metode pelaksanaan

Upload: arka-boynian

Post on 16-Oct-2015

458 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    1/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    Nama Pekerjaan : Pembangunan Gedung SMKN 04Lokasi : Lokasi Kota LubuklinggauTahun : 2014

    I. PEKERJAAN PERSIAPANa. Pek. Pembersihan Lokasib. Pek. Pengukuran dan Pemasangan Bouplankc. Pek. Pemasangan Papan Proyekd. Pek. Pembuatan Barak Pekerjae. Pek. Pengadaan Listrik Kerjaf. Pek. Pengadaan Air Kerja

    II. PEKERJAAN PELAKSANAANPekerjaan Persiapan ini adalah pekerjaan yang harus dilakukan sebelum pekerjaan

    konstruksi dilaksanakan. Adapun yang termasuk dalam pekerjaan persiapan adalah :

    a. Pembersihan Lapangan

    Tahap Pertama yang dilakukan dalam pelaksanaan pekerjaan ini adalah membersihkan

    areal pekerjaan sesuai dengan volume yang ada dengan cara membersihkan sampah-

    sampah/kotoran yang ada disekitar lokasi agar dalam pelaksanaan pekerjaan nantinya

    tidak ada kendala.

    b. Pemasangan Bouwplank/Pengukuran

    Tahap Ketiga adalah pemasangan Bouwplank/Pengukuran dari papan dan kayu 5/7,

    untuk papan diketam halus atau lurus pada sisi atasnya dan dipasang Waterpass

    (timbang air) dengan sudut-sudutnya yang siku. Pekerjaan ini dilakukan adalah untuk

    menentukan dimana lokasi pembangunan yang akan dilaksanakan nantinya dan juga

    dalam pekerjaan ini akan ditentukan ketinggian lantai yang akan dilaksanakan.

    Pemasangan Bouwplank/Pengukuran ini dilakukan bersama-sama dengan Pemilik

    Proyek, Pelaksana Proyek, Konsultan Perencana, Konsultan Pengawas danInstansi Lain yang

    terkait.

    c. Pembuatan papan nama proyekPapan nama proyek berisi informasi mengenai nama proyek, Pemilik proyek, Manajemen

    Konstruksi / Konsultan Pengawas, Kontaktor Pelaksana serta hal-hal lain yang berkaitan

    dengan aktifitas Pekerjaan

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    2/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    d.

    Pembuatan Direksi Keet/Gudang

    Tahap Kedua adalah Pembuatan Direksi Keet/Gudang. Direksi Keet/Gudang ini adalah

    bangunan sementara dari kayu yang dibangun sebagai tempat penyimpanan

    bahan/material yang akan digunakan, tempat rapat/koordinasi lapangan antara

    pelaksana, konsultan perencana, konsultan pengawas dan instansi terkait baik rutin

    ataupun koordinasi yang sifatnya mendadak dan sebagai tempat peristirahatan para

    pekerja.

    Direksi Keet/ Kantor lapangan direksi dan kontraktor dengan perlengkapan ruang seperti :

    - Ruang residet engineer

    - Ruang rapat (jika tidak disediakan)

    - Pantry (dapur kecul fas. Air bersih dan air minum)

    - Km/Wc

    Fasiltas-fasilitas untuk direksi keet adalah sebagai berikut :

    - Meja kerja

    - Meja Rapat

    - Lemari file gambar

    - Komputer 1 set lengkap dengan printer.

    - Mesin ketik listrik / manual.

    - Peralatan P3K.

    - Peralatan K3 (Topi, sepatu lapangan, payung) minimal 20 set.

    1. Pembuatan gedung materialLos kerja, gudang dan tempat penimbunan material juga dilengkapi dengan usuran sesuai

    kebutuhan dan terpelihara selama pelaksanaan berlangsung. Semua fasilitas tersebut

    ditempatkan pada lokasi yang telah disetujui oleh Konsultan Pengawas

    2. Penyediaan air kerja dan listrikAir kerja dan daya listrik kerja menggunakan sambungan dari instalasi yang sudah ada

    dengan persetujuan dari Konsultan Pengawas dan Pemberi Tugas yang akan diperhitungkan

    pemakaiannya.

    Hal itu semua merupakan salah satu fasilitas lapangan yang juga menjadi perhatian kami,

    sedangkan untuk lainnya seperti : Pemadam kebakaran, Tanda pengenal dan alat pengaman,

    MCK dan Jamsostek juga kami sediakan sesuai kebutuhan.

    Untuk pemadam kebakaran, yang terpenting adalah lokasinya harus aman, jelas dan mudah

    dicapai / digunakan saat diperlukan, untuk itu perlu persetujuan dari Pengawas dalam hal

    penempatannya.

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    3/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    Dalam hal keselamatan untuk pekerja dilapangan kami selalu merujuk peraturan pemerintah

    untuk menjamin keselamatan kerja bagi tenaga kerja dilapangan kami melakukan kerjasama

    dengan perusahaan yang bergerak dibidang tersebut dan juga kami menyediakan P3K untuk

    tindakan awal jika terjadi kecelakaan.

    II. PEKERJAAN PELAKSANAAN

    REHAB GEDUNG MAKO BRIMOB* Pek. Pembongkaran Atap

    Pekerjaan Pembongkaran atap ini dilakukan oleh pekerja yang telah berpengalaman di

    bidangnya.pekerjaan pembokaran atap harus menggunaka alat yang telah di tentukan.dalam

    pekerjan ini para pekerja melakukan pembongkaran pada atap yang tidak layak untuk di pakai

    lagi atau mengalami kebocoran.sisa pembongkaran pada atap di buang pada tempat yang telah

    di tentukan.agar tidak mengganggu kelancaran pada pekerjaan.

    * Pek. Pembongkaran PlafondPekerjaan ini sama hal nya dengan pekerjaan pembongkaran atap.plafond di bongkar dan

    dilepas dari rangka kayu.dan di pilih antara plafond yang masih layak pakai dan tidak layak

    pakai.dan di buang pada jarak dan tempat yang telah ditentukan.

