modul fisika kelas x on bm

fisikabesaran fisika & satuannya

1LATIHAN SOALPENJELASAN

2

3

4

5

fisikagerak lurus


2

3

4

5

fisikagerak melingkar beraturan


2

3

4

5

fisikadinamika partikel


2

3

4

5

fisikaelastisitas zat padat


2

3

4

5

fisikafluida statis


2

3

4

5

fisikasuhu dan kalor


2

3

4

5

fisikaoptik geometri


2

3

4

5

fisikAEvaluasi LATIHAN SOAL

1. 1. Sebuah bahan elastis silinder dengan panjang 20 cm dan luas penampang 5 cm2 dalam keadaan tergantung bebas. Pada penampang yang bebas ditarik dengan gaya 2 N sehingga bahan bertambah panjang 1 cm. Tegangan dan regangan bahan tersebut adalah .A. 2000 Nm-2 dan 0,02B. 2000 Nm-2 dan 0,05C. 4000 Nm-2 dan 0,02D. 4000 Nm-2 dan 0,05E. 5000 Nm-2 dan 0,05

2. Seutas kawat memiliki panjang 1 meter dan luas penampang 2 mm2 . Kawat ditarik dengan gaya 20 N sehingga bertambah panjang 0,4 mm. Modulus elastisitas kawat adalah .A. 2,5 x 1010 Nm-2B. 2,5 x 1011 Nm-2C. 4 x 109 Nm-2D. 4 x 1010 Nm-2E. 4 x 1011 Nm-2

3. Perhatikan grafik hubungan gaya F dengan pertambahan panjang x pada suatu pegas di bawah!

Berdasarkan grafik tersebut, maka pegas akan memenuhi hukum Hooke pada rentang pertambahan pegas sebesar.A. 0 2 cmB. 0 4 cmC. 2 cm 4 cmD. 4 cm 7 cmE. 7 cm 12 cm

4. Tiga pegas identik dengan konstanta 1500 N.m-1 disusun seperti gambar berikut ini.

Konstanta total sistem pegas tersebut adalah .A. 500 N.m-1B. 1000 N.m-1C. 3000 N.m-1D. 3330 N.m-1E. 4500 N.m-1

5. Tiga pegas identik disusun seperti gambar berikut.

Jika k1=k2=k3=70 Nm-1, maka konstanta pegas pengganti pada gambar tersebut adalah .A. 23 Nm-1B. 70 Nm-1C. 210 Nm-1D. 320 Nm-1E. 460 Nm-16. Empat buah pegas identik masing-masing mempunyai konstanta 1600 N/m disusun seperti gambar berikut.

Berat beban w yang digantung menyebabkan sistem pegas mengalami pertambahan panjang 5 cm. Berat beban w adalah....A. 60 NB. 120 NC. 300 ND. 450 NE. 600 N

7. Perhatikan data hasil percobaan lima jenis karet ban A, B, C, D dan E yang ditarik dengan gaya F sehingga panjangnya bertambah. Karet ban yang konstanta pegasnya terkecil adalah.Gaya (N)Pertambahan Panjang (m)

A10,05

B20,025

C10,025

D20,05

E20,25

8. Grafik di bawah menunjukkan hubungan antara gaya (F) dengan pertambahan panjang (x) sebuah pegas.

Energi potensial pegas pada saat mengalami pertambahan panjang 14 cm adalah....A. 11,2 jouleB. 5,6 jouleC. 1,12 jouleD. 0,56 jouleE. 0,112 joule

9. Sebuah benda melayang di dalam air seperti gambar.

Jika percepatan gravitasi bumi 10 m/s2 maka tekanan hidrostatis yang dialami benda adalah...(air = 1.000 kg/m3).A. 400 Nm-2B. 800 Nm-2C. 1000 Nm-2D. 1400 Nm-2E. 1500 Nm-2

