analisa fungsi energi dan fungsi gelombang dari...
TRANSCRIPT
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Pendidikan Sains IX, Fakultas Sains dan Matematika, UKSW
Salatiga, 21 Juni 2014, Vol 5, No.1, ISSN :2087-0922
226
ANALISA FUNGSI ENERGI DAN FUNGSI GELOMBANG DARI
POTENSIAL ECKART PLUS HULTHEN DIMENSI-D DENGAN
METODE NIKIFOROVUVAROV
Luqman Hakim
1, Cari
2, Suparmi
2
1Mahasiswa Program Studi Ilmu Fisika Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret, Surakarta
23Program Studi Ilmu Fisika Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret, Surakarta
Email: [email protected]
ABSTRAK
Telah dilakukan analisis pendekatan persamaan Schrodinger dimensi-D pada potensial Eckart plus Hulthen
dengan metode NikiforovUvarav (NU). Metode NU didasari oleh pereduksian persamaan diferensial orde dua
menjadi persamaan umum diferensial orde dua tipe hipergeometrik.Pendekatan analisis dengan metode NU
digunakan untuk memperoleh fungsi energi dan fungsi gelombang dari potensial uji. Pendekatan fungsi gelombang
diekspresikan dalam bentuk polinomial Jacobi.
Kata kunci:Dimensi-D;Eckart plus Hulthen; Metode Nikiforov-Uvarov;Polinomial Jacobi
PENDAHULUAN
Pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20,
semakin jelas bahwa fisika (konsep-konsep fisika)
klasik memerlukan revisi atau penyempurnaan.
Hal ini disebabkan semakin banyaknya hasil-hasil
eksperimen dan gejala-gejala fisika yang tidak bisa
dijelaskan dengan konsep-konsep fisika yang telah
dikuasai pada saat itu (fisika klasik), sekalipun
dengan pendekatan. Masalah-masalah yang telah
berkembang terutama pada obyek-obyek fisis yang
berukuran mikroskopik, seperti partikel-partikel
elementer dan atom serta interaksinya dengan
radiasi atau medan elektromagnetik.Mekanika
kuantummerupakan dasar untuk pemahaman
tentang fenomena fisik pada skala mikroskopik.
Sifat-sifat material dapat ditinjau dari gerakan
partikel dan tingkat energi eigen terkait [1].
Persamaan gerak partikel dapat diselesaikan
mengunakan persamaan Schrodinger, persamaan
KleinGordon dan persamaan Dirac [2].
Persamaan Schrödinger merupakan hal mendasar
dalam mekanika kuantum, yang mendeskripsikan
bagaimana keadaan kuantum (quantum state)
suatu sistem fisika yang berubah terhadap waktu
[3].
Penyelesaian persamaan Schrödinger secara eksak
hanya mungkin ketika bilangan orbital 0l ,
sedangkan ketika 0l , persamaan Schrödinger
hanya bisa diselesaikan dengan pendekatan
subtitusi yang sesuai [4]. Beberapa metode yang
digunakan antara lain: metode polinomial
Romanovsky [5], metode confluent
hypergeometric [6,7], dan metode NU [8]. Salah
satu metode yang sering digunakan saat ini adalah
metode NU. Metode NU merupakan persamaan
diferensial hipergeometrik yang memiliki bentuk
penyelesaian yang paling umum karena persamaan
diferensial fungsi lain dapat direduksimenjadi
persamaan diferensial hipergeometrik. Beberapa
penelitian yang menggunakan persamaan
Schrodinger dimensi-D antara lain: pendekatan
persamaan Schrodinger dimensi-D untuk potensial
scarf hyperbolic dengan metode NU [9],solusi
persamaan Schrodinger dimensi-D untuk energi
yang bergantung potensial dengan metode NU
[10], solusi pendekatan analisis scattering dari
potensial Hulthen dimensi-D [11], dan solusi
eksak dari potensial Kratzer termodifikasi plus
potensial ring-shaped dalam persamaan
Schrodinegr dimensi-D dengan metode NU [12].
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan
fungsi gelombang dari potensial Eckart plus
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Pendidikan Sains IX, Fakultas Sains dan Matematika, UKSW
Salatiga, 21 Juni 2014, Vol 5, No.1, ISSN :2087-0922
227
Hulthendimensi-D. Potensial Eckart sering
digunakan untuk memperkirakan koreksi tunneling
mekanika kuantum untuk konstanta laju kimia
teoritis yang ditentukan [13]. Potensial Hulthen
merupakan potensial berjangkauan pendek yang
berperilaku seperti potensial Coulomb untuk nilai
rkecil dan menurun secara eksponesial untuk r
besar. Potensial Hulthen sering digunakan dalam
fisika nuklir dan partikel, fisika atom, fisika zat
padat, dan lain sebagainya [14]. Kombinasi kedua
potensial diatas menjadi potensial Eckart plus
Hulthen, secara matematis dituliskan sebagai [3]:
(1)
dengan , , dan bernilai
konstan positif.