    A. PEKERJAAN TANAH1. Galian Tanah Pondasi

    Untuk mendapatkan lubang yang horizontal yang rata akan di gunakan digital waterpas

    (theodolite waterpass). Jika kemiringan lahan besar, maka bangunan harus dibagi menjadi 2

    bagian dengan ketinggian lantai yang berbeda, untuk menjaga agarpondasi letaknya tidak

    terlalu tinggi. Tinggi permukaan pondasi yang muncul diatas tanah, sedangkan kedalaman

    pondasi digali sesuai dengan petunjuk gambar.

    Gali pondasi sampai permukaan tanah keras. Pondasi harus selalu dibuat diatas permukaan

    tanah keras. Pembuatan pondasi pada tanah yang lunak sering menyebabkan pondasi tidak

    berfungsi baik dan mengakibatkan runtuhnya dinding atau kolom. Dasar dari galian harus

    dijaga kebersihannya, bebas dari reruntuhan sisa-sisa bahan bangunan. Jika terjadi hujan

    sebelum pondasi jadi, keringkan dasar pondasi dari sisa-sisa air hujan, dan kotoran-

    kotoran lainnya.Tumpuk sisa-sisa tanah dari penggalian pondasi didalam garis tapak, yang

    akan digunakan kemudian untuk menimbun kembali di sekeliling lubang pondasi dan

    dibawah lantai.

    2. Urugan Kembali Bekas Galian

    Tanah yang digunakan adalah tanah bekas galian, timbunan tanah tersebut harus

    dipadatkan, pemadatan dapat dilakukan menggunakan stamper kapasitas 0.5-1 ton. Elevasi

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    4/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    atau ketinggian timbunan harus menjadi perhatian dan didasari pada gambar kerja dan

    hasil pengukuran menggunakan alat ukur. Posisi elevasi timbunan dan bahan yangdigunakan harus berdasarkan spesifikasi dan atas persetujuan Direksi, setelah dilakukan

    inspeksi lapangan

    3. Urugan Pasir Alas Pondasi

    Pasir yang digunakan adalah pasir urug biasa, timbunan pasir tersebut juga harus

    dipadatkan, pemadatan dapat dilakukan juga menggunakan stamper. Urugan pasir juga

    digunakan untuk lantai kerja pasangan batu kosong. Tebal urugan pasir dilaksanakan sesuai

    dengan petunjuk di lapangan (gambar bestek)

    Pasangan Batu Gunung/Kali 1 : 4

    Untuk menjaga keseimbangan dan dudukan batu gunung yang rata maka setelah lapisan

    pasir urug di diberi campuran adukan semen sebelum dilakukannya proses pasangan

    pondasi batu gunung/kali dan pondasi tapak. Adukan yang digunakan untuk pasangan batu

    gunung/kali 1Pc : 4Ps. Ada berberapa hal yang perlu diperhatikan :a) Batu yang digunakan adalah dari kualitas baik dari jenis yang keras dan tidak berlubang.b) Batu gunung/kali yang kami gunakan tidak mengandung atau menempel tanah dan

    ukurannya minimal 15 cm sedangkan ukuran maksimun 20 cm.

    c)

    Batu gunung yang digunakan bermutu tinggi, kuat, bersih, bersudut (tidak bulat),tanpa retak-retakdan tidak ada cacat yang mempengaruhi mutunya.

    d) Pasir pasang yang dipakai berupa pasir keras, bersih dan sebelum diaduk dengan semendalam keadaan kering.

    e) Semen yang digunakan adalah Semen Portland Type I dan memakai satu jenis PC untukseluruh pekerjaan.

    f) Air yang digunakan adalah air tawar yang bersih dan tidak mengadung lumpur, minyak,asam alkali dan bahan-bahan lain yang dapat menurunkan mutu pekerjaan.

    Galian Tanah Pondasi

    Dalam hal ini tanah yang tinggi atau melebihi peil yang telah ditentukan dalam gambardipotong serta sesuai dengan keperluan ,Tanah bekas galian yang bersih digunakan untuk

    timbunan pada daerah yang rendah. Untuk pekerjaan timbunan, tanah yang dipakai

    dibersihkan dari segala macam kotoran. Untuk daerah yang ada hubungannya dengan

    pekerjaan selanjutnya timbunan tersebut dilaksanakan sedemikian rupa, sehingga tidak

    mengganggu jalannya pekerjaan.

    Sebelum penggalian-penggalian, lokasi / areal bangunan dibersihkan terlebih dahulu dari

    segala macam kotoran dan dibuang ke luar lokasi :

    Peil pondasi bangunan ditentukan / disesuaikan dengan gambar

    Dasar galian pondasi dibuat rata, sehingga diperoleh ukuran pondasi yang sama.

    Untuk menghindari genangan air dalam galian, maka kami menyediakan pompa air yang

    cukup kapasitasnya.

    Pondasi banguinan menggunakan pasangan batu kali dengan adukan 1 pc : 4 ps

    Dilaksanakan pada dimding-dinding batu bata pembatas ruangan dengan posisi dan ukuran

    sesuai dengan gambar.

    Sebelum menimbunkan lapisan pasir. Dasar galian dibersihkan dari segala macam kotoran.

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    5/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    Timbunan lapisan pasir disiram dengan air sampai mencapai kepadatan yang

    dipersyaratkan / kadar air yang optimal.

    Pengurangan tanah kembali, dilaksanakan setelah semua pekerjaan di atas selesai

    dikerjakan.

    Semen yang dipakai adalah semen type 1 (satu)

    B. PEKERJAAN BETON- PekerjaanBeton meliputi :-

    Pondasi- Cor Kolom Praktis beton bertulang untuk bangunan bertingkat

    - Cor Balok lantai beton bertulang

    - Cor plat beton bertulang

    - Cor balok lantai beton bertulang

    Beton bertulang digunakan untuk konstruksi sloof dan ring balik, kolom, balok pendukung

    dan bagian-bagian yang ditentukan dalam gambar. Beton yang digunakan adalah campuran

    1Pc : 2 Ps : 3 Kr. Semua beton digetarkan dengan baik pada saat diisikan kedalam cetakan.

    Bahan-bahan beton terdiri dari pasir untuk bangunan dan pasir untuk beton dengan

    komposisi yang standard dan sesuai direksi.

    Semen yang digunakan harus satu merek produksi untuk seluruh pekerjaan konstruksi,

    kontraktor tidak diperbolehkan menggunakan semen yang sudah mengalami pengerasan

    akibat umur penyimpanan yang terlalu lama. Penyimpanan PC digudang harus kering dan

    aman diatas papan terletak 30 cm diatas muka tanah.