10. Sebuah alat pengangkat mobil menggunakan luas penampang pengisap kecil A1 = 10 cm2 dan pengisap besarA2 = 50 cm2.

Gaya F1 yang harus diberikan agar dapat mengangkat sebuah mobil 20.000 N adalah .A. 1000 NB. 2000 NC. 3000 ND. 4000 NE. 5000 N

11. Raksa pada bejana berhubungan mempunyai selisih permukaan 2 cm (massa jenis raksa = 13,6 gr/cm3).

Kaki sebelah kiri berisi zat cair setinggi 25 cm, berarti massa jenis zat cair tersebut adalah.A. 800 kgm-3B. 1030 kgm-3C. 1088 kgm-3D. 1300 kgm-3E. 1360 kgm-3

12. Sebuah wadah penuh terisi air (air = 1.000 kg/m3). Sepotong besi 2 cm3 ditenggelamkan ke dalam wadah sehingga sebagian air tumpah. Jika g = 10 ms-2, maka berat air yang tumpah adalah .A. 0,0002 NB. 0,002 NC. 0,02 ND. 0,2 NE. 2 N

13. Sebuah benda di udara beratnya 800 N, saat di dalam air beratnya menjadi 500 N. Jika massa jenis air 1000 kgm-3, maka volume benda yang tercelup adalah .A. 0,01 m3B. 0,02 m3C. 0,03 m3D. 0,05 m3E. 0,08 m3

14. Perhatikan gambar berikut ini!

Silet tersebut dapat terapung di atas air karena .A. massa jenis silet lebih kecil daripada massa jenis airB. massa jenis silet lebih besar daripada massa jenis airC. tegangan permukaan air menahan silet tetap di atas permukaan airD. gaya kohesi antar partikel silet lebih besar daripada adhesi antara partikel silet dan airE. gaya kohesi antar partikel silet lebih kecil daripada adhesi antara partikel silet dan air

15. Seorang siswa menyiapkan sebuah bejana yang berisi raksa. Sebuah pipa kapiler kemudian dimasukkannya ke dalam bejana. Peristiwa yang terjadi kemudian adalah....A. permukaan raksa pada bejana akan naik sehingga lebih tinggi daripada permukaan raksa dalam pipa kapilerB. permukaan raksa pada bejana akan turun sehingga lebih rendah daripada permukaan raksa dalam pipa kapilerC. permukaan raksa dalam pipa kapiler akan naik sehingga lebih tinggi daripada permukaan raksa pada bejanaD. permukaan raksa dalam pipa kapiler akan turun sehingga lebih rendah daripada permukaan raksa pada bejanaE. permukaan raksa dalam pipa kapiler akan sama tinggi dengan permukaan raksa pada bejan

16. Daun talas tetap kering meskipun ditetesi air hujan seperti gambar berikut.

Peristiwa ini disebabkan oleh....A. adhesi antara molekul air hujan dengan molekul daun talas lebih besar dibandingkan dengan kohesi antar molekul daun talasB. adhesi antara molekul air hujan dengan daun talas lebih kecil dibandingkan dengan kohesi antar molekul daun talasC. kohesi antar molekul air hujan lebih kecil dibandingkan dengan adhesi antara molekul air hujan dengan molekul daun talasD. kohesi antara molekul daun talas lebih kecil dibandingkan dengan adhesi antara molekul air hujan dengan molekul daun talasE. adhesi antara molekul air hujan dengan molekul daunt talas sama besar dengan kohesi antar molekul daun talas

17. 40 oC = ... oFA. 32B. 40C. 56D. 72E. 104

18. 40 oR = ... KA. 50B. 123C. 233D. 323E. 42319. Aluminium dengan massa 0,1 kg suhunya mula - mula 10 C. Jika diketahui kalor jenis alumunium 900 joule/kgC. Suhu akhir yang dihasilkan jika diberi kalor sebesar 8.100 joule adalah A. 70 oCB. 90 oCC. 100oCD. 110 oCE. 190 oC