Persamaan Schrodinger dimensi-D didasari
dengan penggunaan koordinat polar D-dimensi
dengan hypersperical coordinates dan dalam
dimensi-D. Persamaan Schrodinger dalam
dimensi-D dituliskan sebagai [16]:
(2)
dengan merupakan operator Laplace dalam
dimensi-D, yaitu
(3)
Nilai merupakan operator
momentum anguler dimensi-D, yaitu:
(4)
Penyelesaian persamaan Schrodinger dimensi-D
dengan melakukan separasi variabel dengan
memisalkan
, (5)
dengan adalah bagian radial dari persamaan
dan adalah bagian sudutnya. Persamaan
Schrodinger dimensi-D bagian sudut harus
memenuhi persamaan nilai eigen:
(6)
Dengan mensubsitusikan persamaan nilai eigen (6)
dalam persamaan operator Laplace (3) dan
persamaan Schrodinger dimensi-D (2), maka
diperoleh
(7)
Persamaan (7) merupakan persamaan Schrodinger
dimensi-D untuk bagian radial. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk memperoleh fungsi
energi dan fungsi gelombang radial dari potensial
Eckart plus Hulthen.
BAHAN DAN METODE
Bahan
Penelitian ini merupakan penelitian analisis
dengan bahan berupa potensial uji, yaitu potensial
Eckart plus Hulthen di persamaan (1).
Metode
Metode dalam penelitian ini adalah metode NU.
Metode NU ini didasari oleh pereduksian
persamaan diferensial orde dua menjadi
persamaan umum diferensial orde dua tipe
hipergeometrik. Persamaan deferensial
hipergeometrik, yang dapat diselesaikan dengan
metode NU memiliki bentuk [8]
(8)
dimana dan merupakan polinomial
berderajat dua dan merupakan polinomial
berderajat satu. Persamaan (8) dapat diselesaikan
dengan pemisahan variabel, yaitu
(9)
Persamaan (9) dapat direduksi dengan
mensubsitusikan persamaan (8), sehingga
diperoleh
(10)
Persamaan (10) merupakan persamaan (8).
Parameter-parameter dalam metode NU, dan
didefinisikan sebagai
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Pendidikan Sains IX, Fakultas Sains dan Matematika, UKSW
Salatiga, 21 Juni 2014, Vol 5, No.1, ISSN :2087-0922
228
(11)
(12)
Harga pada persamaan (11) dapat diperoleh dari
kondisi bahwa pernyataan kuadrat di bawah akar
merupakan kuadrat sempurna dari polinomial
derajat satu, sehingga diskriminan di bawah akar
harus nol. Persamaan tingkat energi dapat
diperoleh dari persamaan (12) dengan hubungan
dan ditentukan dengan persamaan
(13)
(14)
Untuk mendapatkan tingkat energi dan fungsi
gelombang yang terkait, diperlukan kondisi
. Solusi bagian pertama dari fungsi
gelombang dengan persamaan
(15)
Solusi bagian kedua fungsi gelombang yang
bersesuaian dengan relasi Rodrigues ditunjukan
oleh persamaan berikut:
(16)
dimana Cn merupakan konstanta normalisasi yang
diperoleh berdasarkan orthogonal fungsi
gelombang dan fungsi bobot harus
tergantung pada kondisi
(17)
HASIL DAN DISKUSI
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh fungsi
energi dan fungsi gelombang dari potensial Eckart
plus Hulthen. Setelah dilakukan substitusi
potensial Eckart plus Hulthen dalam persamaan
Schrodinger dimensi-D dan dilakukan pemisahan
variable diperoleh persamaan
(18)
Untuk memperoleh penyelesaikan persamaan (18),
dilakukan pemisalan
sehingga diperoleh
(19)
Dengan fungsi hiperbolik bahwa nilai
dan
, maka persamaan
(19) dapat ditulis sebagai
(20)
(21)
Untuk , maka
dimana . Persamaan diferensial orde dua
diperoleh dengan memisalkan pada
persamaan (21), sehingga diperoleh
(22)
Persamaan (22) merupakan persamaan diferensial
orde dua hipergeometrik yang ditunjukkan oleh
persamaan (8), sehingga diperoleh hubungan
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Pendidikan Sains IX, Fakultas Sains dan Matematika, UKSW
Salatiga, 21 Juni 2014, Vol 5, No.1, ISSN :2087-0922
229
, (23)
, maka , (24)
, (25)
Untuk memperoleh nilai , maka dilakukan
subsitusi persamaan (23), persamaan (24) dan
persamaan (25) ke persamaan (11), sehingga
diperoleh
(26)
Harga pada persamaan (26) dapat diperoleh
dari kondisi bahwa pernyataan kuadrat di bawah
akar merupakan kuadrat sempurna dari polinomial
derajat satu sehingga determinan dari persamaan
dibawah akar sama dengan nol, sehingga
. (27)
Dengan
memisalkan
, maka
agar diperoleh makna fisis, nilai adalah
(28)
dan nilai adalah
. (29)
Nilai diperoleh sebesar
. (30)
Energi nilai eigen dan fungsi eigen dapat
diperoleh kondisi bahwa , sehingga nilai
diambil negatif.
