alam barzakh

ertama - tama kami panjatkan syukur

kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan

beberapa kenikmatan bagi kami, khususnya

nikmat Iman, Islam, nikmat sehat yang mudah-

mudahan dengan nikmat sehat ini karni tetap solid

P

menjalankan apa yang menjadi perintah-Nya dan

menjauhi apa yang menjadi laranganNya.

Sholawat dan salam kami haturkan pada junjungan

kam Nabi Besar Muhammad SAW yang Insya Allah

beliau akan memberikan syafa'at bagi kita di Yaumil

qiyaamah nanti.

Di sini penulis sengaja menyusun kitab kecil ini

dengan judul Masalah Alam Barzakh, Juga kami

terangkan masalah tahlil yang ada hubungannya

dengan alarn barzakh. Untuk menambah

pengetahuan kaum muslirnin dan muslimat yang mau

mengerti juga masalah tahlil yang sering di

perdebatkan di masyarakat khususnya di kalangan

Muhammadiyah, muda-mudahan kitab kecil ini

bermanfaat bagi kita semua. Amin

Pengertian Tentang Alam Barzakh

Oleh : H.M.A. Dja’far As Shodiq



1

Semua apa yang terjadi atau perkara yang akan

kejadian di alam barzakh dan a lam akh i ra t i tu

tidak bisa di ukur oleh akal manusia yang masih hidup

di alam dunia ini, kecuali para Nabi Allah, lebih - lebih

Nabi Muhammad SAW, artinya Nabi yang diberikan

Nur Nubuwwat oleh Allah SWT. Nur Nubuwwat yaitu

kekuatan yang datang pada diri pribadinya Nabi.

Nurbuwwat itu sebelumnya nurul ngakli. Dengan

demikian kita semua tidak boleh menentukan apa

saja yang bakal terjadi di alam Barzakh atau alam

akhirat. Kalau tidak ada perintah - perintah dari Nabi

Muhammad SAW yang berupa AI - Qur'an atau

Hadist kudsi atau hadist nabawi ( Hadist Sahih).

Para ulama yang kondang sekalipun atau yang alim

sekalipun tidak boleh menentukan apa yang bakal

terjadi di alam Barzakh atau Alam Akhirat kecuali

pakai dasar Alqur'an dan Alhadist Nabi yang sahih.

Kemudian di dalam menentukan Hadist sahih ini Alim

Ulama banyak yang mempermasalahkan atau sering

beda pendapat kadang - kadang satu ulama ada

yang bilang hadist Soheh tetapi yang satunya bilang

hadis dho'if. Barangkali seandainya Hadist itu

dianggap hadist do'if namun hadist do'if itu dapat

digunakan untuk dasar-dasar menjalankan amal -

amal yang baik.

L.alu dikalangan ulama - ulama ahli tasawwuf itu ada

kepastian diantara penemuan ngakal dan penemuan

nubuwwat itu ada alat penemuan lain yang disebut

nurul wilayah . Alat yang disebut Nurul Wilayah ini

bisa untuk melihat apa yang ada di alam Barzakh.





23

4

Yaitu alam manusia yang sudah meninggal dunia

orang yang punya alat Nurul Wilayah ini disebut

antara dhatnya dan Ruhnya dibuka oleh Allah SWT

sehingga bisa menggunakan sifat "chusus yang jadi

sifatnya ruh. Bukan wali wilayah ngamah. Yaitu

orang Islam yang Murub imannya dan melaksanakan

Amal Shaleh. Kita semua harus tahu di dalam

terjemah hikam mengetahui wali wilayah Khossoh itu

sulit sekali. Sebab yang kebanyakan jangan sampai

ketahuan orang masyarakat walaupun dia bisa

terbang atau tahu sebelum terjadi atau bisa

menghilang, dibakar tidak mempan, atau apa yang

disebut Karomah oleh masyarakat. Itu semua belum

bisa disebut wall wilayah Chossoh.

Maka dengan demikian, SYEKH ABU YAZID AL

BASTOMI berkata : “seandainya anda lihat ada

orang yang bisa duduk di awang awang jangan cepat

percaya sama orang tersebut, namun harus kita lihat

dulu bagaimana orang tersebut?, tentang ibadahnya

dan bagaimana dia menjalankan perintah-perintah

Allah dan larangan-larangannya, sebab semua yang

dianggap keramat oleh masyarakat itu bisa di palsu

oleh iblis.

Para ulama AHLI TORIKOH juga demikian. Mereka

berkata semua hasilnya KASAF (Terbukanya Tabir

Mata Hati ) itu kalau nyimpang atau tidak benar

sama sekali dengan alqur'an dan alhadis. Tidak bisa

untuk ketetapan hukum, begitu juga impen - impen

tidak bisa untuk dasar menetapkan hukum. Perintah-





5 6

perintah Seperti ini perlu di mengerti oleh

masyarakat luas. Agar supaya tidak mudah

terpengaruh sama orang yang mengaku waliyulloh.

