persepsi orang tua tentang modeling · pdf filepermainan dan alat permainan sesuai...

146
PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING PERMAINAN ANAK DI TK MUSLIMAT SENTUL TESIS Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Derajat Magister Kesehatan Program Studi Magister Kedokteran Keluarga Minat Utama Pendidikan Profesi Kesehatan OLEH: ISTIADAH FATMAWATI (S541202073) PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user

Upload: lehanh

Post on 30-Jan-2018

247 views

Category:

Documents


10 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

1

PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING

PERMAINAN ANAK DI TK MUSLIMAT

SENTUL

TESIS

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Derajat Magister

Kesehatan Program Studi Magister Kedokteran Keluarga

Minat Utama Pendidikan Profesi Kesehatan

OLEH:ISTIADAH FATMAWATI

(S541202073)

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2014

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 2: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 3: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah

memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tesis

ini yang berjudul “Persepsi Pengetahuan Orang Tua Tentang Permainan Anak

Dengan Perkembangan Anak di TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin

Kabupaten Sidoarjo.”

Penulis menyadari tersusunnya Tesis ini karena adanya bantuan,

bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu, perkenankan penulis

menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang

terhormat:

1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, Drs., M.S. selaku Rektor Universitas Sebelas Maret

Surakarta yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk

mengikuti Program Magister Kesehatan di Program Pascasarjana Universitas

Sebelas Maret Surakarta.

2. Prof. Dr. Ahmad Yunus, Ir., M.S, selaku Direktur Program Pascasarjana

Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ijin untuk

melaksanakan penelitian ini.

3. Dr. Hari Wujoso, dr., SpF, MM, selaku Ketua Program Studi Magister

Kedokteran Keluarga, Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

4. Dr. Nunuk Suryani, M. Pd, selaku Ketua Minat Pendidikan Profesi Kesehatan

Program Studi Magister Kedokteran Keluarga, Program Pascasarjana

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 4: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

ii

Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah bersedia memberikan

sumbang saran demi terselesaikannya penyusunan tesis ini.

5. Prof. Dr. Dr. A. A. Subiyanto, dr.Ms selaku Dosen Pembimbing Utama yang

telah banyak memberikan perhatian, semangat, bimbingan, arahan dan nasihat

kepada penulis.

6. Prof. Dr. Hermanu J, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Pendamping yang

telah memberikan perhatian, masukan, saran dan dukungannya kepada

penulis.

7. Titik Utami, Spd selaku pemilik Klinik Fisioterapi yang telah memberikan

kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian.

8. Seluruh Dosen Pengajar Program Studi Pascasarjana yang senantiasa

membimbing, mengarahkan, dan memberikan dorongan.

Penulis menyadari terbatasnya kemampuan dan pengetahuan yang ada

sehingga dalam penyusunan Tesis ini jauh dari sempurna untuk itu penulis

mengharapkan tanggapan yang positif guna perbaikan yang lebih baik.

Penulis berharap semoga Tesis ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.

Sidoarjo, 2014

Penulis

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 5: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

iii

ABSTRAK

Istiadah Fatmawati, S541202073. 2014. Persepsi Orang Tua Tentang Modeling Permainan Anak di TK Ma’arif Sentul. Komisi Pembimbing I: Prof. Dr. A. A. Subiyanto, dr. Ms. Pembimbing II: Prof. Dr. Hermanu J, M. Pd. Tesis: Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Latar Belakang: . Bermain juga merupakan tuntutan dan kebutuhan bagi anak, dengan bermain anak dapat memuaskan tuntutan dan kebutuhan perkembangan anak dalam dimensi : motorik kognitif, kreativitas, bahasa emosi sosial nilai dan sikap hidup. Melalui bermain akan belajar mengendalikan diri sendiri, memahami kehidupan, memahami dunianya. Jadi bermain merupakan cermin perkembangan anak. Stimulasi adalah suatu kegiatan merangsang kemampuan dasar anak yang dilakukan oleh lingkungan (ibu, bapak, pengasuh anak & anggota keluarga lain) untuk mengoptimalkan tumbuh kembangnya.

Metode Penelitian: yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Strategi yang digunakan adalah studi kasus terpancang tunggal. Study kasus tunggal artinya penelitian hanya dilakukan pada satu sasaran yaitu lokasi TK Ma’arif Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo dengan satu karakteristik yaitu tentang modeling permainan anak.

Hasil Penelitian: menunjukkan bahwa tujuan bermain anak usia prasekolah antara lain : Mendorong imajinasi/ kreativitas anak, Mengoptimalkan pertumbuhan seluruh organ tubuh, Untuk bersosialisasi dengan orang lain, Mengembangkan kemampuan intelektual. Persiapan yang dilakukan guru sangat menunjang penting dalam pelakanaan tes perkembangan anak. Persiapan peralatan dan tempat yang akan digunakan dalam tes perkembangan harus disesuaikan dengan keadaan anak. Sehingga seorang guru harus mempunyai perencanaan yang matang dan jelas. Pelaksanaan tes perkembangan dilakukan sesuai patokan dalam proses pembelajaran pada anak usia dini. Dampak positif yang ditemui adalah anak bisa bermain sekaligus belajar dan mengasah otak karena pemilihan permainan yang benar dapat memberikan tantangan pada anak untuk memainkannya secara maksimal dengan mengasah otak mereka.

Kesimpulan: Pelaksanaan pelaksanaan tes perkembangan pada anak di TK Ma’arif Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo berlangsung dengan baik dan lancar sesuai dengan rencana yang ditetapkan.

Kata Kunci: persepsi, orang tua, modeling permainan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 6: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

iv

ABSTRACT

Istiadah Fatmawati, S541202073. , 2014. Perceptions of Parents About Child Modeling Games in kindergarten Maarif Sentul. Commission Supervisor I: Prof. Dr. A. A. Subiyanto, dr. Ms. Supervisor II: Prof. Dr. Hermanu J, M. Pd. Thesis: University Graduate Program March Surakarta.

Background:. Play is also the demands and needs of the child, the child's play to satisfy the demands and needs of the dimensions of child development: cognitive motor skills, creativity, language, social emotional values and attitudes. Through play will learn to control yourself, to understand life, understand his world. So the play is a child's development mirrors. Stimulation is a basic ability to stimulate activity of children by the environment (mother, father, child caregivers and other family members) to optimize growth.

Methods: used is descriptive qualitative research. The strategy used is a case study of single stuck. Means a single case study research conducted on only one target is the location of the TK Ma'Arif Tanggulangin Sentul District of Sidoarjo regency with the characteristics of the child that is about the modeling game.

Results: showed that preschoolers play goals include: Encouraging imagination / creativity of children, Optimizing the growth of all body organs, to socialize with others, develop intellectual abilities. Preparation of the teachers is very important to support the development of children pelakanaan test. Preparation of equipment and place to be used in the test development must be adapted to the situation of children. So that a teacher should have careful planning and clear. Implementation of appropriate benchmark tests conducted in the development of learning in early childhood. The positive impact is encountered children can play while learning and honing the brain due to the selection of the correct game can provide a challenge for children to play to its full potential by honing their brains.

Conclusion: The implementation of the test execution progress in children in kindergarten Ma'Arif Tanggulangin Sentul District of Sidoarjo regency is going well and smoothly according to the plan set.

Keywords: perception, the elderly, the modeling game

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 7: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

v

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ........................................................................................ i

DAFTAR ISI ..................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ........................................................................... 1

B. Fokus Penelitian ......................................................................... 4

C. Rumusan Masalah ...................................................................... 4

D. Tujuan Penelitian ....................................................................... 4

E. Manfaat Penelitian ..................................................................... 5

BAB II STUDI KEPUSTAKAAN

A. Kajian Teori ............................................................................... 6

1. Persepsi ................................................................................ 6

1. Pengertian Persepsi .......................................................... 6

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi ...................... 9

3. Persepsi Memberikan Pengaruh ke Perilaku ................... 10

2. Konsep Orang Tua ............................................................. 12

1. Pengertian Orang Tua .................................................... 12

2. Peranan Orang Tua ......................................................... 13

3. Fungsi Pokok Orang Tua ............................................... 13

4. Kewajiban Orang Tua Terhadap anak ........................... 14

3. Konsep Modeling Permainan Anak .................................... 15

1. Pengertian Bermain ....................................................... 15

2. Tujuan Bermain ............................................................. 16

3. Fungsi Bermain ............................................................. 16

4. Ciri-Ciri Bermain ........................................................... 17

5. Bentuk-Bentuk Bernain ................................................. 18

6. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Bermain Anak ........ 19

7. Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Aktivitas Bermain

....................................................................................... 21

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 8: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

vi

8. Permainan dan Alat permainan sesuai perkembangan

anak menurut Depkes RI tahun 2006 .............................. 22

4. Konsep Perkembangan anak ............................................... 25

1. Pengertian Perkembangan .............................................. 25

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan .......... 26

3. Tahapan perkembangan Anak ........................................ 27

4. Penilaian Perkembangan Anak dengan Formulir KPSP

(Kuesioner Pra-Skrining Perkembangan) ....................... 32

B. Penelitian Relevan ................................................................... 35

C. Kerangka Berfikir .................................................................... 38

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................... 38

A. Lokasi dan Waktu Penelitian .................................................... 38

B. Lokasi dan Waktu Penelitian .................................................... 38

C. Sumber Data ............................................................................ 39

D. Teknik Pengumpulan Data ....................................................... 40

E. Validitas Data .......................................................................... 40

F. Tenik Sampling ........................................................................ 43

G. Teknik Analisis Data ................................................................ 43

H. Prosedur Kegiatan .................................................................... 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .............................. 47

A. Deskripsi Lokasi Penelitian ...................................................... 47

B. Sajian Data .............................................................................. 49

C. Temuan Penelitian ................................................................... 60

1. Persepsi orang tua terhadap modeling permainan anak .......... 60

2. Modeling permainan anak ..................................................... 61

3. Perkembangan anak di TK Muslimat Sentul ......................... 62

D. Pembahasan ............................................................................. 62

1. Tujuan bermain pada anak .................................................... 62

2. Perencanaan dan Pengorganisasian ....................................... 63

3. Pelaksanaan dan Evaluasi ..................................................... 67

4. Dampak dari modeling permainan anak ................................ 70

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 9: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

vii

5. Kendala – Kendala ............................................................... 74

BAB V PENUTUP ..................................................................................... 77

A. Kesimpulan .............................................................................. 77

B. Implikasi .................................................................................. 78

C. Saran ........................................................................................ 78

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 80

LAMPIRAN

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 10: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Pernyataan Kesediaan Menjadi Responden Penelitian

Lampiran 2 Pernyataan Keaslian Tulisan

Lampiran 3 Panduan Wawancara Mendalam Pada Penelitian Persepsi Orang

Tua Tentang Modeling Permainan Anak Di TK Muslimat Sentul

Tahun 2014

Lampiran 4 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Ibu Nur Jannah, S. Pd

Lampiran 5 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Ibu Maslakha, S. Pdi

Lampiran 6 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Ibu Hj. Elis Faridah, S. Pd

Lampiran 7 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Orang Tua Anak Moch.

Reza Valen Di TK Muslimat Sentul

Lampiran 8 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Orang Tua Anak Achmad

Zacky Safa Di TK Muslimat Sentul

Lampiran 9 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Orang Tua Anak M.

Azriel Afriyanto Di TK Muslimat Sentul

Lampiran 10 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Orang Tua Anak

Maulidin Assani Subkhi Di TK Muslimat Sentul

Lampiran 11 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Orang Tua Anak Iffan

Hermansyah Di TK Muslimat Sentul

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 11: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

ix

Lampiran 12 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Orang Tua Anak Affandi

Di TK Muslimat Sentul

Lampiran 13 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Orang Tua Anak Fina

Dwi Firanti Di TK Muslimat Sentul

Lampiran 14 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Orang Tua Anak

Muhammad Arinil Haqi Di TK Muslimat Sentul

Lampiran 15 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Orang Tua Anak Trisna

Wati Di TK Muslimat Sentul

Lampiran 16 Panduan Wawancara Mendalam Dengan Orang Tua Anak M.

Riyad Fadli Di TK Muslimat Sentul

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 12: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Persepsi pengetahuan orang tua tentang

permainan anak dengan perkembangan anak.

Gambar 3.1 Komponen-komponen analisis data dengan model interaktif

Gambar 4.1 Gedung tempat proses belajar mengajar berlangsung di TK Muslimat

Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo

Gambar 4.2 Masyarakat / orang tua ikut berperan serta dalam kegiatan

pembelajaran

Gambar 4.3 Bermain peran

Gambar 4.4 Bermain balok

Gambar 4.5 Anak lebih banyak bermain daripada belajar

Gambar 4.6 Pembelajaran dilakukan dengan bermain

Gambar 4.7 Tes Perkembangan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 13: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dunia anak adalah bermain, karena bermain merupakan kegiatan yang

menyenangkan bagi anak. Bermain juga merupakan tuntutan dan kebutuhan

bagi anak, dengan bermain anak dapat memuaskan tuntutan dan kebutuhan

perkembangan anak dalam dimensi : motorik kognitif, kreativitas, bahasa

emosi sosial nilai dan sikap hidup. Melalui bermain akan belajar

mengendalikan diri sendiri, memahami kehidupan, memahami dunianya. Jadi

bermain merupakan cermin perkembangan anak. Stimulasi adalah suatu

kegiatan merangsang kemampuan dasar anak yang dilakukan oleh lingkungan

(ibu, bapak, pengasuh anak & anggota keluarga lain) untuk mengoptimalkan

tumbuh kembangnya (Mulyani et al, 1999). Orang tua memiliki tanggung

jawab untuk mendidik, mengasuh dan membimbing anaknya untuk mencapai

perkembangan pada tahap tertentu. Perkembangan merupakan hasil proses

kematangan atau kedewasaan (Hurlock, 2009).

Perkembangan anak adalah segala perubahan yang terjadi pada usia

anak, yaitu pada masa Infancy toddlerhood (usia 0-3 tahun), Early childhood

(usia 3-6 tahun), dan Middle childhood (usia 6-11 tahun). Perubahan yang

terjadi pada diri anak tersebut meliputi perubahan pada aspek fisik (motorik),

emosi, kognitif, dan psikososial (Depkes, 2006). Permainan optimal adalah

yang mampu merangsang dan mengembangkan berbagai jenis kemampuan

anak dan tidak membatasi hanya pada satu aktivitas (Suratno, 2005).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 14: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

2

Masalah penyimpangan tumbuh kembang anak yang terjadi di

masyarakat memang sangat bervariasi, lima kasus terbanyak ditemukan pada

rawat jalan klinik tumbuh kembang RS Dr. Soetomo 2005 adalah

defelopmental delay 205 anak, speech delay 190 anak, motoric delay 133

anak, down syndrome 45 anak, dan cerebral palsy 33 anak. Sensus tahun

2000, jumlah anak usia dini (0-6 tahun) sebanyak 26,09 juta. Dari jumlah

tersebut, diperkirakan 13,5 juta berusia antara 0-3 tahun dan anak usia 4-6

tahun mencapai 12,6 juta anak. Dari jumlah anak usia 0-3 tahun itu, yang

sudah memperoleh layanan pendidikan prasekolah melalui program

pembinaan keluarga yang mempunyai anak Balita dan sejenisnya baru sekitar

18,74% atau 2,5 juta anak. Sementara dari jumlah 12,6 juta anak usia 4-6

tahun yang sudah memperoleh layanan pendidikan baru mencapai 4,6 juta

anak atau sekitar 36,54%, dengan rincian; terlayani SD 2,6 juta anak, TK 1,6

juta, kelompok bermain 4.800 anak, dan penitipan anak 9.200 anak (Depkes

RI, 2006). Berdasarkan studi pendahuluan pada 10 ibu dengan wawancara di

TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo, terdapat 7

ibu yang tidak mengetahui tentang permainan anak yang menunjang

perkembangan anak sesuai dengan usianya, mereka membelikan alat

permainan sesuai apa yang diinginkan anaknya.

Ibu merupakan pendamping untuk masa perkembangan anak.

Komunikasi efektif akan meningkatkan kemampuan emosi sosial anak.

Kinerja otak yang optimal akan menghasilkan perkembangan anak yang

maksimal. Akan tetapi hal tersebut tidak akan berlangsung jika tidak ada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 15: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

3

kesadaran ibu untuk melakukan evaluasi. Pengetahuan ibu tentang

perkembangan anak sangat diperlukan dalam rangka mendukung kelancaran

perkembangan anak sesuai dengan usianya. Pengetahuan ini mendorong ibu

melakukan stimulasi dini dengan menggunakan sarana permainan yang ada.

Perkembangan Teknologi sebagai bagian dari perkembangan peradaban

manusia tercermin dalam berbagai kegiatan manusia termasuk kegiatan

bermain dan alat permainannya. Dampak permainan seperti nintendo,

playstation, gameboy dan lain-lain. anak menjadi amat tertarik pada

permainan tersebut dan cenderung mengabaikan kegiatan lainnya (Shinto,

2009).

Agar anak dapat memilih kegiatan bermain yang sehat, ibu sejak dini

selalu mengikutsertakan anak untuk memilih dan mengambil keputusan

mengenai apa yang boleh dan tidak boleh, mana yang baik dan kurang baik,

mana yang bermanfaat dan yang tidak, mengajari anak menentukan prioritas

kegiatan sehari-hari. Hal ini dapat dilakukan dengan membicarakan hal

tersebut dengan anak, sehingga lama kelamaan anak tahu cara menentukan

pilihan, hal-hal yang perlu dipertimbangkan untuk memilih kegiatan atau alat

permainan antara lain adalah harganya, lama bermainan, keselamatan, nilai

baik-buruk dan lain-lain (Shinto, 2009). Berdasarkan fenomena di atas

peneliti tertarik untuk meneliti lebih lanjut Persepsi orang tua terhadap

modeling permainan anak di TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin

Kabupaten Sidoarjo.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 16: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

4

B. Fokus Penelitian

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka fokus penelitian masalah

dalam penelitian ini adalah ingin mengungkap atau mendiskripsikan Persepsi

Orang Tua Tentang Modeling Permainan Anak di TK Muslimat Sentul.

C. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah

1. Bagaimana Persepsi orang tua terhadap modeling permainan anak di TK

Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo?

2. Bagaimana modeling permainan anak di TK Muslimat Sentul Kecamatan

Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo?

3. Bagaimana perkembangan anak di TK Muslimat Sentul Kecamatan

Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo?

D. Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum

Mengetahui bagaimana Persepsi pengetahuan orang tua tentang

permainan anak dengan perkembangan anak.

2. Tujuan Khusus

a. Mengetahui persepsi orang tua tentang modeling permainan anak.

b. Mengetahui modeling permainan anak.

c. Menganalisis bagaimana persepsi Persepsi orang tua tentang modeling

permainan anak.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 17: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

5

E. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Dapat dijadikan sebagai referensi bagi peneliti selanjutnya yang

berminat dan tertarik dengan penelitian serupa. Serta dapat menambah

khasanah ilmu pengetahuan.

2. Manfaat Praktis

a) Bagi Instansi Pendidikan

Penelitian ini diharapkan dapat menambah kepustakaan bagi yang

membutuhkan referensi dalam bidang pengetahuan ibu tentang

permainan anak dengan perkembangan anak usia 1 – 3 tahun.

b) Bagi Masyarakat

Penelitian ini diharapkan dapat membantu para orang tua dan

pengasuh untuk memberikan atau memilih permainan sesuai dengan

manfaat permainan dalam rangka menstimulasi perkembangan anak.

c) Bagi Peneliti

Sebagai acuan dan tuntunan untuk melakukan penelitian berikutnya

dengan penelitian yang sejenis.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 18: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

6

BAB II

KAJIAN KEPUSTAKAAN

A. Kajian Teori

1. Persepsi

a. Pengertian Persepsi

Persepsi dapat didefinisikan sebagai suatu proses yang

ditempuh individu-individu untuk mengorganisasi dan menafsirkan

kesan indera mereka agar memberi makna kepada lingkungan mereka

(Robbins, 2003).

Riswandi (2009) mengemukakan bahwa terdapat beberapa

definisi tentang persepsi dari beberapa ahli, yaitu: cara organisme

memberi makna, proses penafsiran informasi indrawi, interpretasi

bermakna atas sensasi sebagai representatif objek eksternal dan

pengetahuan yang tampak mengenai apa yang ada di luar sana.

