38625953 makalah penyakit daun teh

11
 PENYAKIT DAUN TEH (  Exobasidium ve xans) KELOMPOK 4 DISUSUN OLEH: ELY ANI FA UZIAH S. (15051 00901 08) REZA NURDWIJANA (150510090105) FA HMI MAULANA L. (15051009010) YUDA HADIWIJAY A (15051009010!) FADILLAH SYAH R. (150510090104) FA KULT AS PERTA NIAN UNI"ERSITAS PADJAJARAN #010

Upload: elfandfahrezi

Post on 06-Feb-2018

231 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

7/21/2019 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

http://slidepdf.com/reader/full/38625953-makalah-penyakit-daun-teh 1/11

PENYAKIT DAUN TEH

( Exobasidium vexans)

KELOMPOK 4

DISUSUN OLEH:

ELYANI FAUZIAH S. (150510090108)

REZA NURDWIJANA (150510090105)

FAHMI MAULANA L. (15051009010)

YUDA HADIWIJAYA (15051009010!)

FADILLAH SYAH R. (150510090104)

FAKULTAS PERTANIAN UNI"ERSITAS PADJAJARAN

#010

Page 2: 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

7/21/2019 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

http://slidepdf.com/reader/full/38625953-makalah-penyakit-daun-teh 2/11

KATA PEN$ANTAR 

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas kuasanya kita dapat menyelesaikan

tugas ini. kami harapkan dengan makalah ini dapat menambah wawasan kita mengenai

 penyakit cacar daun teh yang diakibatkan oleh patogen  Exobasidium vexans. Sesuai dengan

tujuan pembelajaran kami dalam mengerjakan tugas kami melalui sistem SCL Student

Centre Learning !.

Terima kasih kami ucapkan kepada orang tua yang sudah membantu kami dalam bentuk 

moril maupun materil. Terima kasih juga kami ucapkan kepada dosen pembimbing mata

kuliah Teknik Perlindungan Tanaman " atas bimbingan yang telah diberikan kepada kami.

#ami menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari kesempurnaan. $leh karena itu%

kami mohon maa& apabila terdapat kesalahan dalam susunan maupun isinya.

'atinangor% (( Maret )*(*

Tim penyusun

Page 3: 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

7/21/2019 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

http://slidepdf.com/reader/full/38625953-makalah-penyakit-daun-teh 3/11

I. PENDAHULUANI.1Latar Belakang

 Teh merupakan salah satu komoditas unggulan di sektor

perkebunan dan banyak petani yang mengusahakannya. Namun,

dalam membudidayakan tanaman ini, petani sering menghadapimasalah serangan organisme pengganggu tanaman (OPT). Untuk

mengatasi masalah tersebut, pemerintah telah mencanangkan

pengendalian OPT melalui pendekatan Pengendalian Hama Terpadu

(PHT)

1.2 Tujuan2. Untuk memahami penyakit cacar teh yang disebabkan oleh patogen

(amur).!. Untuk memahami geala"respon tanaman teh terhadap patogen

yang mengin#eksi.$. Untuk mengetahui penyebab penyakit cacar daun teh.%. Untuk mengetahui langkah&langkah dalam pengelolaan penyakit

cacar teh.

I.3Rumusan Masalah'. pakah yang dimaksud dengan penyakit cacar teh2. *agaimanakah respon tanaman terhadap adanya patogen

!. pakah yang menadi penyebab daun teh terkena penyakit cacarteh

$. *agaimanakah daur"siklus penyakit cacar teh%. *agaimanakah langkah&langkah untuk menanggulangi penyakit

cacar teh

Page 4: 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

7/21/2019 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

http://slidepdf.com/reader/full/38625953-makalah-penyakit-daun-teh 4/11

II. PEMBAHAANII.3 Pen!ak"t #a$ar Teh

+acar teh (blister blight) berasal dari ssam (ndia Timur -aut)

yang sudah dikenal sebelum tahun '/0. 1alam angka aktu yanglama penyakit lama hanya terbatas di daerah ssam. Pada tahun '30

penyakit merambat ke daerah Pegunungan +achar dan mulai masuk ke

daerah 1areeling. Tahun '3$/ penyakit ini sudah merambat sampai ke

perkebunan&perkebunan teh di daerah ndia 4elatan dan 4ri -anka.

4etelah penyakit ini sampai di 4ri -anka, hal tersebut membuka

peluang bagi penyakit untuk masuk ke ndonesia. Pada tahun '3$3

penyakit tersebut ditemukan di Perkebunan *ah *utong, daerah dekat

Pematang 4iantar. 5emasuki tahun '3%' penyakit ini sudah menalar

ke daerah 4ukabumi di Perkebunan Harasari dan dengan cepat meluas

ke daerah timur. Pada tahun '3%2 penyakit ditemukan sudah

menyebar pada perkebunan&perkebunan teh di 6aa Timur. 1i

ndonesia, penyakit cacar teh menadi penyakit yang paling merugikan,

khususnya bagi perkebunan yang berada di dataran tinggi.