Sebab bisa jadi permasalahan di masyarakat yang

tidak benar yang disebut Keramat . Semua kaum

muslimin harus tau tentang Kasaf itu ada Kasaf

ROHMANI artinya dari Allah SWT lewat malaikat ada

Kasaf Saython artinya lewat saython orang-orang

yang punya ilmu kejawen banyak yang tau sebelum

terjadi narnun bukan dari malaikat tetapi dari

Saython. Maka dari itu para kaum muslimin harus

giat meningkatkan ilmu - ilmu agama, iman,

walaupun kita sudah beranak cucu. Alat nemu apa

yang perlu di mengerti itu ada 4 (empat) :

1. CHAWAS, Artinya ponco driyo artinya Pengroso

Limo yaitu : pengelihatan, pendengaran, perasa

dan pembau / pengambu. Dan terakhir

Panggepok / penyenggol.

2. NGAKAL / AKAL : Apa yang ditemu oleh akal

Dinar bisa ditemu oleh Ponco Driyo. Melihat apa

yang kita lihat. Matahari itu berjalan mengitari

bumi, tetapi menurut akal bumi yang mengitari

matahari.

3. NURUL WILAYAH : Apa yang ditemu oleh Nurul

Wilayah Tidak Bisa di grayang oleh akal.

4. NURUL NUBUWWAH : Apa yang di jumpai oleh

NURUN NU BUWWAH banyak yang tidak bisa

ditemui oleh akal atau nurul wilayah. Yang jadi

sumbernya nurul wilayah yaitu hadistnya ABU





7 8

HURAIRAH. R.A. yang secara ringkasnya

penyusun hafal ilmu dua karung dari kekasihnya

Nabi Muhammad SAW, yang satu karung

penyusun sebarkan dan yang satu karung,

umpama penyusun sebarkan pasti para muslimin

semua marah memenggal leher penyusun.

Dan perintah Allah. Yang berkaitan dengan

riwayatnya Nabi Musa dan Nabi Chidzir di nurul

wilayah ini, walaupun banyak yang aneh-aneh para

ulama banyak yang senang di sanjung-sanjung dia

mengaku-ngaku tau apa yang masyarakat ketahui

hingga ada di zaman sekarang. Maka dari itu kita

sebagai Islam harus hati-hati.

A L A M B ARZAKH

sal mula artinya Barzakh yaitu permaslahan

yang tertutup oleh dua masalah, jadi artinya

alam barzakh adalah alam yang berada di

tengah-tengah antara alam dunia dan juga disebut

alam Syahadad, dan alam Mulki alam akhirat juga

disebut alam malaikat atau alam goib juga.

Sebenarnya yang disebut BARZAKH yaitu apa yang di

sebut syur isrofil, sempronge isrofil, di namakan syur

karena bentuknya seperti pengeras suara. Kadang-

kadang juga disebut QORNI karena bentuknya seperti





9 10

tanduk kerbau, agar supaya kita jelas. Di sini saya akan

menerangkan apa yang dikatakan Wali Kutub

yang ditul is pada kitab Al

Ibrisy yang di karang oleh Syayid Ahmad bin

Mubarok dengan merubah urutan

keterangannya supaya mudah di pahami.

Jadi jelasnya Barzakh itu seperti corong pengerasnya

suara yang dibawahnya sempit kecil, ke atas tambah

lebar dan luas dan terus dipuncak paling atas ada

kubahnya seperti cungkup, seperti itu kalau kita lihat

bentuknya barzakh. Jadi ukuran besarnya barzakh

atau syur Isrofi itu pangkal bagian bawahnya ada di

langit pertama. Tidak keluar dari langit pertama ke

ruangan yang ada di udara diatas kita ini, terus naik

ke atas hingga pada langit yang kedua, naik lagi

pada langit yang ketiga naik lagi ke langit yang ke

empat, naik lagi tembus langit yang kelima, naik

lagi tembus langit yang ke enam, naik lagi tembus

langit yang ke tujuh, lalu naik lagi sampai pada

ruangan yang tidak di batasi.

Lalu di puncaknya ada kubahnya, ini semua ukuran

tingginya atau panjangnya, lalu ukuran lebarnya

semua pembaca bisa membanyangkan. Matahari

ada di langit yang ke empat itu mengeliligi Barzakh

atau Syur Isrofil, seperti sifatnya orang yang tawaf

di ka'bah, memakan waktu satu tahun baru selesai

mulai awal sampai pada akhir lingkaran .

Ada di salah satu hadist Rosullulah SAW itu beliau

tanya pada malaikat Jibril a.s, “ apa matahari sudah

lingsir, Jibril menjawab .artinya belum





11 12

lingsir. Sudah lingsir, Lalu Rosullulah SAW berkata

apa artinya Jibril menjawab, “Ya

Rosulullah ada diantara ucapan saya ( ) dan

ucapan ( ) itu matahari sudah berjalan selama

lima ratus tahun itu berapa juta kilometer, itu kalau

satu detik antaranya ucapan ( ) terus

kalau satu menit berapa juta kilometer, terus satu

jam berapa puluh juta kilometer. Terus kalau sehari

semalam, terus setahun berapa juta-juta terus kalau

lima ratus tahun berapa milyar kilometer, kembali

pada keterangan yang disampaikan oleh

semua ruangan barzakh itu penuh lubang-

lubang dan lubang-lubang tersebut di tempati ruh.

