laporan spss

10
Laporan observasi “pengetahuan masyarakat tentang tanaman obat& Khasiatnya di wilayah desa SUKAHARJA (RT/RW: 01/02, 03/02, 02/02) & desa sukamantri (RT/RW: 03/09)” DISUSUN OLEH: Septyne Rahayuni Putri 1111102000047 Fitri Rahmadani 1111102000048 Hardi MoZer 1111102000049 Laila Novilia Makmun 1111102000050 Arini Eka Pratiwi 1111102000051 MeryZa Sonia 1111102000052 PROGRAM STUDI FARMASI I B FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

Upload: arini-eka-pratiwi

Post on 23-Nov-2015

27 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Laporan observasipengetahuan masyarakat tentang tanaman obat& Khasiatnya di wilayah desa SUKAHARJA (RT/RW: 01/02, 03/02, 02/02) & desa sukamantri (RT/RW: 03/09)DISUSUN OLEH:Septyne Rahayuni Putri1111102000047Fitri Rahmadani1111102000048Hardi MoZer1111102000049Laila Novilia Makmun1111102000050Arini Eka Pratiwi1111102000051MeryZa Sonia 1111102000052PROGRAM STUDI FARMASI I BFAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATANUNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA2011

ANALYZE DESCRIPTIVE Melihat Data Menyimpang Jika data berdistribusi normal dan tingkat kepercayaan 95%, tingkat signifikasinya adalah 100%, 95% atau 5%. Jika memakai dua sisi (ada tanda + dan -), batas kritis pada 5% , batas kritis pada 5% dibagi 2 menjadi 2,5%. Pada tabel Z, perhitungan pada satu sisi atau 50%, maka batas kritis ada pada luas kurva (50%-2,5%)= 47,5% Pada tabel Z, untuk luas kurva 47,5% memperoleh nilai kritis 1,96Untuk Melihat suatu data berditribusi normal, suatu nilai bisa distandarisasi denan nilai Z:Z= XI-XXI = Nilai data ke-iX = Mean DataS = Standar DeviasiANALISISData yang berada diluar batas kritis 1,96, berarti di luar kewajaran (unusual value)Data yang berada didalam 1.96, berarti usual valueKESIMPULANDari 30 Responden yang diteliti, responden yang mengetahui jumlah tanaman obat dan manfaat tanaman obat yaitu:Nilai Max Jumlah Tanaman obat : 24Nilai Min Jumlah Tanaman Obat : 1Nilai Max Jumlah Manfaat Tanaman Obat : 26Nilai Min Jumlah Manfaat Tanaman Obat : 1Jadi, data yang di luar kritis (>1,96) dari responden yang mengetahui jumlah tanaman obat dan manfaat tanaman obat adalah adalah pada nomor 10, yaitu Cicih (49 tahun) dan responden nomor 21,yaitu Dita (28 tahun).

ONE SAMPLE T-TESTANALISISOne Sample Statistics responden yang mengetahui tanaman obat memiliki rata-rata 6.43 orangHipotesis H0 = Jumlah Responden yang mengetahui manfaat tanaman obat adalah identik (rata-rata responden mengetahui jumlah tanaman obat tidak berbeda secara nyata)H1 = Jumlah Responden yang mengetahui manfaat tanaman obat adalah tidak identik (rata-rata responden mengetahui jumlah tanaman obat memang berbeda secara nyata)Dasar pengambilan keputusan : Berdasarkan pengambilan keputusan,1. Jika Statistik Hitung (angka t output) > Statistik Tabel (Tabel t) maka, H0 = ditolak2. Jika Statistik Hitung (angka t output) < Statistik Tabel (Tabel t) maka, H0 = diterima Beradasarkan nilai probabilitas,1. Jika probabilitas > 0,05, maka H0 = diterima2. Jika probabilitas < 0,05, maka H0 = ditolakKeputusan:df = 29, = 0,05T hitung (jumlah tanaman obat) = -95.271< 1,699, maka Ho = ditolakT hitung (jumlah manfaat tanaman obat) = -84.356 < 1,699, maka Ho= ditolakJadi, dapat disimpulkan bahwa responden yang mengetahui jumlah tanaman obat adalah tidak identik secara nyata.

INDEPENDENT SAMPLE T- TESTANALISISTerlihat jumlah mean untuk mengetahui jumlah tanaman obat pada usia >40 tahun dan usia < 40 tahun yang memiliki perbedaan yang rendah, juga terhadap jumlah mean manfaat tanaman obat.F test untuk menguji apakah ada kesamaan varians pada data pria dan wanita.Hipotesis: H0 = kedua Jumlah Responden yang mengetahui manfaat tanaman obat adalah identik (rata-rata responden megetahui jumlah tanaman obat tidak berbeda secara nyata)H1 = Jumlah Responden yang mengetahui manfaat tanaman obat adalah tidak identik (rata-rata responden megetahui jumlah tanaman obat memang berbeda secara nyata)Dasar pengambilan keputusan : Berdasarkan nilai probabilitas,1. Jika probabilitas > 0,05, maka H0 = diterima2. Jika probabilitas < 0,05, maka H0 = ditolakKESIMPULANJumlah Tanaman Obat Terlihat F hitung untuk jumlah tanaman obat dengan Equal Variance Assumed adalah 0.592 dengan probabilitas 0.448, oleh karena probabilitas > 0,05 maka H0 diterima atau identik.Jumlah Manfaat Tanaman ObatTerlihat F hitung untuk jumlah manfaat tanaman obat dengan Equal Variance Assumed adalah 1.408 dengan probabilitas 0.245, oleh karena probabilitas > 0,05 maka H0 diterima atau identik.

