1

TUJUAN MATA PELAJARAN

SETELAH MENYELESAIKAN MATA PELAJARAN PESERTA DIHARAPKAN MAMPU :

MENJELASKAN UNDANG-UNDANG KESELAMATAN KERJA YANG BERLAKU DI PLN DAN ANAK PERUSAHANNYA

MENJELASKAN MACAM-MACAM BAHAYA KECELAKAAN KERJA

MENJELASKAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KECELAKAAN DAN TINDAKAN PENCEGAHANNYA

MENJELASKAN TINDAK LANJUT JIKA TERJADI KECELAKAAN

MENJELASKAN ASPEK-ASPEK HOUSE KEEPING

MENJELASKAN TENTANG MACAM-MACAM ALAT PEMADAM KEBAKARAN DAN CARA-CARA MEMADAMKAN API

2

DEFINISI KESELAMATAN KERJA :

ADALAH SUATU KEGIATAN UNTUK MENCEGAH KECELAKAAN KERJA DI LINGKUNGAN DAN KEADAAN KERJA.

DEFINISI KECELAKAAN KERJA :

ADALAH SUATU KECELAKAAN YANG TERJADI PADA SESEORANG KARENA HUBUNGAN KERJA DAN KEMUNGKINAN DISEBABKAN OLEH BAHAYA YANG BERKAITAN DENGAN PEKERJAAN.

3

MACAM-MACAM KECELAKAAN :

LUKA, MEMAR

TERKILIR, TERGELINCIR

TERIRIS, TERPOTONG

TERBAKAR, TERSAMBAR PETIR, KENA LEDAKAN

TERBENTUR, TERPUKUL, TERANTUK

TERTIMPA

TERJEPIT, TERPERANGKAP BENDA

TERJATUH (1/3 KECELAKAAN TOTAL)

TERKENA SAKIT, KERACUNAN

TENGGELAM

GAMBAR

4

KENAPA INI TERJADI ?

5

TIDAK MEMAKAI SARUNG TANGAN KARET

TIDAK MEMAKAI IKAT PINGGANG PENGAMAN

KERJA KURANG HATI2

APA LAGI ?

INGAT !!!..................

PACAR, BAKAL MERTUA,

ANAK, ISTRI, ORANG TUA, SEDANG MENANTI ANDA DIRUMAH !

JADI, HATI2 LAH !

6

7

8

9

10

SIAPA PENANGGUNG JAWAB KECELAKAAN KERJA ?

MANAJERIAL

SUPERVISOR

BAWAHAN (DIRI SENDIRI)

KATAGORI KECELAKAAN :

ALAT RUSAK, MANUSIA TIDAK LUKA

ALAT TIDAK RUSAK, MANUSIA TIDAK LUKA

ALAT RUSAK, MANUSIA LUKA

11

TANGGUNG JAWAB MANAJERIAL :

-MEMBANTU DAN MEMBERIKAN PEMBINAAN PROGRAM K3

-MENGUSAHAKAN KONDISI KERJA YANG BAIK, SERASI DAN AMAN

-MENJELASKAN BAHAYA PEKERJAAN DAN PROSEDUR KERJA KEPADA BAWAHAN ATAU PEGAWAI BARU.

-MENGADAKAN PERLENGKAPAN K3 DAN MEMELIHARANYA

-MENGGALAKAN SARAN2 TTG K3 DARI BAWAHAN DAN MEMPERTIMBANGKAN / AMBIL KEPUTUSAN

-MEMBUAT JADWAL RAPAT BERKALA TENTANG K3

-MENGUMPULKAN DATA-DATA K3 DANMELAPORKAN KE PEJABAT TERKAIT

-MEMENUHI DAN MENTAATI SYARAT-SYARAT / KETENTUAN K3

-MEMASANG GAMBAR / POSTER/ TANDA BAHAYA / PERINGATAN

12

TANGGUNG JAWAB SUPERVISOR :

- MEMASANG SYARAT2 K3, UNDANG2 NO.1 TAHUN 1970, PERATURAN K3 DLL.