    Air untuk adukan beton harus memakai air bersih yan bisa diminum, tidak bergaram (PHair +7). Tidak diperkenankan memakai air sumuran yang kotor dan mengandung garam.

    Air berkualitas baik, tidak payau, bersih dari endapan, bahan organic, garam, asam, basa

    alkali, limbah atau hal lain yang tidak murni. Air yang berkloride tidak diperkenankan

    untuk mencampur beton bertulang.

    Pengecoran beton hanya dapat dilaksanakan atas persetujuan tertulis direksi. Selama

    pengecoran berlangsung pekerja dilarang berdiri dan berjalan-jalan diatas penulangan.

    Untuk dapat sampai ketempat-tempat yang sulit dicapai harus digunakan papan-papan

    berkaki yang tidak membebani tulangan. Kaki-kai tersebut harus sudah dapat dicabut pada

    saat beton dicor.

    Pasang angkur dan lain-lain yang akan menjadi satu dengan beton bertulang dan dicor pada

    saat yang bersamaan.

    Diperhatikan juga tempat klos-klos untuk kosen atau instalasi.

    Beton yang sudah dicor harus dijaga agar tidak kehilangan kelebaban untuk paling sedikit

    14 (empat belas) hari.

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    6/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    Perbaikan muka beton pada saat pembongkaran bekesting/mal yang perlu diperhatikan

    adalah penambahan pada daerah yang kurang sempurna, kropos dengan campuran adukan

    semen (cemen mortar) setelah pembukaan acuan, hanya boleh dilakukan setelah mendapatkan

    persetujuan dan sepengetahuan Direksi/Pengawas.

    Pengangkutan adukan beton dari tempat pengaduan ke tempat pengecoran harus dilakukan

    dengan cara yang disetujui oleh direksi, yaitu , Tidak berakibat pemisahanan kehilangan

    bahan-bahan. dicor, dan nilai slump untuk berbagai pekerjaan beton memenuhi table

    Pengadukan pengecoran harus menggunakan mesin.Tidak terjadi perbedaan waktu pengikat

    yang menyolok antara beton yang sudah dicor dan yang akan

    C. PEKERJAAN DINDING DAN PLESTERAN

    Pasangan bata dipasangan dengan rapi tegak lurus dan water pass dengan spesi 1 s/d 1

    cm,bata yang akan digunakan berkualitas baik, cukup masak yang merata tidak mudah

    patah.Pemasangan dinding bata mulai dari permukaan sloof hingga peil + 0,20 dipasang

    tembok batu dengan campuran 1 Ps : 2 Ps dan campuran 1 Ps : 4 Ps . Dinding bata untuk

    bagian sanitasi dilaksanakan hingga ketinggian 160 cm di atas lantai pada dinding KM/WCPlesteran harus dikerjakan pada seluruh dinding dalam dan luar dari lantai sampai ke batas

    plafon. Plesteran harus rapi serta rata halus pada seluruh permukaan. Ketebalan plesteran pada

    semua bidang permukaan harus sama tebal. Ketebalan berkisar antara 1,00 cm sampai 1,50

    cm, Sebelum pekerjaan plastera dimulai akan dilakukan penyiraman pada dinding bata

    supayaplasteranlebihkuatdantidakretak.

    Trasnsram dipakai campuran 1 Pc : 2 Ps dilakukan pada seluruh pasangan bata dibawah

    lantai dan diatas lantai hingga 20 cm atau pada KM/WC dipasang setinggi 160 cm, baik pada

    bagian luar maupun bagian dalam. Semua dinding kecuali dinding trassram, diplester dengan

    campuran1Ps:4Ps.

    D. PEKERJAAN KAYU KUSEN PINTU DAN JENDELA1.Pintu , dan Jendela Mengunakan Bahan Kayu Kelas II

    Pemilihan kusen pintu jendela merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan untuk

    keindahan dan kesesuaian tema yang telah direncanakan. Untuk Pekerjaan ini Kami Gunakan

    Bahan dari Kayu Yang Berkualitas ( Kayu Kelas II )

    beberapa hal yang harus diperhatikan saat memasangnya, Untuk itu kami mempercayakan

    Pemasangannya pada orang yng ahli dan benar benar berpengalaman tujuannya agar mendapat

    hasil yang baik dan Memuaskan Direksi.

    Adapun Yang akan Kami Lakukan Untuk Pemasangan Kusen Pintu dan Jendela Dari Kayu Kelas

    II tersebut adalah sebagai berikut :

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    7/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    Persiapkan lubang pada dinding batu bata atau dinding gypsum sesuai ukuran kusen yang

    akan dipasang dengan melebihkan ukuran 5 -10 cm lebih lebar daripada kusen yang akan

    dipasang, karena kelebihantersebut akan dipakai sebagai tempat untuk sealant.

    Coba pasang kusen pada lubang yang telah dibuat, lalu dengan sedikit setting lakukan pada

    kusen Kayu agar diperoleh kusen yang tegak lurus terhadap dinding.

    Ketika sudah dicapai posisi yang sudah tegak lurus, Pasang Pancang atau Kayu Kayu

    Penahan Biar Ukurannya tida berubah.

    Setelah Pancang terpasang Kusen Sudah tegak Rata , maka Mulailah menutup lubang lubang

    atau celahcelah sehingga Kusen Menyatu dengan Tembok ( dinding )

    Pasangkan daun pintu pada kusen dengan tepat, lalu lengkapi dengan aksesories yang telah

    dipersiapkan mulai dari engsel, handle, door closer , Kunci , kait jendela dan lain sebagainya.

    Langkah yang selanjutnya adalah pemasang Kaca .

