laporan geoling.docx

8/18/2019 LAPORAN GEOLING.docx

1/23

BAB 1. PENDAHULUAN

DASAR TEORY

Geologi Lingkungan merupakan cabang ilmu geologi yang mempelajari interaksi antara

alam yang disebut lingkungan geologis (geological enironment! dengan aktiitas manusia

yang bersi"at timbal balik#

Geologi Lingkungan berkembang seiring dengan kesadaran manusia akan pentingnya

menjaga dan melestarikan lingkungan$ maka %onsep Geologi Tata Lingkungan dianggap

menjadi bagian dari manajemen sumberdaya alam#

&anajemen geologi dan tata lingkungan adala'

a! meminimalisasi degradasi lingkungan sebagai akibat peruba'an)peruba'an yang

terjadi dari aktiitas eksploitasi sumberdaya alam (Sumberdaya geologi! seperti

air$ mineral$ energi dan la'an$ termasuk konsep pengelolaan secara e"ekti" dan

e"isien untuk menjamin ketersediaan sumberdaya alam strategis di masa depan

dengan penerapan prinsip)prinsip pengelolaan pertambangan yang baik dan benar# (Good &ining *ractice!$

b! &itigasi bencana alam beraspek geologis (seperti gempa bumi$ tsunami$ erupsi

gunungapi$ gerakan tana'$ banjir$ dsb!#

c! *enentuan +one layak atau +one tidak layak berdasarkan parameter geologi untuk

penempatan Tempat *emrosesan Ak'ir Sampa' (T*A) sampa'! padat (*arameter

geologi al litologi$ &uka air tana'$ %emiringan lereng$ struktur geologi dan

potensi ba'aya geologi$ dll!

Dengan demikian geologi lingkungan sebagai ilmu geologi terapan$ bertujuan memberiin"ormasi geologi untuk meningkatkan kualitas lingkungan$ dan manajemen (mitigasi!

untuk diman"aatkan secara rasional bagi perlindungan manusia$ 'arta benda dan

lingkungannya dari ba'aya yang mungkin ditimbulkan ole' lingkungan geologi$ baik

karena si"at alamia'nya maupun karena interaksinya dengan kegiatan manusia#

Geologi lingkungan sebagai media pengelolaan lingkungan geologis dapat memberikan

in"ormasi tentang karakteristik lingkungan geologi suatu ,ilaya' berdasarkan keterpaduan

"aktor pendukung (sumber daya geologi! dan kendala pembangunan (bencana

geologi!#yang dapat diman"aatkan untuk penataan ruang dan pengendalian pengembangan

,ilaya'#

-n"ormasi geologi sebagai alat pengendali$ tidak 'anya digunakan untuk mengendalikan

pembangunan saat ini saja$ namun juga digunakan juga sebagai alat untuk mengendalikan

pembangunan di masa datang# Ole' karena itu analisis geologi lingkungan ini ditujukan

untuk dapat memberikan gambaran tingkat keleluasaan penggunaan la'an guna

memperkecil dampak negati" yang akan diakibatkan ole' suatu pengembangan ,ilaya'#

(Oki$ .//0!#

Dengan demikian in"ormasi geologi lingkungan dapat membantu mengatasi permasala'an

lingkungan melalui rekomendasi dalam penggunaan la'an#

Ara'an penggunaan la'an pada ka,asan lindung geologi


2/23

1# %a,asan 2agar Alam Geologi adala' ka,asan yang memiliki keunikan bentukan

geologi sebagai ciri k'as yang dimiliki batuan$ "osil$ bentang alam (conto' ka,asan

karst!$ dan 'asil proses geologi yang terdapat di suatu tempat yang bersi"at langka$

dan3atau mempunyai nilai ilmu pengeta'uan dan nilai budaya termasuk geo,isata#

.# %a,asan imbu'an air tana' adala' daera' resapan air yang mampu menamba'

air tana' secara alamia' pada suatu cekungan air tana'

4# %a,asan cagar budaya bentukan Geologi$ yang berguna untuk pengembangan

ilmu pengeta'uan dari ancaman kepuna'an yang disebabkan ole' kegiatan alam

maupun manusia#

5# %a,asan ra,an bencana alam geologi adala' ka,asan yang potensial mengalami

bencana alam geologi#

%O6SE* DASAR GEOLOG- L-6G%76GA6

%onsep)konsep dasar Geologi Lingkungan menurut %ileer (189.!$ yaitu

• *ada dasarnya bumi merupakan system tertutup#

• :umi adala' satu satunya tempat ke'idupan manusia namun sumber daya alamnya

terbatas!#

• Todays p'ysical processes are modi"ying our landscape and 'ae operated

troug'tout muc' o" geologi time# ;o,eer t'e magnitudeand "re


3/23

-n"ormasi geologi sebagai alat pengendali$ tidak 'anya digunakan untuk

mengendalikan pembangunan saat ini saja$ namun juga digunakan juga sebagai alat untuk

mengendalikan pembangunan di masa datang# Ole' karena itu analisis geologi lingkungan

ini ditujukan untuk dapat memberikan gambaran tingkat keleluasaan penggunaan la'an

guna memperkecil dampak negati" yang akan diakibatkan ole' suatu pengembangan

,ilaya'# (Oki$ .//0!#

Dengan demikian in"ormasi geologi lingkungan dapat membantu mengatasi permasala'an

lingkungan melalui rekomendasi dalam penggunaan la'an#

Ara'an penggunaan la'an pada ka,asan lindung geologi

1# %a,asan 2agar Alam Geologi adala' ka,asan yang memiliki keunikan bentukan

geologi sebagai ciri k'as yang dimiliki batuan$ "osil$ bentang alam (conto' ka,asan

karst!$ dan 'asil proses geologi yang terdapat di suatu tempat yang bersi"at langka$

dan3atau mempunyai nilai ilmu pengeta'uan dan nilai budaya termasuk geo,isata#

.# %a,asan imbu'an air tana' adala' daera' resapan air yang mampu menamba'

air tana' secara alamia' pada suatu cekungan air tana'

4# %a,asan cagar budaya bentukan Geologi$ yang berguna untuk pengembangan

ilmu pengeta'uan dari ancaman kepuna'an yang disebabkan ole' kegiatan alam

maupun manusia#

5# %a,asan ra,an bencana alam geologi adala' ka,asan yang potensial mengalami

bencana alam geologi#

II.1 Pengaruh Geomorfologi

&eliputi kondisi bentang alam beserta unsur)unsur geomor"ologi lainnya$ pena"siran

genesa mor"ologi dan perkembangan geomor"ologi yang mungkin akan terjadi#

;al)'al yang perlu diper'atikan adala' keadaan bentuk lemba'$ pola aliran sungai$

sudut lereng$ pola ga,ir dan bentuk)bentuk bukit#&or"ologi atau bentang alam seperti

tampak pada saat sekarang ini merupakan 'asil kerja dari sistem alam$ yaitu proses)

prosesdalam bumi (geologi$ olkanisme! dan proses)proses luar (air permukaan$

gelombang$ longsoran$ tanaman$ binatang termasuk manusia!#

&or"ologi sangat penting dalam 'ubungannya dengan pelaksanaan pembangunan$

yaitu untuk mengeta'ui karakteristik bentang alamnya seperti kemiringan lereng dalam

kaitannya dengan jangkauan optimum sudut lereng untuk keperluan kesampaian lokasi dan

operasional kendaraan pengangkut ba'an bangunan$ sampa' dan tataguna la'an pada saat

ini#


4/23

*eta geomor"ologi dide"inisikan sebagai peta yang menggambarkan bentuk la'an$

genesa beserta proses yang mempengaru'inya dalam berbagai skala# :erdasarkan de"inisi

diatas maka suatu peta geomor"ologi 'arus mencakup 'al 'al sebagai berikut

1# *eta geomor"ologi menggambarkan aspek)aspek utama la'an atau terrain disajikan dalam

bentuk simbol 'uru" dan angka$ ,arna$ pola garis dan 'al itu tergantung pada tingkat

kepentingan masing)masing aspek#

.# *eta geomor"ologi memuat aspek)aspek yang di'asilkan dari sistem surei analitik

(diantaranya mor"ologi dan mor"ogenesa! dan sintetik (diantaranya proses geomor"ologi$

tana' 3soil$ tutupan la'an!#

4# 7nit utama geomor"ologi adala' kelompok bentuk la'an didasarkan atas bentuk asalnya

