mll 209 kuliah 3

45
MLL 209 MLL 209 KULIAH 3 KULIAH 3

Upload: tausiq

Post on 22-Feb-2016

90 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

MLL 209 KULIAH 3. Objektif: 1. Menganalisa gaya pengulangan 2. Menilai unsur penyimpangan yang terkesan. 3. Menilai kepentingan mendedahkan jenis gaya pengulangan kepada pelajar. Gaya Pengulangan. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: MLL 209 KULIAH 3

MLL 209MLL 209KULIAH 3KULIAH 3

Page 2: MLL 209 KULIAH 3

Objektif:Objektif:

1. Menganalisa gaya 1. Menganalisa gaya pengulangan pengulangan 2. Menilai unsur penyimpangan 2. Menilai unsur penyimpangan yang terkesan.yang terkesan.3. Menilai kepentingan 3. Menilai kepentingan mendedahkan jenis gaya mendedahkan jenis gaya pengulangan kepada pengulangan kepada pelajar pelajar

Page 3: MLL 209 KULIAH 3

Gaya Gaya PengulanganPengulanganGaya bahasa pengulangan ialah gaya

bahasa yang mengandungi unsur pengulangan bunyi, suku kata, kata,

frasa atau bahagian ayat yang dianggap penting untuk menghasilkan

kesan dan memberi tekanan dalam konteks yang sesuai

Page 4: MLL 209 KULIAH 3

Gaya Gaya PengulanganPengulangan1. Aliiterasi 2. Anafora 3.

Asonansi

4. Epifora 5. Rima 6. Anadiplosis

7. Antanaklasis 8. Asindeton 9. Epanelepsi

10. Epanortesis 11. Epizeukis 12. Erotesis

13. Gradasi 14. Kiasmus

Page 5: MLL 209 KULIAH 3

ALITERASIALITERASI

Pengulangan bunyi konsonan yang sama pada awal kata dan yang berturutan.

Page 6: MLL 209 KULIAH 3

ALITERASIALITERASI

Dara damba dakuDatang dari danauDuga dua dukaDiam di diriku

(Taringan, H.G, 1985)

Page 7: MLL 209 KULIAH 3

ANAFORAANAFORA

Pengulangan perkataan pertama pada setiap baris atau pada setiap ayat biasanya berurutan.

Page 8: MLL 209 KULIAH 3

ANAFORAANAFORA

Dengan giat belajar kau boleh memasuki politeknik. Dengan giat belajar segala ujian dapat kau selesaikan. Dengan giat belajar kau dapat menjadi sarjana. Dengan giat belajar kau dapat mencapai cita-cita.

Page 9: MLL 209 KULIAH 3

ASONANSASONANSII

Pengulangan bunyi vokal yang sama pada setiap baris atau pada setiap ayat yang biasanya secara berturutan.

Page 10: MLL 209 KULIAH 3

EPIFORAEPIFORA

Pengulangan kata, frasa, beberapa kata pada akhir baris atau beberapa kata pada akhir ayat yang berturut-turutan.

Page 11: MLL 209 KULIAH 3

EPIFORAEPIFORA

Kelmarin adalah hari iniBesok adalah hari iniHidup adalah hari iniSegala sesuatu buat hari ini

Page 12: MLL 209 KULIAH 3

RIMARIMA

Bunyi yang sama pada huruf akhir atau kata akhir dalam sesuatu rangkap.

aaaa, abab, abcbc, aabb, abba dsb

Page 13: MLL 209 KULIAH 3

RIMARIMA

Tenang-tenang air laut,Sampan kolek mudik ke tanjung;Hati terkenang mulut menyebut,Budi sedikit rasa nak junjung.

Page 14: MLL 209 KULIAH 3

ANADIPLOSIANADIPLOSISS

Kata atau frasa terakhir dalam satu klausa atay ayat diulang menjadi kata atau frasa pertama pada klausa atau ayat berikutnya,

Page 15: MLL 209 KULIAH 3

ANADIPLOSISANADIPLOSIS

Dalam hati ada jiwa.Dalam jiwa ada rasa.Dalam rasa ada pahit dan manisnya.

Page 16: MLL 209 KULIAH 3

ANTANAKLASISANTANAKLASIS

Pengulangan kata yang sama bentuknya dalam ayat tetapi mempunyai makna yang berbeza.

Page 17: MLL 209 KULIAH 3

ANTANAKLASIANTANAKLASISS

Abu telah membersihkan abu yang bertaburan di lantai dapur.

Addi jarang minum air jarang.

Page 18: MLL 209 KULIAH 3

ASINDETONASINDETON

Tanda baca yang sama diulang-ulang untuk menghubungkan kata, frasa, klausa, ayat.

Tanda koma sering digunakan.

Page 19: MLL 209 KULIAH 3

ASINDETONASINDETON

Tanda baca yang sama diulang-ulang untuk menghubungkan kata, frasa, klausa, ayat.

Tanda koma sering digunakan.

Page 20: MLL 209 KULIAH 3

ASINDETONASINDETON

Pihak sekolah yang dipimpin oleh pengetua sekolah, bersama-sama mengadakan satu pungutan derma, sebagaimana yang telah direncanakan, untuk membantu para pelajar miskin.

Page 21: MLL 209 KULIAH 3

EPANALEPSIEPANALEPSI

Pengulangan kata pertama menjadi kata terakhir dalam klausa atau ayat.

