pertemuan 2&3

Post on 29-Jun-2015

600 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Universitas Negeri Jakarta

ISBD

Pertemuan ke-2&3

Wiyos Fira

Jurusan Mata Kuliah UmumFakultas Ilmu Sosial

Outline

1. Konsep budaya

2. Makna budaya

3. Pengertian budaya

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 2

Konsep Budaya

Buddhayah

Daya

Buddhi

Sansekerta

Akal

Kekuatan

Etimologi

ColereLatin

Culture Mengerjakan/ Mengolah Tanah/ Bertani

Cultural Kebudayaan

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 3

.

segala daya upaya serta tindakan manusia untuk mengolah tanah dan mengubah alam

segala daya akal, berbagai gagasan, ciptaan manusia

(Artifisial)

Culture

Budaya

Etimologi

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 4

Makna Budaya

Kesenian Tradisional, Adat Istiadat, Peninggalan Bangunan, Barang-barang

Kuno dll

Arti Sempit

Bagian kecil dari kehidupan manusia

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 5

Makna Budaya

Arti Luas

Segala kegiatan manusia yang diperoleh dengan cara belajar, meliputi seluruh pandangan hidup manusia,

baik material, intelektual maupun spiritual

design atau pedoman menyeluruh dari kehidupan

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 6

1. Budaya merupakan keseluruhan pengetahuan yang dimiliki oleh manusia sebagai mahluk sosial

2. Isinya adalah perangkat– perangkat model pengetahuan yang secara selektif dapat digunakan untuk memahami dan menginterpretasikan lingkungan yang dihadapi serta mendorong menciptakan tindakan–tindakan yang diperlukannya

3. Suatu pedoman atau pegangan yang digunakan untuk mengadaptasikan dirinya dalam menghadapi lingkungan alam, sosial dan budaya agar mereka dapat tetap melangsungkan kehidupannya.

Makna Budaya

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 7

BudayaSumber Daya

Energi dan Lingkungan

Pemenuhan Kebutuhan

Manusia

1. Budaya dengan nilai, kaedah, norma adalah untuk memenuhi kebutuhan manusia akan pergaulan hidup yang tentram dan tertib.

2. Budaya memenuhi kebutuhan manusia agar terlindung dari tantangan alam sekitar dengan hasil karya yang merupakan budaya materi ( kebendaan )

3. Budaya merupakan wadah tempat menyalurkan kepandaian, kemampuan spiritual dan perasaan .

Makna Budaya

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 8

Defenisi Budaya

•Edward Burnett Tylor (1871) budaya adalah keseluruhan kompleks yang meliputi pengetahuan, kepercayaan, seni, kesusilaan, adat istiadat, serta kesanggupan dan kebiasaan lainnya yang dipelajari oleh manusia sebagai anggota masyarakat.

•Ralph Linton (1940), budaya adalah keseluruhan dari pengetahuan, sikap, dan pola perilaku yang merupakan kebiasaan yang dimiliki dan diwariskan oleh anggota suatu masyarakat tertentu

•Kluchohn dan Kelly (1945) semua rancangan hidup yang tercipta secara historis, baik implisit, rasional dan non rasional, yang ada pada suatu waktu sebagai pedoman yang potensial untuk perilaku manusia.

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 9

•Kroeber dan Kluckhon (1952), pola eksplisit dan implisit, tentang dan untuk perilaku yang diwariskan melalui simbol–simbol, yang merupakan prestasi khas manusia, termasuk perwujudannya dalam benda – benda budaya.

•Koentjaraningrat (1979), keseluruhan dari kelakuan dan hasil kelakuan manusia, yang teratur oleh tata kelakuan yang harus didapatkan dengan belajar dan semuanya tersusun dalam kehidupan masyarakat

•Sukmono, hasil cipta, rasa, dan karya manusia .

•William A. Haviland (1985), seperangkat peraturan atau norma yang dimiliki bersama oleh para anggotanya, melahirkan perilaku yang oleh para anggotanya dipandang layak dan dapat diterima.