- MEMASANG GAMBAR, POSTER DAN PERINGATAN K3

- MENYEDIAKAN ALAT2 PELINDUNG DIRI

- MEMBERI PENGARAHAN KEPADA BAWAHAN UNTUK MEMATUHI K3

- MENJELASKAN KEPADA BAWAHAN TENTANG : PRILAKU DAN KONDISI YANG BERBAHAYA, PROSEDUR KERJA YANG AMAN DAN TEMPAT-TEMPAT ALAT PELINDUNG DIRI YANG ADA DITEMPAT KERJA.

- MELAPORKAN KEPADA ATASAN SETIAP TERJADI KECELAKAAN

- MELAKUKAN INSPEKSI TERHADAP SETIAP TERJADI KECELAKAAN DAN MENYUSUN LAPORANNYA.

13

TANGGUNG JAWAB BAWAHAN :

- MEMBERIKAN KETERANGAN YANG BENAR KEPADA SUPERVISOR ATAU AHLI KESELAMATAN KERJA

- MEMAKAI ALAT PELINDUNG DIRI- MEMATUHI SEMUA SYARAT2 K3- MEMINTA KEPADA SUPERVISOR UNTUK MELENGKAPI ALAT PELINDUNG DIRI- MENYATAKAN KEBERATAN KERJA, JIKA SYARAT K3 TIDAK TERPENUHI, ATAU ALAT PELINDUNG DIRI KURANG MEMADAI.- MELAPORKAN KECELAKAANYANG DIDERITANYA KEPADA SUPERVISOR- SELALU MENGANGGAP BAHWA RAPAT K3 MERUPAKAN BAGIAN DARI TUGASNYA.- IKUT BERTANGGUNG JAWAB ATAS PERBUATAN KEARAH PENCEGAHAN KECELAKAAN, MEMBANTU MENCIPTAKAN KEAMANAN KERJA.

14

DASAR-DASAR KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DI PLN :

UNDANG-UNDANG K3 ( NO.1 TAHUN 1970 )

PENGUMUMAN DIREKSI ( NO. 023/PST/75 dll. )

SURAT EDARAN (SE) DIREKSI ( NO.005/PST/82 dll. )

INSTRUKSI DIREKSI ( NO. 002/84 dll. )

15

PENGUMUMANNO. 023/PST/75

TENTANGKESELAMATAN MEMASUKI DAN BEKERJA DIDALAM RUANGAN SENTRAL PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK

- MENGGUNAKAN PAKAIAN DINAS

- MENGGUNAKAN SEPATU KULIT

- MENGGUNAKAN SARUNG TANGAN

- MENGGUNAKAN ALAT PELINDUNG TELINGA

- DILARANG MEROKOK

- BEKERJA HARUS TERDIRI MINIMAL 2 ORANG

16

SURAT EDARANNO.055/PST/82

TENTANGKEWAJIBAN MEMAKAI ALAT PENGAMAN DAN SANGSINYA

KEPADA DIREKTUR/PIMPINAN /KEPALA SATUAN PLN AGAR SECEPATNYA MENGAMBIL LANGKAH :

- SECARA BERTAHAP MEMENUHI KEBUTUHAN ALAT PENGAMAN KERJA- MEWAJIBKAN PEMAKAIAN ALAT PENGAMAN BAGI SETIAP PEGAWAI SESUAI DENGAN PEKERJAANNYA

- MEWAJIBKAN KEPADA SEMUA PENGAWAS : TETAP BERADA DITEMPAT MEMBERI PERINGATANBAGI PEGAWAI YANG TIDAK MEMAKAI

ALAT PENGAMAN MEMBERI PETUNJUKLISAN/TERTULIS TENTANG SYARAT-

SYARAT KESELAMATAN KERJA

PELANGGARAN :- TINDAKAN ADMINISTRASI- TIDAK MENDAPAT TUNJANGAN KECELAKAAN DINAS

17

INSTRUKSI DIREKSINO. 002/84TENTANG

MEMBUDAYAKAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DILINGKUNGAN PLN

MELAKSANAKAN KAMPANYE NASIONAL DALAM MEMASYARAKATKAN K3

UNTUK MEWUJUDKAN K3 YANG BAIK DI PLN DIPERLUKAN :

