lbm 1 kb & kependudukan

27
LBM 1 KB & KEPENDUDUKAN JOKO WIBOWO S (012116424) 1. Fisiologi menstruasi dan hubungannya dengan KB?

Upload: ilhambakhri

Post on 15-Nov-2015

143 views

Category:

Documents


39 download

DESCRIPTION

kjhlj

TRANSCRIPT

LBM 1 KB & KEPENDUDUKANJOKO WIBOWO S (012116424)

1. Fisiologi menstruasi dan hubungannya dengan KB?

Cara kerja dari alat kontrasepsi adalah untuk:1) Mengusahakan agar tidak terjadi ovulasi.2) Melumpuhkan sperma.3) Menghalangi pertemuan sel telur dengan sperma.(BKKBN, 2001).

2. Apakah Jenis-jenis kontrasepsi ? LENGKAP!!!

Senggama TerputusSenggama terputus adalah cara mencegah kehamilan dengan menarik penis dari vagina sebelum terjadi ejakulasi. Cara ini merupakan cara kontrasepsi yang tertua dikenal manusia, dan mungkin masih merupakan cara yang paling banyak dilakukan sampai sekarang. Keuntungannya adalah cara ini tidak membutuhkan biaya dan persiapan. Kekurangannya adalah memerlukan pengendalian diri yang besar dari laki-laki, dan banyak laki-laki yang tidak bisa mengontrol emosionalnya. Kegagalan dengan cara ini dapat disebabkan oleh:A. Adanya pengeluaran air mani sebelum ejakulasi yang dapat mengandung sperma, apalagi pada koitus yang berulang.B. Terlambatnya pengeluaran penis dari vaginaC. Pengeluaran semen dekat pada vulva dapat menyebabkan kehamilan, misalnya karena adanya hebungan antara vulva dan kanalis servikalis uteri oleh benang lendir serviks uteri yang pada masa ovulasi mempunyai spinnbarkeit yang tinggi.B. Pembilasan Pasca SenggamaPembilasan pascasenggama dilakukan oleh perempuan dengan cara membilas vagina dengan air biasa dengan atau tanpa larutan obat (cuka atau obat lainnya) segera setelah berhubungan seks. Maksudnya untuk mengeluarkan sperma secara mekanik dari vagina. Penambahan cuka disini ialah untuk memperoleh efek spermisida seta menjaga asiditas vagina. Secara alami perempuan juga bisa mencegah kehamilan dengan cara memperpanjang masa menyusui.C. Pantang berkala/sistem kalenderPantang berkala yang juga diistilahkan dengan sistem kalender mula-mula diperkenalkan oleh Kyusaku Ogino dari Jepang dan Hermann Knaus dari Jerman sekitar tahun 1931. Karena itu cara ini juga sering disebut dengan cara Ogino-Knaus. Dasar pemikirannya adalah perempuan hanya dapat hamil selama beberapa hari saja dalam tiap daur haidnya. Masa tersebut disebut masa subur atau fase ovulasi itu dan terjadi sekitar 14 hari (toleransinya sekitar 2 hari) sebelum hari pertama haid yang akan datang.Kendalanya adalah sulit bagi perempuan untuk menentukan masa suburnya, terutama bagi mereka yang masa haidnya tidak teratur. Banyak yang mengatakan cara ini adalah yang paling aman dan tidak mempunyai efek samping.

