newslettersoverdi-pebruari 2011

7
Kata Pengantar HALAMAN 1 Team Redaksi P. Eko Juliantoro, SVD (editor) Br. Alexander Hery , SVD (design & layout) Alamat Jl. Polisi Istimewa 9 Surabaya 60265 EDISI II, PEBRUARI 2011 P. Eko Juliantoro, SVD P. Felix Kadek S, SVD P. Josef Glinka, SVD P. Stanislaw Pikor, SVD Br. Alexander Hery, SVD P. Pius Kila, SVD P. Tobias M. Kraeng, SVD P. Godefridus Meko, SVD P. Benedictus B Mali, SVD P. Paulus Rahmat, SVD Br. Nelson Vidigal, SVD ANGGOTA KOMUNITAS Kata Pengantar 1 Arnold & Joseph 1 Pesta Keluarga 4 Soverdi Statistik 2010 5 50 thn Imamat 7 Terima kasih kami 7 DAFTAR ISI keluarga karyawan-karyawati. Rasa kebahagiaan bertambah, karena kami juga merayakan pesta emas imamat P. Stanislaw Pikor, SVD. Untuk itulah, edisi ini mengisahkan seputar peristiwa-peristiwa di balik perayaan tersebut, dan laporan evaluasi tahunan komunitas kami dalam statistik 2010. Akhirnya, terima kasih. Selamat membaca! P.Eko Juliantoro, SVD Rector Domus Soverdi Selamat berjumpa kembali. Walaupun baru saja berlalu, Bulan Januari masih terasa sangat istimewa. Mengapa? Karena kita memperingati St. Arnoldus Janssen dan St. Yosef Freinademetz, Fundator dan Misionaris Pertama Serikat. Dalam konteks tersebut, kami merayakan pesta nama komunitas Soverdi. Bernaung di bawah nama pelindung “St. Arnoldus,” kami mengambil momentum ini sebagai “Pesta Keluarga” dengan melibatkan seluruh penghuni, para tamu dan Imam Projo berjiwa missioner Bulan Januari, bagi kita, merupakan “Bulan SVD.” Dua tokoh besar Serikat, yakni St. Arnoldus Janssen dan St. Yosef Freinademetz, kita rayakan dalam kesahajaan. Keduanya membingkai sebagai satu kesatuan tak terpisahkan, sebagai Bapa Pendiri dan Misionaris Pertama, meletakkan dasar kokoh spiritualitas dan misi Serikat. Menariknya, mereka adalah imam-imam Projo yang berkobar-kobar cintanya pada misi dan berjiwa misioner. Dalam permenungan ketokohan kedua santo ini, pertentangan antara Terang dan Gelap dalam Injil Yohanes 1 : 1- 18 adalah fokus utama refleksi ini. Mengapa? Karena Yohanes mengharuskan agar setiap orang beriman harus secara te- gas memilih Terang dan komitmen pada Sang Terang Sejati, yaitu Yesus Kristus yang menyelamatkan. Arnol- dus Janssen telah membuktikan itu da- lam mendirikan ketiga Kongregasi yang langsung berlabel “Allah dan Roh Kudus”. Seandainya, Arnoldus lahir lebih dahulu dari Pendiri Serikat Jesus, saya rasa beliau akan mendirikan lagi satu Serikat, tentunya akan berlabelkan Jesus. Pengandaian ini menunjukkan bahwa cara berpikir Arnoldus Janssen melebihi tingginya bintang di langit, langsung dekat dengan cara berpikir Allah Roh Kudus. Dengan kata lain, Arnoldus memikirkan yang Allah rencanakan, dan melaksanakan yang Allah kehendaki dalam seluruh hidup dan karyanya.

