tanaman perdu rendah

20
Tanaman perdu rendah 1.Puring Klasifikasi ilmiah Keraja an: Plantae Divisi : Magnolioph yta Kelas: Magnoliops ida Ordo: Malpighial es Famili : Euphorbiac eae Genus: Codiaeum Spesie s: C. variegatum Nama binomial Codiaeum variegatum (L. ) A.Juss. Tinggi 2m Puring (Codiaeum variegatum), puding, atau kroton adalah tanaman hias pekarangan populer berbentuk perdu dengan bentuk dan warna daun yang sangat bervariasi. Beragam kultivar telah dikembangkan dengan variasi warna dari hijau, kuning, jingga, merah, ungu, serta campurannya. Bentuk daun pun bermacam-macam: memanjang, oval, tepi bergelombang, helainya "terputus-putus", dan sebagainya. Secara botani , puring adalah kerabat jauh singkong serta kastuba . Ciri yang sama adalah batangnya menghasilkan lateks berwarna

Upload: cheeyken

Post on 26-Jun-2015

3.144 views

Category:

Documents


20 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tanaman perdu rendah

Tanaman perdu rendah

1.Puring

Klasifikasi ilmiah

Kerajaan: Plantae

Divisi: Magnoliophyta

Kelas: Magnoliopsida

Ordo: Malpighiales

Famili: Euphorbiaceae

Genus: Codiaeum

Spesies: C. variegatum

Nama binomial

Codiaeum variegatum(L.) A.Juss.Tinggi 2m

Puring (Codiaeum variegatum), puding, atau kroton adalah tanaman hias pekarangan populer berbentuk perdu dengan bentuk dan warna daun yang sangat bervariasi. Beragam kultivar telah dikembangkan dengan variasi warna dari hijau, kuning, jingga, merah, ungu, serta campurannya. Bentuk daun pun bermacam-macam: memanjang, oval, tepi bergelombang, helainya "terputus-putus", dan sebagainya.

Secara botani, puring adalah kerabat jauh singkong serta kastuba. Ciri yang sama adalah batangnya menghasilkan lateks berwarna putih pekat dan lengket, yang merupakan ciri khas suku Euphorbiaceae.

Puring berasal dari Kepulauan Nusantara namun kini telah tersebar di seluruh daerah tropika dan subtropika, serta menjadi salah satu simbol turisme.

2. Hanjuang (Cordyline fruticosa

Hanjuang termasuk jenis tumbuhan perdu berdiri tegak, tidak bercabang, tinggi 2-5 m dan dapat tumbuh hingga di ketinggian 1900 m dpl. Daunnya lebar 5 -9cm, panjang 50cm -100cm, berwarna merah kecoklatan.Nama umum

Page 2: Tanaman perdu rendah

Indonesia: Hanjuang (Sunda), Andong(Jawa), Endong(Bali), Penjuang(Dayak)Pilipina: Tungkod-pare

KlasifikasiKingdom: Plantae (Tumbuhan)Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)Sub Kelas: LiliidaeOrdo: LilialesFamili: Agavaceae Genus: Cordyline Spesies: Cordyline fruticosa (L.) A.Chev.

Deskripsi

Jenis tumbuhan perdu berdiri tegak, tidak bercabang, tinggi 2-5 m,

Tumbuh hingga 1900 m dpl,

Daun lebar 5 -9cm, panjang 50cm -100cm, berwarna merah kecoklatan

Penggunaan

Akarnya dikunyah mentah ditambah pinang untuk obat mencret

Daun muda direbus untuk mengobati perut kembung

3. pandan wangi

Tinggi 0.5-1mbatang bulat dengan bekas duduk daun, bercabang dan menjalar. Akar tunjang keluar di sekitar pangkal batang dab cabang. Daun tunggal.Pandanus amaryllifolius Roxb. Nama umum

Indonesia: Pandan Wangi, Daun pandan

Page 3: Tanaman perdu rendah

Inggris: Fragrant pandan

Melayu: Pandan rampeh

Vietnam: Dúa thom

Thailand: Cây cõm nếp, Bai toey, Bai toey hom

Pilipina: Pandan, Pandan mabango

Cina: bān lán (Mandarin)

Jepang: Nioi tako no ki

Pandan Wangi KlasifikasiKingdom: Plantae (Tumbuhan)Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)Sub Kelas: ArecidaeOrdo: PandanalesFamili: Pandanaceae Genus: Pandanus Spesies: Pandanus amaryllifolius Roxb.