Persepsi merupakan suatu proses yang didahului oleh proses

penginderaan, yaitu merupakan proses diterimanya stimulus oleh

individu melalui alat indera atau juga disebut proses sensoris. Namun

proses itu tidak berhenti begitu saja, melainkan stimulus tersebut

diteruskan dan proses selanjutnya merupakan proses persepsi. Karena

itu, proses persepsi tidak dapat lepas dari proses penginderaan, dan

proses penginderaan yang mana merupakan proses pendahulu dari

proses persepsi. Proses penginderaan akan berlangsung setiap saat,

pada waktu individu menerima stimulus melalui alat indera. Dengan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 19: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

7

demikian, dapat dikemukakan bahwa persepsi itu merupakan

pengorganisasian, penginterpretasian terhadap stimulus yang

diinderanya sehingga merupakan sesuatu yang berarti, dan merupakan

respon yang integrated dalam diri individu (Walgito, 2002).

Persepsi adalah suatu proses kognitif psikologis dalam diri

orang yang mencerminkan sikap, kepercayaan, nilai, dan pengharapan

yang digunakan orang untuk memaknai objek persepsi. Dengan kata

lain, persepsi bersifat pribadi dan subjektif. Persepsi pada dasarnya

lebih mewakili keadaan fisik dan psikologis individu daripada merujuk

pada karakteristik dan kualitas mutlak objek yang dipersepsi

(Riswandi, 2009).

Syarat untuk mengadakan persepsi antara lain adanya objek

yang dipersepsi, alat indera atau reseptor, perhatian

Untuk dapat memahami persepsi secara lebih jelas, perlu kita

ketahui bagaiamana proses persepsi itu berlangsung dalam diri

manusia, seperti diutarakan oleh Gibson (1993). Proses persepsi

meliputi 3 tahapan, yaitu:

1) Kenyataan dalam kehidupan individu (sebagai stimulus)

Misalnya informasi yang diterima baik dari sekolah

maupun dari luar sekolah.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 20: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

8

2) Pengolahan persepsi

Stimulus tersebut diolah, diorganisasi dan ditafsirkan dengan

perangkat-perangkat yang ada. Terdapat juga tiga bagian dalam

pengelolaan ini, yaitu:

a) Pengamatan stimulus

Tahap ini disebut juga sensasi, yang melibatkan panca

indera sebagai pintu-pintu masuk stimulus ke dalam psikis

manusia. Jadi sensasi merupakan bagian dari persepsi.

Faktor yang mempengaruhi persepsi seseorang terhadap

stimuli yang diterimanya.

b) Evaluasi dan penafsiran kenyataan

Dalam hal ini kenyataan-kenyataan (sebagai stimuli) tadi

sudah diolah dalam suatu mekanisme psikis yang rumit dan

tidak selalu bisa dijelaskan.

3) Hasil proses persepsi

Hasil proses persepsi adalah perilaku tanggapan dan

sikap yang terbentuk. Dua bentuk hasil tersebut bisa bersifat

positif dan negatif. Selanjutnya dua bentuk hasil persepsi tadi

akan memberikan umpan balik terhadap stimuli dan faktor-

faktor berpengaruh.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 21: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

9

b. Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi

Berikut ini beberapa faktor yang dapat mempengaruhi persepsi

baik dari faktor internal maupun eksternal. Menurut Rachmat (2005),

adalah sebagai berikut:

1) Faktor Internal

a) Alat indera

Alat indera atau reseptor merupakan alat untuk menerima

stimulus, disamping itu juga harus ada syaraf sensoris sebagai alat

untuk meneruskan stimulus yang diterima reseptor ke pusat

susunan syaraf, yaitu otak sebagai pusat kesadaran. Sebagai alat

untuk mengadakan respon diperlukan syaraf motoris.

b) Perhatian

Untuk menyadari atau mengadakan persepsi diperlukan

adanya perhatian, yaitu merupakan langkah pertama sebagai suatu

persiapan pemusatan atau konsentrasi dari seluruh aktivitas

individu yang ditujukan kepada sesuatu atau sekumpulan objek.

c) Pengalaman

Pengalaman mempengaruhi kecermatan persepsi.

Pengalaman tidak selalu lewat proses belajar formal. Pengalaman

bisa bertambah melalui rangkaian peristiwa yang pernah dihadapi.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 22: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

10

2) Faktor Eksternal

a) Objek yang dipersepsi

Objek menimbulkan stimulus yang mengenai alat indera

atau reseptor. Stimulus dapat datang dari luar individu yang

mempersepsi, tetapi dapat juga datang dari individu yang

bersangkutan yang langsung mengenai syaraf penerima yang

bekerja sebagai reseptor. Namun sebagian besar stimulus dating

dari luar individu.

b) Informasi

Era teknologi jaman sekarang ini lebih dari kata maju,

banyak sekali cara untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan

dari berbagai sumber yang terpercaya. Baik dari media cetak

seperti koran, majalah, tabloid, dan lain - lain. Serta dari media

elektronik seperti TV, internet dengan acara yang kita bisa

langsung ikut dalam interaktif didalamnya.

c) Budaya/ lingkungan

Kebudayaan adalah segala sesuatu yang dipelajari dan

dialami bersama secara sosial oleh para anggota suatu masyarakat.

c. Persepsi Memberikan Pengaruh ke Perilaku

Persepsi merupakan proses yang menyangkut masuknya pesan

atau informasi ke dalam otak manusia. Melalui persepsi manusia terus-

menerus mengadakan hubungan dengan lingkungannya. Hubungan ini

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 23: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

11

dilakukan lewat inderanya, yaitu indera penglihat, pendengar, peraba,

perasa, dan pencium (Slameto, 2003).

Unsur yang datang dari dirinya sendiri, berupa persepsi

(perception), keahlian dan kemampuan (skill and abilities), kepribadian

(personality), pengatributan diri (attribution), sikap (attitude), nilai

(value), dan etika (ethics).

Pola perilaku manusia didasarkan pada persepsi mereka

mengenai realitas sosial yang telah dipelajari. Persepsi manusia

terhadap seseorang, objek, atau kejadian, atau reaksi mereka terhadap

hal-hal tersebut didasarkan pada pengalaman masa lalu mereka

berkaitan dengan orang, objek, atau kejadian serupa.

Oleh karena itu kita terbiasa merespon suatu objek dengan cara

tertentu, kita sering gagal mempersepsi perbedaan yang samar dalam

suatu objek lain yang mirip. Kita memperlakukan objek itu seperti

sebelumnya, padahal terdapat perbedaan dengan objek sebelumnya,

misalnya dimensi, nuansa, atau kualitasnya yang berbeda. Bila

berdasarkan pengalaman kita sering melihat bahwa suatu objek

diperlakukan dengan cara tertentu sebagaimana lazimnya, kita

mungkin akan bereaksi lain terhadap cara baru memperlakukan objek

tersebut, berdasarkan persepsi yang lama.

Menurut Riswandi (2009) kita tidak bereaksi terhadap realitas

mutlak, melainkan terhadap persepsi kita mengenai realitas tersebut.

Kita hidup dengan peta perseptual yang tidak pernah merupakan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 24: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

12

realitas itu sendiri. Mahmud (1990) memberikan pernyataan yang

senada dengan Riswandi tersebut. Cara mempersepsi situasi sekarang

tidak bias terlepas dari adanya pengalaman sensoris terdahulu. Kalau

pengalaman terdahulu sering muncul, maka reaksinya menjadi salah

satu kebiasaan.

2. Konsep Orang Tua

a. Pengertian Orang Tua

Orang tua adalah komponen keluarga yang terdiri dari ayah dan

ibu, dan merupakan hasil dari sebuah ikatan perkawinan yang sah yang

dapat membentuk sebuah keluarga. Orang tua memiliki tanggung

jawab untuk mendidik, mengasuh dan membimbing anak-anaknya

untuk mencapai tahapan tertentu yang menghantarkan anak untuk siap

dalam kehidupan bermasyarakat (Utsaimin, 2009).

Pendapat yang dikemukakan oleh Thamrin Nasution, Orang tua

adalah setiap orang yang bertanggung jawab dalam suatu keluarga atau

tugas rumah tangga yang dalam kehidupan sehari-hari disebut sebagai

bapak dan ibu (Nasution:1986). Seorang bapak atau ayah dan ibu dari

anak-anak mereka tentunya memiliki kewajiban yang penuh terhadap

keberlangsungan hidup bagi anak-anaknya, karena anak memiliki hak

untuk diurus danan dibina oleh orang tuanya hingga beranjak dewasa.

Berdasarkan Pendapat-pendapat para ahli di atas dapat

diperoleh pengertian bahwa orang tua orang tua memiliki tanggung

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 25: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

13

jawab dalam membentuk serta membina ank-anaknya baik dari segi

psikologis maupun pisiologis. Kedua orang tua dituntut untuk dapat

mengarahkan dan mendidik anaknya agar dapat menjadi generasi-

generasi yang sesuai dengan tujuan hidup manusia.

b. Peranan Orang Tua

a) Peranan ayah

Ayah sebagai suami dari istri dan anak-anak, berperanan

sebagai pencari nafkah, pendidik, pelindung dan pemberi rasa

aman, sebagai kepala keluarga, sebagai anggota dari kelompok

sosialnya serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya.

Ayah juga berperan sebagai pengambil keputusan dalam keluarga.

b) Peranan ibu

Sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya, ibu mempunyai

peranan untuk mengurus rumah tangga, sebagai pengasuh dan

pendidik anak-anaknya, pelindung dan sebagai salah satu

kelompok dari peranan sosialnya serta sebagai anggota masyarakat

dari lingkungannya, disamping itu juga ibu dapat berperan sebagai

pencari nafkah tambahan dalam keluarganya (Effendy, 2004).

c. Fungsi Pokok Orang Tua

Menurut Effendy (2004), fungsi pokok orang tua dibagi

menjadi tiga bagian yaitu,

1) Asih, adalah memberikan kasih sayang, perhatian, rasa

aman, kehangatan kepada anggota keluarga.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 26: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

14

2) Asuh, adalah menuju kebutuhan pemeliharaan dan

perawatan anak agar kesehatannya selalu terpelihara.

3) Asah, adalah memenuhi kebutuhan pendidikan anak,

sehingga siap menjadi manusia dewasa yang mandiri dalam

mempersiapkan masa depannya.

Beberapa hal yang perlu di berikan oleh orang tua terhadap

anaknya :

1) Respek dan kebebasan pribadi.

2) Jadikan rumah tangga nyaman dan menarik.

3) Hargai kemandiriannya.

4) Diskusikan tentang berbagai masalah.

5) Berikan rasa aman, kasih sayang, dan perhatian.

6) Anak-anak lain perlu di mengerti.

7) Beri contoh perkawinan yang bahagia. (Ahmadi Abu, 1991)

d. Kewajiban Orang Tua Terhadap anak

Orang tua harus dapat meningkatkan kualitas anak dengan

menanamkan nilai-nilai yang baik dan ahlak yang mulia disertai

dengan ilmu pengetahuan agar dapat tumbuh manusia yang

mengetahui kewajiban dan hak-haknya.

Nasikh Ulwan dalam bukunya ”Tarbiyah Al-Aulad Fi-Al

Islam,” sebagaimana dikutif oleh Heri Noer Aly, merincikan bidang-

bidang pendidikan anak sebagai berikut:

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 27: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

15

1) Pendidikan Keimanan, antara lain dapat dilakukan dengan

menanamkan tauhid kepada Allah dan kecintaannya kepada

Rasul-Nya.

2) Pendidikan Akhlak, antara lain dapat dilakukan dengan

menanamkan dan membiasakan kepada anak-anak sifat

terpuji serta menghindarkannya dari sifat-sifat tercela.

3) Pendidikan Jasmaniah, dilakukan dengan memperhatikan

gizi anak dan mengajarkanya cara-cara hidup sehat.

4) Pendidikan Intelektual, dengan mengajarkan ilmu

pengetahuan kepada anak dan memberi kesempatan untuk

menuntut mencapai tujuan pendidikan anak. (Aly, 1999).

3. Konsep Modeling Permainan Anak

a. Pengertian Bermain

Bermain adalah suatu aktifitas untuk menimbulkan perasaan

senang dan gembira, bukan untuk sesuatu prestasi. Bermain dilakukan

secara suka rela dan tidak ada paksaan atau tekanan dari luar atau

kewajiban (Hurlock, 1999).

Anak bermain demi permainan itu sendiri. Bermain berbeda

dengan bekerja, sebab bekerja bertujuan memperoleh sesuatu hasil

(Mahmud. 1990).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 28: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

16

b. Tujuan Bermain

Tujuan bermain anak usia prasekolah antara lain (Soetjiningsih

2007): Mendorong imajinasi/ kreativitas anak, Mengoptimalkan

pertumbuhan seluruh organ tubuh, Untuk bersosialisasi dengan orang

lain, Mengembangkan kemampuan intelektual.

c. Fungsi Bermain

Menurut fungsi bermain bagi anak terdiri dari :

a) Perkembangan sensori motorik

Aktivitas sensori motorik merupakan komponen utama bermain

pada semua tingkat usia anak. (Wong 2003)

b) Perkembangan kognitif/ intelektual

Anak dapat berpikir positif dalam keadaan kritis, pengetahuan

lingkungan dan kebiasaan suatu tempat menjadi hal menarik

bagi anak di samping merangsang keaktifan dan kreativitas

siswa. Claparade (dalam Satya, 2006)

c) Perkembangan moral dan sosial

Dalam bermain anak belajar memberi dan menerima, belajar hal-

hal benar dari kesalahan yang dilakukan, standar sosial dan

tanggung jawab terhadap tindakan mereka. Perkembangan tingkah

laku anak dalam menyesuaikan diri dengan aturan-aturan yang

berlaku di dalam masyarakat anak berada. (Kartono, 1995)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 29: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

17

d) Perkembangan kreativitas

Bermain merupakan pemicu kreativitas. Anak yang banyak

bermain akan meningkat kreativitasnya, kesimpulannya bermain

merupakan sarana untuk mengubah potensi-potensi yang ada

pada diri anak. Charlote Buhler (dalam Sugianto, 1995)

e) Perkembangan kesadaran diri

Dalam bermain anak mengekpresikan emosi. Dengan bermain anak

dapat menemukan kekuatan serta kelemahan, minat dan cara

menyelesaikan tugas dalam bermain (Soetjiningsih, 2007).

f) Perkembangan komunikasi

Bermain memfasilitasi komunikasi nonverbal akan kebutuhan, rasa

takut, dan keinginan secara langsung. Bermain mendorong anak

untuk berkomunikasi dengan teman temannya. Oleh karena anak

dapt mengerti apa yang di komunikasikan oleh temannya.

(Elzabeth 1997)

d. Ciri-ciri Bermain

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Smith et al.;

Garvey; Rubin, Fein dan Vandenberg (Tedjasaputra: 2007)

diungkapkan adanya beberapa ciri kegiatan bermain, yaitu : Dilakukan

berdasarkan motivasi intrinsik, maksudnya muncul atas keinginan

pribadi serta untuk kepentingan sendiri. Perasaan dari anak yang

terlibat dalam kegiatan bermain diwarnai emosi-emosi yang positif.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 30: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

18

Fleksibilitas yang ditandai dengan mudahnya kegiatan beralih

dari satu aktivitas ke aktivitas lain. Lebih menekankan pada proses

yang berlangsung dibandingkan hasil akhir. Bebas memilih, dan ciri ini

merupakan elemen yang sangat penting bagi konsep bermain pada

anak-anak kecil. Mempunyai kualitas pura-pura. Ciri ini menjadi

indikasi paling kuat bahwa seorang anak usia prasekolah sedang

melakukan kegiatan bermain.

e. Bentuk-bentuk Bermain

a) Bermain aktif

Dalam bermain aktif, anak memperoleh kesenangan dari apa

yang dilakukannya, misalnya :

1) Bermain mengamati/ menyelidiki (exploratory play)

Perhatian pertama anak pada alat bermain adalah memeriksa

alat permainan tersebut.

2) Bermain musik

Bermain musik dapat mendorong anak untuk mengembangkan

tingkah laku sosialnya.

3) Bermain drama (dramatic play)

Dalam permainan ini, anak memerankan suatu peranan,

menirukan karakter yang dikagumi dalam kehidupan yang

nyata.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 31: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

19

4) Mengumpulkan/ mengoleksi sesuatu

Mengumpulkan benda-benda dapat mempengaruhi penyesuaian

pribadi dan sosial anak. Anak terdorong untuk bersikap jujur,

bekerja sama dan bersaing.

5) Permainan olah raga

Dalam permianan olah raga, anak banyak menggunakan energy

fisiknya, sehingga sangat membantu perkembangan fisiknya.

(Wong, 2004).

b) Bermain pasif

Kesenangan yang diperoleh anak dalam bermain egosentris.

Sedikit demi sedikit anak akan dilatih untuk mempertimbangkan

perasaan orang lain, bekerja sama, saling membagi dan

menghargai. Melalui bermain anak dilatih bersabar, menunggu

giliran dan terkadang bisa kecewa karena in pasif berasal dari

kegiatan yang dilakukan oleh orang lain. Misalnya menikmati

temannya bermain, melihat hewan. Bermain jenis ini

membutuhkan sedikit energi dibandingkan bermain aktif

(Hurlock,1999)

f. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Bermain Anak

a) Kesehatan

Anak-anak yang sehat mempunyai banyak energy untuk

bermain dibandingkan dengan anak yang kurang sehat, sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 32: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

20

anak yang sehat menghabiskan banyak waktu untuk bermain dan

membutuhkan banyak energi.

b) Perkembangan motorik

Permainan anak pada setiap usia melibatkan koordinasi

motorik. Apa saja yang dilakukan dan waktu bermainnya

bergantung pada perkembangan motorik anak.

c) Intelegensi

Pada setiap anak, anak yang cerdas lebih aktif dari pada

anak yang kurang cerdas. Anak yang pandai menunjukan

keseimbangan perhatian bermain yang besar, termasuk upaya

menyeimbangkan faktor fisik dan intelektual yang nyata

(Hurlock,1999).

d) Jenis kelamin

Pada awal kanak-kanak, anak laki-laki menunjukkan

perhatian pada berbagai jenis permainan yang lebih banyak

ketimbang perempuan. Perbedaan ini bukan berarti anak

perempuan kurang sehat di banding laki-laki, melainkan

pandangan masyarakat bahwa anak perempuan sebaiknya menjadi

anak lembut dan bertingkah laku yang halus.

e) Status sosial ekonomi

Anak dari kelompok sosial ekonomi yang lebih tinggi

banyak tersedia alat-alat bermain yang lengkap dibandingkan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 33: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

21

dengan anak yang dibesarkan dikeluarga yang status ekonominya

rendah.

f) Lingkungan

Anak yang berasal dari lingkungan desa kurang bermain

ketimbang mereka yang berasal dari lingkungan kota. Hal ini

karena kurangnya teman bermain serta kurangnya peralatan dan

waktu bebas. Ibu yang mempunyai pengetahuan yang baik akan

lebih cenderung memperhatikan kebutuhan bermain bagi anak.

Dan akan memfasilitasi anak dalam bermain (Suherman, 2000).

g) Peralatan bermain.

Peralatan bermain yang dimiliki anak mempengaruhi

permainannnya. Misalnya, dominasi boneka dan binatang buatan

yang mendukung permainan pura-pura.

h) Alat Permainan

Alat permainan adalah semua alat bermain yang digunakan

oleh anak untuk memenuhi naluri bermainnya dan memiliki

berbagai macam sifat, seperti mengelompokkan, meragakan,

membentuk, menyempurnakan suatu desain atau menyusun sesuai

bentuk utuhnya (Soetjiningsih, 2007).

g. Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Aktivitas Bermain

a) Ekstra energi

Untuk bermain diperlukan ekstra energi. Anak yang sehat

memerlukan aktivitas bermain yang bervariasi, baik bermain aktif

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 34: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

22

maupun bermain pasif, untuk menghindari rasa bosan atau jenih.

(Nursalam, dkk, 2005).

b) Waktu

Anak harus mempunyai cukup waktu untuk bermain

sehingga stimulus yang diberikan dapat optimal..

c) Alat permainan

Yang perlu diperhatikan adalah bahwa alat permainan

tersebut harus aman dan mempunyai unsure edukatif bagi anak.

(Nursalam, dkk, 2005).

d) Ruangan untuk bermain

Ruangan tidak usah terlalu lebar dan tidak perlu ruangan

khusus untuk bermain.

e) Pengetahuan cara bermain

Anak belajar bermain melalui mencoba-coba sendiri,

meniru teman-temannya atau diberitahu caranya oleh orang tuanya.

f) teman bermain

Anak harus merasa yakin bahwa ia mempunyai teman

bermain kalau ia memerlukan, apakah itu saudaranya, orang

tuannya atau temannya. Bila kegiatan bermain dilakukan bersama

orang tuanya, maka hubungan orang tua dengan anak menjadi

akrab, dan ibu/ayah akan segera mengetahui setiap kelainan yang

terjadi pada anak mereka secara dini. (Soetjiningsih, 2007).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 35: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

23

h. Permainan dan Alat Permainan Sesuai Perkembangan Anak

Menurut Depkes RI tahun 2006.

a. Perkembangan gerak kasar

1) Bola tenis : latih anak untuk menangkap bola dan sarankan

untuk melemparkan kearah yang berlawanan, menendang bola

2) Melompat : Tunjukkan pada anak cara melompat dengan dua

kaki. Bila diperlukan bantulah anak untuk melompat pertama

kalinya.