Upload: benemali

Post on 29-Jun-2015

60 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: NewsletterSoverdi-Pebruari 2011

Kata Pengantar

H A L A M A N 1

Team Redaksi P. Eko Juliantoro, SVD

(editor) Br. Alexander Hery , SVD

(design & layout)

Alamat Jl. Polisi Istimewa 9

Surabaya 60265

E D I S I I I , P E B R U A R I 2 0 1 1

P. Eko Juliantoro, SVD

P. Felix Kadek S, SVD

P. Josef Glinka, SVD

P. Stanislaw Pikor, SVD

Br. Alexander Hery, SVD

P. Pius Kila, SVD

P. Tobias M. Kraeng, SVD

P. Godefridus Meko, SVD

P. Benedictus B Mali, SVD

P. Paulus Rahmat, SVD

Br. Nelson Vidigal, SVD

ANGGOTA KOMUNITAS

Kata Pengantar 1

Arnold & Joseph 1

Pesta Keluarga 4

Soverdi Statistik 2010 5

50 thn Imamat 7

Terima kasih kami 7

DAFTAR ISI

keluarga karyawan-karyawati. Rasa kebahagiaan bertambah, karena kami juga merayakan pesta emas imamat P. Stanislaw Pikor, SVD. Untuk itulah, edisi ini mengisahkan seputar peristiwa-peristiwa di balik perayaan tersebut, dan laporan evaluasi tahunan komunitas kami dalam statistik 2010. Akhirnya, terima kasih. Selamat membaca! P.Eko Juliantoro, SVD Rector Domus Soverdi

Selamat berjumpa kembali. Walaupun baru saja berlalu, Bulan Januari masih terasa sangat istimewa. Mengapa? Karena kita memperingati St. Arnoldus Janssen dan St. Yosef Freinademetz, Fundator dan Misionaris Pertama Serikat. Dalam konteks tersebut, kami merayakan pesta nama komunitas Soverdi. Bernaung di bawah nama pelindung “St. Arnoldus,” kami mengambil momentum ini sebagai “Pesta Keluarga” dengan melibatkan seluruh penghuni, para tamu dan

Imam Projo berjiwa missioner

Bulan Januari, bagi kita, merupakan “Bulan SVD.” Dua tokoh besar Serikat, yakni St. Arnoldus Janssen dan St. Yosef Freinademetz, ki ta r a y a k a n d a l a m kesahajaan. Keduanya membingkai sebagai satu

kesatuan tak terpisahkan, sebagai Bapa Pendiri dan Misionaris Pertama, meletakkan dasar kokoh spiritualitas dan misi Serikat. Menariknya, mereka adalah imam-imam Projo yang berkobar-kobar cintanya pada misi dan berjiwa misioner.

Dalam permenungan ketokohan kedua santo ini, pertentangan antara Terang dan Gelap dalam Injil Yohanes 1 : 1- 18 adalah fokus utama refleksi ini. Mengapa?

Karena Yohanes mengharuskan agar setiap orang beriman harus secara te-gas memilih Terang dan komitmen pada Sang Terang Sejati, yaitu Yesus Kristus yang menyelamatkan. Arnol-dus Janssen telah membuktikan itu da-lam mendirikan ketiga Kongregasi yang langsung berlabel “Allah dan Roh Kudus”. Seandainya, Arnoldus lahir lebih dahulu dari Pendiri Serikat Jesus, saya rasa beliau akan mendirikan lagi satu Serikat, tentunya akan berlabelkan Jesus. Pengandaian ini menunjukkan bahwa cara berpikir Arnoldus Janssen melebihi tingginya bintang di langit, langsung dekat dengan cara berpikir Allah Roh Kudus. Dengan kata lain, Arnoldus memikirkan yang Allah rencanakan, dan melaksanakan yang Allah kehendaki dalam seluruh hidup dan karyanya.

Page 2: NewsletterSoverdi-Pebruari 2011

H A L A M A N 2 E D I S I - 1 1 , F E B R U A R I 2 0 1 1

Dalam terang Prolog Injil Yo-hanes, Arnoldus adalah utusan Tuhan yang menghadirkan Terang Sejati pada zaman yang dikuasai kegelapan. Saat itu, pemerintah Jerman melarang pertumbuhan Gereja Kristen. Para imam, bruder dan biarawan-biarawati kehilangan

peluang untuk menghadirkan Terang Sejati dalam hidupnya secara bebas dan kreatif. Pada saat seperti itu Arnoldus Janssen menemukan peluang baru untuk terus menghadirkan Terang Sejati, melalui pendirian Rumah Misi di Steyl, Belanda dan ketiga Serikat SVD, SSpS dan SSpS AP.

