La Uku-Dani

Untuk Lolos Bayar Rp 100 Juta

Selasa, 13 September 2011 Harga Eceran Rp. 3.500,-http://www.kendarinews.com

CMY

CMY C

MYC

yan

Mag

enta

Yel

low

Bla

ckC

yan

Mag

enta

Yel

low

Bla

ck

Cya

nM

agen

taY

ello

wB

lack

Cya

nM

agen

taY

ello

wB

lack

Baca JEJAKdiHal.7

Batam-Johor Bahru: Masuk Malaysia (5)

Membatalkan Rute Batam-Singapura

MUHAMADALI/JAWAPOS

Saat di Johor LarkinMalaysia.

Rencana semula, saat berdiskusimengenai rute perjalanan Berhaji

Jalur Darat di redaksi, dari BatamCenter, wartawan Jawa Pos Bahariakan naik feri menuju Water Front,dermaga yang sangat bersih di Sin-

gapura. Tapi, setelah tiba di Batam,langsung ke Johor Bahru, Malaysia,

ternyata lebih efisien waktu.

Jumat (12/8) pukul 09.00, saya bersiapdi Hotel Nagoya, Batam, untuk bersiapmenyeberang ke Malaysia. Diantar Dalil,rekan dari Jambi Ekspres (Jawa Pos

Group), kami menuju Batam Center, salahsatu pelabuhan penyeberangan ke Sin-gapura-Malaysia, yang pagi itu suasanan-ya tak begitu ramai.

Tidak sampai 15 menit, dua tiket penye-berangan masing-masing seharga Rp 240ribu menuju Pelabuhan Tulang Laut, Jo-hor Bahru, Malaysia, sudah dikantongi.

Setelah melalui pemeriksaan imigrasiIndonesia, pukul 10.35 WIB, kapal cepatberkapasitas 97 penumpang bergerakmeninggalkan perairan Batam. Penump-ang cukup banyak meski tidak penuh.Perjalanan laut kali ini terasa singkat.Apalagi kalau dibanding saat naik busJakarta-Jambi. Hanya sekitar 1,5 jam,kapal sudah merapat di Pelabuhan Tu-lang Laut, Malaysia.

Penumpang antre dengan tertib untuk

ARTISAjak Mudji

Tinggal SerumahANGIE cuek bebek dengan gosip dekat den-

gan Mudji. Sebaliknya, Mudji cuma tertawa,gosip sedang lengket dengan kakak iparnyaitu. Belum usai kesedihan dit-inggal pergi sang suami sertabelakangan diterjang isu ko-rupsi, bikin hidup AngelinaSondakh terasa muram. Na-mun sekarang artismerangkap politisi itu sudahbisa tersenyum.

Perubahan besar pada diriAngie ada pada TjandraMudji Condrodinin-grat (Mudji), adikkandung almarhumsuaminya Adjie Mas-said yang selalu me-nemaninya di setiapwaktu.

Minggu kemar-in, Angie danMudji kedapatanasyik menjajalkaraoke baru mil-ik Maia Estiantydi kawasan Kun-ingan, JakartaSelatan.

Saat itu diamelontarkanharapan agarMudjibisating-gal dekat den-gannya. Ala-sannya, sosokMudji sudah

Angelina Sondakh

Baca CUEKdiHal.7

CATATANKajati Garang Gemulai

Karier AR Nashruddien sebagai KajatiSultra, resmi ditanggalkan. Padahal,

penanganan perkara korupsi baru sajamenggeliat. Di masa kepemimpinannya,

sejumlah perkara besar terungkap. Bahkan,pejabat teras pun di Rutan-kan.

Emilia Ningsih, Kendari

SOSOK AR Nashruddien SH MH, memangtak asing di daerah ini. Utamanya, bagi merekayang pernah berperkara hukum di lingkupKejati Sultra. Di tangannya, sejumlah pejabatteras telah ditetapkan sebagai tersangka yangkemudian berakhir di Rutan Punggolaka.

Sayang, ketegasan pria yang dilahirkan tang-gal 18 Agustus ini, hanya mampu bertahan

Setelah Rusuh,Warga AmbonPanen PanderitaanJakarta, KP

Keributan di Ambon disesalkan banyak tokoh di Jakarta.Musisi asal Ambon Glenn Fredly meminta media ikut memban-tu menciptakan suasana kondusif. �Ambon sudah damai kok,�kata Glenn semalam.

Penyanyi itu juga aktif menyampaikan kampanye perdama-ian melalui akun Twitter-nya. �Patimura-Patimura muda, betapercaya deng kamorang samua! Ale rasa beta rasa,� katanyadengan bahasa Maluku. Dia juga menginformasikan suasana dilapangan berdasar informasi dari teman-temannya.

�Hari ini ada pihak yang mau buat Ambon rusuh seperti

Jakarta, KPMahkamah Konstitusi (MK) kembali

menggelar sidang lanjutan gugatan Pemi-lihan Umum Kepala Daerah (Pemiluka-da) Kabupaten Buton, Provinsi SulawesiTenggara (Sultra) dengan agenda pemer-iksaan saksi. Dalam sidang terungkap,KPU Buton menetapkan tarif Rp 100 jutakepada bakal calon kalau mau ditetap-

kan sebagai calon pada Pemilukada.�Kami diminta uang Rp 100 juta,� kata

Hariasi, Ketua Koalisi Tim PemenanganPasangan La Uku-Dani saat memberikanketerangan dalam sidang di Gedung MK,Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pu-sat, Senin (12/9). Sidang ini dipimpinoleh hakim konstitusi, M Akil Mochtar(ketua panel), Muhammad Alim dan Ham-

dan Zoelva sebagai anggota.Hariasi menceritakan anggota KPU

Buton yang meminta uang bernamaSumarno setelah memastikan pasanganyang diusung, La Uku-Dani dinyatakansebagai calon. Namun, jumlah uang yangdiminta tidak disanggupi. Hanya mam-pu menyerahkan Rp 84 juta. Itu pundilakukan dua tahap.

Tahap pertama, diserahkan di Kamar314 Hotel Classic, Pasar Baru, JakartaPusat, Sabtu (9/7) sekitar pukul 02.00 dinihari. Uang diterima langsung Sumarnosenilai Rp 35 juta. �Waktu itu kami tidur,dan mendapat telepon Sumarno. Dia(Sumarno) pake jaket dan penutup kepa-

Baca BAYARdiHal.7

Baca RUSUHdiHal.7

Baca CATATANdiHal.2

AMEKS/JUNIYUDHAWANTO

AMBONRUSUH:KotaAmbonkembalidilandakerusuhanbernuansasara,Minggu(11/9).Puluhankendaraan,rumah serta tempat ibadah terbakar diamuk masa dan mengakibatkan beberapa orang tewas terkenatembakan serta ratusan orang luka-luka.

Disepakati EmpatSolusi Meredam

Pertikaian KampusKendari, KP

Apa solusi tercepat pertikaian di kampus UniversiatasHaluoleo (Unhalu)? Lalu, bagaimana mencegah muncul-nya provokator yang ingin memecah belah masyarakatKota Kendari? Dua item tersebut, menjadi pokok pemb-icaraan saat pertemuan jajaran Muspida bersama tokoh-tokoh masyarakat di ruang VIP DPRD Sultra, kemarin.

Pertemuan yang dilaksanakan tertutup itu, berlang-sung selama kurang lebih lima jam. Gubernur Sultra NurAlam, bersama unsur pimpinan DPRD DPRT Sultra mau-pun DPRD Kota Kendari mulai memasuki ruangan sejakpukul 11.00 wita. Tidak lama berselang Kapolda jugaakhirnya hadir bersama jajarannya. Kemudian disusulbeberapa Muspida dan tokoh masyarakat.

Usai pertemuan, Nur Alam menjelaskan, terdapatbeberapa poin yang disimpulkan dari pertemuan terse-

Baca KAMPUSdiHal.7IMAN/KP

SuasanausaipertemuantokohlintasetnisyangdipimpinGubernurSultra,NurAlamdiruangVIPDPRDSultra,kemarin.

2 Kendari Pos |Selasa, 13 September 2011

selama 10 bulan di Sultra. ARNashruddien kini mendapat pro-mosi sebagai Direktur Tindak Pi-dana Terhadap Keamanan Nega-ra dan Ketertiban Umum di Keja-gung RI terhitung September ini.Posisi Kajati Sultra diamanahkanpada Bambang Setyo Wahyudi SH,yang sebelumnya menjabat se-bagai Wakajati Sumatera Utara.

SaatberkunjungkeKendariPos,Sabtu (10/9), Nashruddien men-gungkap sebenarnya belum puasmenangani sejumlah perkara ko-rupsi di Sultra. Masih ada beber-apa target perkara besar yang se-benarnya segera penyidikan(Dik), terpaksa ditinggalkan kare-na kepidahannya. Namun, ia opti-mis, sepeninggal dirinya, Kajatibaru akan menindak lanjutiperkara yang menarik perhatianmasyarakat Sultra tersebut, diantaranya perkara Mobdis yangsebentar lagi ditindaklanjuti ketingkat penuntutan, perkara DikKonawe yang resmi menetapkanempat tersangka, perkara dugaanperjalanan dinas fiktif di limaSKPD serta beberapa perkarabesar yang diduga melibatkanpejabat teras di Sultra (masihpenyelidikan-red).

Selain mengungkap perkara-perkara korupsi yang pernah men-jadi targetnya, mantan WakajatiKalimantan Selatan ini, membe-berkan penegakkan hukum di Sul-tra belum satu bahasa. �Saya meli-hat masih ada rekan-rekan pene-gak hukum khususnya penangan-an perkara korupsi belum satu ba-hasa. Padahal, korupsi harus ditan-gani ekstra ketat, kalau tidak gakakan pernah bisa. Faktanya, masihada yang setengah hati sehinggarekan penyidik banyak yang men-geluh, sedkiti kecewa. Kita sudahkerja siang malam, hasilnya tidaksesuai yang diharapkan,� ungkapNashruddien.

Menjawab pernyataan Dirut PTMedia Kita Sejahtera sekaligusPimpred Kendari Pos, MilwanLukman,WapimpredKendariPos,Syawaluddin Lakawa dan Hasa-nuddin, serta Redpel Kendari Pos,Onggi Nebansi terkait budayamutasi Kajati Sultra yang biasan-ya setelah dijabat Kajati yang�Garang� maka akan datang Ka-jati yang �Lembut� dalam penan-ganan perkara korupsi, Nashrud-dienmengatakansoalmutasiatau-pun promosi sepenuhnya ke-wenanganan pimpinan Kejagung.Menurutnya, garang atau lembut,sepenuhnya opini masyarakatterhadap kinerja kejaksaan, yang

pasti Kajati baru sudah berkomit-men untuk melanjutkan apa-apayangsudahditinggalkanpendahu-lunya.

�Saat acara pelantikan di Jakar-ta, beliau (Kajati baru-red) sudahmengatakan, Saya manut pak!Saya berharap Kajati baru bisamelanjutkan apa-apa yang menu-rut masyarakat bagus, dan men-inggalkan kesan negatif yang mu-ngkin saya tinggalkan selamabertugas di Sultra,� tambahnya.

Dalam menangani perkara diSultra, Nashruddien juga men-gakui bahwa di tubuh Kejati Sul-tra tidak 100 persen mendukungn-ya, ada yang dukung setengah hati.Namun, semuanya coba dimanagedalam rangka penegakkan hukumdi Sultra, sesuai perintah dan ko-mitmen Kajagung RI saat menga-manahkan posisi Kajati di Sultra10 bulan yang lalu. �Alhamdulil-lah di depan saya semuanya ok,saya gak tahu setelah saya pergi,�ujar Nashruddien.

Terakhir, Nashruddien yangdidampingi Aspidusus TumpakSimanjuntak, Asrul Alimina danMuh Zuchri ini, mengucapkanterimakasih pada Harian KendariPos yang telah mendukungnyamelalui pemberitaan. Ia berharapkejaksaan di Sultra memberikanakses informasi pada media dalam

rangka transparansi kinerja ke-jaksaan. �Kalau ingin tahukekurangan ataupun kelebihanatas kinerja kita, lihat responmasyarakat melalui pemberitaan.Jangan hanya beritakan yangbaik-baik, silahkan sampaikankinerja jaksa apa adanya sebagaimasukan untuk menjadi lebihbaik. Saya juga ucapkan terimak-sih pad amasyarakat Sultra sekali-gus mohon maaf siapa tahu adakekhilafan baik sengaja ataupuntidak, � pungkasnya.

Menilik masa jabatan Nashrud-dien yang hanya mampu bertah-an selama 10 bulan di Sultra, ten-tu saja masyarakat Bumi Anoaakan kembali diingatkan denganmasa kerja Bagindo Fachmi, man-tan Kajati Sultra yang juga dike-nal �Garang� pada koruptor inihanya mampu bertahan selamatujuh bulan. Berbeda dengan parapendahulunya, semisal TimbangHutauruk yang dikenal �Lem-but� dalam penanganan perkarakorupsi menjabat Kejati Sultraselama dua tahunan. Lantasbagaimana dengan Kajati Sultrayang baru saja dilantik, Bam-bang Setyo Wahyudi SH, mudah-mudahan skeptis masyarakat ter-hadap kinerja Kajati yang silihberganti antara Keras/lembut initidak terbukti. (*)

Lemah,Garang,Lembut,Gemulai,GarangLagi,Gemulai, dstCatatan................

Syarat Pengunduran DiriKepala Daerah Akan DiperketatJakarta, KP

Keinginan Diky Chandra un-tuk mundur dari jabatannya se-laku Wakil Bupati Garut, kare-na merasa sudah tidak cocoklagi dengan Bupati Aceng HMFikri menarik perhatian kalan-gan Komisi II DPR. Politisi dariPDIP Arif Wibowo memandangalasan pengunduran diri DikyChandra yang sangat pribadi itumelanggar etika sebagai peja-bat negara dan tidak bertang-gungjawab.

�Saat dia (Diky) terpilih, tugas-nya adalah mengemban amanatrakyat. Kalau mundur artinyatidak bertanggungjawab. Urusanpemerintahan jadi semata �mataurusan pribadi,� kata Arif di Ge-dung DPR, kemarin (12/9).