PEMBENTUKAN ORGANISASI YANG SEJAJAR DENGAN TINGKATAN SEKSI

MEMBERI BIMBINGAN DAAN PENGAWASAN SECARA EFEKTIF

MENGAJUKAN KEBUTUHAN POSTER-POSTER, BUKU-BUKU PEDOMAN K3

MELENGKAPI ALAT PENGAMAN KERJA

18

UU NO. 1 TAHUN 1970 TENTANG K3

ISTILAH-ISTILAH

RUANG LINGKUP

SYARAT-SYARAT KESELAMATAN. KERJA

PENGAWASAN

PEMBINAAN

PANITIA K3

KECELAKAAN

KEWAJIBAN DAN HAK TENAGA KERJA

KEWAJIBAN BILA MEMASUKI TEMPAT KERJA

KEWAJIBAN PENGURUS

KETENTUAN-KETENTUAN PENUTUP

19

TIGA SUMBER KECELAKAAN :

1. MANUSIA (PEOPLE, UNSAFE ACT) 85 %

2. TEMPAT KERJA (UNSAFE CONDITION) 10 %

3. METHODE KERJA (TECHNICAL EQUIPMENT) 5 %

PERBUATANBERBAHAYA

80 %

MUSIBAH2 %

KONDISI BERBAHAYA

18 %KECELAKAAN

KETIMPANGAN SISTEM KERJA KERUGIAN

GBR

20

TINGKAH LAKU YANG BERBAHAYA (UNSAFE ACT)

BUKAN PETUGAS YANG BERWENANG DIOPERASIKAN DENGAN KECEPATAN TINGGI YANG

MEMBAHAYAKAN TIDAK MENGGUNAKAN ALAT PENGAMAN/PELINDUNG DIRI KESALAHAN PEMAKAIAN ALAT PENEMPATAN MATERIAL/BARANG SEMBARANGAN MENGAMBIL POSISI KERJA YANG TIDAK AMAN MENGEJUTKAN ORANG LAIN , BERCANDA GAGAL MEMBERIKAN KEYAKINAN / PERINGATAN CARA MENGANGKAT DAN MEMINDAH BENDA SALAH MEMPERBAIKI MESIN YANG SEDANG RUNNING MENGGUNAKAN ALAT YANG RUSAK MABUK, MINUM MINUMAN KERAS (MIRAS) BEKERJA TIDAK SERIUS, SAMBIL MELAMUN PROBLEM PRIBADI TERBAWA KE KANTOR, KONDISI FISIK

SEDANG LABIL HUBUNGAN KERJA YANG SEMAKIN INDIVIDUALIS

21

KEADAAN YANG BERBAHAYA (UNSAFE CONDITION)

ALAT PELINDUNG DIRI JELEK KONDISI BENDA MEMBAHAYAKAN : KASAR, TAJAM, LICIN,

LANCIP DLL. KONDISI RUANG KERJA SEMPIT, SESAK DAN GERAKAN

TERBATAS RANCANG BANGUN / KONSTRUKSI KURANG AMAN PENYIMPANAN / PENIMBUNAN BARANG SEMBARANGAN PENERANGAN KURANG VENTILASI KURANG SISTEM PERINGATAN BAHAYA TIDAK ADA / KURANG TATA RUANG DIBAWAH STANDARD KONDISI UDARA BAU, PENGAP, BERACUN, BERUAP, BER-

GAS, BERACUN, BERDEBU, PANAS. KEADAAN BISING DAN VIBRASI BELUM MENGENAL KEADAAN YANG MEMBAHAYAKAN.

22

23

MENGAPA SEKITAR JAM 9.00-10.00 DAN JAM 14.00 BANYAK TERJADI KECELAKAAN ?

24

MENGAPA USIA 22 ~ 25 TAHUN KECELAKAAN SANGAT TINGGI ?