Secara Politis, Steyl adalah tempat aman, tidak di-jangkau penguasa Sipil Jerman untuk melarang Arnoldus meneruskan misi Allah. Tetapi, secara intern struktur Gereja, awal mulanya, para uskup menolak Sang Terang Sejati yang sedang dikan-dung dan dilahirkan Arnoldus. Mereka mengang-gap Arnoldus adalah “orang gila” karena mendiri-kan konggregasi yang bernama maha besar, Serikat Sabda Allah, di saat yang demikian sulit itu. Walau demikian, Arnoldus menghadapi se-muanya itu dengan cara berpikir yang unik dan keyakinan yang luar biasa, yaitu “mengutamakan Kerajaan Allah sehingga yang lain akan ditambah-kan.” Kekuatan Arnoldus adalah Sabda Allah yang diimaninya. Iman itulah yang mengokohkan te-gaknya pendirian Serikat Sabda Allah dalam terpa-an penolakan dari dua kelompok raksasa yakni penguasa sipil dan penguasa internal Gereja.

Karena iman, Arnoldus mendiri-kan SVD, SSpS, SSpSAP yang kini terus berkembang di seluruh dunia. Allah sungguh berkarya dalam diri Arnoldus, Bapa Pendiri SVD, SSpS, dan SSpSAP. Arnol-dus bermisi di balik meja dengan

menyusun rencana cemerlang. Misionaris-misionaris melaksanakan misi untuk mewartakan Injil ke seluruh dunia. Misionaris SVD Pertama adalah Yosef Freinademetz yang diutus ke Cina untuk pertama kali. Beliau tinggal di Cina tanpa pernah cuti satu kali pun, sampai mati di Cina. Sa-ya dapat mengatakan bahwa perutusan itu menga-lir keluar dari pola pikir Imam Projo Arnoldus dan Yosef bahwa manusia terlahir untuk yang lain, bukan untuk diri sendiri saja.

Kedua Santo ini membuahkan Gereja Misioner, lahir dalam SVD, SSpS dan SSpSAP, dan para anggotanya sebagai misionaris dalam doa dan kar-ya nyata melayani sesama.

Maka, sungguh saat yang tepat, dalam perayaan St. Yosef Freinademetz tanggal 29 Januari 2011, kita bergembira bersama umat di Paroki Gembala Yang Baik. Kebersamaan dengan umat sangat

menggugah dan membangkit-kan kesadaran Misioner da-lam diri umat: kita dilahir-kan untuk melayani orang lain, bukan hanya untuk melayani diri sendiri. Tercip-t a b a g i y a n g l a i n , sebagaimana renungan homili

Pater Ray Sudhiarsa SVD, mengajak kita untuk merefleksikan kehidupan misi sang Misionaris Pertama. Beliau meninggalkan tanah airnya, me-nuju Cina yang berada di belahan dunia lain, me-layani umatnya dengan iklas. Dia adalah misona-ris sejati di negeri tirai bambu, menjadi orang Ci-na, bahkan sampai di surga pun, dia ingin tetap menjadi Cina. Dia memberikan diri seutuhnya bagi orang Cina.

Hal ini menjadi lebih nyata. Di saat yang sama, Komunitas Soverdi bersama Distrik merayakan

pesta emas imamat konfrater kita, Pater Stanislaw Pikor SVD. Dalam semangat spiritualitas Bapa Pendiri yang cinta terhadap misi berkobar-kobar, Pater Pikor, demikian biasa dipanggil, meninggalkan tanah airnya, Polandia, untuk bermisi di Indonesia. Terinspirasikan jiwa

misioner St. Yosef Freinademetz, telah 45 tahun lamanya beliau berada di tanah air. Ia mewujudkan “man of God, man for others” dalam hidup dan karyanya, memunculkan hakekat diri Gereja yang sejati, yakni Gereja Misioner.