Menurut dia, pemerintahanmerupakan urusan publik, bu-kan domain privat. �Artinya,menjadi pejabat negara bukanhanya menyangkut dirinyasendiri. Ini terkait komitmenawal saat dia mencalonkan se-bagai wakil bupati,� ingat Arifyang juga duduk di Badan Legis-lasi (Baleg) DPR, itu.

Arif menyarankan bila adamasalah antar pasangan kepaladaerah seharusnya dibicarakansecara terbuka. Kalau memangperlu melibatkan DPRD. �Jadi,

jangan dikecilkan menjadi prob-lem pribadi lalu mundur,�sindirnya. Dia berharap Dikymau membatalkan keinginan-nya untuk mundur. �Kecualimasyarakat yang memang mem-intanya mundur. Lha ini sampaisekarang nggak ada alasan yangjelas,� kata Arif.

Persoalannya memang dalamUU Nomor 32 tahun 2004 tentangPemerintahan Daerah saat ini ter-buka peluang bagi kepala daerahatau wakil kepala daerah untukberhenti, karena permintaansendiri. Menurut Arif, ini harusdiperbaiki melalui revisi RUUPemda. Alasan yang sifatnya san-gat pribadi terkait kecocokandengan pasangan kepala daerah-nya tidak bisa menjadi dasar un-tuk pengunduran diri.

�Mesti ada sanksi, baik admin-istratif, maupun pidana. Biartidak menggampangkan masalah.Kasusnya itu (Diky Chandra) kanpribadi, tidak boleh mereduksikelembagaan pemerintahan,�kata Arif. Duet Aceng HM Fikridan Diky Chandra terpilih se-bagai Bupati dan Wakil BupatiGarut untuk masa periode 2009�2014 dari jalur perseorangan.

Kepala Pusat Penerangan (Ka-puspen) Kementerian DalamNegeri Reydonnyzar Moenek

menyampaikan Mendagri telahmeminta Gubernur Jawa BaratAhmad Heryawan untuk memfa-silitasi proses �rujuk politik� ant-ara Diky Chandra dengan AcengHM Fikri.

�Meskipun menurut undang-undang, mengundurkan diri ituhak, tapi Mendagri melihat ideal-nya Diky tidak mundur,� kataReydonnyzar usai mengikuti rap-at di Gedung DPR.

Berdasarkan informasi yangdiperoleh Mendagri, lanjut Rey-donnyzar, alasan mundurnyaDiky memang betul-betul ketidak-cocokan. Misalnya, soal terbatas-nya peran dan kewenangan wakilbupati. �Tapi, itu juga sebenarn-ya klasik. Karena di UU No.32/2004 saja memang belum meng-aturnya secara detil,� kata Rey-donnyzar.

Alasan lainnya adalah terkaitporsi belanja penunjang opera-sional kepala daerah dan wakilkepala daerah. Menurut dia, Per-aturan Pemerintah Nomor 109tahun 2000 tentang KedudukanKeuangan Kepala Daerah danWakil Kepala Daerah sebenarnyatelah memberikan ruang yangcukup fleksibel. Pembagiannyaberdasarkan kesepakatan kepaladaerah dan wakilnya.

�Ada yang 65-35, 60-40, atau 50-

50. Jadi, porsi terbesar untuk ke-pala daerahnya. Tapi, ada jugayang memberi porsi besar untukwakil,� ujar Reydonnyzar.

Meski begitu, Reydonnyzarmengapresiasi �keberanian� DikyChandra. Menurut dia, dari 244pasangan kepala daerah produkpilkada langsung, tak lebih dari15 persen yang kembali majudalam satu paket. Namun, hampirsemuanya menyembunyikan sajaketidakcocokan atau permasala-hannya dengan pasangannya.Baru saat menjelang pilkada, per-soalan itu mencuat dalam bentukpecah kongsi.

�Diky ini berani terbuka. Dibeberapa daerah, diam saja. Adayang menunggu durian runtuh.Misalnya, kalau kepala daerahmenjadi tersangka,� katanya.Reydonnyzar menyampaikanmekanisme pemilihan kepaladaerah dalam satu paket ini kinitengah dikaji serius oleh Ke-mendagri.

Dalam revisi RUU Pemda danperumusan RUU Pilkada, Ke-mendagri berencana mengusul-kan pilkada hanya untuk memil-ih kepala daerah. Selanjutnya,kepala daerah terpilih akan men-gajukan sejumlah alternatif ca-lon wakil kepala daerahnya darikalangan PNS. (pri)

Jakarta, KPSelama periode Januari sampai Agus-

tus 2011, Komisi Yudisial (KY) mengakumenerima sebanyak 1169 laporan pen-gaduan masyarakat terkait dugaan pel-anggaran kode etik dan prilaku hakim diseluruh Indonesia.

�Ini diluar tembusan dari instansilain dan satu hakim bisa ada dalamsatu laporan atau lebih,� kata JuruBicara KY, Asep Rahmat Fajar di Jakar-ta, Senin (12/9).

Dari keseluruhan laporan, kata Asep,tidak semua pengaduan tersebut dapatditindaklanjuti. Dibeberkanya, ber-dasarkan hasil rapat panel tim komi-sioner KY, dari 1169 laporan, yang dap-at di tindaklanjuti ke tahap pemerik-saan ada 206 laporan.

Sementara, yang tidak dapat ditin-

daklanjuti berjumlah 300 laporan kare-na berdasarkan hasil telaahn laporantidak didukung dengan data dan buktiyang kuat telah terjadi dugaan pelang-garan hakim. �Sisanya (663 laporan)masih dalam telaah laporan oleh timpengawas hakim KY untuk menentu-kan apakah dapat ditindaklanjuti atautidak,� ujar Asep.

Selama tahap pemeriksaan 206 lapo-ran, KY kata Asep, telah diperiksa 121saksi dan 31 orang hakim. Sanksi yangtelah dikeluarkan KY adalah satu hakimdirekomendasikan ke MahkamahAgung untuk pemberhentian tetap, limahakim pemberhentian sementara dantujuh hakim mendapat teguran tertulis.�Untuk sanksi pemberhentian tetapmasih menunggu tanggapan dari MA,�tandas Asep. (kyd)

Jakarta, KPMen teri Tenaga Kerja dan Transmigra-

si (Menakertrans)MuhaiminIskandarme-manggil dan mengumpulkan semua peja-bat Kemenakertrans, mulai Eselon I hing-ga Eselon III di Kantor Kementerian,Jalan Gatot Subroto, Senin (12/9).

Rapat koordinasi untuk mensinergikanprogram kerja di bidang Ketenagaker-jaan dan Ketransmigrasian serta mem-bahas upaya-upaya agar kasus suap tidaklagi terulang di lingkungan Kemenaker-trans. Dalam pertemuan tersebut, Mu-haimin mengingatkan kembali para peja-bat agar mematuhi dan melaksanakankontrak kinerja yang telah ditandatanga-ni oleh masing-masing pejabat, sehinggahal-hal yang terkait dengan korupsi dap-at dicegah secara dini.

Kepala Hubungan Masyarakat (Humas)Kemenakertrans, Suhartonomengatakan,Muhaimin Iskandar mengin-struksikan kepada anak buahnya agartetap fokus menjalankan program-pro-gram kerja di bidang ketenagakerjaan

dan ketransmigrasian.�Dugaan suap dana penyesuaian in-

frastruktur daerah transmigrasi tidakboleh mengganggu kinerja Kementerian.Seluruh program kerja harus terus ber-jalan seperti biasa,� kata Suhartono diGedung Kemenakertrans.

Menurut Suhartono, dalam kesempa-tan ini Menakertrans mengintruksikankepada seluruh pejabat dan pegawai dilingkungan Kemenakertrans harus wasp-ada dan hati-hati.

�Jangan percaya kalau ada orang yangmengatasnamakan Menteri. Tidak adasatu orang pun yang boleh menatasnama-kan saya, kecuali hal-hal yang baik danpositif bagi perjuangan ketenagakerjaandan ketransmigrasian,� kata Suhartonomengutip arahan bosnya itu.

Diungkapkan, menteri juga mewanti-wanti tidak boleh ada yang mencatut danmengatasnamakan menteri. �Cek datan-ya apalagi kalau orang di luar Kemenaker-trans yang mengaku-aku atas nama suru-han Menteri, tolak saja,�serunya. (cha)

KY Terima Laporan1169 Hakim Nakal

Muhaimin KumpulkanSeluruh Pejabat Kemenakertrans

3Selasa, 13 September 2011

Jakarta, KPOmelan dan gerutuan pe-

numpang pesawat akibat ket-erlambatan penerbangan dari jadwal yang tertera di tiap tiket alias delay, kini bisa sedikit berkurang. Pemerintah tengah mematangkan peraturan ten-tang adanya denda bagi maska-pay yang pesawatnya terlambat mendarat atau terbang, seperti dijadwal. Angkanya dipatok Rp 300 ribu tiap penumpang jika terjadi delay) hingga empat jam.

Hanya saja pemerintah masih membuka dialog dengan pihak maskapay terkait nomi-

nal dendanya tapi denda sudah pasti akan diterapkan. Pemer-intah saat ini hanya mencari solusi adil (win-win solution) bagi semua pihak.

Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono menyat-akan Kemenhub akan segera melakukan dialog dengan operator maskapai penerban-gan untuk membahas peratu-ran-peraturan baru mengenai tanggung jawab pengangkutan udara. “Khususnya tentang as-uransi pada waktu terjadi de-layed itu,” ujarnya.

Bambang mengungkapkan, saat ini proses sosialisasi PM

Pesawat Delay Bakal Kena Denda

PT Astra Honda Motor (AHM) punya cara menarik

untuk menguji ketahanan mesin dari produk-produk ter-anyarnya. Seorang pria yang

hobby bertualang dikontrak perusahaan itu untuk mengetes

kekuatan motor baru sebagai bahan evaluasi untuk produk

selanjutnya. Laki-laki yang “bekerja” di AHM itu bernama

Junaedi, yang sudah berkelil-ing banyak Negara dengan

motor Honda

Sulis Setiarini, Kendari

SEBUAH sepeda motor Hon-da, jenis Vario Tecno dengan “dandanan” mencolok terlihat parkir di areal PT Astra Ken-dari. Warnya merah, lengkap dengan banyak atribut, bahkan bisa dibilang sangat meriah. Di bagian belakang terdapat lambang burung Garuda ber-tuliskan Republik Indonesia, kemudian dibagian atasnya terdapat seperangkat satelit, sebagai sarana komunikasi.

Motor itu ditunggangi se-orang lelaki bertubuh ceking bernama Junaedi. Ia rupanya adalah karyawan PT AHM yang ditugasi berkeliling Indo-nesia oleh Honda guna men-gunji ketahanan Honda Vario Tecno itu. Kemarin Junaedi mengakhiri tournya uji kelay-akan mesin Vario Tecno itu yang sudah dimulainya sejak Juli 2010 lalu, atau sudah lebih dari setahun ia berkelana. Se-peda motor tersebut merupa-kan perjalanan tournya yang ke empat sejak tahun 2006 dari PT AHM tbk.

Perjalanan Junaedi ini ham-pir sama panjang dengan kisah hidupnya yang penuh liku. Sejak muda, Junaedi memang punya hobi touring, tapi ia tak bisa menyalurkan itu karena status pendidikannya sebagai tamatan sarjana parisiwata, ia pun melamar jadi PNS dan diterima di Dinas Pariwisata Bandung. Sepuluh tahun men-jadi abdi negara di instansi tersebut, Junaedi merasa bosan dan ingin resign alias pension dini.

Rencana itu ditentang kan-tornya. Namun jiwa petualang Junaedi sulit dibendung. Ia pun nekad melakukan touring menggunakan sepeda motor ke beberapa negara di Asia se-lama enam bulan. Dengan cara itu, permohonan pensiunnya akhirnya diterima. Dari per-jalanannya enam bulan terse-but Junaedi cukup terkenal baik di televisi maupun di me-dia cetak.

Perjalanan Junaedi itu ternyata mendapat perhatian dari PT AHM di Jakarta dan menawarinya pekerjaan un-tuk melakukan hal yang sama tapi sebagai penguji kelayakan produk sepeda motor dari Hon-da. Tawaran akhirnya diterima dan sejak tahun 2006, Junaedi menjadi bagian penting dari PT AHM. Ia mengawali kariernya dengan menguji coba mesin Se-peda Motor Supra 125 saat itu. “Keluarga sempat menganggap saya menganggap saya tidak waras karena ingin pension dini dari PNS,” ujar pria kela-hiran 1 Januari 1969 ini.

Mulailah perjalanan Junaedi mengelilingi sejumlah negara di Asia. Di wilayah Indonesia, tepatnya di Pulau Kalimantan pedalaman, Junaedi sempat dis-ekap oleh Suku Dayak selama sepekan. Sepeda motornya di-gantung hingga Junaedi kehilan-gan kontak dengan keluarga dan pihak AHM. Dalam penyekapan-nya Junaedi disuruh menyusu kepada enam istri ketua Suku Dayak tanpa berbusana.

Kemudian Junaedi di kerang-keng dan banyak cara yang di-lakukan suku dayak terhadap Junaedi. Namun ujian tersebut lolos, dan Junaedi dibebaskan malah sudah dianggap sebagai anak mereka. Pada perjalanan berikutnya bila Junaedi mam-pir ke komunitas itu, malah disambut meriah.

Tidak berhenti sampai dis-itu, di Aceh pun Junaedi sem-pat ditabrak oleh pemberontak hingga membuat cacat salah satu jarinya. Kemudian di Viet-nam Junaedi disekap lima hari oleh pemberontak di negara tersebut, walaupun akhirnya dilepas. Di India Junaedi juga disekap oleh kelompok geng pemuda dan akhrinya di lepas. “Banyak cobaan pada uji mesin pertama, hingga selama satu ta-hun saya kembali,” paparnya.