Ruhnya para mahluk yang akan keluar, yang ikut

hidup di dunia ini dan setelah habis waktunya hidup

di dunia, pulang lagi ke lubang - lubang yang ada di

barzakh itu. Bagian barzakh yang paling atas itu ada

ruangan yang bentuknya seperti kubah (cungkup)

yang ditempati oleh Rosullulah SAW terus rohnya

orang-orang yang mulia, seperti ruhnya istri-istri,

anak - anaknya Rasullulah, kemudian yang hidup

pada jaman Rosullulah, kemudian keturunannya

Rasullulah yang menjalankan perintah yang benar

dari Allah SWT sampai pada hari kiamat nanti.

Begitu juga ruhnya kholifah empat, lalu para syuhada

yang meninggal pada zamanya di depan Rasullulah

yang pada waktu itu menyerahkan jiwa raganya agar

supaya Rosullulah menang dalam perang

menegakkan agamanya Allah SWT, Juga termasuk

wali-wali gous, wali - wali kutub, rodiallahuanhu.





Ruang - ruangan yang ada di Barzakh ini, sebelum

Allah menciptakan Adam, telah penuh ruh, Ruh - ruh

ini mempunyai cahaya yang terang. Tetapi terangnya

di bawah cahaya ruh - ruh yang sudah meninggalkan

jasadnya di dunia. Sama-sama ruhnya Adam as.

masuk pada Dhatnya. Tempatnya ruh itu jadi

kosong.

Begitu juga tiap - tiap ruhnya masuk di dalam

dhatnya anak keturunan Adam berubah jadi kosong.

Jadi ruh - ruh yang ada di Barzakh itu sudah pada

keluar semua ke alam dunia sampai tidak ada

satupun ruh yang tertinggal hingga sampai akhirnya

Kiyamat. Ruh - ruh yang ada di tingkat atas, setelah

keluar dari Barzakh masuk pada jasad satu makhluk.

Itu tidak semua pasti pulang pada tempat asalnya.

Tetapi kalau jasadnya ketika hidup di dunia itu kafir

atau maksiat yang belum taubat, bakal pulang pada

barzakh bagian bawah. Begitu juga sebaliknya,

seandainya sebelumnya keluar ikut hidup di dunia

bertempat di bagian bawah, tetapi ketika di dunia dia

beriman dan amal soleh, bakal pulang ke alam

Barzakh, bertempat pada ruangan yang paling atas.

Menurut kedudukan tingkat ketaqwaan kepada Allah

SWT dan para utusannya di waktu hidup didunia.

Ruh - ruh yang pulang ada di barzakh itu ada di

lingkungan langit yang ke empat sampai ke atas

mempunyai nur (cahaya) yang terang sekali. Dan

ruh - ruh yang pulang ke Barzakh ada di langit yang

ketiga kebawah itu umumnya tidak ada cahayanya.

Syeikh Abdul Azizi berkata, “permulaanya barzakh





15 16

itu mulai langit dunia, langit-langit yang pertama

menurut sifat-sifat yang telah di terangkan di depan

itu kita tidak menghadapkan bila permulaan

barzakh itu pasti diatas kepala kita atau sebaliknya

di bawah kaki ita.

Karena langit dunia ini meliputi bumi dan langit

serta meiliputi semua yang ada di dalamnya dan

ngaras itu meliputi semua Barzakh. Itu makhluk

yang besar sekali. Luasnya ruangan barzakh yang

paling sempit itu kira - kira sama dengan luasnya

bumi lipat tujuh kali. Jadi kalau kita pikir kalau

ujungnya barzakh awalnya ada di atas kepala kita,

tapi juga ada di bawah kaki kita, sebagian ulama

bilang ruhnya orang - orang kafir ada

di tingkat bumi yang paling bawah. Itu yang

dimaksud arah Barzakh bagian bawah. Syeikh

Abdul Aziz berkata, “Barzakh itu nerobos langit

yang ke tujuh sampai Ruangan yang paling bawah

di bawah bumi yang tujuh”. Seperti ini di terangkan

berulang kali oleh sehina Abdul Aziz. Keterangan

ini cocok sama keterangan kalau surga itu ada di

atas langit yang ketujuh. Dan ne.raka jahanam itu

ada di bawah bumi yang ketujuh. Syeikh Abdul Aziz

berkata : “Ruangan barzakh yang di tempati ruh-

ruhnya orang-orang kafir itu ada Peteng/gelap,

yang serupa dengan benang-benang menjulur

keluar menuju ke arah neraka jahanam. Terus ruh -

ruh itu sama merasakan siksa yang ada di neraka

jahanam. Ruh-ruh yang seperti itu yaitu ruh-ruhnya

orang munafik dan orang-orang kafir. Ruangan





barzakh yang ditempati orang-orang yang

beruntung yaitu orang - orang yang mati yang dapat

iman juga ada cahaya yang agak mirip benang –

benang banyak seperti sinarnya matahari yang

menjulur keluar menuju surga. Lalu ruh-ruh bisa

merasakan apa yang jadi kenikmatannya surga,

tetapi belum masuk surga.