    Penggantian kaca yang pecah apabila daun pintu atau jendela masih layak di pakai

    E. PEKERJAAN LANTAIa. Timbunan Tanah Bawah Lantai

    Tanah yang digunakan adalah tanah timbun biasa yang didatangkan ke lokasi pekerjaan

    dengan menggunakan Dump Truck, timbunan tanah tersebut juga harus dipadatkan agartidak terjadi longsor dikemudian hari, pemadatan dapat dilakukan menggunakan stamper

    dan penyiraman dengan air. Elevasi atau ketinggian timbunan juga harus menjadi perhatian

    dan didasari pada gambar kerja dan hasil pengukuran menggunakan alat ukur

    b. Urugan Pasir Bawah Lantai dan Pondasi

    Pasir yang digunakan adalah pasir urug biasa, timbunan pasir tersebut juga harus

    dipadatkan, pemadatan dapat dilakukan juga menggunakan stamper serta disarami air. Pasir

    yang digunakan harus bersih dari kotoran sampah dll

    c. Beton Tumbuk Dibawah Lantai Dalam dan Luar t = 5 cm

    Adukan rabat beton(1 semen: 3 pasir: 5 kerikil) adalah untuk lantai dalam dan selasar

    bangunan. Setelah Adukan rabat beton selesai dicampur dituangkan pada lantai kerja

    kemudian ratakan permukaannya dengan bilah perata untuk mendapatkan hasil permukaan

    lantai yang datar dan halus.

    Memisahkan rabat beton tersebut perbagian; ruangan dan selasar sehingga memiliki slablantai yang terpisah. Hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya retakan pada lantai.

    Sebagai sambungan kedua slab lantai tersebut gunakan sambungan Vdiantara slab beton.

    Pada lantai rabat beton, untuk mencapai kekuatan maksimal sebaiknya beton dibiarkan

    hingga mencapai kekuatan maksimal setidaknya selama 2minggu (proses curing). Tutupi

    dengan kantong semen atau lembaran plastik dan jagalah kelembapannya dengan cara

    diperciki air setidaknya satu kali setiap hari selama 2 minggu. Jika beton terlalu cepat kering

    akan mengurangi kekuatannya dan memperbesar kemungkinan terjadinya retakan.

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    8/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    d. .Acian Lantai

    Acian lantai dikerjakan di atas permukaan lantai yang kasar, sebelum pengacian dilakukan

    terlebih dahulu permukaan yang hendak diaci dibersihkan dari kotoran dll, hal ini

    dilakukan agar permukaan yang akan diaci rapi dan halus.

    e. Pemasangan Granit , Untuk pekerjaan Pemasangan Granit hanya dilakukan didepan

    Gerbang Pintu utama Teknisnya Sama dengan Pemasangan Keramik .

    F. PEKERJAAN KAMAR MANDI / WCUntuk menciptakan atau membuat sebuah kamar mandi yang nyaman untuk digunakan

    memang dibutuhkan lebih banyak waktu atau perhatian khusus dibandingkan kamar lain.

    Kamar mandi membutuhkan perencanaan yang matang jika tidakakan ada beberapa

    masalah seperti kebocoran air, lantai yang licin dan ventilasi yang buruk. Ada Beberapa

    factor yang Kami Lakukan Biar Kamar mandi Terlihat Bagus Dan Nyaman dipakai Oleh

    Para PenggunaPemasangan Keramik Kamar Mandi Untuk Lantai Menggunakan Keramik

    Dengan Ukuran 20 x 20 cm

    Untuk Pemasangan Dinding Kamar Mandi Menggunakan Keramik dengan Ukuran 20 x 25

    cm Keramik Yang digunakan adalah keramik yang berkualitas dan ani Licin untuk

    menjamin keamana Para Siswa dari terpeleset dan Keramik yang sedikit menyerap air serta

    Keramik yang mudah dibersihka ,sehingga mudah perawatannya Beberapa factor Yang akn

    Kami Lakukan :

    1. Pemipaan)

    Kami Mengunakan Pipa sesuai dengan gambar Atau Persetujuan direksi dan Sebisa

    Mungkin dalam pemasangan Pipa dan Kran di Kamar mandi tidak terlalu banyak

    sambungan agar air yang mengalir lancar dan menghindari kebocoran, Pipa yang

    digunakan Pipa Berkualitas Baik dengan Ukuran atau Sesuai dengan Gambar rencana

    agar mendapatkan hasil Yang baik.

    2. Lantai Anti SlipGunakanlah material yang tidak licin (anti slip) untuk lantai kamar mandi. Jika

    menggunakan keramik yang licin atau material lain yang tidak anti slip, bisa menyebabkan

    kecelakaan serius.2. VentilasiUntuk Ventilasi Kami menggunakan Roster Sesuai Gambar Direksi dengan Motif

    disesuaikan. ventilasi yang tepat sangat diperlukan, agar kamar mandi tidak pengap dan

    tidak lembab.memecahkan masalah jamur dan kelembaban. Kipas ventilasi (exhaust fan)

    juga dapat dipasang di dinding, ini lebih efektif dalam kamar mandi yang tidak memiliki

    jendela jika dibutuhkan.

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    9/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    4. Tempat PenyimpananKami siapkan penyimpanan di dalam kamar mandi seperti Gantungan Handuk( Towel

    Holder, Tempat Sabun, tempat shampo, cermin ,produk pembersih dan lain-lain. Agar

    Kamar mandi terlihat Bersih dan rapih, dan Kotak Sampah bila diperlukan.

    5 PencahayaanCahaya alami atau buatan keduanya penting dalam membuat kamar mandi yang

    nyaman.Untuk membuat kamar mandi lebih menarik, pencahayaan yang tepat sangat

    diperlukan. Cahaya alami membantu untuk membuat kamar selalu terang dan sejuk.

    6. MaterialUntuk kamar mandi pemakaian material yang Kami Gunakan adlah Material Yang tahan air

    . Keramik, ubin porselen serta granit sangat tepat untuk kamar mandi. Juga Untuk Pintu

    kami Akan Menggunakan dari Alumunium sesuai gambar dari direksi yang sangat cocok

    digunakan di Kamar Mandi karena anti Air dan tahan lama serta mudah perawatannya.

    Pemasangan WashtafelPekerjaan ini dilakukan Harus Hatihati kerena bahan yang digunakan adalah Bahan Kaku

    , Untuk teknikpemasangannya sama Ddengan Pemasangan Alat alat lain yakni dengan

    Pemboran pada Dinding , Besar Lubang yang dibor disesuaikan dengan Pasangan alat Yang

    Sudah tersedia Sehingga Tidak Membuat Celah Pada Dinding dan Washtafel terpasang

    dengan Rapih dan Rapat pada Dinding.

