dr. yoyo suhaya sith-itb
TRANSCRIPT
Peran air bagi kehidupan tanaman ?
Bahan baku proses fotosintesis
Pelarut & medium untuk reaksi kimia
Medium untuk transport, zat terlarut organik &
anorganik
Hidrasi & netralisasi muatan pada molekul-molekul
koloid. Untuk enzim, air hidrasi membantu memelihara
struktur & memudahkan fungsi katalisis.
Evaporasi air (transpirasi) untuk mendinginkan
permukaan tanaman
Fotosintesis
(karbohidrat &
mencegah
dehidrasi)
Peran air dalam kehidupan tanaman
SEIMBANGTidak
seimbang :• Defisit air
• Tidak
berfungsinya
beberapa
proses sel
Peran air dalam kehidupan tanaman
Tekanan turgor
1. Proses-proses fisiologi (pemanjangan sel)
2. Pertukaran gas di daun
3. Translokasi di dalam floem
4. Proses-proses translokasi antar membran
5. Kekakuan & stabilitas mekanik (lignifikasi jaringan
tanaman)
Tekanan hidrostatik internal yang dibangun dinding sel
yang dihasilkan saat keseimbangan air normal
Air di dalam tanaman
1. Jaringan tanaman
mengandung massa air 80%-
95%
2. Pohon : xylem (35%-75%
air); biji mengandung (5-15%
air)
Wortel & selada :
85%-95%
Setiap hari air yang dialirkan / diuapkan ke atmosfir
melalui tumbuhan :
• 1 – 10 kali jumlah air dalam jaringan tanaman
• 10 – 100 kali jumlah air yang dipergunakan untuk
perluasan sel-sel baru
• 100 – 1000 kali jumlah air yang digunakan untuk
fotosintesis.
(Jarvis, 1975 dalam Gardner, 1991)
Polaritas air
• Polaritas air
mengakibatkan ikatan
hidrogen
• Polaritas air membuat
air sebagai pelarut yang
sangat baik
• Suhu air dihasilkan dari
ikatan hidrogen
• Sifat kohesi dan adhesi
air juga mengikat
hidrogen
Sifat kohesi & adhesi air
KAPILARITAS
Tegangan permukaan
Kohesi
Adhesi
Energi yang dipersyaratkan untuk meningkatkan
areal permukaan
Tarik menarik antar molekul sejenis (air)
Tarik menarik antara molekul air dengan fase solid molekul lain seperti
dinding sel/permukaan gelas
Mekanisme translokasi dapat
diklasifikasikan sebagai aktif atau pasif.
Pergerakan pasif terjadi melalui dua
proses fisik yaitu : (1) aliran massa (air)
dan (2) proses difusi
Pergerakan air atau larutan dari satu
lokasi ke lokasi lain disebut →
Translokasi
Difusi : Pergerakan larutan dari
konsentrasi tinggi ke konsentrasi
yang lebih rendah.
→ Berlanjut sampai molekul
seragam dan terdistribusi merata
antara dua ruang.
Catatan : garis putus-putus menunjukkan tidak ada
perubahan ketinggian (volume) pada ruang A maupun
B.
Hopkins, 2009
Ruang A dan B terpisah oleh membran permeable
memungkinkan pergerakan bebas molekul
pelarut (air) dari ruang B ke ruang A, tetapi membatasi
pergerakan molekul zat terlarut.
Setelah waktu tertentu, semua molekul zat terlarut pindah
ke ruang A, volume ruang A meningkat sementara ruang B
berkurang karena terjadi difusi
air melintasi membran.
Perubahan volume ini ditunjukkan dengan Δh.
Osmosis : pergerakan molekul pelarut (air)
melalui membran permeable (selectively
permeable membrane) .
Perpindahan air pada sel tanaman
memerlukan adanya gradien
larutan.
Potensial kimia nitrat yang lebih tinggi
dalam sitosol daripada dalam air tanah
akan menyebabkan gradien makin tinggi.
Air akan berdifusi secara pasif dari tanah
melintasi membran sel ke dalam sel akar.