(struktural$ denudasi$ "luial$ marin$ karts$ angin dan es!#

5# Skala peta merupakan perbandingan jarak peta dengan jarak sebenarnya yang dinyatakan

dalam angka$ garis atau kedua)duanya#

Adapun in"ormasi yang terdapat dalam peta geomor"ologi berupa bentuk$ geometri$serta proses)proses yang tela' maupun sedang terjadi$ baik proses endogenik maupun

eksogenik# Ada sedikit perbedaan penekanan antara in"ormasi geomor"ologi untuk sains

dan in"ormasi geomor"ologi untuk terapan#

1# 7ntuk tujuan sains maka peta geomor"ologi di'arap mampu memberi in"ormasi

mengenai 'al)'al berikut

a# >aktor)"aktor geologi apa yang tela' berpengaru' kepada pembentukan bentang alam

disuatu tempat

b# :entuk)bentuk bentangalam apa yang tela' terbentuk karenanya# *ada umumnya 'al)'al

tersebut diuraikan secara deskripti"# *eta geomor"ologi yang disajikan 'arus dapatmenunjang 'al)'al tersebut diatas$ demikian pula klasi"ikasi yang digunakan# Gambaran

peta yang menunjang ganesa dan bentuk diutamakan#

.# Sedangkan untuk tujuan terapan peta geomor"ologi akan lebi' banyak memberi

in"ormasi mengenai

a# Geometri dan bentuk permukaan bumi seperti tinggi$ luas$ kemiringan lereng$ kerapatan

sungai$ dan sebagainya#

*roses geomor"ologi yang sedang berjalan dan besaran dari proses seperti

• ?enis proses (pelapukan$ erosi$ sedimentasi$ longsoran$ pelarutan$ dan sebagainya!

• :esaran dan proses tersebut (berapa luas$ berapa dalam$ berapa intensitasnya$ dan

sebagainya!

*ada umumnya 'al)'al tersebut dinyatakan secara terukur#*eta geomor"ologi yang

disajikan 'arus menunjang 'al)'al tersebut diatas$ demikian pula klasi"ikasi yang

digunakan#Gambaran peta diutamakan yang menunjang kondisi parametris (yang dapat

diukur! serta proses)proses e@sogen yang berjalan pada masa kini dan yang akan datang#

Uni Benu!lahan Genei! Uama "im#ol $arna "im#ol HP

Asal proses struktural 7ngu S


5/23

Asal proses olkanik &era'

Asal proses denudasional 2oklat D

Asal proses "luial :iru tua >

Asal proses marine ;ijau &

Asal proses glasial :iru muda G

Asal proses eolin %uning A

Asal proses pelarutan Oranye %

Litologi ditunjukkan dengan arsiran dengan ,arna yang tidak menonjol# Simbol

arsiran sama dengan peta geologi#

:entukla'an genetik minor dan proses ditunjukkan dengan simbol garis# Simbol garis

untuk bentukla'an generik minor dan proses dilengkapi dengan 'uru" yang menunjukkan

kronologi jika umurnya diketa'ui# *roses)proses yang masi' akti" dan yang tidak akti"

kadang dibedakan dengan ,arna sama tetapi dengan 'ue yang berbeda#&or"ometri dan topogra"i digambarkan dengan simbol garis dan titik# Simbol garis

digunakan untuk kontur$ lemba'$ igir$ dan tebing$ sedangkan simbol titik digunakan untuk

ketinggian#

II.% Pengaruh "ru!ur Geologi

Manfaa &an Tu'uan Mem(ela'ari Geologi "ru!ur

Aplikasi Geologi Struktur Dalam -lmu GeologiA. Pengerian.

Geologi struktur diartikan sebagai suatu ilmu yang memba'as suatu bentuk kerak

bumi dan gejala B gejala pembentukannya# Dengan demikian$ inti geologi struktur adala'

de"ormasi pada kerak bumi$ apa yang menyebabkannya$ dan bagaimana akibatnya#

Geologi struktur merupakan studi mengenal unsur B unsur struktur geologi$ yaitu

studi tentang perlipatan$ reka'an$ sesar$ dan sebagainya$ yang terdapat didalam suatu satua

tektonik# Tektonik sendiri dianggap suatu studi yang mencakup masala' bentuk$ pola

eolusi dari satuan tektonik dalam ukuran yang lebi' besar seperti cekungan sedimentasi$

rangkaian pegunungan$ paparan dan sebagainya# Geologi struktur dalam 'al ini suda' pasti

erat 'ubungannya dengan studi tentang struktur sekunder$ yaitu suatu struktur yang

terbentuk setela' terjadi pengendapan batuan# &acam B macam struktur sekunder

1# %ekar ( joint ! yaitu reka'an B reka'an dalam batuan yang terjadi karena tekanan

atau tarikan yang disebabkan ole' gaya yang bekerja dalam kerak bumi#

.# Sesar ( fault ! adala' reka'an B reka'an dalam kulit bumi$ yang tela' mengalami

pergeseran#

4# Lipatan ( fold ! yaitu penekukan pada batuan$ baik dalam batuan sedimen atau

metamor"#


6/23

5# %etidakselarasan (unconformity! yaitu suatu bidang erosi yang memisa'kan antara

batuan yang lebi' muda dari yang lebi' tua#

B. Tu'uan ) Manfaa Penera(an Geologi "ru!ur.

Geologi struktur nampak seperti cabang ilmu yang sempit$ 'anya sebatasmempelajari struktur B struktur geologi# Tetapi sebenarnya penggunaannya sangat luas$ dan

pengaru' ter'adap cabang ilmu geologi lain sangat besar# Tujuan B tujuan serta man"aat B

man"aat penerapan geologi struktur adala' antara lain

1# &ema'ami bagaimana sejara' struktur pada suatu batuan yang terbentuk# ;al ini

untuk membantu penelitian petroleum$ gas$ atau mineral lain#

.# Dapat mendeterminasi bentuk dan ukuran tubu' batuan#

4# Dapat mendeterminasi proses B proses "isik yang meng'asilkan struktur geologi

tersebut#

5# &engeta'ui urut B urutan kejadian geologi memalui struktur geologi#C# &engeta'ui ,ujud3bentuk struktur pada suatu batuan$ misal untuk mengeta'ui

batuan masi' akti" atau tidak#

0# Dengan mengeta'ui jenis struktur yang ada$ maka kita akan mema'ami bentuk

muka bumi dengan baik#

# &embantu dalam mengeta'ui kestabilan suatu ka,asan#

9# :ersama cabang ilmu lain yang bersangkutan$ dapat meneliti penggunaan tana'$

eksplorasi air tana'$ dan penga,asan alam sekitar#

8# Dapat mengeta'ui posisi stratigra"i suatu batuan dengan batuan yang lain#

Dalam aplikasinya dapat membantu dalam mencari minyak bumi$ gas$ geologi

teknik$ dan geo'idrologi#

*. A(a +ang &i(ela'ari &alam geologi ,ru!ur-

a! %ajian mengenai gaya yang bekerja pada batuan$ termasuk asal)usulnya$ geometri dan

kinetiknya#

b! &ema'ami proses)proses geologi dan mekanisme pembentukan struktur geologi seperti

kekar$ retakan$ sesar dan lipatan# Semua struktur ini terbentuk sebagai respon atas gaya

yang bekerja pada batuan sebagai akibat dari pergerakan dan interaksi lempeng3kerak

bumi#

D. A(a (eningn+a !ia mem(ela'ari geologi ,ru!ur-

a! &ema'ami bagaimana struktur geologi dalam suatu batuan terbentuk dan 'al ini dapat

membantu untuk mengeta'ui sejara' yang perna' terjadi pada batuan tersebut# Selain dari

pada itu$ dengan mempelajari geologi struktur$ kita dapat mengeta'ui proses kejadian

jebakan sumberdaya geologi seperti air$ minyakbumi$ gas dan mineral lainnya#


7/23

b! Dengan mengeta'ui jenis struktur yang ada pada batuan maka kita dapat mengeta'ui

kondisi batuan tersebut$ apaka' batuan tersebut tela' terkena gaya yang sangat kuat atau

tidak dan apaka' gaya yang bekerja pada batuan masi' akti" atau tidak

c! Dengan mengeta'ui kekuatan gaya yang tela' terjadi pada batuan maka kita dapat

meramal kekuatan atau keta'anan batuan itu apabila batuan tersebut terkena getaran yang

berasal dari gempa bumi#

d! Dengan mengeta'ui jenis struktur yang ada$ seperti lipatan atau sesar$ kita dapat

mengeta'ui keadaan bentuk muka bumi dengan lebi' baik# Dan 'al ini akan membantu kita

untuk mengeta'ui kesesuaian atau kestabilan sesuatu ka,asan ter'adap daya dukung la'an

untuk konstruksi bangunan atau kestabilan ,ilaya' ter'adap bencana longsoran$ dsb#

