pengaruh penggunaan media gambar terhadap...
TRANSCRIPT
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR TERHADAP
KEMAHIRAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI SISWA KELAS X
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 3 TANJUNGPINANG TAHUN
PELAJARAN 2015/2016
ARTIKEL E-JOURNAL
DESSY KURNIASARI
NIM 120388201147
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI
TANJUNGPINANG
2016
ABSTRAK
Kurniasari, Dessy. 2016. “Pengaruh Penggunaan Media Gambar Terhadap
Kemahiran Menulis Paragraf Deskripsi Siswa Kelas X Sekolah
Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran
2015/2016.”Skripsi. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Maritim Raja Ali
Haji. Pembimbing 1: Dra. Hj. Isnaini Leo Shanty, M.Pd., Pembimbing 2:
Wahyu Indrayatti, M.Pd.
Kata kunci : Media Gambar dan Kemahiran Menulis Paragraf Deskripsi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh penggunaan
media gambar terhadap kemahiran menulis paragraf deskripsi siswa Kelas X
Sekolah Menengah Atas Negeri 3Tanjungpinang, Tahun Pelajaran 2015/2016.
Untuk mencapai tujuan tersebut digunakan metode eksperimental dengan
pendekatan penelitian kuantitatif. Desain yang digunakan dalam penelitian ini
adalah one-group pretest-postest design, artinya rancangan penelitian ini dilihat
dari hasil pretes ( sebelum diberi perlakuan dan dibandingkan dengan hasil
postes ( setelah diberi perlakuan dengan menggunakan media gambar terhadap
kemahiran menulis paragraf deskripsi siswa.
Hasil pengujian hipotesis memperoleh temuan ada perbedaan kemahiran
menulis paragraf deskripsi antara siswa yang diberi dengan media gambar (setelah
perlakuan) dengan siswa yang kemahiran menulis paragraf deskripsinya tidak
diberi perlakuan dengan media gambar.Ternyata dengan d.b sebesar 25 itu
diperoleh besarnya “t” dalam hitungan nilai ( = 2,06 dan = 2,79),
sedangkan ( = 6,16) maka dapatdiketahuibahwa adalah lebih besar daripada
; yaitu: 2,06 < 6,16 > 2,79. Karena lebih besar dari maka hipotesis nol
yang diajukan di muka ditolak.
Simpulan yang dapat ditarik ialah, berdasarkan hasil uji tersebut di atas, ini
berarti bahwa adanya pengaruh media gambar terhadap kemahiran menulis
paragraf deskripsi siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang
Tahun Pelajaran 2015/2016.
ABSTRACT
Kurniasari, Dessy. 2016. “Influnce of Using Picture to Skill of Writing Desciption
Student Class X Senior High School 3 Tanjungpinang, Lesson Years
2015/2016.” Scription. Teacher dan Education Science Mayor. Maritim
Raja Ali Haji University. Advisor 1: Dra. Hj. Isnaini Leo Shanty,
M.Pd., Advisor 2: Wahyu Indrayatti, M.Pd.
Key words: Picture and Skill of Writing Desciption
This research has topic is Influnce of Using Picture to Skill of Writing
Desciption Student Class X Senior High School 3 Tanjungpinang, Lesson Years
2015/2016. This research is to know how Influnce of Using Picture to Skill of
Writing Desciption Student Class X Senior High School 3 Tanjungpinang, Lesson
Years2015/2016.
For to reach this aim is research had used method pre-experiement with
quantitative nearby and used one group pretest-postest design, is means from this
research could see prestes results before given experiement and can compare
with postes result after given experiement is using picture tools.
By hipotesis result got difference of result Skill of Writing Desciption
between students had trained with picture tools by result of study and student had
practice that method has different result with d.b amount 25 that result “t” in
count value ( = 2,06 dan = 2,79), different with ( = 15.40) so, to
know was more than ; is: 2,02 < 6,16 > 2,69. becouse more bigger than
becouse is more bigger than that means has different score between
before experiement and after experiement by picture tools.
According result of hipotesis test, so that conclusion is there is Influnce of Using
Picture to Skill of Writing Desciption Student Class X Senior High School 3
Tanjungpinang, Lesson Years 2015/2016.
1. Pendahuluan
Sebagai salah satu materi pembelajaran, maka pembelajaran menulis perlu
disampaikan dengan metode yang tepat sehingga mencapai kompetensi yang
diharapkan, yaitu siswa mampu mengungkapkan pikiran, perasaan, informasi, dan
pengalaman secara tertulis dalam bentuk paragraf.Sesungguhnya menulis itu pada
dasarnya merupakan kegiatan merekam buah pikiran ke dalam bentuk tulisan
dengan menggunakan sistem dan peralatan menulis.Usaha merekam bahasa lisan
ke dalam tulisan itu menghendaki aturan-aturan tertentu yang harus diikuti dan
dipatuhi.Hal ini menyebabkan kepandaian menulis itu menjadi sebuah kemahiran.