D. KondomPenggunaan kondom sudah dimulai sejak zaman Mesir kuno. Pada 1553, Gabrielle Fallopi melukiskan tentang penggunaan kantong sutera diolesi dengan minyak yang dipasang menyelubungi penis sebelum berhubungan seks dengan tujuan mencegah laki-laki dari penyakit kelamin.Penggunaan:Kondom sebagai alat kontrasepsi baru dimulai pada abad ke-18 di Inggris. Pada mulanya kondom ini dibuat dari usus biri-biri dan dalam perkembangannya pada 1844, Goodyear berhasil membuat kondom dari karet. Kondom yang umumnya dipakai sekarang ini terbuat dari karet dan tersedia dengan ukuran dan warna yang beragam. Efektivitas kondom ini bergantung pada mutu dan ketelitian dalam penggunaannya.Keuntungan:a. Bila digunakan secara tepat maka kondom dapat digunakan untuk mencegah kehamilan dan penularan penyakit menular seksual (PMS).b. Kondom tidak mempengaruhi kesuburan jika digunakan dalam jangka panjangc. Kondom mudah didapat dan tersedia dengan harga yang terjangkauKekurangan:a. Karena sangat tipis maka kondom mudah robek bila tidak digunakan atau disimpan sesuai aturanb. Beberapa pria tidak dapat mempertahankan ereksinya saat menggunakan kondom.c. Setelah terjadi ejakulasi, pria harus menarik penisnya dari vagina, bila tidak, dapat terjadi resiko kehamilan atau penularan penyakit menular seksual.Kondom yang terbuat dari latex dapat menimbulkan alergi bagi beberapa orang.E. Pessarium (Diafragma Vaginal dan Cervical Cap)Pessarium merupakan kondom pada perempuan. Secara umum pessarium ini terbagi dua golongan, yakni diafragma vaginal dan cervical cap. Diafragma vaginal ini merupakan alat kontrasepsi yang terdiri dari kantong karet yang berbentuk mangkuk dengan per elastis pada pinggirnya. Pinggir diafragma mudah dibengkokkan dan disisipkan di bagian atas vagina untuk mencegah sperma masuk ke saluran reproduksi bagian atas. Supaya efektif hendaknya dipakai jelly atau krim kontrasepsi untuk pembunuh sperma.Diafragma ini harus tinggal dalam vagina selama 6 jam setelah melakukan hubungan seksual. Alat kontrasepsi yang satu ini paling cocok dipakai oleh perempuan dengan dasar panggul yang tidak longgar dan dengan tonus dinding vagina yang baik. Namun untuk penggunannya perlu diperiksa dahulu ukuran difragma yang sesuai.