Akhirnya, Santo Arnoldus Janssen dan Yosef Frenademetz merupakan “Dwi Tunggal” bagi Serikat kita. Dari balik meja kerjanya, dengan berlatar belakang peta dunia, St. Arnoldus menyu-sun secara detail visi-misi dan komitemen misi Serikat, sementara St. Yosef menjadi “orang la-pangan” yang mengimplementasikan konsep misi Bapa Pendiri. Keduanya saling melengkapi dan berbagi satu sama lain dalam menghadirkan Gere-ja Misoner. Mereka menanamkan spiritualitas “man of God, man for others,” mengikis habis ekslusivisme dan kebutaan terhadap sesama di belahan dunia lainnya.Gereja adalah universal, berbagi tanggungjawab terhadap “cura animarum” umat di mana pun mereka berada.

Keduanya membuka mata kita semua bahwa Gereja bukan hanya entang diri kita saja,

Page 3: NewsletterSoverdi-Pebruari 2011

P A G E 3

Inside Story Headline

Pesta Keluarga Arnoldus

E D I S I – I I , F E B R U A R I 2 0 1 1 H A L A M A N 3

tetapi juga terutama tentang mereka yang lain. Benar, dari permenungan, kita dilahirkan un-tuk melayani orang lain, bukan hanya untuk melayani diri sendiri. Dan ini terlahir karena kesadaran dari kedua imam projo dalam diri St. Arnoldus dan Yosef, yang berjiwa misioner. Dan saya kira, Pater Pikor dalam refleksi dan permenungan emas imamatnya,

seraya menatap kedua sosok tokoh kita tersebut, berbahagia telah mengambilbagian secara aktif dalam karya misi Tuhan dan Serikat, sehingga beliau pun boleh berkata: “Aku terlahir untuk yang lain.”

Proficiat!

P. Benedictus Mali, SVD

Arnoldus Janssen adalah sebuah nama yang in-spiratif, tak hanya dikenal dengan ke tiga konggergas i yang telah di-

dirikan, tetapi juga kiprah para misionarisnya di seluruh dunia. Saya kira nama ini jugalah yang menjadi alasan bagi kita yang terpanggil untuk melayani Kristus menggabungkan diri dalam Serikat Sabda Allah, dan, yang pasti, nama ini jugalah yang menjadi alasan untuk merayakan sebuah pesta. Pesta yang seharusnya jatuh pada tanggal 15 Januari, kami rayakan pada tanggal 16 Januari 2011. Tanggal ini kami pilih karena kami yakin bahwa “ Keluarga Kami” dipastikan bisa berkumpul pada hari Minggu tersebut. Yah, “keluarga kami” memang terkesan aneh! Me-ngapa? Karena “keluarga kami” bukan seperti pada umumnya sebuah keluarga yang diikat oleh darah dan daging, tetapi “keluarga kami” diikat oleh Sang Sabda yang menjelma menjadi manusia, yaitu Yesus Sendiri. Pesta hari itu kami namakan Pesta Keluarga Ar-noldus. Pesta ini sifatnya intern untuk “warga“ SOVERDI Surabaya, dan bisa dipastikan yang

terlibat dalam acara tersebut adalah karyawan beserta keluarga yang bekerja di Soverdi dan Provinsialat plus anggota komunitas serta para

romo dan bruder tamu yang saat itu terkondisikan berada di Soverdi Surabaya. Persiapanya pun tanpa menggelar rapat pleno, spon-

tan panitia kecil sudah terbentuk. Bro. Alex Hery, SVD sebagai koordinator dan didukung oleh Mbak Ika sebagai pengatur lomba,Bp. An-ton Diran sebagai dekorator sekaligus perleng-kapan yang dibantu oleh Sdr. Agus dan Yerem.

