyak hal baru yang Penulis terima, membuat Penulis kebingungan

dalam menyelesaikan tugas tersebut, namun Penulis selalu berusaha untuk dapat

menyelesaikan tugas tersebut dengan secepat mungkin dengan diberikannya

arahan dan bimbingan. Seperti halnya Penulis diberikan tugas untuk memuat surat

Nota Dinas dari Portal Telkom.

Minggu Keempat (4)



agenda, mengantarkan surat untuk disposisi oleh General Manager, scanning surat

masuk, mengantar surat disposisi oleh General Manager kepada Manager dan

menulis surat keluar ke buku agenda. Penulis semakin menguasai kegiatan-

kegiatan rutin yang dilakukan setiap harinya oleh Sekretaris. Penulis sudah

merasa tidak canggung dan semakin mengenal Manager-manager sesuai dengan

Divisi dan unit mereka masing-masing.


Kegiatan Penulis yaitu ikut bersama dalam mempersiapkan keperluan

kantor, menerima surat masuk, menulis surat masuk ke buku agenda dan scanning

surat masuk. Penulis semakin menguasai kegiatan-kegiatan rutin yang dilakukan

setiap harinya oleh Sekretariat. Penulis juga sudah mampu menyediakan

keperluan kantor yang harus diperlukan. Penulis semakin tahu bagaimana

membuat surat dalam berbagai keperluan, semakin lancar dalam melakukan

scanning hingga proses penyimpanan sebagai dokumen kantor (arsip).


Kegiatan Penulis yaitu menerima surat masuk dan proposal masuk, menulis

surat masuk ke buku agenda, menerima telepon masuk, menulis proposal masuk

ke buku agenda dan scanning dokumen. Penulis semakin menguasai kegiatan-

kegiatan rutin yang dilakukan setiap harinya oleh Sekretariat, seperti halnya

Penulis semakin terbiasa dengan hal surat-menyurat dan menerima telepon masuk

dalam konteks formal.

Tanggal 16 Juli 2015 sampai 17 Juli 2015

Seluruh karyawan PT Telkom Witel Aceh melakukan cuti bersama

menyambut Hari Raya Idul Fitri.

Hambatan Penulis pada minggu keempat dalam melakukan On The Job

Training yaitu Penulis yang masih belum terbiasa dengan lingkungan kerja,

seperti sibuknya aktivitas sehari-hari yang dilakukan oleh para karyawan di PT

Telkom Witel Aceh, membuat Penulis kualahan dalam menerima tugas yang

sangat padat.

Minggu Kelima (5)


Seluruh karyawan PT Telkom Witel Aceh masih melakukan cuti bersama

memperingati Hari Raya Idul Fitri.


Kegiatan PT Telkom Witel Aceh sudah mulai normal kembali dengan

aktivitas kesehariannya, namun Penulis masih miminta izin untuk cuti karena

Penulis masih berada di kampung halaman untuk mengurus keperluan di kampus.

Pada minggu kelima, yang menjadi hambatan bagi Penulis dalam

melakukan kegiatan On The Job Training yaitu jauhnya jarak kantor PT Telkom

Witel Aceh dengan tempat tinggal Penulis, sehingga Penulis harus meminta izin

cuti saat ingin pergi ke kampus.

Minggu Keenam (6)


Kegiatan Penulis yaitu ikut mempersiapkan acara Halal Bi Halal, ikut dalam

acara Halal Bi Halal, menerima proposal masuk dan menulis proposal masuk ke

buku agenda. Hari ini pertama bagi Penulis masuk ke kantor sesudah Hari Raya

Idul Fitri. Hari ini setiap karyawan PT Telkom Witel Aceh saling bermaafan dan

makan bersama dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri. Penulis ikut dalam

mempersiapkan acara yaitu membeli keperluan seperti membeli kue, buah,

mengatur makanan dan lain sebagainya. Penulis juga tahu bagaimana acara Halal

Bi Halal yang dilakukan rutin oleh PT Telkom Witel Aceh setiap Hari lebaran.



masuk ke buku agenda, menerima telepon masuk, menulis proposal masuk ke

buku agenda dan mengarsip surat masuk. Ketika Penulis menerima tugas yang

merupakan kegiatan rutin kantor, Penulis merasa seperti sudah bekerja di kantor,

karena Penulis sudah terbiasa dengan hal rutin tersebut. Penulis sudah tidak

canggung lagi dengan pekerjaan tersebut.