F. SpermatisidaSpermatisida yang dipakai untuk kontrasepsi terdiri atas dua komponen yaitu zat kimiawi yang mampu mematikan spermatozoa; dan vechikulum yang dipakai untuk membuat tablet, krim, atau jelly. Spermatisid berguna untuk mematikan sperma sebelum melewati serviks. Cara kerjanya dengan merusak membran sel sperma dan menurunkan mobilitas sperma serta kemampuan sperma di dalam membuahi ovum. Spermatisida terdiri dari bermacam bentuk seperti suppositorum, jelly atau krim, tablet busa dan tisu KB. Penggunanya masih sangat sedikit.Kini di pasaran terdapat banyak obat-obat spermatisida, antara lain dalam bentuk:a) Suppositorium: Lorofin suppositoria, Rendel pessaries. Suppositorium dimasukkan sejauh mungkin kedalam vagina sebelum koitus. Obat ini baru mulai aktif setelah 5 menit. Lama kerjanya kurang lebih 20 menit sampai 1 jam.b) Jelly atau crme : 1) Perseptin vaginal jelly, Orthogynol vaginal jelly, 2) Delfen vaginal crme. Jelly lebih encer daripada creme. Obat ini disemprotkan kedalam vagina dengan menggunakan suatu alat. Lama kerjanya kurang lebih 20 menit sampai 1 jam.c) Tablet busa: Sampoon, volpar, Syn-A-Gen. Sebelum digunakan, tablet terlebih dahulu dicelupkan kedalam air, kemudian dimasukkan kedalam vagina sejauh mungkin. Lama kerjanya 30 sampai 60 menit.d) C-Film, yang merupakan benda yang tipis, dapat dilipat, dan larut dalam air. Dalam vagina obat ini merupakan gel dengan tingkat dispersi yang tinggi dan menyebar pada porsio uteri dan vagina. Obat mulai efektif setelah 30 menit.G. PilAda tiga macam pil kontrasepsi yaitu: mini pil, pil kombinasi, dan pil pascasenggama. Selain mencegah terjadinya ovulasi, pil juga mempunyai efek lain terhadap traktus genitalis. Efeknya berupa perubahan-perubahan pada lendir serviks, sehingga menjadi kurang banyak dan kental. Dengan demikian sperma tidak bisa memasuki rongga rahim. Yang umum dipakai adalah pil kombinasi antara estrogen dan progesteron. Pil terbuat dari hormon sintetik.Walau macamnya banyak tersedia dipasaran dan tingkat efektivitasnya sangat tinggi, tidak semua perempuan dapat menggunakan pil kombinasi untuk kontrasepsi. Keadaan yang tidak diperbolehkan menggunakan pil KB adalah:1. Perempuan yang mempunyai tumor yang dipengaruhi oleh estrogen2. Perempuan yang menderita penyakit hati yang aktif, baik akut maupun menahun3. Perempuan yang pernah menderita trombophlebitis, tromboemboli, dan kelainan cerebro-vaskuler4 Perempuan yang mempunyai penyakit diabetes melitus5. Perempuan yang mengalami depresi, migren, mioma uteri, hipertensi, oligomenorea. (Khusus untuk kondisi ini bersifat relatif dan pemberian pil kombinasi bagi perempuan yang mengalami kelainan-kelainan ini harus di diawasi secara teratur, sedikitnya sekali dalam tiga bulan).Keuntungan : Mengurangi resiko terkena kanker rahim dan kanker endometrium. Mengurangi darah menstruasi dan kram saat menstruasi. Dapat mengontrol waktu untuk terjadinya menstruasi. Untuk pil tertentu dapat mengurangi timbulnya jerawat ataupun hirsutism (rambut tumbuh menyerupai pria).Kekurangan : Tidak melindungi terhadap penyakit menular seksual. Harus rutin diminum setiap hari. Saat pertama pemakaian dapat timbul pusing dan spotting. Efek samping yang mungkin dirasakan adalah sakit kepala, depresi, letih, perubahan mood dan menurunnya nafsu seksual Kekurangan Untuk pil kb tertentu harganya bisa mahal dan memerlukan resep dokter untuk pembeliannya.H. SuntikanSaat ini terdapat dua macam kontrasepsi suntikan. Pertama, golongan progestin seperti depoprovera, depogeston, depoprogestin, dan noristerat. Kedua, golongan progestin dengan campuran estrogen propionat, seperti cycloprovera. Obat ini bekerja dengan jalan menekan pembentukan hormon dari otak sehingga mencegah terjadinya ovulasi. Obat suntikan ini sangat cocok diberikan pada ibu-ibu yang