pengalaman syahadat

Upload: andri-saputra

Post on 12-Oct-2015

25 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

PENGALAMAN SYAHADAT

Syahadat adalah ikrar, sumpah dan janji yang diucapkan oleh seseorang ketika pindah dari status kafir menjadi muslim. Sedangkan seseorang yang sejak lahir telah menjadi muslim, maka tidak perlu bersyahadat di depan siapapun, karena statusnya memang sudah sebagai muslim. Dan setiap hari pastilah seorang muslim itu bersyahadat, minimal di dalam shalatnya, baik pada tasyahhud awal maupun tasyahhud akhir. Rasulullah SAW bersabda bahwa semua orang yang lahir itu dalam keadaan fithrah (suci). Makna fithrah di sini tidak lain adalah Islam. Tinggal bagaimana orang tuanya mendidik dan mengajarkannya. Apakah akan dijadikan Nasrani, Yahudi atau Majusi. Sehingga bila ada anak seorang muslim beranjak dewasa dan mulai aqil baligh, pada dasarnya dia sudah muslim dan tidak perlu bersaksi dan mengucapkan syahadat. Sedangkan mereka yang kafir lalu masuk Islam, barulah disyaratkan untuk berikrar atas ke-Islamannya dengan mengucapkan dua kalimat syahadat. Dalam aqidah Islam, tidak dikenal perintah yang mewajibkan seseorang untuk melakukan syahadat ulang selama dia tidak pernah murtad atau keluar dari Islam. Kalau pun diucapkan, maka sifatnya adalah zikir yang bersifat sunnah atau bagian dari bacaan shalat. Sama sekali bukan ikrar tentang masuk ke agama Islam. Karena dia adalah seorang muslim. Namun memang pada satu dua kasus kadang kita dapati ada sekelompok orang yang mewajibkan anggotanya untuk membaca syahadat ulang dalam arti masuk Islam. Praktek ini berangkat dari pemahaman salah dan keliru yang beranggapan bahwa kalau tidak ikut dalam kelompoknya maka bukan muslim alias kafir. Dan untuk bisa masuk kelompoknya, maka tiap orang harus membaca ulang syahadat agar syah ke-Islamannya.

Kesulitan:Syahadat yang merupakan kesaksian bahwa tiada Tuhan selain Allah SWT dan Rasul adalah utusan Allah, kalimatnya sederhana. Tetapi memiliki konsekuensi. Kita sebagai umat muslim, wajib mentaati Nabi Shallallahu alaihi wa sallam dengan menjalankan apa yang diperintahkannya dan meninggalkan apa yang dilarangnya. Tetapi dalam kenyataannya, banyak orang muslim yang tidak mengenal Rasulullah SAW dan tidak menjalankan sunah-sunahnya. Padahal sudah jelas dalam Al-Quran disebutkan bahwa kita sebagai umat Rasul SAW harus senantiasa menaati perintahnya. Hal ini dikarenakan oleh kurangnya pendidikan agama, baik dari lingkungan keluarga maupun dari sekitar serta banyak orang muslim yang masih mementingkan urusan duniawi.Kemudahan:Kalimat syahadat sudah diajarkan oleh orangtua sejak kecil dan di sekolah. Lagipula syahadat dibaca sebanyak dua kali dalam satu waktu sholat, yaitu dalam tasyahud awal dan akhir. Maka bagi yang terbiasa membacanya, akan terasa mudah mengucapkannya.