II.% &ejala'Res()n Tanaman Teh Terha*a( Pat)gen7eala yang ditunukkan daun teh setelah terin#eksi oleh patogen

yaitu mulanya akan terbentuk cacar yang berbentuk seperti bercak

kecil hiau pucat yang tembus cahaya pada daun teh muda. 1alam

kurun aktu %&/ hari bercak pada daun teh akan meluas, menadi

cekung, sehingga pada bagian baah daun teh akan terbentuk bagian

yang cembung dan mirip dengan bentuk cacar.Pada permukaan cacar daun teh, akan terlihat lapisan tiipis

seperti lapisan debu putih kelabu yang terdiri dari basidiospora.

Permukaan atas daun teh yang berbentuk cekung bersi#at licin,

mengkilat, dan terlihat lebih pucat daripada bagian daun yang tidak

Page 5: 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

7/21/2019 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

http://slidepdf.com/reader/full/38625953-makalah-penyakit-daun-teh 5/11

terkena penyakit. Pada akhirnya, cacar akan mongering dan akan

membentuk bekas lubang pada daun teh yang terin#eksi.4elain daun, amur penyebab cacar teh (Exobasidium vexans)

 uga dapat menyerang ranting&ranting yang masih hiau. Namun hal

tersebut hanya teradi pada kebun teh yang sudah terkena serangan

hebat dari patogen akibat dari perdu tanaman telah lemah

dikarenakan cacar. n#eksi pada ranting (batang muda) dapat

menyebabkan pembengkokan dan patahnya ranting&ranting serta

matinya tunas&tunas dari tanaman teh tersebut.

II.+ Pen!e,a, Pen!ak"t #a$ar TehPatogen penyebab penyakit cacar teh bernama Exobasidium

vexans. Patogen tersebut termasuk ke dalam enis patogen dari kelas#ungi"amur. 6amur ini memiliki miselium interseluler. 4ebelum

membentuk basidium hi#a, amur akan melakukan agregasi di baah

lapisan epidermis dan akan membentuk lapisan himenium. *erkas

basidium akan memanang sehingga lapisan epidermis akan terangkat

dan pecah.*asidium akan membentuk 2&$ basidiospora yang bersel ',

tetapi kemudian akan menadi bersel 2 sebelum dihamburkan. 6amur

Exobasidium vexans  akan membentuk konidium bersel 2 yang

berbentuk kumparan, dan berdinding agak tebal.

"klus Pen!ak"t #a$ar TehExobasidium vexans  akan berkembang biak menggunakan

basidiospora. Exobasidium vexans  memiliki basidiospora yang

berdinding tipis. 6amur ini termasuk ke dalam parasit obligat (parasit

yang hanya hidup pada aringan hidup). 1engan kata lain, penyakit

cacar teh hanya dapat disebarkan oleh basidiospora atau oleh

pengangkutan bahan tanaman hidup.Exobasidium vexans bertahan hidup dari satu musim ke musim

lain dengan cara hidup pada daun&daun teh. Pada perdu teh yang

terdapat di daerah yang sangat lembap (di lembah, di baah pohon),

selalu ada daun teh yang bercacar meskipun dalam musim kemarau.

Page 6: 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

7/21/2019 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

http://slidepdf.com/reader/full/38625953-makalah-penyakit-daun-teh 6/11

8arena pada musim penghuan, cacar akan membentuk basidiospora

yang nantinya akan disebarkan oleh angin kepada perdu&perdu teh di

sekitarnya.*asidiospora dapat ditularkan pada perdu teh lain ika

kelembapan udara cukup tinggi dan disebarkan oleh angin karena

sporanya sangat ringan. 4pora ini memiliki lapisan dinding yang tipis

dan berselaput lendir yang memudahkan spora untuk melekat dengan

kuat pada permukaan daun teh muda sehingga tetap kuat alaupun

huan lebat menerpa.Pada keadaan lapisan air yang tipis ataupun kelembapan yang

tinggi spora akan berkecambah dengan membentuk pembuluh

kecambah. Hal tersebut akan menyebabkan in#eksi"penetrasi secara

langsung dengan cara menembus lapisan epidermis daun teh atau

melalui mulut kulit (stomata).Untuk menembus lapisan epidermis, pembuluh kecambah akan

membentuk apresorium (pembesaran hi#a seperti piringan

multinucleate) pada uungnya. presorium akan melakukan

in#eksi"penetrasi pada permukaan daun teh bagian atas. Proses

perkecambahan spora, pembentukan apresorium, dan penetrasi ke

dalam daun teh memerlukan aktu selama '/ am. 4etelah penetrasi

maka in#eksi akan segera teradi dan selama 3&'$ hari maka cacar

yang ada sudah dapat membentuk spora baru.