sedang menyusui karena cara kerjanya tidak mengganggu laktasi.Keuntungan: Dapat digunakan oleh ibu yang menyusui. Tidak perlu dikonsumsi setiap hari atau dipakai sebelum melakukan hubungan seksual. Darah menstruasi menjadi lebih sedikit dan membantu mengatasi kram saat menstruasi.Kekurangan : Dapat mempengaruhi siklus mentruasi. Kekurangan suntik kontrasepsi /kb suntik dapat menyebabkan kenaikan berat badan pada beberapa wanita. Tidak melindungi terhadap penyakit menular seksual.Harus mengunjungi dokter/klinik setiap 3 bulan sekali untuk mendapatkan suntikan berikutnya.I. Susuk/implanAda dua macam susuk yang biasa dipergunakan untuk kontrasepsi, yaitu norplan dan implanon. Norplan merupakan metoda kontrasepsi berjarak 5 tahun yang terdiri atas 6 kapsul silastik silikon berisi masing-masing 36 mg levonorgestrel dan disisipkan dibawah kulit. Implanon hanya berjarak 3 tahun dan berbentuk batang putih lentur dengan panjang 40 mm dan diameter 2mm dalam suatu jarum yang terpasang pada inserter khusus.Mekanisme kerja1. Mengentalkan lendir serviks uteri sehingga menyulitkan penetrasi sperma.2. Menimbulkan perubahan-perubahan pada endometrium sehingga tidak cocok untuk implantasi zygote.3. Pada sebagian kasus dapat pula menghalangi terjadinya ovulasi.Keuntungan : Dapat mencegah terjadinya kehamilan dalam jangka waktu 3 tahun. Sama seperti suntik, dapat digunakan oleh wanita yang menyusui. Tidak perlu dikonsumsi setiap hari atau dipakai sebelum melakukan hubungan seksual.Kekurangan : Sama seperti kekurangan kontrasepsi suntik, Implan/Susuk dapat mempengaruhi siklus mentruasi. Tidak melindungi terhadap penyakit menular seksual. Dapat menyebabkan kenaikan berat badan pada beberapa wanita.J. IUD (Intra Uterine Device) atau Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)Sekarang ini di pasaran terdapat berpuluh-puluh jenis IUD. Dari bahan bakunya IUD yang beredar terdiri dari tiga tipe. Ada yang terbuat dari plastik, mengandung tembaga, dan ada yang mengandung hormon steroid. Dari segi bentuknya, IUD terbagi ke dalam bentuk yang terbuka dan tertutup seperti cincin. Yang banyak dipergunakan dalam program KB masional adalah IUD jenis Lippes loop.Dibandingkan dengan alat dan obat kontrasepsi yang lain, IUD mempunyai keunggulan karena hanya memerlukan satu kali pemasangan, tidak menimbulkan efek sistemik, ekonomis dan cocok untuk penggunaan secara masal, efektivitasnya cukup tinggi, dan mudah dilepas jika menginginkan anak (reversibel). Namun demikian, IUD bisa menimbulkan efek samping seperti pendarahan, rasa nyeri, kejang perut, dan gangguan atau ketidaknyamanan pada suami. Bahkan bisa menimbulkan infeksi pelvik dan endometritis.Keuntungan : Merupakan metode kontrasepsi yang sangat efektif. Bagi wanita yang tidak tahan terhadap hormon dapat menggunakan IUD dengan lilitan tembaga. IUS dapat membuat menstruasi menjadi lebih sedikit.Kekurangan : Pada 4 bulan pertama pemakaian dapat terjadi resiko infeksi. Kekurangan IUD/IUS alatnya dapat keluar tanpa disadari. Tembaga pada IUD dapat meningkatkan darah menstruasi dan kram menstruasi.Walaupun jarang terjadi, IUD/IUS dapat menancap ke dalam rahim.K. Sterilisasi (tubektomi dan vasektomi)Dalam prakteknya, sterilisasi dibedakan menjadi dua, yakni vasektomi dan tubektomi. Tubektomi merupakan upaya sterilisasi yang dilakukan terhadap perempuan dengan jalan menutup atau memotong indung telur dengan cara tertentu sehingga yang bersangkutan tidak dapat hamil lagi. Vasektomi adalah tindakan pengikatan atau pemotongan pada saluran sperma (vas deferens) yang mengakibatkan seorang laki-laki tidak bisa menghamili lawan jenisnya. Keunggulan sterlisasi ini diantaranya adalah efektivitasnya hampir 100 persen, tidak mempengaruhi libido seks, dan kegagalan dari pihak pasien hampir tidak ada.repository.usu.ac.id