Defenisi Budaya

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 10

Defenisi Budaya Normatif

Deskriptif

Dari definisi–definisi itu ditarik beberapa pokok penting :1.Budaya terdiri dari nilai–nilai, kepercayaan, dan persepsi abstrak tentang jagat raya yang berada di balik perilaku manusia, dan tercermin dalam perilaku.2.Semua itu adalah milik bersama para angota masyarakat, dan apabila orang berbuat sesuai dengan itu, maka perilaku mereka dianggap layak dan dapat diterima di dalam masyarakat.3.Budaya dipelajari oleh manusia melalui sarana bahasa, bukan diwariskan secara biologis. 4.Unsur–unsur budaya berfungsi sebagai suatu keseluruhan yang terpadu.

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 11

HekekatBudaya

Perbedaan manusia dengan hewan dan makhluk lainnya ialah dalam hal tingkah laku

1. Sebagian besar kelakuan manusia dikuasai oleh akal 2. Sebagian kelakuan manusia diperolehnya melalui kebiasaan dan

belajar.3. Manusia mempunyai bahasa yang menyimpan seluruh tata kelakuan

itu dalam lambang–lambang (lisan maupun tulisan).4. Sistem pembagian kerja dalam masyarakat manusia jauh lebih

kompleks dari pada sistem pembagian kerja pada kumpulan binatang.

5. Masyarakat manusia beraneka ragam.

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 12

HekekatBudaya

1. Budaya terwujud dan tersalurkan dari perilaku manusia .

2. Budaya telah ada lebih dahulu daripada lahirnya suatu generasi tertentu dan tidak akan musnah dengan habisnya usia generasi yang bersangkutan .

3. Budaya mencakup peraturan yang berisi kewajiban–kewajiban, tindakan–tindakan yang diterima atau ditolak dan yang terlarang atau dibolehkan .

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 13

PERBEDAAN BUDAYA DAN PERADABAN

suatu kebudayaan yang mempunyai sistem teknologi, ilmu pengetahuan, seni bangunan, seni rupa, dan seni kenegaraan dan masyarakat kota yang maju dan kompleks.

Suatu Kebudayaan yang telah mencapai tingkat tertentu yang diperoleh manusia pendukungnya

Ukuran tinggi-rendah hanya dapat diberikan pada peradaban

Peradaban / Civilization

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 14

Perwujudan Budaya

1. Wujud budaya sebagai suatu kompleks dari ide-ide, gagasan, nilai–nilai, norma–norma, peraturan dan sebagainya .

2. Wujud budaya sebagai suatu kompleks aktivitas serta tindakan berpola dari dalam masyarakat.

3. Wujud budaya sebagai benda–benda hasil karya manusia (artefact)

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 15

Substansi BudayaSubstansi budaya meliputi : 1. Pengetahuan 4. Kepercayaan

2. Nilai 5. Persepsi 3. Pandangan hidup 6. Etos budaya

1. Pengetahuan

Segala sesuatu yang ditangkap oleh alat indra dan diolah oleh pusat kesadaran atau otak, akan menjadi pengetahuan. Setiap orang mempunyai pengetahuan tentang sesuatu. Akan tetapi jika sekelompok orang mempunyai pengetahuan yang sama tentang sesuatu yang sama maka akan menjadi budaya

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 16

2.Nilaiasumsi–asumsi yang abstrak tentang apa yang benar dan apa yang penting, apa yang dikehendaki atau yang tidak dikehendaki, benar atau salah. Nilai budaya biasanya berfungsi sebagai pedoman tertinggi bagi kelakuan manusia

internalized valueNilai yang dominan

Ukuran untuk menentukan dominan atau tidaknya suatu nilai didasarkan kepada:

a.Banyaknya orang yang menganut nilai tersebut.b.Lamanya nilai itu dirasakan oleh para anggota kelompok tersebut.c.Tingginya usaha untuk mempertahankan nilai tersebut.d.Tingginya kedudukan (prestise) orang–orang yang membawa nilai tersebut.

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 17

3.Pandangan Hidup

Setiap kelompok masyarakat baik suku bangsa apalagi bangsa pasti mempunyai tujuan–tujuan tertentu. Tujuan itu baik yang tertulis jelas ataupun berupa cita–cita bersama. Untuk mencapai tujuan itu tentu saja tidak semua cara dapat dilakukan. Ada rambu–rambu atau aturan–aturan tertentu yang dibuat agar kelompok itu tetap kokoh

4.Kepercayaan

kepercayaan merupakan pemahaman terhadap segala aspek alam semesta yang dianggap sebagai suatu kebenaran

