komplikasi pasca-operasi definitif pada penyakit hirschsprung

25
KOMPLIKASI PASCA- OPERASI DEFINITIF PADA PENYAKIT HIRSCHSPRUNG Oleh : Dwi Fachrul O. H (0610710037) Rizka Oktavia (0610710103) Pembimbing: dr. Lulik I. SpB, Sp.BA dr. Andi Abdillah

Upload: rizka-oktavia

Post on 05-Jul-2015

416 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

Page 1: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

KOMPLIKASI PASCA-OPERASI DEFINITIF PADA PENYAKIT

HIRSCHSPRUNG

Oleh : Dwi Fachrul O. H (0610710037)Rizka Oktavia (0610710103)

Pembimbing: dr. Lulik I. SpB, Sp.BAdr. Andi Abdillah

Page 2: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

KOMPLIKASI

PENDAHULUANPenyakit

HirschsprungKelainan obstruksi

fungsional

Operasi definitif

Komplikasi awal

Komplikasi jangka lama

Salah satu pilihan terapi

Page 3: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

PEMBAHASAN

Definisi

• Disebut juga Congenital Megacolon atau Congenital Aganglionic Megacolon• Tidak ada/berkurangnya jumlah sel ganglion parasimpatis di dalam dinding kolorektal• Pergerakan usus gagal menyebabkan konstipasi karena obstruksi usus fungsional

Epidemiologi

• 1 dalam 5000 kelahiran hidup• Rasio laki-laki dibanding perempuan sekitar 4:1

Etiologi

• Kelainan perkembangan sistem saraf enterik dan migrasi sel neural crest yang tidak sempurna

• Faktor genetik

Page 4: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

• Anatomi

Page 5: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

NEUROPATOFISIOLOGI

Page 6: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

DIAGNOSIS

• Anamnesis– Keluhan utama: konstipasi– Keluhan lain: distensi abdomen, gangguan pasase usus,

poor feeding, dan muntah• Pemeriksaan fisik

– Umum: didapatkan gambaran gagal tumbuh, dehidrasi (pucat, turgor kulit yang menurun, membran mukosa kering, dan mata cowong), disertai diare yang berlebihan

– Tanda obstruksi: muntah bilous atau fecalith, distensi abdomen, kembung, dan tampak segmen usus yang dilatasi pada dinding abdomen

– Colok dubur: gas dan feses yang menyembur

Page 7: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

• Pemeriksaan penunjang– Foto polos abdomen– Barium enema (colon in loop)– Anorektal manometri– Biopsi rektal gold standard– Pengecatan immunohistokimia asetilkolinesterase

Page 8: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung
Page 9: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

PENATALAKSANAAN

• Tahap awal: dekompresi kolon dengan rectal tube, diikuti dengan serial washout dan memasang kateter rektum, memberikan antibiotik spektrum luas, dan mengkoreksi hemodinamik dengan cairan intravena

• Tahap lanjutan: operasi definitif (satu tahap atau multipel)

Page 10: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Macam-macam teknik operasi definitif:

SwensonRehbeinDuhamel

SoaveTransanal Mucosectomy

LaparoscopikPrimary pull through

TTEP (total transanal endorectal pull through)

Modifikasi terbaru

Page 11: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

• Paling sering digunakan: – Satu tahap: Modifikasi Soave (TTEP/total transanal

endorectal pullthrough)– Multipel: Modifikasi Duhamel

Page 12: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

KOMPLIKASI PASCA OPERASI DEFINITIF

Komplikasi awal

Komplikasi jangka lama

Page 13: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Komplikasi umum dari pembedahan

abdomen

•Perdarahan, infeksi, jejas pada organ sekitar, dan resiko anestesi.

Kebocoran anastomosis

•Jarang timbul

Ekskoriasi Perianal

•Terjadi pada 50% pasien pasca operasi.•Lebih mudah terjadi pada penyakit Hirschsprung segmen yang lebih panjang

Komplikasi Awal

Page 14: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Gejala Obstruksi

Inkontinensia

Enterokolitis

Komplikasi Jangka Lama

Page 15: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Gejala Obstruksi• Striktur proksimal anastomosis• Obstruksi usus halus akibat perlengketan• Stenosis Kolon pada garis jahit

Obstruksi Mekanis

• Segmen aganglion yang persistenAganglionosis persisten atau didapat

•Interstitial neuronal displasia•Panjang segmen yang di insisi

Gangguan Motilitas

• Refleks inhibitory rektoanal menurunAkalasia Sphincter Ani Interna

•IdiopatikMegakolon fungsional

Page 16: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Gejala ObstruksiDiagnosis

• Colok Dubur• Foto Polos• Foto kontras enema• Biopsi ulang pasca operasi (untuk aganglion persisten)• Manometri kolorektal

Penatalaksanaan

• Dilatasi berkala• Medikamentosa dan agen prokinetik• Pembedahan

Page 17: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Inkontinensia

Inkontinensia adalah hilangnya kontrol tubuh terhadap fungsi dari kolon sehingga feses dapat keluar secara tidak disadari.

Inkontinensia terjadi pada 7.5% pasien pasca operasi penyakit Hirschsprung (Saleh, 2009)

Page 18: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Gangguan fungsi sphincter anal•Cedera saat dilakukan pembedahan

Gangguan sensasi•Menurunnya sensasi saat rektum penuh•Cedera pada epitel transisional

Inkontinensia overflow•Konstipasi menyebabkan jumlah feses yang berlebih•Kebiasaan menahan defekasi

Hilangnya refleks inhibitori rektokolon

Inkontinensia

Page 19: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

InkontinensiaDiagnosis

• Pemeriksaan manometri anorektal• Transanal sonografi• Pemeriksaan Langsung

Penatalaksanaan

• Perubahan pola makan• Medikamentosa• Pembedahan

Page 20: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Enterokolitis

Peradangan

Usus Halus Usus Besar

Insiden : 17% - 50% pasien pasca operasi definitif

Page 21: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Demam

Distensi Abdomen

Diare

Gejala KlinisEnterokolitis

Page 22: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Etiologi enterokolitis

• Obstruksi stagnansi feses pertumbuhan bakteri berlebihan inflamasi

Page 23: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Enterokolitis

Displasia Neuronal

MUC 22

Total Colonic Hirschsprung

Penyerta Enterokolitis

Page 24: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

Reseksi colon pouch

Rehidrasi

Antibiotik

Stimulasi rektum dan irigasi

Penatalaksanaan Enterokolitis

Page 25: Komplikasi Pasca-operasi Definitif Pada Penyakit Hirschsprung

• Insiden dari komplikasi jangka lama diperkirakan sebesar 10%-50% pasien pasca-operasi definitif penyakit Hirschsprung mengalami satu atau kombinasi dari berbagai macam komplikasi jangka lama.

• Komplikasi jangka lama yang timbul pasca-operasi definitif penyakit Hirschsprung antara lain gejala obstruksi yang sedang berlangsung, inkontinensia, dan enterokolitis.

Kesimpulan