buletin gandrung september 2015

7
Buletin Galeri Informasi dan Rubrik Banyuwangi EDISI 28 SELAMAT HARI PELANGGAN NASIONAL Senyum Pelanggan Energi Kami Untuk Melistriki Nusantara MATERIAL TUA Penggantian Qurban 'Idul Adha 7 Hikmah dan Keutamaan Festival Gandrung Sewu 2015

Upload: jojo-antholine

Post on 24-Jul-2016

234 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

BULETIN YANG DIBUAT PLN AREA BANYUWANGI EDISIBULAN SEPTEMBER 2015

TRANSCRIPT

Page 1: BULETIN GANDRUNG SEPTEMBER 2015

Buletin

Galeri Informasi dan Rubrik Banyuwangi

EDISI

28

SELAMAT HARI PELANGGAN NASIONALSenyum Pelanggan Energi Kami Untuk Melistriki Nusantara

MATERIAL TUAPenggantian

Qurban 'Idul Adha7Hikmah dan Keutamaan

Festival Gandrung Sewu 2015

Page 2: BULETIN GANDRUNG SEPTEMBER 2015

Susunan Redaksi Buletin Gandrung:

Penanggung Jawab:Manajer Area Banyuwangi.

Pimpinan Redaksi: Didik Hendro Utomo.

Koordinator: Semua Manajer Rayon

Reporter :Rohman A, Nurela Catur TW, Selamet Wahyudi,

Andy Wahyu Darmawan, Dimas Tri. W,Ega Yunan Elmi, I Gede Putra Indrawan

M. Arief Budi P.

Editor:Ali Ridho Adhibrata, Jumadi, Zailla Mairofiah,

Dhea Alfera Rianty

Desain Grafis: Pungky Rizad, Adhim Nafi Kurniawan.

Alamat Redaksi: Jln. Nusantara No. 1 Banyuwangi.

Email: [email protected]

Alhamdulillah Buletin Gandrung sampai edisi ke-28 di bulan September masih konsisten dalam memberikan informasi ke seluruh pegawai Area Banyuwangi dan disjatim. Dengan rasa hormat yang setinggi-tingginya kami mengucapkan terima kasih kepada pembaca setia buletin gandrung, karena saran dan masukan dari pembaca buletin ini bisa terbit secara konsisten dan berkesinambungan dengan perbaikan yang terus

menerus. Karena saran dan kritik pembaca juga redaksi dapat terus berkarya dan berinovasi untuk menyempurnakan buletin kebanggan warga PLN Banyuwangi ini.

Semoga setiap isi ataupun rubrik yang ada didalamnya bisa bermanfaat dan menambah pengetahuan untuk pembaca setiap buletin Gandrung ini. “Buatlah sekelilingmu lebih berwarna dan secerah PELANGI”

KAWITANE CERITO

Kanggo Riko Kabeh

E TL I NUB

ISI D 2E 8Soko Redaksi

Page 3: BULETIN GANDRUNG SEPTEMBER 2015

ertepatan hari jumat, tanggal 04 September 2015 menjadi hari yang menggembirakan bagi semua pelanggan di seluruh indonesia. Hampir setiap B

instansi dan perusahaan memperingati hari ini dengan beragam upaya yang ditujukan untuk menjalin kedekatan dan komunikasi dengan pelanggannya. Demikian halnya yang dilakukan PLN Area Banyuwangi tepatnya Rayon Genteng dengan menggelar kegiatan berupa survei langsung ke pelanggan. Meskipun terbilang mendadak dalam persiapan namun seluruh rangkaian berjalan dengan lancar dan baik.

Dengan mengusung t e m a “ S e n y u m pelanggan, Energi kami untuk melistriki n u s an t a r a ” P LN menyapa pelanggan dari dekat. PLN melakukan interaksi langsung dengan mengajukan beberapa pertanyaan kepada pelanggan. Diantaranya, seputar pelayanan PLN saat ini, kepuasan pelanggan dan beberapa hal lainnya termasuk mengenai PLN bersih. Mereka mendatangi pelanggan pasang baru dan perubahan daya untuk memastikan tidak ada penarikan tambahan biaya lagi. Dalam kesempatan itu, pelanggan juga diberi souvenir cantik berupa lampu hemat energi.

