upaya peningkatan hasil belajar ipa tentang sifat-sifat...
TRANSCRIPT
67
68
69
70
DAFTAR NILAI PRA SIKLUS
SISWA KELAS 5 SD NEGERI GETASAN 01
SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2014
No Nama Nilai
1 Roni 72
2 Tabah Fauzi 58
3 Daniel A 68
4 S Wahyu A S 60
5 Erry Eriyanto 73
6 Fajar M 65
7 Jaya K 55
8 Gadis T 50
9 A Danarhadi 62
10 Adnan F 70
11 A Kristiyono 75
12 Andara F K 63
13 Anisa L 51
14 Aprista N W 41
15 C Novitasari 66
16 C Rikky S 85
17 Danag S 70
18 Diva A P 80
19 Edo Trilaksana E P 63
20 Farid S 70
21 F Cindy 85
22 Fuad Hasan 65
23 H Gilang S 50
24 Hernila P 65
25 Ikhsan P R 60
71
72
73
SOAL URAIAN SIKLUS I
Correlations
soal1 soal2 soal4 soal7 soal10 Total
so
al1
Pearson Correlation 1 ,706** ,366
* ,258 ,298 ,610
**
Sig. (2-tailed) ,000 ,033 ,140 ,087 ,000
N 34 34 34 34 34 34
so
al2
Pearson Correlation ,706** 1 ,208 ,471
** ,255 ,724
**
Sig. (2-tailed) ,000 ,239 ,005 ,146 ,000
N 34 34 34 34 34 34
so
al4
Pearson Correlation ,366* ,208 1 -,007 ,174 ,524
**
Sig. (2-tailed) ,033 ,239 ,970 ,326 ,001
N 34 34 34 34 34 34
so
al7
Pearson Correlation ,258 ,471** -,007 1 ,368
* ,587
**
Sig. (2-tailed) ,140 ,005 ,970 ,032 ,000
N 34 34 34 34 34 34
so
al1
0
Pearson Correlation ,298 ,255 ,174 ,368* 1 ,614
**
Sig. (2-tailed) ,087 ,146 ,326 ,032 ,000
N 34 34 34 34 34 34
Tot
al
Pearson Correlation ,610** ,724
** ,524
** ,587
** ,614
** 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,001 ,000 ,000
N 34 34 34 34 34 34
74
75
SOAL URAIAN SIKLUS II
Correlations
soal2 soal4 soal6 soal7 soal10 Total
so
al2
Pearson Correlation 1 ,267 ,248 ,714** ,443
** ,612
**
Sig. (2-tailed) ,128 ,158 ,000 ,009 ,000
N 34 34 34 34 34 34
so
al4
Pearson Correlation ,267 1 ,308 ,117 ,167 ,576**
Sig. (2-tailed) ,128 ,077 ,509 ,345 ,000
N 34 34 34 34 34 34
so
al6
Pearson Correlation ,248 ,308 1 ,316 ,328 ,608**
Sig. (2-tailed) ,158 ,077 ,069 ,058 ,000
N 34 34 34 34 34 34
so
al7
Pearson Correlation ,714** ,117 ,316 1 ,436
** ,605
**
Sig. (2-tailed) ,000 ,509 ,069 ,010 ,000
N 34 34 34 34 34 34
so
al1
0
Pearson Correlation ,443** ,167 ,328 ,436
** 1 ,616
**
Sig. (2-tailed) ,009 ,345 ,058 ,010 ,000
N 34 34 34 34 34 34
Tot
al
Pearson Correlation ,612** ,576
** ,608
** ,605
** ,616
** 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 34 34 34 34 34 34
76
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SIKLUS I
Sekolah : SD Negeri Getasan 01
Kelas/ Semester :V/II
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Alokasi Waktu : 5x35 menit (3 kali pertemuan)
Hari/ Tanggal : Pertemuan I : Rabu, 26 Maret 2014
Pertemuan II : Senin, 3 Maret 2014
Pertemuan III : Selasa, 4 Maret 2014
I. Standar Kompetensi.
6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya
model.
II. Kompetensi Dasar.
6.1 Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya.
III. Indikator.
6.1.1 Menyebutkan benda-benda yang termasuk sumber cahaya.
6.1.2 Menunjukkan sifat cahaya dapat merambat lurus.
6.1.3 Membedakan benda bening dan benda gelap.
6.1.4 Membuktikan sifat cahaya dapat dipantulkan.
6.1.5 Menyebutkan macam-macam cermin.
6.1.6 Menjelaskan perbedaan sifat cermin cekung dan cermin cembung.
6.1.7 Menyimpulkan sifat bayangan pada cermin datar, cermin cekung dan
cermin cembung.
6.1.8 Mengklasifikasikan pemanfaatan cermin datar, cermin cekung dan
cermin cembung dalam kehidupan sehari-hari.
77
IV. Tujuan Pembelajaran.
1. Melalui pengamatan benda-benda disekitar, siswa dapat menyebutkan
benda-benda yang termasuk sumber cahaya.
2. Melalui pengamatan, siswa dapat menunjukkan sifat cahaya dapat
merambat lurus.
3. Melalui percobaan, siswa dapat membedakan benda bening dan benda
gelap.
4. Siswa dapat membuktikan salah satu sifat cahaya yaitu dapat
dipantulkan.
5. Melalui pengamatan, siswa dapat menyebutkan macam-macam cermin.
6. Melalui peragaan, siswa dapat membedakan sifat cermin cekung dan
cermin cembung.
7. Melalui percobaan, siswa dapat menyimpulkan sifat bayangan pada
cermin datar, cermin cekung dan cermin cembung
8. Melalui kerja kelompok, siswa dapat mengklasifikasikan pemanfaat
cermin datar, cermin cekung dan cermin cembung dalam kehidupan
sehari-hari.
Karakter yang diharapkan.
Kerjasama (cooperation)\
Ketelitian (accurancy)
Kejujuran (honesty)
Tanggung jawab (responsibility)
Keberanian (courage)
Tidak mudah putus asa (never give up)
V. Materi Ajar
1. Sumber cahaya
Cahaya berasal dari sumber cahaya. Sumber cahaya adalah benda-benda
yang dapat memancarkan cahaya. Matahari, senter, lampu, lilin, kunang-
78
kunang, dan api adalah contoh sumber cahaya. Sumber cahaya terbesar yang
memancarkan cahayanya ke bumi adalah matahari.
