kerajaan medang kamulan by nesya

26
SEJARAH INDONESIA “KERAJAAN MEDANG KAMULAN” Penyusun: Virginia Yanesya, DAFTAR ISI Modul Siswa kelas X 1 X MODUL SMA KELAS X SEMESTER 1 PERTEMUAN : 16 (2 X 45 TEMA : Kerajaan – Kerajaan Hindu- Budha SUB TEMA : Kerajaan Medang Kamulan POKOK BAHASAN : 1. Asal – Usul Kerajaan 2. Raja – Raja yang Memerintah

Upload: virginia-yanesya

Post on 15-Apr-2017

818 views

Category:

Education


14 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

SEJARAH INDONESIA “KERAJAAN MEDANG KAMULAN”

Penyusun: Virginia Yanesya, S.Pd

DAFTAR ISI

Modul Siswa kelas X 1 X

MODUL

SMA KELAS X SEMESTER 1

PERTEMUAN : 16 (2 X 45 MENIT)

TEMA : Kerajaan – Kerajaan Hindu-Budha

SUB TEMA : Kerajaan Medang Kamulan

POKOK BAHASAN : 1. Asal – Usul Kerajaan

2. Raja – Raja yang Memerintah

3. Kehidupan Masyarakat

Page 2: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

Halaman Judul............................................................................................... 1

A. Kata Pengantar................................................................................... 3

B. Tentang Modul .................................................................................. 4

C. Petunjuk Modul................................................................................... 3

D. Daftar Isi.............................................................................................. 4

E. Kompetensi Inti................................................................................... 6

F. Kompetensi Dasar............................................................................... 6

G. Indikator.............................................................................................. 6

H. Uraian Materi....................................................................................... 7

1. Raja –Raja yang memimpin ................................................... 7

2. Pembagian wilayah dan kehidupan masyarakat .................. 10

3. Peninggalan – Peninggalan ................................................... 11

I. Rangkuman........................................................................................... 18

I. Latihan .................................................................................................. 12

J. Daftar Pustaka .................................................................................. 19

KATA PENGANTAR

Modul Siswa kelas X 2

Page 3: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan

kemudahan dan kesempatan sehingga terselesainya peyusunan modul Mata

Pelajaran Sejarah Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) kelas X ini.

Dengan dimulainya Kurikulum 2013 yang mengacu pada sistem belajar

tuntas, diperlukan berbagai sarana pendukung yang dapat menunjang pelaksanaan

Kurikulum 2013 di lapangan. Untuk mendukung Kurikulum 2013, maka

dibutuhkan banyak referensi sebagai tambahan untuk mengembangkan

pemahaman materi khususnya untuk mata pelajaran Sejarah Indonesia SMA yang

menuntut suatu pemahaman yang luas. Salah satu di antaranya adalah Modul.

Untuk memudahkan dalam mempelajari mata pelajaran Sejarah Indonesia ini,

maka dihimpunlah dalam satu media belajar yang sederhana, lengkap dan praktis, 

dan mudah digunakan baik untuk siswa.

Modul ini ditujukan kepada siswa SMA kelas x, agar dapat mempelajari

materi, khususnya materi Kerajaan Medang Kamulan dengan lebih baik dan

maksimal  kususnya dalam pembelajaran Sejarah di sekolah maupun di rumah.

Semoga modul ini dapat bermanfaat dan memenuhi fungsinya.

Demikianlah semoga dengan tersusunnya modul ini dapat memberi

manfaat kepada siswa serta mendukung kelancaran kegiatan belajar mengajar, dan

untuk lebih luasnya dapat meningkatkan mutu pendidikan nasional.

Jakarta, April 2016

Virginia Yanesya, S.Pd

Modul Siswa kelas X 3

Page 4: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

TENTANG MODUL

Nusantara yang dulu merupakan sebutan Indonesia menjadi tempat masuknya

berbagai budaya dan agama. Maka dari itu banyak agama yang masuk atau

singgah beserta budayanya dan membawa berbagai macam dampak bagi

Indonesia sampai saat ini. Bahan Ajar ini akan mengantarkan anda untuk

menganalisis kehidupan masyarakat, pemerintahan dan kebudayaan Kerajaan

Medang Kamulan di Indonesia dan menunjukan contoh bukti-bukti peninggalan

yang masih ada pada masa ini. Melalui kegiatan belajar ini maka anda diharapkan:

1. Menemukan letak Kerajaan Medang Kamulan.

2. Menjelaskan latar belakang berdirinya Kerajaan Medang Kamulan yang

didirikan Mpu Sindok.