Kegiatan Penulis yaitu belajar dan membuat langsung SPPD online,

menerima surat masuk, menulis surat masuk ke buku agenda dan menerima

telepon masuk. Hari ini Penulis mendapatkan pekerjaan baru yaitu membuat

SPPD Online, Penulis sudah tahu bagaimana membuat SPPD online (surat

pemerintah perjalanan dinas) yang dilakukan oleh General Manager. Saat

membuat SPPD Online Penulis diberikan bimbingan oleh Supervisor bagaimana

cara dalam pengisian Online, ini yang membuat wawasan Penulis bertambah.


Kegiatan Penulis yaitu menulis surat disposisi ke agenda, scanning surat

masuk yang telah disposisi, menulis surat keluar ke agenda, mengantar surat ke

Manager yang dituju dan mengarsip surat disposisi. Dengan kegiatan yang Penulis

lakukan, Penulis sudah terbiasa dengan keadaan/situasi kantor. Penulis sudah

tidak canggung lagi jika bertemu dengan Manajer-manajer saat mengantarkan

surat. Penulis merasakan seperti karyawan sungguhan yang selalu bertatap muka

dengan atasan.



agenda, menulis surat keluar, mengantar surat ke Manager yang dituju dan

menerima telepon masuk. Begitu juga hari ini Penulis bisa mengambil manfaat

dari kegiatan ini yaitu Penulis dapat terbiasa dan beradaptasi dengan pekerjaan

rutin seorang sekretaris, seperti halnya Penulis semakin terbiasa dengan hal surat-

menyurat dan menerima telepon masuk dalam konteks formal.

Pada minggu yang keenam, yang menjadi hambatan bagi Penulis yaitu

kurangnya pemahaman Penulis dengan kegiatan atau pekerjaan baru yang

diberikan kepada Penulis, seperti mengisi SPPD online karena diperlukan

ketelitian dan hati-hati saat melakukan pengisian Online, karena sedikit salah

tidak bisa dihapus untuk diulangi dan seluruh PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk

dapat melihat, dan Penulis ikut mempersiapkan berlangsungnya acara Halal Bi

Halal pada PT Telkom Witel Aceh, yang diikuti oleh seluruh karyawan baik itu

pada Gedung A dan B.

Minggu Ketujuh (7)

Senin, tanggal 3 Agustus 2015


agenda, menulis surat keluar ke buku agenda, mengantar surat ke Manager yang

dituju dan mengarsip surat disposisi. Dengan kegiatan yang Penulis lakukan,

Penulis sudah terbiasa dengan keadaan/situasi kantor. Penulis sudah tidak

canggung lagi jika bertemu dengan Manajer-manajer saat mengantarkan surat.

Penulis juga lebih tahu bagaimana memanfaatkan waktu dan selalu siap dalam

berbagai kondisi.

Selasa, tanggal 4 Agustus 2015


agenda dan scanning surat keluar. Penulis sudah sangat terbiasa dengan pekerjaan

sehari-hari pada ruangan Sekretariat. Penulis sudah terbiasa dalam hal surat-

menyurat.

Rabu, tanggal 5 Agustus 2015

Kegiatan penulis yaitu belajar dan membuat langsung pembukuan bulanan

PT Telkom Witel Aceh, ikut langsung dalam menerima tamu, menerima surat dan

undangan masuk, menulis surat dan undangan masuk ke buku agenda, menulis

surat disposisi ke buku agenda dan mengantar surat kepada Manager yang dituju.