Uji mesin yang ke dua tahun

2007 yakni Vario CW ke 10 ne-gara. Junaedi berangkat sendiri tapi tanpa AHM yakni di 15 ne-gara atas kemauan peribadinya. Kemudian tahun 2009 pria yang dikaruniai tiga anak dan satu cucu ini kembali ditugaskan AHM untuk uji Honda CBR 1000 CC pada 30 negara di Asia dan Eropa. Kemudian Juli tahun 2010 kembali menguji mesin Honda Vario Tecno yang telah berkelil-ing pada 18 negara di Asia dan 33 provinsi di Indonesia dan be-rakhir di Provinsi Sultra.

Kisah alumnus Sekolah tinggi ilmu pariwisata (Stipar) Bali ini, tidak pernah dalam benaknya untuk bisa bekerja di AHM. Tapi dari jerih payahnya Junaedi diberikan satu unit rumah di Bandung dan satu unit Mobil Honda Jazz. Lalu keluarganya setiap bulan disuplai Rp 10 juta untuk memenuhi kehidupan

mereka. Untuk kebutuhan se-hari-harinya, memenuhi kebu-tuhan sepeda motor serta kebu-tuhan dirinya Junaedi diberikan akses tanpa batas oleh AHM.

Junaedi mengaku menjalani hidupnya dengan penuh ba-hagia. Memang dirinya jarang berkumpul dengan keluargan-ya, tapi setiap hari raya atau keluarga ingin bertemu Ju-naedi, pihak AHM yang mem-berangkatkan keluarganya. Tahun 2010 lalu, Junaedi pun merayakan lebaran di Eropa bersama keluarganya. Tahun 2011 ini juga mereka berlebaran di Manado karena saat itu Ju-naedi sedang berada di Mana-do. “Semua biaya pihak AHM yang tanggung,” paparnya.

Memiliki hobi tour membuat Junaedi sering ditawar pihak perusahaan otomotif. Selain Honda, dua pemilik perusahaan otomotif juga pernah mengon-traknya dalam uji kelayakan sepeda motor tapi ramai-ramai, beda dengan AHM yang men-gontraknya secara exlusive.

“Saya akui untuk mesin-mes-in Honda yang tahan, khusus untuk Vario Tecno sejak Juli 2010 saya kendarai, tidak pernah ada troubel. Paling ganti oli dan kanvas rem, itu sudah sesuai anjuran perusahaan. Semua apa yang saya lakukan dipantau melalui satelit yang di pasang-kan di Sepeda motor saya. Dan saya tentunya tidak bisa bohong dimana posisi saya, setiap hari ada petugas dari AHM yang pan-tau saya. Semua itu untuk meng-etahui hasil dari uji kelayakan produk tersebut,” pungkas Ju-naedi yang kemarin didampingi Kepala Cabang PT Astra Kend-ari Volce T. (***)

77 tahun 2011 ini masih ber-langsung. Setelah proses so-sialisasi ini selesai barulah dilakukan tahapan berikutnya, yaitu simulasi. “Saat ini kan masih tahap sosialisasi, jadi masih banyak interpretasi dari peraturan ini. Lihat saja nanti simulasinya seperti apa baru kemudian kita evaluasi,” ka-tanya.

Dia juga mengemukakan agar pihak operator jangan terlalu khawatir. Pasalanya pemerintah masih terbuka untuk menerima kritikan atau masukan mengenai hal itu sebab pemerintah meng-

inginkan keputusan itu bisa diterima oleh semua pihak. “Intinya operator jangan takut dulu karena setelah simulasi tetap ada dialog dengan pihak operator,” tambahnya.

Untuk kompensasi, pada prinsipnya Kemenhub ingin membuat besaran denda yang diputuskan tersebut tidak memberatkan. Dengan begitu, jumlah kompensasi yang di ter-apkan nanti merupakan solusi yang adil (win-win solution). “Bagaimanapun juga asuransi delayed bukan lagi pilihan tetapi suatu keharusan dan ke-wajiban. Penerapan peraturan

ini merupakan respons terha-dap keinginan masyarakat,” tuturnya.

Sementara itu, Direktur Niaga Merpati Airlines, Tony Aulia mengaku sudah memiliki beberapa persiapan terkait akan dilangsungkannya simulasi asuransi delayed ini. “Sampai sekarang kami masih mempela-jari ketentuan tersebut. Meski begitu kami sudah menyiapkan beberapa solusi agar tidak terk-ena denda,” ungkapnya.

Kesiapan itu antara lain menjaga kesiapan pesawat, menjaga kesiapan pihak ketiga seperti catering, pengisian ba-

han bakar serta handling air-craft. Terkait dengan asuransi delayed, Tony menyarankan agar sosialisasi yang dilaku-kan pemerintah tidak hanya di-lakukan terhadap operator saja tetapi juga kepada masyarakat. “Masyarakat juga perlu tahu dan harus konsisten dengan aturan penerbangan. Jangan sampai nanti delayed juga di-akibatkan oleh pengguna jasa,” terangnya.

Pihaknya juga mengaku su-dah siap dengan adanya simulasi aturan tersebut. Optimisme itu cukup beralasan karena Merpati memiliki pesawat yang tidak ter-

lampau banyak sehingga mudah pemantauannya. “Kami yakin karena frekuensi penerbangan tidak sebanyak maskapai lain. Jadi persiapannya tidak terlalu rumit,” cetusnya.

Asuransi delayed merupa-kan implementasi dari peratu-ran menteri perhubungan PM 77 tahun 2011 tentang tanggung jawab pengangkut Angkutan udara. Di mana penumpang mendapatkan penggantian kerugian akibat keterlambatan angkutan udara. Keterlam-batan lebih dari empat jam di berikan ganti rugi sebesar Rp 300 ribu.(wir)

Sulis /KPKetgam : Junnaedi bersama Volce T, berpose di samping sepeda Motor Vario Tecno yang membawanya berkeliling berbagai negara di Asia dan Eropa serta 33 provinsi di Indoenesia. Kemarin, Junaedi mampir di Kendari dan melakukan servis kendaraan di PT Astra Kendari selaku main dealer Sepeda Motor Honda.

Junaedi, Penguji Kelayakan Mesin Motor Honda

Berhenti Jadi PNS, Sudah Keliling 18 Negara

Kendari, KPTragedi berdarah di Toko

Planet Elektronik Kendari yang terjadi akhir Agustus lalu membuat toko yang menjual berbagai peralatan elektronik tersebut menghentikan semua aktivitasnya. Padahal, toko ini termasuk salah satu tempat penjualan elektronik terbesar di Kota Kendari. Tapi, sejak tanggal 5 September lalu, atau dua pekan setelah kejadian, aktivitas di Planet Elektronik kembali normal.

Menurut Hilda, pemilik sekaligus pengelola Planet Elektronik, sejak hari per-tama ia membuka tokonya animo masyarakat cukup baik. Katanya pada hari pertama sudah mulai ramai berkunjung. “Hari pertama kami buka, baru satu pintu yang dibuka sudah ada yang datang berkunjung. Baik sek-edar melihat-lihat dan ada juga yang belanja ,” kata Hil-da saat ditemui di tokonya selepas melayani pelanggan

usai berbelanja.Dalam kurun waktu satu

minggu ini, kondisi penjua-lan kembali normal seperti dulu. “Hari ini pengunjung yang datang lumayan ramai. Kalau dipersentasikan sampai hari ini sudah mencapai 75 persen,” pungkasnya. Dengan kondisi penjualan yang cukup ramai saat ini, Hilda optimis dan berharap suatu saat nanti dapat mengembangkan usa-ha penjualan elektroniknya tersebut.(p9)

Toko Planet Elektronik Kembali Dibuka

sulis/kpSejak Toko Planet Elektronik mulai dibuka kembali, dalam kurun waktu satu minggu, kondisi penjualan kembali normal seperti dulu

C yan

e nta

l lowl ack

C yan

e nta

l lowl ack

Cya n

Mag e

Yel loBlac k

Cya n

Mag e

Yel loBlac k

Selasa, 13 September 2011 email : bumianoa@gmail.com Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-

Drs Muh Naim resmimenjabat Kajari Unaaha,

Juni 2008 silam. Berselangtiga tahun, tiga bulan

kemudian, Muh Naim haruspindah ke Tanah Jawa. Kini

jabatannya dipegang AgusWahidin SH, mantan KTU

Kejati Sultra. Muh Naim kiniresmi menjabat Kepala

Kejaksaan Negeri Kebumen,Jawa Tengah. Pekan lalu

seremoni pelantikan sebagaiKajari Kebumen digelar. Dan

hari ini, Selasa (13/9)seremoni serah terima

jabatan di gelar di KejatiSultra.

Hasruddin Laumara, Konawe

KESAN pribadi yang mudahbergaul terhadap seluruh ele-men stakeholder di Konawebegitu kuat membekas ter-hadap sosok Muh Naim. Begitupula ketika koran ini kembalibertandang di ruang kerjanya,kemarin. Sikap yang dibangun-nya itu kelak membantunyadalam penegakkan hukum diKonawe. Selama memimpinKejaksaan Negeri Unaaha,nyaris tidak ada riak yang be-rarti dari masyarakat. Begitupun ketika mengeksekusi be-berapa pejabat yang tersand-ung kasus korupsi. Sebut saja,kasus pesangon Jilid I (AbdSamad Cs, Ketua DPRD Konaweperiode 2004-2009), pesangonJilid II (Umar Tjong Cs),

Senyum lebar mudah ter-sungging dibibirnya disusulsapaan akrab kepada siapapunyang dikenalnya. Diakhiri den-gan jabatan tangan yang erat.Kesan kebapakan begitu ken-tal. Itu juga dirasakan anakbuahnya selama memimpinKejari Unaaha.

Kesan pimpinan kaku tidakterlihatdariseorangMuhNaim.Tak jarang ia meninggalkanruang kerjanya dan menyam-bangi satu demi satu anak buah-nya yang sedang bekerja danberdiskusi. Muh Naim tak men-genal sikap pimpinan yangminta dilayani. Misalnya, keti-ka melayani pertanyaan war-tawan dan membutuhkan data.Tak jarang ia langsung ke ru-ang kerja anak buahnya mem-inta data. Bahkan sesekali men-gantar wartawan ke ruang pid-sus atau ruang pidum misalnyauntuk dipertemukan dengankepala seksinya. Padahal bisasaja ia tinggal memencet bel,ajudan atau sekretaris dalamhitungan menit akan mengh-adap.

Sekilas sikap �garang� tidakterlihat dari perawakannyayang mungil. Namun �kegaran-gannya� akan terlihat ketikamengeksekusi putusan penga-dilan. Ia tak segan-segan men-jebloskan pelanggar hukumdidalam rutan.

Lihat saja, ketika akan men-

jebloskan para terpidana ka-sus pesangon jilid I, Abd Sa-mad Cs dan jilid II, Umar TJongCs. Ia tak tergoyahkan denganriak penolakan dari beberapaelemen masyarakat. Dibaliksetelah safari lengan panjangyang dikenakannya, pribadikebapakan kembali terlihatkala koran ini meminta kesedi-aannya menuturkan kesannyaselama bertugas di bumiKonawe. Meski waktu yangdimiliki tersisa 30 menit saja.

Wawancara terkadang terpu-tus hanya sekedar menerimatelepon dari bawahannya diKejari Kebumen. �Secararesmi hari ini terakhir sayabertugas (di Kejari Unaaha).Hari ini meneken beberapa

Kinerja Mantan Kajari Unaaha, Muh Naim yang pindah Kajari Kebumen

Tuntaskan Kasus-kasus Besar, Pejabatpun Dirutankan

HASRUDDINLAUMARA/KP

KajariUnaaha,MuhNaimdidampingiDir.RUSDUnh,drMuhAGusLahidaMMRmemastikansalahseorangterpidanapesangonJilidI, Yunus Supu sakit di RSUD Unaaha.

Terkait PHK Sepihakdari PerusahaanBaubau, KP

12 Karyawan PT Arahon yangdiduga dipecat sepihak olehpihak perusahaan dinilai me-langgar undang-undang nomor12 tahun 2003 tentang ketena-gakerjaan.Pasalnyapemutusanhubungan kerja (PHK) yangdilakukan oleh perusahaan ter-

hadap karyawan memiliki me-kanisme dan harus dibayarkanpesangonnya.

Pengawas Tenaga Kerja Dis-nakertrans Kota Baubau, Rabi-ul SH mengatakan belum lamaini 12 karyawan PT Arahonmengajukan keberatan ter-hadap pihak perusahaan yangmembayarkan gaji parakaryawan hanya sampai Juli(seharusnya sampai Agustus,Red) bahkan masih dipotong-

potong. Diduga eksis dari itu,12 karyawan tersebut selanjut-nya di PHK karena dianggapmangkir oleh pihak perusa-haan. �Kami belum mendapataduan tentang pemecatan yangdilakukan sepihak itu. Tapikami sudah mendengar infor-masi kalau saat ini ke 12karyawan tersebut sudah dipe-cat,� tuturnya.

Menindak lanjuti hal terse-but, rencananya Disnakertrans

akan melakukan upaya media-si kepada karyawan dan pihakpengusaha karena jika di PHK,maka para karyawan tersebutberhak mendapatkan pesangondari perusahaan tempat diabekerja. �Sementara ini kitamasih menunggu kadis karenamasih berada diluar daerah,kalau sudah ada kami akanlaporkan,� tambahnya.

PT Arahon Langgar UU

Wangiwangi,KPPolres Wakatobi giat melaku-

kan pencegahan perambahanliar, terbaru petugas setempatmengamankan belasan orangyang sementara menebang po-hon. Setelah diperiksa, merekatidak bisa menunjukkan surat-surat izin penebangannya.

�Dalam rangka semangatkepedulian terhadap pence-gahan global warming (pema-nasan global) Polres Wakato-bi proaktif menertibkan ile-gal loging di kawasan hutanlindung,� terang AKBP PitraA Ratulangi, Kapolres Waka-tobi, kemarin.

Terkait itu, polisi melakukan

patroli di kawasan hutan, ter-masuk Hutan Padakuru-Mata-hora tepatnya Selasa (6/9), se-kitar Pukul 11.00 WITA. �Alha-sil, operasi itu berhasil mene-mukan 12 orang yang sedangmelakukan penebangan liarpohon di kawasan hutan terse-but,� ungkapnya.