3. Menganalisis karakteristik kehidupan sosial masyarakat Kerajaan Medang

Kamulan.

Modul ini merupakan salah satu modul yang harus dipelajari oleh siswa kelas

X pada semester satu. Modul ini disusun sebagai upaya agar siswa dapat

mengetahui letak Kerajaan Medang Kamulan, latar belakang berdirinya Kerajaan

Medang Kamulan oleh Mpu Sindok dan dapat menganalisis karakteristik

kehidupan sosial, agam, kebudaan kerajaan tersebut. Dengan kemampuan yang

dimiliki, siswa diharapkan akan mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan.

Modul ini disusun berdasarkan tuntutan kurikulum 2013 yang lebih

menitikberatkan pada kepekaan terhadap fenomena sosial disekitar siswa serta

kemandirian siswa dalam belajar. Demikian, semoga modul ini benar-benar dapat

memberikan motivasi belajar bagi siswa dan mempersiapkan siswa menjadi warga

negara yang cerdas, mandiri, kreatif, inovatif, toleransi terhadap keberagaman

agama di Indonesia, dan menjadi warga negara yang mampu menghargai dan

mencintai kekayaan warisan budaya nasional. Penguasaan tentang materi ini

sangat penting, Untuk itu Anda disarankan membaca modul ini dengan baik dan

membaca berbagai literatur relevan yang menunjang pemahaman Anda mengenai

materi yang diuraikan dalam modul.

Modul Siswa kelas X 4

Page 5: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL

Untuk memudahkan Anda mempelajari bahan ajar ini serta

memperluas wawasan, baca pula buku-buku lain yang berkaitan dengan materi

ini. Selesaikanlah tugas-tugas yang diberikan dan jangan ragu untuk bertanya

kepada teman-teman sejawat, apabila Anda mengalami kesulitan. Untuk

memudahkan memahami keseluruhan isi bahan ajar ini maka ikutilah petunjuk di

bawah ini dengan seksama.

1. Bacalah setiap penjelasan yang diberikan dengan cermat. Anda jangan

tergesa-gesa agar dapat memahami isi modul ini dengan benar.

2. Dalam uraian materi terdapat latihan soal untuk menguji lebih jauh

pemahaman Anda, maka kerjakanlah sesuai arahan.

3. Mempermudah pemahaman Anda dalam mempelajari bahan ajar  ini

usahakan untuk mempelajari peta letak kerajaan Hindu dan Budha di

Indonesia dan mengamati peninggalan berupa bangunan candi.

4. Jawaban Anda masih banyak yang tidak sesuai dengan kunci jawaban

maka bacalah kembali bagian-bagian tersebut sampai Anda benar-benar

paham

Anda lebih sungguh-sungguh dalam memahami bahan ajar ini agar Anda

memahami tentang letak letak Kerajaan Medang Kamulan di Indonesia,

perbedaan pola pemerintahan raja - rajanya dan karakteristik sosial masyarakat

pada masa Kerajaan Medang Kamulan di Indonesia.

Modul Siswa kelas X 5

Page 6: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

ISI MODUL

Judul Materi : Kerajaan Medang KamulanMata Pelajaran : Sejarah WajibKelas/Semester : X/1 (Ganjil)

Satuan Pendidikan : SMA

Kompetensi Inti:1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun,

ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan Imetoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar:

3.6 Menganalisis karakteristik kehidupan masyarakat, pemerintahan dan kebudayaan pada masa kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di Indonesia dan menunjukan contoh bukti-bukti yang masih berlaku pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini.

4.6 Mengolah informasi mengenai proses masuk dan perkembangan Kerajaan Hindu Budha dengan menerapkan cara berpikir kronologis dan pengaruhnya pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini serta menggerakannya dalam bentuk tulisan.

Indikator:

3.6.1 Setelah mengikuti kegiatan ini peserta didik dapat menganalisis kehidupan sosial, politik, ekonomi dan budaya Kerajaan Medang Kamulan dengan ketepatan 90%.

3.6.2 Setelah mengikuti kegiatan ini peserta didik dapat membandingkan pemerintahan pada masa Mpu Sindok dan Airlangga dengan baik.