Kerabat DekatPandan Bidur, Buah Merah, Pandan Hias, Pandan Kowang, Pandan Laut, Pandan Kecil, Pandan Besar

4. jarak

Klasifikasi ilmiah Kerajaan: Plantae

Page 4: Tanaman perdu rendah

Divisio: Magnoliophyta

Kelas: Magnoliopsida

Ordo: Malpighiales

Familia: Euphorbiaceae

Subfamilia: Acalyphoideae

Tribus: Acalypheae

Subtribus: Ricininae

Genus: Ricinus

Spesies: R. communisNama binomial Ricinus communis

Jarak (Ricinus communis) adalah tumbuhan liar setahun (annual) dan biasa terdapat di hutan, tanah kosong, di daerah pantai, namun sering juga dikembangbiakkan dalam perkebunan. Tanaman ini tergolong tanaman perdu, memiliki daun tunggal menjari antara 7 – 9, berdiameter 10-40 cm. Tumbuhan ini merupakan spesies tanaman dari Euphorbiaceae dan tergolong ke dalam genus Ricinus, subtribe Ricininae.

Sebutan untuk pohon Jarak di Indonesia berbeda beda disetiap daerah. Di Sumatera, Jarak dikenal dengan nama Dulang ada juga yang menyebutnya dengan Gloah. Di Madura, Jarak disebut dengan Kalek.

Ciri-ciri batang, daun, dan buah

Jarak memiliki batang berbentuk bulat licin, berongga, berbuku-buku jelas dengan tanda bekas tangkai daun yang lepas. Warna tumbuhan hijau bersemburat merah, sedangkan daunnya tumbuh berseling berbentuk bulat dan ujungnya sedikit runcing. Biasanya daun jarak berwarna hijau tua pada permukaan atas dan hijau muda pada bagian permukaan bawah. Buahnya berbentuk bulat dan berkumpul pada tandan, namun ada juga yang bentuknya sedikit lonjong – yang dapat ditemukan pada tumbuhan jarak di daerah Bali.

5. Pohon Merah(Euphorbia puicherrima Willd. Et Klotzsch)

Sinonim := Poinsettia pulcherrima, R. Grah.

Familia :Euphorbiaceae

Page 5: Tanaman perdu rendah

Uraian :Tanaman hias yang asalnya dari Mexico ini dapat ditemukan dari 1-1.400 m dpl, tetapi untuk mendapatkan warna daun yang cerah lebih cocok bila ditanam pada ketinggian sekitar 600 m dpi. Perdu tegak, tinggi 1,5-4 m, berkayu, bercabang, bergetah seperti susu. Daun tunggal, bertangkai, letak tersebar, bentuknya bulat telur sampai elips memanjang, yang terbesar kerapkali dengan 2-4 lekukan, ujung dan pangkal runcing, pertulangan menyirip, panjang 7-1 5 cm, lebar 2,5-6 cm, bagian bawah berambut halus, tangkai daun muda warnanya merah, setelah tua hijau. Bunga majemuk berbentuk cawan dalam susunan yang khas disebut cyathium, keluar diujung percabangan. Tiap cyathium berhadapan dengan daun pelindung yang besar, bentuk lanset, warnanya merah, kadang-kadang berwarna kuning. Cyathium tinggi 1 cm, hijau dengan taju merah dan 1 kelenjar besar, pada sisi perut warnanya kuning oranye. Tangkai sari merah oranye. Buahnya buah kotak, panjang 1,5 cm, masih muda hijau, setelah tua coklat. Biji bulat, coklat. Sekarang banyak varietasnya yang berasal dari Eropa, dan merupakan hasil pemuliaan. Tanaman lebih pendek, daun lebih lebar dengan warna daun pelindung bermacam-macam, seperti merah, putih atau merah muda.

Nama Lokal :Kastuba, ki geulis (Sunda). Racun, kedapa (Bali); Godong racun, wit racun, racunan (Jawa), ; Denok, puring, bengala. (Sumatera);

6.Zaitun

Olea europaea, Laut Mati, Yordania

Klasifikasi ilmiah

Kerajaan: Plantae

Divisi: Magnoliophyta

Kelas: Magnoliopsida

Ordo: Lamiales

Famili: Oleaceae

Genus: Olea

Spesies: O. europaea

Nama binomial

Olea europaea

Page 6: Tanaman perdu rendah

L.

