2. pendahuluan dan pendekatan pemb wil

8/18/2019 2. Pendahuluan Dan Pendekatan Pemb Wil

1/35

PERENCANAAN PEMBANGUNAN

WILAYAH

WIWIT RAHAYU, SP MP


2/35

SKS: 2-1

Dosen:

1. Prof. Dr. Ir. Darsono, Msi2.Ir. Agustono, MSi3.Wiwit Raa!u, SP MP".#uning Set!owati, SP MS$


3/35

No Materi Pengam!

1 Pendahuluan : Pengertian dan Ruang lingkup Wiwit Rahayu, SP MP

2 Pendekatan Pembangunan Wilayah Wiwit Rahayu, SP MP

3 Pembangunan Ekonomi Daerah Wiwit Rahayu, SP MP

Pembangunan dan Peren!anaan Pembangunan Wiwit Rahayu, SP MP

" #eori loka$i dan lahan Wiwit Rahayu, SP MP

% &on$ep 'ilai #ambah dan PDR()PD( Wiwit Rahayu, SP MP

* #eori dan model ekonomi ba$i$ Wiwit Rahayu, SP MP+ -./' #E'0/ SEMES#ER Wiwit Rahayu, SP MP

14 /nali$i$ Ekonomi ba$i$ 56o!ation 7uotion, &la$$en8 .r9 /gu$tono, MSi

1112 #eori dan /nali$i$ &omponen pertumbuhan .r9 /gu$tono, MSi

131 #eori dan anali$i$ inputoutput .r9 /gu$tono, MSi

1" .mplementa$i peren!anaan pembangunan dan /nali$i$ wilayah .r9 /gu$tono, MSi

1% -./' /&.R SEMES#ER .r9 /gu$tono, MSi


4/35

B!"! Re#eren$i:

.$ard, Walter9 1"9 Introduction to Regional Science9 Prenti!eall .n!9

Engelewood ;li


5/35

/turan Perkuliahan

&ehadiran :

$etiap $ele$ai kuliah kehadiran akan diinput olehpetuga$ pre$en$i

@ian $u$ulanmaha$i$wa yang berhalangan mengikuti u@iandengan ala$an yang diterima, diberi ke$empatanuntuk melakukan u@ian $u$ulan

Remidiu@ian remidi diberikan $atu kali untuk nilai di bawah%4


6/35

Peni%aian

18 &ehadiran dan keakti


7/35

Pengertian &an R!ang Ling"!Pengertian &an R!ang Ling"!

I%m! E"onomi Regiona%I%m! E"onomi Regiona%


8/35

I%m! E"onomi

I%m! E"onomi Pem'ang!nan

I%m! E"onomi Regiona% (IER):

!abang ilmu ekonomi yang dalam pembaha$annya

mema$ukkan un$ur perbedaan poten$i $atu wilayah dengan

wilayah lain

menganali$i$ wilayah $e!ara ke$eluruhan atau bagian wilayah,

atau melihat berbagai wilayah dengan poten$i yang beragam

dan bagaimana mengatur $uatu kebi@akan yang dapat

memper!epat pertumbuhan ekonomi $eluruh wilayah

#okoh : Walter .Aard : Location and Space Economics 51"%8,

di$erta$i di niBer$ita$ aBard


9/35

PERMASALAHAN POKOK

I%MU &'(#(MI : WHAT, H(W, )(R WH(M*SAMU&%S(#,1+-

WH *D(MAR, 1+"/ HARR(D, 1+"0 -

I%MU &'(#(MI R&I(#A% : WH&R& , WHY

TUUA# UTAMA I&R:

en4awa5 6ertan!aan 7i wi8a!a ana se5ai9n!a suatu

9egiatan 7i8a9sana9an 7an enga6a 5agian wi8a!a ituen4a7i 6i8ian *teta6i se5atas wia!a ana ti7a9sa6ai te6at 9egiatan 9arena 7i6er8u9an i8u 8ain-


10/35

I%m! e"onomi em'ang!nan *$ i%m! e"onomi

regiona%

$ama : men+ari %ang"a,-%ang"a, ang er%!

&item!, !nt!" mening"at"an "ema"m!ran

ra"at.

Ke",!$!$anna IER : mene"an"an a&a

%o"a$i &imana $e'ai"na a"ti*ita$

em'ang!nan &i%a"$ana"an


11/35

Perbedaan:

I8u e9onoi 6e5angunan 9urang e5i$ara9an6er5e7aan u5ungan antar5agian wi8a!a(54e9 e9onoi 6e5angunan en$a9u6 9ese8uruannegara, I&R e5i$ara9an 5agian tertentu 7ari wi8a!a

suatu negara&9onoi 6e5angunan e5aas oneter, ;s9a8,taa6 6ertu5uan, e9s6or


12/35

Man


13/35

#u@uan#u@uan

&ull employment

Pertumbuhan ekonomi

Stabilitas harga

Ter'aganya lingkungan hidup Pemerataan pembangunan dalam (ilayah

Penetapan sektor unggulan (ilayah

)embuat keterkaitan antarsektor yang lebih

serasi dalam (ilayah

Pemenuhan kebutuhan pangan (ilayah


14/35

Ca"!an em'a,a$anCa"!an em'a,a$an

Pendapatan wilayah

#eori ba$i$ ek$por Pertumbuhan ekonomi wilayah

/nali$i$ $truktur perekonomian wilayah

"analisis shi*t+share$

Analisis input output untuk perekonomianwilayah


15/35

PEN/EKA0AN PEMBANGUNAN

WILAYAH

Wiwit Raa!u, SP MP


16/35

Pen7e9atan 6e5angunan e9onoi:

Se9tora8

Wi8a!a


17/35

Di .ndone$ia

R. 'o9 32 tahun 244 tentang

Pemerintah Daerah

R. 'o9 33 tahun 244 tentang

Perimbangan &euangan antara Pu$at

dan Daerah


18/35

Peren!anaan Pembangunan Wilayah:

Peren!anaan tata ruang

Peren!anaan pembangunan

Peman


19/35

C$e@ak 134an

Dimen$i wilayah $angat

penting dan merupakan


20/35

Pertimbangan kepentingan dima$ukkannya

dimen$i tata ruang wilayah dalam peren!anaanpembangunan, terkait dengan per$oalan:

19Penentuan lan$ekap ekonomi29Dima$ukkannya kon$ep wilayah dalam

anali$i$ teoritik

39/nali$i$ interak$i antar wilayah

9/nali$i$ ke$eimbangan antar wilayah"9&ebi@akan wilayah


21/35

I$ti%a, tata r!ang i%aa, &ima"$!&"an mem'eri er,atian

mengenai entingna &imen$i $a$ia% (a$e" %o"a$iona%)

&a%am $at!an i%aa, $e'agai $!' $i$tem.

/imen$i Sa$ia%: meng!ng"a"an +iri ata! "ara"teri$ti""on&i$i geogra#i &an e"onomi &i mana "egiatan

em'ang!nan &i%a"$ana"an.

Wi%aa, $e'agai $!'$i$tem: %ing"!ngan erm!"aan '!mi

a&a !m!mna &engan 'ata$an tertent! ang mer!a"ana&a, intera"$i &ari 'er'agai !n$!r ang ter"ait &engan

"e,i&!an man!$ia &an em'ang!nan i%aa,.

&on$ep Wilayah:


22/35

www9themegallery9!omwww9themegallery9!om

&on$ep Wilayah&on$ep Wilayah

Suatu unit geografi yg dibatasi kriteria tertentuSuatu unit geografi yg dibatasi kriteria tertentuyg bagian2nya saling bergantung scr internalyg bagian2nya saling bergantung scr internal

Suatu unit geografi yg dibatasi kriteria tertentuSuatu unit geografi yg dibatasi kriteria tertentu

yg bagian2nya saling bergantung scr internalyg bagian2nya saling bergantung scr internal

Pembagian wilayah

Administratif PerencanaanNodalHomogen


23/35

Wi%aa, HomogenWi%aa, Homogen

Wilayah yang dipandang dari $uatu a$pekmpy $i


24/35

Wilayah 'odalWilayah 'odal

Wilayah yang $!r


25/35

Perbedaan wilayah homogen dan wilayah nodal:Perbedaan wilayah homogen dan wilayah nodal:

a&a a"$e$ er&agangan:a&a a"$e$ er&agangan:

Wilayah homogen: $ulit melakukanperdagangan antara wilayah yg $atu dgnlainnya krn umumnya memiliki po$i$i yg

hampir $ama9

Wilayah nodal $angat memungkinkan aru$perdagangan antar wilayahF E: wilayahbelakang men@ual raw material ke wil inti,$edangkan wilayah inti men@ual barang @adike wilayah belakang9


26/35

Wi%aa, A&mini$tra$iWi%aa, A&mini$tra$i

Wilayah yang bata$2nya ditentukanberda$arkan kepentingan admini$tra$ipemerintahan atau politik, $eperti: propin$i,kabupaten, ke!amatan, kalurahan dan

R#)RW

Da$ar:

a9 Dlm melak$anakan kebi@akan danren!ana pembangunan wilayah diperlukantindakan dari berbagai badan pemerintah


27/35

b9 Penggunaan da$ar admini$tra$ipemerintahaan mempermudah anali$i$ krnpengumpulan data $e@ak dulu dida$arkanpd $atuan wil admini$tra$i

#idak $emua pembangunan dida$arkanpada wilayah admini$tra$i: pembangunan

wil pe$i$ir, pembangunan wil D/S,pengelolaan lingkungan dll


28/35

Wi%aa, Peren+anaanWi%aa, Peren+anaan

Wilayah yang memperlihatkan

ke$atuan terkait keputu$an2 ekonomi

&on$ep wilayah peren!anaan adalahwilayah yangg dibata$i $i


29/35

Wil peren!anaan dari a$pek


30/35

0ata r!ang i%aa, 'erman#aat &a%am en!$!nan

ren+ana em'ang!nan $e+ara teat (teat eni$na3

!m%a,na3 "aa$ita$ &an %o"a$ina).

Dalam pembaha$an peren!anaan pembangunan ekonomi

daerah pengertian ketiga dan keempat yang banyak

digunakan karena:Dalam pelak$anaan kebi@akan dan ren!ana

pembangunan daerah diperlukan tindakan berbagai

lembaga pemerintah $ehingga akan lebih prakti$ bila

$uatu negara dipe!ah men@adi daerah $atuan /dmini$tra$i6ebih mudah dalam anali$i$ karena bia$anya data

dida$arkan

pada $atuan admini$tra$i


31/35


&la$ikun and Ri!hard$on8

2

High percapita andstagnant

regions(HS)

3

Low percapita andgrowing

regions(LG)

"

High percapita andgrowing

regions(HG)

1

Low percapita andstagnant

regions(LS)


32/35


33/35


Metropolitanregion

Developmentae!

"rontier

Depre!!ed

&la$i


34/35

Dalam mewu@udkan Strategic De,elopment

Region% $uatu wilayah pengembangan

memerlukan un$ur2 $trategi$ yaitu SD/,

SDM dan in


35/35

0erima Ka$i,0erima Ka$i,

SEMO#A $ERMAN"AA%

2. pendahuluan dan pendekatan pemb wil

Documents