laporan pengolahan mineral itb ahmad fahmi syam: sampling & sieving
TRANSCRIPT
Laboratorium Pengolahan Bahan GalianProgram Studi Teknik Metalurgi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Laporan Modul III, MG2212
Sampling dan Analisis Ayak
Ahmad Fahmi Syam (12509501) / Kelompok 7 / Selasa, 11-04-2012
Asisten : Fadhli Muhammad (12508026)
Abstrak – Praktikum Modul III – Tujuan dari percobaan Sampling yang dilakukan adalah mempelajari teknik-teknik sampling dan mereduksi jumlahnya dan mendapat data-data statistika yang digunakan pada sampling. Lalu tujuan
percobaan analisis ayak adalah mengetahui efisiensi berbagai peralatan, menghitung derajat liberasi, mencari penyebab dan ukuran mineral berharga yang hilang bersama tailing. Percobaan sampling dilakukan sebanyak dua kali percobaan yaitu dengan metode riffle dan metode quartening. Sedangkan pada percobaan analisis ayak, contoh akan diayak dan dihitung
beratnya.
A. Tinjauan PustakaSampling adalah operasi pengambilan sebagian kecil yang banyaknya cukup untuk dianalisis, dengan perbandingan dan distribusi kualitas sama antara sebagian tersebut dan banyakannya.
Gambar alat sampler di industri
Suatu yang besar jumlahnya disebut lot/ populasi. Data / besaran tentang populasi disebut parameter, sedangkan besaran yang diperoleh dari contoh disebut statistik. Dengan demikian sampling merupakan teknik statistik yang didasarkan pada teori peluang. Sampling terbagi menjadi random sampling dan sistematic sampling. Increment adalah sejumlah material yang diambil sebagai contoh dari lot dengan menggunakan alat sampling dengan satu kali operasi.Random sampling adalaha cara mengumpulkan contoh sedemikian rupa sehingga setiap unit yang membentuk lot mempunyai kesempatan /peluang yang sama untuk diikutkan kedalam contoh sehingg jika diambil sebagian kecil perbandingan nya akan relatif sama.Sistematik sampling adalah cara mengumpulkan contoh dari lot pada interval yang spesifik dan teratur, baik dalam jumlah, ruang dan waktu. Analisis ayak banyak digunakan dalam pengolahan bahan galian, antara lain untuk menentukan efisiensi berbagai peralatan, menghitung derajat liberasi, mencari penyebab dan ukuran mineral berharga yang hilang bersama tailing.
B. Data Percobaan
1. Sampling metode riffle
2. Sampling metode coning dan quartening
Perc.
Kotak
1 2 3 4 5
H P H P H P H P H P
1 6 2 12 1 4 2 8 3 14 5
2 23 5 28 5 8 2 15 3 41 13
3 8 1 13 2 13 2 5 1 18 6
4 11 1 12 3 10 1 9 2 13 5
5 18 4 14 6 12 2 22 3 28 9
1. Data analisis ayak
No Ukuran (Mesh) W tertampung (gram)
1 +28 74
2 -28 +35 158,1
3 -35 +48 630
4 -48 +65 54,7
5 -65 +100 38,8
TOTAL=955,6 gram
Perc.
Kotak1 2 3 4 5
H P H P H P H P H P
1 7 4 5 1 2 1 5 1 18 4
2 4 0 4 1 7 3 11 2 25 5
3 4 1 18 3 7 2 4 2 24 5
4 3 0 7 2 6 3 13 6 26 5
5 3 1 7 2 3 2 15 1 8 2
Laboratorium Pengolahan Bahan GalianProgram Studi Teknik Metalurgi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Laporan Modul III, MG2212
Sampling dan Analisis Ayak
Ahmad Fahmi Syam (12509501) / Kelompok 7 / Selasa, 11-04-2012
Asisten : Fadhli Muhammad (12508026)
C. Pengolahan Data
1. Langkah Kerja
a. Sampling metode riffle
Menyiapkan contoh bijih Pasir Besi dan Pasir Silika
↓mengaduk hingga homogen
↓Bagi dengan riffle
↓Ambil sejumput
↓
menyebar pada kotak 3cm x 3 cm yang telah diberi nomor 1-5
↓
Menghitung jumlah pasir besi dan pasir silica di masing-masing kotak