2. Sifat-sifat cahaya:
1. Cahaya merambat lurus
Pernahkah kamu melihat cahaya matahari
masuk ke rumahmu? Cahaya matahari yang
masuk ke dalam rumah nampak seperti batang putih yang lurus. Hal ini
menunjukkan bahwa cahaya merambat lurus. Cahaya merambat lurus
menyebabkan terbentuknya bayangan dari benda yang terkena cahaya.
Sifat cahaya yang merambat lurus dapat kamu temui dalam kehidupan
sehari-hari, seperti sorot senter dan lampu mobil.
3. Cahaya menembus benda bening
Pada saat merambat, cahaya dapat terhalang
suatu benda. Jika mengenai suatu benda, ada tiga
kemungkinan yang akan terjadi :
a. Cahaya tidak diteruskan
b. Cahaya diteruskan sebagian
c. Cahaya diteruskan seluruhny
Benda dapat dibedakan menjadi tiga golongan :
a. Benda bening, yaitu benda yang dapat meneruskan cahaya yang
mengenainya
b. Benda tembus cahaya, yaitu benda yang dapat meneruskan sebagian
cahaya yang mengenainya. Contohnya kaca buram, kertas, air susu dan
lain-lain.
79
c. Benda gelap, yaitu benda yang tidak dapat meneruskan cahaya yang
mengenainya. Contohnya kayu, batu, tembok, dan lain-lain.
Pada kehidupan sehari-hari, kita banyak menjumpai benda bening, antara
lain, air, kaca, mika, gelas, dan lensa. Sifat cahaya yang dapat menembus
benda bening banyak dimanfaatkan dalam pembuatan perlengkapan rumah,
antara lain, genting kaca, kaca jendela.
1. Cahaya dapat dipantulkan
Kita dapat melihat benda karena benda memantulkan cahaya yang
mengenainya ke mata kita. Cahaya yang mengenai suatu benda dapat
dipantulkan secara teratur dan tidak teratur, tergantung pada permukaan
benda yang terkena cahaya tersebut. Pemantulan cahaya secara teratur,
pantulan cahayanya akan menuju ke satu arah. Pemantulan cahaya secara
tidak teratur akan menuju ke segala arah. Pemantulan secara tidak teratur
juga disebut pemantulan baur (pemantulan difus). Pemantulan teratur
terjadi pada benda yang permukaannya mengkilap. Contohnya adalah
cermin
Gambar pemantulan teratur Gambar pemantulan baur
Contoh pemantulan cahaya dalam kehidupan sehari-hari :
1) Kita dapat melihat benda di sekitar kita
2) Pembentukan bayangan pada cermin
3) Silau karena cahaya matahari yang mengenai kaca spion
4) Kilat petir yang terpantul oleh air
Sifat-sifat cahaya pada cermin
Ada tiga jenis cermin, yaitu cermin datar, cermin cembung, dan cermin
cekung.
80
1. Cermin datar
Cermin datar adalah cermin yang
permukaannya datar dan mengkilat. Cermin datar
biasa kita gunakan untuk bercermin, berhias di
rumah-rumah, atau salon-salon kecantikan.
Sifat-sifat bayangan yang terbentuk pada cermin datar, antara lain:
a. bayangan tegak atau tidak terbalik
b. bayangan mirip dengan benda asli
c. besar bayangan sama dengan besar benda
d. jarak benda ke cermin sama dengan jarak bayangan ke cermin
e. bagian kanan benda menjadi bagian kiri bayangan
2. Cermin cekung
Cermin cekung (konkaf) adalah cermin yang bidang pantulnya
melengkung ke dalam. Lengkungannya hampir mirip dengan sendok
bagian dalam. Cermin cekung bersifat mengumpulkan cahaya yang
jatuh padanya (konvergen).
Cermin cekung dapat membentuk bayangan nyata sebuah benda.
Bayangan nyata akan terbentuk jika jarak benda cukup jauh dari cermin.
Jika letaknya dekat dengan cermin, maka yang terbentuk adalah
bayangan semu yang ukurannya lebih besar daripada ukuran bendanya.
Sifat bayangan yang dibentuk cermin cekung bergantung pada letak
bendanya.
81
3. Cermin cembung
Cermin cembung (konveks) adalah cermin yang bidang pantulnya
melengkung ke luar. Cermin tersebut mempunyai sifat menyebarkan
cahaya yang jatuh padanya (divergen).
Cermin cembung sering digunakan pada kaca spion mobil atau
sepeda motor. Bayangan pada cermin cembung bersifat maya, tegak, dan
lebih kecil (diperkecil) daripada benda yang sesungguhnya.
VI. Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Kooperatif tipe Group Investigation (GI)
Metode Pembelajaran : Diskusi, percobaan, tanya jawab, demonstrasi
82
VII. Langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Awal (10 menit)
a. Pengkondisian kelas
b. Guru memberi motivasi siswa untuk mengikuti pelajaran dengan
melakukan “Tepuk gand, tepuk tunggal dan tepuk diam”
c. Apresepsi: Guru bertanya jawab kepada siswa “Mengapa kita dapat
melihat?”, Hipotesis siswa: Karena kita mempunyai mata dan ada
sinar
d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran:
1. Melalui pengamatan benda-benda disekitar, siswa dapat
menyebutkan benda-benda yang termasuk sumber cahaya.
2. Melalui pengamatan, siswa dapat menunjukkan sifat cahaya
dapat merambat lurus.
3. Melalui percobaan, siswa dapat membedakan benda bening dan
benda gelap.
2. Kegiatan Inti (50 menit)
a. Guru dan siswa bertanya jawab tentang benda-benda disekitar yang
termasuk sumber cahaya (eksplorasi) .
Kegiatan: Siswa mengamati lampu yang menyala didalam kelas..
Guru bertanya “Bagaimana cahaya yang dihasilkan oleh lampu?”.
Hipotesis siswa: Terang.
Kesimpulan: Lampu merupakan salah satu sumber cahaya, karena
dapat menghasilkan cahaya.
b. Siswa mengamati cahaya matahari yang masuk melalui celah-celah
jendela kelas, kemudian guru bertanya “Bagaimana arah rambat
cahaya tersebut?” (eksplorasi).
Kegiatan: Siswa mengamati cahaya matahari yang masuk melalui
celah-celah jendela kelas.
Guru bertanya “Bagaimana arah rambat cahaya matahari?”.