Para pelaku, kemudian dia-manakan. Mereka yakni, LaRidu, La Tuni, La Pauli, LaMane, La Dul, La Din, La Ade,Muh. Yamin, Ardi, La Mani,sedangkan Akram dan Ade BOadalah sopir dan kenek.

�Modus operandi para ter-sangka dengan menebang po-hon jenis rimbah di hutan Lagi-

ampa(liya-Matahora)tanpaizindengan menggunakan mesinchin shaw,� ungkap KapolresdidampingiKasatReskrimAKPAhali, SH, MH.

Operasi itu kemudian meny-ita barang bukti satu unit mobilpic up suzuki cary, dua unitgergaji chin shaw, pohon rimbayang sudah dipotong menjadi23 bagian. �Dari hasil pemerik-saan para pelaku menjelaskanbahwa mereka menebang po-hon itu, untuk dijadikan kayubakar dalam acara pesta, na-mun yang jelas saat diamankanpara pelaku tidak bisa menun-jukan surat apapun sehubun-gan dengan penebangan pohon

dikawasanhutantersebut,�kataKapolres Diamini Kasatnya.

Selanjutnya, sambil menung-gu saksi ahli kehutanan, paratersangka menjalani pemerik-saan dan identitasnya dicatat.Dan pemberkasan tetap dilaku-kan, tetapi para tersangka dile-pas dengan ketentuan wajiblapor dan kasus itu tetap dipros-es sesuai ketentuan hukumberlaku. �Dihimbau kepadamasyarakat agar tidak melaku-kan penebangan liar, karenamenurut para ahli, peneban-gan pohon menyebabkan airlaut akan mengalami keting-gian kurang lebih tujuh meter,�tukasnya. (cr1)

Polres Amankan Pelaku Penebangan Kayu LiarSYAMSUDDIN/KP

SekdaButon,H.KaharuddinSykur,memeragakanKandeTompasebagai tandaacaraPekakande-kandea dimulai.

Raha, KPSebanyak 2.881 guru non sertifikasi di Kabu-

paten Muna, bakal menerima Tunjangan Tam-bahan Penghasilan (TTP), sebesar Rp 250 ribuper bulan. Dana TTP yang akan dibayarkanterhitung sejak Januari-Juni 2011. Rinciannyaguru yang menerima TTP yaitu, 100 guru diDiknas Muna, SMA 513, SLTP 572 dan 1756guru yang tersebar di Unit Pelaksana TeknisDaerah (UPTD).

Namun seperti halnya penerima guru serti-fikasi yang hanya dibayarkan lima bulan, gurunon sertikasi juga tidak semua penuh mener-ima enam bulan. �Tidak semua guru meneri-ma enam bulan. Itu dikarenakan sebagian gurumenempati posisi jabatan struktural, menjadiCPNSD baru dan guru pindah mengajar,� kataKabid Tehnis Kepegawaian, Lukman kemar-

2.281 Guru Terima Tambahan Penghasilan

Baca LANGGAR di Hal 6

Baca KASUS di Hal 6

Baca GURU di Hal 6

Baca ACARA di Hal 6

Pasarwajo, KPMasyarakat Kelurahan Tolandona, Keca-

matan Sangia Wambulu Kabupaten Butonsetiap tahunnya menggelar kegiatan budaya�Pekande-kandea�. Pekande-kandea digelaruntuk menyambut tamu dan perayaan adat

lainnya. Kegiatan yang digelar seminggusetelah lebaran Idul Fitri ini juga bagimasyarakat sekitar merupakan merupakanajang silaturahmi.

Pekande Kandea Ajang Mempererat Silaturahmi

n

e nta

l owk

n

e nta

l owk

6 Kendari Pos |Selasa, 13 September 2011

berkas saja. Karena besok sayasudah akan serah terima di Kejati.Pekan lalu saya serah terima diKebumen. Bahkan menyaksikanbeberapa gelar kasus sambil dite-mani Kajari lama,� ujar mantanInspektorat Pembantu (Irban)Kepbang III Jaksa Agung MudaPengawasan (JAM WAS) Kejag-ung ini ketika koran ini bertan-dang diruang kerjanya, kemarin.

Dari catatan koran ini, sejum-lah prestasinya sejak kali perta-ma menjabat Juni 2008 lalu, MuhNaim berkomitmen pada penan-ganan tindak pidana korupsi. Danitu dibuktikannya selama ini.Beberapa pejabat dijebloskan kebalik bui. Penanganan tindak pi-dana korupsi dibuktikannya.

Selain menuntaskan kasus pe-sangon, juga kasus dugaan korup-si pencetakan sawah baru tahun2006 yang melibatkan DirekturPT Ranasfi ryanori, Amran Yu-nus, Pejabat Pembuat Komitmen(PPK) Takrif Wahab dan Egel Sofy-an selaku Pejabat Penguji danPerintah Pembayaran (P4), dug-aan korupsi dana sekretariatPemkab Konawe Selatan, Marha-ba, yang diduga merugikan nega-ra sekitar Rp 3,1 miliar.

Termasuk memenjarakan man-tan staf ahli Bupati Konawebidang ekonomi H Laloasa, 21November 2009 yang tersandungdugaan kasus korupsi pemban-gunan rumah jabatan camat Wa-wonii Utara taun anggaran 2006/2007 ketika masih menjabat Ke-pala Bagian Pemerintahan UmumSetkab Konawe. Termasuk mena-hana Mikel, direktur CV MithaRaya selaku kontraktor pemban-gunan rujab dan Abd Syukur se-laku pengawas lapangan.

Dugaan korupsi SPPD fiktif pundengan tersangka Raslan penun-tutannya digarap semasa MuhNaim menjabat. Teranyar, kasusdugaan korupsi dana panjar mili-aran rupiah dan menetapkan em-pat tersangka masing-masing, Rid-manAbunawasmantankepalaDP-PKAD, Edo mantan kuasa BUD,dan dua kontraktor yakni YasrinAdo dan Ana.

Ketika ditanyakan ketegasan-nya dalam menangani beberapakasus korupsi berskala besar dantidak mudahnya terintervensi,Muh Naim hanya merendah. Katadia, penegakkan hukum itu, ten-tunya memang harus dilihat dariberbagai sisi. Kalau hanya meli-hat dari satu sisi saja penegakkanhukum, sementara untuk mem-

perlancar tugas-tugas, tentunyatidak hanya melihat secara faktasemata tetapi harus dengan kori-dor-koridor hukum.

Selain koridor hukum itu, tentu-nya sebagai aparat penegak hu-kum tidak boleh melanggar hu-kum. Karena penegak hukumdalam menegakkan hukum tidakboleh melanggar.

�Tetapi ada faktor-faktor psykol-ogis dalam penegak hukum yangperlu kita kaji dan analisis. Dalamsebuah kejadian persoalan hukumperlu ada analisis. Sehingga perluitu tadi komunikasi dua arah baikselaku anggota forum komunikasipimpinan daerah, saya sebagaimasyarakat Konawe maupun sayasebagai salah satu aparat hukum,�ujarnya.

Dalam kesempatan kemarin,Muh Naim menitipkan permo-honan maafnya sekiranya selamabertugas di Konawe, ada hal-halyang kurang berkenan terhadapmasyarakat Konawe. �Sekiranyadalam pelaksanaan tugas-tugassaya ada yang kurang berkenanbaik selaku pribadi maupun pimp-inan Kejaksaan Unaaha saya mo-hon maaf. Kalaupun kemarindalam hal penegakan hukum yangsaya diamanahkan kalau dianggapkurang berkenan, saya sudah beru-

paya semaksimal mungkin,bagaimana membangun Konaweini khususnya dalam penegakanhukum sesuai tupoksi kamisudah memenuhi rasa keadilan,�tambahnya.

Dengan nada merendah, MuhNaim mengaku sadar bahwamasih ada beberapa pekerjaanyang belum diselesaikannya se-lama bertugas. �Insya Allah,pengganti saya bisa menyelesai-kan. Kalaupun masyarakat men-ganggap ada kesan bahwa sayaada kinerja yang signifikan, sayaberterimakasih sebagai bentukpenghargaan. Mudah-mudahanini nanti kajari baru dapat lebihmaju sehingga Konawe bisa ten-teram membangun, tentunyaperlu dukungan masyarakat,�imbuhnya.

Kalau kasus yang hingga saatini masih dalam penyidikan, MuhNaim merinci bahwa pihaknyatengah menangani kasus danapanjar. Dan menetapkan empatorang tersangka. �Tidak tertutupkemungkinan akan bertambahberdasarkan hasil pengembanganpenyidikan kita. Utamanya pi-hak-pihak yang akan dimintaipertanggungjawaban,� tutupnyasembari menolak menyebutkanoknumnya. (***)

Kasus ..................

Berdasarkan hasil pemeriksaan ter-hadap pihak perusahaan yang ditindaklanjuti dalam nota pemeriksaan, lanjutRabiul, ditemukan fakta-fakta kalau pi-hak perusahaan melanggar beberapaaturan diantaranya, kekurangan pem-bayaran upah minumun termasuk pem-bayaran gaji yang terlambat. Padahalkalau saja gaji itu dibayarkan makatidak ada masalah dengan karyawan,tapi perusahaan memang tidak me-menuhi hal yang menjadi hak parakaryawan.

Dia membenarkan upah yang diber-lakukan di PT Arahon bertentangan den-gan UU No. 13 tahun 2003, SK GubernurSulawesi tenggara No. 26/2010, dan KEP-MEN No.231 Tahun 2003 Tentang Tatacara penangguhan pelaksanaan UpahMinimum. Untuk sektor pertanian stan-dar upah minimum adalah Rp 930 ribu.�Tapi yang diterapkan di perusahaan itujauh lebih dibawah standar. Yang jelasjika perusahaan tidak mengindahkan halitu maka akan ada sanksi berdasarkanundang-undang nomor 13 tahun 2003,�tambahnya lagi.

Ditempat yang berbeda, PelaksanaManajer PT Arahon, Jalil membenarkankalau 12 karyawan tersebut telah di pecatkarena dianggap mangkir atas panggilanklarifikasi melalui surat yang dilayang-kan pihak perusahaan. �Klarifikasi ituterkait tidak terpenuhinya tuntutan jamkerja minimal 6 jam per hari,� katanya.

Memang PT Arahon sudah 3 hingga 5tahun ini tidak melakukan operasi. Itudikarenakan usaha dibidang perikanansistimnya musiman tidak setiap hari adapekerjaan. Namun demikian para peker-ja diharuskan memenuhi jam kerja hing-

ga yang sudah ditentukan.Dia menambahkan bahwa pihaknya

telah membayarkan kekurangan gaji parakaryawan tersebut sampai dengan bulanJuli. Saat ditanya kekurangan gaji bulanAgustus, Jalil mengaku pihak perusa-haan sudah pernah memberikan kepadapara karyawan tersebut namun merekamenolak.

Terkait dengan standar upah yangdiberikan kepada para karyawan, Jaliltidak membantah kalau itu dibawah stan-dar upah minimum, namun itu tidak dike-tahuinya karena persoalan gaji telah dis-epakati sejak awal oleh pekerja denganpihak pengusaha. �Kalau soal itu sayatidak tahu, tapi mungkin itu sudah adakesepakatan sejak awal antara pekerjadengan Direktur saya,� tuturnya.

Sementara itu, Ketua KID Indonesia,Harlis Eshaya membantah kalau jika parakaryawan menolak gaji bulan agustusyang diberikan pihak perusahaan. Bah-kan tidak rasional jika gaji bulan Juliditerima para karyawan kemudian meno-lak gaji bulan Agustus yang sudah menja-di hak para pekerja. �Yang ditolak itubukan gaji, tapi karyawan menolakmenandatangani surat pernyataan yangdianggap mengancam kelangsunganhidup para pekerja saat mereka meneri-ma gajinya,� jelasnya.

Dia menambahkan bahwa ketentuanKesepakatan Kerja Bersama (KKB)yang di berlakukan di PT Arahonbertentangan dengan UU No. 13 tahun2003 pasal 114, 116, 119, 121, 122,123,KEPMEN No. 48 tahun 2004 tentangTata cara pembuatan dan pengesahanperaturan perusahaan serta pembua-tan dan pendaftaran perjanjian kerjasama, sehingga secara hukum tidakdapat di jadikan acuan. (p4)

in. Ia juga mengaku hanya meneri-ma sebulan TTP, karena keburudiangkat menduduki jabatan struk-tural. Proses pembayaran TTP, ter-ang Lukman, seharusnya dilakukanbersamaan dengan penerimaanguru-guru yang lolos sertifikasi, dib-ulan Agustus. Karena bendaharasekolah terlambat menyetor datapenerima TTP, terpaksa proses pem-bayaran tertunda.

Kadis, Drs Alimuddin, lanjut Luk-man, sudah menandatangani SuratPerintah Membayar sembarimenunggu Surat Perintah Penyedi-aan Dana (SP2D). Dinas Pendapatan,Pengelolaan Keuangan dan AsetDaerah (DPPKAD) Muna juga akanmelakukan verifikasi data guru pen-erima tunjangan. (awn)

Langgar ...................Guru ..................�Acara ini merupakan ajang silaturahim bagi

sesama warga. Untuk itu mari kita jaga keaman-an agar tetap kondusif. Hindari perbuatan yangdapat menciderai acara Pekakande-kandea yangmerupakan kegiatan spontanitas darimasyarakat,� kata Sekda Buton H KaharuddinSyukur saat menghadiri acara Pekande Kandea,akhir pekan lalu.

Mantan Kepala Badan Keuangan dan Pengelo-laan Asset Daerah Kabupaten Buton ini juga men-gungkapkan, sesungguhnya dosa manusia yang takterampuni oleh Tuhan adalah dosa sesamanya.�Sesudah melaksanakan Idul Fitri yang merupa-kan hari kemenangan setelah melakukan perangterhadap hawa nafsu, maka manusia idealnyamelakukan tiga hal yakni, sang anak meminta maafpada kedua orang tuanya, suami istri saling mema-fkan dan sesama hamba saling memaafkan, � kataKaharuddin Syukur.