3) Mainan : berikan mainan yang dapat ditarik ketika anak

berjalan, berikan mainan yang berbunyi, karena lebih menarik.

Ajari anak berjalan mundur. Ajak anak mendorong mainan

dengan kakinya.

4) Ajak anak bermain diluar rumah, misalnya memanjat tangga,

main ayunan, berlari dengan teman-temannya

5) Bermain air : berikan cangkir dan ajak anak menuangkan air

pada sebuah cangkir kecil, dan ember untuk menampung air.

6) Ajak anak berdiri dengan satu kaki secara bergantian untuk

melatih keseimbangan tubuh, awalnya biarkan anak

menggunakan pegangan, bila sudah terbiasa ia akan dapat

berdiri dengan satu kaki tanpa bantuan.

b. Perkembangan gerak halus

1) Bermain dengan balok – balok, menyusun balok/kubus tanpa

jatuh, bermain dengan mainan yang mengapung di air

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 36: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

24

2) Memasukkan benda satu kedalam benda yang lainnya

3) Menggambar dengan krayon, pensil atau dengan jarinya.

Menggambar bentuk seperti garis, bola dll, mencocokkan

gambar yang sama bentuknya. Membuat gambar tempel

4) Ajari anak meniup busa sabun dengan alat, ajari anak tentang

bentuk dan rasa meraba busa.

5) Memilih dan mengelompokkan benda sesuai jenisnya.

6) Konsep jumlah : ajak anak menghitung jumlah mainan atau

benda disekitasnya.

7) Bermain puzzle.

c. Kemampuan Berbicara dan bahasa

1) Melihat televisi

2) Mengerjakan perintah sederhana.

3) Bercerita tentang apa yang dilihatnya.

4) Menyebut nama lengkap anak.

5) Bercerita tentang dirinya

6) Menyebut nama dan keadaan suatu benda

d. Kemampuan bersosialisasi dan kemandirian

1) Memeluk dan mencium

2) Membereskan mainan atau membantu kegiatan rumah

3) Bermain dengan teman sebaya

4) Melepaskan pakaiannya sendiri, berpakaian dan berdandan.

5) Merawat boneka

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 37: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

25

4. Konsep Perkembangan anak

1) Pengertian Pekembangan

Perkembangan ialah perubahan-perubahan psiko-fisik sebagai

hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi psikis dan fisik pada anak,

ditunjang faktor lingkungan dan proses belajar dalam pada waktu

tertentu (Soetjiningsih, 2002).

Menurut Kartini Kartono (2007) perkembangan merupakan

proses transmisi dari kontribusi psiko-fisik yang herediter, dirangsang

oleh faktor-faktor lingkungan yang menguntungkan, dalam

perwujudan proses aktif menjadi secara kontinu.

Definisi lain menyebutkan perkembangan (development)

berkaitan dengan pematangan dan penambahan kemampuan (skill)

fungsi organ atau individu.

Perkembangan digunakan untuk menunjukkan bertambahnya

keterampilan dan fungsi kompleks. Seseorang berkembang dalam

pengaturan neuromoskuler, berkembang dalam mempergunakan

tangan kanannya dan terbentuk pula kepribadiannya (Suryadi, 2007).

Perkembangan aktif terletak di dalam diri anak sendiri,

perkembangan bukan suatu proses yang selalu digerakkan oleh faktor

luar akan tetapi gejala perkembangan dikendalikan dan diberi corak

tertentu oleh pembawaan, bakat, dan kemauan anak. Jiwa anak yang

dinamis memberikan kekuatan/daya dan corak tertentu pada segala

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 38: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

26

tingkah lakunya, mendorong fase-fase perkembangan secara berturut-

turut (Kartini Kartono, 2007).

2) Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan

Perkembangan anak tidak berlangsung secara mekanis otomatis,

sebab perkembangan tersebut bergantung pada beberapa faktor secara

simultan, yakni (Kartini Kartono, 2007).

a. Faktor herediter (warisan sejak lahir, bawaan).

Faktor genetik merupakan modal dasar dalam mencapai hasil

akhir proses tumbuh kembang anak. Melalui instruksi genetik yang

terkandung di dalam sel telur yang telah dibuahi, dapat ditentukan

kualitas dan kuantitas pertumbuhan. Ditandai dengan intensitas dan

kecepatan pembelahan, derajat sensitivitas jaringan terhadap

rangsangan, umur pubertas dan berhentinya pertumbuhan tulang

(Soetjiningsih, 2003). Kualitas-kualitas bawaan akan tampak pada

penampakan ciri-ciri fisik yang karakteristik. Misalnya

penampakan tubuh, warna kulit, bentuk mata, hidung, bibir dan

lain-lain.

b. Faktor lingkungan yang menguntungkan atau yang merugikan

Lingkungan adalah faktor yang sangat menentukan

tercapainya atau tidaknya potensi bawaan. Lingkungan yang cukup

baik akan memungkinkan tercapainya potensi bawaan, sedangkan

yang kurang baik akan menghambatnya.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 39: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

27

c. Faktor kematangan fungsi organ dan fungsi psikis.

Dalam perkembangan anak terdapat impuls-impuls bawaan

yang mendorong segenap mekanisme dari potensiallitasnya untuk

berfungsi aktif, berkembang, dan terus maju. Mesin perkembangan

pada pribadi anak berjalan secara alami sudah dilengkapi dengan

sel starter. Jika fungsi-fungsi psiko-fisik mengalami proses

pematangan maka terjadi proses pemekaran dan pembukaan dari

lipatan pada setiap organisme. Proses pematangan ini tidak hanya

mendorong perubahan pada setiap bentuk organisme dan potensi

psikisnya saja, tetapi juga mengakibatkan perubahan dalam fungsi

dan kapasitasnya.

d. Aktivitas Anak

Anak sebagai subyek bebas yang berkemauan, kemampuan

seleksi, bisa menolak atau menyetujui, punya emosi, serta usaha

membangun diri sendiri

3) Tahapan Perkembangan Anak

a. Perkembangan Motorik

Pada tahun pertama seringkali orang tua lebih memfokuskan

pada perkembangan motorik kasar saja, sehingga sering terkecoh

pada perkembangan motorik yang dianggap normal tersebut

dengan harapan yang semu terhadap kemampuan intelektual anak

(Yusuf, 2002).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 40: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

28

b. Perkembangan Bahasa

Pada tahun pertama anak baru lahir tertutup sama sekali

dengan dunia luar dan pada tahun akhir pertama sudah ada usaha

mencari perangsang dari luar. Perkembangan bahasa pada anak

usia 4-6 tahun sudah dapat menggunakan bahasa mencapai taraf

yang sempurna dan dapat berkomunikasi dengan orang dewasa

(Heru Purwanto, 2002).

Karakteristik kemampuan bahasa anak bisa dikelompokkan

menjadi dua bagian (Suryadi, 2007), yakni;

1) Karakteristik kemampuan bahasa anak usia 3 tahun

a) Terjadinya perkembangan yang cepat dalam bahasa. Anak

telah dapat menggunakan kalimat dengan baik dan benar

b) Anak telah menguasai 90% dari fonem dan sintak bahasa

yang digunakan.

c) Anak dapat berpartisipasi dalam suatu percakapan.

d) Anak sudah dapat mendengarkan orang lain dan

menanggapi pembicaraan tersebut.

2) Karakteristik kemampuan bahasa anak usia 3 tahun

a) Anak sudah dapat mengucapkan lebih dari 2.500 kosa kata.

b) Lingkup kosa kata yang dapat diucapkan anak menyangkut

warna, ukuran, bentuk dan warna, rasa, bau, kecantikan,

kecantikan, kecepatan, suhu, perbedaan, perbandingan,

jarak permukaan.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 41: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

29

c) Anak usia 3 tahun sudah dapat melakukan peran sebagai

pendengar yang baik.

d) Anak dapat berpartisipasi dalam suatu percakapan. Anak

sudah dapat mendengarkan orang lain dan menanggapi

pembicaraan tersebut.

e) Percakapan yang dilakukan anak usia 3 tahun menyangkut

berbagai komentar yang dilakukan oleh dirinya sendiri

maupun orang lain serta apa yang dilihatnya.

f) Anak usia 3 tahun dapat mengekspresikan diri, menulis,

membaca dan bahkan berpuisi.

c. Perkembangan Sosial

Perkembangan anak usia 1 - 3 tahun tampak pada

terbentuknya perkembangan sosial yang merupakan perkembangan

dari anak yang menghubungkan anak dengan dunia luar.

Permainan anak usia 1-3 tahun dapat dibagi menjadi beberapa

bentuk golongan yaitu permainan fungsi, membentuk, peranan dan

menerima. Permainan ini akan menyiapkan anak untuk hidup

kemudian hari dan membina kesehatan mental anak (Heru

Purwanto, 2002).

Perkembangan individualitas anak juga memperhatikan

masyarakat anak tempat ia di asuh dan didewasakan. Lingkungan

sosial akan memberi fasilitas dan arena bermain pada anak untuk

melaksanakan realisasi diri. Seorang anak yang berdiri sendiri, dan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 42: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

30

terpisah secara total dari masyarakat serta pengaruh kultural orang

dewasa, tidak mungkin dia menjadi anak normal. Tanpa bantuan

orang dewasa anak akan mati, tanpa bantuan manusia lain dan

lingkungan sosialnya anak tidak dapat mencapai taraf kemanusiaan

normal (Kartini Kartono, 2007).

Perkembangan sosial dan kepribadian mulai dari usia pra

sekolah sampai akhir masa sekolah ditandai oleh meluasnya

lingkungan sosial. Anak-anak melepaskan diri dari keluarga, ia

makin mendekatkan diri pada orang lain disamping anggota

keluarga. meluasnya lingkungan sosial bagi anak menyebabkan

anak menjumpai pengaruh dari luar pengawasan orang tua. Aspek

perkembangan sosial (Haditono, 2004), dalam Taman Kanak-

kanak anak mempunyai kontak yang intensif dengan teman-teman

sebaya. Pada mulanya anak tidak mengerti tingkah laku apa yang

dipuji dan yang tidak dipuji.

d. Perkembangan Kognitif

Kognisi adalah pengertian yang luas mengenai berpikir dan

mengamati, jadi tingkah laku yang mengakibatkan orang

memperoleh pengertian atau yang dibutuhkan untuk menggunakan

pengertian. Kognisi mengandung proses berpikir dan proses

mengamati yang menghasilkan, memperoleh, menyimpan dan

memproduksi pengetahuan. representasi dunia luar di dalam diri

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 43: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

31

sendiri dan dengan demikian berpikir mengenai dunia luar berjalan

sebagai berikut (Haditomo, 2004).

a) Bayangan (image)

Dijumpai pada anak umur 3 tahun, hal ini merupakan

representasi pertama suatu kejadian tertentu dan tidak

merupakan pencerminan fotografis yang eksak. Hanya

merupakan kesan-kesan tertentu yang lepas yang kebetulan

melekat dalam ingatan.

b) Simbol

Simbol tidak hanya berkisar pada bunyi yang khas atau bau

yang khas dengan artinya yang khas. Misalnya seorang anak

kecil bermain dengan dos korek api seakan itu sebuah mobil,

kelak ia akan mengerti bahwa simbol seperti halnya lalu lintas,

merupakan penunjuk bagi sesuatu hal sesuatu yang lain.

c) Konsep

Mulai usia pra-sekolah timbullah pada anak suatu kebutuhan

untuk mengatur kesan-kesan dan kejadian-kejadian,

menemukan hubungan-hubungan dan relasi-relasi kausal,

misalnya dalam anak menemukan bahwa ciri suatu kendaraan

roda dua adalah selalu dua roda, bila hari minggu pun hari ini

mesti hari minggu.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 44: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

32

Tabel 2.1 Kemampuan perkembangan anak balita usia 1 – 3 tahun

Motorik Kasar Motorik Halus BahasaSosial dan

Kemandirian1. Berdiri sendiri tanpa

berpegangan

2. Melompat dengan

kedua kaki diangkat

3. Membung kuk me

mungut mainan lalu

berdiri lagi

4. Melangkah mundur

5. Bertepuk tangan,

melambai

6. Berjalan ditangga

7. Menendang bola

kecil

1. Menggam bar

garis lurus

2. Menum puk 2 – 4

buah kubus

3. Memasuk kan

benda kecil

dalam kotak

4. Memungut benda

kecil dg 2 jari

5. Mencoret- coret

kertas

1. Memanggil

nama papa/

mama.

2. Menyebut 3–6

kata yang

punya arti

3. Mendengar

kan cerita

4. Berbicara

mengguna kan

2 kata

1. Memperlih

atkan rasa

cemburu

2. Membantu

memberesk

an mainan /

kegiatan

rumah

3. Melepas

pakaian

sendiri

4. Makan

sendiri

Depkes RI, 2006

4) Penilaian Perkembangan Anak dengan Formulir KPSP

(Kuesioner Pra-Skrining Perkembangan)

Formulir KPSP (Kuesioner Pra-Skrining Perkembangan) adalah

alat/instrumen yang digunakan untuk mengetahui perkembangan anak

normal atau ada penyimpangan (Depkes RI, 2006).

a. Aspek perkembangan yang dipantau adalah :

1) Gerak kasar atau motorik kasar, yaitu aspek yang berhubungan

dengan kemampuan anak melakukan pergerakan dan sikap tubuh

yang melibatkan otot-otot besar, misalnya duduk, berdiri, dan

sebagainya.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 45: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

33

2) Gerak halus atau motorik halus, adalah aspek yang berhubungan

dengan kemampuan anak melakukan gerakan yang melibatkan

bagian tubuh tertentu dan dilakukan oleh otot-otot kecil, tetapi

memerluka koordinasi yang cermat, misalnya menjepit, menulis,

menjimpit, dan sebagainya.

3) Kemampuan bicara dan bahasa adalah aspek yang

berhubungandengan kemampuan untuk memberikan respon

terhadap suara, bicara, berkomunikasi, mengikuti perintah dan

sebagainya.

4) Sosialisasi dan kemandirian adalah aspek yang berhubungan

dengan kemampuan mandiri anak, membereskan mainan, berpisah

dengan ibu atau pengasuh dan berinteraksi dengan lingkungannya.

b. Petunjuk penggunaan KPSP (Kuesioner Pra-Skrining Perkembangan)

1) Bila anak berusia diantaranya maka KPSP yang digunakan adalah

yang lebih kecil dari usia anak.

2) Tentukan umur anak dengan menjadikannya dalam bulan. Bila

umur anak lebih dari 16 hari dibulatkan menjadi 1 bulan.

3) Setelah menentukan umur anak pilih KPSP yang sesuai dengan

umur anak.

4) Baca dulu dengan baik pertanyaan-pertanyaan yang ada. Bila tidak

jelas atau ragu-ragu tanyakan lebih lanjut agar mengerti sebelum

melaksanakan.

5) Pertanyaan dijawab berurutan satu persatu.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 46: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

34

6) Setiap pertanyaan hanya mempunyai satu jawaban YA atau

TIDAK.

7) Teliti kembali semua pertanyaan dan jawaban.

8) KPSP terdiri dari 2 macam pertanyaan, yaitu :

a) Pertanyaan yang dijawab oleh ibu/pengasuh anak. Contoh :

“dapatkah bayi makan kue sendiri?”

b) Perintah kepada ibu/pengasuh anak atau petugas untuk

melaksanakan tugas yang tertulis pada KPSP. Contoh : “pada

posisi bayi anda terlentang, tariklah bayi pada pergelangan

tangannya secara perlahan-lahan ke posisi duduk”

c. Interpretasi Hasil KPSP

1) Hitung jawaban Ya (bila dijawab bisa atau sering atau kadang-

kadang)

2) Hitung jawabab Tidak (bila jawaban belum pernah atau tidak

pernah)

3) Bila jawaban YA= 9-10, perkembangan anak sesuai dengan

tahapan perkembangan (S)

4) Bila jawaban YA = 7 atau 8, perkembangan anak meragukan (M)

5) Bila jawaban YA = 6 atau kurang, kemungkinan ada

penyimpangan (P).

6) Rincilah jawaban TIDAK pada nomer berapa saja.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 47: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

35

5) Pengaruh Bermain Bagi perkembangan anak

Bermain adalah sebuah kegiatan yang dilakukan seseorang untuk

memperoleh kesenangan dan biasanya lebih sering dijumpai pada

anak-anak. (Melinda, 2011).

6) Perkembangan Kepribadian

Kepribadian adalah suatu organisme yang dinamis dalam diri

sendiri sistem psikofisiknya menentukan karakteristik, tingkah laku

serta berpikir seseorang.

Ada 3 faktor yang menentukan dalam perkembangan kepribadian :

a) Faktor bawaan

Unsur ini terdiri dari bawaan genetik yang menentukan diri fisik

primer.

b) Faktor lingkungan

Faktor lingkungan seperti sekolah, atau lingkungan sosial/ budaya.

c) Interaksi bawaan serta lingkungan

Interaksi yang terus menerus antara bawaan serta lingkungan.

(Gordon W. Allport, 1937).

B. Penelitian Relevan

1. Anggun (2008). Persepsi Para Orang Tua Tentang Pendidikan Anak Usia

Dini (PAUD) Terhadap Perkembangan Anak Prasekolah (Studi Kasus Di

Desa Ledok Kecamatan Sambong Kabupaten Blora). 1. Tujuan penelitian

ini adalah untuk mengetahui persepsi para orang tua di Desa Ledok

dengan adanya lembaga pendidikan anak usia dini (TK dan Play Group)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 48: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

36

dan untuk mengetahui perkembangan yang ditunjukkan oleh anak mereka

yang mengikuti pendidikan anak usia dini (TK dan Play Group). 2.

Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif.

2. Murni (2008). Model Permainan di Sekolah Dasar Berdasarkan

Pendekatan DAP (Developmentally Appropriate Practice). 1) Tujuan

penelitian menyusun model permainan di sekolah dasar kelas rendah

(Kelas III) berdasarkan pendekatan pembelajaran yang sesuai atau DAP

(Developmentally Appropriate Practice). Metode penelitian yang

digunakan Penelitian ini adalah metode “Research Development”. 3) hasil

penelitiannya adalah 1. Ada enam jenis permainan yang menurut kajian-

kajian teori permainan sesuai untuk perkembangan anak sekolah dasar

atau sesuai dengan Pendekatan DAP (Developmentally Appropriate

Practice). Permainan itu adalah: permainan eksplorasi (exploratory play),

permainan energik (energic play), permainan kemahiran (skillfull play),

permainan sosial (social play), permainan imajinatif (imaginative play),

dan permainan puzzle (puzzle it out play).

3. ADI NURCAHYADI (2012). Persepi Orang Tua Terhadap Kebutuhan

Bermain Anak Usia Prasekolah di Komunitas Indonesia Yang Bekerja di

Perusahaan Qafco Qatar. 1) Tujuan Penelitian untuk mengidentifikasi

persepsi orang tua terhadap kebutuhan bermain anak usia prasekolah di

komunitas Indonesia yang bekerja di perusahaan Qafco Qatar. 2) Desain

penelitian ini adalah deskriptif dengan jumlah sampel 30 orang dengan

teknik total sampling. 3) Hasil Penelitian Persepsi orang tua terhadap

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 49: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

37

kebutuhan bermain anak usia prasekolah secara keseluruhan menunjukan

bahwa 16 (53,3%) responden memiliki persepsi baik. Analisa per

komponen dapat dilihat dari segi fungsi bermain termasuk kategori baik

(70%), dari segi karakteristik bermain termasuk dalam kategori cukup

(70%), dari segi bentuk-bentuk bermain termasuk dalam kategori cukup

(66,7%), dari segi faktor-faktor yang memepengaruhi bermain termasuk

kategori cukup (60%), dari segi alat bermain termasuk kategori cukup

(56,7%), dari segi peran orang tua dalam bermain anak termasuk kategori

cukup (53,3%)

C. Kerangka Berfikir

Pada kerangka konsep disajikan alur penelitian terutama yang akan

digunakan dalam penelitian. Kerangka konseptual adalah konsep yang dipakai

sebagai landasan berfikir dalam kegiatan ilmu (Nursalam, 2008).

Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Persepsi pengetahuan orang tua tentang permainan anak dengan perkembangan anak.