Page 22: MLL 209 KULIAH 3

EPANALEPSIEPANALEPSI

Mereka terlupa membawa buku mereka.

Kulalui lorong-lorong hari sepiku.

Page 23: MLL 209 KULIAH 3

EPANORTESIEPANORTESISS

Pengulangan beberapa kata yang sama dalam ayat tetapi di sebalik pengulangan itu terkandung maksud ayat yang pada mulanya ingin menjelaskan sesuatu tetapi diperbetulkan yang salah.

Page 24: MLL 209 KULIAH 3

EPANORTESIEPANORTESISS

Ibunya bekerja sebagai guru, eh bukan ibunya bekerja sebagai pensyarah.

Page 25: MLL 209 KULIAH 3

EPIZEUKISEPIZEUKIS

Pengulangan kata atau frasa yang dipentingkan atau yan ditekankan itu diulang beberapa kali berturut-turut dalam satu ayat.

Page 26: MLL 209 KULIAH 3

EPIZEUKISEPIZEUKIS

Ya Allah, ampunilah dosa ibuku, dosa ayahku, dosa adikku, dosa sahabatku dan dosa muslim muslimat sekalian.

Page 27: MLL 209 KULIAH 3

EROTESISEROTESIS

Pengulangan yang berupa pertanyaan atau persoalan.

Page 28: MLL 209 KULIAH 3

EROTESISEROTESIS

Kenapa dia berdendam? Kenapa dia tergamak menganiaya orang lain? Kenapa dia bertopengkan syaitan?

Page 29: MLL 209 KULIAH 3

KIASMUSKIASMUS

Gaya bahasa yang mengandungi kata-kata yang berunsur pengulangan yang sekaligus merupakan inversi hubungan antara dua kata dalam satu ayat.

Page 30: MLL 209 KULIAH 3

KIASMUSKIASMUS

Kenapa pihak berkuasa menyalahkan yang benar, kemudian membenarkan yang salah?

Page 31: MLL 209 KULIAH 3

MESODILOPSISMESODILOPSIS

Pengulangan kata atau frasa yang berada di tengah-tengah baris atau pengulangan kata atau beberapa kata di bahagian tengah ayat atau di bahagian tengah baris sesuatu ayat yang berturut-turutan.

Page 32: MLL 209 KULIAH 3

MESODILOPSISMESODILOPSIS

Bagus rupanya bunga melor,Putih rupanya bunga pinang( Kerusi, 2002:4)

Page 33: MLL 209 KULIAH 3

PARALELISMEPARALELISME

Gaya bahasa yag berusaha mencapai keselarian dalam penggunaan kata-kata atau beberapa frasa yang menduduki fungsi yang sama dalam bentuk kenahuan yang sama.

Page 34: MLL 209 KULIAH 3

PARALELISMEPARALELISME

Fitnah bukan sahaja patut dikutuk tetapi patut diperangi habis-habisan.

Page 35: MLL 209 KULIAH 3

POLISINDETONPOLISINDETON

Pengulangan kata hubung yang sama untuk menghubungkan kata dengan kata atau frasa dengan frasa atau klausa dengan klausa dalam ayat.

Page 36: MLL 209 KULIAH 3

POLISINDETONPOLISINDETON

Bapa memelihara ayam dan burung dan kambing dan lembu dan kerbau di sebuah ladang.

Page 37: MLL 209 KULIAH 3

PUN/PARONOMASIAPUN/PARONOMASIA

Pengulangan beberapa kata yang serupa bunyinya tetapi memiliki makna yang berbeza dalam baris atau ayat.

( serupa dengan ANTANAKLASIS)

Page 38: MLL 209 KULIAH 3

PUN/PARONOMASIAPUN/PARONOMASIA

Mereka dikehendaki mereka baju pengantin yang terkini.

Ayah terpaku apabila tercucuk paku.

Page 39: MLL 209 KULIAH 3

SIMPLOKSIMPLOK

Pengulangan yang mencampurkan gaya bahasa anafora dan epifora.

Page 40: MLL 209 KULIAH 3

SIMPLOKSIMPLOK

Dewa besar juga namakuDewa padang pasir namaku

Sebelum lompatan terakhirSebelum degupan terakhir

Page 41: MLL 209 KULIAH 3

TAUTOTESTAUTOTES

Pengulangan sebuah kata atau beberapa kata berkali-kali dalam sebuah struktur ayat.

Page 42: MLL 209 KULIAH 3

TAUTOTESTAUTOTES

Pengulangan sebuah kata atau beberapa kata berkali-kali dalam sebuah struktur ayat.

Page 43: MLL 209 KULIAH 3

TAUTOTESTAUTOTES

Pengulangan sebuah kata atau beberapa kata berkali-kali dalam sebuah struktur ayat.

Page 44: MLL 209 KULIAH 3

WOORDOPNAMEWOORDOPNAME

Pengulangan perkataan yang berada pada kedudukan akhir dalam baris pertama diulang kembali pada kedudukan awal dalam baris kedua.

Page 45: MLL 209 KULIAH 3

WOORDOPNAMEWOORDOPNAME

Malam ini sungguh sunyi. Sunyi di hatinya hanya Allah yang tahu.

Lembu baru kereta pun baru,Baru sekali massuk Melaka;Tuan baru saya pun baru,Baru sekali kenal biasa.(sekalung budi seuntai bahasa, 1990)