↓mengembalikan contoh ke tempat semula
↓Mengulangi percobaan sebanyak 5 kali
1. Sampling metode Coning dan Quartening
Menyiapkan contoh bjih campuran Pasir Besi dan Pasir Silika
↓
membuat pasir hingga berbentuk seperti kerucut (menggunung)
↓menekan hingga datar agar homogen
↓Membagi pasir menjadi 4 bagian sama rata
↓mengambil bagian yang berseberangan
↓mengambil sejumput contoh
↓
menyebarkan pada kotak 3cm x 3 cm yang telah diberi nomor 1-5
↓
menghitung jumlah pasir besi dan pasir silica di masing-masing kotak
↓menempatkan contoh ke tempat lain
↓mengulangi sebanyak 5 kali
b. Analisis Ayak
mengambil contoh
↓mengambil ayakan dan menyusunnya
↓mengayak selama 15 menit
↓menimbang masing-masing fraksi dari tiap ayakan
↓
menghitung % berat tertampung, % berat kumuatif tertampung, % berat kumulatif lolos
2. Rumus-rumus Dasar
a. Persen berat pasir Besi:
%H=nH ∙ ρH
nP ∙ ρP+nH ∙ ρH
b. Persen berat pasir Silika:
%P=nP∙ ρP
nP ∙ ρP+nH ∙ ρH
c. Selang rataan:
x−t α2
∙S
√n<μ<x+t α
2
∙S
√ndengan α=0.05 dan n=25
d. Konversi satuan dari mesh ke µm:200 mesh = 74 µm
100 mesh = 74 x √2 µm
e. Persamaan Gaudin-Schuhman:
Y=[ xk ]m
Dengan Y : % berat kumulatif lolos ukuran xm : modulus distribusik : modulus ukuran (µm)x : ukuran partikel
Laboratorium Pengolahan Bahan GalianProgram Studi Teknik Metalurgi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Laporan Modul III, MG2212
Sampling dan Analisis Ayak
Ahmad Fahmi Syam (12509501) / Kelompok 7 / Selasa, 11-04-2012
Asisten : Fadhli Muhammad (12508026)
1. Perhitungana. Sampling Metode Riffle
no% berat besi x−x ¿¿
1 63,64-15,2772 233,3928
2 83,334,4128 19,4728
3 66,67-12,2472 149,9939
4 83,334,4128 19,4728
5 81,822,9028 8,426248
6 10021,0828 444,4845
7 801,0828 1,172456
8 70-8,9172 79,51646
9 84,625,7028 32,52193
10 83,334,4128 19,4728
11 801,0828 1,172456
12 85,716,7928 46,14213
13 77,78-1,1372 1,293224
14 66,67-12,2472 149,9939
15 82,763,8428 14,76711
16 10021,0828 444,4845
17 77,78-1,1372 1,293224
18 66,67-12,2472 149,9939
19 68,42-10,4972 110,1912
20 83,874,9528 24,53023
21 75-3,9172 15,34446
22 77,78-1,1372 1,293224
23 60-18,9172 357,8605
24 93,7514,8328 220,012
25 801,0828 1,172456
Rata-rata 78,92
∑ ¿¿¿ 2547,47
no% berat silika
x−x ¿¿
1 36,3615,2748 233,3195
2 16,67-4,4152 19,49399
3 33,3312,2448 149,9351
4 16,67-4,4152 19,49399
5 18,18-2,9052 8,440187
6 0-21,0852 444,5857
7 20-1,0852 1,177659
8 308,9148 79,47366
9 15,38-5,7052 32,54931
10 16,67-4,4152 19,49399
11 20-1,0852 1,177659
12 14,29-6,7952 46,17474
13 22,231,1448 1,310567
14 33,3312,2448 149,9351
15 17,24-3,8452 14,78556
16 0-21,0852 444,5857
17 22,271,1848 1,403751
18 33,3312,2448 149,9351
19 31,5810,4948 110,1408
20 16,13-4,9552 24,55401
21 253,9148 15,32566
22 22,221,1348 1,287771
23 4018,9148 357,7697
24 6,25-14,8352 220,0832
Laboratorium Pengolahan Bahan GalianProgram Studi Teknik Metalurgi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Laporan Modul III, MG2212
Sampling dan Analisis Ayak
Ahmad Fahmi Syam (12509501) / Kelompok 7 / Selasa, 11-04-2012
Asisten : Fadhli Muhammad (12508026)
25 20-1,0852 1,177659
Rata-rata 21,09
∑ ¿¿¿ 2547,61
b. Sampling Metode Quartening
no% berat besi
x−x ¿¿
1 75-6,1932 38,35573
2 92,3111,1168 123,5832
3 66,67-14,5232 210,9233
4 72,73-8,4632 71,62575
5 73,68-7,5132 56,44817
6 82,140,9468 0,89643
7 89,658,4568 71,51747
8 80-1,1932 1,423726