Sebuah kemahiran tentu tidak akan diperoleh apabila tidak melalui proses latihan.
Mata pelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Atas Negeri 3
Tanjungpinang, indikator pencapaian kompetensi dalam kurikulum Bahasa
Indonesia untuk materi kemahiran menulis paragraf deskripsi merupakan
kemahiran yang harus dikuasai siswa dengan (KKM) Kriteria Ketuntasan
Minimum 70. Siswa harus mampu menulis paragraf deskripsi dengan baik dan
benar. Untuk itu peneliti mencari solusi yang tepat untuk mengatasi kesulitan
siswa dalam menulis paragraf deskripsi sehingga kemahiran dan motivasi siswa
menjadi lebih baik. Untuk itu peneliti bersama guru memberikan alternatif
penerapan secara kontekstual untuk mengatasi pembelajaran menulis, khususnya
menulis paragraf deskripsi yakni dengan menggunakan media berupa gambar.
Melalui media gambar ini diharapkan dapat memperbaiki kualitas dan
antusias siswa dalam menulis paragraf deskripsi. Berdasarkan uraian diatas,
penggunaan media visual berupa gambar perlu dioptimalkan untuk kemahiran
siswa dalam menulis paragraf deskrispi siswa kelas XSMA Negeri 3
Tanjungpinang. Oleh karena itu, peneliti tertarik mengambil judul, “Pengaruh
Media Gambar terhadap Kemahiran Menulis Paragraf Deskripsi Siswa Kelas X
Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang, Tahun Pelajaran 2105/2016.”
2. Metode Penelitian
Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini, yaitu penelitian
ekperimen. Desain penelitian yang dipakai, yaitu one-group pretes-postes design.
Pada desain ini subjek penelitian diberikan pretes terlebih dahulu sebelum
dilakukan perlakuan. Dengan demikian hasil perlakuan dapat diketahui lebih
akurat karena membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan.
Menurut (Sugiyono, 2009:74-75), desain ini dapat digambarkan seperti berikut.
X
= nilai pretes (sebelum perlakuan)
= nilai postes (setelah perlakuan)
3. Hasil Penelitian dan Pembahasan
Penelitian ini dilaksanakan dengan memberikan perlakuan penggunaan
media gambar terhadap diberikan setelah diadakan pretes terlebih dahulu untuk
melihat kemahiran menulis berupa paragraf deskripsi sebelum perlakuan atau
menggunakan media gambar. Sebelum melaksanakan penelitian di kelas, peneliti
terlebih dahulu menyiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran. Setelah semua
pokok materi tuntas dipelajari, maka dilaksanakan tes untuk mengukur kemahiran
menulis siswa berupa paragraf deskripsi. Untuk mengumpulkan data penelitian,
digunakan teknik pengumpulan data, yaitu tes tertulis. Untuk mengetahui
kemahiran menulis siswa maka digunakan tes tertulis berupa paragraf deskripsi
dari siswa. Tes diberikan sebelum dan sesudah perlakuan pada siswa kelas Xyang
sama untuk melihat perbedaan nilai siswa sebelum dan sesudah diberikan
perlakuan yang dianggap sebagai efek dari penggunaan media gambar.
Keseluruhan nilai dari hasil pretes dan postes dapat dilihat pada bagian lampiran
dari laporan ini. Berikut ini disajikan gambaran secara umum data tes yang telah
dianalisis.
TABEL 8
NILAI PRETES KEMAHIRAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI
SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 3
TANJUNGPINANG
No Nama Siswa KI SK Koheren
EYD
dan
TB
skor nilai Ket
1. SN 2 2 1 1 6 38 kurang sekali
2. GS 2 2 2 1 7 44 kurang sekali
3. TAR 2 2 1 2 7 44 kurang sekali
4. SD 2 2 2 1 7 38 kurang sekali
5. NH 3 3 2 1 9 56 cukup
6 RP 2 2 2 1 7 44 kurang sekali
7 AI 3 2 2 2 9 56 cukup
8 MS 2 2 2 2 8 50 kurang sekali
9 VA 2 2 2 1 7 44 kurang sekali
10 RZ 3 3 2 2 10 63 cukup
11 EM 3 3 2 2 10 63 cukup
12 RH 3 3 3 2 11 69 cukup
13 MA 2 2 1 1 6 38 kurang sekali
14 IGN 3 2 2 2 9 56 kurang
15 KAR 2 2 2 2 8 50 kurang sekali
16 FH 2 2 2 2 8 50 kurang sekali
17 DAP 1 2 2 1 6 38 kurang sekali
18 F 3 2 2 1 8 50 kurang sekali
19 DPN 2 1 2 2 7 44 kurang sekali
20 AC 2 2 2 1 7 44 kurang sekali
21 RHn 2 2 2 2 8 50 kurang sekali
22 NA 2 2 2 3 9 56 kurang
23 ACD 2 2 1 1 6 38 kurang sekali
24 YA 2 2 2 1 7 44 kurang sekali
25 LP 2 3 2 1 8 50 kurang sekali
= 49
Kurang
sekali
Berdasarkan tabel di atas, hasil pretes menggambarkan penguasaan
kemahiran menulis paragraf deskripsi siswa sebelum diberikan perlakuan, yakni
dengan menggunakan media gambar.Siswa yang memiliki nilai dengan kategori
sangat baik dengan interval 86 – 100 berjumlah 0%.Siswa yang memiliki skor dan
nilai dengan interval 76 – 85 berjumlah 0%. Siswa yang memiliki nilai
berkategori cukup berjumlah 5 orang dengan interval 60 -75 atau berkisar 20%,
sedangkan siswa yang memiliki nilai berkategori kurang berjumlah 2 orang
dengan interval 55 – 59 atau berkisar 8% dan siswa yang memiliki nilai
berkategori kurang sekali berjumlah 12 orang dengan interval dibawah 54 atau
berkisar 48%.