Dalam pelaksanaannya, masyarakat menyiap-

kan talam berisikan makanan tradisional, ke-mudian secara bersama berkumpul dalam satuarena yang telah ditetapkan. Talam-talam ituhanya boleh dijaga anak gadis yang belummenikah. Para gadis remaja biasanya mengena-kan busana tradisional duduk menghadapi ta-lam masing-masing. Dalam prosesi adat ini,panitia ritual telah menyiapkan talam yangberisikan makanan, dan dilayani gadis-gadisdi desa setempat.

Sebelum acara di mulai , Sekda Buton me-wakili Bupati Buton Sjafi Kahar dan rombon-gan disambut dengan Tari Lanaga. Tarian inidimainkan oleh dua orang pemuda denganmenggunakan senjata tajam. Atraksi itu sem-pat mengundang perhatian para pengunjungyang sejak pagi telah berdatangan ke DesaTolandona. Usai menyaksikan permainanrakyat tersebut, rombongan diajak untukmemasuki areal berlangsungnya acara pe-kande-kandea yang digelar di pelataran Kan-tor Kelurahan Tolandona. (k1)

Acara.....................

Kendari Pos |Selasa, 13 September 2011 7

dirasa pas untuk menggantikanfigur ayah bagi putra sematawayang, Keanu Jabbar Massaid(Keanu). �Keanu emang dekatdengan Mudji. He�s very gooduncle,� ucap Angie.

Sebab itu, Angie berharaprencana Mudji untuk bisa ting-gal di rumahnya segera terwu-jud. Selain untuk menemanianaknya, Angie juga merasalebih tenang jika Mudji bisatinggal bersama.

Apalagi, sejak Adjie mening-gal, tidak ada pria dewasa yangtinggal di rumahnya. �Kalaukak Mudji sudah beres urusan-nya di Belanda dia bisa stay disini. Kalau ada kak Mudji kanada laki-laki di rumah,� tuturn-ya. Apakah tak khawatir gosipmakin hebat saat nanti Mudjitinggal bersama satu atap? Poli-tisi Demokrat ini merasa sudahkebal gosip. Apalagi men-yangkut Mudji, sang adik iparyang sudah mempunyai kelu-arga sendiri. �Kita mau digo-sipin apa aja nggak bakaldidenger deh. Ibaratnya udahkebal, lagian kan Mudji jugapunya keluarga sendiri kok,�ujar Angie sembari tersenyum.

Mudji pun tampaknya tidakterpengaruh dengan gosip kede-katannya dengan Angie. BagiMudji, semua orang bisa mem-buat gosip sebebas-bebasnya.

�I�ll laugh about it. Ketawa

terus. Semua orang bisa bikingosip,� ujarnya.

Menurut Mudji, membuatAngie tersenyum adalah tang-gung jawabnya. Sebab, almar-hum Adjie Massaid berpesankepadanya untuk menjagaAngie. Sebelumnya, Keanu dan(alm) Adji Massaid berulangtahun pada 9 September. Kelu-arga pun berkumpul untuk

merayakannya sekaligus ber-lebaran dan Mudji ikut datang.�Keanu ultah yang kedua. KakMudji datang untuk ngunjun-gin keluarga. Gathering kelu-arga. 9 September jam 9,� be-ber Angie.

Menurut Angie, Mudji bany-ak memberikan perhatian padakeponakannya. Dia memberi-kan kado untuk Keanu berupa

kostum Ajax Amsterdam. Se-baliknya, Keanu pun banyakmencontoh Mudji, karena me-mang dalam keluarganya tidakmemiliki sosok ayah. �Keanulagi suka mencontoh Kak Mud-ji. Dia datang buat ultahnyaKeanu, mama Joice (IbundaAdjie) juga datang. Lagi ramai-ramai yang di Belanda juga adadi sini,� ungkapnya. (tia)

Berharap Tinggal Satu Rumah dengan MudjiCuek..................

but. Pertama, kasus ini meru-pakan kriminalitas yang terja-di diseputaran Unhalumeskipun korbannya adalahdua orang mahasiswa dan satuorang pelajar yang tidak ber-dosa. Lalu yang kedua ungkapGubernur, kepada tokoh-tokoh masyarakat di lintas et-nis, yang berada di Sultrakhususnya wilayah Kota Ken-dari agar menyampaikan, ke-pada khalayak ramai untuktidak terprovokasi tekait isuyang berkembang. �Seolah-olah ada pertentangan antarasuku padahal, itu tidak benar,�tegas Nur Alam.

�Semua telah bersepakat,polemik kampus diserahkansepenuhnya pada pihak ber-wajib untuk menyelesaikanya.Mulai dari proses pengkajian,

pemburuan,penangkapanhing-ga proses hukum lebih lanjutterhadap pelaku pembunu-han,� ujar Nur Alam didampin-gi Kapolda Sultra.

Kemudian yang ketigamasih kata Nur Alam, terjadikesepakatan terhadap inter-nal kampus Haluoleo, tentangpemberian dukungan kepadapimpinan dalam hal ini rek-tor, bisa memberikan tinda-kan tegas kepada civitas aka-demika yang terbukti melaku-kan provokasi. Apalagi, terli-bat secara aktual dalam se-buah kriminalitas hingga men-gorbankan jiwa orang lain.Dan kesepakatan terakhir,pemerintah bersama rektordan jajaran Unhalu segeramenyiapkan fasilitas saranaprasarana baik tata ruanglingkungan kampus, peneran-gan jalan, portal, pos-pos poli-si di area jalan poros peng-

hubung dan lainnya.�Kami minta dukungan se-

mua pihak mulai dari pemer-intah, masyarakat, TNI danPolri untuk melakukan penyi-siran terghadap wilayah kam-pus jika terdeteksi lokasi terse-but menjadi sarang pelaku,�sebutnya.

Gubernur juga menambah-kan, siapapun pelaku yang ter-libat tidak akan diberi toleran-si. Sebab, semuanya akandiproses secara hukum mulaidari pembawaan senjata tajam,pengguanan miras dan prilakulainnya yang bisa memicu kon-flik akan dipertangung jawab-kan oleh masing-masing pel-aku. �Kejahatan bisa munculsetiap saat, untuk itu kita harusmencegahnya secara bersama-sama,� katanya.

Di tempat yang sama ketuaDPRD Sultra, LM RusmanEmba menjelaskan, perte-

muan yang dilaksanakan itu,bertujuan mencari solusi ter-baik terkait polemik di kam-pus. Untuk mencegah muncul-nya provokator yang bisamenghasut ketentraman yangsudah terjalin. Disamping itu,saat ini terang Rusman pihakn-ya terus memantau kinerjadari pihak kepolisian sejauhmana perkembangannya yangdiperoleh.

�Kami tidak akan memben-tuk tim investigasi, kita masihmelihat langkah dari pihakhukum sebab, kita berasumsibahwa tindakan ini juga resmikriminalitas. Kita menghargaikinerja kepolisian, sebab saatini sudah beberapa tersangkatelah dibekuk. Kita secara ber-sama-sama akan membenahidimana kelemahan-kelemahanselama ini baik dalam kampusmaupun diluar kampus,� tu-turnya. (p2/ong)

la,� kata Maulana, saksi lain-nya. Sumarno sendiri dikata-kan menginap di daerah seki-tar Lokasari.

Maulana menyebut, peristi-wa penyerahan uang itu disak-sikan oleh Hariasi, Ilham (Ket-uaDPDPakarPangan),Kaimud-din (Partai Kedaulatan) dan HMuhtar (Ketua Partai SerikatIslam).

Tahap kedua, transaksi di-lakukan di Kota Baubau. Per-sisnya di depan Gedung SD N2Lamangga, samping stadion.Penyerahan uang dilakukansekitar pukul 21.00 WIT, Senin(12/7) yang diterima langsungSumarno senilai Rp 49 juta.�Lokasinya ditetapkan sendiriSumarno yang mulia. Diserah-kan di mobil. Ia (Sumarno) me-minta ucapan terima kasihkekurangan setelah tiba diBaubau,� katanya.

Menurut Hariasi, penyerah-an uang itu dilakukan karenaKPU Buton menjanjikan untukmeloloskan pasangan La Uku-Dani sebagai calon. Keyakinanlolosnya pasangan yang di-usung dari partai gurem ini

semakin bertambah setelah se-belumnya, salah seorang ang-gota KPU Buton, Sahiruddinmenyatakan kepastian pasan-gan La Uku-Dani lolos sebagaicalon. Pernyataan itu kata dia,dimuat di media cetak dan on-line. �Kami tahu, pasangan LaUku-Dani tidak lolos setelahdiumumkan,� katanya.

Hariasimenjelaskan,transak-si yang dilakukannya denganSumarno tidak diketahui pasan-gan Uku-Dani. �Mereka tidaktahu,karenaurusaninimemanghanya kami yang tim pemenan-gannya berurusan dengan ang-gota KPU,� tukasnya.

Mantan Ketua KPU SultraDisebut Terlibat

Permintaan uang kepadabakal calon juga menyeretnama Bosman, mantan KetuaKPU Sultra. Menurut Hariasi,Sumarno meminta uang Rp 100juta dengan mengatasnamakanKetua KPU Sultra (saat itu).�Ya, dia (Sumarno) memintauang mengatasnamakan Bos-man,� ucapnya.

Namun, masalah ini kata diasudah diklarifikasi langsung keBosman. Kata dia, saat melaku-kan audiensi dengan KPU Sul-

tra, Bosman membantah bah-wa ia menyuruh Sumarno me-mintauang.�Tidakbenar,�kataHariasi yang mengutip ucapanBosman.

Lantas apa yang dilakukantim pemenangan pasangan LaUku-Dani? Hariasi mengatakanpihaknya melaporkan ke Pan-waslu. Namun, setelah tiga kalidipanggil, Sumarno tidak per-nah mengindahkan panggilansehinggaPanwasludengansepi-hak menetapkan Sumarno me-langgar kode etik.

Mengenai uang yang diteri-ma KPU, Maulana menyebut-kan bahwa uang Rp 84 juta itumasih ada di tangan Sumarno.Kata dia, uang itu pernahdikembalikanmelalui,WaLina,isteri La Uku, tetapi ditolak.�Isterinya menolak karenamemang tidak tahu permasala-han,� tukasnya.

Usai persidangan, Sumarnoyang ditemui tidak memban-tah adanya penerimaan uang.Hanya saja, ia mengaku mener-ima uang tersebut karena bera-da dalam tekanan. �Kami dian-cam dibunuh kalau tidak men-erima uang itu, makanya kamimenerima,� katanya.

Sumarno juga mengaku,

adiknya Suparman yang di-perintahkan untuk mengem-balikan uang Rp 84 juta itumengaku diancam. �Kami bet-ul-betul di bawah tekanan,�ucapnya.

Soal adanya pernyataan ang-gota KPU Buton yang memasti-kan pasangan La Uku-Dani lo-los, Kuasa Hukum KPU Buton,Afiruddin mengatakan bahwaitu hanya pernyataan pribadidan bukan lembaga. �Orangn-ya sakit, tidak hadir (di MK),�pungkasnya.

Sidang ditunda dan kembaliakan digelar hari ini, Selasa(13/9) pukul 13.00 WIB denganagenda melanjutan pemerik-saan saksi. Kali ini, saksi pemo-hon, Samsu Umar Abdul Sami-un yang akan diperiksa den-gan nomor perkara 92/PHPU.D-IX/2011.

Sebagaimana diketahui, ha-sil Pemilukada Buton digugatoleh tiga pasang calon. Masing-masing, La Uku-Dani, dengannomor perkara 91/PHPU.D-IX/2011, pasangan Abdul HasanMbou dan Buton Achmad no-mor perkara 93/PHPU.D-IX/2011, dan Samsu Umar AbdulSamiun sendiri, nomor perka-ra 92/PHPU.D-IX/2011. (awa)

Bayar...............

Anggo KPU Buton Mengaku Terima Uang

Kampus................

Nur Alam Pimpinan Pertemuan Tokoh Lintas Etnis

tahun 99. Tolong, jangan bi-arkan teman-teman untuk ter-us hidup menderita,� katan-ya. Saat ini, akun TwitterGlenn mempunyai 279.580follower. �Hanya pengecutdan pecundang yang maumerusak dan mengadu dom-ba rakyat, apalagi denganmembawa nama Tuhan danitu pasti mati,� katanya.

Secara terpisah, sosiolog dariUniversitasIndonesiaDrTham-rin Amal Tomagola mendesakpemerintah pusat turun ke Am-bon untuk melihat langsungakar masalahnya. �Jangan han-ya mendengar laporan darianak buah. Harus cek sendiri,�ujarnya.

Masyarakat Ambon, lanjutThamrin, punya karakter yangkhas. Yakni, rasa solidaritasyang tinggi. �Pemerintah harusbisa menegakkan hukum dankeadilan. Kalau keadilan tidakada dan tidak diberikan, otom-atis warga resah,� katanya.

Koordinator Komisi untukOrang Hilang dan KorbanKekerasan Haris Azhar meli-hat permasalahan terjadi kare-na polisi terlambat. �Kita pat-

ut kecewa ketika polisi tidakberada di lokasi bentrok antar-warga di Ambon. Terlebih ke-tika polisi tidak memberikaninformasi yang terang danjelas perihal kematian seor-ang tukang ojek dengan seg-era,� kata Haris.

Kontras juga mendapat in-formasi dari lapangan bahwabanyaktersebarinformasiyangmenggambarkan bentrokanterjadi di mana-mana. �Semogatidak demikian. Kami ber-harap, semua pihak bisaberkontribusi untuk mencip-takan kondisi yang tidak mem-bakar emosi warga,� katanya.

Asing di Balik Rusuh AmbonKetua Dewan Pembina Par-

tai Gerindra Prabowo Subiantoprihatin dengan meletusnyabentrok horizontal di Ambon.Mantan Danjen Kopassus ituberharap masyarakat tidakmudah terpancing provokasidan selalu menghindari perti-kaian.

