rula (rapid upper limb assessment) - bab 1 pendahuluan - modul 5 - laboratorium perancangan sistem...
DESCRIPTION
Bab 1 Pendahuluan1.1. Latar Belakang Masalah Rancangan suatu peralatan kerja harus sesuai dengan ukuran tubuh manusia yang mengoperasikannya. Untuk kepentingan tersebut, maka perlu diperhatikan prinsip-prinsip yang perlu diambil dalammengaplikasikan data tersebut. Prinsip perancangan produk bagi individu dengan ukuran ekstrim Disini rancangan produk dibuat supaya memenuhi dua sasaran produk, yaitu : Bisa sesuai dengan ukuran tubuh manusia yang mengikuti klasifikasi ekstrim dalam arti terlaTRANSCRIPT
Bab 1
Pendahuluan
1.1. Latar Belakang Masalah
Rancangan suatu peralatan kerja harus sesuai dengan ukuran tubuh
manusia yang mengoperasikannya. Untuk kepentingan tersebut, maka
perlu diperhatikan prinsip-prinsip yang perlu diambil dalam
mengaplikasikan data tersebut. Prinsip perancangan produk bagi individu
dengan ukuran ekstrim Disini rancangan produk dibuat supaya memenuhi
dua sasaran produk, yaitu :
Bisa sesuai dengan ukuran tubuh manusia yang mengikuti klasifikasi
ekstrim dalam arti terlalu besar atau terlalu kecil bila dibandingkan
dengan rata-ratanya.
Tetap bisa digunakan untuk ukuran tubuh yang lain (mayoritas dari
populasi yang ada).
Pengembangan RULA dilakukan melalui evaluasi mengenai postur tubuh
manusia yang di adopsi pekerja, tenaga yang dibutuhkan serta gerakan
otot baik oleh operator display maupun operator yang bekerja dalam
berbagai tugas manufaktur dimana resiko yang terkain dengan kelainan
otot rangka pada tubuh bagian atas yang mungkin ada. Metode ini
menggunakan diagram-diagram dari postur tubuh dan tabel-tabel
penilaian untuk menyediakan evaluasi paparan faktor-faktor resiko.
Faktor-faktor resiko yang di jelaskan merupakan faktor beban eksternal
yaitu:
Jumlah gerakan.
Pekerja dengan otot statis.
Tenaga.
Postur kerja yang ditentukan oleh perlengkapan.
Waktu kerja tanpa istirahat.
1.2. Perumusan Masalah
Mengidentifikasi Postur Kerja yang Diukur
Sebuah pengukuran RULA merepresentasikan satu momen dalam siklus
kerja dan penting untuk mengobservasi postur yang di adopsi sambil
menjalankan studi pendahuluan untuk memilih postur yang akan diukur.
Tergantung pada jenis studi, pemilihan mungkin akan jatuh pada postur
yang tertahan dalam jangka waktu yang lama atau postur paling buruk
yang teradopsi.
Sistem Pemberian Sekor dan Perekaman Postur Kerja
Putuskan apakah sisi kiri, kanan atau kedua lengan yang akan diukur.
Nilai postur masing – masing bagian badan menggunakan panduan.
Periksa kembali penilaian dan lakukan penyesuaian jika dibutuhkan.
Skala Level
Skala Level yang menyediakan sebuah pedoman pada tingkat resiko yang
ada dan dibutuhkan untuk mendorong penilaian yang lebih detail berkaitan
dengan analisis yang didapat.
1.3. Maksud dan Tujuan Praktikum
Adapun maksud dan tujuan dari praktikum RULA adalah:
1. Mengetahui faktor-faktor resiko kerja dari pekerja.
2. Mengetahui penyakit otot rangka dari pekerja.
1.4. Peralatan yang digunakan
Peralatan yang digunakan dalam praktikum RULA adalah:
Worksheet RULA.
Kamera.
1.5. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan laporan terbagi menjadi:
Daftar Isi
Daftar Gambar
Daftar Tabel
Bab 1 Pendahuluan
1.1. Latar Belakang Masalah
Merupakan asal muasal masalah yang terjadi. Sehingga terdapat masalah
yang harus di identifikasi.
1.2. Perumusan Masalah
Yaitu lebih kepada menspesifikasikan suatu bahasan dari permasalahan
yang telah dibahas pada latar belakang masalah. sehingga permasalahan
yang akan kita pecahkan menjadi lebih terarah dan fokus.
1.3. Maksud Dan Tujuan Praktikum
Adalah melatih praktikan agar dapat menyelesaikan permasalahan dari
perumusan masalah. Sehingga praktikan memenuhi untuk melaksanakan
praktikum.
1.4. Peralatan Dan Bahan
Adalah penulisan semua peralatan atau perlengkapan dan bahan yang
akan digunakan oleh praktikan dalam praktikum tersebut.
1.5. Sistematika Penulisan
Adalah urutan-urutan atau susunan-susunan sistematik dari penulisan
laporan selama praktikum.
Bab 2 Landasan Teori
Merupakan teori-teori yang akan digunakan praktikan sebagai acuan
dalam praktikum serta teori-teori yang berhubungan dengan praktikum.
Bab 3 Langkah Pemecahan Masalah
3.1. Flowchart Pemecahan Masalah
Merupakan suatu gambar atau keadaan kegiatan yang berbentuk
flowchart untuk memcahkan suatu masalah.
3.2. Langkah-Langkah Pemecahan Masalah
Adalah cara-cara yang sistematik dan bertahap untuk memecahkan suatu
masalah.
Bab 4 Pengumpulan dan Pengolahan Data
4.1. Pengumpulan Data
Praktikan mengumpulkan dan menuliskan data-data yang diperlukan
dalam praktikum.
4.2. Pengolahan Data
Praktikan menyajikan data yang telah didapat dari praktikum.
Bab 5 Analisis
Praktikan mengidentifikasi, menganalisis atau menyelidiki serta menilai
hasil dari pengolahan data.
Bab 6 Kesimpulan Dan Saran
6.1. Kesimpulan
Adalah garis besar dari hasil akhir semua isi laporan.
6.2. Saran
Adalah masukan-masukan yang praktikan kemukakan untuk praktikum
kedepannya menjadi baik.
Bab 7 Tugas Per Modul
7.1. Pertanyaan
Adalah pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan praktikum tiap
modul.
7.2. Jawaban
Adalah jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tiap modul