Zaitun (Olea europaea) adalah pohon kecil tahunan dan hijau abadi, yang buah mudanya dapat dimakan mentah ataupun sesudah diawetkan sebagai penyegar. Buahnya yang tua diperas dan minyaknya diekstrak menjadi minyak zaitun yang dapat dipergunakan untuk berbagai macam keperluan. Zaitun dikelompokkan ke dalam suku Oleaceae.

Ciri-ciri dan distribusi

Tanaman zaitun memiliki ciri-ciri di antaranya:

tumbuh sebagai perdu mempunyai bunga berbentuk lonceng daun tunggal dengan kedudukan berhadapan tanpa daun penumpu bunga banci atau berkelamin tunggal dan buah menumpang buahnya berupa buah batu dengan biji memiliki endosperma

Zaitun mulai berbuah saat berumur lima tahun dan usianya dapat mencapai ribuan tahun, sehingga yang tadinya perdu telah menjadi pohon besar. Pohon zaitun yang berumur ribuan tahun di antaranya pernah ditemukan di Palestina yang bertahan hidup hingga 2000 tahun.

Distribusinya meliputi daerah-daerah iklim panas sampai iklim sedang. Kebanyakan jenisnya dapat ditemui di Asia dan daerah Laut Tengah. Tumbuhan ini masih berkerabat dengan melati (Jasminum sambac).

7. geranium

Geranium homeanum Turcz. -

Juli 30, 2008 oleh plantus

Inggris : CranesbillIndonesia : Geranium

Perdu dengan tinggi 20-60 cm, daun tunggal, berwarna hijau, berbulu, berbau harum, tepi bergerigi dan ujungnya tumpul. Batangnya berkayu, berbulu, dan ketika masih muda berwarna hijau, tetapi setelah tua berwarna kecoklatan. Perakaran tunggang.

Page 7: Tanaman perdu rendah

Kategori : Biopestisida

Deskripsi :

Perdu dengan tinggi 20-60 cm, daun tunggal, berwarna hijau, berbulu, berbau harum, tepi bergerigi dan ujungnya tumpul. Batangnya berkayu, berbulu, dan ketika masih muda berwarna hijau, tetapi setelah tua berwarna kecoklatan. Perakaran tunggang.

Distribusi/Penyebaran : Jenis ini terdapat di Australia dan menyebar hingga ke Indonesia.

Habitat :

Saat ini Geranium banyak di tanam di dataran rendah dan juga dataran tinggi. Bila ditanam di dataran tinggi (ketinggian hingga 1500 m dpl.) Geranium tumbuh lebih cepat dan tampak segar. Jenis ini menyukai tumbuh di daerah dengan curah hujan cukup tinggi, namun bila sudah terbentuk bunga dicegah untuk mendapatkan curah hujan yang berlebihan.

Perbanyakan :Perbanyakan dapat dilakukan dengan stek batang, yakni dengan mematahkan batang muda lalu ditancapkan ke tanah. Umumnya diperbanyak dengan stek anakan.

Manfaat tumbuhan :Tanaman ini dapat mengusir nyamuk, selain itu daunnya juga dapat dipakai sebagai anti bakteri, anti serangga, dan anti jamur

8. boegenville

Kingdom          : Plantae

Divisi                : Spermatophyta

Subdivisi           : Angiospermae

Kelas               : Dicotyledoneae

Bangsa             : Caryophyllales

Suku                : Nyctaginaceae

Page 8: Tanaman perdu rendah

Marga              : Bougenvillea

Jenis                 : Bougenvillea spectabillis Wild.

Tanaman bougenville  termasuk tanaman perdu tegak, tinggi tanaman kira-kira 2-4 meter. Sistem perakarannya  adalah tunggang. Dengan akar-akar cabang yang melebar ke semua arah dengan kedalaman 40  cm – 80 cm. Akar yang terletak dekat permukaan tanah kadang tumbuh terus atau akar bakal tanaman bara ( Hasim, 1995 ).

Bougenville  merupakan perdu yang memanjatdan menggantung, tinggi 0,3 m – 10 m. batang memiliki cabang berkayu bulat, beruas, dan memiliki diameter 5 mm – 8 mm, berwarna coklat dan majemuk ( Steenis, 1978 ).

Bunga bogenville termasuk bunga majemuk, payung 3  – 15 bunga. Bunga beranekaragam ada kuning, merah, merah jambu, ungu, putih dan sebagainya.  Kelopak bunga berbentuk tabung 2 – 4 mm. taju bunga 5 -8, berbentuk paku, berambut halus ( Suryowinoto, 1997 ).