3. Bagaimana metode pemilihan kotrasepsi yang tepat?Dalam memilih suatu metode, wanita harus menimbang berbagai faktor, termasuk status kesehatan mereka, efek samping potensial suatu metode, konsekuensi terhadap kehamilan yang tidak diinginkan, besarnya keluarga yang diinginkan, kerjasama pasangan, dan norma budaya mengenai kemampuan mempunyai anak.Jakarta, Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional,1980. Pedoman Praktis Pelayanan Kontrasepsi Petugas Paramedis.

4. Apa saja Efek samping dari masing2 metode kontrasepsi?Efek samping kontrasepsi suntik: Gangguan haid Depresi Keputihan Jerawat Perubahan libido Perubahan BB Hipertensi Pusing dan sakit kepaladigilib.unimus.ac.id/Efek kelebihan estrogen: Rasa mual Retensi cairan Sakit kepala Nyeri pada mammae Fluor albusEfek kelebihan progesteron: Peradarahan tidak teratur Bertambahnya nafsu makanBB naik Akne Alopesia Kadang2 mammae mengecil Fluor albus HipomenoreaPrawirohardjo, Sarwono. 2011. Ilmu Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo

5. Apa saja kontraindikasi dari masing2 metode kontrasepsi ?A.IUDMekanisme Kerja IUD:Mekanisme Kerja IUD adalah sebagai berikut:1. Menghambat kemampuan sperma untuk masuk ke tuba falopii2. Mempengaruhi fertilitasasi sebelum ovum mencapai kavum uteri3. AKDR bekerja terutama mencegah sperma dan ovum bertemu, walaupun AKDR membuat sperma sulit masuk ke dalam alat reproduksi perempuan dan mengurangi kemampuan sperma untuk fertilisasi4. Memungkinkan untuk mencegah implantasi telur dalam uterus (Saifuddin, 2006). Indikasi IUD:1. Usia reproduktif2. Keadaan nulipara3. Menginginkan kontrasepsi jangka panjang4. Menyusui yang menginginkan menggunakan kontrasepsi5. Setelah melahirkan dan tidak menyusui bayinya6. Risiko rendah dari IMS7. Tidak menghendaki metode hormonal8. Setelah mengalami abortus dan tidak terlihat adanya infeksi9. Tidak menyukai untuk mengingat-ingat minum pil setiap hariPada umumnya ibu dapat menggunakan AKDR Cu dengan aman dan efektif. AKDR dapat digunakan pada ibu dalam segala kemungkinan keadaan misalnya:1. Perokok2. Sedang menyusui3. Gemuk ataupun yang kurus4. Pasca keguguran atau kegagalan kehamilan apabila tidak terlihat adanya infeksi5. Sedang memakai antibiotika atau anti kejangBegitu juga Ibu dalam keadaan seperti dibawah ini dapat menggunakan AKDR:1. Penderita tumor jinak payudara, kanker payudara2. Tekanan darah tinggi3. Pusing-pusing, sakit kepala4. Varises di tungkai atau di vulva5. Penderita penyakit jantung6. Pernah menderita stroke7. Penderita diabetes dan penyakit hati atau empedu8. Epilepsi9. Setelah pembedahan pelvic10. Penyakit tiroid11. Setelah kehamilan ektopik (saifuddin, 2006)Kontraindikasi IUD:Yang tidak boleh menggunakan AKDR secara mutlak, apabila:1. Kehamilan2. Perdarahan saluran genital yang tidak terdiagnosis; bila penyebab didiagnosis dan diobati, AKDR dapat dipasang.3. Kelainan pada uterus missal uterus bikornu4. Alergi terhadap komponen AKDR mis, tembaga.5. HIV/AIDS karena penurunan sistem imun dan peningkatan risiko infeksi6. Infeksi panggul atau vagina; bila telah diobati, AKDR dapat dipasang.Yang tidak boleh menggunakan AKDR secara relatif, apabila:1. Riwayat infeksi panggul2. Dismenorea dan/atau menoragi3. Fibroid dan endometriosis4. Terapi penisilamin dapat mengurangi keefektivan tembaga (Everett, 2008)B. Kontrasepsi SuntikKontraindikasi kontrasepsi suntik: Hamil atau kemungkinan hamil. Riwayat penyakit hati. Kelainan kardioaskuler seperti hipertensi berat, varises berat, dan infark jantung. Tumor genokologi Gangguan perdarahan pada vagina yang tidak teratur atau spotting.digilib.unimus.ac.id/