Di halaman lain dari kitab Ibriz Syeikh Abdul Aziz

berkata, “Barzakh itu ada di langit yang ketujuh. Jadi,

tempatnya ruhnya Rasullulah SAW dan keluarganya,

seperti yang di terangkan di depan tadi. Lalu

ruangan yang ketuju tempatnya ruhnya para Nabi

dan para utusannya. Ruangan yang keenam

tempatnya ruh para sodiqin, ruangan yang kelima,

tempatnya orang-orang sholeh, ruangan yang ke

empat ruanganya orang mukmin yang mati belum

taubat dari maksiyatnya, ruangan yang ke tiga

tempatnya ruh-ruhnya orang yahudi dan nasrani,

ruangan yang kedua tempatnya ruh-ruhnya orang

kafir, musyrik, dan ruangan yang paling bawah

tempatnya orang - orang munafik.

Sebagian orang-orang kafir itu ada yang waktu

meninggal ruhnya ditahan tidak bisa naik ke barzakh.

Ruhnya dibikin mainan oleh syaithon. Jadi ruhnya itu

keluar dari jasadnya lalu di ambil oleh syaiton-

syaiton. Lalu di bikin mainan seperti anak kecil

mainan bola-bolaan. Di lempar sana sini. Di lempar

kebatu besar. Di siksa oleh syaiton dengan siksaan

ke batu besar. Di siksa oleh syaiton dengan siksaan

yang sakit sekali. Tidak henti-hentinya seperti itu




Oleh : H.M.A. Dja’far As Shodiq19 20

sampai pada jasad yang ada kuburnya pulang jadi

tanah semua.

Kalau sudah demikian itu ruh baru bisa naik ke

Barzakh ada di lubang yang sudah menjadi

tempatnya.

Di sini penyusun akn menuturkan sebuah cerita, ada

satu saudara muslim yang ikut - ikut mau cari

pesugihan di Gunung Kawi tepatnya di Jawa Timur.

Setelah sampai disana bertemu satah satu temannya

yang sudah meninggal. Wajahnya biasa seperti di

waktu hidup. Tetapi bedanya badan berwujud badan

sapi dan juga memiliki ekor. Setelah bertemu

temannya itu yang badannya berbadan sapi, lalu dia

memberi nasehat jangan diteruskan niatnya mencari

pesugihan/kekayaan, pulang saja, saya saja yang

melaksanakan kalau belum terlanjur saya kapok

sekali. Sebab di sini badan saya dimuati macam-

macam barang yang berat - berat Kalau tidak kuat di

paksa, di pukuli. Saya sering dibikin bola-bolaan

tendang sana tendang sini. Ada yang di siksa di

gunakan untuk ganjal bak air, ada yang untuk ganjal

tiang rumah. Jadi kamu pulang saja pulang kerumah,

biar selamat dari siksanya saython. Itu semua sudah

cocok sama dawuh AI - Qur'annul Karim

Artinya :





“...Anda semua harus tahu, orang yang tidak percaya sama apa - apa yang saya katakan dan juga pada menentang kata - kata saya itu nanti kalau meninggal pintunya langit tidak berkah di buka untuk masuknya ruh - ruh ke Barzakh. Dan orang - orang seperti itu tidak akan bisa masuk surga, kecuali ada binatang unta yang bisa masuk di lubang jarum...”

Jadi semua kaum muslimin diminta semuanya ingat

akibanya di hari kemudian, hari tuanya dan hari

sesudah meninggal. Jangan mudah tergoda dengan

gebyarnya duniawi sehingga ingin menjadi orang

kaya yang mewah-mewah. Saudara - saudara yang

biasanya jadi tukang santet dan tukang sihir supaya

berhenti dan bertaubat sebab, kemungkinan besar

masuk pada ayat tersebut diatas, sebab di waktu

hidupnya menggunakan syaiton untuk mengikuti

hawa nafsunya.

Begitu juga orang yang bikin khodam jin. Dengan

cara yang melanggar. bengan cara mengucapkan

sesuatu dengan ucapan yang menjadikan musrik.

Apa yang kami sampaikan yang berhubungan

dengan alam barzakh, itu semua ambil dari Kitab

Karangan Wali Kutub Abdul Aziz Addabbag yang

ditulis muridnya yaitu Sayid Ahmad Bin Mubarrok.

Kalau pembaca ingin, tahu siapa Abdul Aziz Addabbag

kita bisa melihat kitab





21 22

23

ASSIJJIN DAN ‘ILLIYYIN

i dalam alqur'an di katakan :

Artinya :

“…Benar anda semua harus tahu buku catatan amal amal orang yang larut di waktu

hidupnya, itu pasti ada di Sijjin, apa anda tahu apakah Sijjin itu ? Kitabnya/catatannya orang - orang yang larut di waktu hidupnya itu dicatat dan di tempatkan di Sijjin. Sijjin itu berada di bumi yang ketujuh…”

Rosulullah SAW itu berkata yang artinya, “Sijjin itu

ada di bawah bumi yang ketujuh dan ‘Illiyyun itu

berada di langit yang ketujuh di bawah Arsy..”. (Di

riwayat oleh Imam Baghowi dari Ibnu Ngajib).

Artinya. :





D

24 25

“…Benar buku catatan orang yong baik - baik itu pasti ada di ngilliyyin, Apa anda tahu apa ‘Illiyyin itu ? bukunya orang yang baik- baik di tulis juga dan ditempatkan di ‘Illiyin, ketika dinaikkan di ‘Illiyyin itu didatangi dan di iring oleh para malaikat yong dekat kepada Allah SWT. sudah kami terangkan bahwa ‘Illiyyin itu berada di langit yong ketujuh...”.