E. A(a!ah a&a hu#ungan anara geologi ,ru!ur &engan #i&ang ilmu lainn+a-

a! :idang ilmu "isika$ kimia dan matematik mempunyai 'ubungan yang sangat pentingdengan geologi struktur$ terutama untuk mengeta'ui dan mema'ami mekanisme dan

memperkirakan ara' gaya yang bekerja pada suatu batuan#

b! Saat ini program komputer tela' banyak dipakai dalam menentukan dan mena"sirkan

ara' gaya yang bekerja pada suatu batuan#

. A(a!ah a&a hu#ungan anara geologi ,ru!ur &engan #i&ang geologi lainn+a-

Geologi struktur ini sangat berkaitan dengan bidang ilmu geologi lain$ seperti

geologi "isik F dinamik$ geomor"ologi$ sedimentologi$ petrologi$ geologi teknik$

geo'idrologi$ geo"isika$ dll# Tanpa mengaitkan geologi struktur dengan ilmu geologi lain$maka akan kesulitan dalam mengkaji suatu masala'# 2onto' B conto' kaitannya dengan

cabang ilmu geologi lain adala'

a! 7ntuk mengkaji struktur geologi dan tektonik tanpa pengeta'uan tentang stratigra"i$

sedimentologi dan paleontologi akan menjadi sulit# %etiga pengeta'uan tersebut dapat

membantu untuk menjelaskan kedudukan asal suatu susunan batuan# Ta"siran urutan

susunan batuan akan lebi' muda' dijelaskan melalui bidang pengeta'uan tersebut diatas#

b! *engeta'uan tentang petrologi dan geokimia dapat membantu dalam menjelaskan asal

usul struktur geologi$ sedangkan pengeta'uan geomor"ologi penting untuk mengeta'ui

aktiitas struktur geologi$ k'ususnya aktiitas yang resen#

c! Geo"sika$ oseonogra"i dan geologi ba,a' tana' dapat membantu dalam menelaa'

struktur ba,a' tana' dan struktur dasar laut# Dengan kata lain$ geologi struktur sangat erat

kaitannya dengan ilmu)ilmu geologi lainnya#

d! :ersama geologi ekonomi$ mempelajari 'itungan nilai ekonomis mineral#

e! :ersama "isiogra"i$ mempelajari bentuk batuan dan mineral beserta prosesnya#

"! :ersama geomedical $ mempelajari ka,asan bencana geologi untuk kese'atan

masyarakat#

G. Bagaimana /ara mem(ela'arin+a-


8/23

a! 7ntuk mempelajari geologi struktur dibutu'kan pengeta'uan 4 dimensi seperti dalam

bidang arsitektur serta menggunakan peta topogra"i$ gambar "oto dan citra satelit atau

radar$ dan data geo"isika#

b! &elalui pengamatan dan obserasi lapangan yaitu dengan meli'at sendiri singkapan

singkapan batuan yang tela' terde"ormasi$ seperti terlipat atau tersesarkan$ bagaimana

bentuk de"ormasinya dan seberapa kuat de"ormasinya$ yaitu dengan cara mengukuran

unsur)unsur struktur geologinya langsung di lapangan#

c! Dengan cara mengaitkan 'ubungan antara unsur struktur geologi mikro dengan unsur

struktur geologi yang lebi' besar di lapangan (meso atau makro!# Setiap unsur struktur

geologi mikro akan memiliki 'ubungan dengan unsur struktur meso maupun makronya#

H. Penam(ilan "ru!ur "e/ara Geomeri,.

Deskripsi geometri adala' penggambaran suatu obyek secara tepat$ serta

merupakan cara pemeca'an problema ruang secara gra"is# 2ara yang digunakan adala'

proyeksi ortogra"i$ proyeksi perspekti"$ dan proyeksi stereogra"i# Yaitu penguba'an bentuk dan posisi suatu obyek dalam 4 dimensi menjadi gambaran . dimensi#

1# *royeksi Ortogonal

Yaitu penggambaran obyek dengan garis proyeksi dibuat saling sejajar dan tegak

lurus ter'adap bidang proyeksi#

.# *royeksi *erspekti"

Yaitu proyeksi suatu obyek ter'adap suatu titik# *ada dasarnya adala' cara

penggambaransuatu obyek pada suatu bidang tertentu$ bila obyek tersebut dili'at dari suatu

titik# ;al ini didasari ole' akibat gejala pandangan$ dimana besaran dari obyek beruba' bila dili'at dari jarak dan posisi yang berbeda$ misal proyeksi kutub#

4# *royeksi Stereogra"is

Yaitu penggambaran didasarkan kepada perpotongan garis atau bidang dengan

permukaan bola#

*enerapan geometris ter'adap struktur B struktur geologi$ merupakan suatu usa'a

dalam pena"siran# &asi' menjadi pertanyaan apaka' dibenarkan kita menggunakan bentuk

B bentuk geometri tertentu untuk menggambarkan 'ubungan struktur yang sebenarnya

antara bentuk batuan yang satu dengan batuan yang lain$ atau didalam batuan itu sendiri#

7nsur geometri utama dalam struktur B struktur geologi adala' bidang B bidang dan

garis B garis# &ereka tidak saja sebagai batas B batas luar dari suatu batuan$ tetapi juga

memberikan pola unsur B unsur struktur didalam batuan itu sendiri$ seperti perlapisan$

reka'an dan sebagainya#

II. 0 Pengaruh "aigrafi

Stratigra"i adala' studi mengenai sejara'$ komposisi dan umur relati" serta distribusi

perlapisan batuan dan interpretasi lapisan)lapisan batuan untuk menjelaskan sejara' bumi#


9/23

Dari 'asil perbandingan atau korelasi antar lapisan yang berbeda dapat dikembangkan

lebi' lanjut studi mengenai litologi (litostratigra"i!$ kandungan "osil (biostratigra"i!$ dan

umur relati" maupun absolutnya (kronostratigra"i!# stratigra"i kita pelajari untuk

mengeta'ui luas penyebaran lapisan batuan#

-lmu stratigra"i muncul untuk pertama kalinya di :ritania Raya pada abad ke)18#

*erintisnya adala' illiam Smit'# %etika itu dia mengamati beberapa perlapisan batuan

yang tersingkap yang memiliki urutan perlapisan yang sama (superposisi!# Dari 'asil

pengamatannya$ kemudian ditarik kesimpulan ba',a lapisan batuan yang terba,a'

merupakan lapisan yang tertua$ dengan beberapa pengecualian# %arena banyak lapisan

batuan merupakan kesinambungan yang utu' ke tempat yang berbeda)beda maka dapat

dibuat perbandingan antara satu tempat ke tempat lainnya pada suatu ,ilaya' yang sangat

luas# :erdasarkan 'asil pengamatan ini maka kemudian illian Smit' membuat suatu

sistem yang berlaku umum untuk periode)periode geologi tertentu ,alaupun pada ,aktuitu belum ada penamaan ,aktunya# :era,al dari 'asil pengamatan illiam Smit' dan

kemudian berkembang menjadi pengeta'uan tentang susunan$ 'ubungan dan genesa batuan

yang kemudian dikenal dengan stratigra"i#

:erdasarkan dari asal katanya$ stratigra"i tersusun dari . (dua! suku kata$ yaitu kata HstratiH

berasal dari kata HstratosH$ yang artinya perlapisan dan kata Hgra"i= yang berasal dari kata

Hgrap'ic3grap'os=$ yang artinya gambar atau lukisan# Dengan demikian stratigra"i dalam

arti sempit dapat dinyatakan sebagai ilmu pemerian lapisan)lapisan batuan# Dalam arti

yang lebi' luas$ stratigra"i dapat dide"inisikan sebagai ilmu yang mempelajari tentangaturan$ 'ubungan$ dan pembentukan (genesa! macam)macam batuan di alam dalam ruang

dan ,aktu#

• Aturan Tatanama stratigra"i diatur dalam HSandi Stratigra"i=# Sandi stratigra"i

adala' aturan penamaan satuan)satuan stratigra"i$ baik resmi ataupun tidak resmi$ se'ingga

terdapat keseragaman dalam nama maupun pengertian nama)nama tersebut seperti

misalnya >ormasi3"ormasi$ Iona3+ona$ Sistem dan sebagainya#

• ;ubungan *engertian 'ubungan dalam stratigra"i adala' ba',a setiap lapis batuan

dengan batuan lainnya$ baik diatas ataupun diba,a' lapisan batuan tersebut# ;ubunganantara satu lapis batuan dengan lapisan lainnya adala' Hselaras= (con"ormity! atau Htidak

selaras= (uncon"ormity!#

• *embentukan (Genesa! &empunyai pengertian ba',a setiap lapis batuan memiliki

genesa pembentukan batuan tersendiri# Sebagai conto'$ "acies sedimen marin$ "acies

sedimen "luial$ "acies sedimen delta$ dsb#

• Ruang &empunyai pengertian tempat$ yaitu setiap batuan terbentuk atau

diendapkan pada lingkungan geologi tertentu# Sebagai conto'$ genesa batuan sedimen

Darat (>luiatil$ Gurun$ Glacial!$ Transisi (*asang)surut3Tides$ Lagoon$ Delta!$ atau Laut

(&arine Lit'oral$ 6eritik$ :at'yal$ atau ;adal!