25KENAPA HARUS TANGAN ?

26

ALASAN UTAMA PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA ADALAH ;

1. KEMANUSIAAN

2. EKONOMI

3. MANAJEMEN

27

MACAM-MACAM BAHAYA :

MEKANIK (BENDA TAJAM, MESIN DLL.)

PHISIK (CAHAYA, VENTILASI, BISING, VIBRASI DLL.)

KIMIA (CO, CO2, SOx, NOx, Cd, Pb, Hg, DEBU DLL.)

LISTRIK (ARUS,TEGANGAN)

FAKTOR BIOLOGIS (BAKTERI, VIRUS, MIKROBA)

FAKTOR PSIKOLOGIS (ERGONOMI)

KEBAKARAN DAN LEDAKAN

28

Sinar yang baik datang dari :____________________

29

30

TINGKAT KEBISINGAN :

AMBANG PENDENGARAN = 0 dB LALU LINTAS RAMAI = 70 – 80 dB

BISIKAN = 10-20 dB PABRIK = 80 – 90 dB

KANTOR YANG TENANG = 20-40 dB MESIN TEKAN (PUNCH) = 100 – 110 dB

MOBIL = 40 – 50 dB AMBANG KESAKITAN = 130 – 140 dB

PERCAKAPAN = 60 dB TEMBAKAN = 140 dB

KERUSAKAN PENDENGARAN :

(Menurut CEGB)

< 85 dB = NORMAL

90 dB = 8 JAM

93 dB = 4 JAM

96 dB = 2 JAM

99 dB = 1 JAM

102 dB = 30 MENIT

105 dB = 15 MENIT

BISING = MENGGANGGU KONSENTRASI KERJA DAN KOMUNIKASI

Bising

31

32

BAHAYA LISTRIK : ARUS ATAU TEGANGAN ?

33

BAHAYA TEGANGAN LISTRIK

JARAK AMAN TEGANGAN :

750 V ~ 3,5 kV = 1 feet3,5 ~ 10 kV = 2 feet10 kV ~ 50 kV = 3 feet50 kV ~ 100 kV = 5 feet100 kV ~ 250 kV = 10 feet250 kV ~ 500 kV = 15 feet500 kV ~ 1000 kV = 25 feet

1 feet = 12 inch = 30,48 cm = 0,3048 m

34

BAHAYA ARUS LISTRIK

Arus = tegangan / tahanan

Tegangan 500 V, tahanan manusia 0,5 ohm, arus = 500 / 0,5 =1000 Amp.Teganan 220 V, tahanan manusia 2,3 ohm, maka arus = 220/2,3 = 95.7 amp.

0,5 Ampere = jari gemetaran sedikit2-3 Ampere = getraran lebih kuat5-7 Ampere = kejang tingkat rendah8-10 Ampere = tangan sakit dan sukar dilepaskan10-25 Ampere = syaraf otot tangan lumpuh, nafas sesak50-80 Ampere = Lumpuh pernafasan90-100 Ampere = Lumpuh jantung (3 detik)

35

AKIBAT KECELAKAAN :

KERUGIAN BAGI KARYAWAN

KERUGIAN BAGI PERUSAHAAN

KERUGIAN BAGI LINGKUNGAN

KERUGIAN WAKTU, PRODUK DAN KERUGIAN BIAYA (FINANSIAL)

36

TINDAKAN PENCEGAHAN KECELAKAAN

KENALI SUMBER BAHAYA

HINDARI SITUASI YANG BERBAHAYA

LAKUKAN PERBAIKAN/MODIFIKASI

SESUAIKAN METODE KERJA

GUNAKAN ALAT PENGAMAN

BUAT LINGKUNGAN KERJA YANG BAIK DAN AMAN

HINDARI TINDAKAN/TINGKAH LAKU YANG TIDAK

AMAN

BERIKAN PERINGATAN, POSTER DLL.

POSTER

37

CONTOHPOSTER

38

KECELAKAAN DINAS

KECELAKAAN SAAT DIPERJALANAN MENUJU ATAU PULANG DARI PERUSAHAAN PADA JALUR JALAN YANG BENAR.