TABEL 9
NILAI POSTES KEMAHIRAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI
SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 3
TANJUNGPINANG
No Nama Siswa KI SK Koheren
EYD
dan
TB
skor nilai Ket
1. SN 3 3 2 2 10 63 cukup
2. GS 4 3 3 2 12 75 cukup
3. TAR 4 3 2 3 12 75 cukup
4. SD 3 3 2 2 10 63 cukup
5. NH 4 3 2 2 11 69 cukup
6 RP 4 3 2 2 11 69 cukup
7 AI 4 3 3 3 13 81 baik
8 MS 4 3 2 3 12 75 cukup
9 VA 4 3 2 2 11 69 cukup
10 RZ 4 3 3 3 13 81 baik
11 EM 4 3 3 2 12 75 cukup
12 RH 4 4 3 3 14 88 sangat baik
13 MA 3 3 2 2 10 63 cukup
14 IGN 4 2 3 2 11 69 cukup
15 KAR 3 3 2 2 10 63 cukup
16 FH 2 3 3 2 10 63 cukup
17 DAP 4 3 3 4 14 88 Sangat baik
18 F 3 3 3 2 11 69 cukup
19 DPN 3 2 3 3 11 69 cukup
20 AC 3 3 3 2 11 69 cukup
21 RHn 3 2 3 2 10 63 cukup
22 NA 3 3 2 3 11 69 cukup
23 ACD 3 3 3 2 11 69 cukup
24 YA 3 3 2 2 10 63 cukup
25 LP 3 2 2 2 9 56 kurang sekali
= 70
cukup
Berdasarkan tabel di atas, hasil postes menggambarkan penguasaan
kemahiran menulis paragraf deskripsi siswa sebelum diberikan perlakuan, yakni
dengan menggunakan media gambar.Siswa yang memiliki nilai dengan kategori
sangat baik dengan interval 86 – 100 berjumlah 2 siswa atau 8%.Siswa yang
memiliki skor dan nilai dengan interval 76 – 85 berjumlah 1 siswa atau 4%. Siswa
yang memiliki nilai berkategori cukup berjumlah 21 orang dengan interval 60 -75
atau berkisar 84%, sedangkan siswa yang memiliki nilai berkategori kurang
berjumlah 0 dengan interval 55 – 59 atau 0% dan siswa yang memiliki nilai
berkategori kurang sekali berjumlah 1 orang dengan interval dibawah 54 atau
berkisar 4%.
TABEL 10
PERHITUNGAN UNTUK MEMPEROLEH “t” PADA KEMAHIRAN
MENULIS PARAGRAF DESKRIPSISISWA KELAS X
SMA NEGERI 3 TANJUNGPINANG ANTARA SEBELUM DAN
SESUDAH DITERAPKANNYA MEDIA GAMBAR
No
Nama Siswa
Skor Kemahiran Membaca Gain (d)
Sebelum diterapkan
media gambar
Setelah diterapkan
media gambar
Postes - Pretes
1 SN 38 63 25
2 GS 44 75 31
3 TAR 44 75 31
4 SD 38 63 25
5 NH 56 69 13
6 RP 44 69 25
7 AI 56 81 25
8 MS 50 75 25
9 VA 44 69 25
10 RZ 63 81 18
11 EM 63 75 12
12 RH 69 88 19
13 MA 38 63 25
14 IGN 56 69 13
15 KAR 50 63 13
16 FH 50 63 13
17 DAP 38 88 50
18 F 50 69 19
19 DPN 44 69 25
20 AC 44 69 25
21 RHn 50 63 13
22 NA 56 69 13
23 ACD 38 69 31
24 YA 44 63 19
25 LP 50 56 6
N=
25
= 49
= 70
∑ d = 539
Berdasarkan data pada tabel 9, maka dapat dilihat total skor pretes
berjumlah 1217 dengan rata-rata 49 sedangkan total skor postes berjumlah 1751
dengan rata-rata 70. Jadi, jumlah hasil pengurangan postes dan pretes di atas
adalah 539 dengan rata-rata postes dan pretes berjumlah 21,56. Hasil rata-rata
postes dan pretes ini dapat dilihat pada rumus di bawah ini.