Modul Siswa kelas X 6

Page 7: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

4.6.1 Setelah mengikuti kegiatan ini peserta didik dapat menyimpulkan materi Kerajaan Medang Kamulan dengan tepat.

Petunjuk Penggunaan :1. Bacalah uraian materi tentang Kerajaan Medang Kamulan dari buku dan

literatur penunjang dengan seksama.2. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas yang diberikan.

A. Uraian Materi

Sejarah Kerajaan Medang Kamulan Di Jawa Timur

Mpu Sindok mempunyai jabatan sebagai Rake I Hino ketika Wawa menjadi raja di Mataram, lalu pindah ke Jawa timur dan mendirikan dinasti Isyana di sana dan menjadikan Walunggaluh sebagai pusat kerajaan. Mpu Sindok yang membentuk dinasti baru, yaitu Isana wangsa berhasil membentuk Kerajaan Mataram sebagai kelanjutan dari kerajaan sebelumnya yang berpusat di Jawa Tengah. Mpu Sindok memerintah sejak tahun 929 M sampai dengan 948 M.

❖  Raja-Raja Yang Memimpin Kerajaan

   Mpu Sindok : Mpu sindok naik tahta pada tahun 929 M dengan gelar Sri

Isyana Wikrama Dharmotunggadewa (dinasti Isyana). Mpu sindok merupakan peletak dasar berdirinya kerajaan-kerajaan di jawa timur.

Modul Siswa kelas X 7

Page 8: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

Sindok mendirikan dinasti baru yang disebut dinasti isyana. Pusat pemerintahannya ada di Watugaluh. Mengenai jalannya pemerintahan Mpu Sindok tidak diketahui secara pasti. Namun diperkirakan berjalan tertib dan aman. Hal ini dapat diketahui dari usaha-usaha yang dia lakukan seperti pembangunan irigasi, menghimpun kitab agama Budha Tantrayana “sang hyang kamahayanikan” yang tertulis oleh sambara suryawarana. Dari keterangan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa toleransi beragama waktuitu cukup baik, sebab Mpu Sindok yang hindu ternyata mengijinkan ditulisnya kitab agama budha San Hyang Kamahayanikan. Untuk mengetahui silsilah dan keturunan Mpu Sindok dapat dilihat dalam prasasti airlangga yang disebut prasasti Calcutta tahun 1042. Silsilahnya adalah sebagai berikut : Raja sesudah Mpu sendok adalah Sri Ishanatunggawijaya yang kawin dengan Lokpala mempunyai anak bernama Makutawangsawardana. Makutawangsawardana punya anak Mahendradata yang kawin dengan Udayana dari Bali. Dari perkawinan tersebut lahir lah Airlangga. Airlangga punya anak bernama Samarawijaya dan Panji Garakasan yang nantinya menjadi penumbuh berdirinya kerajaan Kediri.

• Darmawangsa : Dalam prasasti Calcutta status Darmawangsa tidak diketahui secara jelas. Mungkin ia kakak mahendrata, anak makutawangsawardana dari isteri selir. Darmawangsa merupakan seorang raja yang memiliki pandangan yang luas. Ia mempunyai perhatian yang besar terhadap negaranya, baik di bidang pemerintahan, ekonomi dan kebudayaan. Untuk merealissikan cita-citanya ini Darmawangsa melakukan usaha-usaha seperti berikut ini: Kitab mahabarata disadur ke dalam bahasa jawa kuno woyasa kresna dwipayana. Melakukan ekspansi ke sriwijaya (991) dan berhasil menguasainya. Bukti bahwa sriwijaya dikuasai Darmawangsa yaitu ketika utusan sriwijaya yang berkunjung ke China hendak pulang kembali tertahan di Kanton karena negerinya (sriwijaya) sedang menghadapi serangan dari jawa. Tahun 992 utusan tersebut berusaha pulang lagi namun hanya sampai di Campa saja karena negerinya diduduki oleh Jawa. Dengan jatuhnya wora-wari itu? Mungkin wora-wari adalah raja bawahan Darmawangsa atau wora-wari adalah alat sriwijaya untuk membalas Darmawangsa.