Itu kami ambil dari kitab tafsir Khizin. Sekarang mau

penyusun terangkan bagaimana hubungannya dengan

doa Tahlil dan sejenisnya. Juga hubungannya dengan

ruhnya orang yang sudah meninggal, Syeikh Muhyiddin Ibn

Arobi, di dalam bab yang ke 63 menerangkan, ruh yang

sudah dikeluarkan dari jasad manusia itu ditaruh pada jasad

model alam barzakh. Ini bentuknya seperti orang-orang

yang masih hidup. Menurut keterangan ulama tarekat

yang ahli kasaf yang dinamakan manusia itu, bukan

yang jalan - jalan di pasar atau kantor, tetapi yang di

namakan manusia itu..................... .........artinya

benda lembut yang tidak ada orang tahu hakikatnya

benda itu, kecuali Allah SWT. Kalau pembaca

berkata, “ badan saya atau hidung saya ”, tentu

pembaca tahu apa arti badan dan apa arti hidung.

Tetapi yang disebut saya itu yang mana ?. Pasti

pembaca tidak bisa menjawab, Jadi yang disebut

saya itu yang namanya ...........................juga

kadang-kadang di sebut manusia hakiki yaitu yang

disebut......... ..dan juga.........................jadi apa yang

di sebut daging, kulit, tulang dan lain - lainnya itu

hanya digunakan sebagai alat menjalankan perintah

Allah SWT dan yang ada hubungannya dengan

hidup di bumi Allah ini.





26 27

.......................ini dibungkus oleh satu butir tanah.

Semua tiap - tiap butir tanah asalnya semua turunan

Nabi Adam yang jadi satu pribadinya Adam a.s,

maka dengan demikian Allah SWT berfirman dalam

Al qur’an :

Artinya :

“Demi saya kata Allah SWT, saya itu menciptakan manusia dari sebagian tanah butir - butir tanah ini terus bertebaran di bumi. Ada yang di bawa ikan, ada yang berada di dalam kotoran dan juga ada yang di dalamnya bahan makanan dan lain sebagainya.”

Kalau sudah sampai saatnya pasti ikut hidup di dunia

masuk di dalam darah. Dan darah jadi mani, lalu

mani masuk pada peranakan para ibu, yang masuk

pada peranakan ibu - ibu hanya seratus atau dua

ratus. Tetapi yang jadi manusia hanya satu atau dua

lainya keluar kesana kemari di bumi lagi.

Di zaman sekarang mengatakan butir - butir ini di

sebut bibit manusia, Maka dari itu Al Qur'an

mengatakan :

Artinya :

“ Apa yang Allah bikin manusia itu, Allah bikin manusia dari mani.”

Terus............... .............atau hakikatnya insaniah ini

atau dhatnya manusia yaitu yang disebut penyusun





28 29

tadi. Itu di waktu dalam kandungan ibu terbungkus

oleh mani. Kalau kiranya Allah menghendaki bakal

hidup didunia mani itu jadi gumpalan darah, terus

setelah 40 hari berubah jadi daging, gumpalan

daging, terus setelah 40 hari lagi jadi genap 120 hari,

malaikat Isrofil memerintahkan pembantu-

pembantunya meniupkan ruh yang ada di Barzakh

ada di..... .......itu, sedangkan...............sudah

mempunyai bentuk yang ditentukan oleh Allah SWT

sehingga.. .................... itu mekar menurut

bentuknya tadi. Seperti sebuah plembungan,

plembungan itu sebelum di tiup seperti bentuknya

jari lima umpamanya dan kalau sudah di tiup mesti

bentuknya lain.

Firman Allah SWT dalam AI Qur'an :

Artinya :

“ Allah itu yang memberi rupa pada kamu semua, ketika kamu masih dalam kandungan ibu menurut apa yang di kehendakinya.”

Coba di lihat pada hadist Arbangin No.04, lalu

setelah mereka dewasa manusia menjadi sombong

dan lupa akan asalnya. Kalau waktu hidupnya

sudah habis ruh-ruh ditarik pulang ke barzakh yang

tempatnya tidak sama ditempat asalnya. Tetapi

tergantung seperti cara hidupnya ketika di dunia

seperti keterangan di depan tadi.





30 31

Di waktu pencabutan ruh itu kata Rasullulah SAW

sama dengan ditebas pedang 300 kali. Bisa dilihat

dalam kitab Ihya’ Jus 4, Rosulluiah SAW berkata

yang artinya, “Siapa saja tidak akan keluar dari

dunia (mati) sebelum melihat di mana yang akan di

tempati di dunia /akhirat.

Setelah itu ruh baru keluar dari jasad, butir tanah

yang masih berupa.............................itu mengecil

kembali asalnya, duduk pada........ .............Tulang

brutus, terus ruhnya kembali ke alam barzakh.

Seperti yang sudah diterangkan di depan tadi.

Ruh - ruh itu setelah pulang ke barzakh kala

mereka ada di ruangan yang kelima ke atas, ada

kaitanya dengan surga. Sebab nur/cahaya iman.

