HAPRI APRIANSYA

Soal 1

Sebut semua kelengkapan dan komponen Bendung Cigasong ( Berilah Nomor )

Jawab :

1. Tubuh Bendung2. Pangkal Bendung3. Tembok sisi kanan dan kiri4. Intake di satu sisi5. Pembilas6. Ruang olakan7. Bottom controlr8. Alat ukur Air9. Outlet10. Bouldereck11. Undersluice12. jembatan

|UNJANI

HAPRI APRIANSYA

Soal 2

2.1 Cantumkan nomor semua kelengkapan dan komponen Bendung Cigasong tersebut pada gambar-gambar Desain Bendung tersebut.

|UNJANI

HAPRI APRIANSYA

2.2 cantumkan Nomor semua kelengkapan dan komponen Bendung Cigasong tersebut pada Foto-foto bending tersebut.

Jawaban :

|

UNJANI

1

2

3

4

63

810

7

12

HAPRI APRIANSYA

Soal 3

Hitunglah berapa besar debit yang masuk ke intake kanan Cigasong, bila Pintu Intake dibuka setinggi 0,50 m sedangkan muka air diudiik intake setinggi 1.00 diatas ambang intake

|UNJANI

HAPRI APRIANSYA

Soal 4

Apa yang sodara ketahui tentang Undersluice (Gambar dan penjelasan)

Jawaban :

Undersuice adalah pelat pembagi aliran air yang bagian atasnya relatif tidak mengandung sedimen yang kemudian mengalir ke intake, sementara aliran bagian bawahnya banyak mengandung sedimen yang dialirkan melalui celah sempit dengan kecepatan aliran tinggi yang kemudian terbuang oleh pembilas, dengan kelengkapannya :

1. Pintu pembilas Pilar Tembok pangkal Penempatan pintu Tembok baya Jembatan pelayanan Tangga dan lain – lain

Kelengkapan ini dapat terbuat dari beton dapat dihitung sesuai dengan butir B.4 dan yang terbuat dari pasangan batu kali plester atau batu muka dapat dihitung dengan B.5. Sedangkan pintu bilasnya baja atau pintu kayu atau rangka baja yang lebarnya disesuaikan dengan desain.

|UNJANI

HAPRI APRIANSYA

Soal 5

Apa yang sodara ketahui tentang sandtrap (Gambar dan penjelasan)

Jawaban :

Sandtrap adalah sebuah bangunan perangkap pasir saluran ini dari outlet bendUng menuju saluran primer sebelum di distribusikan ke saluran irigasi biasanya bangunanya berupa persegi dengan kedalaman yang disesuaikan dengan desain,sebelum masuk kebangunan bagi sadap melewati dulu bangunan sandtrap yang fungsi nya untuk peranggkap pasir/ mengendapkan pasir di dasar saluran supaya mengendap di dalam bangunan persegi tersebut agar keperluan irigasi bebas dari sedimentasi.Gejala bermasalah ketika sedimen itu mengendap dengan tinggi saluran irigasi akan kotor,tidak berfungsinya saluran pembuang dari sandtrap ke saluran induk.

Kelengkapan sandtrap

Dinding Sandtrap Tembok pembagai arus Tembok pengarah arus Luas datar pengendapan, dengan ukuran datar lebar = Bst dan

pangkal panjang = Lst Kantong sedimen dengan lebar = Bst dan panjang = Lst Saluran ejektor Saluran transmisi dengan lebar di bagian udik

sedimen bruto sandtrap dan pada hilirnya selebar bruto pada pintu pembilasnya

Pintu Pembilas Saluran pembuang mulai dari pembilas sampai dengan overlet

saluran pembuang di sisi – sungai Offtake kesaluran induk Plat ejektor

|UNJANI

HAPRI APRIANSYA

Soal 6

Apa yang sodara ketahui tentang Alat Ukur debit Cipoleti (Gambar dan penjelasan).

Jawaban :

Alat ukur debit Cipoleti adalah menciptakan aliran kritis

Cara Pengukuran1.

Sekat CipoletiAlat yang diperlukan :

- Sekat Trapesional yang sisi-sisi dalam sekat itu meruncing, seperti pada

gambar 2, dibuatdari pelat logam (baja, alumunium dan lain-lain) atau

dari kayu lapis. Sekat ini tetap dipasangpada lokasi pengukuran atau

hanya sementara saja.

- Penggaris, tongkat ukur atau pita ukur

Cara Pengukuran:

- Tempatkan sekat pada lairan (sungai kecil, pelimpahn mata air dan

sebagainya), yang akandiukur, pada posisi yang baik sehingga sekat

betul-betul mendatar atau ”h” pada kedua sisinya adalah sama;-

Ukur ”h” dengan penggaris, tongkat ukur atau pita ukur.

 Perhitungan Debit

- Debit dihitung dengan persamaanQ = 0,0186 bh 3/2Dimana:Q dalam

l/dB dalam cmH dalam cm

Keadaan untuk pengukuran:

- Aliran di hulu dan hilir sekat harus tenang;- Aliran hanya melalui sekat,

tidak ada kebocoran pada bagian atas atau samping sekat;

- Air harus mengalir bebas dari sekat, tidak menempel pada sekat

Sekat Cipoletti

- Kemiringan pintu 4:1

- (h) diukur pada titik dengan jarak minimal 4h dari ambang ke arah hulu

saluran.

- Tebal ambang ukur harus antara 0,8 s/d 2 mm

|UNJANI

HAPRI APRIANSYA

- Permukaan air di bagian hilir pintu minimal 6 cm di bawah ambagn ukur

bagian bawah.

- (h) Harus > 6 cm, tetapi < dari L/3- P dihitung dari saluran sebelah hulu

harus > dari 2 h max, dimana h max adalah ketinggianair yang

diharapkan.- B diukur dari tepi saluran dan harus > 2h max.

|UNJANI