Tak kalah pentingnya seksi konsumsi yang akan menjamu “warga” dengan masakan yang lesat dan berselera. Untuk ini dipercayakan kepada Ibu Miana dan Ibu Parti. Ibu–ibu yang lain pun membantu dengan caranya masing-masing, termasuk Mbak Iin yang menyumbang sebagian makanan. Tak ketingalan pula P. Eko Juliantoro SVD dengan kameranya, siap men-gabadikan setiap peristiwa yang berlangsung. Acara dimulai pukul 09.00, diawali dengan sambutan selamat datang oleh Br. Alex, SVD dan selanjutnya acara dipandu oleh mbak Ika dengan lomba / permainan-permainan yang

menarik. Tercatat ada 10 jenis lomba antara lain; lomba

makan kerupuk, mema-sukkan bendera ke-dalam botol, memasuk-

k a n pena taliu kedalam botol, lari kelerteng, bola

terong, sepak bola con-tong, dll. Semua jenis permainan berlaku un-tuk segala usia, anak–nak, ibu-ibu dan suami-suami serta para romo dan bruder. Hadiah hi-buran telah disediakan, bahannya pun beragam dari kue - kue, permen, sampai bahan yang berbau sembako. Suasana semakain ramai ketika para ibu harus mendukung anak – anaknya berlomba. Kelu-

cuan kelucuan spontan mem-buat kita semua tertawa gem-bira. Sementara dilapangan

tengah berlangsung berba-gai lomba, dipendopo pun nampaknya ada juga ke-jadian yang mirip dengan lomba yakni main kartu

dan lomba makan camilan yang telah di-sediakan di meja.

Page 4: NewsletterSoverdi-Pebruari 2011

H A L A M A N 4 E D I S I - 1 1 , F E B R U A R I 2 0 1 1

Soverdi dalam statistik 2010

Yah, nampaknya semuanya terlibat dengan ca-ranya sendiri untuk memeriahkan hari yang membahagiakan ini. Sementara matahari makin me-ninggi dan hari semakin panas. Rasa haus dan lapar mulai menyerang para warga, namun gejala ini tam-paknya sudah dicermati oleh P. Eko dan dengan sigap Ia mengambil keputusan untuk mempercepat jad-wal makan dari yang telah ditetap-kan. Serentak segenap anggota keluarga berkum-pul di pendopo tengah, sebuah sambutan singkat oleh P. Bene Mali,SVD, lalu dilanjutkan dengan doa dan berkat untuk makanan. Suasana semakin akrab karena sambil menikmati hidangan, mereka bercerita dan bersenda gurau tentang

prestasi yang telah diraih pada perlombaan tadi. Dan, ternyata, semua peserta lomba men-dapat hadiah. Sungguh menyenangkan! Dalam suasana rileks ini, saya sempatkan untuk ber-

bincang dengan seorang ibu. Ia men-gatakan bahwa ia senang dengan acara seperti ini; semua nampak menjadi satu keluarga yang rukun dan bahagia. “Seperti surga dalam rumah tangga rasanya” tambahnya. Lalu dengan gaya seadanya saya menjawab ” Ibu benar, kalau surga

sudah ada di dalam rumah tangga kita, maka kita tidak perlu lagi mencari surga diluar rumah khan Bu….”, dan kami yang mendengarnya tertawa terbahak.. Bro. Alexander Hery Irwanto, SVD

Tahun 2010 telah berlalu. Namun, bagi Komunitas Soverdi, tahun 2010 memberikan beberapa catatan menarik untuk disimak. Catatan tersebut terutama berkaitan dengan karakteristik Soverdi sebagai “Rumah Singgah/Transit,” bagi konfrater, imam dan biarawan yang bertamu. Oleh karena itu, saya akan memberikan data dan beberapa catatan evaluatif dalam hubungannya dengan pengelolaan Rumah Soverdi. 1. Data 1.1. Umum

.