10/23

• aktu &emiliki pengertian tentang umur pembentukan batuan tersebut dan

biasanya berdasarkan Skala 7mur Geologi# 2onto' :atugamping "ormasi Rajamandala

terbentuk pada kala &iosen A,alJ :atupasir kuarsa "ormasi :aya' terbentuk pada kala

Eosen Ak'ir

"an&i "raigrafi

*ada 'akekatnya ada 'ubungan tertentu antara kejadian dan aturan batuan di alam$ dalam

kedudukan ruang dan ,aktu geologi# Stratigra"i memba'as aturan$ 'ubungan$ kejadian

lapisan serta tubu' batuan di alam# Sandi stratigra"i dimaksudkan untuk memberikan

pengara'an kepada para a'li geologi yang bekerja mempunyai persepsi yang sama dalam

cara penggolongan stratigra"i# Sandi stratigra"i memberikan kemungkinan untuk

tercapainya keseragaman dalam tatanama satuan)satuan stratigra"i# *ada dasarnya$ Sandi

Stratigra"i mengakui adanya satuan lit'ostratigra"i$ satuan litodemik$ satuan biostratigra"i$

satuan sekuen stratigra"i$ satuan kronostratigra"i dan satuan geokronologi# Sandi ini dapat

dipakai untuk semua macam batuan#

:erikut ini pengertian pengertian mengenai Sandi Stratigra"i sebagai berikut

• *enggolongan Stratigra"i iala' pengelompokan bersistem batuan menurut berbagai

cara$ untuk mempermuda' pemerian$ aturan dan 'ubungan batuan yang satu ter'adap

lainnya# %elompok bersistem tersebut diatas dikenal sebagai satuan stratigra"i#

• :atas Satuan Stratigra"i ditentukan sesuai dengan batas penyebaran ciri satuan

tersebut sebagaimana dide"inisikan# :atas satuan Stratigra"i jenis tertentu tidak 'arus

berimpit dengan batas Satuan Stratigra"i jenis lain$ ba'kan dapat memotong satu sama lain#

• Tatanama Stratigra"i iala' aturan penamaan satuan)satuan stratigra"i$ baik resmi

maupun tak resmi$ se'ingga terdapat keseragaman dalam nama maupun pengertian nama

nama tersebut seperti misalnya >ormasi3"ormasi$ Iona3+ona$ Sistem dan sebagainya#

• Tatanama Satuan Stratigra"i Resmi dan Tak Resmi# Dalam Sandi Stratigra"i diakui

nama resmi dan tak resmi# Aturan pemakaian satuan resmi dan tak resmi masing)masing

satuan stratigra"i$ menganut batasan satuan yang bersangkutan# *enamaan satuan tak resmi

'endaknya jangan mengacaukan yang resmi#

• Stratotipe atau *elapisan ?enis adala' tipe per,ujudan alamia' satuan stratigra"i

yang memberikan gambaran ciri umum dan batas)batas satuan stratigra"i# Tipe ini

merupakan sayatan pangkal suatu satuan stratigra"i# Stratotipe 'endaknya memberikan

kemungkinan penyelidikan lebi' lanjut#

1# Stratotipe Gabungan iala' satuan stratotipe yang dibentuk ole' kombinasi beberapa

sayatan komponen

.# ;ipostratotipe iala' sayatan tamba'an (stratotipe sekunder! untuk memperluas

keterangan pada stratotipeJ


11/23

4# Lokasitipe iala' letak geogra"i suatu stratotipe atau tempat mula)mula

ditentukannya satuan stratigra"i#

• %orelasi adala' peng'ubungan titik)titik kesamaan ,aktu atau peng'ubungan

satuan satuan stratigra"i dengan mempertimbangkan kesamaan ,aktu#• ;orison iala' suatu bidang (dalam praktek$ lapisan tipis di muka bumi atau

diba,a' permukaan! yang meng'ubungkan titik)titik kesamaan ,aktu# ;orison dapat

berupa 'orison listrik$ 'orison seismik$ 'orison batuan$ 'orison "osil dan sebagainya#

-stila' istila' seperti datum$ marker$ lapisan pandu sebagai padanannya dan sering dipakai

dalam keperluan korelasi#

• >acies adala' aspek "isika$ kimia$ atau biologi suatu endapan dalam kesamaan

,aktu# Dua tubu' batuan yang diendapkan pada ,aktu yang sama dikatakan berbeda

"acies$ kalau kedua batuan tersebut berbeda ciri "isik$ kimia atau biologinya#

"auan Liho,raigrafi

• A+as Tujuan *embagian litostratigra"i dimaksudkan untuk menggolongkan batuan

di bumi secara bersistem menjadi satuan)satuan bernama yang bersendi pada ciri)ciri

litologi# *ada satuan litostratigra"i penentuan satuan didasarkan pada ciri)ciri batuan yang

dapat di)amati di lapangan$ sedangkan batas penyebarannya tidak tergantung kepada batas

,aktu#

• Satuan Resmi dan Tak Resmi Satuan litostratigra"i resmi iala' satuan yang

memenu'i persyaratan Sandi$ sedangkan satuan litostratigra"i tak resmmi iala' satuan yang

tidak seluru'nya memenu'i persyaratan Sandi#

• :atas dan *enyebaran Satuan Satuan Litostratigra"i

1# :atas satuan litostratigra"i iala' sentu'an antara dua satuan yang berlainan ciri

litologi$ yang dijadikan dasar pembeda kedua satuan tersebut#

.# :atas satuan ditempatkan pada bidang yang nyata peruba'an litologinya atau dalam

'al peruba'an tersebut tidak nyata$ batasnya merupakan bidang yang diperkirakan

kedudukannya (batas arbiter!#

4# Satuan satuan yang berangsur beruba' atau menjemari$ perali'annya dapat

dipisa'kan sebagai satuan tersendiri apabila memenu'i persyaratan Sandi#

5# *enyebaran satuan satuan litostratigra"i semata mata ditentukan ole' kelanjutan ciri

ciri litologi yang menjadi ciri penentunya#

C# Dari segi praktis$ penyebarasan suatu satuan litostratigra"i dibatasi ole' batas

cekungan pengendapan atau aspek geologi lain#

0# :atas batas daera' 'ukum (geogra"i! tidak bole' dipergunakan sebagai alasan

berak'irnya penyebaran lateral (pelamparan! suatu satuan#

• Tingkat)tingkat Satuan Litostratigra"i


12/23

1# 7rutan tingkat satuan litostratigra"i resmi dari besar sampai kecil adala'

%elompok$ >ormasi dan Anggota#

.# >ormasi adala' satuan dasar dalam pembagian satuan litostratigra"i#

• Stratotipe atau *elapisan ?enis

1# Suatu stratotipe merupakan per,ujudan alamia' satuan litostratigra"i resmi di

lokasi tipe yang dapat dijadikan pedoman umum#

.# Letak suatu stratotipe dinyatakan dengan kedudukan koordinat geogra"i#

4# Apabila pemerian stratotipe suatu satuan litostratigra"i di lokasi tipenya tidak

memungkinkan$ maka sebagai gantinya cukup dinyatakan lokasi tipenya#

• Tatanama Satuan Litostratigra"i Tatanama satuan litostratigra"i resmi iala'

d,inama (binomial!# 7ntuk tingkat %elompok$ >ormasi dan Anggota dipakai istila'

tingkatnya dan diikuti nama geogra"inya#

"auan Lio&emi!