6. Apa hubungan Hipertensi, DM, perokok, Hepatitis kronis, Servisitis GO terhadap penggunaan alat kontrasepsi?Hipertensi:Perempuan memiliki hormon estrogen dan progesteronfungsinya mencegah kekentalan darah serta menjaga dinding pembuluh darah agar tetap baik.Alat kontrasepsi hormonalketidakseimbangan pada hormon estrogen dan progesteron dalam tubuhmempermudah retensi ion natrium dan sekresi air akibar kenaikan renin plasma dan pembentukan angiotensinmempengaruhi tingkat tekanan darah dan kondisi pembuluh darahhipertensi (Yayasan Harapan Kita, 2008; Max Josep Herman, 2008).DM:Progesteonmengurangi afinitas insulin terhadap glukosa dalam darahhiperglikemia.Perokok:Rokokmengandung nikotinmerangsang kinerja saraf simpatispada pembuluh darahhipertensi.Hepatitis kronis:Senyawa DES akan mengalami metabolisme di hepar yang merupakan tempat detoksifikasi. Jalur yang pertama yakni konversi dari ortho-hidroksilasi menjadi metabolit catechol. Metabolit utama DES pada beberapa spesies (tikus, mencit, primata, dan hamster) adalah dienoestrol dan W- hidroksidienoestrol yang terbentuk karena katalisis peroksidase (oksidasi) DES menjadi quinon intermediet. Perubahan quinon menjadi semiquinon akan menghasilkan superoksida yang dapat menyebabkan kerusakan DNA yang berujung pada kerusakan sel (Hudson et al. 2001).Servisitis GO:Kelebihan progesteronfluor albusmemperparah keputihan.Prawirohardjo, Sarwono. 2011. Ilmu Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo

7. Apa hubungan Rw fibroadenoma, dan suntik KB dengan siklus haid tidak tertur dan timbul flek?Riwayat fibroadenoma:Kanker payudaradipicu oleh kadar estrogen yang tinggi.Suntik KB:idemSiklus haid:Penekanan produksi progesteron dan estrogen alami oleh progesteron dan estrogen sintetiksiklus haid tidak teratur.Timbul flek:Penekanan produksi progesteron alami oleh progesteron sintetik (progestin)menurunkan kadar progesteron alami secara mendadaktimbul flek (spotting).repository.usu.ac.id

8. Jelaskan tentang KB!Suatu program pemerintah yang bertujuan untuk mengendalikan jumlah penduduk melalui pendewasaan usia perkawinan, pengaturan kelahiran, peningkatan kesejahteraan keluarga untuk mewujudkan keluarga kecil, sejahtera, bahagia, dan berkualitas.suatu tindakan yang membantu individu atau pasangan suami isteri untuk-mengatur interval di antara kehamilan-menentukan jumlah anak dalam keluarga-mendapatkan kelahiran yang memang diinginkan-menghindari kelahiran yang tidak diinginkan-mengontrol waktu saat kelahiran dalam hubungan dengan umur suami isteri(KB dan kontrasepsi, dr.Hanafi Hartanto)

9. Apa saja yang disampaikan saat konseling KB?Tujuan Konseling:Konseling KB bertujuan membantu klien dalam hal:a. Menyampaikan informasi dan pilihan pola reproduksib. Memilih metode KB yang diyakinic. Menggunakan metode KB yang dipilih secara aman dan efektifd. Memulai dan melanjutkan KBe. Mempelajari tujuan, ketidakjelasan informasi tentang metode KB yang tersedia.Fungsi Konseling:a. Konseling dengan fungsi pencegahan merupakan upaya mencegah timbulnya masalah kesehatan.b. Konseling dengan fungsi penyesuaian dalam hal ini merupakan upaya untuk membantu klien mengalami perubahan biologis, psikologis, social, cultural, dan lingkungan yang berkaitan dengan kesehatan.c. Konseling dengan fungsi perbaikan dilaksanakan ketika terjadi penyimpangan perilaku klien atau pelayanan kesehatan dan lingkungan yang menyebabkan terjadi masalah kesehatan sehingga diperlukan upaya perbaikan dengan konseling.d. Konseling dengan fungsi pengembangan ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan serta peningkatan derajat kesehatan masyarakat dengan upaya peningkatan peran serta masyarakat.repository.usu.ac.id

10. Apa KB yang sesuai untuk ibu menyusui?

11. Apa hubungan penggunaan Amitriptilin dengan KB?Amitriptilinanti depresan TCAPenurunan kadar progesteron berkaitan dengan terjadinya depresi.Saifuddin Abdul Bari. Ilmu kandungan, cetakan keempat, yayasan bina pustaka sarwono prawirohardjo, Jakarta, 2005