Orang tua

Guru

Modeling permainan anak :

1. Bermain Aktif 2. Bermain Pasif

Anak

TK Muslimat Sentul

Modeling permainan:1. Seni Musik2. Seni Peran3. Seni Lukis4. Calistung

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 50: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

38

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian

Pemilihan lokasi dan atau site location berkenaan dengan penentuan

unit, bagian, kelompok, tempat dan terdapat orang-orang yang terlibat di

dalam kegiatan atau peristiwa yang ingin diteliti. Satuan yang dipilih

hendaknya yang secara nyata kegiatan-kegiatan tersebut efektif dilaksanakan.

Penelitian ini dilakukan di TK Muslimat Sentul Kecamatan

Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo pada Tanggal Maret – April 2014.

B. Bentuk dan Strategi Penelitian

Berdasarkan masalah yang diajukan dalam penelitian ini, yang

menekankan pada masalah pengetahuan orang tua tentang permainan anak

dengan perkembangan anak. Maka jenis penelitian ini dengan strateginya yang

terbaik adalah penelitian kualitatif deskriptif.

Jenis penelitian ini akan mampu menangkap berbagai informasi

kualitatif dengan deskripsi teliti dan penuh nuansa, yang lebih berharga

daripada sekedar pernyataan jumhh ataupun frekuensi dalam bentuk angka.

Strategi yang digunakan adalah studi kasus terpancang tunggal (embedded

case study research). Study kasus tunggal artinya penelitian hanya dilakukan

pada satu sasaran yaitu lokasi TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin

Kabupaten Sidoarjo dengan satu karakteristik yaitu tentang modeling

permainan anak. (Sutopo, 2002).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 51: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

39

C. Sumber Data

Informasi dalam penelitian ini digali dalam berbagai sumber data, dan

jenis sumber data yang akan dimanfaatkan dalam penelitian ini meliputi

a. Informan atau nara sumber

Pengertian informan dalam penelitian kualitatif adalah seseorang

yang dipandang mengetahui permasalahan yang sedang dikaji dalam

penelitian dan bersedia memberikan informasi kepada peneliti yang berupa

kata-kata. Informan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah informan

yang benar-benar mengetahui permasalahan sehingga data yang diperoleh

objektif. Informan dalam penelitian ini adalah :

a. Pengajar di TK Muslimat Sentul Kec. Tanggulangin Kab. Sidoarjo.

b. Orang tua TK Muslimat Sentul Kec. Tanggulangin Kab. Sidoarjo.

c. Siswa TK Muslimat Sentul Kec. Tanggulangin Kab. Sidoarjo.

b. Arsip atau dokumen resmi mengenai deteksi tumbuh kembang anak

Arsip atau dokumen merupakan sumber data tertulis berupa yang

berkaitan dengan tumbuh kembang anak. Arsip atau dokumen yang

dipergunakan dalam penelitian ini antara lain : formulir KPSP, kuesioner

pengetahuan orang tua tentang permainan anak dengan perkembangan

anak serta data-data lain yang dapat memberikan keterangan tambahan

tentang perkembangan anak.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 52: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

40

D. Teknik Pengumpulan Data

Sesuai dengan bentuk penelitian kualitiatif dan juga jenis sumber data

yang dimanfaatkan, maka teknik pengumpulan data yang akan digunakan

dalam penelitian ini adalah :

a. Wawancara mendalam (in-depth interviewing)

Tujuan dilakukannya wawancara mendalam adalah seperti ditegaskan

Meleong (2006: 186) antara lain : mengkonstruksi mengenai orang,

kejadian, organisasi, perasaan, motivasi, tuntutan, kepedulian. Wawancara

dilakukan untuk mendapatkan informasi secara langsung dari informan,

sehingga data yang diperoleh dapat dipercaya. Data yang dikumpulkan

dari wawancara merupakan data penguat bagi penemuan data yang

dikumpulkan dengan pengamatan sekaligus. Data-data lain yang

diperlukan untuk mendukung penjelasan tentang permasalahan penelitian.

b. Mencatat dokumen (content analysis)

Teknik ini dilakukan untuk mengumpulkan data yang bersumber dari data

KPSP TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo.

c. Observasi

Observasi ini dilakukan di TK Muslimat Sentul, peneliti dapat melakukan

observasi test perkembangan anak.

E. Validitas data

Data yang telah berhasil diganti, dikumpulkan dan dicatat dalam

kegiatan penelitian, harus diusahakan kemantapan dan kebenarannya. Oleh

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 53: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

41

karena itu peneliti harus bisa memilih dan menentukan cara-cara yang tepat

untuk mengembangkan validitas data yang diperolehnya. Dalam penelitian ini

validitas data diuji dengan cara :

1. Triangulasi, ada 4 macam triangulasi :

a. Triangulasi sumber / data (Data Triangulastion)

Triangulasi sumber dilakukan dengan mengumpulkan data tentang

permasalahan dalam penelitian dari beberapa sumber data yang

berbeda. Misal, mengumpulkan data dari beberapa informan

kemudian dibandingkan hasil data dari berbagai informan tersebut.

b. Triangulasi Teori (Theoretical Triangulastion)

Triangulasi teori dilakukan dengan menyesuaikan standar operasional

prosedur.

c. Triangulasi Metode (Methodoligical Triangulastion)

Jenis triangulasi ini biasa dilakukan oleh peneliti dengan

mengumpulkan data sejenis tetapi dengan menggunakan teknik atau

metode pengumpulan data yang berbeda. Misal, data yang telah

diperoleh dengan wawancara kemudian dicek kembali dengan

observasi, dokumentasi ataupun kuesioner (Sugiyono, 2010).

d. Triangulasi Peneliti (investigator Triangulation)

Triangulasi peneliti ini dilakukan dengan cara mengecek hasil

penelitian, dari tim peneliti lain yang diberi tugas melakukan

pengumpulan data.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 54: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

42

e. Pada penelitian ini peneliti menggunakan triangulasi sumber dan

Triangulasi metode. pada triangulasi sumber, peneliti akan

mengumpulkan data dari mewawancarai informan dan

membandingkan hasil wawancara tersebut dengan hasil wawancara

informan lainnya. Sedangkan pada triangulasi metode, peneliti akan

mengecek data dari beberapa orang sumber data yang sama dengan

mewawancarainya kemudian peneliti akan mencocokkan data dengan

hasil observasi dan dokumentasi. Jika hasil wawancara dari beberapa

informan tersebut cocok dengan hasil observasi, dan memiliki

persentase yang tinggi, maka disimpulkan bahwa data penelitian yang

ada memiliki tingkat keabsahan yang tinggi.

2. Perpanjangan Pengamatan

Dalam perpanjangan pengamatan untuk menguji kredibilitas data

peeliti ini, sebaiknya difokuskan pada pengujian terhadap data yang diperoleh,

apakah data yang diperoleh itu setelah dicek kembali ke lapangan benar atau

tidak, berubah atau tidak. Bila setelah dicek kembali ke lapangan data sudah

benar berarti kredibel, maka waktu perpanjangan pengamatan dapat diakhiri

(Sugiyono, 2009 : 123).

3. Menggunakan member check

Adalah proses pengecekan data yang diperoleh peneliti kepada

pemberi data. Tujuan member check adalah untuk mengetahui seberapa jauh

data yang diperoleh sesuai dengan apa yang ditemukan. Apabila data yang

ditemukan disepakati oleh para pemberi data berarti data tersebut valid,

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 55: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

43

sehingga semakin kredibel/dipercaya, tetapi apabila data yang ditemukan

peneliti dengan berbagai penafsirannya tidak disepakati oleh pemberi data,

maka peneliti perlu melakukan diskusi dengan pemberi data, dan apabila

perbedaannya tajam, maka peneliti harus merubah temuannya, dan harus

menyesuaikan dengan apa yang diberikan oleh pemberi data .

(Sugiyono, 2009 : 12) .

F. Teknik Sampling

Teknik sampling pada penelitian kualitatif menggunakan teknik

cuplikan yang bersifat selektif dengan menggunakan pertimbangan

berdasarkan konsep teoritis yang digunakan, keingintahuan pribadi peneliti,

karakteristik empiris, dan lain sebagainya.

Cuplikan yang digunakan pada penelitian ini bersifat purposive

sampling. Purposive sampling dengan kecenderungan peneliti untuk

memperoleh informannya berdasarkan posisi dengan akses tertentu yang

dianggap memiliki informasi yang berkaitan dengan permasalahan secara

mendalam dan dapat dipercaya untuk menjadi sumber data yang mantap, atau

yang lebih cepat disebut criterion-based selection ( Goeetz dan Le

Comte,1998 cit Sutopo, 2002).

G. Teknik Analisis Data

Analisis penelitian kualitatif bersifat interaktif yang prosesnya dimulai

dengan menelaah seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber yaitu

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 56: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

44

wawancara, pengamatan yang tertulis dalam catatan lapangan, dokumen resmi

dan lain-lain. Setelah dipelajari dan ditelaah maka langkah selanjutnya

mengadakan reduksi data yang dilakukan dengan membuat abstraksi.

Abstraksi merupakan usaha membuat rangkuman inti. Tahap terakhir dari

analisis ini adalah penarikan kesimpulan dari penelitian.

Secara, umum proses analisis dengan metode interaktif digambarkan

sebagai berikut:

Gambar 3.1 Komponen-komponen analisis data dengan model interaktif

Proses analisis penelitian kualitatif induktif, dilakukan bersamaan

dengan proses pengumpulan data, seperti pengamatan, wawancara,

dokumentasi, diskusi kelompok terfokus, dan melakukan beragam teknik

refleksi bagi pendalaman dan pemantapan data. Semua data dan informasi

yang diperoleh akan dikomparaikan, setiap unit atau kelompoknya untuk

melihat keterkaitan sesuai tujuan penelitian. Pemantapan dan pendalaman

data, proses yang dilakukan selalu dalam bentuk siklus, sebagai usaha

Pengumpulan Data

Penyajian Data

Reduksi Data

Kesimpulan-kesimpulan : penarikan/verifikasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 57: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

45

verifikasi. Teknik yang digunakan dalam proses analisis dengan menggunakan

model analisis ini interaktif . model analisis ini, meliputi reduksi data, sajian

data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. (Sugiyono, 2009 : 88).

H. Prosedur Kegiatan

Kegiatan ini seluruhnya direncanakan sebagai berikut:

1. Persiapan

Tahap ini diawali dengan studi pendahuluan di TK Muslimat Sentul, untuk

mendapatkan data awal sebagai masukan latar belakang penelitian dan

penetapan sampel. Kemudian dilakukan penyusunan proposal penelitian dan

panduan wawancara, selanjutnya dilakukan konsultasi dengan dosen

pembimbing. Tahap berikutnya mengurus ijin penelitian dan meminta

kesediaan para responden untuk ikut serta dalam penelitian yang akan

dilaksanakan.

2. Tahap Pelaksanaan

Pelaksanaan pengumpulan data dilakukan terlebih dahulu dengan

mengirimkan surat permohonan kesediaan. Pelaksanaan wawancara

mendalam dilakukan kepada subjek penelitian. Semua dilakukan dengan

menggunakan pedoman wawancara mendalam agar lebih terarah dan

sistematis. Hasil wawancara dibuat dalam bentuk transkrip untuk selanjutnya

dilakukan identifikasi hal-hak atau temuan-temuan baik yang mendukung dan

menghambat program. Data sekunder berupa dokumen-dokumen berasal dari

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 58: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

46

hasil pemantauan kegiatan penelitian Dalam tahap pelaksanaan pengolahan

data dilanjutkan dengan penyajian data dan analisis data.

3. Analisis Data

Analisis wawancara dilaksanakan dengan pemeriksaan terhadap transkrip

wawancara, berupa catatan yang di cocokkan dengan hasil wawancara,

kemudian dibaca setiap pertanyaan dan mencatat kemiripan dan

ketidakmiripan yang ada. Dimulai dengan melihat jawaban sesuai urutan

pertanyaan penelitian, sehingga diperoleh hasil tentang bentuk perencanaan,

pengorganisasian, pelaksanan wawancara dan tes perkembangan. Data

sekunder diperoleh dari analisis dokumen dan dengan mengisi checklist

observasi.

4. Tahap Penyelesaian

Tahap penyusunan hasil terdiri dari pembuatan laporan, dan seminar hasil

penelitian.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 59: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

47

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Lokasi Penelitian

TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo

merupakan salah satu instansi pendidikan anak usia dini yang dikembangkang

untuk mencetak generasi bangsa yang baik. Selain itu TK Muslimat Sentul

Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo ini juga sebagai sarana dan

prasarana bagi anak-anak untuk bisa mengembangkan bakat serta apa yang anak

kehendaki.

TK Muslimat Sentul sendiri berlokasi di desa Sentul, RT. 08, RW. 03,

Keca, RT. 08, RW. 03, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo. TK

Muslimat Sentul berdiri pada tanggal 1 Januari 1969 hingga sekarang. Awal

berdirinya TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo

karena di desa tersebut belum ada sekolah untuk anak-anak usia pra sekolah, maka

masyarakat desa Sentul berinisiatif untuk mendirikan sekolah tersebut dengan

adanya swadaya masyarakat Sentul, maka sekolah tersebut bisa berdiri dan sudah

banyak yang sukses dari sekolah tersebut yang diberi nama TK Muslimat Sentul.

Peneliti memilih TK di karenakan merupakan instansi pendidikan anak-

anak pra sekolah. Anak-anak yang berada di TK Muslimat Sentul memperoleh

pembelajaran dengan metode bermain, yang bisa meningkatkan dan menstimulus

perkembangan pada anak. Pembelajaran di TK Muslimat Sentul membuat anak-

anak bisa lebih aktif.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 60: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

48

Guru-guru yang mengajar di TK Muslimat Sentul sangat kooperatif dalam

memberikan pembelajaran kepada anak-anak. Tidak hanya itu, guru dan orang tua

juga sangat membantu dan kooperatif dalam membantu jalannya penelitian.

a) Kondisi Sekolah

Kondisi sekolah di TK Muslimat Sentul sangat memenuhi standart.

Meskipun letak gedung bersebelahan dengan MI Ma’arif Sentul, TK

Muslimat Sentul mempunyai dua lokal gedung. kondisi gedung masih layak

dan nyaman untuk melaksanakan proses pembelajaran.

Jumlah guru yang mengajar di TK Muslimat Sentul ada dua lulusan

sarjana pendidikan dan satu guru berijazah sarjana ilmu pendidikan islam.

Oleh karena itu dalam sistem pembelajaran guru-guru di TK Muslimat Sentul

sangat baik dalam mendidik anak-anak di TK Ma’rif Sentul.

b) Sarana dan prasarana

Sarana dan prasarana di TK Muslimat Sentul memiliki dua ruang kelas,

satu kamar mandi, taman bermain, kelengkapan alat marching band, gambar-

gambar hewan, gambar berhitung 1-100, alat tulis, alat bermain kubus,

gambar nama hari dalam bahasa inggris.

c) Peran Orang Tua

Orang tua sangat berperan aktif dalam pendidikan anak di TK Muslimat

Sentul. Tidak hanya it, para orang tua juga antusias dan kooperatif dalam

penelitian yang telah dilakukan.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 61: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

49

B. Sajian Data

Gambar 4.1 Gedung tempat proses belajar mengajar berlangsung di TK

Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo

Dan dari hasil wawancara dengan salah satu guru yang mengajar di TK

Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo, Ibu Titik Nur

Jannah, S.Pd bahwa pengurus atau pengelola TK Muslimat Sentul Kecamatan

Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo terdiri dari ketua muslimat dan masyarakat

Sentul sendiri pada umumnya. Seperti yang diungkapkan oleh Informan:

“ Penanggung jawab TK/RA Muslimat terdiri dari Ketua Muslimat dan

anggotanya serta berasal dari anggota masyarakat desa Sentul ” (CL 1).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 62: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

50

Gambar 4.2 Masyarakat / orang tua ikut berperan serta dalam kegiatan

pembelajaran

Bermula dari ketidaktersediaan sarana pendidikan khususnya untuk anak

usia dini menjadi motivasi utama bagi masyarakat Sentul untuk mendirikan

sebuah lembaga/institusi yang bisa menampung dan memberikan pembelajaran

sejak dini kepada anak-anak khususnya anak-anak usia pra sekolah di desa Sentul

dan sekitarnya. Lembaga yang kemudian diberi nama TK Muslimat Sentul

Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo ini berdiri hingga sekarang dan

mampu menampung banyak siswa dan berhasil mencetak generasi bangsa yang

kreatif sejak dini.

“ Kita para orang tua juga ikut berperan dalam permainan anak. selama

permainan diberikan di sekolah baik, dan baik untuk perkembangan anak

saya, kita sebagai orang tua mendukung penuh” (CL 6).

Hal ini juga sama dengan apa yang diungkapkan oleh informan lainnya.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 63: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

51

“ Ya, saya selalu mendampingi anak saya selama di sekolah, karena saya

juga bis mengawasi anak saya. Terkadang saya juga ikut masuk ke kelas

dan membantu anak saya dalam bermain di kelas ”(CL 5).

Dalam sistem pembelajaran di TK Muslimat Sentul Kecamatan

Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo sangat menyenangkan. Anak-anak lebih

banyak bermain dari pada belajar. Karena bermain dapat membangun kreatifitas

pada anak, serta membangun relasi antar sesama teman. Hal ini dikarenakan anak

pada usia tersebut tidak perlu diminta untuk belajar karena pembelajaran anak usia

dini bisa dilakukan dengan jalan permainan.

Permainan yang diberikan pada TK Muslimat juga mengarah pada sistem

pembelajaran, Guru juga ikut berperan dalam permainan anak. Guru menjadi

pengarah dan peraga dalam permainan anak Seperti yang diungkapkan oleh salah

satu informan:

“ Dalam permainan guru–guru di TK Muslimat sangat berperan, misalnya

dalam permainan peragaan profesi, guru harus bersikap siap sebagai

seorang petugas polisi, selain itu ada permainan tebak gambar hewan,

guru menunjukkan beberapa gambar hewan dan murid menebak gambar

hewan ” (CL 1).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 64: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

52

Gambar 4.3 Bermain peran

Materi permainan yang digunakan mengarah pada pembelajaran anak

tidak hanya diajak bermain tapi juga diajak belajar, mengenal nama-nama hewan

sesuai dengan gambar hewan, materi melihat sisi-sisi kubus dan menata kubus.

Berhitung juga diberikan kepada anak. Sehingga anak akan lebih senang dan lebih

gampang menerima pembelajaran dengan cara bermain. Seperti yang di

ungkapakan informan :

“ Dalam memberikan pembelajaran pada sistem permainan guru di TK

Muslimat sentul tidak terlepas dari kurikulum pendidikan yang ada,

meskipun dengan metode bermain, kita tetap memberikan pembelajaran

sesuai dengan kurikulum ” (CL 2).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 65: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

53

Gambar 4.4 Bermain balok

Metode pembelajaran yang digunakan lebih banyak dengan cara

permainan, karena untuk mendorong antusiasme anak dalam pembelajaran. Dalam

beberapa metode pembelajaran guru juga memakai alat bantu untuk mengajar,

selaian itu dalam belajar berperan, metode yang digunakan adalah pergaan suatu

model atau sandiwara dalam cerita. Guru tidak hanya sebagai fasilitator, tetapi

juga ikut dalam permainan yang dimainkan.

Fasilitas yang diberikan terhadap pembelajaran di TK Muslimat Sentul

tidak hanya mengacu pada permainan, di dalam kelas tersedia alat-alat tulis untuk

belajar menghitung, menulis dan menggambar serta belajar untuk

mewarnai.seperti yang diungkapakan pada informan :

“ Salah satu metode pembelajaran yang diberikan melalui permaianan.

guru juga menjadi fasilitator dalam proses pembelajaran, tidak hanya alat-

alat bermain alat-alat tulis dan menggambar juga kami fasilitasi ” (CL 3).

Peralatan yang digunakan mengacu pada pembelajaran dan perkembangan

bagi anak tidak hanya gambar-gambar alat permainan dan alat tulis juga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 66: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

54

digunakan dalam proses pembelajaran, seperti yang diungkapkan pada informan

berikut ini :

“ Kita guru TK Muslimat sentul tidak hanya menyediakan alat-alat tulis

saja sebagai proses pembelajaran, tapi juga menggunakan alat-alat

permainan misal nya bentuk- bentuk hewan, gambar nama-nama hari

dalam bahasa inggris, ular tangga, kubus ” (CL 2).

Salah satu proses pembelajaran yang dilakukan guru adalah dengan cara

bermain, karena permainan yang diberikan pada anak mengarah pada

perkembangan anak. Salah satu bentuk permainan yang mengarah pada

perkembangan anak adalah permainan peran yang bertujuan untuk membangun

sosialisai dan kerja sama sehingga berfungsi untuk menjalin kerja sama antar

teman. Di situ anak juga cara diajarkan bagaimana bermain peran dengan bagai

sesama teman, dengan begitu anak akan lebih bisa bekerja sama dengan teman

nya. Tidak hanya permainan menata kubus juga dapat mengatahui bagaimana

perkembangan motorik kasar pada anak. Seperti yang diungkapkan pada informan

berikut ini.