EXLPLORE DATAANALISIS Case Processing Summary Jumlah Data yang di proses 30 orang, dimana semua data valid 100% dapat di proses. Rata-rata jumlah tanaman obat 6.43 dengan range berkisar antara 4.64 tanaman dan 8.23 tanaman. Rata-rata manfaat jumlah tanaman obat 7.53 dengan range berkisar antara 5.53 manfaat tanaman dan 9.53 manfaat tanaman. 5% Trimmed Mean Ukuran ini didapat dengan mengurutkan data jumlah tanaman obat dan jumlah manfaat tanaman obat terkecil sampai terbesar, kemudian memotong 5% dari data terkecil dan 5% data terbesar. Hal ini bertujuan untuk membuang (trimming) nilai data yang unsual atau menyimpang (karena jauh dari data-data). Kemudian hasil yang ada setelah proses trimming, dilakukan perhitungan mean seperti biasa. Terlihat hasil 5.85 (jumlah tanaman obat) dan 6.98 (jumlah manfaat tanaman obat), yang berarti rata-rata jumlah tanaman obat dan manfaat tanaman obat menjadi 5.85 (jumlah tanaman obat) dan 6.98 (jumlah manfaat tanaman obat). Mean ini lebih mempunyai informasi yang berguna dibandingkan dengan data median.

INTERQUARTILE RANGUkuran ini menunjukan selisih antara nilai persentil yang ke-25 dan persentil ke-75. Seperti diketahui , secara teoritis, 50% dari data terletak diantara persenti ke-25 dan persentil ke-75. Dari output di dapat nilai 4 (jumlah tanaman obat ) dan 5 (jumlah manfaaat tanaman obat) yang berarti pada 50% data jumlah tanaman obat dan jumlah manfaat tanaman obat, selisih antara tertingi dan yang terendah adalah 5 dan 6.Ratio Skewness dan Kurtosisa. Jumlah tanaman obat Skeweness= 2.226/0,427 = 5.213 Kurtosis= 6.027/ 0,833=7.235b. Jumah manfaat tanaman obat Skeweness = 1.771/0,427= 4.147 Kurtosis = 4.018/0,833= 4.823Berdasarkan ratio tersebut maka, distribusi data jumlah tanaman obat dan jumlah manfaat tanamanan obat dikatakan NORMALOUTPUT M-ESTIMATORANALISISM-Estimator rata-rata jumlah tanaman obat Huber adalah 5.53Tukey adalah 5.27Hampel adalah 5.42Andrew adalah 5.20M-Estimator Rata-rata jumlah manfaat tanaman obatHuber adalah 6.50Tukey adalah 6.21Hampel adalah 6.55Andrew adalah 6.19

OUTPUT BOXPLOTANALISISMedian jumlah tanaman obat lebih kecil daripada jumlah manfaat tanaman obat, atau titik tengah jumlah tanaman obat lebih rendah daripada jumlah manfaat tanaman obat.Kedua garis Median berada di sebelah bawah, hal ini menunjukkan data berdistribusi menceng kanan.Terdapat satu data dengan tanda O outlier (nilai yang berada diluar garis/ Ekstrim) yaitu pada kasus 10 (dengan jumlah tanaman obat = 24 dan manfaat tanaman obat =26) dan pada kasus 21 (dengan jumlah tanaman obat = 18 dan manfaat tanaman obat =19).OUTPUT STEM AND LEAFANALISISTerdapat satu data jumlah tanaman obat (Frequency=1) yang diberi tada ekstremes, hal ini menunjukan terdapat data outlier sejumlah satu, dengan keterangan jumlah tanaman obat sama atau diatas 18.UJI NORMALITAS DATAANALISISNilai Sig. Atau signifikansi atau nilai probabilitas < 0,05 maka distribusi tidak normal.Nilai Sig. Atau signifikansi atau nilai probabilitas > 0,05 maka distribusi normal.KESIMPULANUntuk jumlah tanaman obat dan jumlah manfaat tanaman obat memiliki nilai Sig. Kolmogorov Smirnov > 0,05, maka distribusi kedua sample adalah NORMALUntuk jumlah tanaman obat dan jumlah manfaat tanaman obat memiliki nilai Sig. Shapiro Wilk > 0,05, maka distribusi kedua sample adalah NORMAL

KESIMPULANDari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tanaman obat yang paling diketahui atau yang paling favorit adalah tanaman kumis kucing.