83
Hipotesis siswa : lurus..
Kesimpulan: salah satu sifat cahaya yaitu cahaya merambat lurus
(cahaya matahari merambat lurus melalui celah-celah jendela
kelas).
c. Guru dan siswa bertanya jawab tentang sifat cahaya merambat lurus
(eksplorasi).
d. Guru dan siswa bertanya jawab tentang sifat cahaya dapat menembus
benda bening.
Kegiatan: siswa melihat cahaya matahari yang masuk kedalam
ruangan kelas melalui kaca jendela..
Guru bertanya “ Apakah cahaya matahari yang masuk keruang
kelas melewati kaca jendela dapat terlihat jelas?”.
Hipotesis siswa: Terlihat jelas..
Kesimpulan: Cahaya dapat menembus benda bening seperti kaca.
e. Siswa dibentuk kelompok, setiap kelompok terdiri dari 4 siswa yaitu
6 kelompok dan 2 kelompok lainnya terdiri dari 5 siswa (elaborasi).
f. Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok yang
harus dikerjakan dan memanggil ketua anggota kelompok untuk
diberikan LKS (elaborasi), LKS kegiatan 1,2,3 (terlampir).
g. Siswa bekerjasama dalam kelompok yaitu mengelompokkan benda
yang termasuk sumber cahaya, menunjukkan cahaya merambat lurus
dan membuktikan bahwa cahaya dapat menembus benda bening
(elaborasi).
h. Setiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok didepan
kelas yang diwakili ketua kelompok dan anggota kelompok lain
memberikan tanggapan (konfirmasi).
i. Guru memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep pada
siswa (konfirmasi).
84
3. Kegiatan Akhir (10 menit).
Guru dan siswa membuat kesimpulan bahwa benda yang
menghasilkan cahaya disebut sumber cahaya dan cahaya memiliki
sifat merambat lurus dan dapat menembus benda bening.
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Awal ( 10 menit)
a. Pengkondisian kelas.
b. Guru memberikan motivasi kepada siswa dengan melakukan “Tepuk
aku bisa”.
c. Apresepsi: Guru bertanya kepada siswa “Siapa yang sebelum
berangkat sekolah bercermin terlebih dahulu? Dan bayangan apa yang
terlihat pada cermin?”. Hipotesis siswa : Wajah yang kelihatan.
d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran..
1 Siswa dapat membuktikan salah satu sifat cahaya yaitu dapat
dipantulkan.
2 Melalui pengamatan, siswa dapat menyebutkan macam-macam
cermin.
3 Melalui peragaan, siswa dapat membedakan sifat cermin cekung
dan cermin cembung.
4 Melalui percobaan, siswa dapat menyimpulkan sifat bayangan
pada cermin datar, cermin cekung dan cermin cembung
5 Melalui kerja kelompok, siswa dapat mengklasifikasikan
pemanfaat cermin datar, cermin cekung dan cermin cembung
dalam kehidupan sehari-hari.
2. Kegiatan Inti (50 menit)
a. Guru dan siswa bertanya jawab, guru bertanya “ Mengapa kalian bisa
melihat benda disekitar kalian?”.
Hipotesis siswa: Karena punya mata
85
Kesimpulan: Cahaya yang dipantulkan kemata dan dipantulkan
kembali ke benda sehingga benda dapat terlihat.
b. Guru dan siswa bertanya jawab tentang jenis-jenis cermin
(eksplorasi).
Kegiatan : Siswa mengamati jenis-jenis cermin
Guru bertanya “ Apa nama ketiga jenis cermin in?”.
Hipotesis siswa: Cermin datar, cermin cekung dan cermin cembung.
Kesimpulan: Terdapat tiga jenis cermin yaitu cermin datar, cermin
cembung dan cermin cekung.
c. Siswa dibentuk kelompok secara heterogen, setiap kelompok terdiri
dari 4 siswa yaitu 6 kelompok dan 2 kelompok lainnya terdiri dari 5
siswa (elaborasi).
d. Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok yang
harus dikerjakan dan memanggil ketua anggota kelompok untuk
diberikan LKS (elaborasi), LKS kegiatan 4,5 (terlampir).
e. Siswa bekerjasama dalam kelompok yaitu membuktikan cahaya dapat
dipantulkan dan membedakan bayangan pada cermin (datar, cekung
dan cembung) (elaborasi).
f. Setiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok didepan
kelas yang diwakili ketua kelompok dan anggota kelompok lain
memberikan tanggapan (konfirmasi).
g. Guru memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep pada siswa
(konfirmasi).
3. Kegiatan Akhir (10 menit)
Guru dan siswa membuat kesimpulan: sifat cahaya dapat dipantulkan dan
sifat-sifat cahaya yang mengenai cermin
1. Cermin datar
Bayangan tegak atau tidak terbalik.
Bayangan mirip dengan benda asli.
Besar bayangan sama dengan besar benda.
86
Jarak benda kecermin sama dengan jarak bayangan kecermin.
2. Cermin cekung: membentuk bayangan nyata jika jarak benda cukup
jauh dari cermin dan membentuk bayangan semu jika jarak benda
dekat dengan cermin.
3. Cermin cembung: Bayangan yang dibentuk maya, tegak dan
diperkecil.
Pertemuan Ketiga
1. Kegiatan Awal (5 menit)
a. Pengkondisian kelas
b. Guru memberikan motivasi kepada siswa dengan permainan
berhitung, siswa yang mendapat nomor kelipatan tiga
menyampaikan dan mengingat materi yang sudah diajarkan pada
pertemuan sebelumnya.
c. Apresepsi : Guru bertanya kepada siswa “Apakah kalian sudah siap
untuk mengerjakan soal?”.
d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu siswa dapat
mengerjakan soal evaluasi yang diberikan setelah melakukan
kegiatan pada pembelajaran sebelumnya.
2. Kegiatan Inti (25 menit)
a. Siswa dibagikan lembar evaluasi dengan materi sifat cahaya
pertemuan sebelumnya yaitu sumber cahaya, cahaya merambat lurus,
cahaya menembus benda bening, cahaya dapat dipantulkan serta sifat
cahaya pada cermin (datar, cekung dan cembung).
b. Guru memantau siswa dalam mengerjakan soal evaluasi
3. Kegiatan Akhir (5 menit)
Guru menanyakan tentang soal yang sulit dan menyampaikan tindak
lanjut.
