kolaborasi rs pdd

17
KOLABORASI RS-PENDIDIKAN DALAM BIMBINGAN KLINIK Yani Maryani Disampaikan Pada Pelatihan Bimbingan Klinik Keperawatan RSUD AL-Ihsan, 31 Mei – 4 Juni 2010 1

Upload: nining-komala-sari

Post on 07-Aug-2015

42 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kolaborasi RS Pdd

KOLABORASI RS-PENDIDIKAN

DALAM BIMBINGAN KLINIK

Yani Maryani

Disampaikan Pada Pelatihan Bimbingan Klinik Keperawatan

RSUD AL-Ihsan, 31 Mei – 4 Juni 20101

Page 2: Kolaborasi RS Pdd

Latar Belakang

2

Institusi Pendidikan

Keperawatan

Institusi Pendidikan

Keperawatan

Institusi Pelayanan

Keperawatan (RS)

Titik masuk perbaikan dan pembinaan perawat, perlu

pendidikan keperawatan yang berkualitas

Tempat dilaksanakannya pelayanan keperawatan

Pengalaman belajar mandiriMemecahkan masalah secara ilmiah menumbuhkan kemampuan berfikir kritisIklim belajar kondusif

Page 3: Kolaborasi RS Pdd

Perencanaan dan pengambilan keputusan bersama, berbagi saran, kebersamaan, tanggunggugat, keahlian dan tujuan serta tanggungjawab bersama (ANA, 1980)

Suatu proses kerjasama antara 2 orang/pihak atau lebih , untuk mencapai tujuan bersama yang pararel dengan tujuan pribadi/pihak yang berkepentingan

3

Page 4: Kolaborasi RS Pdd

Sikap Mental dan Pandangan Filosofi dari masing-masing kolaborator

Sifat hakekat dari lingkup kewenangan/ spesialisasi fungsi dari para kolaborator

Kebutuhan dan tuntutan situasi yang selalu berubah

Page 5: Kolaborasi RS Pdd

5

Page 6: Kolaborasi RS Pdd

Menghasilkan kualitas pelayanan keperawatan sebaik mungkin

Memberikan suatu contoh iklim belajar bagi peserta didik dan staf keperawatan

Pengembangan penelitian keperawatan

Page 7: Kolaborasi RS Pdd

Continue …

Membantu mengatasi masalah permintaan dan penawaran

perawat

Menciptakan peluang-peluang untuk belajar dan penelitian klinik lebih lanjut serta mengembangkan standar praktek keperawatan lebih

tinggi serta meniciptakan lingkungan belajar yg

membangkitkan semangat

Page 8: Kolaborasi RS Pdd

Keuntungan kolaborasiKeuntungan kolaborasi

Staf pendidikan sbg “academic society” dapat berpartisipasi perbaikan standar praktek keperawatan

Pengembangan kualitas SDM melalui “Continuing Nursing Education”

8

Page 9: Kolaborasi RS Pdd

9

Menyesuaikan diri dengan perkembangan iptek di bidang keperawatan

Memacu perawat ruangan membaca literatur dan bekerja secara benar krn harus menjadi “role model”

Page 10: Kolaborasi RS Pdd

Tahapan berkolaborasiTahapan berkolaborasi

Menjajagi kemungkinan Menjajagi kemungkinan kerjasamakerjasama

Mendesiminasikan Mendesiminasikan kerjasama kepada para kerjasama kepada para pengambil keputusanpengambil keputusan

Negosiasi yang akan Negosiasi yang akan dituangkan dalam MOUdituangkan dalam MOU

PelaksanaanPelaksanaan Pencatatan dan pelaporanPencatatan dan pelaporan EvaluasiEvaluasi

1010

Page 11: Kolaborasi RS Pdd

Penyusunan MOU

Isi MOU :1.Para penanggungjawab kerjasama2.Tujuan kerjasama3.Hak dan Kewajiban berbagai pihak4.Pembiayaan5.Mekanisme kontrol dan komunikasi6.Bidang dan lama waktu kerjasama7.Mekanisme penyelesaian perselisihan & dan

sharing resiko

11

Page 12: Kolaborasi RS Pdd

12

Dalam konteks Kolaborasi Institusi Pelayanan – Pendidikan, Pihak pendidikan perlu menyediakan :

1.Sistem bimbingan, pengawasan dan penilaian praktek2.Rumusan tujuan praktek3.Jadual pengelolaan praktek4.Tahapan sosialisasi/ orientasi lapangan bagi peserta didik

Page 13: Kolaborasi RS Pdd

13

5. Panduan tertulis bagi peserta didik yang memuat penjelasan :

Penghormatan terhadap hak-hak pasienHak dan kewajiban Pembimbing dan peserta didikPenerapan rahasia jabatanDokumentasi keperawatanAtribut/pengenal diriPenyelesaian komplain pasienKewaspadaan terjadinya malpraktek

Page 14: Kolaborasi RS Pdd

14

Peran CI sangatlah penting & strategis untuk mencapai tujuan pembelajaran klinik fasilitator apabila terjadi konflik

CI dengan sejawatCI dengan atasanCI dengan profesi lainCI dengan peserta didik, Peserta didik dengan seniorPeserta didik dengan pasien

Page 15: Kolaborasi RS Pdd

15

Kolaborasi sebagai salah satu strategi dalam penyelesaian konflik yang efektif, dimana kedua

belah pihak menentukan tujuan bersama dan bekerjasama dalam mencapai tujuan

(Bowditch & Buono)

Strategi ini tidak akan dapat berjalan baik bila ada kompetisi intensif yang kuat, sehingga tidak mempunyai kemampuan dalam menyelesaikan

masalah dan tidak ada kepercayaan dari masing2 pihak

(Nursalam, 2002)

Page 16: Kolaborasi RS Pdd

16

Melaksanakan kolaborasi tidaklah mudah

Perlu perubahan pola pikir lama yg berpusat pada kepentingan sendiri

Kualitas Komunikasi para kolaborator

Dalam konteks keprofesian, komunikasi yang dibangun harus berpijak pada penalaran dan

penilaian ilmiah, tanpa menyampingkan penghormatan terhadap aspek Care yang menjadi

core dari keperawatan

Page 17: Kolaborasi RS Pdd

17