Modul Siswa kelas X 8

Page 9: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

• Airlangga : Pada tahun 1019 Airlangga naik tahta atas permintaan para brahmana dengan gelar Sri Maharaja Rake Hulu Lokeswara Dharmawangsa Airlangga. Dengan susah payah Airlangga akhirnya bisa menyatukan bekas reruntuhan kerajaan Darmawangsa. Ibu kota yang semula berada di Wutan Mas dipindahkan kekahuripan 1037. Airlangga adalah seorang raja yang memiliki perhatian besar terhadap kemajuan negarannya dan kemakmuran rakyatnya. Hal ini Nampak dalam usahanya seperti berikut :Memperbaiki pelabuhan hujung galuh yang terletak di sungai brantas. Pelabuhan kambang putih di tuban dibebaskan pajak. Membuat tanggul di waringin pitu agar sungai brantas airnya tidak keluar.

❖  Kehidupan EkonomiMpu Sindok memerintah dengan bijaksana. Hal ini bisa dilihat dari usaha usaha yang ia lakukan, seperti Mpu Sindok banyak membangun bendungan dan memberikan hadiah-hadiah tanah untuk pemeliharaan bangunan suci untuk meningkatkan kehidupan rakyatnya. Begitu pula pada masa pemerintahan Airlangga, ia berusaha memperbaiki Pelabuhan Hujung Galuh di muara Sungai Berantas dengan memberi tanggul-tanggul untuk mencegah banjir. Sementara itu dibidang sastra, pada masa pemerintahannya telah tercipta satu hasil karyasastra yang terkenal, yaitu karya Mpu Kanwa yang berhasil menyusun kitab Arjuna Wiwaha. Pada masa Kerajaan Kediri banyak informasi dari sumber kronik Cina yang menyatakan tentang Kediri yang menyebutkan Kediri banyak menghasilkan beras, perdagangan yang ramai di Kediri dengan barang yang diperdagangkan seperti emas, perak, gading, kayu cendana, dan pinang. Dari keterangan tersebut, kita dapat menilai bahwa masyarakat pada umumnya hidup dari pertanian dan perdagangan.

❖  Kehidupan Sosial-Budaya.Pada masa pemerintahan Airlangga tercipta karya sastra Arjunawiwaha yang dikarang oleh Mpu Kanwa. Begitu pula seni wayang berkembang dengan baik, ceritanya diambil dari karya sastra Ramayana dan Mahabharata yang ditulis ulang dan dipadukan dengan budaya Jawa. Raja Airlangga merupakan raja yang peduli pada keadaan masyarakatnya. Hal itu terbukti dengan dibuatnya tanggul-tanggul dan waduk di beberapa

Modul Siswa kelas X 9

Page 10: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

bagian di Sungai Berantas untuk mengatasi masalah banjir. Pada masa Airlangga banyak dihasilkan karya-karya sastra, hal tersebut salah satunya disebabkan oleh kebijakan raja yang melindungi para seniman, sastrawan dan para pujangga,sehingga mereka dengan bebas dapat mengembangkan kreativitas yang mereka miliki.

❖  Agama Dan KebudayaanAgama yang berkembang pada masa pemerintahan airlangga adalah agama Hindu Waisnawa. Hal ini Nampak pada candi belahan dimana airlangga diwujudkan sebagai sebuah arca sebagai Wisnu menaiki garuda. Untuk mengenang jerih payah Airlangga mempersatukan kerajaan yang porak-poranda disusunlah kitab arjuna wiwaha oleh Mpu Kanwa 1030. Inilah hasil sastra zaman Airlangga yang sampai pada kita. Sementara Airlangga sendiri sebelum mengundurkan diri jadi pertapa, ia telah membangunkan sebuah pertapaan bagianaknya sangramawijaya di pucangan (gunung penanggungan).

Modul Siswa kelas X 10

Page 11: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

❖  Pembagian WilayahSebelum Airlangga mengundurkan diri dari tahtanya, ia membagi wilayah kerajaannya menjadi dua bagian. Tugas ini desarahkan kepada Mpu Barada yang terkenal kesaktiannya. Dua kerajaan itu adalah Jenggala (Singasari) dengan ibukotanya di Kahuripan dan Panjalu(Kediri) dengan ibukotanya di Daha. Batas kedua kerajaan tersebut adalah gunung Kawi ke utara dan ke selatan pada tahun 1040Masehi. Atas pembagian wilayah menjadi dua oleh Airlangga yaitu untuk menghindari perebutan kekuasaan diantara anak-anak Airlangga sendiri dari garwo selir sepeninggal Airlangga. Sebab Sanggramawijaya yang mestinya berhak atas tahta ayahnya tak bersedia menggantikannaya, dia memilih bertapa.