• A+as Tujuan *embagian satuan litodemik dimaksudkan untuk menggolongkan

batuan beku$ metamor" dan batuan lain yang teruba' kuat menjadi satuan)satuan bernama

yang bersendi kepada ciri)ciri litologi# :atuan penyusun satuan litodemik tidak mengikuti

kaida' ;ukum Superposisi dan kontaknya dengan satuan litostratigra"i dapat bersi"at

e@trusi"$ intrusi"$ metamor"osa atau tektonik#

• :atas dan *enyebaran Satuan Litodemik

:atas antar Satuan Litodemik berupa sentu'an antara dua satuan yang berbeda cirilitologinya$ dimana kontak tersebut dapat bersi"at ekstrusi"$ intrusi"$ metamor"osa$ tektonik

atau kontak berangsur#

• Tingkat Tingkat Satuan Litodemik

1# 7rutan tingkat Satuan Litodemik resmi$ masing)masing dari besar ke kecil adala'

Supersuite$ Suite$ dan Litodem#

.# Litodem adala' satuan dasar dalam pembagian Satuan Litodemik$ satuan diba,a'

litodem merupakan satuan tidak resmi#

• Tata 6ama Satuan LitodemikTatanama Satuan dasar Litodemik yang terdiri dari

nama geogra"i dan ciri utama komposisi litologinya$ misalnya Diorit 2i'ara#

Satuan :iostratigra"i

• A+as Tujuan

1# *embagian biostratigra"i dimaksud untuk menggolongkan lapisan)lapisan batuan di

bumi secara bersistem menjadi satuan satuan bernama berdasar kandungan dan penyebaran

"osil#

.# Satuan biostratigra"i iala' tubu' lapisan batuan yang dipersatukan berdasar

kandungan "osil atau ciri)ciri paleontologi sebagai sendi pembeda ter'adap tubu' batuan

sekitarnya#


13/23

• Satuan Resmi dan Tak Resmi Satuan biostratigra"i resmi iala' satuan yang

memenu'i persyaratan Sandi sedangkan satuan biostratigra"i tak resmi adala' satuan yang

tidak seluru'nya memenu'i persyaratan Sandi#

•%elanjutan Satuan

%elanjutan satuan biostratigra"i ditentukan ole' penyebaran kandungan "osil yang

mencirikannnya#

• Tingkat dan ?enis Satuan :iostratigra"i

1# Iona iala' satuan dasar biostratigra"i

.# Iona adala' suatu lapisan atau tubu' batuan yang dicirikan ole' satu takson "osil

atau lebi'#

4# 7rutan tingkat satuan biostratigra"i resmi$ masing)masing dari besar sampai kecil

iala' Super)Iona$ Iona$ Sub)Iona$ dan Ienula$

5# :erdasarkan ciri paleontologi yang dijadikan sendi satuan biostratigra"i$ dibedakan

Iona %umpulan$ Iona %isaran$ Iona *uncak$ dan Iona Selang

• Iona %umpulan

1# Iona %umpulan iala' kesatuan sejumpa' lapisan yang terdiri ole' kumpulan

alamia' "osil yang 'kas atau kumpulan sesuatu jenis "osil#

.# %egunaan Iona %umpulan$ selain sebagai penunjuk lingkungan ke'idupan purba

dapat juga dipakai sebagai penciri ,aktu#

4# :atas dan kelanjutan +ona %umpulan ditentukan ole' batas terdapat bersamaannya

(kemasyarakatan! unsur)unsur utama dalam kesinambungan yang ,ajar#

5# 6ama Iona %isaran 'arus diambil dari satu unsur "osil atau lebi' yang menjadi

penciri utama kumpulannya#

• Iona %isaran

1# Iona %isaran iala' tubu' lapisan batuan yang mencakup kisaran stratigra"i untur

terpili' dari kumpulan seluru' "osil yang ada#

.# %egunaan Iona %isaran terutama iala' untuk korelasi tubu')tubu' lapisan batuan

dan sebagai dasar untuk penempatan batuan batuan dalam skala ,aktu geologi

4# :atas dan %elanjutan Iona %isaran ditentukan ole' penyebaran tegak dan mendatar takson (takson)takson! yang mencirikannya#

5# 6ama Iona %isaran diambil dari satu jenis atau lebi' yang menjadi ciri utama

Iona#

• Iona *uncak

1# Iona *uncak iala' tubu' lapisan batuan yang menunjukkan perkembangan

maksimum suatu takson tertentu#

.# %egunaan Iona *uncak dalam 'al tertentu iala' untuk menunjukkan kedudukan

kronostratigra"i tubu' lapisan batuan dan dapat dipakai sebagai petunjuk lingkungan

pengendapan purba$ iklim purba


14/23

4# :atas ertikal dan lateral Iona *uncak sedapat mungkin bersi"at obyekti"

5# 6ama)nama Iona *uncak diambil dari nama takson yang berkembang secara

maksimum dalam Iona tersebut#

• Iona Selang1#

1# Iona Selang iala' selang stratigra"i antara pemunculan a,al3ak'ir dari dua takson

penciri#

.# %egunaan Iona Selang pada umumnya iala' untuk korelasi tubu')tubu' lapisan

batuan

4# :atas atas atau ba,a' suatu Iona Selang ditentukan ole' pemunculan a,al atau

ak'ir dari takson)takson penciri#

5# 6ama Iona Selang diambil dari nama)nama takson penciri yang merupakan batas

atas dan ba,a' +ona tersebut#

• Iona RombakanIona Rombakan adala' tubu' lapisan batuan yang ditandai ole'

banyaknya "osil rombakan$ berbeda jau' dari pada tubu' lapisan batuan di atas dan di

ba,a'nya#

• Iona *adatIona *adat iala' tubu' lapisan batuan yang ditandai ole' melimpa'nya

"osil dengan kepadatan populasi jau' lebi' banyak dari pada tubu' batuan di atas dan

diba,a'nya#

BAB III. HA"IL ANALI"I"

BAB I.POTEN"I PENGEMBANGAN LINGKUNGAN

BERDA"ARKAN LAHAN

1. Lahan

La'an adala' :agian dari bentang alam (landscape! yang mencakup pengertian

lingkungan "isik (iklim$ topogra"i$ 'idrologi$ ba'kan keadaan "egetasi alami! yang

semuanya secara potensial akan berpengaru' ter'adap penggunaan la'an#

&alingreau (18! dalam &uryono (.//C0! mengemukakan ba',a

La'anmerupakan suatu daera' di permukaan bumi yang ciri )cirinya mencakup semua

pengenal yang bersi"at cukup mantab dan dapat diduga berdasarkan daur dari bios"er$

tana'$ air$ populasi manusia pada masa lampau dan masa kini sepanjang berpengaru' atas

penggunaan la'an pada masa kini dan masa yang akan datang#

La'an memiliki si"at atau karakteristik yang spesi"ik#Si"at)si"at la'an (land

c'aracteristic

s! adala' atribut atau keadaan unsur)unsur la'an yang dapat diukur atau diperkirakan$


15/23

seperti tekstur tana'$ struktur tana'$ kedalaman tana'$ jumla' cura' 'ujan$ distribusi 'ujan$

temperatur$ drainase tana'$ jenis egetasi dan sebagainya#(Djaenudin$ dkk 1884! dalam

&uryono (.//9 0!#

La'an menurut Aldric' (1891! dalam Rita(.// 10! la'an merupakan material dasar dari suatu lingkungan yang diartikan berkaitan dengan sejumla' karakteristik alami yaitu

iklim$ geologi$ tana'$ topogra"i$ 'idrologi dan biologi#

*enggunaan La'an Semua jenis penggunaan atas la'an ole' manusia yang meliputi

pertanian$ lapangan ola' raga$ ruma' mukim$ ruma' sakit 'ingga kuburan Lendgreen

(189C! dalam Rita (.//9 19!#

*enggunaan la'an (land use! diartikan sebagai setiap

bentuk interensi(campurtangan! manusia ter'adap la'an dalam rangka memenu'i

kebutu'an 'idupnya baik materiil maupun spiritual Arsyad (1898! dalam &uryono (.//90!# *enggunaan la'an dapat dikelompokan ke dalam dua golongan besar yaitu penggunaan

la'an pertanian dan penggunaan la'an bukan pertanian#

*enelitian mengenai la'an biasanya menggunakan satuan analisis dan satuan pemetaan

berupa satuan la'an# &enurut >AO$ (18! dalam R#A# an Iuidam and >#-# an Iuidam)

