2008materi perancangan tapak_bab 4.pdf (2748kb)

Subject Matter ExpertIr. Irina Mildawani, MT.

Agus Suparman, ST., MT.

Instructional DesignerRehulina Apriyanti, ST., MT.

Lia Rosmala S., ST.,MT.

Multimedia DesignerEdi M. Pribadi, SP.

Pokok BahasanRencana Tapak

StartStart

Moodle ProgrammerTri Sulistyorini, SKom., MMSI.

Copyright Universitas Gunadarma @ 2007

Bab 4RENCANA TAPAK Home Contact

MateriTujuan LatihanTinjauan

Penyusunan rencana konsepsualGeometri sebagai Pedoman Rencana TapakVisual sebagai Mekanisme Rencana TapakSirkulasi sebagai Mekanisme Rencana Tapak

Tinjauan Pokok Bahasan




Tujuan Instruksional Umum

– Mahasiswa memahami dan menjelaskan pengertianpembuatan rencana dan rancangan tapak

Tujuan Instruksional Khusus

Mahasiswa dapat memahami:Penyusunan Rencana konsepsual tapakGeometri sebagai Pedoman Rencana Tapak

a. Axisb. Simetric. Asimetri

Visual sebagai Pedoman Rencana TapakSirkulasi sebagai Pedoman Rencana TapakRancangan tapak



Gwacheon Munwon Sport ParkMateriTujuan LatihanTinjauan

SITE PLAN DAN MAKET RENCANA

Gwacheon Munwon Sport Park



Yeonsinnae Water Colour Park

CONTOH RENCANA TAPAK (SITE PLAN) YANG MENGGUNAKAN PRINSIP DESAIN

GEOMETRI ASIMETRI


Geometri sebagai Pedoman Rencana Tapak

Merupakan suatu garis yang terbentuk oleh duabuah titik di dalam ruang dan berhadapnya bentuk-bentuk dan ruang-ruang dapat disusun menurutcara-cara yang teratur maupun tidak teratur.

A. Axis

Suatu kondisi simetris menuntut susunan yang seimbang dari pola-pola bentuk dan dan ruangyang hampir sama, terhadap suatu garis bersama(sumbu) atau titik (pusat).

B. Simetri

Suatu kondisi kebalikan dari simetri, yaitu keadaantidak seimbang terhadap suatu garis bersama(sumbu) atau titik pusat.

C. Asimetri

AsimetrisSimetris



• Sebuah pemandangan adalah gambar yang harus di bingkai, sebuah panorama yang berkembang dari banyak segi yang bercampur.

• Sebuah pemandangan adalah tema. Perwujudan yang sesuai menyerupai variasikreasi musik dalam tema.

• Sebuah pemandangan secara konstanmengganti suasana hati yang disampaikan olehpengasosiasian, cahaya dan warna.

• Sebuah pemandangan adalah batasan ruangvisual. Pemandangan dapat melebihi batasandari tapak. Ia memiliki ketertarikan berarah. Iadapat menimbulkan perasaan kebebasan yang membumbung tinggi.

• Sebuah pemandangan adalah latar belakang. Iamenjadi sebagai tembok untuk kebun atausebagai lukisan dinding dalam ruangan.

• Sebuah pemandangan adalah setting dalamarsitektur.

VIEW adalah sebuah pemandangan yang diamatidari titik vantage yang diberikan.


Visual Sebagai Mekanisme Rencana Tapak

Pemandangan (VIEW) Sebuah pemandangan harus di analisa dan dibuat dengan pengertian seni yang bijak untuk menggunakan bahkan sedikit dari potensi keseluruhan yang dramatis.



Tentu saja hal ini akan menentukan area ataufungsi tersebut dengan cara harus dikombinasi. Jika pemandangan menjadi fitur dominanlandscape, hubungan penggunaan area danruang harus dibangun dalam harmoni denganpemandangan yang ada atau harus dirawat.


Pemandangan Yang Memiliki Karakter Lansekap

Sebuah pemandangan tidak harus dilihat dari depan atau didekati dari arah tertentu. Iamerupakan panorama atau bagian daripanorama yang bisa dilihat dari atau semuasudut. Ia dapat dilihat secara diagonal, selintas, atau dari jauh.



Kekuatan saran

• Jika sebuahpemandangan atausebuah obyek dalamlandscape di desainberdasarkan saran, maka pemikiran kitaakan meningkatkankemungkinan persepsidan memperluaslingkup danmemperkayapengalaman saran kita.

• Telah lama dipercayaioleh Zen Buddhist, menulis KakuzoOkakura dalam “A book of Tea” yang mengatakan“kecantikan yang sebenarnya dapatditemukan hanya olehseseorang yang secaramental memenuhikekurangannya.