❖  PeninggalanBeberapa prasasti yang mengungkapkan Kerajaan Medang Kamulan antara lain•         Prasasti dari Mpu Sindok, dari Desa Tangeran (daerah Jombang) tahun 933 M menyatakan   bahwa Raja Mpu Sindok memerintah bersama permaisurinya Sri Wardhani Pu Kbin.•      Prasasti Mpu Sindok dari daerah Bangil menyatakan bahwa Raja Mpu Sindok memerintah pembuatan satu candi sebagai tempat pendharmaan ayahnya dari permaisurinya yang bernama Rakryan Bawang.•      Prasasti Mpu Sindok dari Lor (dekat Nganjuk) tahun 939 M menyatakan bahwa Raja Mpu Sindok memerintah pembuatan candi yang bernama Jayamrata dan Jayastambho (tugu kemenangan) di Desa Anyok Lodang.

Modul Siswa kelas X 11

Page 12: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

•     Prasasti Calcuta, prasasti dari Raja Airlangga yang menyebutkan silsilah keturunan dari Raja

B. Soal Essay

Petunjuk !1. Jawablah soal-soal di bawah ini dengan jawaban yang singkat dan

jelas.2. Setiap soal memiliki skor yang berbeda.

1. Jelaskan nilai-nilai keteladanan serta hikmah yang dapat diambil dari para pemimpin pada masa Dinasti Isyana ! (skor 20)Jawab: .................................................................................................................................................................................................................

2. Sebutkan dan jelaskan peninggalan-peninggalan di Kerajaan Medang Kamulan ? (skor 15)Jawab: ...............................................................................................................................................................................................................

3. Jelaskan masa pemerintahan Airlangga di Kerajaan Medang Kamulan ! (skor 20)Jawab: ...............................................................................................................................................................................................................

4. Bagaimana pembagian wilayah Kerajaan Medang Kamulan setelah Airlangga tidak menjadi Raja? Apa penyebabnya ? (skor 20)Jawab: ...............................................................................................................................................................................................................

5. Uraikan karakteristik sosial, budaya dan agama pada masyarakat Kerajaan Medang Kamulan (skor 25)Jawab: ................................................................................................................................................................................................................

Modul Siswa kelas X 12

Page 13: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

PENILAIAN

1. Penilaian EssayKriteria penilaian: Skor perolehanNilai= ∑ ------------------------- X 100

Skor maksimal

Kriteria PenilaianA = 80-100 : Baik SekaliB = 70-79 : BaikC = 60-69 : CukupD = <60 : Kurang

2. Penilaian keterampilan

Modul Siswa kelas X 13

Page 14: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

INSTRUMEN PENILAIAN ASPEK KETERAMPILAN BENTUK PENUGASAN PROYEK

(KERJA INDIVIDU)  Mata Pelajaran : Sejarah Wajib Kelas/semester : X/1 (Ganjil) Topik: Kerajaan Mataram Kuno (Dinasti Isyana) Sub Topik : 1. Contoh - contoh peninggalan Kerajaan Medang Kamulan di

Indonesia Indonesia.2. Gambar raja – raja yang memerintah Kerajaan Medang Kamulan beserta kehidupan sosial politik, ekonomi dan kebudayaan masyarakatnya.

Nama Siswa :……………………Kelas :……………………Nomor Absen :…………………… Petunjuk Penugasan Individual:1. Bacalah buku-buku atau sumber lain tentang Kerajaan Medang Kamulan

dan tuliskan buku atau sumber belajar yang kamu baca. 2. Buatlah 10 soal dan perhatikan urutan soal dari soal yang mudah, sedang dan

sukar, berilah keterangan tingkat kesukaran pada tiap-tiap soal yang kaum buat. 

3. Selesaikan soal-soal yang kamu buat secara runtut dan perhatikan kerapihan/kejelasan tulisan

4. Kumpulkan pada saat pertemuan berikutnya

Laporan Tugas Individual:Buku/sumber belajar: …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………  Tingkat Kesukaran Soal: Soal mudah 

: Soal nomor………………………………………………………………..Soal sedang  : Soal nomor………………………………………………………………..Soal sukar  : Soal nomor……………………………………………………………….. 