2ancelado (188! dalam &uryono (.//9 ! satuan la'an adala' satuan bentang alam

yang digambarkan serta di petakan atas dasar si"at "isik atau karakteristik la'an tertentu#

Satuan la'an merupakan suatu ,ilaya' yang memiliki kesamaan bentukla'an dan

timbulan$ ba'an induk dan penggunaan la'an atau penutup la'an pada saat

sekarang#Satuan la'an dapat dibuat dari 'asil tumpangsusun peta geologi$ peta tana'$ peta

kemiringan lereng dan peta penggunaan la'an# Dengan demikian satuan la'an tersebut

akan mencerminkan adanya pengaru' si"at batuan$ tana'$ relie" dan lereng serta

penggunaan la'an pada suatu ,ilaya'#

Adanya ariasi penyusun la'an yang berupa batuan$ tana'$ kemiringan lereng dan

penggunaan la'an menyebabkan terjadinya perbedaan si"at dan karakteristik

la'an#*erbedaan ini mengakibatkan pada setiap la'an mempunyai daya dukung dan daya

tampung yang berbeda#Artinya$ setiap la'an mempunyai "ungsi ka,asan tersendiri dalam

menjaga kelestarian lingkungan 'idup#(6ugra'a$ dkk .//0 0.!#

Sala' satu alternati" yang dapat digunakan dalam menentukan ara'an "ungsi

peman"aatan la'an adala' dengan menggunakan Sistem -n"ormasi Geogra"is (S-G!#S-G

merupakan sistem yang dapat mendukung pengambilan keputusan spasial dan mampu

mengintegrasikan deskripsi)deskripsi lokasi dengan karakteristik)karakteristik "enomena

yang ditemukan di lokasi tersebut#(Gistut 1885 dalam *ra'asta$ .//. CC!# :erdasarkan

de"inisi di atas$ S-G sangat tepat digunakan sebagai alat analisis dalam menentukan ara'an

"ungsi peman"aatan la'an di DAS Samin#

%. "auan Lahan


16/23

*enelitian mengenai la'an biasanya menggunakan satuan analisis dan satuan

pemetaan berupa satuan la'an# &enurut >AO$ (18! dalam R#A# an Iuidam and >#-# an

Iuidam)2ancelado (188 4! satuan la'an adala' satuan bentang alam yang digambarkan

serta di petakan atas dasar si"at "isik atau karakteristik la'an tertentu# Satuan la'an

merupakan suatu ,ilaya' yang memiliki kesamaan bentukla'an dan timbulan$ ba'an

induk dan penggunaan la'an atau penutup la'an pada saat sekarang# Satuan la'an dapat

dibuat dari 'asil tumpangsusun peta geologi$ peta tana'$ peta kemiringan lereng dan peta

penggunaan la'an# Dengan demikian satuan la'an tersebut akan mencerminkan adanya

pengaru' si"at batuan$ tana'$ relie" dan lereng serta penggunaan la'an pada suatu ,ilaya'#

0. ung,i Ka2a,an

>ungsi ka,asan terbagi menjadi tiga yaitu ka,asan lindung$ ka,asan penyangga$

dan ka,asan budidaya#

77 R- 6o# .0 .// dalam &uryono (.//9 9! menyebutkan ba',a H%a,asan

lindung adala' ka,asan yang ditetapkan dengan "ungsi utama melindungi kelestarian

lingkungan 'idup yang mencakup sumberdaya alam dan sumberdaya buatan=# >ungsi

utama ka,asan lindung adala' sebagai perlindungan sistem penyangga ke'idupan untuk

mengatur tata air$ mencega' banjir$ mengendalikan erosi$ mencega' intrusi air laut dan

memeli'ara kesuburan tana'#(6ugra'a$ dkk .//0! dalam &uryono (.//9 9!#:erdasarkan

"ungsinya tersebut maka penggunaan la'an yang diperbole'kan adala' pengola'an la'an

dengan tanpa pengola'an tana' (+ero tillage! dan dilarang melakukan penebangan egetasi

'utan# (6ugra'a$ dkk .//0! dalam &uryono (.//9 9!#

%a,asan penyangga adala' ka,asan yang ditetapkan untuk menopang keberadaan

ka,asan lindung se'ingga "ungsi lindungnya tetap terjaga# (6ugra'a$ dkk .//0! dalam

&uryono (.//9 9!# %a,asan penyangga ini merupakan batas antara ka,asan lindung dan

ka,asan budidaya#

%a,asan budidaya adala' ka,asan yang ditetapkan dengan "ungsi utama untuk

dibudidayakan atas dasar kondisi dan potensi sumberdaya alam$ sumberdaya manusia dan

sumberdaya buatan# (6ugra'a$ dkk .//0! dalam &uryono (.//9 8!# %a,asan budidaya

dibedakan menjadi ka,asan budidaya tanaman ta'unan dan ka,asan budidaya tanaman

semusim#

:erdasarkan beberapa de"inisi tersebut di atas dapat disimpulkan ba',a "ungsi

ka,asan merupakan pemintakatan la'an berdasarkan karakteristik "isiknya berupa lereng$

jenis tana' dan cura' 'ujan 'arian rata)rata menjadi ka,asan lindung$ penyangga$

budidaya tanaman ta'unan dan budidaya tanaman semusim$ dimana setiap ka,asan

mempunyai "ungsi utama yang spesi"ik# :erikut ini adala' kriteria yang digunakan :alai

Re'abilitasi La'an dan

%onserasi Tana' (:RL%T!$ Departemen %e'utanan untuk menentukan status

ka,asan berdasarkan "ungsinya


17/23

a. Ka2a,an ung,i Lin&ung

Satuan la'an dengan jumla' skor ketiga karakteristik "isiknya sama dengan atau lebi'

besar dari 1C$ atau memenu'i sala' satu atau beberapa kriteria sebagai berikut

1! &empunyai kemiringan lereng lebi' K 5C

.! &erupakan ka,asan yang mempunyai jenis tana' sangat peka ter'adap erosi (regosol$

litosol$ organosol$dan ren+ina! dan mempunyai kemiringan lereng K 1C

4! &erupakan jalur pengaman aliran sungai sekurang)kurangnya 1// meter di kanan kiri

alur sungai

5! &erupakan pelindung mataair$ yaitu .// meter dari pusat mataair#

C! :erada pada ketinggian lebi' atau sama dengan .#/// meter diatas permukaan laut#

Guna kepentingan k'usus dan ditetapkan ole' pemerinta' sebagai ka,asan lindung#

Dalam menetapkan ka,asan lindung selain ditetapkan berdasarkan karakteristik la'annya$

dapat juga ditetapkan berdasarkan nilai kepentingan obyek$ dimana setiap orang dilarang

melakukan penebangan 'utan dan mengganggu serta meruba' "ungsinya sampai pada

radius atau jarak yangtela' ditentukan# %a,asan lindung yang ditetapkan berdasarkan

keadaan tersebut di atas disebut sebagai ka,asan lindung setempat# %a,asan lindung

setempat yang dimaksud adala'

1! Sempadan Sungai yaitu ka,asan sepanjang kanan kiri sungai termasuk sungai buatan3kanal3saluran irigasi primer yang mempunyai man"aat penting untuk

memperta'ankan kelestarian "ungsi sungai# :erdasarkan %eputusan *residen 6o# 4. Ta'un

188/ ditetapkan ba',a sempadan sungai sekurang)kurangnya 1// meter di kanan kiri

sungai besar dan C/ meter di kanan kiri anak sungai yang berada di luar permukiman#

7ntuk sungai di ka,asan permukiman berupa sempadan sungai yang diperkirakan cukup

untuk dibangun jalan inspeksi antara 1/)1C meter#

.! %a,asan sekitar mataair yaitu ka,asan disekeliling mataair yangmempunyai man"aat

penting untuk memperta'ankan kelestarian "ungsi utama air# :erdasarkan %eputusan

&enteri *ertanian 6omo 943%pts37m3189/ ditetapkan ba',a pelindung mataair ditetapkan sekurang)kurangnya dengan jari)jari .// meter di sekeliling mataair#

4! %a,asan cagar budaya dan ilmu pengeta'uan yaitu tempat serta ruang disekitar

bangunan bernilai budaya tinggi$ situs purbakala dan ka,asan dengan bentukan geologi

tertentu yang mempunyai nilai tinggi untuk pengembangan ilmu pengeta'uan# (%eputusan