9 83,332,1368 4,565914
10 75,93-5,2632 27,70127
11 88,897,6968 59,24073
12 86,675,4768 29,99534
13 86,675,4768 29,99534
14 83,332,1368 4,565914
15 75-6,1932 38,35573
16 91,6710,4768 109,7633
17 80-1,1932 1,423726
18 90,919,7168 94,4162
19 81,820,6268 0,392878
20 72,22-8,9732 80,51832
21 81,820,6268 0,392878
22 70-11,1932 125,2877
23 85,714,5168 20,40148
24 88 6,8068 46,33253
25 75,68-5,5132 30,39537
Rata-rata 81,19
∑ ¿¿¿ 1278,52
no % berat silika
x−x ¿¿
1 25 6,0012 36,0144
2 7,69 -11,3088 127,889
3 33,33 14,3312 205,3833
4 27,27 8,2712 68,41275
5 26,32 7,3212 53,59997
6 17,86 -1,1388 1,296865
7 15,15 -3,8488 14,81326
8 20 1,0012 1,002401
9 16,67 -2,3288 5,423309
10 24,07 5,0712 25,71707
11 11,11 -7,8888 62,23317
12 13,33 -5,6688 32,13529
13 13,33 -5,6688 32,13529
14 16,67 16,67 277,8889
15 25 6,0012 36,0144
16 8,33 -10,6688 113,8233
17 20 1,0012 1,002401
18 9,09 -9,9088 98,18432
19 18,18 -0,8188 0,670433
20 27,78 8,7812 77,10947
21 18,18 -0,8188 0,670433
22 30 11,0012 121,0264
23 14,29 -4,7088 22,1728
Laboratorium Pengolahan Bahan GalianProgram Studi Teknik Metalurgi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Laporan Modul III, MG2212
Sampling dan Analisis Ayak
Ahmad Fahmi Syam (12509501) / Kelompok 7 / Selasa, 11-04-2012
Asisten : Fadhli Muhammad (12508026)
24 12 -6,9988 48,9832
25 24,32 5,3212 28,31517
Rata-rata
18,99 ∑ ¿¿¿ 1491,92
c. Analisis Ayak
No
Ukuran (mesh)
Ukuran (µm)
% berat tertampung
% berat kumulative tertampung
1 28 528.577,743826 7,743826
2 35 422.8616,54458 24,28841
3 48 308.3365,92717 90,21557
4 65 227.705,724152 95,93972
5 100 1484,060276 100
No
%berat kumulatif lolos
Log ukuran (mikron)
Log % BKT
Log % BKL
192,2562 2,72310 0,888925 1,964996
275,7116 2,62619 1,385399 1,879162
39,78443 2,48902 1,955281 0,990536
44,06028 2,35736 1,981998 0,608556
50 2,17026 2 -
Grafik
D. Perhitungan
1. Variansi & standar baku Sampling metode Riffle Untuk pasir besi
S2=∑ ( x−x )2
n−1
¿ 2547,4724
¿106,1446
S=√106,1446 ¿10,3026
Laboratorium Pengolahan Bahan GalianProgram Studi Teknik Metalurgi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Laporan Modul III, MG2212
Sampling dan Analisis Ayak
Ahmad Fahmi Syam (12509501) / Kelompok 7 / Selasa, 11-04-2012
Asisten : Fadhli Muhammad (12508026)
Untuk pasir silika
S2=∑ ( x−x )2
n−1
¿ 2547,6124
¿106,15
S=√106,15
¿10,3029
2. Variansi & standar baku Sampling metode Quartening Untuk pasir besi
S2=∑ ( x−x )2
n−1
¿ 1278,5224
¿53,2583
S=√53,2583¿7,2978
Untuk pasir silika
S2=∑ ( x−x )2
n−1
¿ 1491,9224
¿62,1633
S=√62,1633¿7,8844
3. Selang rataan Sampling metode Riffle
pasir besi
x−t α2
∙S
√n<μ<x+t α
2
∙S
√n
78,92−2.06 ∙10,3026
5<μ<78,92+2.06 ∙
10,30265
74,68<μ<83,16
pasir silika
x−t α2
∙S
√n<μ<x+t α
2
∙S
√n
21,09−2.06 ∙10,3029
5<μ<21,09+2.06 ∙
10,30295
16,85<μ<25,33
4. Selang rataan Sampling metode Quartening Untuk pasir besi
x−t α2
∙S
√n<μ<x+t α
2
∙S
√n
81,19−2.06 ∙7,2978
5<μ<81,19+2.06 ∙
7,29785
78,18<μ<84,19
Untuk pasir silika
x−t α2
∙S
√n<μ<x+t α
2
∙S
√n
18,99−2.06 ∙7,8844
5<μ<18,99+2.06 ∙
7,88445
15,74<μ<22,24
5. Gaudin-Schuhman
Y=[ xk ]m
log Y =m log [ xk ]
log Y =−mlogk+mlogxlog Y =−b−ax
Dengan k a= ukuran ayakan saat 80% partikel lolos
y = 3,783x - 8,26880 = 3,783x - 8,268
k=x= (80+8,268)/3,783= 23,33
y = 3,783x - 8,268Maka modulus distribusinya adalah
m=3,783
E. Analisis Percobaan