-akt)r-akt)r !ang Mem(engaruh" Pen!ak"tPenyakit cacar teh sangat merugikan kebun&kebun yang berada

di atas 300 m dari permukaan laut dan umumnya penyakit ini

terangkit pada musim huan. 9aktor cuaca yang sangat mempengaruhi

penyakit cacar teh yaitu kelembapan udara. 8arena untuk

pembentukan dan penyebaran basidiospora diperlukan kelembapan

nisbi yang lebih tinggi dari 0:.4edangkan untuk perkecambahan spora diperlukan kelembapan

yang lebih tinggi dari 30: atau diperlukannya lapisan air yang tipis.

4pora tidak dapat berkecambah dengan baik di dalam tetes air yang

Page 7: 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

7/21/2019 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

http://slidepdf.com/reader/full/38625953-makalah-penyakit-daun-teh 7/11

biasanya disebabkan karena kurangnya ;at asam. Pada dasarnya,

spora dapat berkecambah dengan sangat baik di dalam lapisan

embun.4inar matahari dapat mempengaruhi penyakit cacar teh secara

tidak langsung karena sinar dapat mengurangi kelembapan udara

dalam kebun. Namun sebenarnya sinar matahari dapat membunuh

spora amur secara langsung karena adanya sinar ultra <iolet. 1alam

ruangan yang sangat gelap hanya ada sedikit spora yang dapat

berkecambah. 4inar yang lemah dapat membantu perkecambahan

spora dan pertumbuhan pembuluh kecambah. 4edangkan cahaya yang

banyak akan menghambat kedua proses tersebut.ngin uga berpengaruh terhadap penyakit cacar teh. Peran

angin yaitu dapat mempengaruhi kelembapan udara. Penyakit cacar

teh akan lebih banyak terdapat pada bagian kebun yang kurang

berangin (di lereng, dan di lembah). Tinggi tempat sangat berpengaruh terhadap penyakit cacar teh,

karena semakin tinggi tempatnya maka semakin berat penyakitnya.

Hal tersebut dikarenakan semakin tinggi tempat, kabut akan semakin

banyak dan akan meningkatkan kelembapan di aktu siang hari.-embaga penelitian melihat adanya perbedaan dalam ketahanan

klon&klon teh. 8lon&klon teh yang dianurkan oleh lembaga penelitian

yaitu =

• 8lon P4 ', >* ', P4 !%$, 4 $0, dan +in '$! = memiliki ketahanan

yang tinggi.

•  T> 202%, P7 ', 5al 2, 8iara , >* !, dan P4 !2$ = memiliki

ketahanan sedang.

•  T> 202$ = memiliki ketahanan rendah.8etahanan klon terhadap penyakit cacar teh ini berkorelasi

positi# dengan kerapatan bulu ( pubescence) yang ada pada pucuk teh.

4ebaliknya ketahanan berkorelasi negati# dengan kerapatan mulut kulit

dari tunas dan sudut antara daun dengan ranting. 8etahanan teh

diperkuat dengan adanya korelasi positi# dari senyaa seperti poli#enol

teh, kadar epikatekin, epigalokatekingalat, dan epikatekingalat.

Page 8: 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

7/21/2019 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

http://slidepdf.com/reader/full/38625953-makalah-penyakit-daun-teh 8/11

II./ Pengel)laan Pen!ak"t #a$ar TehPerkebunan&perkebunan teh yang terletak agak tinggi dari

permukaan laut akan mendapat lebih banyak gangguan dari penyakit

cacar teh, hal tersebut dapat dikendalikan dengan cara&cara seperti = 5engurangi pohon pelindung (peteduh)

1engan menghilangkan pohon pelindung (Grevillea robusta) maka

sinar matahari yang tertangkap akan lebih banyak dan memiliki

daya untuk membunuh spora secara langsung. Namun dengan

berkurangnya pohon pelindung maka akan teradi beberapa akibat

sampingan yang merugikan seperti =(') *ahan organik tanah berkembang, gulma akan berkembang.

1engan begitu kebun akan menadi gelap dan lembap sehingga

penyakit akan berkembang lagi. 4elain itu akan teradi

perebutan unsur hara dan air antara tanaman pokok dengan

gulma, sedangkan ika gulma mengganggu maka akan

dibutuhkan lebih banyak biaya yang dikeluarkan untuk

menanganinya.(2) 4erangan Helopeltis, tungau, dan ula meningkat.(!) ?rosi dapat teradi lebih hebat.($) Hasil kebun menadi tidak tetap (ber@uktuasi).(%) Tunas&tunas yang baru berkembang menadi mudah gosong

oleh sinar matahari.(/) kan teradi kemunduran produksi pada angka panang.Pada intinya, tidak menadi masalah untuk tetap mempertahankan

pohon pelindung (Grevillea robusta) karena sebenarnya dengan

adanya pohon pelindung tidak banyak membantu panyakit cacar

teh asalkan sinar matahari yang mencapai perdu teh tidak kurang

dari /0:.