Walaupun belum masuk surga yang hakiki.

Kalau bersemayam di ruangan yang ke empat di

bawah, itu hubungannya dengan neraka, walaupun

belum masuk neraka hakiki tetapi sama seperti

sudah masuk neraka.

Di bagian depan sudah di terangkan kalau ruh itu

setelah keluar dari jasad maka jasad model alam

barzakh. Kalau orang itu kafir yahudi atau nasrani,

orang musrik, munafik tidak akan ada cahaya, yang

ada di ruhnya, akan tetapi apabila orang itu orang

mukmin seperti yang sudah di terangkan di depan,

bertenpat di ruangan yang ke empat dan itu sangat

memerlukan sodaqoh do'a dari orang yang masih

hidup didunia.





32 33

Kalau dilihat lahirnya, bisa di katakan semua orang

mukmin sekarang ini bakal ada di ruangan barzakh

yang ke empat terus sodaqoh itu macam wujudnya.

Di riwayatkan oleh sahabat Sa’ad Bin Ubadah :

bertanya kepada Rasullulah SAW, “Ya Rasullulah

SAW ibu saya itu sudah meninggal, apakah boleh

saya sodaqoh untuk ibu saya itu ?, Lalu Rasullulah

SAW menjawab, “ya boleh kamu sodaqoh sama

ibmu yang sudah menin al ” lalu sa'at bertanya lagi,

“apa sodakoh yang paling bagus ya Rasullulah ?,

Rasullulah menjawab, “memberikan siraman air”.

Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Muslim dan yang

lainya.

Menurut riwayat Sa'ad bin Ubadah kemudian bikin

sumur untuk ibunya tadi. Artinya airnya untuk orang -

orang yang membutuhkan dan ganjarannya untuk

ibunya yang sudah meninggal. Di riwayatkan oleh

sahabat.

Sahabat - sahabat Rasulullah yang miskin - miskin

itu sama bertanya pada Rasullulah SAW “ Apakah

orang - orang yang mempunyai harta / uang banyak

mendapatkan ganjaran yang banyak”?. Soalnya

shalatnya juga sama dengan saya, kemudian

puasanya seperit kita yang pada menjalankan puasa,

kemudian sadaqohnya lebih banyak dari pada kita”.

lalu Rasullulah berkata, “apa Allah tidak memberi

kamu semua, apakah yang biasa digunakan untuk

sodaqoh hanya harta benda saja, kamu semua harus

tahu tiap - tiap tasbih…………………yang kamu baca

itu sodaqoh artinya dapat di gunakan untuk sodaqoh,





34 35

dan tiap - tiap tahmid.....................yang anda baca

itu juga sodaqoh serta tiap - tiap tahlil .................itu

juga sodaqoh, amar ma"ruf nahi munkar itu juga

sodaqoh.

Ada didalam Farji anda itu juga sodaqoh artinya

dapat digunakan untuk jimak para istrinya.

Sahabat bertanya pada Rosulullah, “apa benar kalau

kita menjalankan ajakan sahwat kita itu dapat

ganjaran “?, Rasullulah menjawab, “bagaimana kalau

kamu-kamu semua menempatkan sahabat di jalan

haram, apa berdosa ya Rasulullah?, Pasti berdosa!,

begitu juga kalau kamu tempatkan shalat itu di jalan

halal, ya pasti dapat pahala. Hadist riwayat Imam

muslim.

Ada di kitab Ihya’ diriwayatkan, satu hadist yang

artinya “orang yang meninggal ada di kuburnya

(yaitu di barzakh) seperti orang yang terbawa arus di

lautan, lalu minta tolong menungu do’a dari

bapaknya, anaknya, saudaranya, atau kerabatnya

kapau ada do'a dari orang - orang yang masih hidup.

Berkah do'a itu lebih senang dari pada harta benda

dunia se isinya ini.

Dan hadiah orang - orang yang masih hidup kepada

orang - orang yang sudah meninggal itu do'a dan

memintakan ma'af atas kesalahannya kepada Allah

5WT di waktu hidupnya. Dari tiga hadist tadi kita bisa

ambil kesimpulan :

1. Sodakoh untuk mayit/orang - orang yang

sudah meninggal itu merupakan amal yang





36 37

harus di jalankan oleh umat islam, lebih-

lebih untuk orang tuanya. Apabila kita sudah

masuk barzakh lalu anak - anak kita mau

mendo'akan , mau menahlilkan kepada kita,

sebab Rasullulah SAW berkata

Artinya :

“ anda pasti dibalas menurut amal perbuatannya sendiri.”

2. Sodakoh tidak pasti pakai harta benda atau

uang, tetapi sodaqoh tahlil, tasbih, tahmid

dan takbir itu juga bisa di gunakan untuk

sodaqoh.

Ternyata orang - orang yang disodaqohi

tahlil itu tergantung niatnya orang yang mau

sodaqoh tahlil itu sendiri. Maka dari itu yang

palng bagus setelah tahlil dan sejenisnya

supaya minta kepada Allah SWT memakai

kata - kata arab / jawa :

Artinya :

“Ya Allah, mudah-mudahan Allah mau menyampaikan ganjarannya apa yang kita baca.”