Dari perhitungan didapat bahwa jumlah total dari hasil pengayakan adalah sebesar 955,6 gram padahal di awal percobaan masa total adalah 1000 gram. Masa yang hilang sebesar 4,4 gram ini diakibatkan saat dilakukan pengayakan partikel-partikel banyak yang menempel pada
Laboratorium Pengolahan Bahan GalianProgram Studi Teknik Metalurgi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Laporan Modul III, MG2212
Sampling dan Analisis Ayak
Ahmad Fahmi Syam (12509501) / Kelompok 7 / Selasa, 11-04-2012
Asisten : Fadhli Muhammad (12508026)
dinding ayakan juga ada sebagian yang tersangkut di ayakan sehingga masa yang diukur kemudian akan berkurang, kemungkinan lainnya kesalahan dari praktikkan saat perhitungan masa awal yang tidak presisi.
Dari hasil perhitungan didapat bahwa selang rataan dengan metode riffle untuk pasir besi antara 74,68<μ<83,16 dibanding dengan metode quartening yaitu 78,18<μ<84,19 rentang yang didapat tidak jauh berbeda tetapi jika dibandingkan antara keduanya dengan metode riffle selang lebih panjang yang berarti kesalahan tebakan akan lebih kecil atau lebih akurat, hal ini berlaku juga untuk selang pada pasir silika yang dihitung.
F. Jawaban Pertanyaan1. Kebanyakan pabrik pengolahan menggunakan
random sampling dengan bebereapa metode diantara yang paling canggih adalah dengan XRF (X-ray fluorescent)
sedangkan teknik reduksi yang dipakai adalah dengan metode rifle.
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi banyaknya increment adalah berat populasi keseluruhan, ukuran partikel dan keakuratan yang diinginkan.
G. Kesimpulan
Dari percobaan yang dilakukan didapat bahwa teknik sampling secara garis besar terbagi dua macam yaitu random dan sistematik sampling. Random sampling adalah cara mengumpulkan contoh sedemikian rupa sehingga setiap unit yang membentuk lot mempunyai kesempatan /peluang yang sama untuk diikutkan kedalam contoh sehingg jika diambil sebagian kecil perbandingan nya akan relatif sama. Sistematik sampling adalah cara mengumpulkan contoh dari lot pada interval yang spesifik dan teratur, baik dalam jumlah, ruang dan waktu. Analisis ayak banyak digunakan dalam pengolahan bahan galian, antara lain untuk
menentukan efisiensi berbagai peralatan, menghitung derajat liberasi, mencari penyebab dan ukuran mineral berharga yang hilang bersama tailing. Dari perhitungan yang dilakukan terhadap data yang didapat dari percobaam didapat Selang rataan Sampling metode Riffle untuk pasir besi 74,68<𝜇<83,16 dan untuk silika
16,85<μ<25,33 sedangkan dengan metode
Quartening untuk pasir besi
78,18<μ<84,19 dan untuk pasir silika
15,74<μ<22,24.
H. Daftar Pustakahttp://en.wikipedia.org/wiki/Student%27s_t-distributionKelly, Errol G. & David J. Spottiswood. 1982. Introduction to Mineral Processing. Hal. 23-24. USA: John Wiley & Sons.
Laboratorium Pengolahan Bahan GalianProgram Studi Teknik Metalurgi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Laporan Modul III, MG2212
Sampling dan Analisis Ayak
Ahmad Fahmi Syam (12509501) / Kelompok 7 / Selasa, 11-04-2012
Asisten : Fadhli Muhammad (12508026)
I. Lampiran
Lampiran Kotak untuk sampling
6 cm
6 cm
Gambar Riffle
1 2
3 4
5
Laboratorium Pengolahan Bahan GalianProgram Studi Teknik Metalurgi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Laporan Modul III, MG2212
Sampling dan Analisis Ayak
Ahmad Fahmi Syam (12509501) / Kelompok 7 / Selasa, 11-04-2012
Asisten : Fadhli Muhammad (12508026)