Pemakaian #ungisida1alam pengendalian penyakit cacar teh yang banyak dipakai yaitu

#ungisida tembaga seperti oksiklorida tembaga atau kuprooksida.

Namun tembaga dapat memacu perkembangan tungau pada teh

sehingga telah diusahakan untuk mengganti #ungisida tembaga

dengan #ungisida yang tidak mengandung tembaga (#ungisida

Page 9: 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

7/21/2019 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

http://slidepdf.com/reader/full/38625953-makalah-penyakit-daun-teh 9/11

karbamat dan #ungisida sistemik). +ontoh #ungisida yang tidak

mengandung tembaga yaitu manko;eb (1ithane 5&$%), pirakarbolid

(4icarol), tridemor# (+aliAin), triadime#on (*aycor dan *ayleton).

9ungisida protektan seperti = kaptan (Orthocide), klorotalonil

(1aconil), kapta#ol (nda#ol), manko;eb (1ithane, Bondo;en), dan

propineb (ntracol).9ungisida sistemik dapat membunuh ?Aobasidium yang berada di

dalam aringan daun sebaiknya dipakai menelang musim huan

untuk mengurangi sumber in#eksi. Pemakaian pirakarolid dan

trideemor# dapat meningkatkan hasil. 9ungisida sistemik dapat

memacu teradinya ras patogen yang baru, sehingga dianurkan

untuk memakai #ungisida ini hanya sekali setahun dan diikutidengan perlakuan dari #ungisida protektan. Teh yang

diperdagangkan boleh mengandung '%0 bagian peruta (ppm)

tembaga karena dari hasil penelitian dibuktikan baha 2 hari

setelah penyemprotan kandungan tembaga sudah kurang dari '00

ppm sehingga perlakuan dengan #ungisida tembaga secara la;im

tidak akan mempengaruhi mutu uga rasa teh.

Pemangkasan pada musim kering Tunas&tunas teh yang baru tumbuh setelah pemangkasan sangat

rentan terhadap penyakit cacar teh. 5aka dari itu, sangat

dianurkan untuk melakukan pemangkasan perdu teh pada musim

kemarau agar tunas&tunas berkembang dalam cuaca yang kering

(dry weather recovery ). Namun yang teradi bila dilakukan

pemangkasan pada musim kering akan menyebabkan produksi

kurang merata. 1i samping itu akan lebih banyak tenaga

pemangkasan pada bulan pemangkasan. 1i ndonesia banyak

perkebunan teh yang melakukan pemangkasan sepanang tahun

dengan disertai penyemprotan #ungisida.

Pemangkasan seaar dengan permukaan tanah

Page 10: 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

7/21/2019 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

http://slidepdf.com/reader/full/38625953-makalah-penyakit-daun-teh 10/11

Perdu teh dipangkas seaar dengan miringnya tanah. Hal tersebut

memberikan banyak keuntungan seperti = permukaan perdu&perdu

menadi rata sehingga kabut #ungisida yang disemprotkan kurang

mendapat hambatan, tidak terdapat sudut&sudut yang lembap dan

kurang mendapat sinar matahari, tanaman teh dapat cepat

menutup sehingga pertumbuhan gulma segera tertekan.

5emetik dengan daur pendek

4etelah 3 hari maka in#eksi amur sudah dapat menghasilkan spora

sehingga sebaiknya dalam musim huan daur petik dilakukan tidak

lebih panang dari 3 hari dan diusahakan agar semua pucuk yang

bergeala terpetik termasuk pucuk yang belum masak petik.

Pemetikan dengan daur pendek dapat mengurangi intensitas cacar

dan secara kumulati# dapat memberikan hasil pucuk yang lebih

banyak.

Penanaman klon tahan

Hal ini dilakukan untuk meremaakan kebun&kebun teh yang rentan

terhadap penyakit cacar teh. 1ianurkan agar kebun&kebun teh

menanam beberapa klon tahan yang sesuai dengan kondisi

kebunnya.

Page 11: 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

7/21/2019 38625953 Makalah Penyakit Daun Teh

http://slidepdf.com/reader/full/38625953-makalah-penyakit-daun-teh 11/11

DA-TAR PUTA0A

http="".google.com

keyord =

cacar teh

Exobasidium vexans

Penanggulangan penyakit cacar teh