Komunikasi dua arah ini untuk memperoleh feedback dari pelanggan tentang pelayanan PLN saat ini. Karena sejatinya PLN hadir untuk memberikan kepuasan dan kenyamanan bagi pelanggan dalam menikmati listrik, yang sudah menjadi kebutuhan primer atau pokok dalam kehidupan sehari-hari.

Peringatan Hari Pelanggan Nasional 2015 ini kiranya dapat menjadi momentum perbaikan berkelanjutan bagi PLN untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Selamat Hari Pelanggan Nasional 2015.

Senyum Pelanggan,Energi Kami Untuk Melistriki Nusantara

Harapan dari pelanggan dari hasil survei PLN langsung yaitu :Ÿ kWh meter yang dipasang di Pelanggan harus lebih handalŸ Lebih ditingkatkan lagi pelayanan kepada pelanggan Ÿ Lebih cepat menangani masalah keluhan pelangganŸ Pelayanan PLN agar diperbaiki lagi walaupun sekarang sudah baik

LAROSLaporan OPI Se Banyuwangi

Buletin Gandrung

Page 4: BULETIN GANDRUNG SEPTEMBER 2015

Buletin Gandrung

LAROSLaporan OPI Se Banyuwangi

PENGGANTIANMATERIAL TUA

emeliharaan jaringan merupakan salah satu kegiatan yang perlu dilakukan dalam menjaga mutu keandalan suatu jaringan, terutama Pjaringan SUTM 20 kV. Pemeliharaan yang

dilakukan tersebut bisa merupakan pemeliharaan preventif maupun pemel iharaan korektif . Pemeliharaan preventif adalah pemeliharaan yang dilakukan sebelum jaringan tersebut mengalami gangguan seperti rabas – rabas pohon yang dekat dengan jaringan, sedangkan pemeliharaan korektif merupakan pemeliharaan jaringan saat jaringan tersebut sudah mengalami gangguan seperti penggantian tiang roboh karena di tabrak kendaraan besar.Dalam pemeliharaan preventif, ada isti lah pemeliharaan berdasarkan time base maintenance dan condition base maintenance. Time base maintenance yaitu pemeliharaan preventif yang dilakukan berdasarkan umur dari suatu peralatan. Sedangkan condition base maintenance yaitu pemeliharaan preventif yang berdasarkan kondisi suatu peralatan tersebut sudah rusak atau belum. Dalam beberapa tahun kemarin, untuk bagian Distribusi dalam melakukan pemeliharaan masih berdasarkan dari kondisi suatu peralatan tersebut. Akan tetapi dalam 2 tahun terakhir ini, pemeliharaan sudah berdasarkan dengan umur dari suatu peralatan yang terpasang di jaringan. Dan i t u d i d u k u n g d e n g a n d i k e l u a r k a n n y a S K K I Penggantian material tua untuk Pin Isolator, Strain Isolator, Arrester, dan Fuse Cut Out.D a l a m p e k e r j a a n S K K I penggant ian mater ia l tua tersebut, area banyuwangi mendapat penggantian Pin Isolator sebanyak 112 Buah, Strain Isolator sebanyak 176 Buah, Arrester sebanyak 135 Buah, dan Fuse Cut Out sebanyak 128 Buah. Dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut, penggantian di fokuskan pada material tua/ yang lifetime dari peralatan terpasang tersebut sudah lama.