Hari ini Penulis diberi tugas baru oleh Supervisor Penulis, Penulis mendapat ilmu

baru bagaimana cara membuat pembukuan bulanan pada sebuah perusahaan

khususnya PT Telkom Witel Aceh. Penulis juga tahu bagaimana menerima tamu

dalam situasi formal, bagaimana mempersiapkan agenda saat tamu datang ke

kantor.

Kamis, tanggal 6 Agustus 2015

Kegiatan Penulis yaitu menulis proposal masuk ke buku agenda, scanning

dokumen, menerima surat masuk dan menulis ke agenda dan menerima telepon

masuk. Dengan kegiatan rutin yang Penulis terima, penulis menjadi terbiasa

dengan pekerjaan tersebut. Penulis menjadi sigap dalam menerima surat-menyurat

dan tahu apa yang harus Penulis lakukan saat ada surat masuk.

Jumat, tanggal 7 Agustus 2015

Kegiatan Penulis yaitu membuat surat perjanjian, menerima surat masuk,

menulis surat masuk ke buku agenda, menulis surat disposisi ke buku agenda.

Dengan kegiatan rutin yang Penulis terima, penulis menjadi terbiasa dengan

pekerjaan tersebut. Penulis menjadi sangat tahu tugas rutin dari sekretaris.

Hambatan bagi Penulis pada minggu ketujuh yaitu, Penulis masih gugup

ketika penerimaan tamu, karena jarangnya tamu yang berkunjung untuk duduk

dan berbincang lama dengan atasan, sehingga Penulis juga harus duduk untuk

pertama kalinya dengan orang-orang yang jabatannya tinggi.

Minggu Kedelapan (8)



agenda masuk dan menginput data supervisor Plasa Telkom Aceh. Selain kegiatan

rutin yang menjadi tugas Penulis lakukan, hari ini Penulis menjadi tahu nama-

nama Supervisor di Plasa Telkom yang ada di Aceh, penulis juga menjadi tahu

berapa banyak Plasa Telkom yang ada di Aceh.


Kegiatan Penulis yaitu menulis surat disposisi ke buku agenda, menulis

surat keluar ke buku agenda, scanning surat disposisi dan mengantar surat ke

Manager yang dituju. Dengan kegiatan rutin yang Penulis terima, penulis menjadi

terbiasa dengan pekerjaan tersebut. Tidak ada lagi rasa canggung yang Penulis

hadapi, Penulis semakin bisa menikmati pekerjaan rutin pada ruangan Sekretariat.


Kegiatan Penulis yaitu menerima surat dan undangan masuk, menulis surat

dan undangan masuk ke buku agenda, menulis surat disposisi ke buku agenda,

mengantar surat kepada Manager yang dituju, menerima telepon masuk. Dengan

kegiatan rutin yang Penulis terima, penulis menjadi terbiasa dengan pekerjaan

tersebut. Tidak ada lagi rasa canggung yang Penulis hadapi, Penulis semakin bisa

menikmati pekerjaan rutin pada ruangan Sekretariat.

Kamis, tanggal 13 agustus 2015

Kegiatan penulis yaitu persiapan penerimaan tamu Komisaris Utama dan

Direktur Konsumer PT Telekomunikasi Indonesia, ikut langsung dalam

penerimaan tamu Komisaris dan rombongan, mempersiapkan kebutuhan tamu.

Hari ini luar biasa bagi Penulis, kegiatan Penulis baru hari ini yang sangat ektra.

Dimana seorang Sekretaris akan bekerja full time ketika adanya event yang seperti

ini. Penulis tahu bagaimana sibuknya pekerjaan Sekretaris pada saat ada event

hingga larut malam. Penulis juga ikut langsung dalam acara Tatap Muka Dewan

Komisaris dan Direktur Konsumer dengan karyawan Telkom Group sehingga

Penulis tahu bagaimana acara tersebut berlangsung dengan penuh hikmat. Penulis

juga ikut dalam mempersiapkan keperluan tamu seperti Hotel, makan, dan

kebutuhan operasional lainnya. Penulis juga diajarkan tata pengaturan makanan

(table manner)