Syarat Tumbuh

Iklim

Bougenville sangat menyukai sinar matahari, maka sangat cocok ditanam di tempat yang terbuka dan terkena sinar matahari secara langsung                          ( Suryowinoto, 1997 ).

Bougenville menghendaki curah hujan 112 – 199 mm/bulan dengan 6 – 9 hari hujan tiap bulan, serta mempunyai iklim kering dan 5 – 6 bulan basah              ( Steenis, 1978 ).

Tanaman bougenville menghendaki suhu udara siang 28° – 36° c dan suhu udara pada malam hari 24° – 30° c agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik ( Wudianto, 1999 ).

9.cincau

Cincau PerduPremna oblongifolia Merr. Nama umum

Indonesia: Cincau perdu, cincau pohon, camcau pohon

Page 9: Tanaman perdu rendah

Cincau Perdu KlasifikasiKingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)Sub Kelas: AsteridaeOrdo: Lamiales Famili: Verbenaceae  Genus: PremnaSpesies: Premna oblongifolia Merr.

Kerabat DekatAlagaw, Kayu Pahang, Daun Kambing

10. daun encok

Daun EncokPlumbago zeylanica L. Nama umum

Indonesia: Daun encok, ki encok (Sunda), bama (Bali), paksor (Jawa)

Page 10: Tanaman perdu rendah

Inggris: White leadwort

Melayu: celaka bukit, celaka puteh

Pilipina: Sandikit

Cina: bai hua teng

Daun Encok KlasifikasiKingdom: Plantae (Tumbuhan)Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)Sub Kelas: HamamelidaeOrdo: PlumbaginalesFamili: Plumbaginaceae Genus: PlumbagoSpesies: Plumbago zeylanica L.

Kerabat DekatPlumbago DeskripsiPerdu berumur panjang, tinggi sampai 2 m. Batang berbatang panjang, bulat, bercabang-cabang. Daun tunggal, bulat telur, panjang 5 - 10 cm, warna hijau, letak berseling, mengelilingi batang. Bunga majemuk, bentuk tandan, berambut kasar, dari ujung tangkai, berwarna putih. Buah kecil, berbiji warna cokelat. Perbanyaan biji atau stek

11. roselle

Rosella (Hibiscus Sabdariffa.Linn) adalah tanaman perdu yang diperkirakan berasal dari India Timur, kemudian menyebar secara luas ke daerah tropis dan sub tropis termasuk Indonesia. Pohon ini tumbuh dari biji dengan ketinggian yang bisa mencapai 3 - 5 meter serta mengeluarkan bunga hampir sepanjang tahun. Bunga Rosella berwarna cerah dengan kelopak bunga atau

Page 11: Tanaman perdu rendah

kaliksnya berwarna merah gelap. Di Indonesia nama rosela sudah dikenal sejak tahun 1922, tanaman rosela telah tumbuh subur disepanjang lintasan kereta api Indramayu, Jawa Barat, terutama di musim hujan terlihat hamparan kelopak bunga kuning dan merah rosela yang bermekaran. Bunga rosella memiliki keindahan biasanya dipakai sebagai tanaman hias taman luar ruangan, tanaman pagar, tanaman hias dalam ruangan berupa bunga rangkai.

12.AlamandaAllamanda cathartica L. Nama umum

Indonesia: Alamanda

Inggris: golden-trumpet, common allamanda

Pilipina: Kampanilya

Alamanda KlasifikasiKingdom: Plantae (Tumbuhan)     Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)         Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)             Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)                 Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)                     Sub Kelas: Asteridae                         Ordo: Gentianales                             Famili: Apocynaceae                                  Genus: Allamanda                                     Spesies: Allamanda cathartica L.

DeskripsiTumbuhan perdu, berumur panjang (perenial), tinggi bisa mencapai +/- 4 m. Akar tunggang. Batang berkayu, silindris, terkulai, warna hijau, permukaan halus, percabangan monopodial, arah cabang terkulai. Daun tunggal, bertangkai pendek, tersusun berhadapan (folia oposita), warna hijau, bentuk jorong, panjang 5 - 15 cm, lebar 2 - 5 cm, helaian daun tebal, ujung dan pangkal meruncing (acuminatus), tepi rata, permukaan atas dan bawah halus, bergetah Bunga majemuk, bentuk tandan (racemus), muncul di ketiak daun dan ujung batang, mahkota berbentuk corong (infundibuliformis) - berwarna kuning, panjang mahkota 8 - 12 mm, daun mahkota berlekatan (gamopetalus) Buah kotak (capsula), bulat, panjang +/- 1,5 cm, bentuk dengan biji segitiga,