Jadi yang di maksud menyampaikan

ganjarannya kepada ruhnya itu tidak

keadaannya ganjarannya tahli itu, tetapi




Oleh : H.M.A. Dja’far As Shodiq38 39

untuk orang - orang yang membaca tahlil,

baik yang di minta itu dilipatgandakan

ganjarannya diwaktu kita membaca tahlil

karena di dalam Al - Qur'an dikatakan :

Artinya :

“Siapa orangnya yang berbuat kebaikan seperti tahlil, tahmid, orang itu mendapat ganjaran sepuluh kali lipat dari pahalanya itu.”

Walaupun demikian kita harus hitung - hitung apa

tahlil itu di terima oleh Allah SWT atau tidak. Maka

dari itu apabila bertahlil secara berjama’ah, kita

jangan meninggalkan adab sopan santun yang perlu

di jaga di waktu membaca tahlil dengan khusyu’,

Seakan - akan kita melihat orang - orang yang sudah

meninggal di alam barzakh. Menghadapi beberapa

persoalan. Karena tidak bisa betempat pada

ruangannya orang-orang soleh, ada di barzakh yaitu

ruangan yang ke lima.

Kalimat-kalimat tahlil supaya di baca benar, jangan

sampai mengugurkan haknya lafadz Allah dan adab-

adab yang lain.

Di suatu golongan yaitu Muhamadiyah ada yang

berkata dan bertanya, “apa ada kantor pos yang

mengirimkan ganjaran tahlil itu ?, menurut AI - Qur'an

:

Artinya :





“ Manusia itu tidak bisa ambil manfaat kecuali manfaatnya amal yang di jalankan “.

Ucapan - ucapan seperti itu sebenarnya tidak baik

untuk orang - orang yang punya moral. Sebab

kebanyakan rekan – rekan Madzhab Malikiyah

setelah tua renta, ingat akan mati. Bagaimana nanti

di alam barzakh terus kembali ikut kepada saudara -

saudara yang ahli tahlil. Tetapi mau bicara. Sudah

terlanjur malu karena di doktrinkan oleh

pemimpinnya sendiri, dan wahyu Allah tidak perlu

didoktrinkan, malah ada yang sebelum mati

berwasiat apabila meninggal minta ditahlilkan dan di

bacakan Al - qur'an.

Artinya :

“ Bacalah dengan nama tuhanmu yang maha menciptakan”

turunnya Al qur’an pada surat pertama adalah sebagai

“Ummul Kitab”, surat Al fatihah di situ terdapat tujuh

ayat, termasuk baca Al fatihah tanpa ta’awud.

Beranikah menanggung dosanya di hadapan Allah !?.

Artinya :

“ Sesunggunya kita diciptakan Allah, dan kepada Nya lah kita akan kembali”.

Bisakah kita kembali kepada Allah ?, belum tentu.

Ada benang merah yang membatasi, kalau kita bisa





40 41

melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan

Nya, Insyaallah, kalau tidak, belum tentu bisa

kembali kepada Alloh.

Jadi ayat itu sudah

benar tetapi besok di akhirat tidak di alam barzakh.

Kalau di alam barzakh pasti bisa diambil manfaatnya

seperti hadistnya

Sebaliknya saudara-saudara yang tahu tahlil jangan

sampai beranggapan bahwa kalau sudah di tahlilkan

sudah pasti masuk surga, kecuali yang bicara itu

Wali Allah atau ulama’ yang ahli mukasafah. Sebab

orang ahli ilmu mukasafah itu ada ciri-cirinya yang

jarang di ketahui oleh utama - ulama lain apa lagi

masyarakat umum.

Masuk surga atau neraka itu besok ada diakhirat

setelah satu - satunya manusia menghadapi (hisab)

pemeriksaan amal dan timbangan amal. Kalau di

barzakh tidak ada surga atau neraka. Yang ada

cuma cahaya yang ada hubungannya dengan surga

untuk orang – orang saleh

dan…………..peteng/gelap ada hubungannya

dengan neraka untuk orang - orang yang celaka.

Menurut pendapatnya orang - orang ahli sunah,

surga dan neraka itu hari ini sudah ada, Firman Allah

“ Surga disediakan untuk orang-orang yang taqwa kepada nllah begitu juga





42 43

“neraka, neraka itu di sediakan untuk orang-orang kaf ir”.

Jadi kata-kata “yang disediakan” itu pasti sudah ada.

Apa sebabnya kita mengadakan tahlil bersama

orang-orang banyak ? sebab Rosulullah SAW

berkata

Artinya :

“ Tiap - tiap ada orang banyak membaca dzikir Allah yaitu dengan tahlil, tahmid, tasbih da takbir dan semisalnya itu pasti di jaga oleh malaikat banyak dan di penuhi rahmadNya Allah SWT dan di turunkan rasa tenang, dan orang itu di katakan Allah ada di kalangannya para malaikat yang pada duduk - duduk di hadapan Allah SWT. Di riwayatkan At Turmuzi dan Abu Hurairoh r.a

Oleh Rosullulah SAW di katakan :





44 45

Artinya :

“Jikalau kalian berjalan, bertemu pada taman surga supaya ikut senang ambil buahnya. artinya ikut makan buahnya, lalu sahabat banyak bertanya , apakah pertamanan surga itu wahai Rasulullah ? lalu Rasullulah SAW berkata, “Taman surga itu kalangan majelis dzikir kepada Allah SWT”.