87
VIII. Sumber dan Media Pembelajaran
1. Sumber
Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI kelas V karya Amin
Priyono, Katrin Tri Martini, Choirul Amin Halaman 123-126
LKS Permata IPA SD/ MI kelas V terbitan CV. Surya Halaman
54
2. Media
Lampu Neon
Batu
Kayu
Kertas
Korek api
Cermi datar
Cendok
Air
Lilin
Lampu senter
Kardus
Gelas bening
Plastik bening
Gelas warna
Kertas karton
Kertas HVS
IX. Penilaian
1. Prosedur penilaian : Tes Akhir
2. Jenis tes : Tes tertulis
3. Bentuk tes: Pilihan ganda dan Uraian
4 Instrumen tes: Terlampir
Pedoman Penskoran
88
1. Pilihan ganda
Nomor Soal Penskoran
1-10 Jika jawaban benar diberi skor 1
Jika jawaban salah diberi skor 0
Skor maksimal: 10
Skor Minimal: 0
2. Uraian
Nomor Soal Penskoran
1-5 Jika jawaban benar diberi skor 2
Jika jawaban salah diberi skor 0
Skor maksimal: 10
Skor Minimal: 0
Nilai =
x 100
=
x 100
KKM : 70
(Sumber: SDN Getasan 01)
89
90
Kegiatan 1
Mengelompokkan benda yang termasuk sumber cahaya
1. Alat dan Bahan :
- Lampu Neon - Batu - Kayu
- Air - Kertas - Korek api
- Cermin - Lilin
2. Langkah Kerja
1. Amati alat dan bahan yang disediakan
2. Nyalahkan benda yang telah disediakan yang bisa dinyalahkan
3. Bahan diskusi
1. Benda apa saja yang dapat menghasilkan cahaya?
2. Benda apa saja yang tidak menghasilkan cahaya?
3. Kelompokkan kedalam tabel dibawah ini
No Nama Benda Menghasilkan cahaya Tidak
menghasilkan
cahaya
4. Apa kesimpulan dari percobaan diatas?
Kelompok :
Nama :
91
Kegiatan 2
Membuktikan cahaya merambat lurus
1. Alat dan bahan
- Lilin
- Korek api
- Karton berwarna gelap 3 buah berbentuk persegi dengan
ukuran yang sama
2. Langkah kerja
1. Buat celah atau lubang di tengah-tengah karton tersebut
2. Tegakkan ketiga karton tersebut dalam satu garis lurus
3. Letakkan lilin yang menyalah di depan ketiga karton
4. Lihat arah rambat cahaya
5. Geserlah karton kedua apakah cahaya lilin tampak di karton
ketiga?
3. Bahan diskusi
1. Apakah kamu melihat cahaya lilin pada karton ketiga?
2. Apakah kamu masih melihat cahaya lilin jika karton kedua
digeser?
3. Apa kesimpulan dari percobaan ini?
Kelompok :
Nama :
92
Kegiatan 3
Membuktikan cahaya dapat menembus benda bening
1. Alat dan Bahan
- Lampu senter - Kardus
- Gelas bening - Plastik bening
- Gelas warna - Kertas karton
- Batu - Kertas HVS
2. Langkah-langkah
1. Letakkan masing-masing benda di atas meja.
2. Sorotkan cahaya dari lampu senter mengenai masing-masing benda secara
bergantian.
3. Amati dan catatlah yang terjadi ke dalam tabel berikut!
No Nama Benda Tembus cahaya Tidak Tembus
Cahaya
1
2
3
4
Kelompok :
Nama :
93
Pertanyaan
a. Benda apa saja yang tembus cahaya senter?
b. Benda apa saja yang tidak tembus cahaya senter?
c. Benda yang dapat tembus cahaya disebut benda ....
d. Benda yang tidak tembus cahaya disebut benda ....
e. Apa kesimpulan dari percobaan diatas?
94
Kegiatan 4
Membuktikan cahaya dapat dipantulkan
1. Alat dan Bahan
- Lampu senter
- Cermin datar
2. Langkah kerja
a. Letakkan senter di depan cermin datar. Amatilah keadaan cahaya yang
mengenai cermin!
b. Lakukan hal yang sama terhadap benda yang permukaannya kasar seperti
tembok atau papan. Amatilah keadaan cahaya tersebut!
3. Pertanyaan
1. Bagaimanakah cahaya pantul pada cermin?
2. Bagaimanakah cahaya pantul pada papan/tembok?
3. Dari kegiatan tersebut, apa yang dapat kalian simpulkan?
Kelompok :
Nama :
95
Kegiatan 5
Membedakan bayangan pada cermin
1. Alat dan Bahan
1. Cermin datar
2. Sendok
3. Bolpoin
2. Langkah-langkah
a. Letakkan pulpen di depan cermin datar. Amatilah bayangan yang
terbentuk pada cermin datar!
b. Letakkan pulpen di depan bagian sendok yang cekung. Amatilah bayangan
yang terbentuk pada cermin cekung!
c. Letakkan pulpen di depan bagian sendok yang cembung. Amatilah
bayangan yang terbentuk pada cermin cembung!
Kelompok :
Nama :
96
d. Bandingkan masing-masing bayangan yang terbentuk dengan aslinya!
Pertanyaan
a. Bagaimanakah bayangan yang terbentuk pada cermin datar?
b. Bagaimanakah bayangan yang terbentuk pada bagian sendok yang
cekung?
c. Bagaimanakah bayangan yang terbentuk pada bagian sendok yang
cembung?
d. Dari kegiatan tersebut apa yang dapat kamu simpulkan?
e. Klasifikasikan benda-benda berikut termasuk dalam pemanfaatan cermin
datar,cermin cekung atau cermin cembung !
1) periskop
2) spion mobil
3) Sendok
4) Kacamata
97
Kisi-kisi Soal Siklus I
Sekolah : SDN Getasan 01
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/ Semester : V /II
Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan)
Standar
Kompeten
si
Kompetensi
Dasar
Indikator Jenis Soal No.
Soal
6.
Menerapk
an sifat-
sifat
cahaya
melalui
kegiatan
membuat
suatu
karya/mo
del
6.1
Mendeskrips
ikan sifat-
sifat cahaya
6.1.1 Menyebutkan benda-
benda yang termasuk
sumber cahaya
6.1.2 Menunjukkan sifat
cahaya dapat merambat
lurus
6.1.3 Membedakan benda
bening dan benda gelap
6.1.4 Membuktikan sifat
cahaya dapat dipantulkan
6.1.5 Menyebutkan macam-
macam cermin
6.1.6 Menjelaskan perbedaan
sifat cermin cekung dan
cermin cembung
6.1.7 Melalui percobaan, siswa
dapat menyimpulkan sifat
bayangan pada cermin
datar, cermin cekung dan
cembung.