��Kita selalu harus sejuk,��kata Prabowo di sela -sela hahalbihalal Partai Gerindra di Kan-tor DPP, Jalan Harsono RM,Ragunan, Jakarta Selatan, ke-marin.

Menurut Prabowo,

masyarakat harus waspadaterhadap penyebaran desas-desus yang tak jelas sumbern-ya. Apalagi, banyak kekua-tan, terutama pihak asing,yang akan �bertepuk tangan�kalau Indonesia terjebakpada konflik.

��Sangat mungkin ada pihak -pihak, kekuatan tertentu, mu-ngkin kekuatan asing yang se-lalu ingin bikin Indonesiagaduh,�� ingat Prabowo.

Secara terpisah, WasekjenDPP Partai Demokrat SaanMusthopa meminta Kapolri danjajarannya menindak tegasaktor yang memicu bentrokAmbon pada hari Minggu lalu.��Tidak usah ragu dan banyakpertimbangan,�� kata anggotaKomisi III DPR, itu.

Saan menegaskan bentrok itumurni persoalan sosial. Letu-pan konflik semacam itu, im-buh dia, memang masih kerapterjadi di Ambon. Jadi, samasekali tidak tepat bila munculspekulasi persoalan ini sebagaipengalihan isu.

��Janganlah semua dikaitkandengan politik atau pengalihanisu. Terlalu berlebihan. Marikita percayakan kepada kepoli-sianuntukmenyelesaikannya,��tandas Saan. (rdl)

Prabowo: Orang Asing di Balik Rusuh AmbonRusuh...............

mendapat giliran pemeriksaanpetugas imigrasi Malaysia.Prosesnya cukup mudah dansingkat. Tak sampai 10 menitsudah kelar. Saya hanya ditan-ya hendak ke mana. �Hanyatransit lalu ke Bangkok.� Dok!Paspor distempel dan beres.

Dari pelabuhan, banyak tak-si ke terminal terdekat. Yakni,Terminal Bus Larkin. Jarakn-ya sekitar 10 km. Tarif taksibergantung kemampuan tawar-menawar. Tapi, kisarannya 15-25 ringgit.

Meski kecil, terminal itubersih dan tertib. Ada calo, tapimereka tidak main paksa sep-erti kebanyakan calo di termi-

nal Indonesia yang biasa me-narik-narik penumpang. Kalaupenumpang menolak, merekapun tak ngotot lagi.

Saya jadi teringat di KualaTungkal dan Batam. Meski pen-umpang sepi, ada saja calo yangmenjual tiket atau membantupenumpang mendapatkan tiketdenganhargasamadengantiketresmi. Mereka pun tidak mem-inta imbalan. Tapi, dari agen,mereka mendapat Rp 10 ribu.�Ya, lumayan buat beli rokok,�ujar si calo.

Kembali ke Terminal Lar-kin, setiap bus memiliki agenpenjualan tiket. Jadi, penump-ang tinggal pilih bus dan juru-sannya. Semua jurusan, seki-tar Johor Bahru bahkan Sin-gapura dan Kuala Lumpur,

tersedia. Busnya tergolong ba-gus dan besar-besar.

Untuk jarak jauh Kota Bah-ru, Penang, Perlis, Kuala Treng-ganu, Ipoh, dan Kuantan, bi-asanya penumpang ke Termi-nal Bersepadu, Kuala Lumpur,lebih dulu. Selanjutnya, darisana, bus jurusan semua daer-ah itu tersedia.

Perjalanan dari TerminalLarkin, Johor Bahru ke Termi-nal Bersepadu, Kuala Lumpur,yang berjarak sekitar 350 kilo-meter itu dikenai biaya sekitar32 ringgit Malaysia. Jarak tem-puhnya 4,5 sampai 5,5 jam.

Bus transnasional yang sayatumpangi berangkat sekitarpukul 14.00. Perlahan bus men-inggalkan Terminal Larkin.Sopir melajukan bus pelan, 50-

60 km. Setelah masuk jalan tol,sopir pun memacu hingga 110km/per jam. Saya duduk per-sis di belakang sopir.

Menjelang masuk KualaLumpur, hujan turun sangatderas. Makin mendekati Ter-minal Bersepadu, lalu lintasmacet parah. Selain bersamaandengan jam pulang kantor, ituterjadi karena hujan. Peman-dangannya seperti yang terja-di di Jakarta setiap hari. Bushanya bisa merambat. Barusejam kemudian bus masukTerminal Bersepadu yang luas.Terminal terpadu, mungkinbegitu maksud Bersepadu se-bagai pengganti Terminal Pu-duraya. Terminal itu cukupmodern dan luas.

Begitu turun bus, penump-ang harus naik lift menuju lobiterminal. Dari sana, penump-ang bisa melanjutkan ke tujuan

berikutnya. Penumpang tinggalpilih bus, lalu beli tiket. Setelahitu, turun lagi mencari bus yangdimaksud. Semua petunjuk adaplus dibantu petugas.

Penumpang juga bisa melan-jutkan perjalanan dengan kere-ta api. Yakni, dari Stasiun Ban-dar Tasik Selatan yang lokas-inya hanya berseberangan den-gan Terminal Bersepadu yangdihubungkan dengan jem-batan.

Kereta Rusak, Penump-ang Tak Marah

Dari Terminal Bersepadu,penumpang bisa transit di Sta-siun Bandar Tasik Selatan.

Sayang,suasanaStasiunBan-dar Tasik Selatan sore itu lagikacau. Semrawut. Gara-garan-ya, ada komuter yang rusak.Sejenis kereta jabotabek diJakarta. Tampak dari kejauhanratusan penumpang terpaksaberjalan kaki menuju stasiundari kereta yang sebelumnya.

Tak ayal, terjadi penumpu-kan penumpang karena tidakada komuter di salah satu juru-san.Petugaspunterpaksameng-hentikan penjualan tiket. �Tu-tup. Tiket tak dijual karenakereta rusak,� ujar seorangpetugas di loket sedikit ner-vous karena penumpang terusbertanya-tanya soal jadwalkereta.

Namun, banyak pula penum-pang yang sudah menungguberjam-jam namun kereta jugatidak lewat. Kalaupun ada yang

lewat, kereta sudah sesak kare-na dijejali penumpang di stasi-un. Banyak penumpang yangtidak terangkut.

Meski demikian, merekayang tidak terangkut tidakmarah. Mereka juga tidak reak-tif. Saya tidak bisa membay-angkan kalau itu terjadi diJakarta. Pasti penumpang akannaik ke gerbong asalkan bisaterangkut.

�Saya ke Kajang. Sudah em-pat jam tak ada kereta. Bingungsaya,� ungkap Mutu, wargaMalaysia keturunan India.

Tapi, banyak pula penump-ang yang bertahan tanpa tahukapan komuter yang akan di-naiki datang. Sebagian penum-pang yang tak sabar memilihnaik taksi meski dengan hargalebih mahal.

Saya juga bingung. Sebab,kereta jurusan KL Sentral jugatidak jelas. Saat ditanya, petu-gas menjawab sekenanya. Be-gitu juga saat bertanya kepadapenumpang, mereka umumn-ya juga tidak tahu. �Biasanyaya di rel ini. Tapi, sudah duajam tidak melintas,� ujar seor-ang penumpang.

Saya memutuskan untuk ber-pindah rel ke lintasan KualaLumpur International Airport(KLIA) yang sejak awal sayaamati tidak terpengaruhmacetnya kereta. Pada 2001,saat bertugas ke Malaysia, dariairport, saya juga kerap meng-gunakan KLIA ke KL Sentral.Selain cepat, kereta itu nya-

man dan murah dibandingnaik taksi dari bandara keKuala Lumpur.

Untukmenujukelintasanitu,saya harus keluar dari arealStasiun Bandar Tasik Selatan.Ternyata, dugaan saya benar,sebagian kereta KLIA juga tran-sit di situ menuju KL Sentral.

KL Sentral sudah berubah.Begitu keluar pintu, sudahbercampur mal. Deretan pa-jangan pakaian dan kebutu-han pokok langsung menco-cok hidung penumpang begi-tu keluar dari stasiun. Anekabarang dagangan memenuhihalaman stasiun.

Warna stasiun sampai tertut-up mal karena calon penump-ang kereta antarkota harus ber-campur dengan pengunjungmal yang memadati gerai ma-kanan. Misalnya, penumpangtujuan Ipoh dan kota-kota yangberbatasan dengan Thailand.Termasuk, saya dan Ali yangakan menuju ke Hat Yai, kotaperbatasan Malaysia-Thailand.

Harga tiket KA SenandungLangkawi jurusan KualaLumpur?Hat Yai sekitar 63ringgit. Kereta rencananya be-rangkat pukul 21.00, tapi ter-us diundur sampai dua kali.Pintu menuju kereta api masihtertutup.

Begitu ada pengumuman di-tunda, penumpang pun berte-riak huuu.. Baru pukul 22.30waktu setempat penumpangdipersilakan menuju kereta.Lega rasanya. (lk)

Jejak...................

Kereta Rusak, Penumpang Tak Marah

8 Kendari Pos |Selasa, 13 September 2011

Jakarta, KPUntuk kali pertama setelah dilantik pada 5 Agus-

tus lalu, Perdana Menteri Thailand Yingluck Shi-nawatra melakukan kunjungan kenegaraan ke In-donesia. Kemarin (12/9) Presiden Susilo BambangYudhoyono menyambut perdana menteri wanitapertama negeri gajah putih itu dengan upacarakenegaraan di Istana Merdeka.

Tampil dengan balutan blazer coklat motif kotak-kotak kecil dan rok warna krem kekuningan, adikmantan PM Thaksin Shinawatra itu tampak seder-hana, namun anggun. �Saya di sini untuk mem-perkenalkan diri setelah diangkat sebagai perdanamenteri,� tuturnya mengawali keterangan pers usaimelakukan pertemuan bilateral dengan SBY dandelegasi. Dia merasa mendapatkan kehormatan den-gan sambutan hangat yang diterimanya dalam kun-jungan kali ini. Menurutnya, kunjungan ini akanmembawa dampak positif dalam hubungan keduanegara. Salah satunya adalah peningkatan volumeperdagangan Indonesia-Thailand.

�Pada 2010, total volume perdagangan keduanegara mencapai sekitar USD 13 miliar,� kata Yin-gluck. Jumlah itu meningkat 34 persen dari totalvolume perdagangan tahun 2009. �Kami percaya dimasa depan, masih ada peluang-peluang baru un-tuk meningkatkan kerjasama di bidang perdagan-gan ini,� timpal SBY. Menko Perekonomian HattaRajasa mengungkapkan, pertumbuhan volume per-dagangan kedua negara ditargetkan bisa mencapai47 persen. Untuk memenuhinya, tidak hanya den-gan mengandalkan dari sektor minyak dan gas saja.�Kita harus bisa meningkatkan produk manufak-tur kita,� katanya.

Hatta mengatakan, salah satu yang penting dibi-carakan dalam pertemuan itu adalah kerjasamatransfer tekonologi. Thailand menawarkan diriuntuk bersama-sama mengembangkan riset dibidang ketahanan pangan (food security). �Merekajuga tertarik untuk mengembangkan pangan dalamarti luas, bukan hanya beras,� terangnya.

Dalam pertemuan bilateral itu, juga dibahas men-genai isu-isu keamanan, misalnya yang terjadi diTimur Tengah dan Afrika Utara. SBY sempat men-yampaikan komitmen pemerintah Indonesia yangmendukung penuh keutuhan terorial Thailand.�Termasuk upaya Thailand untuk mengatasimasalah di wilayah selatan,� ujar SBY.

�Kami mendukung langkah-langkah politik, lang-kah-langkah damai, untuk mengatasi masalah disitu sekaligus meningkatkan kesejahteraanmasyarakat yang ada di Thailand selatan,� sam-bungnya. Indonesia juga mendukung penyelesaianmasalah perbatasan antara Thailand dan Kamboja.Dalam dua-tiga hari ini, Yingluck akan berkunjungke Kamboja. �Ini sesuai harapan ASEAN bahwasengketa perbatasan itu dapat diselesaikan secarabijak dan damai,� kata SBY. Usai menggelar perte-muan bilateral tersebut, SBY menjamu Yingluckdan delegasi Thailand dalam jamuan makan siangdi Istana Negara.(fal/iro)

Kenalan, Yinluck Sepakat Tingkatkan Perdagangan

MUSTAFARAMLI/JAWAPOS

Kunjungan : Presiden SBY (kanan) menerima kunjungan kenegaraan PMThailand Yingluck Shinawatra (kiri) di IstanaMerdeka, Senin (12 Sept 2011)di Jakarta. Dalam pertemuan antara Presiden SBY dengan PM ThailandYingluckShinawatramembahassoal keutuhanteritorialThailand, termasukuntukmengatasi masalah dengan Kamboja di wilayah selatan Thailand.

Jakarta, KPGayus Tambunan, Senin (12/9), kembali

menjalani sidang di Pengadilan Tindak PidanaKorupsi (tipikor). Agenda sidang kali ini meng-hadirkan saksi-saksi, diantaranya adik iparGayus, Raditya, dan istrinya,Selly Amalia.

Dari keterangan saksi, mantan pegawaiDirjen Pajak itu ternyata pernah menitipkansejumlah uangnya di rekening istri sang adikipar, Selly Amalia. �Totalnya sekitar 12 mil-iar,� ujar Selly Amalia yang diiyakan Radityasaat ditanya majelis hakim di Pengadilan Tip-ikor, Senin (12/9).

Menurut Raditya dan istrinya yang ikut ber-saksi, uang yang dititipkan Gayus tersebut ber-dasarkan permintaan Raditya yang kala itubekerja di Bank Mega. �Jadi kami minta tolongBang Gayus untuk menabung agar target sayabisa tercapai bulan itu,� tutur Raditya. �Kamiminta tolong karena melihat Bang Gayus itu

mampu. Punya rumah mewah dan mobil,� tam-bahnya. Meski begitu, pasangan suami istri initak mengetahui asal muasal kekayaan Gayus.�Ya malul ah bertanya apalagi Bang Gayussudah menolong kami,� tukas Raditya.