NO BULAN PENGHUNI TETAP TAMU JUMLAH

1 JANUARI 13 65 78

2 FEBRUARI 13 44 57

3 MARET 14 53 67

4 APRIL 13 48 61

5 MEI 13 76 89

6 JUNI 12 64 76

7 JULI 12 98 110

8 AGUSTUS 11 61 72

9 SEPTEMBER 11 53 64

10 OKTOBER 11 106 117

11 NOVEMBER 11 121 132

12 DESEMBER 11 60 71

JUMLAH 145 838 983

Tabel 1

Page 5: NewsletterSoverdi-Pebruari 2011

H A L A M A N 5

E D I S I - 1 1 , F E B R U A R I 2 0 1 1

NO BULAN IDJ IDE IDR IDT PM CSSR KR KK KM KE KL KA KW LAIN

1 Januari 29 15 5 5 2 3 2 2 1 1

2 Februari 11 10 6 3 2 3 1 1 2 4 1

3 Maret 16 13 7 6 1 1 1 3 2 3

4 April 16 12 8 5 1 4 1 1

5 Mei 24 25 7 7 2 3 1 1 1 5

6 Juni 21 11 2 8 1 2 2 2 1 3 4 7

7 Juli 28 24 8 4 3 2 5 5 2 4 1 2 10

8 Agustus 14 10 3 4 4 2 1 4 2 5 12

9 September 23 7 6 2 3 1 1 10

10 Oktober 38 22 7 12 3 2 2 1 2 2 15

11 November 56 18 12 11 3 2 1 2 1 2 2

12 Desember 26 8 9 8 2 1 1 4 1

JUMLAH 302 175 80 75 27 19 16 23 11 22 13 9 2 64

0

50

100

150

PENGHUNI  TETAP TAMU

JANUARI FEBRUARI MARET APRILMEI JUNI JULI AGUSTUSSEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER

0

10

20

30

40

50

60

IDJ IDE IDR IDT PM CSSR KR KK KM KE KL KA KW LAIN

Januari Februari Maret April Mei JuniJuli Agustus September Oktober November Desember

Diagram 1

Tabel 2

Diagram 2

1.2 Rincian Tamu

Page 6: NewsletterSoverdi-Pebruari 2011

Inside Story Headline

E D I S I - 1 1 , F E B R U A R I 2 0 1 1 H A L A M A N 6

Keterangan: IDJ = SVD Jawa CSSR = Redemptoris KW = Keuskupan IDE = SVD Ende KR = Keuskupan Ruteng Weetebula IDR = SVD Ruteng KE = Keuskupan Ende KK = K. Kupang IDT = SVD Timor KA = Keuskupan Atambua KL = Keuskupan PM = Prokur Misi (Misionaris) KM = Keuskupan Maumere Larantuka 2. Catatan Evaluatif:

1. Pada tahun 2010, atas kebaikan donasi P. Jusuf Halim SVD, Soverdi mendapat tambahan 5 kamar tamu di lantai dasar (dahulu Gudang Buku) sehingga komposisi kamar sebagai berikut: 11 kamar penghuni tetap, 1 kantor, 1 kamar bicara, 28 kamar tamu. Dengan tambahan tersebut, Soverdi sangat terbantu dalam penyediaan kamar khusus bagi mereka yang tidak bisa naik ke lantai II karena usia dan sakit, mengingat bahwa sekitar 89% tamu adalah berkaitan dengan urusan kesehatan, dan 37% di antaranya berusia di atas 60 tahun. Kelima kamar itu dirancang untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

2. Dengan jumlah 838 tamu, Soverdi menerima tamu rata-rata perbulan sejumlah 70 orang, dan

rata-rata tingkat hunian untuk per kamar ialah 28 orang setahun. Sementara itu, durasi waktu tinggal para tamu: terpendek adalah 1 hari, dan terlama ialah 159 hari. Bulan Juli, Oktober dan November 2010 mencatat jumlah tamu yang tinggi. Hal ini dipahamai karena Juli adalah masa libur, sedangkan di Oktober dan November terdapat kegiatan Aspamir ASPAC, retret tahunan IDJ, Orientasi Misi SVD Indonesia.