“ Metode permainan yang kita gunakan sangat membantu dalam

pengetahuan dan perkembangan anak, misalnya dalam permainan kubus,

ada salah satu anak yang tidak bisa menata kubus dengan rapi dan cepat

seperti teman nya, dari situ kita tahu bahwa perkembangan motorik kasar

kurang. Tidak hanya itu misalnya permainan peran, ada beberapa anak

yang tidak bisa bekerja sama dengan temannya, dari situ juga kita bisa

tahu bahwa perkembangan bahasa nya juga kurang. Selain itu ada

beberapa anak yang tidak bisa bersosialisasi dengan temannya dan asyik

dengan permainannya sendiri ” (CL 1).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 67: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

55

“ Anak-anak di TK Muslimat lebih banyak bermain dari pada belajar

karena belajar anak bisa melalui dengan permainan. Dengan permainan

anak akan lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran tidak hanya itu bu,

dengan permainan kita dapat mengetahui perkembangan anak, selain itu,

anak –anak lebih mudah menerima pengetahuan yang diberikan, karena

dalam memperoleh pembelajaran anak dalam suasana yang senang dan

guru juga lebih gampang dalam menyampaikan pembelajaran ” (CL 2).

Gambar 4.5 Anak lebih banyak bermain daripada belajar

Pada TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo,

fasilitas yang dimiliki cukup memadai, tidak hanya menyediakan ruangan tapi

juga memfasilitasi anak dengan alat untuk belajar, alat –alat bermain. Guru juga

memfasilitasi ekstra kulikuler, ada ekstra marching band dan ekstra melukis.

Mulai dari tempat belajar mengajar (ruang kelas), kelas sentra, kamar mandi,

beberapa permainan yang bisa dimainkan oleh anak-anak, alat permainan yang

digunakan ada di dalam kelas, ular tangga, melihat sisi kubus dan menata kubus,

macam-macam nama hewan sesuai gambar hewan, nama dan bentuk buah-

buahan, macam- macam bentuk kendaraan, bentuk permainan di luar kelas,

ayunan, tangga.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 68: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

56

Gambar 4.6 Pembelajaran dilakukan dengan bermain

Tes evaluasi penting dilakukan untuk mendeteksi perkembangan anak

secara dini. Karena dengan mendeteksi secara dini kita dapat mengetahui

penyimpangan perkembangan pada anak, sehingga kita bisa mengatasi masalah

tersebut secara dini. Tes evaluasi yang dilakukan di TK Muslimat Sentul berjalan

sesuai dengan apa yang direncanakan. guru dan orang tua ikut berperan dalam tes

perkembangan anak. Anak yang di tes perkembangannya sangat antusias dalam

menjalani tugas tes perkembangan.

“ Saya bersyukur dan mendukung adanya tes perkembangan yang

dilakukan kepada anak saya. Dengan dilakukan tes perkembangan saya

jadi tahu apakah perkembangan anak saya sesuai atau tidak dengan

usianya ”(CL 5).

“ Dengan adanya tes perkembangan yang dilakukan sangat membantu

guru di TK Muslimat Sentul dalam memberikan pembelajaran, para guru

jadi tahu apa yang harus diberikan bagi anak-anak yang perkembangannya

tidak sesuai. Selain itu guru juga dapat mengarahkan dan membimbing

dengan tepat semua anak di TK Muslimat Sentul sesuai dengan

perkembangan dan usianya ”(CL 1).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 69: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

57

Gambar 4.7 Tes Perkembangan

Pada umumnya para orang tua tidak menegatahui bentuk-bentuk

permainan yang baik untuk anak nya, bentuk permainan yang merangsang

perkembangan anak, oleh karena itu ketika di luar jam sekolah, orang tua hanya

memberikan permainan yang diminta oleh anaknya.berbeda denga permainan

yang diberikan di sekolah.seperti ungkapan informan berikut ini

“ Iya bu, saya tdk tahu sebenarnya bentuk permainan yang bagaimana

yang baik untuk anak saya, kalau di rumah saya hanya memberikan apa

yang anak saya inginkan, dan saya tidak tahu apakah bentuk mainan itu

baik untuk perkembangan atau tidak. Beda dengan di sekolah, pada saat

saya menunggui di sekolah permainan yang di berikan terhadap bu guru

lebih ke pengetahuan, misalnya: mengenal nama-nama hewan, alat

transportasi ” (CL 7).

Hal ini juga diperkuat oleh informan lain.

“ Saya belum tahu model permianan apa yang baik menurut

perkembangan anak saya. Selama ini anak saya meminta mainan saya

selalu memberi tanpa saya mengerti baik atau tidak untuk perkembangan

anak saya ”(CL 5).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 70: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

58

Hal ini juga diperkuat oleh informan selanjutnya.

“ Saya tidak tahu bu, karena tidak ada yang memberi tahu. Saya sering

memberikan mainan yang diinginkan oleh anak saya saja ” (CL 9).

“ Anak saya sering bermain sendiri, saya memberikan anak saya mainan

lima kali selama satu minggu. Tapi saya tidak tahu apakah mainan itu baik

untuk perklembangan anak saya atau tidak ” (CL 10).

Bentuk-bentuk mainan yang diberikan orang tua kepada anaknya umunya

berbentuk mobil-mobilan, kemudian handphone, Playstasion, sesuai yang

diinginkan oleh anaknya tanpa orang tua tahu apakah bentuk mainan tersebut baik

atau tidak untuk perkembangan anaknya, selama ini anggapan orang tua bahwa

bentuk mainan mahal dan modern baik untuk anaknya, selain itu bentuk mainan

seperti Playstasion anak akan cenderung bermain sendirian di rumah dari pada

bersosialisasi dengan temannya di luar rumah. Seperti yang diungkapkan oleh

informan berikut ini.

“ Saya memberikan mainan anak saya laptop mainan dan semua mainan

yang diinginkan oleh anak saya. Di sekolah anak saya juga banyak

membeli mainan ” (CL 13).

Hal ini juga diperkuat oleh informan lainnya.

“ Kalau anak saya minta mainan selalu saya berikan, mainannya berbentuk

mobil-mobilan dan pistol-pistola. Setiap minggu saya mengajak anak saya

ketempat area bermain ”(CL 12).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 71: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

59

Hal ini juga diungkapkan oleh informan lainnya.

“ Hampir setiap hari saya memberikan mainan kepada anak saya. Saya

memberikan jenis mainan seperti Ipad, kemudian mainan game

Playstasion. Anak saya senang bermain di rumah sendiri ” (CL 4).

“ Saya memberikan mainan kepada anak saya berupa mobil-mobilan dan

jenis mainan yang lain yang diinginkan anak saya. Anak saya senang

bermian di rumah sendirian ” (CL 8).

Model – model permainan yang diberikan kepada anak pada TK Muslimat

sentul lebih mengarah ke pengetahuan dan perkembangan anak, bentuk

permainan yang diberikan tidak hanya berbentuk mainan tetapi juga diberikan

bermain peran, bermain sensomotorik, bermain ide / gagasan. Seperti yang

diungkapkan pada informan berikut ini.

“ Banyak model-model permainan yang kita gunakan, selaian bermain

peran, kita juga memberikan bermain sonsomotorik Bermain peran,

misalnya anak diberikan sebuah narasi/cerita dongeng dengan berbagai

karakter sifat, setelah itu anak disuruh untuk menirukan karakter atau sifat

tokoh dalam cerita tersebut, Bermain balok, anak bermain dengan

menggunakan benda yang sudah ada untuk membantu, menghadirkan

konsep yang sudah dimilikinya. Bermain sensorimotor, anak main dengan

benda untuk membangun persepsi bermain jungkitan, telusuran, bola.

Bermain pembangunan, anak bermain dengan benda untuk mewujudkan

ide/gagasan yang dibangun dalam pikirannya menjadi sesuatu bentuk

nyata seperti balok dan warna ” (CL 2).

Tes perkembangan yang dilakukan pada anak di TK Muslimat Sentul

dilakukan dengan menggunakan lembar KPSP. Pada lembar KPSP ada empat

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 72: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

60

perkembangangan yang masuk dalam tugas tes perkembangan, yaitu: 1). Motorik

halus. 2) Motorik kasar. 3) Personal sosial. 4) dan bahasa. Tes perkembangan

yang dilakukan sesuai dengan usia anak di TK Muslimat Sentul.

“ Pada tes perkembangan yang dilakukan didapatkan hasil, pada anak usia

42 bulan yang berjumlah satu orang diperoleh hasil perkembangan yaitu

terjadi penyimpangan pada perkembangannya, anak pada usia 48 bulan

yang berjumlah empat anak diperoleh hasil hanya satu anak yang

perkembangannya sesuai dengan tingkat perkembangan anak sedangkan

tiga anak perkembangannya terjadi penyimpangan, dan pada anak usia 60

bulan yang berjumlah lima anak diperoleh hasil perkembangan yaitu

terjadi pemyimpangan pada perkembangannya sebanyak empat orang

sedangkan yang perkembangannya meragukan hanya ada satu anak saja ”.

C. Temuan Penelitian

1. Persepsi orang tua terhadap modeling permainan anak

Persepsi merupakan cara orang tua memberi makna proses

penafsiran yang bermakana pada suatu objek tertentu. orang tua dalam

memberikan model permainan pada anak nya, hanya berdasarkan alat

teknologi canggih, mahal dan bentuk mainan yang diinginkan pada anak

nya. Orang tua umumnya tidak tahu bahwa permainan mahal dan canggih

dapat juga berdampak negatif pada anaknya.

Para orang tua di TK Muslimat Sentul pada umumnya dalam

memberikan mainan pada anak hannya berdasarkan keinginan pada

anaknya, baik alat permainan canggih maupun alat permainan yang umum

tanpa tahu apakah permainan itu baik untuk perkembangan anaknya atau

tidak.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 73: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

61

2. Modeling permainan anak

Bermain merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan anak TK

Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo. Selain itu

dengan bermain juga dapat mendeteksi tumbuh kembang anak.

Modeling permainan yang diberikan di TK Muslimat Sentul

mengacu pada perkembangan anak, tidak hanya melakukan aktifitas bermain

tapi juga belajar.

Selain alasan di atas bermain dilakukan untuk menjaga kesehatan

anak, bermain juga dapat menjaga kesehatan karena dalam bermain anak akan

berkeringat dan beraktivitas. Hal ini akan lebih baik dibandingkan dengan

anak hanya berdiam diri tanpa ada kegiatan.

Keterangan di atas merupakan alasan mengapa bermain perlu

diberikan untuk anak baik drumah maupun di sekolah. Setelah mewawancarai

salah satu informan diketahuilah bahwa banyak alasan mengapa permainan

perlu diberikan kepada anak. Seperti yang diungkapkan oleh pemilik klinik

yaitu: Manfaat bermain pada anak adalah: 1) Otak anak bisa berkembang, 2)

Anak asalnya tidak tahu menjadi tahu 3) Dan anak senang kalau diajak

bermain.

Setiap kegiatan yang dilakukan pasti memiliki alasan-alasan tertentu

mengapa melakukan kegiatan tersebut. Seperti yang kita ketahui dari hasil

wawancara kepada informan. Alasan melakukan kegiatan bermain beraneka

ragam. Mulai dari menjaga kesehatan juga bisa meningkatkan kecerdasan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 74: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

62

otak anak dalam berfikir memecahkan suatu masalah. Bahkan ada juga alasan

yang disebabkan karena anak lebih nyaman untuk bermain daripada belajar.

3. Perkembangan anak di TK Muslimat Sentul

Perkembangan aktif terletak di dalam diri anak sendiri,

perkembangan bukan suatu proses yang selalu digerakkan oleh faktor luar

akan tetapi gejala perkembangan dikendalikan dan diberi corak tertentu oleh

pembawaan, bakat, dan kemauan anak. Jiwa anak yang dinamis memberikan

kekuatan/daya dan corak tertentu.

Pada tes perkembangan yang dilakukan banyak ditemukan

perkembangan anak yang kurang daripada perkembangan anak yang sesuai.

D. Pembahasan

1. Tujuan bermain pada anak

Sangat banyak alasan orang tua memberikan permainan pada anak.

Alasan yang paling mendasar adalah untuk meningkatkan kreativitas serta

merangsang otak anak karena dalam bermain otak juga melakukan aktivitas

berfikir. Selain itu, ada juga alasan orang tua memberikan permainan kepada

anaknya karena agar anaknya tidak melakukan aktivitas yang tidak berguna.

Orang tua menginginkan anaknya dalam bermain bisa terarah dan

sembarangan. Pertumbuhan terhambat tergantung dari otot anak. Jika otot

anak lemah maka pertumbuhannya akan terganggu, namun jika otot anak kuat

maka pertumbuhannya akan berjalan sebagaimana mestinya.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 75: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

63

Tujuan bermain anak usia prasekolah antara lain (Soetjiningsih

2007): Mendorong imajinasi/ kreativitas anak, Mengoptimalkan pertumbuhan

seluruh organ tubuh, Untuk bersosialisasi dengan orang lain,

Mengembangkan kemampuan intelektual.

Tapi banyak sekali orang tua yang tidak mengetahui bagaimana

memberikan permainan pada anak. Terkadang anak dibebaskan bermain

sesuka hati tanpa ada pendampingan atau pengarahan yang baik kepada anak

tentang permainan anak. Pemilihan permainan juga tidak disesuaikan dengan

perkembangan anak serta usia anak. Sekarang yang menjadi tujuan mereka

hanya agar anaknya tidak ketinggalan zaman sehingga anaknya diberikan

permainan yang cukup canggih tanpa adanya pendampingan seperti I-Pad

maupun alat komunikasi lain yang bisa dimainkan oleh anak.

2. Perencanaan dan Pengorganisasian

Latar belakang pembangunan TK Muslimat Sentul Kecamatan

Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo, karena tidak adanya lembaga yang

memberikan pembelajaran pada anak-anak khususnya anak pada usia dini.

Sementara itu banyak sekali anak-anak yang menginginkan untuk bisa belajar

secara nyaman dan terarah. Hal tersebut sesuai dengan yang diungkapkan

oleh informan sebagai berikut: Awal berdirinya TK Muslimat/Masyithoh

karena di desa belum ada sekolahan maka masyarakat berinisiatif untuk

mendirikan sekolah tersebut. Dengan adanya swadaya masyarakat sentul

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 76: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

64

maka sekolah tersebut bisa berdiri, dan sudah banyak yang sukses dari

sekolah TK/MI Ma’arif.

Dalam pelaksanaan pembelajaran, terdapat perencanaan-perencanaan

khusus yang perlu dibuat untuk dijadikan patokan dalam pelaksanaan

pembelajaran. Perencanaan-perencanaan tersebut di fokuskan pada

perkembangan anak. Bagaimana perencanaan tes perkembangan anak yang

akan dilakukan di TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten

Sidoarjo yang diungkapkan oleh informan sebagai berikut:

Agar kita memahami anak yang terpenting bukan sabar tetapi

memahami: anak sebagai individu yang unik, anak memiliki riotme

perkembangan yang terbaik, anak sebagai pelaku utama, anak sebagai teman

bekerjasama, anak sebagai komunikar (rasa ingin tahu), dan anak perlu

berkembang menjadi manusia yang mudah menyesuaikan diri (adaptable) dan

memahami diri serta lingkungannya.

Selain perencanaan tes perkembangan di atas hal terpenting juga

harus dilakukan oleh seorang guru dalam membuat rencana. Persiapan yang

dilakukan guru sangat menunjang penting dalam pelakanaan tes

perkembangan anak. Persiapan peralatan dan tempat yang akan digunakan

dalam tes perkembangan harus disesuaikan dengan keadaan anak. Sehingga

seorang guru harus mempunyai perencanaan yang matang dan jelas. Hal

tersebut seperti yang diungkapkan oleh informan sebagai berikut: Semua guru

membuat permainan APE yang disesuaikan dengan tahapan perkembangan

anak, guru menyediakan bahan dan alat yang dapat dimainkan anak, guru

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 77: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

65

juga menentukan tema alat permainan apa yag akan diberikan. Sehingga guru

akan tahu kalau ada yang tidak sesuai dengan usia dan perkembangan maka

akan dilanjutkan ke lembaga tes yang ditunjuk.

Hasil evaluasi tes perkembangan yang dilakukan oleh guru

dilaksanakan sesuai dengan indicator yang telah disusun oleh guru. Apabila

semua indicator sudah tercapai akan maka akan dilakukan tes perkembangan

selanjutnya.

Dari hasil penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa pada TK

Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo memiliki

perencanaan-perencanaan khusus yang dijadikan sebagai acuan dalam

melaksanakan kegiatannya pemelajaran di TK terebut. Rencana yang ada

sudah disesuaikan dengan acuan pendidikan anak usia dini yang sudah

ditetapkan.

Perencanaan dibuat secara matang dengan melibatkan anak secara

langsung dalam proses pembelajaran. Perencanaan ini dilakukan agar

kegiatan yang dilakukan bisa terarah dan sesuai dengan perkembangan atau

hasil yang ingin dicapai. Sehingga hasil yang dicapai bisa optimal dan

maksimal.

Selain itu, modeling permainan yang diberikan kepada setiap

anak/kelompok berbeda jenis dan cara pengarahannya, dilihat dari usia anak

apakah anak tersebut sudah bisa memainkan atau belum, kondisi anak apakah

anak mampu dan bisa bermain lebih keras dan tertantang. Tentang perbedaan

cara bermain ini sesuai dengan rencana yang telah terfikirkan bahwasanya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 78: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

66

setiap anak adalah individu yang unik yang memiliki tingkat penerimaan

yang berbeda-beda dan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur yang

telah ditetapkan.

Orang tua bayi kalah berperan dalam membantu perkembangan

anak. Karena wajtu yang dihabiskan di sekolah hanya sekitar 3 jam

selanjutnya anak akan lebih banyak berada di rumah bersama orang tuanya,

maka orang tua berkewajiban untuk mengulangi latihan itu setiap harinya di

rumah agar anka bisa tumbuh dan berkembang sebagai mana mestinya tanpa

ada kesalahan dalam kegiatan pengarahan dalam permainan yang dilakukan

oleh anak bisa mendapatkan hasil maksimal sebagaimana mestinya yang

diharapkan oleh orang tua.

Rencana lain yang harus dilakukan adalah mempersiapkan tempat

dan alat-alat yang diperlukan untuk melakukan tes perkembangan anak.

Sehingga pada pelaksanaan tes perkembangan tidak ada masalah yang timbul

akibat tidak lengkapnya alat untuk bermain. Dan semua peralatan yang

digunakan tentu membutuhkan dana untuk membelinya. Urusan dana ini

semua ditanggung oleh TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin

Kabupaten Sidoarjo.

Dari hasil penelitian juga diketahui bahwa TK Muslimat Sentul

Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo dibangun atas inisiatif warga

desa Sentul dengan adanya swadaya masyarakat Sentul.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 79: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

67

3. Pelaksanaan dan Evaluasi

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan di TK Muslimat Sentul

Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo tidak terlepas dari kurikulum

pendidikan yang dijadikan patokan dalam proses pembelajaran pada anak usia

dini. Memang terdapat perbedaan perlakuan yang diberikan antara

memberikan pembelajaran pada anak usia dini dengan anak yang sudah usia

sekolah.

Pada pembelajaran anak usia dini, anak akan lebih banyak bermain

dari pada belajar. Karena pembelajaran anak bisa dilakukan dengan cara

bermain. Misalnya bermain peran, bermain balok, dan puzzle.

Dalam tes evaluasi perkembangan anak diperlukan persiapan-

persiapan yang matang yang harus dilakukan oleh guru diantaranya

menyiapkan alat permainan yang sesduai dengan perkembangan anak di

dalam sekolah maupun di luar sekolah / di luar kelas yang sesuai dengan

indicator pembelajaran di sekolah.

Adapun bentuk-bentuk permainan yang dilakukan di TK Muslimat

Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo antara lain :

1. Bermain peran, misalnya anak diberikan sebuah narasi/cerita dongeng

dengan berbagai karakter sifat, setelah itu anak disuruh untuk menirukan

karakter atau sifat tokoh dalam cerita tersebut.

2. Bermain balok, anak bermain dengan menggunakan benda yang sudah ada

untuk membantu, menghadirkan konsep yang sudah dimilikinya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 80: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

68

3. Bermain sensorimotor, anak main dengan benda untuk membangun

persepsi bermain jungkitan, telusuran, bola.