Modul Siswa kelas X 14

Page 15: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

Soal dan Jawaban: ………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………..………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………  

Modul Siswa kelas X 15

Page 16: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN TEKNIK NON TES BENTUK PENUGASAN PROYEK

TAHAPAN DESKRIPSI KEGIATAN KRITERIA SKOR

PERSIAPAN

Penyiapan Sumber dan bahan (A)

Menuliskan 3 sumber belajar atau lebih 4

Menuliskan 2 sumber belajar 3Menuliskan 1 sumber belajar 2Tidak menuliskan sumber belajar 1

Penyusunan Desain (B)

Semua soal ditulis kriteria kesukarannya 4

Sebagian besar soal ditulis kriteria kesukarannya 3

Sebagian kecil soal ditulis kriteria kesukarannya 2

Semua soal tidak ditulis kriteria kesukarannya 1

PELAKSANAAN

Proses Penyelesaian

Soal (A)

Semua soal diselesaikan dengan proses yang benar 4

Sebagian besar soal diselesaikan dengan proses yang benar 3

Sebagian kecil soal diselesaikan dengan proses yang benar 2

Semua soal tidak dikerjakan dengan proses yang benar 1

Hasil Akhir penilaian Soal (B)

Semua soal diselesaikan dengan hasil yang benar 4

Sebagian besar soal diselesaikan dengan hasil 3

Sebagian kecil soal diselesaikan dengan hasil yang benar 2

Semua soal tidak dikerjakan dengan hasil yang benar 1

PELAPORAN Kerapihan dan

Kelengkapan (A)

Semua soal dan penyelesaian ditulis dengan rapih 4

Sebagian besar soal dan penyelesaian ditulis dengan rapih 3

Sebagian kecil soal dan penyelesaian ditulis dengan rapih 2

Semua soal dan penyelesaian tidak ditulis dengan rapih 1

Ketepatan Tugas dikumpulkan tepat waktu 4

Modul Siswa kelas X 16

Page 17: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

Waktu (B)

Tugas dikumpulkan tidak tepat waktu dengan memberikanalasan yang rasional/logis

3

Tugas dikumpulkan tidak tepat waktu dengan memberikanalasan yang tidak rasional/logis

2

Tidak mengumpulkan tugas 1

  Jumlah skor perolehan N A = ∑------------------------------- x 100  Skor maksimal (24)

Modul Siswa kelas X 17

Page 18: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

RANGKUMAN

Mpu Sindok naik tahta pada tahun 929 M dengan gelar Sri Isyana

Wikrama Dharmotunggadewa (dinasti Isyana). Mpu sindok merupakan peletak

dasar berdirinya kerajaan-kerajaan di jawa timur. Sindok mendirikan dinasti baru

yang disebut dinasti isyana. Pusat pemerintahannya ada di Watugaluh. Mengenai

jalannya pemerintahan Mpu Sindok tidak diketahui secara pasti. Pada tahun 1019

Airlangga naik tahta atas permintaan para brahmana dengan gelar Sri Maharaja

Rake Hulu Lokeswara Dharmawangsa Airlangga. Dengan susah payah Airlangga

akhirnya bisa menyatukan bekas reruntuhan kerajaan Darmawangsa. Ibu kota

yang semula berada di Wutan Mas dipindahkan kekahuripan 1037.

Kegiatan ekonomi utama Kerajaan Medang Kamulan pada dinasti ini

adalah bertani, berternak, berdagang, dan menjadi pengrajin, kegiatan

perdagangan dilakukan dengan bergilir mengikuti hari pasaran Jawa, barang-

barang yang diperdagangkan adalah kapur barus, rempah-rempah, gading, dan

emas. Kehidupan sosial masyarakat Mataram Kuno sudah cukup luas dengan

dilakukannya perdagangan dengan kerajaan lain dan bahkan dengan luar

negri.Kerajaan Mataram Kuno secara mayoritas menganut agama Hindu agama

Buddha Mahayana, pada masa kerajaan ini pula berkembang cerita Ramayana dan

Mahabrata yang ditulis dalam huruf Jawa Kuno (Kawi).

Modul Siswa kelas X 18

Page 19: Kerajaan Medang Kamulan by Nesya

DAFTAR PUSTAKA

Buku Sejarah Siswa, Kurikulum 2013 Kementrian pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia,2014.

Joened Poesponegoro, Marwati, dkk. Sejarah Nasional Indonesia Jilid II. Jakarta: Balai Pustaka: 2008.

• https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Nusantara_pada_era_kerajaan_Hindu-Buddha

Modul Siswa kelas X 19