agenda, menulis surat keluar ke buku agenda, scanning dokumen, menerima

telepon masuk dan mengantar surat disposisi ke Manajer Logistic. Hari ini semua

kegiatan penulis lakukan sendiri di ruangan Sekretariat, dikarenakan pembantu

sekretaris dan Supervisor Penulis ikut bersama rombongan Komisaris Telkom ke

Sabang, sehingga semua kegiatan Penulis kerjakan sendiri. Dengan kegiatan rutin

yang Penulis terima, penulis menjadi terbiasa dengan pekerjaan tersebut walaupun

tidak ada Supervisor yang membimbing Penulis.

Hambatan bagi Penulis pada minggu kedelapan yaitu, Penulis belum

terbiasa dengan adanya event-event besar yang diadakan pada PT Telkom Witel

Aceh, ketika banyaknya aktivitas yang harus segera Penulis kerjaan hingga larut

malam membuat Penulis harus siap dan sigap dalam menerima tugas dari

Supervisor Penulis.

Minggu Kesembilan (9)


Penulis mengikuti Upacara Bendara pada halaman PT Telkom Witel Aceh

memperingati HUT RI ke-70.


Kegiatan Penulis yaitu Persiapan acara rapat pimpinan (Rapim) Sumatera,

menerima surat masuk, menulis surat masuk di buku agenda dan ikut dalam acara

rapat pimpinan (Rapim) Sumatera. Penulis juga sudah tahu bagaimana

mempersiapkan acara-acara yang dibuat oleh Telkom, dan ini melatih Penulis

untuk terbiasa menerima tamu dan ikut dalam acara atau event tersebut. Penulis

harus siap menerima tugas dan menerima tamu hingga larut malam seperti yang

dilakukan oleh karyawan Sekretariat Telkom Witel Aceh.


Kegiatan Penulis yaitu Persiapan acara rapat pimpinan (Rapim) Sumatera

hari ke-2, menerima tamu dan surat masuk, menulis surat masuk di buku agenda,

menerima telepon masuk dan scanning dokumen. Penulis juga sudah tahu

bagaimana mempersiapkan acara-acara yang dibuat oleh Telkom, dan ini melatih

Penulis untuk terbiasa menerima tamu dan ikut dalam acara atau event tersebut.

Penulis harus siap menerima tugas dan menerima tamu hingga larut malam seperti

yang dilakukan oleh karyawan Sekretariat Telkom Witel Aceh.

Kamis, tanggal 20 Agustus 2015

Kegiatan Penulis yaitu menerima surat masuk dan menulis surat masuk ke

buku agenda, menulis surat keluar ke buku agenda, scanning dokumen dan

menerima telepon masuk. Penulis sudah sangat terbiasa dengan pekerjaan sehari-

hari pada ruangan Sekretariat. Penulis sudah tidak canggung sama sekali dengan

kegitan rutin yang hampir dua bulan Penulis jalani pada ruangan Sekretariat PT

Telkom Witel aceh.



masuk ke buku agenda, menulis surat disposisi ke buku agenda, menerima telepon

masuk dan mengantar surat kepada Manager yang dituju. Penulis sudah sangat

terbiasa dengan pekerjaan sehari-hari pada ruangan Sekretariat. Penulis sudah

tidak canggung sama sekali dengan kegitan rutin yang sudah dua bulan Penulis

jalani pada ruangan Sekretariat PT Telkom Witel aceh.

Hambatan bagi Penulis pada minggu kesembilan yaitu, Penulis belum

terlalu biasa dengan adanya event-event besar yang diadakan pada PT Telkom

Witel Aceh, namun Penulis tetap berusaha untuk tetap profesional dalam berbagai

situasi. Sedikitnya kesempatan Penulis, untuk mengetahui informasi mengenai

kegiatan operasional pada PT Telkom Witel Aceh dikarenakan singkatnya waktu

yang telah ditentukan.

gambaran pelaksanaan on the job training

Documents