20. Banyaknya kalor yang harus diserap untuk mengubah wujud 1 gram emas dari padat menjadi cair adalah.(Kalor lebur emas = 64,5 x 103 J/kg)A. 6,45 JB. 64,5 JC. 645 JD. 6450 JE. 64500 J

21. Es bermassa 250 gram bersuhu 5 C dipanasi hingga melebur menjadi air bersuhu 0C. Jika kalor jenis es 0,5 kal/grC, dan kalor lebur es adalah 80 kal/gr. Kalor yang diperlukan untuk proses tersebut adalah .A. 2650 kalB. 6250 kalC. 10560 kalD. 25600 kalE. 20625 kal22. Air sebanyak 60 gram bersuhu 90 oC (kalor jenis air = 1 kal/gr oC) dicampur 40 gram air sejenis bersuhu 25 0C. Jika tidak ada faktor lain yang mempengaruhi proses ini, maka suhu akhir campuran adalah ....A. 15,4 0C B. 23,0 0CC. 46,0 0CD. 64,0 0C E. 77,0 0C

23. Sepotong uang logam bermassa 50 g bersuhu 85 C dicelupkan ke dalam 50 g air bersuhu 25 C (kalor jenis air = 1 kal.g -1 .C-1 ). Jika suhu akhirnya 37 C dan wadah tidak menyerap kalor, maka kalor jenis logam adalahA. 0,25 kal.g -1.C-1B. 0,30 kal.g -1.C-1C. 1,50 kal.g -1.C-1D. 4,8 kal.g -1.C-1E. 7,2 kal.g -1.C-1

24. Perhatikan pernyataan berikut:(1) konduktivitas logam(2) perbedaan suhu ujung-ujung logam(3) panjang logam(4) massa logamFaktor-faktor yang menentukan laju perambatan kalor pada logam adalah .A. (1), (2) dan (3)B. (1) dan (4)C. (2) dan (4)D. (3) dan (4)E. (4) saja

25. Dua batang logam P dan Q yang mempunyai panjang dan luas penampang sama disambung menjadi satu seperti gambar berikut.

Bila konduktivitas termal logam P empat kali konduktivitas termal logam Q, maka suhu pada sambungan kedua logam saat terjadi keseimbangan termal adalah ....A. 60 oCB. 80 oCC. 90 oCD. 100 oCE. 120 oC

26. Suhu kulit seseorang kira-kira 32 oC. Jika orang tersebut berada dalam ruangan yang bersuhu 22 oC dan luas permukaan tubuhnya 1,5 m2. Kalor yang dilepaskan tubuh orang melalui konveksi setiap detik adalah . (h = 7,1 Js-1m-2K-1)A. 106,5 JB. 234,6 JC. 345,0 JD. 457,2 JE. 567,6 J

27. Pada suhu 2.000 K, sebuah benda memancarkan energi Sebesar 480 J/s. Energi yang dipancarkan benda tersebut pada suhu 1.000 K adalah .A. 24 J/sB. 30 J/sC. 84 J/sD. 143 J/sE. 324 J/s

28. Diketahui koefisien muai panjang besi 0,000017/oC jika panjang besi mula mula 100 cm dan dipanaskan hingga mengalami kenaikan suhu 200oC panjang besi sekarang menjadi .A. 100,13 cmB. 100,25 cmC. 100,34 cmD. 100,47 cmE. 100,56 cm

29. Sebuah plat terbuat dari perunggu (=18.10-6/ oC) pada suhu 0oC mempunyai ukuran seperti gambar berikut.20 cm40 cm

Jika plat tersebut dipanaskan sampai suhu 80oC, maka pertambahan luas plat adalah sebesar .A. 0,516.10-4 m2B. 1,152.10-4 m2C. 2,304.10-4 m2D. 3,456.10-4 m2E. 4,608.10-4 m2