VISTA

Hal ini merupakan dasar untuk vista yang baik yang akhirnya membentuk permulaan dan pengakhiran. Dan saat permulaan dan pengakhiran dari vista berhubungan dalam karakter, juga lahan tengah dantidak dibingkai dari keduanya harus berhubunganbersama-sama.

Sebuah vista, tidak seperti pemandangan kebanyakan, dapat dibuat secara keseluruhan.

Vista dan area yang digunakan harus sesuai. Jika vista direncanakan sebagai guna perluasan dari area atauruang, hubungan karakter dan skala adalah penting.

Vista adalah pemandangan yang diberi batasan, biasanya diarahkan langsung ke terminal atau fiturdominan.




VISTA

Terminus (Pengakhiran)

Fitur terminal dimana vista difokuskan sebagai satuan tema untuk dibangun. Semua elemen lainnya harusbersama dalam irama, mendukung tema dalam harmonidan titik irama, dan membawa pekerjaan yang lambatlaun memuaskan.

Fitur terminal mungkin menjadi titik fokus untukbeberapa vista.

Jika titik fokus yang sama di lihat dari stasiun karakter yang berbeda, setiap vista akan bervariasi pula dalam tingkat kebutuhannya, karena menjadi dasar dalam kemajuan visual dari satu poin ke poin lainnya.Fitur terminal mungkin harus dilihat secara penuh atausebagian.




VISTA

Pembingkaian

Sebuah vista memiliki tigabidang dalampembingkaian, yang kesemuanyabiasanya dibuatsederhana dalambentuk, teksturdan warna.



Perwujudan Yang Progresif


VISTA

Fitur terminal mungkin ditampilkan dalam tahap progresif. Terkadang titik akhir harus dilihat bersamaan dengan semuapendekatan. Jika pendekatannya panjang, maka vista menjadi melelahkan dan harus dibagi menjadi bagian-bagian dengan mengganti tingkat, memperluas, atau membangun bingkai, atau dengan mengubah karakter dari ruang dengan atau dari cara kita melihat. Vista manapun dapat menjadi memuaskan dalam beberapa cara. Hanya diperlukan, bentuk dari semua stasiunpenglihatan, atau garis pendekatan, atau dibangun denganentitas kepuasan visual.




Sekuens adalah urut-urutan pemandanganatau pengalaman visual yang ditangkap melaluisuatu perjalanan(sepanjang routepergerakan).

Route pergerakanperjalanan yang ditangkap oleh persepsimanusia ketikamempengaruhipenampilan lansekap, arsitektur dan kota-kotayang dilalui.

SEQUENCE (SEKUENS)



Suatu elemen yang menjadi focal point, bisaberupa bentuknya yang berbeda denganelemen sekitarnya atau skala/ proporsinyamenonjol di antara elemen tatanan lansekapsekitarnya.


FOCAL POINT

Adalah suatu elemen yang menjadi pusatatau menonjol dalam sebuah tatananlansekap pada tapak



Contoh sirkulasi darat dan air terdapat pada proyek Our Han River Master Plan di SeoulSirkulasi darat dibagi menjadi sirkulasi:•Pedestrian•Kendaraan


New Seoul, Our Han River Master Plan

SIRKULASI SEBAGAI MEKANISME RENCANA TAPAK

Sirkulasi dapat dibagi menjadi : sirkulasi darat dan sirkulasi air.

Jembatan dan serial anak tangga yang berfungsi sebagai elemensirkulasi dirancang secara cermat sehingga dapat menjadi elemenestetika lingkungan yang harmonis pada ruang luar.



New Seoul, Our Han River Master Plan

Sirkulasi melalui wadah air (sungai, danau) juga melengkapi sirkulasi darat (kendaraan, pedestrian)


SIRKULASI SEBAGAI MEKANISME RENCANA TAPAK




Soal Latihan

1. Dalam buku Landscape Architecture, Saudara telah mempelajari danmenterjemahkan Diagram Proses Perencanaan dan Perancangan Tapak.a. Gambarkan Diagram tersebut lengkap denganb. Rincian tindakan dan hasil di setiap tahapannya.

2. Jelaskan definisi Perencanaan Dan Perancangan Tapak dan gambarkan skema diagram proses Perencanaan Dan Perancangan Tapak dengan lengkap!

3. Menurut Michael Laurie dalam bukunya “Introduction to Landscape Architecture”,ada perbedaan antara site planning dan site design. Jelaskan apa beda ruanglingkup kegiatan dan hasil akhirnya pada kegiatan Perencanaan dan PerancanganTapak?

Subject Matter [email protected]@staff.gunadarma.ac.id.

Instructional [email protected]@yahoo.com

Multimedia [email protected].

Moodle [email protected].

CONTACTCONTACT

Home

Tinjauan

Tujuan

Materi

Latihan

mailto:[email protected]

2008materi perancangan tapak_bab 4.pdf (2748kb)

Documents