survei rute praktikum5 ati rahayu 336741 01755

20
TUGAS SURVEI RUTE MERANCANG JALUR JALAN DENGAN LENGKUNG HORISONTAL Disusun oleh : Ati Rahayu Nur Hayati 12 / 336741 / SV / 01755 DIPLOMA 3 TEKNIK GEOMATIKA UNIVERSITAS GADJAH MADA

Upload: rhill-playgirlz-kissme

Post on 07-Nov-2015

38 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

survei rute

TRANSCRIPT

  • TUGAS SURVEI RUTE

    MERANCANG JALUR JALAN DENGAN LENGKUNG

    HORISONTAL

    Disusun oleh :

    Ati Rahayu Nur Hayati

    12 / 336741 / SV / 01755

    DIPLOMA 3 TEKNIK GEOMATIKA

    UNIVERSITAS GADJAH MADA

  • 2

    Praktikum 5: Merancang Jalur Jalan dengan Lengkung Horisontal

    1. Buka program aplikasi Surpac Vision, pada Select Profile pilih yang kemudian klik Apply.

    2. Tentukan folder work directory yang akan kita gunakan, dengan cara klik kanan pada folder yang

    dimaksud dan pilih Set as work directory.

    3. Membuat Lengkung Horisontal dengan dengan R=100 m dan Arc=10 m.

    Buka file traseroute1.str

  • 3

    Tentukan string untuk menggambar lengkung horisontal yaitu string 2 dengan mengklik ikon ini

    . Lalu akan keluar kotak dialog Set the Design String Number, masukkan angka 2, lalu

    klik Apply.

    Lalu mulai membuat lengkung Hznya dengan cara dari menu bar Create > klik Curve from tangents.

    Lalu setelah itu akan ada perintah untuk mengklik titik pertama garis 1, titik kedua garis 1, titik

    pertama garis 2, titik kedua garis 2. Dan akan keluar kotak dialog Parameters for a Curve Between

    Pada Radius masukkan 100m.

    Pada Arc distance masukka 10 m.

    Klik Apply.

    Lakukan sehingga menghasilkan 5 lengkungan seperti ini.

  • 4

    Untuk menghubungkan garis biru dengan ujung pink lakukan digitasi. Yang pertama adalah pada

    icon No Snap ganti dengan Point.

    Lalu pada 4 icon untuk digitasi, klik ikon paling kanan lalu klik ikon paling kiri untuk memulai digitasi.

  • 5

    Setelah itu klik dari ujung biru ke ujung pink untuk membentuk garis yang terputus.

    Maka hasilnya akan menjadi seperti ini.

    Setelah itu lakukan saving untuk string 2 tadi dengan cara mengklik menu bar File > pilih Save > pilih

    String/DTM file.

  • 6

    Pada Location simpan dengan nama design_lengkung_hz1.str, klik Apply.

    4. Membuat koridor sebesar 20m kiri dan kanan as jalan.

    Buka file as jalan design_lengkung_hz1.str yang baru dibuat tadi.

  • 7

    Lalu pada menu bar Create > pilih Road from centreline.

    Lalu kita akan diperintahkan untuk mengklik titik awal garis as jalan dan klik titik akhir garis as jalan.

    Lalu akan keluar kotak dialog Create a Drive String From a Centreline.

    Pada Offset left dan Offset right masukkan 20m.

    Klik Apply.

    Maka hasilnya akan seperti ini.

  • 8

    Kemudian lakukan saving file koridor jalan dan as jalan tadi dengan cara pada menu bar File > pilih

    Save > pilih String/DTM file.

    Akan keluar kotak dialog Unload Strings To a File, pada Location simpan dengan namaa

    design_koridor1.str. Klik Apply.

    5. Mengubah elevasi tiap titik pada as jalan dan koridor jalan menjadi 85m.

    Cek dulu berapa elevasi titik di sembarang dengan cara klik ikon Edit Point . Akan keluar kotak

    dialog Enter/edit a Point, terlihat elevasi titik tersebut sebesar 0m.

  • 9

    Lalu pada menu bar Edit > pilih String > pilih Maths.

    Klik pada salah satu titik di string 1, akan muncul kotak dialog Graphics String Maths Define

    Required Operations.

    Pada Opfield pilih Z.

    Pada Operator pilih +.

    Pada Value masukkan 85.

    Klik Apply.

    Lakukan hal ini pada string satunya sedemikian hingga semua as jalan dan koridor jalan berelevasi

    85m. Maka hasilnya akan menjadi seperti ini.