KECELAKAAN / MENINGGAL DUNIA SAAT BEKERJA

KECELAKAAN SAAT BERISTIRAHAT

KECELAKAAN SAAT MENGIKUTI DIKLAT

KECELAKAAN KARENA DISERANG SEKELOMPOK ORANG SAAT DITEMPAT KERJA

KECELAKAAN DALAM PERJALANAN DINAS (SPD) BAIK DALAM DAN LUAR NEGERI

KECELAKAAN SAAT KERJA LEMBUR

KECELAKAAN SAAT OLAH RAGA DINAS KETEMPAT LAIN

39

TUNJANGAN KECELAKAAN DINAS :

PENGHASILAN SELAMA 2 TAHUN DIBAYAR PENUH

PENGHASILAN LAIN2 : TKK, TKJ DIBAYAR PENUH

BIAYA PERAWATAN DIJAMIN

BIAYA KEMATIAN, TUNJANGAN TEWAS DIBERIKAN

JIKA SELAMA 2 TAHUN, MASIH TIDAK DAPAT BEKERJA, MAKA DIBERHENTIKAN DENGAN HORMAT.

BIAYA REHABILITASI BERUPA ALAT BANTU/GANTI.

TUNJANGAN CACAT

40

YANG TIDAK MENDAPAT TUNJANGAN KECELAKAN DINAS :

MABOK DITEMPAT KERJA

SENGAJA MENCELAKAKAN DIRINYA (MENCIDERAI DIRI ATAU BUNUH DIRI)

MENOLAK UNTUK DIPERIKSA ATAU DIRAWAT

PERGI MENGHINDAR KE SUATU TEMPAT SEHINGGA PERAWATAN TIDAK DAPAT DILAKSANAKAN

BUKAN KECELAKAN DINAS

TIDAK MENGGUNAKAN ALAT PELINDUNG DIRI

41

GANTI RUGI :

BANTUAN GANTI RUGI BERUPA UANG DIBERIKAN KEPADA PEGAWAI YANG BARANG, RUMAH MILIKNYA TIDAK DAPAT DIPAKAI LAGI KARENA RUSAK ATAU HANCUR AKIBAT KECELAKAAN DINAS, BENCANA ALAM (SELAIN BANJIR RUTIN) ATAU KEBAKARAN (BUKAN AKIBAT KELALAIAN SENDIRI).

42

HOUSE KEEPING :

ADALAH PEMELIHARAAN RUMAH TANGGA, PERUSAHAAN ATAU PEMELIHARAAN TEMPAT KERJA

HUBUNGANNYA DENGAN KESELAMATAN KERJA :

SEMUA ORANG MENYENANGI KEBERSIHAN KEINDAHAN DAN KERAPIHAN DAN INI MENIM- BULKAN KENYAMANAN

TANPA DISADARI KENYAMANAN DAPAT ME- NINGKATKAN GAIRAH KERJA

PENINGKATAN GAIRAH KERJA AKAN MENING- KATKAN PRODUKTIVITAS

43

PELAKSANAAN HOUSE KEEPING :

BUANGLAH BARANG YANG TIDAK BERGUNA, KOTOR, SAMPAH BERSERAKAN, KARENA MERUPAKAN SUMBER PENYAKIT, SUMBER KEBAKARAN DAN KECELEKEEN

SELESAI BEKERJA, KUMPULKAN ALAT, BERSIHKAN DANSIMPAN DITEMPATNYA

BERSIHKAN LOKASI KERJA

GULUNGLAH SELANG, KABEL LISTRIK, TALI / TAMBANGDENGAN RAPI

JAGA KEBERSIHAN KAMAR MANDI / TOILET DAN TEMPAT GANTI PAKAIAN

TANAMKAN PRINSIP HIDUP : TERTIB, BERSIH, INDAH DAN RAPI

44

ALAT-ALAT KESELAMATAN KERJA

45

46

47

48

49

50

51