6.1.8 Mengklasi-fikasikan
pemanfaatan cermin
datar,cermin cekung dan
PG
U
PG
U
PG
U
PG
U
PG
U
PG
PG
1,2
1
3, 4
2
5
3
6
4
7
5
8,
10
9
98
cermin cembung dalam
kehidupan sehari-hari
Keterangan:
PG : Pilihan Ganda
U : Uraian
99
I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d didepan jawaban yang
benar!
1. Benda yang menghasilkan cahaya sendiri disebut...
a. Sumber cahaya
b. Berkas cahaya
c. Sinar cahaya
d. Pemantulan cahaya
2. Berikut ini adalah benda-benda yang dapat memancarkan cahaya sendiri
yaitu...
a. Matahari, bulan, kilat
b. Kilat, senter, planet
c. Matahari, bulan, senter
d. Matahari, kilat, senter
3. Gambar disamping menunjukkan sifat cahaya...
a. Dapat dipantulkan
b. Dapat diuraikan
c. Merambat lurus
d. Menembus benda bening
4. Cahaya lampu kendaraan bermotor yang disorotkan pada malam hari
menunjukkan bahwa cahaya dapat...
a. Menembus benda bening
b. Dipantulkan
c. Merambat lurus
d. Menembus kegelapan
Nama :
No. Absen :
100
5. Berikut ini merupakan benda bening yaitu...
a. Plastik, kayu, air
b. Gelas, plastik, kaca
c. Mika, kaleng, batu
d. Kertas, plastik, meja
6. Pemantulan baur terjadi apabila cahaya jatuh pada permukaan...
a. Rata
b. Halus
c. Bening
d. „kasar
7. Berikut ini adalah macam-macam cermin kecuali...
a. Cermin cekung
b. Cermin cembung
c. Cermin datar
d. Cermin silidris
8. Cermin cembung memiliki sifat...
a. Mengumpulkan cahaya
b. Menyebarkan cahaya
c. Merambatkan cahaya
d. Memantulkan cahaya
9. Benda disamping memanfaatkan cermin...
a. Cekung
b. Cembung
c. Datar
d. Silidris
101
10. Sifat bayangan yang dibentuk cermin datar adalah
a. Nyata dan terbalik
b. Nyata dan tegak
c. Semu dan terbalik
d. Semu dan tegak
II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
1. Sebutkan 3 sumber cahaya...
2. Sebutkan 2 contoh peristiwa sehari-hari yang menunjukkan sifat cahaya
merambat lurus...
3. Sebutkan masing-masing 3 contoh benda bening dan benda gelap...
4. Apa yang kamu ketahui tentang pemantulan baur...
5. Jelaskan perbedaan sifat cermin cekung dan cermin cembung...
102
Kunci Jawaban
I. Pilihan Ganda
1. A
2. D
3. C
4. C
5. B
6. D
7. D
8. B
9. A
10. A
II. Uraian
1. Lampu listrik,lampu minyak, senter, lilin
2. Cahaya matahari masuk ke rumah melalui celah jendela dan Sorot lampu mobil
pada malam hari
3. Benda bening : Kaca, Plastik, Gelas dll
Benda gelap : Kayu, Meja, Batu dll
4. Pemantulan yang terjadi pada permukaan benda tidak rata atau kasar
5. Cermin cekung bersifat mengumpulkan cahaya dan cermin cembung bersifat
menyebarkan cahaya
103
DAFTAR NILAI SIKLUS I
SISWA KELAS 5 SD NEGERI GETASAN 01
SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2014
No Nama Nilai
1 Roni 84
2 Tabah Fauzi 60
3 Daniel A 72
4 S Wahyu A S 68
5 Erry Eriyanto 76
6 Fajar M 70
7 Jaya K 61
8 Gadis T 64
9 A Danarhadi 65
10 Adnan F 79
11 A Kristiyono 72
12 Andara F K 80
13 Anisa L 73
14 Aprista N W 68
15 C Novitasari 70
16 C Rikky S 79
17 Danag S 79
18 Diva A P 82
19 Edo Trilaksana E P 92
20 Farid S 55
21 F Cindy 65
22 Fuad Hasan 75
23 H Gilang S 57
24 Hernila P 83
25 Ikhsan P R 70
104
105
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SIKLUS II
Sekolah : SD Negeri Getasan 01
Kelas/ Semester :V/II
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Alokasi Waktu : 5x35 menit (3 kali pertemuan)
Hari/ Tanggal : Pertemuan I : Rabu, 5 Maret 2014
Pertemuan II : Senin, 10 Maret 2014
Pertemuan III : Selasa, 11 Maret
I. Standar Kompeytensi.
6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya
model.
II. Kompetensi Dasar.
6.1 Mendeskripsikan sifat cahaya.
III. Indikator.
6.1.9 Menjelaskan sifat cahaya dapat diuraikan.
6.1.10 Menjelaskan pembiasan cahaya.
6.1.11 Membuktikan cahaya dapat diuraikan.
6.1.12 Membuktikan sifat cahaya dapat dibiaskan
IV. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui percobaan, siswa dapat menjelaskan sifat cahaya dapat diuraikan.
2. Melalui percobaan, siswa dapat menjelaskan cahaya dapat dibiaskan.
3. Melalui kerja kelompok, siswa dapat memberikan bukti sifat cahaya dapat
diuraikan dalam kehidupan sehari-hari.
106
4. Melalui kerja kelompok, siswa dapat memberikan bukti sifat cahaya dapat
dibiaskan dalam kehidupan sehari-hari.
Karakter yang diharapkan.
Kerjasama (cooperation)\
Ketelitian (accurancy)
Kejujuran (honesty)
Tanggung jawab (responsibility)
Keberanian (courage)
Tidak mudah putus asa (never give up)
V. Materi Ajar.
1. Penguraian Cahaya
Cahaya matahari yang tampak putih disebut cahaya putih. Cahaya
putih sebenarnya merupakan kumpulan dari beberapa warna berbeda, yaitu
merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Ketujuh warna ini
disebut warna spektrum.