Md =
=
= 21,56
Keterangan:
Md = mean dari perbedaan pretes dengan postes.
xd = deviasi masing-masing subjek (d-Md)
N = subjek pada sampel
4. Simpulan dan Rekomendasi
Kemahiran menulis paragraf deskripsi siswa kelas X Sekolah Menengah
Atas Negeri 3 Tanjungpinang sebelum diberi perlakuan dengan media gambar
memiliki total nilai 1217 dengan nilai rata-rata 49. Sedangkan Kemahiran
menulis paragraf deskripsi siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3
Tanjungpinang setelah diberi perlakuan dengan media gambar memiliki total
nilai 1751 dengan nilai rata-rata 70. Jadi, Ada pengaruh penerapan media
gambar terhadap kemahiran menulis paragraf deskripsi siswa kelas X di
Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang. Hal itu dapat dilihat dari
d.b. sebesar 25 itu diperoleh bersarnya “t” dalam hitungan nilai ( = 2,06
dan = 2,79), sedangkan ( = 6,16) maka dapat diketahui bahwa adalah
lebih besar daripada ; yaitu: 2,06<6,16> 2,79. Karena lebih besar dari
maka hipotesis nol yang diajukan di muka ditolak; ini berarti bahwa adanya
pengaruh media gambarterhadap kemahiran menulis paragraf deskripsi siswa
kelas XSekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran
2015/2016.
DAFTAR PUSTAKA
. Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: PT. Rineka Cipta.
. 2009. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Arsyad, Azhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Rajagafindo Perkasa.
Djamarah dan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Eka, Raja Winda Mei. 2013. “Kemahiran Menulis Cerita Pendek dengan
Menggunakan Media Komik Siswa Kelas VII Sekolah Madrasah
Tsanawiyah Negeri Bintan Timur, Tahun Pelajaran 2012/2013”. Skripsi.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Maritim Raja Ali
Haji. Tanjungpinang (Tidak diterbitkan).
Finoza, Lamuddin. 2007. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan
Mulia.
Malik, Abdul dan Shanty, Isnaini Leo. 2003. Kemahiran Menulis. Pekanbaru:
Unri Press.
Manurung, Asrar Aspia dan Daulay, Asrul. 2013. Media Pembelajaran. Medan:
Perdana Publishing.
Mulyati, Yety, dkk. 2008. Bahasa Indonesia. Jakarta: Universitas Terbuka.
Nanda. 2014. “Analisis Kesalahan Penggunaan Fungsional Kalimat pada Paragraf
Deskripsi Siswa Kelas X Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3
Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014”.Skripsi. Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan. Universitas Maritim Raja Ali Haji. Tanjunpinang
(Tidak diterbitkan).
Nugraheni, Aninditya Sri. 2012. Pengajaran Bahasa Indonesia Berbasis
Karakter. Yogyakarta: Mentari Pustaka.
Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis
Kompetensi. Yogyakarta: BPFE-YOGYAKARTA.
Purwanto, M. Ngalim. 2006. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Saddhono, Kundharu dan Slamet. 2014. Pembelajaran Keterampilan Berbahasa
Indonesia. Yogyakarta. Graha Ilmu.
Semi, Atar. 2007. Dasar-Dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Penerbit
Angkasa.
Siregar, Syofian. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Penerbit Kencana.
Siti, 2013, “Kemampuan Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan
Menulis Cerita Pendek Melalui Penggunaan Media Gambar Tahun
Pelajaran 2012/2013”. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Universitas Maritim Raja Ali Haji. Tanjunpinang (Tidak diterbitkan).
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung:
Alfabeta.
-----------. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung:
Alfabeta.
Sukiman. 2012. Pengembangan Media Pembelajaran. Yogyakarta: PT Pustaka
Insan Madani.
Tarigan, Henry Guntur. 2008. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa.
Yusuf, Yunan. 2007. Model Penilaian Kelas Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan. Jakarta: BSNP.
Wahyuni, Sri dan Ibrahim, Syukur. 2012. Asesmen Pembalajaran Bahasa.
Bandung: PT Refika Aditama.
Departemen Pendidikan Nasional. 2013. TUNTAS Bahasa Indonesia Kelas X.
Jakarta: Graha Pustaka