4. Bermain pembangunan, anak bermain dengan benda untuk mewujudkan

ide/gagasan yang dibangun dalam pikirannya menjadi sesuatu bentuk

nyata seperti balok dan warna.

Dalam setiap melakukan kegiatan setelah kegiatan dilakukan, selalu

ada evaluasi yang harus dilakukan untuk melihat apakah hasil dari kegiatan

tersebut sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan atau tidak.

Demikian juga dengan pelaksanaan tes perkembangan anak. Setelah

tes perkembangan selesai dilaksanakan, akan ada evaluasi yang dilakukan

untuk melihat bagaimana efek dari pelaksanaan tes perkembangan anak.

Apakah hasilnya sesuai dengan yang diinginkan atau tidak.

Pada TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten

Sidoarjo, evaluasi yang dilakukan setiap hari yang sesuai dengan indicator

yang telah disusun oleh guru. Guru memberikan modeling/alat permainan

kepada anak yang harus dimainkan oleh anak.

Hal tersebut juga diperkuat dengan pernyataan informan yaitu:

Evaluasi dilakukan setiap hari yang sesuai dengan indicator yang telah

disusun oleh guru.

Disini guru tidak hanya mengamati anak di sekolah tetapi guru juga

harus lebih kooperatif untuk bisa menggali informasi dari orang tua tentang

pengetahuan orang tua dalam pemberian modeling permainan pada anak.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 81: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

69

Guru harus bisa memberikan pengetahuan tentang apa saja permainan anak

yang boleh dan belum boleh mengenai diberikan kepada anaknya.

Dari hasil wawancara yang dilakukan kepada informan yaitu Ibu

Titik Nurjannah selaku guru dan orang tua bayi diketahui bahwa pelaksanaan

tes perkembangan pada anak di TK Muslimat Sentul Kecamatan

Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo berlangsung dengan baik dan lancar sesuai

dengan rencana yang ditetapkan.

Pada anak usia 42 bulan yang berjumlah 1 orang diperoleh hasil

perkembangan yaitu kurang, anak pada usia 48 bulan yang berjumlah 4 anak

diperoleh hasil hanya 1 anak yang perkembangannya sesuai dengan tingkat

perkembangan anak sedangkan 3 anak perkembangannya kurang, dan pada

anak usia 60 bulan yang berjumlah 5 anak diperoleh hasil perkembangan

yaitu perkembangan kurang sebanyak 4 orang sedangkan yang

perkembangannya meragukan hanya ada 1 anak saja.

Hasil yang dicapai dari pelaksanaan pelaksanaan tes perkembangan

yang dilakukan di TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten

Sidoarjo sangat tidak memuaskan. Itu semua diketahui dari wawancara yang

dilakukan kepada orang tua. Sebagian besar orang tua tidak mengetahui

tentang cara pemberian modeling permainan anak yang baik dan benar.

Banyak orang tua yang keliru dan tidak tepat dalam memberikan permainan

kepada anaknya. Orang tua hanya memberikan permainan untuk anaknya

tanpa memberikan pengarahan bagaimana melakukan atau memainkan

permainan yang diberikan tersebut. Orang tua membiarkan anaknya bermain

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 82: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

70

sendiri tanpa berlibat langsung dalam permainan anaknya. Dari segi

waktupun orang tua tidak pernah membatasi anaknya dalam bermain anak

dibiarkan main sesuka hatinya tanpa ada batasan waktu yang diterapkan.

Dari hasil wawancara kepada informan, diketahui juga bahwa

evaluasi yang dilakukan oleh Ibu titik nurjannah adalah dengan bertanya

langsung mengenai perkembangan anaknya kepada orang tuanya. Dan

jawaban dari orang tua akan akan dilihat apakah perkembangan anak sesuai

atau tidak sesuai dengan usia yang seharusnya.

Notoatmojo (2005), megungkapkan bahwa evaluasi berkaitan

dengan kemampuan untuk melakukan justifikasi atau penilaian terhadap suatu

materi atau obyek. Penilaian-penilaian ini berdasarkan suatu criteria yang

ditentukan sendiri, atau menggunakan criteria-kriteria yang telah ada.

4. Dampak dari modeling permainan anak

Setelah dilakukan wawancara kepada informan diketahui bahwa

sangat banyak dampak positif dalam pemilihan modeling permainan anak

yang sesuai. Dampak positif yang ditemui adalah anak bisa bermain

sekaligus belajar dan mengasah otak karena pemilihan permainan yang benar

dapat memberikan tantangan pada anak untuk memainkannya secara

maksimal dengan mengasah otak mereka.

Peningkatan pengetahuan yang lebih banyak merupakan dampak

positif yang paling menonjol dalam pemilihan modeling permainan anak

yang sesuai. Perkembangan anak juga akan lebih cepat maksimal karena anak

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 83: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

71

dituntut untuk bisa melakukan permainan tersebut dengan pengarahan dan

pendampingan yang dilakukan secara seksama.

Dampak positif modeling permainan anak ini bisa terjadi jika

pemilihan permainan yang sesuai dan pendampingan serta pengarahan yang

diberikan kepada anak. Selain itu, peran serta orang tua juga sangat berperan

penting dalam perkembangan anak agar lebih optimal.

Dampak negatif modeling permainan anak jika pemilihan modeling

permainan yang salah akan berdampak pada perkembangan anak, sosialisasi

anak dengan orang sekitar akan berkurang, tidak hanya itu dalam modeling

permainan tertentu pikiran anak akan selalu terarah pada geme sehingga

kosenytrasi untuk belajar akan terganggu dan emosi anak tidak stabil

Menurut Effendy (2004), fungsi pokok orang tua dibagi menjadi tiga

bagian yaitu, 1) Asih, adalah memberikan kasih sayang, perhatian, rasa

aman, kehangatan kepada anggota keluarga. 2) Asuh, adalah menuju

kebutuhan pemeliharaan dan perawatan anak agar kesehatannya selalu

terpelihara. 3) Asah, adalah memenuhi kebutuhan pendidikan anak, sehingga

siap menjadi manusia dewasa yang mandiri dalam mempersiapkan masa

depannya.

1. Persepsi tentang permainan anak

Orang tua beranggapan bahwa semakin mahal dan semakin

canggih permainan anak, anak akan lebih senang bermain.orang tua tidak

pernah tahu, apabila memilih permainan anak yang salah dapat

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 84: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

72

berdampak negatif dalam perkembangan nya.baik motorik halus, motorik

kasar, personal sosiam maupun perkembangan bahasa

2. Modelling permainan anak.

Dari hasil wawancara juga diketahui bahwa model permainan

berpengaruh terhadap perkembangan anak. Selain mengasah otak,

modeling permainan anak yang bermacam-macam dapat meningkatkan

kreativitas anak dalam berfikir dan memainkan permainan yang ada.

Banyak manfaat yang dapat diperoleh anak dalam bermain.

Pemilihan jenis mainan yang benar pendampingan yang seksama akan

memberikan manfaat yang banyak untuk anak. Seperti yang diutarakan

oleh informan seperti berikut:

Manfaat bermain bagi anak antara lain: 1) bisa meningkatkan

kecerdasan anak sesuai dengan kemampuan kecerdasan anak, 2)

kecerdasan linguistik (bahasa) yaitu kemampuan anak berfikir dalam

kata-kata, berbicara, menulis dan membaca serta menghubungkan setiap

kata, 3) kecerdasan logika seperti matematika (kemampuan menggunakan

bilangan/angka) berfikir dengan penalaran, serta kemampuan matematis,

suka berhitung, suka bertanya mengapa ini dan itu, kecerdasan visual yait

soaosial (kemampuan, mempersepsi warna, garis, luar, ruang), suka

menggambar, mencoret-coret, mudah memahami gambar dan ilustrasi, 4)

kecerdasan musikal (keoekaan terhadap ritme, melodi, bunyi dan alat

musik), mampu mengekspresikan bentuk-bentuk musik, suka belajar

dengan iringan musik, 5) kecerdasan kinestetik tubuh (kemampuan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 85: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

73

mengekspresikan ide dan perasaan dalam gerakan tubuh/fisik) suka

bongkar pasang benda, pintar menirukan gerakan benda, 6) kecerdasan

interpersonal (kemampuan memahami orang lain) punya banyak teman,

terlibat dalam kegiatan kelompok, 7) kecerdasan naturalis (kemampuan

memahami sifat-sifat alam) menikmati perjalanan di alam terbuka, suka

berkebun, 8) kecerdasan intrapersonal (kemampuan memahami potensi

diri dan mengendalikan diri), berpikir secara mandiri dan mengenai

oerasaan, bersikap secara realistis terhadap kelebihan dan kekurangan

diri, 9) kecerdasan spiritual (kemampuan mengenal dan mencintai ciptaan

Allah, kemampuan memahami makna dan nikai-nilai perbuatan antara

hati, jiwa, agama/keyakinan dengan akal.

Akan tetapi pemilihan jenis permainan juga menentukan apakah

anak bisa bermain dengan benar atau salah. Akan tetapi dampak negatif

dari modeling permainan anak sangat sedikit bahkan hampir tidak ada

apabila kita sebagai pendidik mampu membimbing, mendorong,

menganjurkan, mengarahkan dan memberitahu bagaimana cara

menggunakan alat permainan yang akan digunakan anak.

Dari hasil evaluasi yang dilakukan kepada beberapa informan,

hanya dampak positiflah yang ada dalam bentuk modeling permainan

anak. Hal ini seperti yang diungkapkan oleh informan berikut:

Saya kira tidak ada dampak negatif, maka dari itu kita sebagai

pendidik kita harus membimbing, mendorong, mengajarkan, mengarahkan

dan cara menggunakan alat permainan yang akan digunakan anak.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 86: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

74

Setelah dilihat dari hasil wawancara kepada informan, memang

dampak permianan anak sangat berpengaruh positif terhadap

perkembangan anak, tapi jika dalam bermain tidak ada bimbingan dari

seseorang yang mengerti tentang cara bagaimana menggunakan alat

permainan itu dengan baik maka proses bermain anak akan berubah

menjadi sesuatu yang buruk di antaranya menjadi suatu ketergantungan

yang mengakibatkan anak menjadi semakin malas.

3. Perkembangan anak.

Pemilihan model permainan yang salah dapat menyebabkan

perkembangan pada anak tidak normal, perkembangan yang tidak normal

akan menghambat proses pembelajaran yang di terima anak, tidak hanya

itu hubungan sosial dengan temannya tidak baik, anak lebih senang

menyendiri bermain dengan permainan yang canggih daripada bermain

bersama dengan teman-temannya

5. Kendala-kendala

Segala kegiatan yang direncanakan dan dilaksanakan tidak akan

pernah terlepas dari sebuah kendala atau hambatan yang dapat merusak hasil

kegiatan yang telah direncanakan. Dalam pelaksanaan kegiatan bermain pada

anak terdapat beberapa kendala atau hambatan yang menyebabkan hasil yang

ingin dicapai tidak maksimal sesuai dengan yang diinginkan. Akan tetapi

setiap kendalam yang muncul dapat diatasi dengan adanya peralatan yang

memadai serta tenaga pendidik yang kompeten.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 87: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

75

Pada TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten

Sidoarjo dapat dikatakan hampir tidak ada kendala yang dihadapi. Hal ini di

karenakan di TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten

Sidoarjo semua peralatan sudah ada dan sudah disesuaikan dengan umur dan

tingkat perkembangan anak. Hal ini sesuai dengan informasi yang

disampaikan oleh informna yaitu: Tidak ada kendala dalam proses bermain

anak hal ini di karenakan alat permainan di RA kita sesuaikan dengan umur

anak dan tingkat pendidikan di TK yang kelompok A maupun kelompok B.

Dari hasil wawancara yang telah dilakukan, tidak ditemui adanya

kendala atau hambatan yang dapat menyebabkan gagalnya hasil tes

perkembangan anak yang dilakukan karena peralatan dan tenaga yang ada

sudah sesuai dengan perkembangan anak yang disesuaikan dengan umur dan

tingkat pendidikan anak seperti anak pada kelompok A maupun kelompok B.

Dari hasil wawancara kepada informan, diketahui bahwa hampir

tidak ada kendala yang dapat menghambat proses permainan anak, karena di

TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo sudah

memiliki peralatan permainan yang sesuai dengan usia dan perkembangan

anak baik pada kelompok A maupun kelompok B. Dari segi tempat juga di

TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo sudah

memiliki tempat yang memadai dan cukup nyaman untuk digunakan bermain.

Adapun kendala kecil yang mungkin ada diantaranya adalah kalau

ada anak yang nakal, anak tersebut pasti menyalahgunakan waktu dan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 88: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

76

peralatan bermain, misal cat warna terkadang anak menggunakan cat warna

untuk mencoret-coret warna tersebut ke temannya atau tembok kelas.

Selanjutnya faktor yang berasal dari luar diantaranya orang tua yang

kurang memahami keinginan anaknya. Terkadang orang tua memberikan

maninan yang tidak sesuai dengan usia maupun perkembangan anak. Hal ini

sangat berpengaruh terhadap anak, anak yang seharusnya tidak boleh

memainkan permainan tersebut karena kurang mengandung edukasi tetapi

tetap saja diberikan kepada anaknya. Selain modeling permainan anak yang

kurang sesuai, kurangnya bimbingan orang tua serta pengetahuan orang tua

tentang modeling permainan anak yang sesuai dengan anaknya merupakan

salah satu faktor penghambat perkembangan anak.

Setiap melakukan kegiatan biasanya dana merupakan salah satu

kendala yang menyebabkan terhambatnya suatu kegiatan. Tetapi dalam

pelaksanaan modeling permainan anak di TK Muslimat Sentul Kecamatan

Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo, dana bukanlah suatu kendala. Karena TK

Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo memperoleh

dana dari swadaya masyarakat Sentul dan para pengurus TK Muslimat Sentul

Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 89: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

77

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Persepsi orang tua tentang modeling permainan anak di TK Muslimat Sentul,

model permainan yang diberikan anak hanya mengacu pada permainan

mahal, canggih dan model permainan yang di inginkan oleh sang anak,

umumnya orang tua hanya menuruti keinginan sang anak tanpa tahu jenis

permainan yang bagaimana yang baik untuk anaknya.

2. Modeling permainan anak yang diberikan di TK Muslimat Sentul mengacu

pada pembelajaran dan perkembangan pada evalusai di laksanakan tes

perkembangan. Perencanaan ini dilakukan agar kegiatan yang dilakukan bisa

terarah dan sesuai dengan perkembangan atau hasil yang ingin dicapai.

Sehingga hasil yang dicapai bisa optimal dan maksimal. Semua peralatan

yang digunakan tentu membutuhkan dana untuk membelinya. Urusan dana ini

semua di tanggung oleh TK Muslimat Sentul Kecamatan Tanggulangin

Kabupaten Sidoarjo.

3. Pelaksanaan tes perkembangan pada anak di TK Muslimat Sentul Kecamatan

Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo berlangsung dengan baik dan lancar sesuai

dengan rencana yang ditetapkan. Pada anak usia 42 bulan yang berjumlah

satu orang diperoleh hasil perkembangan yaitu terjadi penyimpangan pada

perkembangannya, anak pada usia 48 bulan yang berjumlah empat anak

diperoleh hasil hanya satu anak yang perkembangannya sesuai, sedangkan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 90: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

78

tiga anak perkembangannya terjadi penyimpangan, dan pada anak usia 60

bulan yang berjumlah lima anak diperoleh hasil perkembangan yaitu terjadi

penyimpangan pada perkembangannya sebanyak empat anak sedangkan yang

perkembangannya meragukan hanya ada satu anak saja. Evaluasi yang

dilakukan oleh Ibu titik nurjannah adalah dengan bertanya langsung mengenai

perkembangan anaknya kepada orang tuanya. Dan jawaban dari orang tua

akan akan dilihat apakah perkembangan anak sesuai atau tidak sesuai dengan

usia yang seharusnya.

B. Implikasi

Pemberian modeling permainan anak yang benar dan sesuai akan membuat

anak menjadi lebih baik dalam perkembangan anak. Anak akan lebih berkembang

secara optimal dengan adanya pengarahan dan pemilihan modeling permainan

anak yang tepat.

Modeling permainan anak yang sesuai dapat meningkatkan kecerdasan

anak, serta tingkat pengetahuan anak, karena anak bisa mengasah pikiran serta

tenaga sehingga bisa bekerja secara optimal.

C. Saran

1. Bagi Lembaga Pendidikan

Untuk tetap terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada anak didiknya.

Dan memberikan modeling permainan anak yang lebih beragam lagi sehingga

anak menjadi lebih senang dan bersemangat untuk belajar.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 91: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

79

2. Bagi Orang Tua

Bagi orang tua agar lebih meningkatkan pengetahuannya tentang modeling

permainan anak serta pemahaman pentingnya pendampingan pada anak

dalam proses bermainnya.

3. Bagi Peneliti Lain

Bagi peneliti lain diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi bahan

perbandingan dan juga acuan untuk penelitian selanjutnya yang juga

berhubungan dengan modeling permainan anak.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 92: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

80

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi. Abu, (1991). Sosiologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Allport, G.W. (1937). Personality: a Psychologycal Interpretation. New York: Henry Holt

Aly, Hery Noer, (1999). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Logos Wacana Ilmu

Arikunto, (2005). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:. PT.Rineka Cipta,

Depkes RI, (2006). Pedoman Pelaksanaan SDIDTK. Jakarta:.Depkes RI

Dorothy, (1995). Time to Play. London : Viking Pinguin Inc.

Effendy, N. (2004). Dasar-dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat. Jakarta:EGC.

Elzabeth B. Hurlock. (1997), Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga.

..............(1999). Perkembangan Anak Jilid 2 (Edisi 6). Penerbit Erlangga : Jakarta

...............(2009). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Jakarta : Rosdakarya.

Gibson, James, L Invacevich John M, dan Donnely, James H. (1993). Organisasi dan Manajemen: Perilaku Struktur dan Proses. (alih bahasa DjoerbenWahid ). Jakarta: Erlangga

Haditomo, (2004). Tugas Perkembangan, Yogjakarta : Diva Pres.

Kartono, (1995). Psikologi Anak (Psikologi Perkembangan). Bandung: Mandar Madju,.

Mahmud, (1990). Psikologi: Suatu Pengantar. Yogyakarta: BPFE

Mayke Sugianto T. (1995). Bermain, Mainan dan Permainan. Jakarta Depdiknas

Melinda, (2011). Pengaruh Bermain Terhadap Perkembangan Anak. http://www.ibudanbalita.com/, diakses 3 Juli 2014

Moleong, Lexy J. (1995). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya

Moyles, (1999). Just Playing : The Role and Status of Play in Early Chillhood Education. Philadhelpia : Open University Press

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 93: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

81

Muhibbin, (2001). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.

Mulyadi, S., (2004). Bermain dan Kreativitas (Upaya Mengembangkan Kreativitas Anak Melalui Kegiatan Bermain). Jakarta : Papas Sinar Sinanti

Mulyani, Sumantri & Permana, Johar. (1998/1999). Strategi Belajar Mengajar, Depdikbud, Dirjen Dikti, Proyek Pendidikan Guru Sekolah Dasar. IBRD: Loan 3496 - IND

Nasution T. & N. Nasution, (1986). Peranan Orangtua dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Anak. Jakarta : BPK Gunung Mulia.

Notoatmodjo, (2003). Konsep Pengetahuan. Jakarta : Rineka Cipta.

Nursalam, Rekawati, Sri Utami. (2005), Asuhan Keperawatan Bayi dan Anak. Jakarta : Salemba Medika

Nursalam, (2008). Pendekatan Praktis Metodologi Riset Keperawatan. Jakarta: Seagung Seto.

Purwanto Heru, (2002). Perilaku Manusia. Jakarta: Bharat Aksara.

Rachmat, J. (2005). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Riswandi, (2009).Ilmu Komunikasi. Yogyakarta: Graha Ilmu

Robbins, S.P. (2003). Perilaku Organisasi. Jilid I. Jakarta: PT INDEKSKelompokGarmedia

Shinto, (2009). Tehnologi dan Permainan Anak. Jakarta : Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesa.

Slameto, (2003).Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta:Rineka Cipta.

Soetjiningsih, (2007). Tumbuh Kembang Anak. Jakarta : EGC.

Sugiyono, (2009). Metodelogi Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuaitatif, Kuantitatif dan RD. Bandung.

Suherman, (2000). Buku Saku Perkembangan Anak. Jakarta : EGC.

Suratno, (2005), Pengembangan Kreativitas usia dini, Jakarta : Yayasan Citra Pendidikan Indonesia.

Suryadi, (2007), Tahap Perkebangan Anak, Jakarta : EGC

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 94: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

82

Sutopo, H.B. (2002). Metodologi penelitian kualitatif. Surakarta : lembaga pengembangan pendidikan (LPP) dan UPT penerbitan dan percetakan UNS (UNS Press).