Untuk lokasi pekerjaan di Rayon Banyuwangi Kota dan Rogojampi.Dari pelaksanaan pekerjaan tersebut, untuk penggantian arrester di fokuskan pada arrester yang pengukuran tahanan isolasinya kecil maupun trafo yang tidak ada arresternya. Sedangkan untuk FCO trafo difokuskan pada temuan dari petugas inspeksi konstruksi yang rumah CO mengalami retak dan kontak peer di FCO yang sudah tidak bisa bekerja maksimal.Sedangkan untuk penggantian Pin isolator selain pada temuan tim inspeksi yang Pin mengalami cuil ato pecah, di fokuskan pada pin isolator yang sudah memiliki lifetime lama.Program penggantian material tua ini sangat

membantu dalam menekan angka gangguan penyulang yang disebabkan oleh peralatan seperti arrester rusak, FCO rusak, ataupun isolator pecah karena breakdown. Dan diharapkan untuk kedapannya untuk volume pekerjaan ini bisa lebih banyak s e h i n g g a b i s a m e n g g a n t i material yang sudah lama dengan yang baru sebelum material yang terpasang tersebut rusak dan bisa mengakibatkan gangguan. Karena dengan pemeliharaan berbasis waktu/ lifetime suatu peralatan bisa mempermudah kita dalam menganalisa suatu gangguan yang terjadi.

Page 5: BULETIN GANDRUNG SEPTEMBER 2015

Buletin Gandrung

P J RParan Jare Riko

Hikmah dan Keutamaan Qurban 'Idul Adha7

1. Kebaikan dari setiap helai bulu hewan kurbanDari Zaid ibn Arqam, ia berkata atau mereka berkata: “Wahai Rasulullah SAW, apakah qurban itu?” Rasulullah menjawab: “Qurban adalah sunnahnya bapak kalian, Nabi Ibrahim.” Mereka menjawab: “Apa keutamaan yang kami akan peroleh dengan qurban itu?” Rasulullah menjawab: “Setiap satu helai rambutnya adalah satu kebaikan.”Mereka menjawab: “Kalau bulu-bulunya?”Rasulullah menjawab: “Setiap satu helai bulunya juga satu kebaikan.” [HR. Ahmad dan Ibnu Majah]

2. Berkurban adalah ciri keislaman seseorangDari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda: “Siapa yang mendapati dirinya dalam keadaan lapang, lalu ia tidak berqurban, maka janganlah ia mendekati tempat shalat Ied kami.” [HR. Ahmad dan Ibnu Majah]

3. Ibadah kurban adalah salah satu ibadah yang paling disukai oleh AllahDari Aisyah, Rasulullah SAW bersabda: “Tidak ada amalan anak cucu Adam pada hari raya qurban yang lebih disukai Allah melebihi dari mengucurkan darah (menyembelih hewan qurban), sesungguhnya pada hari kiamat nanti hewan-hewan tersebut akan datang lengkap dengan tanduk-tanduknya, kuku-kukunya, dan bulu- bulunya. Sesungguhnya darahnya akan sampai kepada Allah –sebagai qurban– di manapun hewan itu disembelih sebelum darahnya sampai ke tanah, maka ikhlaskanlah menyembelihnya.” [HR. Ibn Majah dan Tirmidzi. Tirmidzi menyatakan : Hadits ini adalah hasan gharib]

4. Berkurban membawa misi kepedulian pada sesama, menggembirakan kaum dhuafa“Hari Raya Qurban adalah hari untuk makan, minum dan dzikir kepada Allah” [HR.Muslim]

5. Berkurban adalah ibadah yang paling utama“Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkurbanlah.” [Qur'an Surat Al Kautsar : 2]Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah ra sebagaimana dalam Majmu' Fatawa (16/531-532) ketika menafsirkan ayat kedua surat Al-Kautsar menguraikan : “Allah Subhanahu wa Ta'ala memerintahkan beliau untuk mengumpulkan dua ibadah yang agung ini yaitu shalat dan menyembelih qurban yang menunjukkan sikap taqarrub, tawadhu', merasa butuh kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, husnuzhan, keyakinan yang kuat dan ketenangan hati kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, janji, perintah, serta keutamaan-Nya.” “Katakanlah: sesungguhnya shalatku, sembelihanku (kurban), hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. ”[Qur'an Surat Al-An'am : 162] Beliau juga menegaskan: “Ibadah harta benda yang paling mulia adalah menyembelih qurban, sedangkan ibadah badan yang paling Utama adalah shalat…”

6. Berkurban adalah sebagian dari syiar agama Islam“Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban), supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah)” [Qur'an Surat Al- Hajj:34].