*residen 6o# 4. ta'un 188/!#Tujuan perlindungan ka,asan ini adala' untuk melindungi

budaya kekayaan budaya bangsa berupa peninggalan sejara'$ bangunan arkeolog dan

monumen nasional dan keanekaragaman bentukan geologi yang berguma untuk

mengembangkan ilmu pengeta'uan dari ancaman kepuna'an yang disebabkan ole'

kegiatan alam maupun manusia#


18/23

#. Ka2a,an ung,i Pen+angga

Satuan la'an dengan jumla' skor ketiga karakteristik "isiknya antara 1.C)15 serta

memenu'i kriteria umum sebagai berikut

1! %eadaan "isik satuan la'an memungkinkan untuk dilakukan budidaya#

.! Lokasinya secara ekonomis muda' dikembangkan sebagai ka,asan penyangga#

4! Tidak merugikan segi)segi ekologi atau lingkungan 'idup apabila dikembangkan sebagai

ka,asan penyangga#

/. Ka2a,an ung,i Bu&i&a+a Tanaman Tahunan

Satuan la'an dengan jumla' skor ketiga karakteristik "isiknya M 1.5 serta sesuai untuk

dikembangkan usa'a tani tanaman ta'unan# Selain itu areal tersebut 'arus memenu'ikriteria umum untuk ka,asan penyangga#

&. Ka2a,an ung,i Bu&i&a+a Tanaman "emu,im &an Permu!iman Satuan la'an

dengan kriteria seperti dalam penetapan ka,asan budidaya tanaman ta'unan serta terletak

di tana' milik$ tana' adat dan tana' negara yang se'arusnya dikembangkan usa'a tani

tanaman semusim# Selain memenu'i kreteria tersebut diatas$ untuk ka,asan permukiman

'arus berada pada la'an yang memiliki lereng mikro tidak lebi' dari 9#

3. Arahan ung,i Pemanfaaan Lahan

Luntungan (1889 1.! menjelaskan ba',a ara'an "ungsi peman"aatan la'an

merupakan kajian potensi la'an untuk peruntukan suatu kegiatan ke dalam suatu ka,asan

tertentu berdasarkan "ungsi utamanya#

Ara'an "ungsi peman"aatan la'an juga dapat diartikan sebagai upaya untuk menata

peman"aatan la'an pada suatu ka,asan sesuai dengan kemampuannya Dalam 'al ini

tujuan dari ara'an "ungsi peman"aatan la'an adala' untuk mencapai keseimbangan antara

kemampuan la'an dengan jenis peman"aatan dan teknologi yang digunakan sebagai upaya

untuk melindungi kelangsungan "ungsi dan man"aat sumberdaya alam di suatu DAS#

Artinya apabila penggunaan la'an pada masing)masing ka,asan tidak sesuai dengan"ungsi utamanya maka perlu dilakukan tindakan ara'an "ungsi peman"aatan la'an dengan

menerapkan tindakan re'abilitasi la'an dan konserasi tana' secara egetati" dan mekanik

yang bertujuan untuk mengembalikan dan menjaga "ungsi utama ka,asannya#

7tomo (1885 00! memberikan de"inisi konserasi dan re'abilitasi tana' sebagai

berikut

%onserasi tana' adala' menggunakan tana' sesuai dengan daya guna dan

kemampuan kemudian jika kita suda' meman"aatkannya kita 'arus

memeli'ara3memperta'ankan produkti"itasnya dengan jalan memperlakukan dengan syarat


19/23

yang diperlukan#Dan jika meng'adapi tana' yang tela' telanjur rusak$ kita bertugas untuk

memperbaiki produkti"itasnya#%egiatan yang terk'ir ini juga dikenal dengan istila'

Hreklamasi tana'= atau re'abilitasi tana'#

%onserasi tana' tidak berarti penundaan peman"aatan tana'$ tetapi menyesuaikanmacam penggunaannya dengan si"at)si"at atau kemampuan tana' dan memberikan

perlakuan dengan syarat)syarat yang diperlukan# Secara garis besar metode konserasi

tana' dapat dikelompokkan menjadi tiga golongan utama$ yaitu (1! secara agronomis atau

egetati"$ (.! secara mekanik dan (4! secara kimia# (Suripin$ .//5 1/1!# %onserasi tana'

secara egetati" adala' penggunaan tanaman atau tumbu'an dan sisa tanaman dengan cara

sedemikian rupa se'ingga dapat mengurangi laju erosi dengan cara mengurangi daya rusak

'ujan yang jatu' dan jumla' daya rusak aliran permukaan# %onserasi tana' secara

mekanik adala' konseasi yang berkonsentrasi pada penyiapan tana' supaya dapat

ditumbu'i egetasi yang lebat$ dan cara mamanipulasi topogra"i mikro untuk mengendalikan aliran air dan angin# (Suripin$ .//5 1/1!#

Ara'an "ungsi peman"aatan la'an merupakan bagian dari *ola Re'abilitasi La'an

dan %onserasi Tana' yang biasanya menggunakan Daera' Aliran Sungai (DAS! sebagai

unit perencanaan sekaligus sebagai unit ,ilaya' kerja kegiatan re'abilitasi la'an dan

konserasi tana'#:alai Re'abilitasi La'an dan %onserasi Tana' Departemen %e'utanan

menetapkan ara'an re'abilitasi la'an dan konserasi tana' untuk masing)masing "ungai

ka,asan la'an sebagai berikut

:eberapa bentuk kegiatan re'abilitasi la'an dan konserasi tana' tersebut dapat

dijelaskan sebagai berikut

a# Reboisasi dapat diartikan sebagai usa'a untuk memuli'kan dan meng'utankan kembali

tana' yang mengalami kerusakan "isik$ kimia maupun biologi baik secara alami maupun

ole' ula' manusia# Reboisasi merupakan cara yang cocok untuk menurunkan erosi aliran

permukaan$ terutama jika dilakukan pada bagian 'ulu daera' tangkapan air untuk mengatur

banjir# Tanaman yang digunakan biasanya tanaman yang bisa mencega' erosi$ baik secara

'abitus maupun umur$ juga diutamakan tanaman keras yang bernilai ekonomis$ baik

kayunya maupun 'asil samping lainnya$ misalnya geta'$ akar dan minyak# Dalam

kaitannya dengan usa'a konserasi$ tanaman yang dipili' 'endaknya mempunyai

persyaratan sebagai berikut

1! &empunyai sistem perakaran yang kuat$ dalam dan luas$ se'ingga membentuk jaringan

akar rapat#

.! *ertumbu'annya cepat$ se'ingga mampu menutup tana' dalam ,aktu singkat#

4! &empunyai nilai ekonomis$ baik kayunya maupun 'asil sampingnya#


20/23

5! Dapat memperbaiki kualitas3kesuburan tana'#

(Suripin$ .//5 114)115!

b# *erlindungan sungai yaitu penanaman tanaman secara tetap berbentuk jalur 'ijau disepanjang tepi kanan kiri sungai dengan memili' jenis tanaman yang memenu'i syarat

untuk tujuan perlindungan$ yaitu tanaman yang mempunyai perakaran yang banyak dan

kuat# *enanaman tanaman perlindungan ini dapat juga diterapkan untuk perlindungan

mataair$ danau$ ,aduk$ tebing jurang$ la'an gambut dan daera' resapan air#

c# ;utan rakyat yaitu 'utan yang tumbu' atau dikembangkan pada la'an milik

rakyat3adat3ulayat atau la'an)la'an lainnya yang berada di luar ka,asan 'utan#

(Departemen %e'utanan$ 188 .4/!

d# anatani (agro"orestry! yaitu manajemen peman"aatan la'an secara optimal dan lestari$dengan cara mengkombinasikan kegiatan ke'utanan dan pertanian pada unit pengola'an

sosial$ ekonomi dan budaya masyarakat berperanserta (Departemen %e'utanan$ 188

.4.!# Arsyad (1898 18! menerjema'kan agro"orestry dengan istila' pertanian 'utan#