  • 10

    Cek titik setelah dilakukan operasi Maths, dengan cara mengklik ikon Edit Point . Akan keluar

    kotak dialog Enter/edit a Point, terlihat elevasi titik tersebut sebesar 85m.

    Lalu kita akan menambahkan titik berjarak 5m pada koridor jalan kiri dan kanan.

    Dari menu bar Create > pilih Points > pilih Multiple points.

  • 11

    Klik pada garis yang akan dibagi per 5m, klik titik awal garis, klik titik akhir garis.

    Akan keluar kotak dialog Subdivide a Line, pada Distance between new points masukkan 5m. Pada

    Distance Type pilih horizontal. Kemudian klik Apply.

    Lakukan sehingga semua koridor jalan mempunyai titik per 5m. Maka hasilnya akan seperti ini.

    Lakukan saving pada file koridor jalan tadi dengan cara pada menu bar File > pilih Save > pilih

    String/DTM file.

    Lalu akan muncul kotak dialog Unload Strings To a File. Pada Location simpan file dengan nama

    design_koridor_ev85.str. Klik Apply.

  • 12

    6. Membuat boundary jalan dengan lebar 30m ke kanan dan 30m ke kiri.

    Buka file design_koridor_ev85.str yang baru kita buat tadi.

    Yang pertama adalah menentukan string berapa untuk boundary kita, misalnya adalah string 3.

    Dengan mengklik ikon ini . Lalu akan keluar kotak dialog Set the Design String

    Number, masukkan angka 3, lalu klik Apply.

  • 13

    Lalu pada menu bar Create klik Road from centreline.

    Akan keluar kotak dialog Create a Drive String From a Centreline. Pada offset left dan offset right

    masukkan 30m. Lalu klik Apply.

    Maka hasilnya akan seperti ini.

  • 14

    Kemudian lakukan saving pada string boundary jalan tadi dengan cara pada menu bar klik File > pilih

    Save > pilih String/DTM file.

    Akan muncul kotak dialog Unload Strings To a File. Pada Location beri nama file tersebut dengan

    nama boundary30.str. Dan pada range isikan 3 yang berarti hanya string 3 saja yang akan disimpan

    dalam file baru. Klik Apply.

    7. Selanjutnya buka file boundary30.str tadi bersama dengan file ori_road2.str.

  • 15

    Lalu pada menu bar Edit > pilih Trim > pilih Clip by selected segment.

    Klik pada titik di garis boundary 30 meter tersebut. Akan muncul kotak dialog Select and Clip Data.

    Pada Clip segments pilih Inside, lalu klik Apply.

  • 16

    Maka hasilnya akan seperti ini.

    Kemudian lakukan saving pada file tersebut dengan cara pada menu bar File > pilih Save > pilih

    String/DTM file.

    Akan keluar kotak dialog Unload Strings To a File. Pada Location beri nama file tersebut dengan

    ori_road_trim2.str. Klik Apply.

  • 17

    8. Kemudian buka file ori_road_trim2.str, lalu buka file design_koridor_ev85.str secara bersama-sama

    sambil menekan tombol Ctrl.

    Lakukan saving pada file tersebut dengan cara pada menu bar File > piliih Save > pilih String/DTM

    file.

    Lalu akan keluar kotak dialog Unload Strings To a File. Pada Location beri nama file tersebut dengan

    nama design_ori_road85.str. Lalu klik Apply.

  • 18

    9. Membuat DTM dari file design_ori_road85.str dengan cara pada menu bar Surfaces > klik DTM file

    function > klik Create DTM from string file.

    Akan keluar kotak dialog Create a DTM From a String File.

    Pada Location name pilih file design_ori_road85.str.

    Jangan centangi Strings to act as break lines.

    Kemudian klik Apply.

  • 19

    Maka hasilnya akan seperti ini.

    Jika kita klik ikon Toogle rendering , maka hasilnya akan seperti ini DTMnya.

    10. Menghitung volume cut and fill dengan cara seperti ini.

    Dari menu bar Main menu pilih Volumes > Cut and fill between DTMs.

  • 20

    Lalu akan muncul kotak dialog DTM Cut and Fill Volumes.

    Pada Define the first DTM pilih file ori_road2.dtm.

    Pada Define the second DTM pilih file design_ori_road85.dtm.

    Pada Define the volume boundary string pilih file boundary30.str.

    Dan tentukan stringnya adalah 3.

    Setelah itu klik Apply.

    Maka akan muncul file 0.not pada notepad seperti ini yang sudah terhitung volume cut and fillnya.