Selain membuka rekening, menurut penu-turan Selly, Gayus sempat meminta dirinyauntuk mentrasfer dana sebesar Rp9 miliar kePT Perdana Karya. �Saya tak tahu untuk kep-erluan apa, saya hanya menandatangani suratsaja,� ujar Selly.

Selain Selly dan Raditya, dalam agenda men-dengarkan keterangan saksi, persidangan jugamenghadirkan Direktur Administrasi Keuan-gan PT Perdana Karya Untung Haryono, AlifKuncoro dan Pandepotan Rajaguguk.

Mengenai uang yang mengalir ke PT PerdanaKarya, Untung mengatakan uang tersebut dipa-kai untuk membayar pajak dan sudahdikembalikan pada Gayus. (gel)

Titip Rp12 Mke Adik Ipar

CMYK

CMYK

CMYK

CMYK

Selasa, 13 September 2011 Langganan Dalam Kota Rp. 65.500,-

M. Bakri Lamlanto 57 BukuZirana Elza Amzia El Sambali 15 BukuHj. St. Salma Dachri 82 Buku & Kaset BelajarHj. St. Salma Dachri 82 Buku & Kaset BelajarHj. St. Salma Dachri 82 Buku & Kaset Belajar

siapa menyusul ? 789buku mi !

Kendari, KPAndi Marwan, pelaku yang diduga

membuang bayinya masih tutup mu-lut. Polisi pun kewalahan mengungkap kasus tersebut. Siapa ayah dan siapa pula ibu bayi tersebut. Hingga ke-marin, polisi masih mendalami kasus itu. Marwan pun tidak dilakukan pena-hanan karena tak punya bukti kuat.

Kendati begitu, polisi juga melaku-kan pemeriksaan terhadap keluarga Andi Marwan, lelaki yang men-emukan bayi di depan Rumas Sakit Aliyah,Kecamatan Poasia.

Kasat Reskrim Polres Kendari, AKP Irawan mengatakan, dari keterangan saksi, semua tak mengetahui kalau jika pemuda yang masih kuliah di salah satu universitas di Kendari itu telah menghamili kekasihnya.

Polisi Kewalahan Ungkap Ortu Bayi

Baca POLISI di Hal 10

Ketika Hilda Kusuma Wijaya Meneruskan Bisnis Toko Planet Elektronik

Mundur Dari Pekerjaan, Menjadi Tulang Punggung Bagi Adiknya

Hampir tiga pekan tragedi pemban-taian di Toko Planet Elektronik Ken-

dari, tanggal 24 Agustus 2011 lalu. Kini bisnis yang dilakoni mendiang

Jhon Wijaya Kusuma dilanjutkan oleh anak pertamanya, Hilda Kusuma

Wijaya.

Suwarjono-Kendari

TOKO Planet Elektronik mulai berjalan normal. Berbeda dengan tiga

pekan sebelumnya yang dibalut den-gan tetesan darah korban pembata-ian yang dilakukan I Gede Swastika. I Gede membantai Jhon Wijaya Ku-suma, Inge’ Questi dan Natalia alias Lili. Ketiganya adalah bapak, ibu dan anak.

Kini, peristiwa itu sedikit demi sidikit hilang dari benak anaknya. Mereka seperti hidup baru, tanpa ayah dan ibu.

Aneka elektronik tertata rapi. Be-

berapa pelanggan mulai berdatangan. Para konsumen nampak santai mem-perhatikan satu demi satu produk yang menjadi incarannya. Di dekat kasirm ada tiga foto yang apik. Mere-ka adalah korban keberingasan I Gede Swastika.

Karyawan toko nampak santai sep-erti biasanya melayani para pelang-gan setia. Seorang ibu rumah tangga

Kendari, KPPagar pembatas di Jalur Wuawua atau Jalan A

Yani,nampak sering menimbulkan kemacetan. Hal itu akibat pagar pemisah jalan banyak yang jebol. Karena itu, pihak Polantas minta instansi terkait untuk merehabilitasi.

Kasat Lantas Polresta Kendari, AKP Santiaji Kartasasmita mengatakan, berdasarkan hasil analisa, kemacetan diakibatkan penguna jalan menyeberang jalan kendati bukan pada tempatn-ya. Selain itu, kendartaan roda dua maupun empat

juga sering memutar jalan depan Pasar Wuawua itu.

“Itu jalur ilegal. Jalur itu sengaja dijebol oleh oknum. Pagar tersebut dibangun untuk mencegah kasus lakalantas. Tapi kenapa harus dijebol,” ka-tanya, kemarin.

Saat ini kata Santiaji baru terjadi kemacetan.Namun tidak menutup kemungkinan bakal terja-di kecelakaan kalau terus dipaksakan kondisi itu. Karenanya, dia berharap agar pagar pembantas segera direhabilitasi.(ano)

Macet karena Pagar Pembatas Dijebol

Kendari, KPPanitia Festival Band Kendari Pos su-

dah melakukan sosialisasi di berbagai sekolah. Kini, sudah ada puluhan band pelajar yang mengaku akan ikut ber-partisipasi. Mereka menanyakan proses pendaftaran hingga deadline penutupan pendaftaran.

Festival Band Pelajar akan digelar se-lama dua hari, 17/18 September. Kegia-

tan tersebut dalam rangka HUT Kendari Pos yang ke 16.

“Mereka kebanyakan menanyakan melalui pesan singkat mengenai syarat pendaftaran dan lagu yang akan dibawakan saat tampil. Bagi grup band yang akan ikut dalam ajang bergengsi ini, syaratnya adalah personil band ha-rus pelajar dibuktikan dengan kartu pelajar atau surat keterangan dari se-

kolah. Kemudian harus mampu mem-bawakan dua lagu bebas,” kata Rustam, Manager Intermedia Promotion,salah satu Event Organizer Kendari Pos.

Mengenai biaya pendaftaran, menu-rut Rustam yang juga koordinator Festival Band Pelajar ini, festival tidak dipungut biaya. “Semua pendaftar

Pendaftaran Festival Band

Sampai 15 September Baca FESTIVAL di Hal 10

Baca MUNDUR di Hal 11

foto:suwarjono/kpHilda, menjadi penerus untuk mengembangkan toko yang ditinggal kedua orang tuanya. Kini diapun menjadi tulang punggung bagi adiknya, Melissa.

foto:dokumentasi: suwarjono/kp

Bayi yang ditemukan di depan Rumah Sakit Aliyah, sudah tak bernyawa. Polisi

masih terus mengejar pelaku aborsi.

foto:suwarjono/kpPolantas menyimpulkan, kemacetan di depan Pasar Wuawua karena pengguna jalan tidak mematuhi jalur lalulintas. Banyak orang ataupun kendaraan putar balik di pagar pembatas. Seperti pejalan kaki ini, meskipun bukan jalur penyeberangan tetap menerobos jalan.

10 Kendari Pos | Selasa, 13 September 2011Metro

“Kami baru memeriksa para saksi dan kami juga telah memeriksa Andi Marwan,” katanya, kemarin. Dari berita acara pemeriksaan (BAP) Andi Marwan mengaku tidak meng-etahui bayi tersebut. Saat itu ia se-dang melintas di depan RS Aliyah. Ia kaget melihat kain sarung yang terbungkus rapi. Setelah didekati, di dalamnya terdapat bayi yang tidak bernyawa.

Meski begitu, penyidik tidak mau terjebak dengan kebohongan Andi Marwan. Penyidik akan terus melakukan pencarian ibu bayi ma-lang tersebut. Tim penyidik men-elusuri ibu bayi, yang diperkirakan melakukan aborsi di wilayah Batugong,Konawe.

Di Batugong tak satu pun dukun atau medis yang pernah berusaha mengeluarkan (aborsi) seorang bayi. Bukan itu saja, beberapa war-ga telah ditemui namun tak ada juga yang mendengar jika ada wanita yang berusaha mengeluarkan bayi dalam kandungan. “Kami belum berani melakukan penahanan ter-hadap Andi Marwan karena bukti belum cukup. Namun jika kasus ini mengarah pada Andi Marwan, dia akan diganjar pasal berlapis,” tu-kas Irawan. (ano)

Polisi...

Terbukti, Andi Marwan Diancam Pasal Berlapis

gratis. Sengaja panitia gratiskan karena ini momen spesial Harian Kendari Pos dalam merayakan HUTnya,”tandasnya.

Beberapa pelajar yang sudah menghubungi panitia baik mela-lui pesan singkat maupun menel-epon langsung, berasal dari SMA Negeri 9 Kendari, SMA Sanda Masumu, SMA Negeri 1 Kendari, SMA DDI Kendari. Kemudian dari Kabupaten Konawe Selatan dari SMA Negeri 1 Konda dan SMA Negeri Angkasa. Sedangkan dari Kabupaten Konawe, pelajar yang sudah menghubungi dari SMA Negeri 2 Wawatobi.

“Karena ada grup band yang berasal dari luar Kota Kendari, panitia membuka

pendaftaran melalui sms den-gan menyebut nama grup band, asal sekolah, nama personil mak-simal 7 orang dan dua lagu yang akan dibawakan. Sedangkan grup band pelajar yang berasal dari Kota Kendari, dapat mendaftar di Kendari Pos yang terletak di Ma-lik Raya No 50 Kendari setiap jam kerja. Batas pendaftaran hingga 15 September dan akan dilakukan tehnical meeting 16 September 2011. (fya)

Festival...

Banyak Pendaftar Dari Luar Kota

Kendari, KPTim Penggerak (TP) PKK Prov Sultra ker-

jasama dengan Dinas Perikanan dan Kelautan Sulawsi Tenggara (Sultra) menggelar lomba masak serba ikan. Iven itu diikuti seluruh TP PKK kabupaten/kota se Sultra, yang digelar di salah satu hotel di Kendari.

Pemenang dalam lomba nantinya akan mewakili Prov Sultra dalam masak serba ikan tingkat Nasional di Balai Kartini Jakarta 20 Oktober. Lomba masak ikan kali ini disertai dengan demo masak untuk makanan keluarga. Dalam lomba dengan tiga kategori penilayan makanan kelurga, mencakup catur warga, yaitu bapak ibu dan dua orang anak. Selanjut-nya kategori makanan serba ikan untuk anak balita dan kudapan/snack.

Ketua TP PKK Sultra Hj Tina Nur Alam saat membuka lomba mengungkapkan, iven terse-but salah satu wujud dalam program Gerakan Masyarakat Makan Ikan (Germakin) yang tujuan utamanya meningkatkan tingkat kon-sumsi ikan di masyarakat. Germakin merupa-kan sebuah upaya yang diharapkan mampu mewujudkan generasi sehat dan cerdas serta masyarakat sejahtera melalui peningkatan konsumsi ikan.

“Dengan meningkatkanya konsumsi ikan, berarti meningkatkan permintaan, mendor-ong produksi dan pemasaran yang secara kes-eluruhan akan menggerakan perekonomian Masyarakat. Serta penyelengaraan lomba ma-sak serba ikan, diharapkan mampu mendor-ong dan merangsang minat masyarakat untuk terus berkreasi menciptakan menu baru seh-ingga minat mengkonsumsi ikan meningkat,” jelasnya.

Lomba seperti ini adalah salah satu cara un-tuk meyakinkan masyarakat bahwa mengkon-sumsi ikan dapat dilakukan melalui beberapa cara pengolahan agar tidak membosankan. Data tahun 2010 konsumsi ikan masyarakat Sultra mencapai 42,71 kg/kapita/tahun. “Ang-ka itu sudah cukup tinggi, namun tetap dit-ingkatkan dengan banyak melakukan sosial-isasi Germakin, karena sangat disayangkan jika tahun-tahun mendatang data ini justru

turun akibat anak-anak dan masyarakat ter-pengaruh dengan makanan siap saji, sehingga menurunkan laju konsumsi ikan,” ujarnya.

Menu kudapan dan menu keluarga juara I diraih TP PKK Kabupaten Muna, juara II Ka-bupaten Konawe Utara dan Kabupaten Buton Utara keluar sebagai juara III. sedangkan juara favorit diraih Kabupaten Buton. Juara umum yang akan mewakili Sultra di tingkat nasional adalah TP PKK Kabupaten Muna. (p2)

PKK Gelar Lomba Masak Serba Ikan

Tina Nur Alam

11 Kendari Pos | Selasa, 13 September 2011 Metro

mengaku perasaannya tidak canggung meski dirinya mendengar dan membaca melalui media cetak tentang kejadian.

Menurut ibu yang menggenakan baju bermotif batik jika dirinya selalu membeli barang elektronik di toko tersebut, selain dekat dengan rumah, juga harganya sedikit miring alias murah dibandingkan dengan toko-toko lainnya. “Saya selalu mendapat diskon jika mem-beli barang di sini (Planet Elektronik,red),” kata ibu parubaya yang enggan menyebutkan identitasnya itu.

Dari kejauhan nampak seorang gadis dengan men-genakan pakaian serba berwarna putih duduk manis sambil mengotak-atik kertas dan kalkulator. Beberapa pemuda yang tidak lain karyawannya nampak berdis-kusi lepas di dengan wanita bernama Hilda Kusuma Wijaya yang tidak lain anak pertama Almarhum Jhon dan Inge’ Questi.

Hilda menyayangkan kedua orang tua dan adiknya harus meninggal dengan cara seperti itu. Namun dir-inya sadar jika kematian keluarga tercintanya adalah perantara yang pada sudah direncanakan sang pen-

cipta. “Saya selalu berdoa semoga keluarga saya yang telah pergi meninggalkan kami bisa diterima di Sorga,” katanya dengan mata berkaca-kaca ketika ditemui ko-ran ini kemarin.

Saat ini dia meneruskan bisnis yang dilakoni oleh kedua orang tuanya. Memang Hilda tak mempungkiri jika sejak buka perdana pasca kejadian tersebut dirinya sedikit dilanda sedih dan harus beradaptasi, mengenali seluruh karyawannya. Namun hal itu rupanya hanya berjalan beberapa hari saja tetapi pikiran dan perasaan kadang muncul tiba-tiba yaitu kesedihan dan kesepian ditinggal oleh orang dicintainya.