3. Setelah perpindahan personalia, jumlah penghuni tetap Soverdi menjadi stabil sejak bulan

Agustus 2010, yakni 11 orang. Komposisinya adalah 9 imam dan 2 bruder, yang terdiri dari 3 imam purna karya, 5 imam berkarya di kantor Propinsi, 1 imam berkarya di Keuskupan, 1 Bruder Perawat, dan 1 Bruder Yunior yang studi Keperawatan.

4. Dengan jumlah 983 orang (145 penghuni tetap + 838 tamu) selama tahun 2010, tentunya

diperlukan suatu kebijakan tertentu untuk dapat menghidupi komunitas Soverdi. Salah satunya ialah kebijakan dalam pembiayaan hidup komunitas. Dalam hal ini, dasar yang digunakan ialah prinsip solidaritas. Dengan prinsip ini, biaya hidup di-shared secara adil dan berimbang melalui pengalihan budget hidup seseorang dari komunitas/Propinsi asal ke komunitas Soverdi. Atas cara demikian, tidak ada komunitas yang terbebani dan yang diuntungkan. Mengapa? Karena sistem ini mengikuti pergerakan hidup seseorang dari mana ia berasal dan kemana/dimana ia berada. Maka istilah “membayar” adalah istilah yang salah kaprah, yang lahir dari ketidaktahuan akan suatu sistem keuangan. Selain itu, sebagai bentuk solidaritas, Propinsi SVD Jawa juga tetap mensubsidi sebesar 1/3 bagi setiap tamu Soverdi.

5. Untuk menjaga kesehatan, kebersihan dan kenyamanan bersama, larangan merokok

diberlakukan di setiap kamar tamu dan kamar makan. Juga, dipertegas larangan untuk tidak menerima tamu di kamar. Ruang Bicara telah ber-AC, sumbangan Kel. Effendi Soesanto; demikian pula, Kapel telah dipasang AC dari sumbangan kel. Bapak dan Ibu Hadi DK.

Demikianlah pemaparan data dan fakta statistik 2010 Soverdi, yang sekaligus menjadi bahan evaluasi bersama bagi komunitas Soverdi. P. Eko Juliantoro, SVD

Page 7: NewsletterSoverdi-Pebruari 2011

H A L A M A N 7 E D I S I - 1 1 , F E B R U A R I 2 0 1 1

Terimakasih Kami

Sekalipun saya tidak langsung sebagai pastor paroki baik itu di Flores maupun di Jawa.

Sekarang saya sudah be-bas dari tugas adminis-trasi, saya senang sekali

se- bab lebih banyak waktu untuk melayani umat yang membutuhkan pelayanan

pastoral. Juga untuk sama saudara dalam uru-san kesehatan yang juga merupakan hobby

saya. Secara jujur dapat saya katakan bahwa selama saya berkarya di Indonesia saya merasa at

home…..dalam lingkungan keluarga saya sendiri.. Semoga Bapa Surgawi mem-berkati saya dan pelayanan saya selanjutnya

P. Stanislaw Pikor, SVD

Sebuah refleksi 50 tahun imamat-ku Dalam kurun waktu 50 tahun imamat-ku, saya

merasa bahagia, apalagi selama 45 tahun lebih saya bisa berkarya di Indonesia sebagai misionaris. Selama menjadi Imam, saya be-lum pernah bekerja full time di karya pastoral parokial, tetapi kebanyakan di karya pastoral

kategorial.

Di Flores saya pernah men-jadi pengajar di Seminari Tinggi Ledalero/ STFT,

dan menjadi prefek di Seminari Tinggi Rita-piret. Dan pindah ke jawa selama 25 tahun urus Perdiosa / KM. Ratu Rosari dan seba-

g a i pengajar di STFT Malang, ekonom Sub Unit dan praeses di Soverdi Surabaya.

Refleksi 50 tahun Imamat