Sampai di sini dulu Risalah ini di akhiri, jikalau

pembaca ingin tahu sebenarnya kedudukannya pada

para alim ulama yang ahli ilmu mukassafah dan lain -

lanya. Bisa dilihat di kitab

Akhirnya penulis pesan kepada saudara - saudara

muslim dan muslimat yang mengikuti jama'ah tahlil,

dapat menghadap hati yang tenang sebab tahlil itu

berhadapan dengan Allah SWT.

Lalu di dalam do'a tahlil agar mendo'akan kepada

pemegang pemerintahan supaya bagus lakunya dan

kuat, tabah menghadapi macam cobaan dan

permasalahan yang ada di negara ini. Khusunya

perzinahan dan harta riba yang semakin menjadi -

jadi. Rosullulnh SAW berkata :

Artinya :

“ Apabila perbuatan zina dan riba itu nyata benar. Artinya sudah merata di suatu negara, nyata sekali penduduk negara itu bersedia menghadapi siksaan Allah SWT”.





46 47

Jangan sampai negara kita di turunkan azab oleh

Allah seperti negara-negara lain. Seperti apa yang

difirmankan oleh Allah SWT :

Artinya :

“ Allah tidak akan merusak suatu negara jikalau penduduknya di negara itu semua pada membuat kebajikan kita bisa”.

Dapat di ambil kesimpulan bahwa Allah SWT tidak

akan menurunkan azab pada suatu negara itu lewat

bencana - bencana alam yang ada, kecuali sebagian

besar penduduk negara itu berbuat maksiat dan

dosa.

ARTIKEL

mat Islam akhir - akhir ini banyak hidup

jauh dari agamanya sehingga mudah

terbius dan terpengaruh oleh unsur-unsur

dari luar maupun dalam. Salah satu contoh

diantaranya negara Afganistan, Pakistan, Malaysia

sebagai akibat dari kurang pengertiannya secara

hakiki Islam itu. Faktor pengertian seseorang

terhadap Islam dan penyalahgunaan Islam untuk

perorangan /individu. Pengertian ini biasanya lahir

karena ekslusifisme Islam .

U

Mereka hanya membenarkan kelompoknya sendiri,

tidak bisa memegang teguh pendirian, juga tidak

dapat memahami kelompok kelompok lain dalam





48 49

ber-Islam, sehingga ia merasa mewakili Islam dan

Islam adalah dia. Kalau bukan dia tidak seberapa

islamnya.

Dominasi ini melahirkan bermacam - macam

fanatisme, nilai yang paling lunak, sampai yang

paling berat. Faham yang paling berat adaiah

HIZBUT TAKFIRIYAH yaitu kelompok yang selalu

mengatakan di luar dirinya adalah kafir. Akar Hisbut

Takfiriyah ini mulai muncul sejak Islam pecah

menjadi beberapa kelompok diantaranya Syiah,

khawarij, Mu'taziliah dan lain sebagainya

Lakum dinukum waliyadin, yang artinya sebagai

pembenaran Islam saja tanpa pengakuan terhadap

eksistensi agama lain. Seharusnya kita tidak

mengikuti mereka, tetapi kita tidak juga ribut dengan

mereka dalam perkembangannya waliyadin ini lebih

mendominasi dan lakum dinukum, inilah pada

akhirnya menjurus pada radikalisme agama

sebagaimana terjadi pada agama - agama lain.

Menyerah diri pada umumnya umat Islam menerima

ajaran Islam secara TAKLID BUTA dan PARSIAL

tidak KAFFAH, sehingga memahaminya selalu ragu -

ragu dan meraba-raba. Umat banyak hidup jauh dari

akar agamanya, sehingga mudah terbius, dan

terpengaruh unsur-unsur dari luar maupun dari

dalam. (Afganistan, Pakistan, Baghdad, Malaysia)

sebagai akibat kurang mengertinya secara hakiki

Islam itu).

Kesimpulan dan harapan :





50 51

Sebagian besar umat Islam belum banyak mengerti

dan memahami Islam yang berasal dari Aslama,

yang berarti memelihara dalam keadaan selamat,

sentosa dan taat, tunduk serta menyerah diri. Pada

umumnya umat Islam menerima ajaran Islam

secara TAKLID buta clan PARSIAL tidak KAFFAH,

sehingga memahaminya selalu ragu - ragu dan

meraba - raba.

Umat banyak hidup jauh dari akar agamanya,

sehingga mudah terbius, dan terpengaruh unsur -

unsur dari luar maupun dari dalam. (Afganistan,

Pakistan, Baghdad, Malaysia) sebagai akibat

kurang mengertinya secara hakiki Islam itu.

Jawa Tengah, Desember 2005

( H.M. Dja’far As Shodiq )





52





PENGERTIAN TENTANG

Do’a Tahlil dan Hubungannya Dengan Alam Barzakh

Di Susun Oleh :

H.M.A. Dja’far As Shodiq

Alamat : Tegal Waton Tenggaran

Kabupaten Semarang Jawa Tengah

Indonesia

Rp. 47.500





alam barzakh

Documents