Tedjasaputra, Mayke S. (2007). Bermain, Mainan, Dan Permainan. Jakarta:Grasindo

Utsaimin, (2009). Dasar Hukum Hidup Berumah Tangga. Surabaya: Risalah Hati.

Wahidin, Makalah Psikologi. http://www.wordpress.com/2011, diakses 12 April 2011

Walgito, Bimo. 2002. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: ANDI

Wira Indra Satya. (2006). Membangun Kebugaran Jasmani dan Kecerdasan Melalui Bermain, Depdiknas, Dirjen Dikti, Direktorat Ketenagaan

Wong, D.L.(2004). Pedoman Klinis Keperawatan Anak. Jakarta: EGC

Yusuf, Syamsu , LN (2002) Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja, Bandung: PT Remaja Rosdakarya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 95: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

83

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 96: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 1

PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

Untuk penelitian dengan judul : Persepsi orang tua tentang modeling

permainan anak di TK Muslimat Sentul tahun 2014.

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : ............................................................................................

Umur : ..........................................................................................

Pekerjaan : ...........................................................................................

Setelah mendapatkan penjelasan tentang maksud dan tujuan serta manfaat

penelitian, dengan ini saya menyatakan bersedia berpartisipasi menjadi informan

penelitian yang dilakukan oleh Saudari Istiadah Fatmawati dari Program

Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Demikian pernyataan ini kami buat dengan sesungguhnya tanpa paksaan dari

siapapun.

Sidoarjo, Maret 2014

Peneliti

Istiadah Fatmawati

Informan

( )

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 97: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 2

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Istiadah Fatmawati

NIM : S541202073

Program Studi : Magister kedokteran Keluarga

Minat Utama : Pendidikan Profesi Kesehatan

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa proposal penelitian yang saya tulis ini

benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengmabil alihan tulisan

atau pikiran orang lain.

Apabila di kemudian hari terbukti atau dapat dapat dibuktikan proposal ini

jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.

Sidoarjo, Januari 2014

Yang Membuat Pernyataan

Istiadah Fatmawati

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 98: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 3

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM PADA PENELITIAN

PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING PERMAINAN ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL TAHUN 2014

A. PENGANTAR

1. Mengucap Salam

2. Memperkenalkan diri

3. Mengucapkan terima kasih atas kesediaannya menjadi responden

B. PENJELASAN

1. Menjelaskan maksud dan tujuan wawancara mendalam. Pada pertemuan

ini diharapkan informan dapat memberikan pendapat, tanggapan atau

usul terhadap Persepsi orang tua tentang modeling permainan anak di

TK Muslimat Sentul tahun 2014.

2. Informan tentang masalah tersebut semata-mata hanya untuk

kepentingan penelitian dan kerahasiaan responden dijamin.

3. Informan bebas menyatakan pendapat, karena semua pendapat atau

masukan informan tidak dinilai salah atau benar.

4. Peneliti yakin informan memiliki informasi tentang masalah yang akan

disampaikan.

5. Selama wawancara dilakukan, pembicaraan akan dicatat di dalam

catatan yang sudah disiapkan.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 99: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

C. PROSEDUR

1. Wawancara dilakukan oleh seorang pewawancara (Peneliti sendiri)

2. Pewawancara memperkenalkan diri

3. Pewawancara mengajukan beberapa pertanyaan untuk ditanggapi oleh

informan

4. Informan dipersilahkan memberikan tanggapan yang seluas-luasnya

tanpa ada rasa takut mengungkapkan pendapatnya

5. Semua pertanyaan dan jawaban dicatat di dalam catatan

6. Mengklarifikasi dan menyimpulkan hasil wawancara dihadapan

informan.

7. Mengakhiri wawancara dengan mengucapkan terima kasih.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 100: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 4

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN

IBU TITIK NUR JANNAH, S. Pd

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Bagaimana awal mula berdirinya TK Muslimat ?

2. Sudah berapa lama TK Muslimat berdiri?

3. Siapakah penenggung jawab TK Muslimat ini?

4. Bagaimanakah perencananaan tes perkembangan yang akan dilakukan?

5. Bagaimanakah perencanaan permainan yang akan dilakukan?

6. Bagaimanakah pelaksanaan tes perkembangan yang dilakukan?

7. Bagaimanakah pelaksanaan bermain pada anak?

8. Bagaimanakah proses evaluasi yang dilakukan?

9. Menurut bu Titik sendiri, apa saja manfaat bermain?

10. Apakah ada dampak negatif dari bermain?

11. Apa saja persiapan yang dilakukan pada saat bermain?

12. Bentuk permaianan apa saja yang di berikan?

13. Apa ada hambatan atau kendala pada bermaian?

14. Apakah ada alat-alat tertentu yang dapat membantu bermain anak?

15. Berapa waktu yang diberikan untuk bermain pada anak?

16. Apakah panduan dalam permainan yang diberikan pada anak?

17. Apakah guru juga ikut berperan dalam proses bermain anak?

18. Apakah metode belajar bermain sangat membantu dalam proses pembelajaran

dan apa keuntungannya?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 101: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 5

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN

IBU MASLAKHA, S. Pdi

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Bagaimana awal mula berdirinya TK Muslimat ?

2. Sudah berapa lama TK Muslimat berdiri?

3. Siapakah penenggung jawab TK Muslimat ini?

4. Bagaimanakah perencananaan tes perkembangan yang akan dilakukan?

5. Bagaimanakah perencanaan permainan yang akan dilakukan?

6. Bagaimanakah pelaksanaan tes perkembangan yang dilakukan?

7. Bagaimanakah pelaksanaan bermain pada anak?

8. Bagaimanakah proses evaluasi yang dilakukan?

9. Menurut bu Titik sendiri, apa saja manfaat bermain?

10. Apakah ada dampak negatif dari bermain?

11. Apa saja persiapan yang dilakukan pada saat bermain?

12. Bentuk permaianan apa saja yang di berikan?

13. Apa ada hambatan atau kendala pada bermaian?

14. Apakah ada alat-alat tertentu yang dapat membantu bermain anak?

15. Berapa waktu yang diberikan untuk bermain pada anak?

16. Apakah panduan dalam permainan yang diberikan pada anak?

17. Apakah pembelajaran yang diberikan sesuai dengan panduan atau kurikulum

pendidikan?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 102: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

18. Peralatan apa saja yang digunakan dalam proses pembelajaran di TK

Muslimat Sentul?

19. Bagaimana pembagian waktu antara belajar dan bernain di TK Muslimat

Sentul?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 103: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 6

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN

IBU Hj. ELIS FARIDAH, S. Pd

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Bagaimana awal mula berdirinya TK Muslimat ?

2. Sudah berapa lama TK Muslimat berdiri?

3. Siapakah penenggung jawab TK Muslimat ini?

4. Bagaimanakah perencananaan tes perkembangan yang akan dilakukan?

5. Bagaimanakah perencanaan permainan yang akan dilakukan?

6. Bagaimanakah pelaksanaan tes perkembangan yang dilakukan?

7. Bagaimanakah pelaksanaan bermain pada anak?

8. Bagaimanakah proses evaluasi yang dilakukan?

9. Menurut bu Titik sendiri, apa saja manfaat bermain?

10. Apakah ada dampak negatif dari bermain?

11. Apa saja persiapan yang dilakukan pada saat bermain?

12. Bentuk permaianan apa saja yang di berikan?

13. Apa ada hambatan atau kendala pada bermaian?

14. Apakah ada alat-alat tertentu yang dapat membantu bermain anak?

15. Berapa waktu yang diberikan untuk bermain pada anak?

16. Apakah panduan dalam permainan yang diberikan pada anak?

17. Merode apa yang digunakan pada pembelajaran di TK Ma’rif Sentul dan

apakah guru menjadi fasilitator?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 104: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 7

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

MOCH. REZA VALEN AL-AKHSAR DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Apakah yang ibu ketahui tentang permainan anak?

2. Bagaimana perilaku ibu dalam pola permainan anak?

3. Bagaimana peranan dalam memilih maianan untuk anak anda?

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

7. Berapa lama frekuensi bermaian anak anda di rumah?

8. Apakah anak anda senang bermain sendiri di rumah?

9. Apakah anda pernah terlibat bermain dengan anak anda?

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ketempat arena

bermain?

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang anda

berikan?

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 105: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 8

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

ACHMAD ZACKY SAFA DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Apakah yang ibu ketahui tentang permainan anak?

2. Bagaimana perilaku ibu dalam pola permainan anak?

3. Bagaimana peranan dalam memilih maianan untuk anak anda?

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

7. Berapa lama frekuensi bermaian anak anda di rumah?

8. Apakah anak anda senang bermain sendiri di rumah?

9. Apakah anda pernah terlibat bermain dengan anak anda?

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ketempat arena

bermain?

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang anda

berikan?

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

13. Apakah anda juga ikut berperan menunggu dan mengawasi ketika anak anda

di sekolah?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 106: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 9

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

M. AZRIEL AFRIYANTO DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Apakah yang ibu ketahui tentang permainan anak?

2. Bagaimana perilaku ibu dalam pola permainan anak?

3. Bagaimana peranan dalam memilih maianan untuk anak anda?

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

7. Berapa lama frekuensi bermaian anak anda di rumah?

8. Apakah anak anda senang bermain sendiri di rumah?

9. Apakah anda pernah terlibat bermain dengan anak anda?

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ketempat arena

bermain?

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang anda

berikan?

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

13. Apakah anda juga ikut berperan menunggu dan mengawasi ketika anak anda

di sekolah?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 107: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 10

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

MAULIDIN ASSANI SUBKHI DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Apakah yang ibu ketahui tentang permainan anak?

2. Bagaimana perilaku ibu dalam pola permainan anak?

3. Bagaimana peranan dalam memilih maianan untuk anak anda?

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

7. Berapa lama frekuensi bermaian anak anda di rumah?

8. Apakah anak anda senang bermain sendiri di rumah?

9. Apakah anda pernah terlibat bermain dengan anak anda?

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ketempat arena

bermain?

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang anda

berikan?

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 108: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 11

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

IFFAN HERMANSYAH DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Apakah yang ibu ketahui tentang permainan anak?

2. Bagaimana perilaku ibu dalam pola permainan anak?

3. Bagaimana peranan dalam memilih maianan untuk anak anda?

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

7. Berapa lama frekuensi bermaian anak anda di rumah?

8. Apakah anak anda senang bermain sendiri di rumah?

9. Apakah anda pernah terlibat bermain dengan anak anda?

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ketempat arena

bermain?

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang anda

berikan?

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 109: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 12

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

AFFANDI DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Apakah yang ibu ketahui tentang permainan anak?

2. Bagaimana perilaku ibu dalam pola permainan anak?

3. Bagaimana peranan dalam memilih maianan untuk anak anda?

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

7. Berapa lama frekuensi bermaian anak anda di rumah?

8. Apakah anak anda senang bermain sendiri di rumah?

9. Apakah anda pernah terlibat bermain dengan anak anda?

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ketempat arena

bermain?

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang anda

berikan?

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 110: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 13

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

FINA DWI FIRANTI DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Apakah yang ibu ketahui tentang permainan anak?

2. Bagaimana perilaku ibu dalam pola permainan anak?

3. Bagaimana peranan dalam memilih maianan untuk anak anda?

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

7. Berapa lama frekuensi bermaian anak anda di rumah?

8. Apakah anak anda senang bermain sendiri di rumah?

9. Apakah anda pernah terlibat bermain dengan anak anda?

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ketempat arena

bermain?

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang anda

berikan?

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 111: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 14

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

MUHAMMAD ARINIL HAQI DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Apakah yang ibu ketahui tentang permainan anak?

2. Bagaimana perilaku ibu dalam pola permainan anak?

3. Bagaimana peranan dalam memilih maianan untuk anak anda?

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

7. Berapa lama frekuensi bermaian anak anda di rumah?

8. Apakah anak anda senang bermain sendiri di rumah?

9. Apakah anda pernah terlibat bermain dengan anak anda?

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ketempat arena

bermain?

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang anda

berikan?

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

13. Apakah anda juga ikut berperan menunggu dan mengawasi ketika anak anda

di sekolah?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 112: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 15

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

TRISNA WATI DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Apakah yang ibu ketahui tentang permainan anak?

2. Bagaimana perilaku ibu dalam pola permainan anak?

3. Bagaimana peranan dalam memilih maianan untuk anak anda?

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

7. Berapa lama frekuensi bermaian anak anda di rumah?

8. Apakah anak anda senang bermain sendiri di rumah?

9. Apakah anda pernah terlibat bermain dengan anak anda?

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ketempat arena

bermain?

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang anda

berikan?

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 113: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Lampiran 16

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

M. RIYAD FADLI DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

1. Apakah yang ibu ketahui tentang permainan anak?

2. Bagaimana perilaku ibu dalam pola permainan anak?

3. Bagaimana peranan dalam memilih maianan untuk anak anda?

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

7. Berapa lama frekuensi bermaian anak anda di rumah?

8. Apakah anak anda senang bermain sendiri di rumah?

9. Apakah anda pernah terlibat bermain dengan anak anda?

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ketempat arena

bermain?

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang anda

berikan?

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 114: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

HASIL WAWANCARA MENDALAM DENGAN

IBU TITIK NUR JANNAH, S. Pd

1. Bagaimana awal mula berdirinya TK Muslimat ?

Awal berdirinya TK Muslimat/Masyithoh karena di desa belum ada

sekolahan maka masyarakat berinisiatif untuk mendirikan sekolah tersebut.

Dengan adanya swadaya masyarakat Sentul maka sekolah tersebut bisa

berdiri, dan sudah banyak sukses dari sekolahan TK maupun MI-nya.

2. Sudah berapa lama TK Muslimat berdiri?

Berdirinya TK/MI Ma’arif dari tahun 1969 sampai sekarang.

3. Siapakah penenggung jawab TK Muslimat ini?

Penanggung jawab TK/RA Masyithoh terdiri dari ketua muslimat dan

anggotanya, juga dukungan dari masyarakat Sentul.

4. Bagaimanakah perencananaan tes perkembangan yang akan dilakukan?

Agar kita memahami anak, yang terpenting bukan sabar, tapi memahami :

Anak sebagai individu yang unik

Anak memliki ritme perkembangan yang terbaik

Anak sebagai teman bekerja sama

Anak sebagai komunikar (rasa ingin tahu)

Anak perlu berkembang menjadi manusia yang mudah menyesuaikan diri

(adabtable), dan memahami diri serta lingkungannya

Anak diikutkan di lembaga tes (psikotes).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 115: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

5. Bagaimanakah perencanaan permainan yang akan dilakukan?

1) Semua guru membuat permainan APE yang disesuaikan dengan tahapan

perkembangan anak.

2) Guru menyediakan bahan dan alat yang dapat dimainkan anak.

3) Guru juga menentukan tema alat permainan apa yang akan diberikan.

6. Bagaimanakah pelaksanaan tes perkembangan yang dilakukan?

Sangat baik sekali. Kita jadi tahu kalau ada anak yang tidak sesuai dengan

usia dan perkembangan, maka dilanjutkan ke lembaga tes yang ditunjuk.

7. Bagaimanakah pelaksanaan bermain pada anak?

Anak akan lebih banyak bermain dari pada belajar, karena belajar anak bisa

melalui dengan bermain.

8. Bagaimanakah proses evaluasi yang dilakukan?

Evaluasi dilakukan setiap hari, yang sesuai indikator yang telah disusun oleh

guru.

9. Menurut bu Titik sendiri, apa saja manfaat bermain?

Bisa meningkatkan kecerdasan anak sesuai dengan kemampuan kecerdasan

anak :

a) Kecerdasan linguistik (bahasa)

Kemampuan berpikir dalam kata-kata, berbicara, menulis dan membaca.

b) Kecerdasan logika-matematika (kemampuan menggunakan

bilangan/angka)

Berpikir dengan penalaran, serta kemapuan matematis, suka berhitung,

suka bertanya.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 116: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

c) Kecerdasan visual (kemampuan mempersepsi warna, garis, ruang)

Suka menggambar, mencoret-coret, mudah memahami gambar dan

ilustrasi.

10. Apakah ada dampak negatif dari bermain?

Saya kira tidak ada dampak negatif. Maka dari itu kita sebagai pendidik kita

harus membimbing, mendorong, menganjurkan, mengarahkan dan cara

menggunakan alat permainan yang akan digunakan anak.

11. Apa saja persiapan yang dilakukan pada saat bermain?

Menyiapkan alat permainan yang sesuai dengan perkembangan anak didalam

sekolah maupun diluar sekolah/kelas.

12. Bentuk permaianan apa saja yang di berikan?

1) Main peran

Anak bermain dengan benda untuk membantu, menghadirkan konsep yang

sudah dimiliknya.

2) Main Sensorimotor

Anak bermain dengan benda untuk membangun persepsi bermain

jungkitan, perosotan, bola.

3) Main pembangunan

Anak bermain dengan benda untuk mewujudkan ide/gagsan yang dibangun

dalam pikirannya menjadi sesuatu bentuk nyata. Seperti halnya balok, cat.

13. Apa ada hambatan atau kendala pada bermaian?

Tidak ada. Karena alat permainan di RA kita sesuaikan dengan

umur/kelompok A maupun kelompok B.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 117: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

14. Apakah ada alat-alat tertentu yang dapat membantu bermain anak?

Ada

15. Berapa waktu yang diberikan untuk bermain pada anak?

Waktu yang diberikan anak di sekolah selama satu jam

16. Apakah panduan dalam permainan yang diberikan pada anak?

Mana permainan yang berbahaya maupun yang tidak berbahaya.

17. Apakah guru di TK Muslimat Sentul ikut berperan dalam proses

bermain anak?

Dalam permainan, guru–guru di TK Muslimat sangat berperan, misalnya

dalam permainan peragaan profesi, guru harus bersikap siap sebagai seorang

petugas polisi, selain itu ada permainan tebak gambar hewan, guru

menunjukkan beberapa gambar hewan dan murid menebak gambar hewan.

18. Apakah metode belajar bermain sangat membantu dalam proses

pembelajaran dan apa keuntungannya?

Metode permainan yang kita gunakan sangat membantu dalam pengetahuan

dan perkembangan anak, misalnya dalam permainan kubus, ada salah satu

anak yang tidak bisa menata kubus dengan rapi dan cepat seperti teman nya,

dari situ kita tahu bahwa perkembangan motorik kasar kurang. Tidak hanya

itu misalnya permainan peran, ada beberapa anak yang tidak bisa bekerja

sama dengan temannya, dari situ juga kita bisa tahu bahwa perkembangan

bahasa nya juga kurang. Selain itu ada beberapa anak yang tidak bisa

bersosialisasi dengan temannya dan asyik dengan permainannya sendiri.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 118: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

HASIL WAWANCARA MENDALAM DENGAN

IBU MASLAKHA, S. Pdi

1. Bagaimana awal mula berdirinya TK Muslimat ?

Awal mula berdirinya RA. Masyithoh NU 180 Sentul adalah dari sesepuh

desa di waqafkan untuk dibangun sekolah MI. Ma’arif berdiri atau sudah

berjalan barulah didirikan atau dibangun RA/TK.

2. Sudah berapa lama TK Muslimat berdiri?

Berdirinya RA/TK sejak tahun 1969 sampai sekarang, ini sudah 45 tahun.

3. Siapakah penenggung jawab TK Muslimat ini?

Penanggung jawab RA. Masyithoh adalah pengurus MI. Ma’arif dan ketua

muslimat beserta anggotanya.

4. Bagaimanakah perencananaan tes perkembangan yang akan dilakukan?

Perencanaan tes perkembangan yang akan dilakukan adalah sebelum

pembelajaran seorang guru membuat SKH dan SKM dan disiapkan alat-alat

untuk permainan /APE. Misal, membuat kincir angin dari kertas dilipat dan

diberi pegangan dari sedotan/sapu lidih.

5. Bagaimanakah perencanaan permainan yang akan dilakukan?

Perencanaan permainan yang akan dilakukan adalah guru mempersiapkan

bahan-bahan untuk membuat suatu bentuk dari plastisin, anak diberi contoh

misal, membuat ular-ularan, membuat bentuk buaya dan lain-lain.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 119: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

6. Bagaimanakah pelaksanaan tes perkembangan yang dilakukan?

Pelaksanaan tes perkembangan yang dilakukan adalah anak di tes maju satu

persatu, misal berhitung/menghitung mainan 1-10, atau anak diminta

menghitung angka di papan tulis. Misal 1, 2, 3, 4, 5, 6 dan seterusnya.