:entuk usa'atani yang dapat dikategorikan sebagai pertanian 'utan meliputi kebun

pekarangan$ talun kebun$ perladangan$ tumpangsari$ rumput 'utan$ perikanan 'utan dan

pertanaman lorong#

e# *erkebunan yaitu la'an yang ditanamai berbagai jenis tanaman ta'unan dan tanaman

keras lainnya yang meng'asilkan bua')bua'an#

"# Dam pengendali adala' bangunan penga,etan tana' dan air berupa bendungan kecil dan

ber"ungsi sebagai penampung air dan sedimen# Ada dua tipe dam pengendali$ yaitu tipe

kedap air dan tipe urugan tana' 'omogen (7T;!#Tipe kedap air yaitu dam pengendali

dengan badan bendungan yang terbuat dari konstruksi batu bata3beton sedangkan tipe

urugan tana' 'omogen#yaitu badan bendungnya terbuat dari konstruksi urugan tana' yang

dipadatkan# (Departemen %e'utanan$ 188 .4/!#

g# Sumbat jurang (gully plug! adala' bangunan penga,et tana' dan air berupa bendungan

kecil$ dengan konstruksi terbuat dari urugan tana' dan gebalan rumput$ batu bronjong atau

kayu3bambu yang ber"ungsi untuk mena'an sedimen yang berasal dari erosi parit#(Departemen %e'utanan$ 188 .4/).41!#

'# :ronjong batu adala' bangunan penga,et tana' berupa ka,at bronjong yang diisi

dengan batu atau beton yang dipasang pada tebing sungai terutama pada alur yang

berbentuk kelokan# :angunan ini ber"ungsi sebagai pena'an tebing sungai dari daya gerus

aliran air sungai#

i# Saluran pembuangan air adala' bangunan penga,et tana' berupa saluran air yang pada

dinding dan dasar salurannya ditanami rumput yang merayap# Saluran ini ber"ungsi untuk


21/23

mengalirkan aliran permukaan secara aman tanpa menimbulkan erosi# (Departemen

%e'utanan$ 188 .0!#

j# Saluran pengelak adala' suatu cara konserasi tana' dengan membuat semacam parit

atau saluran memotong ara' lereng dengan kemiringan yang kecil se'ingga kecepatan air tidak lebi' dari /$C m3detik# Saluran pengelak biasanya dibuat pada tana' yang berlereng

panjang dan seragam yang permeabilitasnya renda'#(Arsyad$ 1898 1.1!# Dalam :a'asa

-nggris saluran pengelak disebut diersion ditc'$ diersion c'annels$ atau diersion terrace#

k# Teras bangku atau tangga dibuat dengan jalan memotong lereng dan meratakan tana' di

bagian ba,a' se'ingga terbentuk suatu deretan anak tangga atau bangku yang dipisa'kan

ole' talud# (Suripin$ .//5 119!# Talud (riser! 'arus ditanami rumput)rumputan atau

tanaman penutup lain agar terlindungi dari erosi percikan ataupun erosi permukaan$ begitu

pula pada bibir teras (lip! perlu diperkuat dengan tanaman penguat teras# Agar bidang ola'

cukup lebar dan agar tidak muda' longsor$ teras bangku dibuat pada la'an kering untuk

tanaman semusim dengan kemiringan kurang dari 5/#(Departemen %e'utanan$ 188

.0!#

l# Teras guludan adala' bentuk konserasi tana' dengan membuat guludan yaitu tumpukan

tana' (galengan! yang dibuat memanjang memotong kemiringan la'an# >ungsi guludan ini

adala' untuk meng'ambat aliran permukaan$ menyimpan air di bagian atasnya dan untuk

memotong panjang lereng#Tinggi tumpukan tana' berkisar antara .C)4/ cm dengan lebar

dasar .C)4/cm# (Suripin$ .//5 110!#*ada la'an yang berlereng curam atau la'an yang

peka ter'adap erosi dapat digunakan guludan bersaluran#*ada sistem guludan bersaluran$di sebela' atas guludan dibuat saluran memanjang mengikuti guludan#

Departemen %e'utanan R- melalui Direktorat ?endral Reboisasi dan Re'abilitasi

La'an (1889! menyebutkan ba',a pemili'an bentuk teras selain didasarkan pada

kemiringan lereng juga 'arus mempertimbangkan kedalaman tana'$ yaitu pembuatan teras

dapat diterapkan pada la'an yang memiliki kedalaman tana' minimal K4/ cm#

*elaksanaan re'abilitasi la'an dan konserasi tana' untuk masing)masing ka,asan

'arus mampertimbangkan persyaratan karakteristik "isik pada masing)masing satuan la'an

yang berupa kemiringan lereng dan kedalaman tana'# *ersyaratan pelaksanaan re'abilitasi

la'an dan konserasi tana' yang dimaksud adala' seperti yang terangkum dalam tabel .

dan 4 berikut ini

4. Daerah Aliran "ungai

a# *engertian Daera' Aliran Sungai

b# *embagian Daera' Aliran Sungai

c# %arakteristik dan %ondisi DAS


22/23

d# *engelolaan Daera' Aliran Sungai

5. "i,em Infroma,i Geografi,

Sistem -n"ormasi Geogra"is adala' sistem komputer yang digunakan untuk mengumpulkan$ memeriksa$ dan menganalisa dan menyebarkan in"ormasi)in"ormasi yang

ber'ubungan dengan permukaan bumi# (Damers dalam *ra'asta$ .//. CC!# &enurut ESR-

(188/! dalam *ra'asta (.//. CC!$ Sistem -n"ormasi Geogra"is dide"inisikan sebagai

kumpulan yang terorganisir dari perangkat keras komputer$ perangkat lunak$ data geogra"i

dan personil yang dirancang secara e"isien untuk memperole'$ menyimpan$ mengupdate$

memanipulasi$ menganalisis dan menampilkan semua bentuk in"ormasi yang bere"erensi

geogra"i#

Secara umum$ terdapat dua jenis "ungsi analisis di dalam S-G yaitu "ungsi analisis

spasial dan "ungsi analisis atribut$ yang termasuk ke dalam "ungsi analisis spasialdiantaranya adala' oerlay dan bu""ering#

O6erla+ adala' sala' satu dari "ungsi analisis spasial yang meng'asilkan data spasial

baru dari minimal dua data spasial yang menjadi masukannya# Sebagai conto'$ bila untuk

meng'asilkan ,ilaya'),ilaya' yang sesuai untuk budidaya tanaman tertentu (misalnya

padi! diperlukan data ketinggian permukaan bumi$ kadar air tana'$ dan jenis tana'$ maka

"ungsi analisis spasial oerlay akan dikenakan ter'adap ketiga data spasial (dan atribut!

tersebut#

Buffering adala' sala' satu dari "ungsi analisis spasial yang meng'asilkan dataspasial baru yang berbentuk poligon atau +one dengan jarak tertentu dari data spasial yang

menjadi masukannya# Data spasial titik akan meng'asilkan data spasial baru yang berupa

lingkaran)lingkaran yang mengelilingi titik)titik pusatnya# 7ntuk data spasial garis akan

meng'asilkan poligon yang melingkupi garis)garis# Demikian pula untuk data spasial

poligon$ akan meng'asilkan data spasial baru yang berupa poligon)poligon yang lebi'

besar dan konsentris#(*ra'asta$ .//. 5!

Sistem -n"ormasi Geogra"is dapat diaplikasikan untuk berbagai bidang kajian

keilmuan# *ra'asta (.//. 5! menyatakan ba',a

H:anyak sekali aplikasi)aplikasi yang dapat ditangani ole' Sistem -n"ormasi

Geogra"is$ sala' satunya adala' aplikasi di bidang sumberdaya alam yang meliputi

(inentarisasi$ manajemen$ dan kesesuaian la'an$ untuk pertanian$ perkebunan$ ke'utanan$

perencanaan tata guna la'an$ analisis daera' ra,an bencana alam$ dan sebagainya!=#

*ra'asta (.//. 0)9! menyatakan ba',a banyak alasan mengapa dalam berbagai

kajian keilmuan sering meman"atkan S-G $ diantaranya adala'

1! S-G dapat menurunkan data)data secara otomatis tanpa ke'arusan untuk melakukan

interpretasi secara manual (terutama interpretasi secara isual dengan menggunakan mata


23/23

manusia!# Dengan demikian$ S-G dengan muda' dapat meng'asilkan peta)peta tematik

yang merupakan peta turunan dari peta)peta yang lain dengan 'anya memanipulasi atribut)

atributnya#

.! S-G sangat membantu pekerjaan)pekerjaan yang erat kaitannya dengan bidang)bidangspasial dan geo)in"ormasi# Dengan demikian S-G juga dapat digunakan sebagai alat

komunikasi dan integrasi antar disiplin ilmu (terutama disiplin ilmu yang memerlukan

in"ormasi)in"ormasi mengenai bumi atau geosciences!

laporan geoling.docx

Documents