proses pengolahan besi

Upload: wila-seftira

Post on 06-Mar-2016

58 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

tugas Ekstraksi Metalurgi

TRANSCRIPT

PowerPoint Presentation

Oleh:Muhamad Rizky03121402003Abu Raihan Alfarabi03121402021Rakhimi Zara Tri Khalifah03121402029Nur Fatrijah03121402033Sarrah Hafizha03121402035Wila Seftira03121402051Ilham Yudisyam Firta03121402063Fadiah Fildzah03121402077Nadira Indri Giovana03121402083Rendi Septian 03121402087

PROSES PENGOLAHAN BESI PIROMETALURGIDI PT KRAKATAU STEEL (PERSERO) Tbk

Latar belakangMaksud & TujuanPembatasan MasalahPENDAHULUANBesi (Fe) merupakan mineral logam yang terikut dalam suatu mineral atau yang berasosiassi dengan senyawa lain, baik logam maupun non logam lain dalam suatu mineral yang terdapat pada suatu batuan. Sehingga untuk mengambil logam yang merupakan mineral berharga ini perlu dilakukan pengulahan dan ekstraksi metalurgi, sehingga didapatkan senyawa Fe murni, yang bermanfaat untuk keperluan-keperluan industri.LATAR BELAKANGmemahami dan mengerti secara umum mengenai teknologi dan proses pengolahan pirometalurgi bahan tambang terutama pada bijih besi.mengetahui teknologi dan proses pengolahan pirometalurgi bijih besi di PT Krakatau Steel (persero) Tbk.

MAKSUD & TUJUANPada pembahasan ini hanya dibatasi pada teknologi dan proses pengolahan pirometalurgi bijih besi di PT Krakatau Steel (Persero) Tbk.

PEMBATASAN MASALAHPengertian BESISifat Fisik & Kimia BESIManfaat BESI

TINJAUAN PUSTAKABijih besi adalah batuan yang mengandung mineral-mineral besi dan sejumlah mineral gangue seperti silika, alumina, magnesia, dan lain-lain. Biji besi terdiri atas oksigen dan atom besi yang berikatan bersama dalam molekul. Besi sendiri biasanya didapatkan dalam bentuk magnetit (Fe3O4), hematit (Fe2O3), goethit, limonit atau siderit. Bijih besi biasanya kaya akan besi oksida dan beragam dalam hal warna, dari kelabu tua, kuning muda, ungu tua, hingga merah karat.

PENGERTIAN BESISifat fisika dari besi sebagai berikut:a. Lebur pada suhu 1540 Cb. Mendidih pada suhu 2760 Cc. Dapat menghantarkan panas sebesar 80 joule/ s m Kd. Dapat menghantarkan listrik sebesar 1,1 x 10^7(10 pangkat 7) mhoe. Mmemiliki kerapatan 7860kg/m3.Sifat kimia dari besi sebagai berikut:a. Bereaksi dengan semua asamb. Tidak termakan dengan basac. Dapat bereaksi dengan oksigen dengan mudahd. Dapat terbentuknya karat

SIFAT FISIK & KIMIA BESISebagai bahan paduan logam lain agar lebih keras, biasanya baja.digunakan untuk berbagai macam barang yang membutuhkan daya tahan tinggi dan lama (kendaraan, mesin, perkakas rumah tangga, dsb).Digunakan sebagai bahan konstruksi dan infrastrukturMANFAAT BESIKandungan Fe di bumi sekitar 6,22 %, di tanah sekitar 0,5 4,3%, di sungai sekitar 0,7 mg/l, di air tanah sekitar 0,1 10 mg/l, air laut sekitar 1 3 ppb, pada air minum tidak lebih dari 200 ppb. Pada air permukaan biasanya kandungan zat besi relatif rendah yakni jarang melebihi 1 mg/L sedangkan konsentrasi besi pada air tanah bervariasi mulai dan 0,01 mg/l sampai dengan + 25 mg/l. Di alam biasanya banyak terdapat di dalam bijih besi hematite, magnetite, taconite, limonite, goethite, siderite dan pyrite (FeS). Kandungan Fe di Indonesia banyak terdapat di Kalimantan Barat, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Sulawesi tengah dan Pulau Jawa.

Kandungan besi di alam

PT Krakatau Steel (Persero) Tbk memiliki 6 (enam) buah fasilitas produksi yang membuat perusahaan ini menjadi satu-satunya industri baja terpadu di Indonesia. Keenam buah pabrik tersebut menghasilkan berbagai jenis produk baja dari bahan mentah. Proses produksi baja di PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dimulai dari Pabrik Besi Spons. Pabrik ini mengolah bijih besi pellet menjadi besi dengan menggunakan air dan gas alamPROfil pt. krakatau steelProses Pengolahan Awal Besi

pembahasanPencucian (leaching)Kominusi (Crushing)Classification(vibration Sreening)Roasting

PROSES metalurgiRoastingDapur Tinggi Dapur Tinggi ListrikBesi KassarTerakGasBahan KonstruksiTanki gasDAPUR KUBA (pelelehan)Kokas, Batu kapur dan Udara Panas

Pembuatan besi berasal dari bijih besi dan dibuat dengan cara dapur tinggi dan dapur tinggi listrik. Sebelum memasuki dapur tinggi bijih besi diolah dengan cara dicuci (leaching), dipecah (crushing), dipisah (classification) dan pada akhirnya dipanggang (roasting). Penambahan bahan tambah (Flux) sangat membantu proses metalurgi yaitu arang kokas sebagai bahan bakar untuk pencairan bijih besi menjadi cair dan batu kapur untuk mengikat arang kokas dan batuan pengikut bijih besi ini menjadi cairan terak, lalu dimasukkan udara panas melalui pesawat kompressor untuk pemanasan.Dan hasil dari proses pembuatan besi melalui dapur tinggi sendiri adalah besi dalam bentuk cair dan dicetak dan didinginkan menjadi besi kasar dan sebagian besi kasarnya akan dikirim untuk diproses lebih lanjut menjadi pengolahan baja, cairan terak yang berguna sebagai pengeras jalan dan juga bahan isolasi atau penyekat pada mesin-mesin. Serta yang terakhir adalah gas yang berguna untuk menjalankan mesin dengan menggerakan dinamo listrik. KESIMPULANTERIMA KASIH