7. Bagaimanakah pelaksanaan bermain pada anak?

Pelaksaan bermain pada anak yaitu guru menyediakan mainan, misal berupa

manik-manik dan dijadikan suatu bentuk atau membuat mainan dengan

teknik menggunting, melipat dan menempel.

8. Bagaimanakah proses evaluasi yang dilakukan?

Proses evaluasi yang dilakukan adalah penilaian yang dilkaukan sehari-hari

melalui indikator atau yang sesuai dengan indikator.

9. Menurut bu Titik sendiri, apa saja manfaat bermain?

Manfaat bermain adalah anak merasa terhibur dengan adanya permainan.

Anak tidak merasa jenuh, anak menjadi periang dan gembira, dan menjadi

tumbuh kembang sesuai dengan umurnya.

10. Apakah ada dampak negatif dari bermain?

Ada, guru harus mengarahkan atau memberi penjelasan kepada anak, misal

tidak boleh bermain benda yang tajam, anak tidak boleh bermain korek api

karena berbahaya.

11. Apa saja persiapan yang dilakukan pada saat bermain?

Yang disiapkan dalam bermain adalah guru mempersiapkan mainan anak

yang tidak berbahaya. Misal, plastisin, puzzle, papan titian, manik-manik, dan

lain-lain.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 120: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

12. Bentuk permaianan apa saja yang di berikan?

Bentuk permainan yang diberikan anak adalah puzzle, plastisin, mobil-

mobilan, permainan peran, balok, permainan bangunan/alat-alat tukangdan

papan titian, ayunan, jungkitan, dan lain-lain. Permainan tersebut termasuk

motorik kasar dan motorik halus.

13. Apa ada hambatan atau kendala pada bermaian?

Tidak ada hambatan

14. Apakah ada alat-alat tertentu yang dapat membantu bermain anak?

Ada

15. Berapa waktu yang diberikan untuk bermain pada anak?

30 menit

16. Apakah panduan dalam permainan yang diberikan pada anak?

Panduan yang diberikan pada anak adalah anak diberi arahan agar anak tidak

bermain yang berbahaya, misal api menyebabkan kebakaran , air

menyebabkan tenggelam, pisau, silet itu termasuk benda tajam

17. Apakah pembelajaran yang diberikan sesuai dengan panduan atau

kurikulum pendidikan?

Dalam memberikan pembelajaran pada sistem permainan guru di TK

Muslimat sentul tidak terlepas dari kurikulum pendidikan yang ada, meskipun

dengan metode bermain, kita tetap memberikan pembelajaran sesuai dengan

kurikulum.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 121: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

18. Peralatan apa saja yang digunakan dalam proses pembelajaran di TK

Muslimat Sentul?

Kita guru TK Muslimat sentul tidak hanya menyediakan alat-alat tulis saja

sebagai proses pembelajaran, tapi juga menggunakan alat-alat permainan

misal nya bentuk- bentuk hewan, gambar nama-nama hari dalam bahasa

inggris, ular tangga, kubus.

19. Bagaimana pembagian waktu antara belajar dan bernain di TK

Muslimat Sentul?

Anak-anak di TK Muslimat lebih banyak bermain dari pada belajar karena

belajar anak bisa melalui dengan permainan. Dengan permainan anak akan

lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran tidak hanya itu bu, dengan

permainan kita dapat mengetahui perkembangan anak, selain itu, anak –anak

lebih mudah menerima pengetahuan yang diberikan, karena dalam

memperoleh pembelajaran anak dalam suasana yang senang dan guru juga

lebih gampang dalam menyampaikan pembelajaran.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 122: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

HASIL WAWANCARA MENDALAM DENGAN

IBU Hj. ELIS FARIDAH, S. Pd

1. Bagaimana awal mula berdirinya TK Muslimat ?

Awal mula berdirinya TK Muslimat pada tahun 1969. Sesepuh desa Sentul

memberikan tanah waqaf untuk dibangun sebuah Ma’arif, setelah MI. Ma’arif

dibangun, ketua NU dan muslimat merencakan untuk membangun TK

Muslimat. Itu lah asal mula berdirinya MI dan TK Muslimat.

2. Sudah berapa lama TK Muslimat berdiri?

Sudah 45 tahun

3. Siapakah penenggung jawab TK Muslimat ini?

Penanggung Jawab TK Muslimat adalah pengurus NU dan muslimat desa

Sentul

4. Bagaimanakah perencananaan tes perkembangan yang akan dilakukan?

Perencanaan untuk tes perkembangan anak, guru membuat

RKH/mempersiapkan tugas yang akan diberikan kepada anak, misal

mengetahui banyak dan sedikitnya benda. Dan guru menyiapkan biji-bijian

yang akan diberikan kepada anak didik kita.

5. Bagaimanakah perencanaan permainan yang akan dilakukan?

Perencanaan permainan yang akan dilakukan pada anak, kita membuat kotak

yang berbentuk kubus dan membuat bentuk-bentuk geometri kecil-kecil yang

akan dimasukkan kedalam kotak tersebut, untuk dibuat permainan anak didik

kita.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 123: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

6. Bagaimanakah pelaksanaan tes perkembangan yang dilakukan?

Rencana unruk mengetahui perkembangan anak adalah guru membuat

RKH/mempersiapkan tugas yang akan diberikan kepada anak. Misal

mengetahui banyak dan sedikitnya benda. Guru mempersiapkan biji salak dan

biji srikaya, lalu anak diminta menghitung berapa jumlah biji salak dan

berapa jumlah biji srikaya. Maka dari itu kita bisa mengetahui perkembangan

pada anak, bahwa anak ini sudah bisa membedakan banyaknya biji-bijian.

7. Bagaimanakah pelaksanaan bermain pada anak?

Pelaksanaan bermain pada anak kita membuat kotak yang berbentuk kubus

dan yang ada isinya bentuk-bentuk geometri, lalu kita meminta anak-anak

maju kedepan untuk mengambil bentuk-bentuk yang ada didalam kotak

tersebut. Setelah anak didik kita mengambilnya, kita menanyakan kepada

anak-anak untuk apa yang kamu ambil itu, dan warnanya apa.

8. Bagaimanakah proses evaluasi yang dilakukan?

Proses evaluasi yang kita lakukan setelah anak didik kita menyerahkan tugas

yang diberikan, kita menanyakanny. Misal menebalkan kata sapu, huruf apa

saja yang kamu tebalkan tadi, anak menjawab lalu guru memberikan bintang

kepada anak didik kita.

9. Menurut bu Titik sendiri, apa saja manfaat bermain?

Manfaat bermain pada anak adalah

1) Otak anak bisa berkembang

2) Anak asalnya tidak tahu menjadi tahu

3) Dan anak senang kalau diajak bermain

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 124: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

10. Apakah ada dampak negatif dari bermain?

Ada, dampak negatifnya adalah seperti bermain korek api dibuat untuk

membentuk rumah, kita harus memberi tahu kepada anak didik kita agar

tidak dinyalakan.

11. Apa saja persiapan yang dilakukan pada saat bermain?

Yang kita siapkan dan yang dilakukan dalam bermain, kalau kita bermain

balok-balokan yang akan membuat kandang sapi, jadi yang kita siapkan

adalah kayu yang berbentuk persegi panjang dan segitiga dan juga mainan

plastik yeng berbentuk hewan.

12. Bentuk permaianan apa saja yang di berikan?

Permainan yang akan kita berikan kepada anak adalah permainan balok-

balokan, permainan plastisin, warna.

13. Apa ada hambatan atau kendala pada bermaian?

Ada, hambatannya pada proses bermain adalah kalau ada anak yang nakal,

anak tersebut pasti menyalah gunakan waktu bermain, misal cat warna

terkadang dicoret-coretkan ke temannya.

14. Apakah ada alat-alat tertentu yang dapat membantu bermain anak?

Ada, alat-alat tertentu seperti cetakkan plastisin, dan balo-balokan

15. Berapa waktu yang diberikan untuk bermain pada anak?

30 menit

16. Apakah panduan dalam permainan yang diberikan pada anak?

Panduan dalam permainan yang diberikan pada anak adalah kalau kita

bermain plastisin guru menyediakan plastisin dan cetakannya lalu guru

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 125: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

memberitahukan kepada anak didik kita, anak-anak plastisinnya kita cetak

dengan bentuk mobil, bunga, rumah, lalu anak-anak menirukannya.

17. Merode apa yang digunakan pada pembelajaran di TK Muslimat Sentul

dan apakah guru menjadi fasilitator?

Salah satu metode pembelajaran yang diberikan melalui permaianan. guru

juga menjadi fasilitator dalam proses pembelajaran, tidak hanya alat-alat

bermain alat-alat tulis dan menggambar juga kami fasilitasi.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 126: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

Nama Responden : Widia

Umur : 27 Tahun

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

1. Apakah yang anda ketahui tentang permainan anak?

Tidak tahu

2. Bagaimana perilaku anda dalam pola permainan anak?

Terkadang dibebaskan, terkadang boleh

3. Bagaimana peran anda dalam memilih mainan untuk anak?

Sering dipilihkan ibu dalam memilih permainan

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

Diberikan I pod untuk permainan games

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

Tahu

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

Sering hampir setiap hari memberi permainan.

7. Berapa lama frekuensi permainan anak anda di rumah?

Habis sekolah bermain, sampai mau mengaji.

8. Apakah anak nada senang bermain sendiri di rumah?

Sering di rumah sendiri bermain game.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 127: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

9. Apakah anda pernag terlibat bermain dengan anak?

Tidak pernah

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ke tempat

arena bermain?

Sering

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang ada

berikan?

Ada

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

Permainan game sama mainan HP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 128: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

Nama Responden : Hj. Suhartatik

Umur : 34 Tahun

Pekerjaan : Wiraswasta

1. Apakah yang anda ketahui tentang permainan anak?

Tahu

2. Bagaimana perilaku anda dalam pola permainan anak?

Kadang mengikuti anak saya bermain

3. Bagaimana peran anda dalam memilih mainan untuk anak?

Terkadang saya paksa untuk membeli permainan yang saya pilihkan, tapi

paling sering anak saya memilih sendiri mainan nya

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

Setiap anak saya meminta pasti saya beri, tapi terkadang juga saya cegah

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

Saya belum tahu model permianan apa yang baik menurut perkembangan anak

saya. Selama ini anak saya meminta mainan saya selalu memberi tanpa saya

mengerti baik atau tidak untuk perkembangan anak saya.

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

Kalau anak mau, anak dibelikan

7. Berapa lama frekuensi permainan anak anda di rumah?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 129: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Setelah pulang sekolah

8. Apakah anak nada senang bermain sendiri di rumah?

Mengajak kawan

9. Apakah anda pernag terlibat bermain dengan anak?

Jarang

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ke tempat

arena bermain?

Sering, setiap minggu

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang ada

berikan?

Pernah

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

Mobil-mobilan, PSP, Ipad

13. Apakah anda juga ikut berperan menunggu dan mengawasi ketika anak

anda di sekolah?

Ya, saya selalu mendampingi anak saya selama di sekolah, karena saya juga

bis mengawasi anak saya. Terkadang saya juga ikut masuk ke kelas dan

membantu anak saya dalam bermain di kelas.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 130: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

Nama Responden : I’il Ita Yunita

Umur : 26

Pekerjaan : Bidan

1. Apakah yang anda ketahui tentang permainan anak?

Permainan yang bisa buat bermain dan juga bisa buat belajar.

2. Bagaimana perilaku anda dalam pola permainan anak?

Saya dukung jika perilaku permainan itu bisa bantu buat belajar.

3. Bagaimana peran anda dalam memilih mainan untuk anak?

Mainan yang diinginkan saya belikan

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

Sering saya larang

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

Ya

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

Sering, bahkan hampir tiap hari

7. Berapa lama frekuensi permainan anak anda di rumah?

Kadang-kadang satu jam, kadangbisa lebih terus tidur bangun tidur bermain

lagi.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 131: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

8. Apakah anak nada senang bermain sendiri di rumah?

Kalo ada temenya senang kalo tidak ada temennya anak saya lebih senang

main diluar.

9. Apakah anda pernag terlibat bermain dengan anak?

Ya karena anak saya tidak mau main sendiri jika tidak ditemeni

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ke tempat

arena bermain?

Ya

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang ada

berikan?

Ya, karena anak gak mau belajar saat waktunya belajar.

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

Mainan PS sama Ipad / Tab

13. Apakah anda juga ikut berperan menunggu dan mengawasi ketika anak

anda di sekolah?

Kita para orang tua juga ikut berperan dalam permainan anak. selama

permainan diberikan di sekolah baik, dan baik untuk perkembangan anak

saya, kita sebagai orang tua mendukung penuh.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 132: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

Nama Responden : Sutriani

Umur : 30 Tahun

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

1. Apakah yang anda ketahui tentang permainan anak?

Tahu, bermain adalah kegiatan

2. Bagaimana perilaku anda dalam pola permainan anak?

Ibu lebih membiarkan anak dalam bermain, tapi diawasi

3. Bagaimana peran anda dalam memilih mainan untuk anak?

Anak memilih sendiri dalam memilih permainan

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

Ibu membiarkan anaknya memilih permainannya sendiri

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

Tahu, mobil-mobilan

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

Sering hampir setiap hari

7. Berapa lama frekuensi permainan anak anda di rumah?

Pulang sekolah nonton TV sebentar

8. Apakah anak nada senang bermain sendiri di rumah?

Bermain dengan teman-temannya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 133: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

9. Apakah anda pernag terlibat bermain dengan anak?

Terkadang ikut

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ke tempat

arena bermain?

Sering, terlebih di waktu longgar.

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang ada

berikan?

Ada, karena anak saya kalau bermain terlalu lama, mengajinya akan terlambat

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

PSP, Gembot

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 134: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

Nama Responden : Siti Aisah

Umur : 35 Tahun

Pekerjaan : Swasta

1. Apakah yang anda ketahui tentang permainan anak?

Tidak tahu

2. Bagaimana perilaku anda dalam pola permainan anak?

Sering mendukung

3. Bagaimana peran anda dalam memilih mainan untuk anak?

Terkadang dicegah dan dibelikan

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

Memilih permainan sendiri (ibu tidak memilihkan)

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

Tahu, pengalaman anak pertama

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

Sering apabila anaknya meminta

7. Berapa lama frekuensi permainan anak anda di rumah?

Sebentar kalau bermain

8. Apakah anak nada senang bermain sendiri di rumah?

Senang bermain dirumah

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 135: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

9. Apakah anda pernag terlibat bermain dengan anak?

Sering ikut bermain kalau anak meminya

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ke tempat

arena bermain?

Pernah, jarang

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang ada

berikan?

Ada, kalau anak bermain terus takut sekolahnya terganggu

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

Permainan biasa (mobil-mobilan)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 136: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

Nama Responden : Hindun

Umur : 45 Tahun

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

1. Apakah yang anda ketahui tentang permainan anak?

Tahu

2. Bagaimana perilaku anda dalam pola permainan anak?

Lebih senang anak bermain dirumah

3. Bagaimana peran anda dalam memilih mainan untuk anak?

Berperan dalam memberikan permainan tapi menurutinya

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

Dipilihkan

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

Saya tidak tahu bu, karena tidak ada yang memberi tahu. Saya sering

memberikan mainan yang diinginkan oleh anak saya saja.

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

Sering memberikan permen

7. Berapa lama frekuensi permainan anak anda di rumah?

Mulai pagi sampai siang

8. Apakah anak nada senang bermain sendiri di rumah?

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 137: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

Sering bermain sendiri di rumah

9. Apakah anda pernag terlibat bermain dengan anak?

Sering ikut

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ke tempat

arena bermain?

Sering diajak 1minggu sekali

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang ada

berikan?

Tidak tahu

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

Bongkar, HP, gantian dengan teman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 138: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

Nama Responden : Niswati

Umur : 39 Tahun

Pekerjaan : Swasta

1. Apakah yang anda ketahui tentang permainan anak?

Tidak tahu, anak meminta dibelikan

2. Bagaimana perilaku anda dalam pola permainan anak?

Tidak diperbolehkan karena waktunya mengaji

3. Bagaimana peran anda dalam memilih mainan untuk anak?

Ibu memberi kebebasan dalam memilih permainan

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

Memberi kebebasan

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

Tidak tahu

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

Sampai 5 kali dalam seminggu

7. Berapa lama frekuensi permainan anak anda di rumah?

Jam 10 pagi sampai jam 4

8. Apakah anak nada senang bermain sendiri di rumah?

Senang bermain sendiri

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 139: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

9. Apakah anda pernag terlibat bermain dengan anak?

Ibu sering terlibat dalam permainan

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ke tempat

arena bermain?

Jarang

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang ada

berikan?

Ada, dan tahu

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

Boneka, games

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 140: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

Nama Responden : Siti S.

Umur : 37 Tahun

Pekerjaan : Wiraswasta

1. Apakah yang anda ketahui tentang permainan anak?

Tidak tahu

2. Bagaimana perilaku anda dalam pola permainan anak?

Ibu tidak mengijinkan anak bermain terlalu lama

3. Bagaimana peran anda dalam memilih mainan untuk anak?

Anak lebih memilih sendiri dalam menentukan permainan

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

Lebih memberi kebebasan dalam bermain anak

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

Tidak tahu

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

Ibu tidak tahu, anak biasanya membeli mainan sendiri

7. Berapa lama frekuensi permainan anak anda di rumah?

Sebentar, pulang sekolah

8. Apakah anak nada senang bermain sendiri di rumah?

Terkadang dengan teman, terkadang dirumah sendiri

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 141: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

9. Apakah anda pernag terlibat bermain dengan anak?

Tidak pernah

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ke tempat

arena bermain?

Terkadang

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang ada

berikan?

Ada

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

Boneka, bongkar pasang, ponsel

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 142: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

Nama Responden : Dwi Wulandari

Umur : 25 Tahun

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

1. Apakah yang anda ketahui tentang permainan anak?

Tahu, tapi tidak begitu mengerti

2. Bagaimana perilaku anda dalam pola permainan anak?

Terkadang dimarahi, kalau sendainya permainan berbahaya

3. Bagaimana peran anda dalam memilih mainan untuk anak?

Sering dilarang membeli mainan

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

Diberikan apa yang dimau

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

Tahu, mobil pistol

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

Sering kalau minta mesti dibelikan

7. Berapa lama frekuensi permainan anak anda di rumah?

Setiap hari

8. Apakah anak nada senang bermain sendiri di rumah?

Bermain dengan temannya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 143: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

9. Apakah anda pernag terlibat bermain dengan anak?

Hanya di awasi

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ke tempat

arena bermain?

Setiap sabtu

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang ada

berikan?

Ada

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

Tidak tahu

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 144: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

PANDUAN WAWANCARA MENDALAM DENGAN ORANG TUA ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL

(PERTANYAAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI SITUASI)

Nama Responden : Istianah

Umur : 29 Tahun

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

1. Apakah yang anda ketahui tentang permainan anak?

Tahu, permainan yang tidak hanya untuk bermain tapi juga untuk belajar

2. Bagaimana perilaku anda dalam pola permainan anak?

Ibu sering mengawasi anak dan mengarahkan

3. Bagaimana peran anda dalam memilih mainan untuk anak?

Anak cenderung memilih sendiri

4. Bagaimana peran anda dalam memberikan jenis permainan untuk anak?

Ibu tidak memilihkan

5. Apakah anda tahu permainan apa yang sesuai dengan umur anak anda?

Tahu, ibu memberikan mainan laptop mainan

6. Berapakali anda memberikan permainan pada anak anda?

Sering, terlebih memberi mainan di sekolah

7. Berapa lama frekuensi permainan anak anda di rumah?

Kurang lebih 3-4 jam

8. Apakah anak nada senang bermain sendiri di rumah?

Sering bermain di rumah sendiri, kalau sudah bosan baru mengajak teman

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 145: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

9. Apakah anda pernag terlibat bermain dengan anak?

Tidak tahu

10. Selain di rumah, apakah anda sering mengajak anak anda ke tempat

arena bermain?

Sering, setiap minggu sekali

11. Menurut anda apakah ada dampak negative dari permainan yang ada

berikan?

Ada, karena apabila anak bermain terlalu lama, bisa malas

12. Apakah jenis permainan yang anda berikan pada anak anda?

Gembot, mobil-mobilan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 146: PERSEPSI ORANG TUA TENTANG MODELING · PDF filePermainan dan Alat permainan sesuai perkembangan anak menurut Depkes RI tahun ... Tahapan perkembangan ... (Hurlock, 2009). Perkembangan

HASIL TES PERKEMBANGAN ANAK

DI TK MUSLIMAT SENTUL

No Usia Jumlah Perkembangan

1. 42 Bulan 1 Penyimpangan

2. 48 Bulan

1 Sesuai

3 Penyimpangan

3. 60 bulan

4 Penyimpangan

1 Meragukan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user