(31)
(32)
Kemudian dilakukan penghitungan untuk
menentukan nilai dan pada kondisi umum
dengan mengambil nilai negatif (keadaan bound
state).
. (33)
Tingkat energi diperoleh dengan menyamakan
nilai eigen dengan nilai eigen baru , dengan
menyamakan persamaan (30) dan persamaan (32),
yaitu
(34)
. (35)
Berdasarkan persamaan (35), dengan mengambil
tanda akar yang sama, maka diperoleh
. (36)
Untuk memperoleh energi nilai eigen, maka
dilakukan dengan menyamakan persamaan (28)
dan persamaan (36), sehingga diperoleh
. (37)
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Pendidikan Sains IX, Fakultas Sains dan Matematika, UKSW
Salatiga, 21 Juni 2014, Vol 5, No.1, ISSN :2087-0922
230
Dengan mengembalikan bahwa nilai
, diperoleh nilai energi dari potensial
Eckart plus Hulthen dimensi-D, yaitu
. (38)
Pada kondisi khusus , maka
diperoleh
(39)
Berdasarkan persamaan (39), dengan mengambil
tanda akar yang berbeda, maka diperoleh
. (40)
Langkah selanjutnya untuk menentukan nilai
energi adalah dengan menyamakan persamaan
(28) dengan persamaan (40), sehingga diperoleh
. (41)
Dengan mengembalikan bahwa nilai
, diperoleh nilai energi dari potensial
Eckart plus Hulthen dimensi-D, yaitu
. (42)
Pada kondisi khusus , maka
diperoleh
. (43)
Berdasar persamaan (39) dan persamaan (42) nilai
spektrum energi untuk potensial Eckart plus
Hulten sesuai dengan penelitian terdahulu adalah
persamaan (39), sehingga nilai spektrum energi
untuk potensial Eckart plus Hulten dimensi-D
adalah persamaan (38), yaitu[3]
. (44)
Untuk menentukan fungsi gelombang pada
potensial Eckart plus Hulthen dimensi-D, langkah
pertama adalah menentukan fungsi gelombang
bagian pertama yang diperoleh dari persamaan
(24) dan persamaan (29) yang diselesaikan dengan
persamaan (15), sehingga diperoleh
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Pendidikan Sains IX, Fakultas Sains dan Matematika, UKSW
Salatiga, 21 Juni 2014, Vol 5, No.1, ISSN :2087-0922
231
(45)
. (46)
Persamaan (46) digunakan untuk menggambarkan
sebaran atau distribusi elektron (probabilitas
ditemukannya elektron) jika dikombinasikan
dengan persamaan fungsi gelombang radial bagian
kedua.Fungsi gelombang sudut bagian kedua dari
potensial Eckart plus Hulthen ditentukan dengan
mengetahui fungsi bobot terlebih dahulu. Fungsi
bobot diperoleh dengan mensubsitusikan
persamaan (24) dan persamaan (33) ke persamaan
(17), sehingga diperoleh
(47)
dan diperoleh fungsi bobot sebesar
(48)
Solusi bagian kedua fungsi gelombang yang
bersesuaian dengan relasi Rodrigues ditunjukan
oleh persamaan (16) dengan fungsi bobot pada
persamaan (48), sehingga diperoleh
. (49)
Persamaan (49) merupakan polinomial Jacobi
dalam bentuk
(50)
Nilai dapat ditulis sebagai
, (51)
dengan
(52)
dan
. (53)
Fungsi gelombang lengkap pada potensial Eckart
plus Hulthen dimensi-D adalah dengan
mengalikan bagian pertama dan bagian kedua.
. (54)
Karena dan ,
maka
, (55)
dengan merupakan konstanta normalisasi.