30. Sebuah bejana kaca yang volumenya 500 ml penuh berisi alkohol bersuhu 10oC (koefisien muai panjang kaca = 8 x 10-6 oC-1, koefisien muai volume alkohol = 1,1 x 10-3 oC-1). Apabila bejana kaca tersebut kemudian dipanaskan sehinga suhu bejana dan alkohol 50 oC, maka banyak alkohol yang tumpah adalah .A. 0,22 mlB. 2,15 mlC. 2,25 mlD. 21,52 mlE. 22,48 ml

31. Berikut ini pernyataan yang berkaitan dengan daya akomodasi mata, kecuali .A. daya akomodasi mata adalah daya kemampuan lensa mata untuk menebal dan menipis jika melihat objek yang ada di depan nyaB. daya akomodasi mata adalah kemampuan lensa mata untuk mencembung atau memipih agar bayangan tepat jatuh di retinaC. saat melihat benda di titik dekat mata, maka mata berakomodasi maksimumD. saat melihat benda jauh, lensa mata memipihE. saat melihat benda dekat, lensa mata menipis

32. Perhatikan gambar berikut ini !

Jenis cacat mata dan lensa kaca mata yang harus dipakai penderita cacat mata seperti gambar tersebut berturut - turut adalah....A. rabun jauh dan lensa cekungB. rabun jauh dan lensa cembungC. rabun dekat dan lensa cekungD. rabun dekat dan lensa cembungE. rabun dekat dan lensa cekung-cembung

33. Perhatikan diagram pembentukan bayangan pada mikroskop berikut ini.

Benda A diletakkan 3 cm dari lensa obyektif. Jika jarak fokus lensa obyektif dan okuler masing-masing 2 cm dan 6 cm (Sn = 30 cm), maka perbesaran bayangan yang terjadi adalah.A. 10 kaliB. 20 kaliC. 30 kaliD. 40 kaliE. 50 kali

34. Seorang siswa (Sn = 25 cm) melakukan percobaan menggunakan mikroskop, dengan data seperti diagram berikut:

Perbesaran mikroskop adalah .A. 30 kaliB. 36 kaliC. 40 kaliD. 46 kaliE. 50 kali

35. Amati diagram pembentukan bayangan oleh mikroskop berikut ini.

Jika berkas yang keluar dari lensa okuler merupakan berkas sejajar, jarak antara lensa objektif dan okuler adalah....A. 8 cmB. 17 cmC. 22 cmD. 30 cmE. 39 cm

36. Dua lensa yang titik fokusnya masing-masing 1 cm dan 5 cm disusun membentuk mikroskop. Jika suatu benda diletakkan 1,1 cm di depan lensa objektif dan bayangan akhir diamati pada jarak 25 cm dari lensa okuler, maka jarak kedua lensa adalah....A. 0,25 cmB. 15,2 cmC. 1,10 cmD. 17,3 cmE. 6,00 cm

37. Lintasan berkas sinar ketika melalui sistem optik teropong bintang ditunjukkan seperti gambar berikut ini.

Berdasarkan gambar tersebut, perbesaran bayangan untuk mata tidak berakomodasi adalah....A. 40 kaliB. 80 kaliC. 90 kaliD. 140 kaliE. 180 kali

38. Perhatikan gambar pembentukan bayangan pada teropong bintang berikut ini.

Jika jarak fokus lensa okuler adalah 3 cm, maka perbesaran bayangan teropong tersebut adalah .A. 6 kaliB. 6,5 kaliC. 7 kaliD. 7,5 kaliE. 8 kali39. Sebuah teropong memiliki jarak lensa okuler 10 cm dan fokus lensa objektifnya 110 cm. Jarak antara lensa objektif dan lensa okuler saat mata tak berakomodasi adalah .A. 100 cmB. 120 cmC. 140 cmD. 160 cmE. 180 cm

40. Sebuah teropong diarahkan ke bintang, menghasilkan perbesaran anguler 20 kali saat mata berakomodasi maksimum. Jika jarak fokus objektif 100 cm, maka jarak antara lensa objektif dengan lensa okuler adalah.A. 120 cmB. 105 cmC. 100 cmD. 90 cmE. 80 cm

modul fisika kelas x on bm

Documents