Pada sore hari ketika turun hujan rintik-rintik, kita kadang- kadang dapat
melihat pelangi. Bagaimanakah proses terbentuknya pelangi? Pelangi
terbentuk akibat peruraian cahaya putih matahari oleh titik-titik air hujan.
Pelangi dapat terlihat jika matahari berada di belakang kamu sementara
hujan ada di depan kamu.
Cahaya-cahaya yang dapat diuraikan menjadi beberapa komponen
warna disebut cahaya polikromatik. Contohnya, cahaya putih. Cahaya-
cahaya yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi komponen warna lain
disebut cahaya monokromatik. Contohnya, cahaya merah, cahaya hijau,
dan cahaya biru.
2. Pembiasan Cahaya
Pembiasan (refraksi) adalah pembelokan berkas cahaya yang
merambat dari suatu medium ke medium lainnya yang berbeda
kerapatannya, misalnya dari udara ke air.
107
Pernahkah kamu berenang? Ketika kamu berenang di kolam yang jernih
kakimu terlihat lebih pendek. Mengapa demikian?
Contoh lain, amatilah ketika kamu minum dengan gelas menggunakan
sedotan plastik. Sedotan plastik tersebut terlihat seperti patah dan lebih
pendek. Mengapa hal ini dapat terjadi? Kaki yang terlihat lebih pendek
dan sedotan yang terlihat patah menunjukkan salah satu sifat cahaya.
Cahaya bersifat dapat dibiaskan. Amatilah gambar berikut.
Keterangan:
a) Sinar datang merupakan sinar yang menuju dinding pantul
b) Sinar bias merupakan sinar yang dibiaskan setelah dibiaskan oleh dinding
pantul .
c) Garis normal merupakan garis yang dibuat tegak lurus dengan bidang
pantul
d) Sudut datang merupakan sudut yang dibentuk oleh sinar datang dan garis
normal.
e) Sudut bias merupakan sudut yang dibentuk oleh sinar bias dan garis
normal.
Dari gambar terlihat bahwa cahaya dibiaskan mendekati garis normal.
Hal ini terjadi apabila cahaya datang dari zat yang kurang rapat menuju zat
yang lebih rapat. Dalam hal ini, air lebih rapat daripada udara. Sebaliknya,
108
jika cahaya datang dari zat yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat, maka
cahaya akan dibiaskan menjauhi garis normal. Contoh lain peristiwa
pembiasan cahaya adalah sebagai berikut:
a. Ikan di kolam yang jernih kelihatan lebih besar dari aslinya
b. Dasar kolam kelihatan lebih dangkal
c. Jalan beraspal pada siang hari yang panas kelihatan seperti berair
(fatamorgana).
VI. Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Kooperatif tipe Group Investigation (GI)
Metode Pembelajaran : Diskusi, percobaan, tanya jawab.
VII. Langkah Pembelajaran
Pertemaun Pertama
1. Kegiatan Awal (10 menit)
a. Pengkondisian kelas.
b. Guru memberikan motivasi dengan permainan “Tebak warna bukan
tulisan”.
c. Apresepsi : Guru bertanya “Pernahkah kalian melihat pelangi?, kapan
kalian melihat peklangi?”.
d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu siswa dapat
menjelaskan sifat cahaya dapat diuraikan dan membuktikan cahaya
dapat diuraikan dalam kehidupasn sehari-hari melalui percobaan.
2. Kegiatan Inti (50 menit)
a. Guru bertanya kepada siswa “Bagaimanakah terbentuknya
pelangi?”(eksplorasi)
b. Guru bertanya jawab kepada siswa mengenai cahaya dapat diuraikan
(elaborasi).
c. Guru meminta siswa maju untuk menggunakan cakram warna
(eksplorasi).
109
d. Siswa dibentuk kelompok secara heterogen, setiap kelompok terdiri
dari 4 siswa yaitu 6 kelompok dan 2 kelompok lainnya terdiri dari 5
siswa (elaborasi).
e. Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok yang
harus dikerjakan dan memanggil ketua anggota kelompok untuk
diberikan LKS (elaborasi), LKS 1,2 (terlampir).
f. Siswa bekerjasama dalam kelompok yaitu sifat cahaya dapat diuraikan
melalui bimbingan guru dengan pertanyan-pertanyaan untuk
meningkatkan partisipasi siswa (elaborasi).
g. Setiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok didepan
kelas yang diwakili ketua kelompok dan anggota kelompok lain
memberikan tanggapan (konfirmasi).
h. Guru memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep pada siswa
(konfirmasi).
3. Kegiatan Akhir (10 menit).
Guru dan siswa membuat kesimpulan bahwa sifat cahaya dapat
diuraikan
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Awal (10 menit)
a. Pengkondisian kelas
b. Guru memberikan motivasi kepada siswa dengan melakukan “
Tepuk gajah, semut dan tupai”.
c. Apresepsi: Guru bertanya “Apakah kalian pernah berenang?
Dan bagaimanakah ukuran kaki kalian saat berada didalam air
jika dilihat dari atas?”.
d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu siswa dapat
menjelaskan sifat cahaya dapat dibiaskan dan membuktikan
cahaya dapat dibiaskan dalam kehidupan sehari-hari melalui
percobaan.
110
2. Kegiatan Inti (50 menit)
a. Guru dan siswa bertanya jawab tentang cahaya dapat dibiaskan
melalui contoh dalam kehidupan sehari-hari
b. Siswa dibentuk kelompok ,setiap kelompok terdiri dari 4 siswa
yaitu 6 kelompok dan 2 kelompok lainnya terdiri dari 6 siswa.
(elaborasi)
c. Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok
yang harus dikerjakan dan memanggil ketua anggota kelompok
untuk diberikan LKS (elaborasi). LKS 3,4 (terlampir)
d. Siswa melakukan percobaan dalam kelompok tentang sifat
cahaya dapat dibiaskan dengan bimbingan guru melalui
pertanyaan-pertanyaan untuk meningkatkan partisipasi para
siswa.. (elaborasi)
e. Setiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok
didepan kelas yang diwakili ketua kelompok dan anggota
kelompok lain memberikan tanggapan (konfirmasi).
f. Guru memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep pada
siswa. (konfirmasi)
3. Kegiatan Akhir (5 menit)
Guru bersama siswa menyimpulkan bahwa : sifat cahaya dapat
dibiaskan
Pertemuan ketiga
1. Kegiatan Awal ( 5 menit)
a. Pengkondisian kelas
b. Guru memberi motivasi siswa untuk mengikuti pelajaran dengan
permainan berhitung, siswa yang mendapat nomor kelipatan tiga
menyampaikan dan mengingat materi yang sudah diajarkan pada
pertemuan sebelumnya
111
c. Apersepsi: Guru bertanya kepada siswa “ Apakah kalian sudah
siap untuk mengerjakan soal?”
d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu Setelah
melakukan kegiatan penbelajaran pada pertemuan sebelumnya
siswa dapat mengerjakan soal evaluasi yang diberikan guru
dengan benar.