    G. PEKERJAAN PENGECATAN

    ALAT DAN BAHAN

    - Cat Dasar

    - Cat dinding eksterior - Cat dinding interior

    - Kuas/Roll

    - Tempat/Wadah Cat

    - Tangga(bila perlu) - Koran/kain (untuk menutupi lantai)

    HAL-HAL YANG HARUS DILAKUKAN PADA SAAT PENGECATAN Memilih warna dengan fungsi dinding yang akan dicat, Memilih warna yang sesuai dengan selera/keinginan Direksi Menentukan merek cat sesuai dengan anggaran yang dimiliki, cat harus aman dan ramah lingkungan.

    CIRI-CIRI CAT YANG BERKUALITASa.

    Nilai Pokok

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    10/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    Daya sebar cat Anti jamur

    Mudah mengaplikasikanya aman bagi kesehatan lingkungan

    b. Nilai tambahan- Daya tahan terhadap cuaca- Daya tutup- Tidak memudar (anti fading)- Mudah dibersihkan (washable)- Dapat menutup retak rambut (cover hair line crack)- Tambahan pengharum (fragnance)

    PENGECATAN DINDING

    Yang harus dilakukan untuk memulai proses pengecatan adalah menyiapkan permukaan yang

    akan dicat. Pastikan permukaan dinding bersih dan kering untuk mencegah terjadinya

    pengelupasan. Kerjakan pengecatan pada siang hari. Mulai dari dekat jendela menuju ruang

    dalam. Bila mengecat seluruh ruangan, kerjakanlah mulai dari langit-langit yang diteruskan ke

    dinding dekat kusen jendela, pintu, dan kemudian ke bagian bawah. Lakukanlah pembuangan

    sisa cat saat melakukan pengecatan karena kita harus bertanggung jawab atas lingkungan

    dengan menghindarkan membuang limbah/sisa cat ke dalam saluran pembuangan. Terakhir

    adalah membiarkan sisa cat mongering di wadahnya sebelum dibuang ke tempat sampah.

    H. PEKERJAAN SANITASIa. Pekerjaan Instalasi air Bersih

    Pipa air bersih Menggunakan Pipa PVC. Pemasangan Pipa air Bersih dilakukan oleh tenaga

    yang ahli dibidangnya,dan dilaksanakan sampai berfungsi sempurna. Penyambungan pipa

    harus kuatdan tahan terhadap tekanan air.

    b. Pekerjaan Instalasi air kotor

    Pipa air kotor adalah pipa PVC. Septitang dan resapan harus harus di buat sedemikian rupa

    sehingga tidak ada Hawa Busukyang keluar dari pipa tersebutdan tidak ada rongga udara.

    c. Pekerjaan KlosetKloset beserta kelengkapannya yang dipasang adalah yang telah diseleksi dengan baik, tidakada bagian yang gompal, retak atau cacat-cacat lainnya dan telah disetujui Konsultan

    Management Konstruksi.

    Kloset Jongkok harus terpasang dengan kokoh letak dan ketinggian sesuai gambar,

    waterpass. Semua noda-noda harus dibersihkan, sambungan-sambungan pipa tidak boleh

    ada kebocoran-kebocoran.

    d. Pekerjaan Keran

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    11/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    Semua keran yang dipakai, kecuali kran dinding Ukuran disesuaikan keperluan masing-

    masing sesuai gambar plumbing dan brosur alat-alat sanitair. Keran-keran tembok dipakai

    yang berleher panjang dan mempunyaai ring dudukan yang harus dipasang menempel pada

    dinding

    Keran-keran yang dipasang dihalaman harus mempunyai ulir sink di ruang saji dan dapat

    disambung dengan pipa leher angsa

    Stop keran yang dapat digunakan diameter dan penempatan sesuai gambar untuk itu.

    Keran-keran harus dipasang pada pipaa air bersih dengan kuat, siku, penempatannya harus

    sesuai dengan gambar-gambar .

    e. Floor DrainFloor drain dipasang ditempat-tempat sesuai gambar untuk itu.Floor drain yang dipasang

    telah diseleksi baik, tanpa cacat dan disetujui Konsultan Management Konstruksi. Pada

    tempat-tempat yang akan dipasang floor drain, penutup lantai harus dilobangi dengan

    rapih, menggunakan pahat kecil dengan bentuk dan ukuran sesuai ukuran floor drain

    tersebut.Setelah floor drain dan clean out terpasang, pasangan harus rapih waterpass,

    dibersihkan dari noda-noda semen dan tidak ada kebocoran

    I. PEKERJAAN INSTALASI LISRTIKPekerjaan instalasi arus listrik dikerjakan oleh mekanik yang ahli pada bagian kelistrikan,

    hal itu dilakukan agar menghidari hal-hal yang tidak diinginkan, proses instalasi ini

    dilakukan sesuai dengan gambar dan disetujui oleh direksi. Material-material yang

    digunakan dipesan langsung dari daerah setempat agar proses pengangkutannya tidak lama.

    Pekerjaan yang dilaksanakan adalah :

    1 .Box Sekering + MCB

    2. Lampu XL 20 Watt dan Lampu HE 18 Watt

    3. Instalasi Titik Penerangan, Instal termasuk kabel NYA 2,5 mm dalam pipa PVC, fitting

    lampu dan kelengkapanterpasang

    4. Instalasi Titik Kontak, Instal termasuk kabel NYA 2,5 mm dalam pipa PVC, kotak-

    kotak dan kelengkapan instalasi terpasang

    5. Stop Kontak

    6. Saklar Tunggal

    7. Saklar Seri

    J. PEKERJAAN RANGKA ATAP

    a) Konstruksi Rangka Atap Baja Ringan

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    12/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    Konstruksi rangka atap yang digunakan adalah baja ringan dengan ukuran C.100 dan Reng

    U.50. sebelum ranga baja dipotong terlebih dahulu diukur dan dipotong. Gunakan ukuranrangka baja yang pertama sebagai contoh untuk memotong yang berikutnya sehingga

    potongan untuk rangka atap tersebut memiliki ukuran yang sama. Ukur dan potong rangka

    baja ringan untuk batang miring yang akan dipasang pada kerangka atap.

    Pasang bagian kerangka kuda-kuda atap tersebut di bawah sebelum ditaruh pada bagian

    atas kolom untuk memastikan bagian kerangka kuda-kuda tersebut telah mempunyai

    ukuran yang tepat dan dapat dipasang dengan baik, setelah itu bongkar kembali dan

    simpan. Simpanbagian-bagian kerangka atap tersebut dan disimpan

    dalam keadaan terlindung dan tertutup. disiapkan pula tiang penahan sementara(scaffolding) untuk pembuatan atap.