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 18

5.Persepsi

Dengan persepsi, pemahaman kelompok masyarakat terhadap sesuatu dapat menjadi sama. Ini dinamakan persepsi kelompok. Persepsi kelompok, dapat berbeda dengan persepsi individual. Segala tindakan kita terhadap orang lain dapat menimbulkan persepsi yang berbeda dari apa yang kita kehendaki. Hal ini terjadi akibat dari pengetahuan dan pengalaman yang mereka miliki sebelumnya

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 19

6.Etos Budaya

watak khas itu sering terlihat pada tingkah laku warga masyarakat tersebut seperti sifat lahiriah, kegemaran–kegemaran mereka, dan pelbagai benda budaya yang mereka hasilkan. Etos merupakan faktor yang menjiwai, pemberi corak khusus atau gaya yang dapat dipandang sebagai faktor yang meresap dalam kompleksitas kebudayaan sehingga menciptakan sesuatu pertautan antara pelbagai unsur yang kemudian “menjiwainya“ sehingga menimbulkan struktur tersendiri dengan identitas tersendiri pula

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 20

KEBU

DAY

AAN

Pemilik Manusia

Pertumbuhan dan Perkembangan

Potensi Budaya

Unsusr-unsur Budaya yang

Universal

Wujud Budaya

•Diperoleh melalui proses belajar•Didukung dan ditentukan oleh perkembangan manusia sebagai anggota masyarakat

Cipta,Rasa da Karsa

1. Sistem Religi2. Sistem Kemasyarakatan3. Sistem Pengetahuan4. Sistem Ekonomi5. Sistem Teknologi6. Sistem Bahasa7. Sistem Kesenian

Gagasan/IdeActivity/Sistem SosialArtefact/Benda Hasil Budaya

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 21

Culture Universal

Culture Activity

Culture komplex

Culture Trait

Culture ItemWujud Benda/Real

Wujud sistem

Wujud Ide/Abstrak

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 22

Tingkatan Unsur Contoh Contoh

Cultur UniversalAktivitas BudayaKompleks BudayaTraitItem

KesenianSeni MusikMelayu/DangdutGendangKulit Sapi

Sistem EkonomiPertanian IntensivIrigasiBendunganPintu Air

1.Item, adalah unsur-unsur budaya yang paling kecil. Unsur ini tidak berfungsi jika berdiri sendiri. Misalnya kancing baju tidak berfungsi jika tidak dijahitkan pada baju.2.Trait, gabungan dari item-item yang membentuk suatu alat yang berfungsi.3.Kompleks budaya, gabungan berbagai trait yang berfungsi.4.Aktivitas budaya, gabungan dari berbagai kompleks budaya yang berupa kegiatan masyarakat.5.Cultural Universal atau unsur budaya yang menyeluruh adalah gabungan dari berbagai aktivitas budaya.

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 23

Sistem Kepercayaan atau Religi :•Sistem Kepercayaan.•Kesusasteraan Suci.•Sistem Upacara Keagamaan•Ilmu Gaib •Pandangan Hidup.

Sistem Kemasyarakatan•Keluarga dan Kekerabatan.•Sistem Kesatuan Hidup Setempat.•Organisasi atau Perkumpulan-perkumpulan.•Sistem Kenegaraan.Sistem Mata Pencaharian Hidup.

•Berburu dan Meramu•Perikanan•Bercocok Tanam Berpindah•Bercocok Tanam Menetap.•Peternakan.•Perdagangan.•Bidang Jasa.

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 24

Peralatan dan Perlengkapan Hidup/Teknologi.•Alat-alat Produktif.•Alat-alat Distribusi dan Transportasi, dan Sistem Komunikasi.•Wadah atau Tempat Menaruh Barang Kebutuhan.•Makanan dan Minuman.•Pakaian dan perhiasan•Tempat Berlindung dan Perumahan.•Senjata.

Bahasa•Bahasa Lisan.•Bahasa Tulisan.•Bahasa Kinesika.•Parabahasa.

Kesenian•Seni Patung•Seni Relief.•Seni Lukis dan Gambar.•Seni Rias.•Seni Vokal.•Seni Drama.•Seni Instrumental•Seni Tari, dll.

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 25

Sistem Pengetahuan.1.Flora.2.Fauna.3.Zat-zat dan Bahan Mentah.4.Tubuh Manusia.5.Kelakuan Sesama Manusia.6.Ruang, Waktu, dan Bilangan.

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 26

TERIMA KASIH

13/04/23 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | 27

top related