2. Kegiatan Inti ( 25 menit)
a. Siswa dibagikan lembar evaluasi dengan materi sifat cahaya
pertemuan sebelumnya yaitu sifat cahaya dapat diuraikan dan
dapat dibiaskan.(konfirmasi)
b. Guru memantau siswa dalam mengerjakan soal evaluasi
3. Kegiatan Akhir (10 menit)
Guru bertanya soal yang sulit dan menyampaikan tindak lanjut.
VIII. Sumber dan Media pembelajaran
Sumber :
Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI kelas V karya Amin Priyono,
Katrin Tri Martini, Choirul Amin, halaman 123-126
LKS Permata IPA untuk SD/ MI kelas V terbitan CV. Surya Badra
halaman 54
Buku IPA Guru kelas 5, SEQIP (Science Education Quality
Improvement Project) halaman 164-174
Media :
Air
Gelas
Lampu senter
Kertas HVS
Kertas karton
Kertas warna (merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu)
112
Jangka
Lem kertas
Gunting
Tali rafia
Ember
Cermin datar
Pensil
Kotak cahaya
Prisma
VIII. Penilaian
1. Prosedur penilaian : Tes Akhir
2. Jenis tes : Tes tertulis
3 Bentuk tes : Pilihan ganda dan Uraian
4. Instrumen tes : Terlampr
Pedoman Penskoran
1. Pilihan ganda
Nomor Soal Penskoran
1-10 Jika jawaban benar diberi skor 1
Jika jawaban salah diberi skor 0
Skor maksimal : 10
Skor Minimal : 0
2. Uraian
Nomor Soal Penskoran
1-5 Jika jawaban benar diberi skor 2
Jika jawaban salah diberi skor 0
Skor maksimal : 10
Skor Minimal : 0
113
Nilai =
x 100
=
x 100
KKM : 70
(Sumber: SDN Getasan 01)
114
Kegiatan 1
Membuktikan sifat cahaya dapat diuraikan
1. Alat dan Bahan
Air
Gelas
Lampu senter
Kertas HVS
2. Langkah kerja
Isi gelas dengan air
Letakan gelas yang terisi air diatas kursi
Letakkan kertas HVS dilantai tepatnya dekat dengan kaki kursi
Nyalahkan lampu senter diatas gelas berisi air
Perhatikan warna-warna yang terbentuk pada kertas HVS
3. Bahan diskusi
a. Mengapa timbul berbagai warna diatas permukaan kertas HVS?
Kelompok :
Nama :
115
Kegiatan 2
Membuktikan sifat cahaya dapat diuraikan
1. Alat dan Bahan
- Lampu senter
- Ember
- Cermin datar
- Kertas HVS
2. Lankah Kerja
Isi ember dengan air
Letakkan cermin datar didalam ember yang berisi air
Peganglah kertas HVS tepat disamping atas ember berisi air
Nyalahkan lampu senter dan arahkan cahaya ke air dan cermin
didalam ember
Perhatikan warna-warna yang terdapat pada permukaan kertas
HVS
3. Bahan diskusi
a. Mengapa timbul berbagai warna diatas permukaan kertas HVS?
Kelompok :
Nama :
116
Kegiatan 3
Membuktikan sifat cahaya dapat diuraikan
1. Alat dan Bahan
- Kertas karton
- Kertas warna (merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu)
- Jangka
- Pensil
- Lem kertas
- Gunting
- Tali rafia
2. Cara Membuat
1) Buatlah lingkaran dari karton berwarna putih
2) Bagilah lingkaran menjadi 7 bagian sama besar
3) Buatlah 2 lubang berjarak 3 cm dari pusat lingkaran
4) Berilah warna yang berbeda pada masing-masing bagian (merah, jingga,
kuning, hijau, biru, nila, ungu)
5) Masukkan benang ke dalam dua lubang tersebut
Kelompok :
Nama :
117
3. Cara Menggunakan
1) Rentangkan tali dengan kedua jari telunjuk sehingga cakram berada di
tengah-tengah antara telunjuk yang satu dengan telunjuk yang lain
2) Putar cakram hingga melilit
3) Lepaskan cakram dan amatilah.
4. Bahan diskusi
1) Warna apa yang kamu lihat pada cakram yang kamu lihat?
2) Dari kegiatan tersebut, apa yang dapat kamu simpulkan?
118
Kegiatan 4
Membuktikan cahaya dapat dibiaskan
1. Alat dan Bahan
- Gelas
- Air
- Pensil
2. Langkah kerja
1) Isi gelas dengan air kira-kira sampai tiga perempatnya
2) Masukkan sebatang pensil ke dalam air tersebut
3) Atur kedudukan pensil agak miring terhadap permukaan air
4) Amati pensil tersebut dari atas air!
3. Bahan diskusi
1. Apa yang terjadi dengan batang pensil tersebut?
2. Apakah pensil tersebut benar-benar bengkok?
3. Apa yang menyebabkan pensil tampak seperti itu?
4. Kesimpulan apa yang kamu peroleh dari kegiatan di atas?
Kelompok :
Nama :
119
Kegiatan 5
Membuktikan cahaya dapat dibiaskan
1. Alat dan Bahan
- Kotak cahaya
- Balok kaca
- Kertas HVS
2. Langkah kerja
Letakkan balok kaca dan kotak cahaya diatas kertas HVS
Nyalahkan lampu dalam kotak cahaya dan arahkan pada balok
kaca, kemudian amati apa yang terjadi
Jiplak posisi balok kaca , kotak cahaya dan arah cahaya
Angkat balok kaca dari kertas HVS dengan tetap menyalahkan
lampu pada kotak cahaya
„amati arah cahaya diudara dibalok kaca dan udara setelah
melewati balok kaca
3. Bahan diskusi
- Bagaimana perbedaan arah cahaya tersebut?