    Penahan sementara ini dapat terbuat dari bambu, kayu, dsb (pada beberapa daerah telah

    terdapat scaffoldingyang terbuat dari pipa besi yang dapat diatur jarak dan ketinggiannya).

    Sebelum memasang rangka atap kuda-kuda, bersihkan bagian atas dari kolom beton dan

    pastikan ketinggiannya telah sejajar antara satu kolom dengan yang lain. Pastikan bagian

    atas antara kolom dipinggir dan tengah bangunan telah sesuai dengan ukuran rangka atap

    yang akan dipasang. Dirikan rangka atap dengan bantuan penahan sementara (scaffolding)

    yang bertumpu pada tanah.

    Pasang terlebih dahulu kedua batang miring kayu pada bagian kiri-kanan bangunan dan

    bentangkan benang (tali kecil) antara batang miring sebelah kanan dengan batang miring

    sebelah kiri, benang ini akan menjadi acuan bagi pemasangan batang miring lainnya yang

    berada di bagian tengah atap. Pada beberapa kasus pada bagian batang miring di kiri-

    kanan bangunan inidapat dibuat dari beton bertulang dengan lebih dulu memasang

    susunan bata pada bagian dinding kiri - kanan bangunan tersebut.

    Kemudian pasang rangka baja ringan balok atap di bagian tengah bangunan yang bertumpu

    pada kolom, pastikan balok tersebut telah horizontal (dengan bantuan waterpass). Setelah

    balok ditaruh pada kolom, pasang bagian-bagian kuda- kuda atap berikutnya, pastikan

    letak bagian-bagian tersebut telah dapat dipasang dengan baik (batang vertikal, dsb).

    Sesuaikan letak dan ketinggian (dinaikkan, diturunkan, dsb) dari rangka atap bagian tengah

    (batang miring, dsb) dengan meng gunakan benang yang telah dibentangkan sebelumnya

    sebagai acuan. Sambung bagian-bagian rangka kayu rangka atap tersebut

    Ikat bagian kuda-kuda atap tersebut pada kolom dengan cara membengkokkan besi

    tulangan yang muncul dari ujung kolom beton (stek/starter bars)tersebut sehingga

    membentuk ikatan yang mengikat balok kayu tersebut pada kolom. Jika telah terpasang baut

    angkur maka bagian balok dan kaki kuda-kuda kayu dibor terlebih dahulu untuk sehingga

    angkur dapat menembus bagian kayu rangka kuda-kuda tersebut kemudian dipasang mur.

    Pada saat rangka kuda-kuda atap telah terpasang dengan baik, maka gording rangka baja

    ringan yang akan menjadi tempat pemasangan lembaran atap dapat dipasang. Jarak

    maksimum antar balok gording adalah 60cm. Gording tersebut harus keluar melewati

    batang miring paling luar sejauh minimal 80cm, jarak yang sesungguhnya tergantung pada

    panjang bangunan dan jumlah lembaran penutup atap yang akan digunakan.

    b. Listplank GRC

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    13/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    pemasangan lebih praktis, biaya finishing lebih murah, serta tahan terhadap cuaca, api,

    jamur dan rayap. SuperPlank adalah Listplank Super Panel yang merupakan inovasi terbaru

    dari produsen GRC board. Listplank terbuat dari bahan papan fiber semen Super Panel,

    memiliki permukaan yang halus, kuat, sehingga tanpa perlu diplamir lagi serta tahan

    terhadap cuaca, api, jamur dan rayap.

    Kemudahan pemasangan adalah hal yang penting dari GRC. Umumnya rangka besi penahan

    beban dapat dipasang terlebih dahulu, kemudian panel-panel GRC yang telah dilengkapi

    fitting- fitting dipasangkan pada rangka besi tersebut. Sistem pemasangan lainnya;

    Menggunakan rangka Stud Frame Langsung dipasang dengan Dynabolt ke beton Bisa

    dibentuk langsung dilapangan. Sambungan antar panel menggunakan flexible joint sealant

    K. PEKERJAAN PENUTUP ATAP

    Penutup Atap Genteng Metal Pasir

    Pada saat pemasangan penutup atap perlu diperhatikan jarak tumpang tindih (overlap) antar

    lembaran atap.Jarak ini harus cukup untuk menghindari kebocoran. Pada bagian atas bawah

    lembaran atap yang saling tumpang tindih (overlap), jaraknya disesuaikan. Sedangkan untuk

    bagian sisikiri-kanannya yang saling tumpang tindih (overlap) mempunyai jarak antara 1

    sampai 2 gelombang lembaran atap, tergantung jenis dan ukuran lembar penutup atap yang

    digunakan.

    Lubang-lubang untuk paku pemasangan harus dibor terlebih dahulu, dan ujung-

    ujunglembaran atap yang bertumpang-tindih (overlap) dipotong 450 dapat diletakkan dan

    dipasang dengan baik. pada saat memotong dan membor harus sangat hati-hati, untuk

    menghindari keretakan serta gunakan selalu penutup hidung untuk menghindari debu-

    debu bijih seng masuk ke dalamparu-paru.

    Pasang gording bagian paling atas dan paling bawah terlebih dahulu dengan menggunakan klos

    (spacers) kayu. Kemudian bentangkan benang pembantu secara diagonal dari ujung kiri atas ke

    ujung kanan bawah, dan dari ujung kiri bawah ke ujung kanan atas untuk memeriksa atap

    telah rata, lurus, dan sejajar. Benang ini harus bersentuhan pada bagian tengahnya yang berarti

    pemasangan telah sejajar, jika belum bersentuhan maka perlu diatur lagiletak gording paling

    atas dan bawah tersebut dengan menggunakan kloskayu hingga letaknya benar. Gording

    berikutnya kemudian dapat dipasang dengan mengikuti benang acuan tadi. Semua gording

    dipasang dengan menggunakan klos reng U.50.

    Setelah itu tentukan garis batas pinggir atap bagian miring dengan menggunakan bantuan

    benang. Pertama tentukan jarak keluar atap pada bagian miring rangka atap, setelah didapat

    jarak tersebut (minimum 5cm) bentangkan benang dari bagian gording paling bawah ke bagian

    gording paling atas pada kedua sisi kiri kanan

    bagian miring tersebut, benang ini akan menjadi acuan batas lembaran penutup atap pada

    bagian miring atap tersebut.