7. Mengenang ujian kecintaan dari Allah kepada Nabi Ibrahim

“Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: “Hai

anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa

pendapatmu!” Ia menjawab: “Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu

akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar”. Tatkala keduanya telah berserah diri dan Ibrahim

membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (nyatalah kesabaran keduanya). Dan Kami panggillah dia: “Hai Ibrahim,

sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu sesungguhnya demikianlah Kami memberi balasan kepada

orang-orang yang berbuat baik. Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata. Dan Kami tebus anak itu

dengan seekor sembelihan yang besar.” [Qur'an Surat Ash- Shaffat : 102-107]

Sumber : http://fimadani.com/7-hikmah-dan-keutamaan-qurban-idul-adha/

Page 6: BULETIN GANDRUNG SEPTEMBER 2015

P J RParan Jare Riko

Penyerahan hewan qurban oleh Manajer Areakepada ketua panitia qurban PLN Area Banyuwangi

Acara pemotongan daging qurbandi halaman belakang PLN Area Banyuwangi

SelamatHari Raya Idul Adha 1436 H

Page 7: BULETIN GANDRUNG SEPTEMBER 2015

SEBLANGSeputar Bumi Blambangan

Festival Gandrung Sewu 2015Banyuwangi, tidak bosan memberi ajang festival tahunan yang sunguh apik untuk melestarikan budaya bumi blambngan ini, salah satunya Tarian kolosal Gandrung Sewu, yang di adakan di Pantai Boom Banyuwangi bulan september, tahun ini tampil spektakuler dari tahun sebelumnya. Di karenakan Sebanyak 1 .208 penari gandrung menari bersama di pinggir pantai menjelang sunset. Keren sekali!.

Tema tahun ini, adalah 'Podo Nonton'. Selain tarian gandrung, ada treatikal perjuangan gandrung bersama dengan masyarakat Banyuwangi mengusir penjajah Belanda. Selama satu jam, ribuan penonton yang menyaksikan Gandrung Sewu dibuat terkesima dengan pertunjukkan yang tergelar.

Festival diawali dengan masuknya ribuan Gandrung ke venue dari segala penjuru. Lalu disusul dengan fragmen Podo Nonton yang menceritakan bagaimana makmurnya rakyat Banyuwangi sebelum kedatangan Belanda, hingga Belanda datang merusak tatanan kehidupan rakyat. Selanjutnya dalam fragmen dipertontonkan perjuangan rakyat Banyuwangi yang melawan penjajahan Belanda.

Selama fragmen berlangsung, ribuan penari Gandrung itu tetap menari menjadi latar pertunjukkan. Sesekali mereka membentuk formasi di tengah pertunjukan sambil memainkan kipas warna-warninya. Di akhir cerita, ribuan Gandrung tersebut menjelma menjadi lautan ombak, yang memvisualisasikan para pejuang Banyuwangi yang di akhir peperangan mereka dibuang ke Selat Bali.

"Gandrung sewu telah menjadi daya tarik wisata tersendiri bagi daerah. Namun even ini tidak hanya menjadi sebuah atraksi wisata, tapi sekaligus sebuah konsolidasi budaya yang mampu membangkitkan partisipasi s e g e n a p r a k y a t B a n y u w a n g i d a l a m memajukan budaya daerah," kata Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, saat sambutan didepan p a r a u n d a n g a n d a n penonton.

Menurut Anas, ini menjadi sebuah bukti kebangkitan perkembangan budaya. Bupati berharap budaya Banyuwangi akan terus