KESIMPULAN
1. Fungsi energi dari potensial Eckart plus
Hulthen dimensi-D dapat diselesaikan dengan
metode NU.
2. Fungsi gelombang dari potensial Eckart plus
Hulthen dimensi-D dapat diselesaikan dengan
metode NU.
3. Analisis fungsi energi dan fungsi gelombang
dari potensial Eckart plus Hulthen dapat
dilakukan dengan metode yang lainnya.
UCAPAN TERIMA KASIH
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Rektor
Universitas Palangkaraya dan Direktorat Jendral
DIKTI atas pemberian beasiswa BPPDN dan
Dikti nomer kontrak 351/UN 27.11/PN 2014.
DAFTAR PUSTAKA
[1] M.O.Tjia dan Sutjahja,Orbital Kuantum
Pengantar Teori dan Contoh Aplikasinya.
Bandung: Karya Putra Darwati, 2012.
[2] A. A. Rajabi dan M. Hamzavi, “A new
Coulomb Ring-shaped Potential via
Generalized Parametric Nikiforov–Uvarov
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Pendidikan Sains IX, Fakultas Sains dan Matematika, UKSW
Salatiga, 21 Juni 2014, Vol 5, No.1, ISSN :2087-0922
232
Method”. Journal of Theoretical and
Applied Physics, 2013.
[3] Cari dan Suparmi,“Approximate Solution of
Schrodinger Equation for Hulthen Potential
plus Eckart Potential with Centrifugal Term
in terms of Finite Romanovski
Polynomials”. International Journal of
Applied Physics and Mathematics, vol. 2,
no. 3, 2012.
[4] A. D. Antia, A. N. Ikot, danL. E. Akpabio,
“Exact Solutions of The Schrödinger
Equation with Manning-Rosen Potential
Plus A Ring-Shaped Like Potential by
Nikiforov–Uvarov Method”. European
Journal of Scientific Research, vol. 46, pp.
107–118, 2010.
[5] V. G. Romanovski dan D. S. Shafer, The
Center and Cyclicity Problems: A
Computational Algebra Approach.
Birkhauser, Bassel, 2008.
[6] G. N. Georgiev dan M. N. Grosse,“The
Kummer Confluent Hypergeometric
Function and Some of Its Applications in
The Theory of Azimuthally Magnetized
Circular Ferrite Waveguides”. Journal of
Telecommunications and Information
Technology, vol. 3, 2005.
[7] H. Nagoya, “Hypergeometric Solutions to
Schrodinger Equations for The Quantum
Painlev´e Equations”.Journal of Math
Physics, vol.52, 2011.
[8] A. V. Nikiforov dan V. B. Uvarov, Special
Functions of Mathematical Physics.
Birkhauser, Bassel, 1998.
[9] U. A. Deta, Suparmi, dan Cari.
“Approximate Solution of Schrödinger
Equation in D-Dimensions for Scarf
Hyperbolic Potential Using Nikiforov–
Uvarov Method”. Adv. Studies Theor. Phys.,
vol. 7, no. 13, pp. 647–656, 2013.
[10] H. Hassanabadi, L. L. Lu, S. Zarrinkamar,
G. H. Liu, dan H. Rahimov, “Approximate
Solutions of Schrodinger Equation under
Manning–Rosen Potential in Arbitrary
Dimension via SUSYQM”. ACTA PHYS
POLONICAA,vol.122, no.4, 2012.
[11] C. C. Yuan, S. D. Sheng, L. C. Lin, dan L.
F. Lin. “Approximate Analytical Solutions
for Scattering States of D-dimensional
Hulthen Potential”. Communications
inTheory. Physics,vol. 55, pp. 399–404,
2011.
[12] S. M. Ikhdair danR. Sever,“Exact Solutions
of The Modified Kratzer Potential Plus
Ring-shaped Potential in The D-dimensional
Schrodinger Equation by The Nikiforov–
Uvarov Method”. Journal of Quantum
Physics, vol.1, 2007.
[13] V. Vahidi dan H. Gourdarzi,
“Supersymmetric Approach for Eckart
Potential Using the NU Method”.Adv.
Studies Theor. Phys., vol. 5, no. 10, pp. 469–
476, 2011.
[14] A. K. Roy,“The Generalized Pseudospectral
Approach to The Bound States of The
Hulthen and The Yukawa Potentials”.
Pramana-Journal of Physics,vol. 65, no.1,
pp. 1–15, 2005.
[15] S. M. Ikhdair dan R. Sever, “Approximate l-
state Solutions of The D-dimensional
Schrodinger Equation for Manning–Rosen
Potential”. Journal of Quantum
Physics,vol.1, 2008.