sesi 4_peluang & tantangan

Sharia Insurance Training Session – SEBI Consulting

Peluang dan Tantangan Asuransi Syariah

1

Source:

Takaful Industry: Global Profile and Trends by Mohammad Ajmal Bhatty,Chief Executive Takaful International Bahrain

Dari 26 negara yang memiliki potensi pasarasuransi syariah diprediksi bahwa total premiasuransi syariah di dunia pada tahun 2015 adalahsebesar US$ 7.4 billion dan Indonesia mendudukiperingkat kedua setelah Malaysia dengan potensipremi sebesar US$ 1.2 billion.

Potensi Asuransi Syariah di Dunia


Potensi Asuransi Syariah di Indonesia

• Demografi Penduduk Indonesia 88.2 % atau sekitar 210 juta orang penduduk Indonesia beragama Islam Rata-rata jumlah tabungan masyarakat Indonesia per tahun Rp.500 ribu. Jumlah masyarakat Indonesia memiliki polis asuransi individu masih Dibawah 5% dan 2.14% diantaranya pemegang polis asuransi Syariah.

• Total premi tahun 2011 tumbuh sebesar Rp.4,97 triliun, 10x dari tahun 2006• Total asset tahun 2011 sebesar Rp 9,2 triliun.

• Pertumbuhan rata-rata premi asuransi Syariah tahun 2003-2008 adalah 64% per tahun.

• Unit Link merupakan produk dengan kontribusi paling tinggi hingga lebih dari 80% terhadap total premi asuransi Syariah.

• Pangsa pasar asuransi Syariah tahun 2009 adalah 3.7% terhadap total industri asuransi.

• Jumlah tertanggung asuransi Syariah tahun 2008 mencapai 2.8 juta orang.

• Ada sekitar 60% potensial individu yang akan membeli polis syariahAda 4 juta calon pemegang polis potensial yang menginginkan polis syariah dari 6,5 jutapemegang polis asuransi jiwa yang membeli polis dengan uangnya sendiri (bukan dibelikanoleh perusahaan tempatnya bekerja)


Perusahaan Asuransi General Syariah di Indonesia

Source: Biro Perasuransian BAPEPAM LK Dep Keu RI 2010

Perusahaan Asuransi Syariah

Perusahaan:1. PT Asuransi Takaful Umum2. PT Jaya Proteksi Takaful

Perusahaan Reasuransiyang Memiliki Unit Usaha

Syariah

1. PT Reasuransi Int’l Ind.2. PT Reasuransi Nas.Ind. 3. PT Mask. Reasuransi Ind.

Perusahaan Asuransi yangMemiliki Unit Usaha Syariah

1. PT. MAA General Assurance 2. PT. Asuransi Tri Pakarta3. PT. Asuransi BRIngin Sejahtera Artamakmur4. PT. Asuransi Binagriya Upakara5. PT. Asuransi Jasindo Takaful 6. PT. Asuransi Central Asia 7. PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 8. PT. Asuransi Astra Buana9. PT. Asuransi Adira Dinamika10. PT. Staco Jasapratama11. PT. Asuransi Sinar Mas12. PT. Asuransi Tokio Marine Indonesia 13. PT. Tugu Pratama Indonesia 14. PT. Asuransi Allianz Utama Indonesia 15. PT. Asuransi Ramayana, Tbk16. PT. Asuransi Parolamas17. PT. Asuransi Umum Mega 18. PT. Asuransi Kredit Indonesia 19. PT. Asuransi Bintang, Tbk20. PT. Asuransi Bangun Askrida21. PT. Jasaraharja Putera22. PT. Asuransi Karyamas Sentralindo23. PT. Chartis Insurance Indonesia


Perkembangan Asuransi General Syariah di Indonesia

Sumber : Bapepam LK 2010

No. Keterangan 2004 2005 2006 2007 2008 2009

1. Premi (dalam milyar (Rp)) 66,3 127,2 250,5 294,2 496,8 575,6% Kenaikan 45% 92% 97% 17% 69% 16%

2. Investasi (dalam milyar (Rp)) 77,7 117,6 216,9 373,6 448,9 637,2

% Kenaikan 177% 51% 84% 72% 20% 42%3. Klaim (dalam milyar (Rp)) 19,0 35,0 88,5 118,4 180,1 430,6

% Kenaikan -8% 84% 153% 34% 52% 139%4. Asset (dalam milyar (Rp)) 117,1 194,0 336,1 491,3 701,8 904,8

% Kenaikan 134% 66% 73% 46% 43% 29%5. Rasio Klaim 29% 28% 35% 40% 36% 75%


Top-5 Asuransi General Syariah di Indonesia

Dari sisi Asset

Sumber : Bapepam LK 2010

Perusahaan Asset %PT Asuransi Takaful Umum 164.288 18%

PT Asuransi Astra Buana 142.584 16%

PT Asuransi Jasa Indonesia 96.996 11%

PT Tugu Pratama Indonesia 61.827 7%

PT Asuransi Sinar Mas 54.361 6%

Total 58%

Dari sisi KontribusiPerusahaan Kontribusi %

PT Asuransi Takaful Umum 88.839 31%

PT Asuransi Astra Buana 63.007 22%

PT Asuransi Jasa Indonesia 36.658 13%

PT Asuransi Bintang 29.091 10%

PT Asuransi Tokio Marine 13.090 5%

Total 81%


Segmentasi Kunci Nasabah Syariah

• Syariah Loyalist adalah pasar yang hanya akan membeli produk syariah ada sekitar 14.1%

• Floating Market adalah pasar netral yang terbuka akanproduk syariah dan konvensional sebesar 61.2%

• Conventional Loyalist adalah pasar yang hanya akanmembeli produk konvensional sebesar 24.7%

Sharia Loyalist

VarietySeeking Behaviour

Young Ethical Conscious

ConventionalLoyalist

Floating Market


Target Market & Karakteristik Nasabah

• Target market adalah floating market

• Floating market berdasarkan pendapatan terdiri dari affluent market (pendapatanmenengah tinggi), middle market (pendapatan menengah) dan mass market(pendapatan rata-rata)

• Floating market berdasarkan karakteristik nasabah terdiri dari Price Sensitive Marketdan Popular Brand Oriented Market

Price Sensitive MaketAdalah pangsa pasar yang exist dan berkembang, dapat dilayani baik oleh konvensionalmaupun syariah. Karakteristik pasar ini adalah:• Usia 25 – 35 tahun• Beorientasi pada tawaran premi yang kompetitif• Nasabah kelas pekerja• Pendapatan rata-rata minimal Rp 3.000.000 per bulan• Menginginkan barang jasa yang berkualitas tapi murah• Baru berkeluarga atau keluarga muda



Popular Brand Oriented Market

Adalah pangsa pasar yang exist dan mapan, dapat dilayani baik oleh konvensional maupun

syariah. Karakteristik pasar ini adalah:

• Usia 35 – 55 tahun

• Beorientasi pada brand dan bonafiditas perusahaan asuransi

• Menghargai ide-ide baru, terobosan alternatif

• Nasabah kelas mapan

• Pendapatan rata-rata minimal Rp 6.000.000 per bulan

• Ingin dihargai karena pengalamannya dan pencapaian hidupnya

• Senang dihargai di lingkungannya



TERIMA KASIH

*****

sesi 4_peluang & tantangan

Documents