• Nitrat tanah (NO3-) diangkut secara
aktif melintasi membran permeabel
ke dalam sel akar.
Butuh Energi
Difusi adalah perpindahan molekul
akibat agitasi suhu acak
• Difusi lebih cepat pada jarak
yang pendek, tapi sangat lambat
pada jarak yang panjang
• Tekanan mendorong aliran
massa untuk jarak yang panjang
• Osmosis didorong oleh gradien
potensial air
Tekanan hidrostatik
• Membran permeable selektif
membatasi larutan gula dan air
murni.
• Air akan berpindah (difusi) sebagai
respon terhadap perbedaan
potensial. Difusi akan berlangsung
hingga tercapai keseimbangan.
• Besarnya tekanan piston hingga
permukaan rata menunjukkan
besarnya tekanan hidrostatik
Air bergerak dari tanah melalui tanaman ke atmosfir (melalui
media: dinding sel, sitoplasma, membran rongga udara)
FIGURE 2.12 Diagram to illustrate how water flow
bypasses embolisms in tracheids and vessels.
In tracheids (A), the pressure differential resulting
from an embolism causes the torus to seal off
bordered pits lining the affected tracheary
element.
In vessels (B), the bubble may expand through
perforation plates, but will eventually be stopped
by an imperforate end wall.
In both tracheids and vessels, surface tension
prevents the air bubbles from squeezing through
small pits or capillary pores in the side walls.
Water, however, continues to move around the
blockage by flowing laterally into adjacent
conducting elements.
• Air keluar sel akibat perbedaan
gradien potensial air
• Air ada di dalam sel juga akibat
gradien potensial air
• Perubahan kecil pada sel
tanaman mengakibatkan
perubahan besar pada tekanan
turgor
Kontribusi 3 faktor besar pada potensial air sel
Potensial air
Larutan
Tekanan
GravitasiNol = turgor penuh
Hubungan antara konsentrasi, suhu larutan dengan potensial sel
Air keluar/masuk sel akibat perbedaan gradien potensial air
Hubungan antara volume sel
dengan potensial air sel
Perubahan kecil pada sel tanaman
mengakibatkan perubahan besar pada tekanan
turgor
Potensial air rendah → volume sel
mengecil
AIR diabsorpsi oleh akar
• Air bergerak di dalam akar
via (apoplast,
transmembran dan
simplast)
• Akumulasi larutan di
dalam xilem menimbulkan
tekanan akar
Air bergerak di dalam akar via (apoplast,
transmembran dan simplast)
1. Apoplast; air bergerak melalui dinding sel tanpa
melalui membran
2. Transmembran; air berpindah minimal melalui 2
membran untuk setiap sel
3. Simplast; aliran air dari satu sel ke sel lainnya via
plasmodesmata
1.Pembentuk utama protoplasma &
cairan vakuola
2.Pelarut gas & bahan larutan
3.Mengangkut mineral
4.Menjaga turgiditas
1.Pemanjangan & pertumbuhan sel
2.Memelihara bentuk tumbuhan
3.Pembukaan stomata
4.Gerakan tumbuhan (daun &
mahkota bunga
KONIFER Xylem trakeid (serat) Melalui noktah Serat terpuntir
Sudut berubah oleh pangkasan cabang
(mengurangi permukaan transpirasi)
D. Lebar Pembuluh xilem Pembuluh awal Melalui noktah
berbatasan
Pori tersusun melingkar
Terutama : serapan saat menyeberang dinding endodermis akar
Kelambatan absorpsi harian Transpirasi > Absorpsi
Defisit : layu
herba
POHON : kutikula (tidak tampak layu)
Stres air tinggi
ABSORPSI AKAR DAN TRANSPORTASI AIR
Akar memiliki empat fungsi penting.
(1) jangkar tanaman dalam tanah;
(2) menyediakan tempat untuk penyimpanan karbohidrat
dan molekul organik lainnya;
(3) adalah tempat sintesis molekul penting seperti alkaloid
dan beberapa hormon; dan
(4) menyerap dan transportasi ke batang hampir semua air
dan mineral diambil oleh tanaman.