    Setelah pekerjaan atap dilakukan, maka pekerjaan rabung seng genteng metal dipasang.

    Pemasangan rabung seng genteng metal dimulai dari permukaan yang paling ujung/bawah

    dengan melakukan gerakan mundur. Pemasangan rabung seng genteng metal harus lurus,

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    14/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    supaya rabung yang dipasang lurus harus diberi batuan benang yang diikatkan kedua sisi yang

    hendak dipasang.

    L. PEKERJAAN PLAFONDPekerjaa Palfond meliputi :

    1.Plafond Plywood T = 6 mm (dalam)

    2.Rangka Plafond (dalam)

    3.Plafond Plywood T = 6 mm (luar)

    4.Rangka Plafond (luar)

    5.List Profil Kayu 5/5 cm

    Pada pekerjaan pemasangan plafond menggunakan langit-langit (plafond) yang rata horizontal,

    maka pasang balok penggantung tepat dibawah kuda-kuda atap. Kemudian memasang kayu

    rangka penempel langit-langit (plafond) utama membentang dari ujung atas dinding ke ujung

    atas dinding diseberangnya. Setelah kayu utama tersebut dipasang, maka dipasangkan juga

    kayu rangka penempel plafond dibawah kayu utama tadi dengan jarak antar kayu tersebut 60

    cm. Kayu tadi juga dipasang pada sekeliling dinding ruangan bagian atas.

    Setelah rangka penempel panel langit-langit (plafond) dipasang maka lembaran panellangit-

    langit (plafond) dapat dipasang. Bahan yang umum digunakan adalah lembaran plywood(ketebalan 6 mm). Kemudian setelah lembar plafond siap terpasang, pada bagian pinggirnya

    diberikan list plafond.

    M. PEKERJAAN PASANGANA. Pekerjaan Pasangan Batu Bata

    Lingkup Pekerjaan.

    Pekerjaan yang dimaksud meliputi : Pekerjaan Dinding Bata Bata. Pekerjaan pasangan batu

    lainnya seperti tercantum dalam gambar kerja.

    Bahan.

    Batu Bata yang dipakai adalah batu bata merah dari mutu yang terbaik, denganpembakaran

    sempurna dan merata yaitu Semen, Pasir dan Air. Detail Bentuk Profil. Dalam pelaksanaan

    pekerjaan ini, Kontraktor harus memperhatikan detail bentuk profil, sambungan dan hubungan

    dengan material lain dan melaksanakannya sesuai dengan yang tercantum didalam gambar

    kerja. Sebelum Pemasangan. Sebelum pemasangan, batu bata harus direndam dalam air bersih

    dulu sehingga jenuh. Pada saat diletakkan, tidak boleh ada genangan air di atas batu bata

    tersebut. Aduk perekat/spesi untuk pasangan batu bata kedap air adalah campuran Pasangan

    Bata Merah tebal 1/2 bata adukan 1 PC : 4 PP untuk : Dinding pasangan bata daerah basah.

    Dinding pasangan bata yang langsung berhubungan dengan luar. Saluran. Untuk semua

    pasangan batu bata terhitung dari SNI.DT-91-0009-2007-6.9, dipakai aduk perekat/spesi

    campuran Pasangan Bata Merah tebal 1/2 bata adukan 1 PC : 4 PP terkecuali yang disyaratkan

    kedap air seperti yang tercantum di dalam gambar kerja. Persyaratan pembuatan adukan harus

    sesuai dengan Pasal 1 dalam bab ini.ketebalan Aduk Perekat/Spesi . Pemasangan harus

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    15/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    sedemikiin rupa sehingga ketebalan aduk perekat/spesi harus sama setebal 1 cm. Semua

    pertemuan horizontal dan vertikal harus terisi dengan baik dan penuh.

    Pemasangan Dinding Pasangan Bata.

    Pemasangan dinding pasangan bata dilakukan bertahap, setiap tahap terdiri maksimum 24 lapis

    setiap harinya, diikuti dengan cor kolom dan balok praktis. Pasangan Bata Merah tebal 1/2

    bata adukan 1 PC : 4 PP Persyaratan pelaksanaan kolom dan balok praktis, mengacu pada

    pelaksanaan pekerjaan beton. Pelaksanaan pemasangan batu bata harus rapih, sama tebal,

    Iurus, tegak dan pola ikatan harus terjaga baik diseluruh pekerjaan. Pertemuan sudut antara

    dua dinding harus rapih dan siku seperti tercantum dalam gambar kerja.

    Pekerjaan Pemasangan Batu Bata Vertikal dan Horizontal.

    Pekerjaan pemasangan batu bata harus benar vertikal dan horizontal. Pengukuran dilakukan

    dengan tiang lot dan harus diukur tepat. Untuk permukaan yang datar, batas toleransi

    pelengkungan atau pencembungan bidang tidak boleh melebihi 5 mm untuk setiap jarak 200

    cm vertikal dan horizontal. Jika melebihi, Kontraktor harus membongkar/memperbaiki dan

    biaya untuk pekerjaan ini ditanggung Kontraktor, tidak dapat diklaim sebagai pekerjaan

    tambah. Pasangan Bata Lapis Aduk Kasar. Semua pasangan bata yang tertanam dalam tanah

    harus dilapis aduk kasar sampai setinggi permukaan tanah. Siar-Siar. Setelah bata terpasang

    dengan adukan, siar-siar harus dikerok dengan kedalaman 1 cm dengan rapi dan dibersihkan

    dengan sapu lidi, kemudian disiram air dan siap menerima plesteran.

    N. PERAPIAN KOLOM, RING BALOK DAN SLOOF.Sesuai dengan analisa pada daftar analisa yaitu Bekesting Untuk Kolom adalah SNI.DT-91-

    0008-2007(6.22). Bekesting Untuk Slooof adalah SNI.DT-91-0008-2007(6.21) dan BekestingUntuk Balok adalah SNI.DT-91-0008-2007(6.23)

    a) Campuran dan Mutu Sloof beton yang disyaratkan dalam pekerjaan bertulang non struktural

    ini adalah Sloof Beton Bertulang Ukuran 20 X 20 cm.

    b) Pembesian Pembuatan tulangan-tulangan untuk batang lurus atau yang dibengkokkan,

    sambungan, kait-kait dan sengkang (ring), persyaratannya harus sesuai dengan SNI.DT-91-

    0008-2007. Pemasangan dan penggunaan tulangan beton harus sesuai dengan gambar kerja.