Page 12: Tanaman perdu rendah

berwarna hijau pucat saat muda - setelah tua menjadi hitam Perbanyaan Generatif (biji), Vegetatif (stek)

13. kina 

a.    Klasifikasi

      Kingdom: Plantae (Tumbuhan)

                  Divisi: Spermatophyta

                           Sub divisi: Angiospermae

                                    Kelas: Monocotyledonae

                                                  Famili: Rubiaceae

                                                   Genus: Chinchona

                                                       Spesies: Chinchona spp.

b.    Diskripsi

  C. succirubra

  Jenis Tanaman :  tanaman perdu

  Akar                      :  serabut

  Batang                 : mempunyai kenampakan tinggi dan tegak, dengan

tinggi mencapai 25 m.  Bercabang pada ketinggian 4 – 6 m,

mempunyai kadar kinine rendah.

  Daun                    : berbentuk bulat telur, permukaannya tidak rata,

panjang 2- 30 cm, lebar 15 – 20 cm dan tidak mempunyai scrobikuli.

Page 13: Tanaman perdu rendah

  Bunga                  : berwarna merah jambu, dengan bentuk bulat telur

sampai gelondong

  Buah dan Biji   : berbentuk buah kotak, lonjong memanjang, dapat

membelah dengan 2 katup. Bijinya kecil dan ringan

  C. ledgeriana

  Jenis Tanaman :  tanaman perdu

  Akar                      :  serabut

  Batang                 : mempunyai tinggi antara 4 – 10m, cabang bentuk

segi empat, berbulu halus atau lokos, dengan kulit batangnya berkadar

kinine tinggi

  Daun                    : bentuknya tipis, ramping dan runcing, jauh lebih kecil

daripada daun succi, mempunyai scrobikuli

  Bunga                  :  berwarna putih kuning

  Buah dan Biji      : berbentuk buah kotak, lonjong memajang, dapat

membelah dengan 2 katup. Bijinya kecil dan ringan.

14. GAmbir :

Page 14: Tanaman perdu rendah

Tanaman perdu, tinggi 1-3 cm. Batang tegak, bulat, percabangan simpodial, warna cokelat pucat.

Daun tunggal, berhadapan, bentuk lonjong, tepi bergerigi, pangkal bulat, ujung meruncing, panjang

8-13 cm, lebar 4-7 cm, warna hijau. Bunga majemuk, bentuk lonceng, di ketiak daun, panjang lebih

kurang 5 cm, mahkota 5 I ielai berbentuk lonjong, warna ungu, buah berbentuk bulat telur, panjang

lebih kurang 1,5 cm, warna hitam. Bagian yang Digunakan Sari daun yang dikeringkan (gambir).

Nama Lokal :

NAMA SIMPLISIA Terra Japonica, Gele Catechu; Gam

15 kaca piring

Uraian :

Kacapiring (Gardenia) banyak dipelihara orang sebagai tanaman hias atau pagar hijau yang

Page 15: Tanaman perdu rendah

memiliki aroma bunga harum. Kacapiring termasuk tumbuhan perdu yang berumur tahunan serta

banyak memiliki cabang, ranting maupun daun yang lebat. Kacapiring mudah tumbuh

disembarang tempat, baik di daerah dingin maupun panas. Namun, tumbuhan ini lebih cocok di

daerah pegunungan atau lokasi yang tingginya lebih dari 400 meter di atas permukaaan laut.

Batang pohonnya mampu mencapai ketinggian berkisar 1-2 meter. Bunganya berukuran besar,

indah mirip dengan bunga mawar putih dengan tajuk-tajuk melingkar dan bersusun membentuk

satu kesatuan yang anggun. Daunnya berbentuk oval, tebal, licin dan mengkilap pada permukaan

telapak daun bagian atasnya. Karena keharuman bunganya, kacapiring mempunyai nilai komersial

untuk dibuat minyak wangi. Sedang pengembangbiakan tanaman ini dapat dilakukan dengan cara

stek.

Nama Lokal :

Kacapiring (Indonesia, Sunda), Ceplong piring (Jawa); Jempiring (Aceh), Menlu bruek, Raja putih

(Aceh);

Apium graveolens