Kelompok :
Nama :
120
Kegiatan 6
Membuktikan cahaya dapat dibiaskan
1. Alat dan Bahan
- Kotak cahaya
- Kertas HVS
- Prisma
2. Langkah kerja
Letakkan prisma dan kotak cahaya diatas kertas HVS pada posisi
tertentu
Nyalahkan lampu pada kotak cahaya dan arahkan cahaya pada
prisma, amati apa yang terjadi
Jiplak posisi kotak cahaya, arah cahaya dan kedudukan prisma
Angkat prisma dari kertas HVS dengan tetap menyalahkan lampu
pada kotak cahaya
Jiplak kembali arah cahaya tanpa prisma
3. Bahan diskusi
a. Bagaimana perbedaan arah cahaya dengan atau tanpa prisma?
b. amati hasil gambar kalian dan buat kesimpulan pada percobaan diatas.
Kelompok :
Nama :
121
Kisi-kisi Soal Siklus II
Sekolah : SDN Getasan 01
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/ Semester : V /II
Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan)
Standar
Kompetensi
Kompetensi
Dasar
Indikator Jenis
Soal
No. Soal
6.
Menerapka
n sifat-sifat
cahaya
melalui
kegiatan
membuat
suatu
karya/mode
l
6.1
Mendeskripsika
n sifat-sifat
cahaya
6.1.9 Menjelaskan sifat
cahaya dapat
diuraikan
6.1.10 Menjelaskan
pembiasan cahaya
6.1.11 Membuktikan
cahaya dapat
diuraikan.
6.1.12 Membuktikan sifat
cahaya dapat
dibiaskan
PG
U
PG
U
PG
U
PG
U
3, 6, 7, 8,
9 ,10
5
2, 5
4
4
3
1
1, 2
Keterangan:
PG : Pilihan Ganda
U : Uraian
122
I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d didepan jawaban yang
benar!
1. Salah satu contoh sifat cahaya yang ditunjukkan pada gambar dibawah ini
adalah...
a. Menembus benda bening
b. Merambat lurus
c. Memantul
d. Membias
2. Pada gambar nomor 1 diatas cahaya merambat dari...
a. Udara ke air
b. Pensil ke air
c. Air ke gelas
d. Gelas ke pensil
3. Warna cahaya yang membentuk cahaya putih
a. Spektrum
b. Pelangi
c. Warna terang
d. Warna gelap
4. Percobaan yang menunjukkkan bahwa terjadinya pelangi disebabkan
penguraian cahaya matahari adalah
a. Menangkap cahaya matahari dengan menggunakan botol yang berisi
air
b. Memainkan cahaya matahari dengan menggunakan cermin
Nama :
No. Absen :
123
c. Menangkap cahaya matahari denagn menggunakan cermin didalam air
d. Memusatkan cahaya matahari dengan menggunakan lu
5. Kolam renang yang didalam terlihat dangkal. Hal ini karena sifat cahaya...
a. Dibiaskan
b. Dipantulkan
c. Merambat lurus
d. Menembus benda bening
6. Cahaya-cahaya yang dapat diuraikan menjadi beberapa komponen warna
disebut...
a. Cahaya polikromatik
b. Cahaya monokromatik
c. Cahaya merah muda
d. Cahaya biru muda
7. Yang merupakan cahaya monokromatik...
a. Cahaya merah, cahaya hijau, cahaya kuning
b. Cahaya biru, cahaya merah, cahaya hijau
c. Cahaya hijau, cahaya ungu, cahaya buiru
d. Cahaya kuning, cahaya cokelat, cahaya merah
8. Cahaya putih bila diuraikan menjadi...
a. 6 warna
b. 7 warna
c. 8 warna
d. 9 warna
9. Urutan warna yang nampak pada pelangi adalah...
a. Merah, jingga, biru, nila, ungu, hijau, kuning
b. Kuning, merah, jingga, biru, nila, ungu, hijau
c. Merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu
d. Biru, kuning, merah, jingga, nilai, hijau, ungu
124
10. Pada percobaan menggunakan cakram warna, bila cakram diputar terus
menerus maka warna pada cakram warna berubah menjadi warna...
a. Biru
b. Cokelat
c. Jingga
d. Putih
II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
1. Pernahkah kamu berenang? Ketika kakimu didalam kolam akan terlihat
lebih pendek, mengapa demikian? Berikan alasanmu!
2. Gambarkan jalannya pembiasan cahaya dari udara ke air!
3. Gambarkan cakram warna dan jelaskan sifat cahaya dapat diuraikan!
4. Berikan 2 contoh sifat cahaya dapat dibiaskan dalam kehidupan sehari-
hari!
5. Bagaimana terbentuknya pelangi?
125
Kunci Jawaban Siklus II
I. Pilihan Ganda
1. D
2. A
3. A
4. C
5. A
6. A
7. A
8. B
9. C
10. D
II. Uraian
1. Penah, karena adanya pembelokan berkas cahaya yang merambat dari suatu
medium ke medium lainnya yang berbeda kerapatannya
2.
(mendekati garis normal)
3. Gambar cakram
Warna pada cakram warna adalah merah, jingga, hijau, biru, nila, ungu dan
apabila cakram tersebut diputar cepat maka yang terjadi adalah cakram
tersebut berwarna putih
4. Ikan di kolam yang jernih kelihatan lebih besar dari aslinya
126
Dasar kolam kelihatan lebih dangkal
5. Pelangi terbentuk akibat peruraian cahaya putih matahari oleh titik-titik air
hujan.
127
DAFTAR NILAI SIKLUS II
SISWA KELAS 5 SD NEGERI GETASAN 01
SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2014
No Nama Nilai
1 Roni 85
2 Tabah Fauzi 66
3 Daniel A 74
4 S Wahyu A S 76
5 Erry Eriyanto 74
6 Fajar M 78
7 Jaya K 74
8 Gadis T 74
9 A Danarhadi 77
10 Adnan F 84
11 A Kristiyono 74
12 Andara F K 80
13 Anisa L 75
14 Aprista N W 70
15 C Novitasari 80
16 C Rikky S 81
17 Danag S 78
18 Diva A P 93
19 Edo Trilaksana E P 90
20 Farid S 77
21 F Cindy 73
22 Fuad Hasan 77
23 H Gilang S 74
24 Hernila P 88
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
144
145
146