    Tulangan beton harus diikat dengan kuat untuk menjamin agar besi-besi tersebut tidak berubah

    selama pengecoran dan harus bebas dari papan acuan/bekisting atau lantai kerja dengan

    memasang selimut beton dan bantalan tahu beton sesuai dengan SNI.DT-91-0008-2007.

    c) Pekerjaan Acuan/Bekisting. Acuan harus dipasang sesuai dengan bentuk dan ukuran-ukuran

    yang telah ditetapkan dalam gambar kerja. Acuan harus dipasang sedemikian rupa dengan

    perkuatan-perkuatan, sehingga cukup kokoh dan dijamin tidak berubah bentuk dan

    kedudukannya selama pengecoran berlangsung. Acuan harus rapat (tidak bocor), permukaan

    licin, bebas dari kotoran tahi gergaji, potongan kayu, tanah lumpur dan sebagainya.

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    16/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    d) Cara Pengadukan. Cara pengadukan menggunakan beton molen. Takaran untuk semen

    portland, pasir dan koral harus seijin Direktur/Konsultan Pengawas. Beton harus dilindungi

    dari sinar matahari langsung, hingga terjadi penguapan terlalu cepat. Persiapan perlindungan

    atas kemungkinan datangnya hujan harus diperhatikan.

    e) Pengecoran Beton. Sebelum pelaksanaan pangecoran, Kontraktor diwajibkan melaksanakan

    pekerjaan persiapan dengan membersihkan dan menyiram cetakan-cetakan sampai jenuh,

    pemeriksaan ukuran-ukuran dan ketinggian, pemeriksaan panulangan, dan penempatan

    penahan jarak. Pengecoran beton hanya dapat dilaksanakan atas persetujuan Direktur/

    Konsultan Pengawas. Pengecoran harus dilakukan dengan menggunakan alat panggetar beton

    untuk menjamin beton cukup padat dan harus dihindarkan dari terjadinya cacat pada beton

    seperti keropos dan sarang-sarang koral/split yang dapat memperlemah konstruksi. Apabila

    pengecoran beton akan dihentikan dan diteruskan pada hari berikutnya, maka tempat

    penghentian tersebut harus disetujui Direktur/Konsultan Pengawas. Penyambungan beton lama

    dengan baton baru harus memakai adukan Kolom Beton Bertulang Ukuran 12 X 12 cm.

    Permukaan beton lama yang akan diteruskan pengecorannya harus dikasarkan, dilapis dengan

    adukan Kolom Beton Bertulang Ukuran 12 X 12 cm yang pembuatannya sesuai dengan

    persyaratan pabrik pembuat, selanjutnya langsung dilakukan pengecoran baru.

    f) Pekerjaan Pembongkaran Bekisting. Pekerjaan pembongkaran acuan/bekisting hanya boleh

    dilakukan dengan ijin tertulis dari Direktur/Konsultan Pengawas. Setelah bekisting dibuka,

    tidak diijinkan mengadakan perubahan apapun pada permukaan baton tanpa persetujuan

    Direktur/Konsultan Pengawas.

    g) Ukuran balok praktis adalah sesuai gambar kerja. Penulangan beton kolom dan balok praktis

    sesuai dengan gambar kerja dan atau seperti yang terurai dalam pekerjaan beton dalam bab lain

    dalam buku ini. Pemasangan kolom praktis dan balok praktis/lintel separti yang tercantum

    dalam butir 6 dan 7 di atas, terlepas apakah pekerjaan tersebut tergambar atau tidak dalam

    gambar kerja. Pada setiap pertemuan dinding pasangan bata dengan kolom praktis, ring balok

    beton maupun beton lainnya seperti tercantum dalam gambar kerja harus diperkuat angker

    diameter 8 mm tiap jarak 50 mm, yang terlebih dahulu telah ditanam dengan baik pada bagian

    kolom dan balok praktis ini. Bagian yang tertanam dalam pasangan bata minimal sedalam 30

    cm kecuali ditentukan lain.

    PEKERJAAAN LAIN-LAIN

    Pekerjaan ini meliputi

    Dimana Pekerjaan ini dilakukan oleh Tukang yang sudaberpengalaman dan ahli

    dibidangnya karena pekerjaan ini memerlukan ketelitian dan kerapihan yang baik

    Pembentukan Relief Sesuai Gambar

    Meliputi pekerjaan akhir dari seluruh proses pelaksanaan pekerjaan, seperti pembersih lokasi

    pekerjaan membuat laporan, dokumentasi. Pembayaran untuk semua pekerjaan diatas

    dilakukan berdasarkan persentase kemajuan pekerjaan seperti yang termuat dalam progres

  • 5/26/2018 METODE PELAKSANAAN

    17/17

    CV. MANDIRI AGUNG2014

    pelaksanaan kegiatan berupa terment penarikan dalam masa tertentu. Pengulangan poto

    akan dilakukan pada sisi yang sama secara berurutan sehingga akan jelas terlihat sisi tersebut

    dari permulaan pekerjaan sampai akhir pekerjaan.Pembayaran perkerjaan lain-lain ini

    didasarkan pada unit taksiran penawaran kami. Harga taksiran ini sudah mencakup semua

    kebutuhan kami sehingga bagian pekerjaan ini berjalan dengan baik dan sempurna. Apabila

    ada pekerjaan yang tidak tersebutkan dalam uraian ini, yang ternyata pekerjaan tersebut akan

    ada agar mendapatkan hasil akhir yang sempurna, maka pekerjaan tersebut akan dilaksanakan

    oleh kami atas perintah tertulis dari pemberi pekerjaan. Rencana kerja dan syarat-syarat ini

    menjadi pedoman dan akan ditaati oleh kami dan pengawas pekerjaan dalam melaksanakan

    pekerjaan ini. Serah Terima Pekerjaan Dengan selesainya waktu pemeliharaan atau pada

    tanggal-tanggal lebih awal dari yang dikehendaki oleh Direktur.