Demi melanjutkan bisnis kedua orang tuanya, Hilda yang menitis karir di Surabaya, Jawa Timur harus meninggalkan pekerjaannya sebagai salah satu kar-yawan perusahaan yang bergerak di dunia jual-beli saham. Dirinya tak mendapat kesulitan terlalu jauh meneruskan bisnis orang tuanya karena latar belakang ilmu pendidikan dari akutan.

Sebagai anak tertua, Hilda harus banting setir alias keluar dari perusahaan tempat kerja. Tanpa banyak pi-

Mundur...kir dirinya langsung meminta berhenti dari pekerjaan-nya dan pulang ke Kendari meneruskan bisnis ayah-nya. Sedangkan adik bungsunya terus meneruskan pendidikannya di Surabaya. kini Hilda menjadi tulang punggung bagi adiknya meski dirinya harus banyak be-lajar menjadi pemimpin di tokonya.

Hal yang baru tentunya sedikit ada hambatan na-mun wanita tersebut terus berusaha belajar hari demi hari. Satu contoh harus mengetahui satu demi kepala cabang seluruh produk eletronik yang dijual oleh ayah-nya. Untung saja, jika liburan di Kendari ia sempatkan sering bergabung jika sang ayah menerima para dis-tributor dan agen barang elektronik. “Sedikit banyak saya sudah kenal para agen dan distributor produk elektronik yang ada di Kendari,” ungkapnya, sambil

sedikit melempar tersenyum. Ia mengaku bersyukur karena setiap pelanggan Toko

Planet Elektronik tidak menanyakan tentang kejadian yang menimpa keluarganya ketika datang membeli. Hal tersebut sedikit bisa melupakan peristiwa naas itu.

Namun dibalik kejadian itu, dirinya kaget ketika awal membuka toko beberapa orang datang menanyakan tentang lelang barang di toko itu. Ia tidak mengetahui siapa yang membuat isu jika seisi rumah dan barang dagangan akan dijual murah. “Saya juga kaget mas, siapa yang membuat informasi seperti itu. Ya terpaksa saya harus menjelaskan kepada orang-orang yang da-tang di toko ini,” katanya. Bagi Hilda kejadian itu akan menjadi pelajaran dan pengalaman bagi dirinya dan adiknya di masa yang akan datang. (***)

Harus Beradaptasi Mengenali Karyawan

Kendari,KP Yayasan Jantung Sehat Indonesia (YJSI) perwakilan

Sultra, semakin gencar melakukan sosialisasi pada masyarakat akan pentingnya kesehatan jantung. Tar-get sosialisasi ini bisa mengurangi penderita jantung di Sultra. Nah, untuk memperkenalkan pada masyarakat, Minggu malam (11/9) organisasi ini menggelar halal bi halal di Sekretariat YJSI.

Ketua YJSI Sultra, Hj Rusiawati Yusran Silondae yang hadir dalam halal bi halal mengatakan, kehad-iran YSJI tentunya orentasi awal mengajak masyar-akat perduli terhadap kesehatan jantung. Kegiatan yang rutin dilakukan yakni senam jantung setiap Minggu. “Target kami club yayasan jantung sehat ke depan bukan hanya berada di Kendari, tapi di ka-

bupaten atau kota lain juga terbentuk,” terang Ru-siawati didampingi wakilnya Asbar Imran SH dan sekretarisnya Ir Suryati.

YSJI sosialisasi pemahaman maupun bagaimana mengatasi penyakit jantung, termasuk bisa men-gurangi penderita jantung. Penyakit jantung ban-yak penyebabnya baik dari pola hidup seseorang maupun keturunan. “Beberapa pengurus kata dia, sudah dilatih oleh YSJI di Jakarta, bagiamana menangani serangan jantung tiba-tiba. Kami juga beberapa pengurus sudah diberikan pemahaman seperti apa mencegah penyakit jantung,” timpal Suryati.

Salah satu cara adalah senam jantung yang di-lakukan setiap Minggu. Bahkan beberapa clup

ada yang melakukan tiga kali dalam satu minggu. Gerakannya merupakan rekomendasi para dokter sepesialis jantung. “Jadi kami terus menghimbau dan mengajak masyarakat untuk bisa ikut senam jantung sehat. Banyak manfaat yang kami peroleh, bagi yang sehat tentunya sebagai pencegahan,” tambah Rusiawati.

Halal bi halal menghadirkan penceramah Hj Noor Djannah Aly. Dalam tausiyahnya Noor Jannah menekankan manfaat silaturahmi terhadap sesama. Termasuk hubungan baik terhadap Allah SWT, manu-sia dan mahluk yang ada di alam ini. “Halal bi halal tidak harus dilakukan pada Bulan Syawal saja, namun bersilaturahmi dan saling memaafkan kita lakukan se-tiap hari,” katanya. (lis)

Yayasan Jantung Optimalkan Sosialisasi

Rusiawati Yusran Silondae

14 Kendari Pos | Selasa, 13 September 2011

Hasil Audit Tim KemendiknasKendari, KP

Selama tiga hari berturut-turut terhitung tanggal 7 s.d. 9 September lalu, tim khusus dari inspektorat jenderal kementrian pendidikan nasional (Kemendik-nas) melakukan audit terhadap sejumlah sekolah di kota Kendari terkait pengelolaan dana bos tri-wulan III di tiap tingkat satuan pendidikan tersebut. Tim khusus yang diketuai Yuliana Sri Wahyu-ni, S.Sos ini diterima oleh Kepala Dinas Pendidikan kota Kendari, Kasman Arifi n di kantornya, pekan lalu.

Audit terhadap sekolah-sekolah

seperti ini merupakan agenda ta-hunan yang telah terjadwal pasti. Menurut Yuliana Sri Wahyuni, audit tersebut akan menjadi upaya untuk menilai keberhasi-lan pelaksanaan program BOS kemendiknas yang diuraikan dalam empat aspek (tepat sas-aran, tepat jumlah, tepat waktu, dan tepat penggunaan),mengidentifi kasi hambatan pelaksanaan program (hambatan pencapaian kinerja),dan memberikan re-komendasi atas kelemahan dan hambatan dalam pencapaian kin-erja program.

Pada triwulan III ini tim au-dit memeriksa beberapa sekolah dasar dan sekolah menengah pertama di lingkup kota Kendari yang telah ditunjuk oleh diknas.

Sekolah dasar yang diperiksa antara lain SDN 11 Mandonga, SDN 2 Baruga, SDN 6 Abeli, dan SD Kartika. Adapun untuk se-kolah menengah pertama, se-kolah-sekolah yang diperiksa, antara lain SMPN 4, SMPN 8, SMPN 13, dan SMP Muhammadi-yah.

“Kami tidak menemukan ketimpangan dalam hasil audit pengelolaan dana BOS di lingkup kota Kendari ini. Semua sudah sesuai dengan rencana anggaran pendapatan dan belanja sekolah yang dibuat oleh masing-masing sekolah dan dikonfi rmasi oleh diknas setempat,” ujar Yuliana.

Selaku Manajer dana BOS sekaligus sekretaris diknas kota Kendari, Makmur, S.Pd., M.Pd.,

mengaku puas dengan hasil audit yang membuktikan pengelolaan dana BOS di Kendari dilakukan baik. “Sejauh ini pengeloaan ber-jalan baik. Alhamdulillah, hasil audit juga menunjukkan demi-kian. Meskipun tentu saja selalu ada kendala-kendala teknis yang masih diupayakan untuk dimini-malkan” paparnya.

Untuk meminimalkan kendala-kendala yang ada, pada (10/9) lalu juga telah diadakan pertemuan dengan seluruh kepala SD dan SMP di SDN 10 Kendari. Per-temuan yang dipandu langsung oleh tim inspektorat ini merupa-kan ajang penyamaan persepsi seputar dana BOS dan pemberian saran-saran dan solusi bagi masa-lah yang dihadapi sekolah. (p10)

Alokasi Dana BOS Kota Kendari Sesuai Prosedur

Kendari,KPSebagai wujud perkenalan

mahasiswa baru terhadap dunia kampus, STIK Avicenna Kendari menyelenggarakan IQRA XI, ke-marin (12/9) yang diikuti 722 ma-hasiswa dari lima program studi (Prodi) yang ada. IQRA XI yang dilaksanakan tanggal 11 s.d 14 September 2011 tersebut, dibuka langsung Ketua STIK Avicenna Kendari, dr H THamrin Datjing.

“Sebelum pelaksanaan IQRA XI, kami telah melaksanakan be-berapa kegiatan pra-IQRA I sejak 9 s.d 11 September meliputi kegia-tan kerja bakti pembersihan ling-kungan dan penanaman pohon pelindung, pembersihan Mesjid Agung Al Kautsar Kendari dan kuliah subuh yang dibawakan Wakil Wali Kota Kendari, Musa-dar Mappasomba,” terang Ketua Panitia, Akbar Toruntju.

Selain itu, kegiatan tahap II IQRA meliputi ceramah dan dis-kusi dengan materi wawasan dunia perguruan tinggi (PT), pen-genalan pelaksanaan kegiatan akademik, proses belajar menga-jar (PBM), teknik belajar di PT serta pengenalan wawasan pro-gram studi masing-masing.

“Kami juga melaksanakan pengembangan minat dan bakat

olahraga dan seni, serta bakti so-sial berupa anjangsana ke panti sosial dan panti asuhan,” tambah Ketua Panitia.

Sementara itu, dalam sambu-tannya Ketua STIK Avicenna Kendari, dr H THamrin Datjing MKes mengharapkan melalui kegiatan IQRA pengenalan kam-pus, mahasiswa dapat lebih ber-semangat dalam kuliah di STIK Avicenna sehingga dapat selesai

tepat waktu.“Di STIK Avicenna setiap ta-

hunnya dilakukan dua kali wisu-da, dan yang selesai lebih awal bi-asanya hanya 20 persen sehingga dapat diwisuda pada bulan Juli, selebihnya dari 1.200 mahasiswa wisuda pada bulan Desember,” ujar Thamrin Datjing.

Karena itu, pihaknya menar-getkan penyelesaian studi maha-siswa lebih awal dapat mening-

kat menjadi 30 persen, tentunya dengan IPK yang memuaskan sehingga mahasiswa dapat lan-jut ke jenjang studi yang lebih tinggi.

“Selain IPK, mahasiswa juga harus memiliki sikap jujur, ke-mampuan berkomunikasi yang baik dan hendaknya mampu bek-erja sama dengan orang lain. Den-gan demikian mahasiswa dapat bersaing sehat di pasaran kerja, bahkan dapat menjadi pimpinan

yang amanah,” jelasnya.Kegiatan pembukaan

IQRA XI, ditutup dengan penyematan tanda pe-serta kepada perwakilan peserta, yang dilakukan Ketua STIK Avicenna Kendari, dr H THamrin Datjing MKes. (fas)

Mahasiswa STIK Avicenna Ikut IQRA XI

Jakarta, KPKementerian Pemberdayaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN dan RB) bakal menambah beban kerja guru menjadi sepekan wajib men-gajar selama 27,5 jam. Di pihak guru, rencana tersebut berpotensi memicu stres.

Saat ini, jam wajib mengajar para guru dalam sepekan masih 24 jam pela-jaran. Standar ini juga diterapkan bagi guru yang ingin mendaftar sertifi kasi pendidik. Rencana penambahan jam mengajar sendiri, dilontarkan oleh Deputi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Aparatur Kemen PAN dan RB Ramli Naibaho. Dia menjelaskan, motivasi di balik rencana penambahan jam menga-jar ini bertujuan untuk mengoptimal-kan kinerja guru.

“Selama ini masih sering muncul lapo-ran jika ada oknum PNS, termasuk guru, keluyuran saat jam kerja,” tandasnya. Nah, Ramli menjelaskan dengan adanya penambahan jam mengajar itu diharap-kan kinerja para guru bisa optimal. Dia juga mengatakan sudah berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan Na-sional (Kemendiknas) terkait rencana penambahan jam mengajar ini.

Prediksi penambahan jam ini berpo-tensi memicu tingkat stress para guru diungkapkan oleh Ketua Umum PB PGRI Sulistyo. Jika memang ingin mening-katkan kinerja para guru, dia berharap Kemen PAN dan RB serta Kemendiknas harus memiliki tata cara yang lebih baik lagi. “Jika akhirnya menimbulkan stress, mengajarnya juga tidak optimal,” tandasnya.

Pihak PB PGRI sendiri tidak memung-kiri jika selama ini banyak pihak yang wadul terkait kedisiplinan para guru. Termasuk oknum guru yang kepergok berbelanja atau tidur-tiduran di kan-tin sekolah ketika jam kerja. “Perilaku

tersebut buntut dari pembinaan guru tempo dulu,” kata dia. Sulistyo juga menjelaskan, perilaku guru saat ini merupakan hasil lembaga pendidikan masa lalu.

“Sekarang guru-guru model seperti ini memang masih banyak. Mutu mere-ka memang belum bagus,” tandasnya. Jika pemerintah ingin membuat aturan untuk mengatur kinerja guru, hendakn-ya membaca dulu kondisi riil guru di lapangan. “Jangan sampai aturan baru menimbulkan masalah baru,” kata dia.

PB PGRI sendiri meminta pemerintah lebih dulu menuntaskan persoalan pem-binaan yang sudah berjalan. Diantaran-ya adalah persoalan tunjangan profesi guru (TPG). Dia menuturkan, TPG baik untuk guru PNS maupun Non-PNS ser-ing tidak jelas kapan pencairannya.

PB PGRI mengusulan, pencairan TPG sebaiknya dibarengkan dengan pen-cairan gaji. Tidak perlu dirapel. Sehing-ga, tidak bakal molor. “Pemerintah men-gaku kesulitan, akhirnya diputuskan pencairan tiga bulan sekali,” tutur Su-listyo. Ternyata, pencairan juga keram meleset dari putusan tersebut. Dia ber-harap, pemerintah mencairkan TPG se-cara istiqomah pada April, Juli, Oktober, dan Desember. (jpnn/lia)

Jam Mengajar Ditambah, Guru Berpotensi Stres

Ramli Naibaho

ulfah/kpSuasana pembukaan Iqra XI STIK Avicenna Kendari.

15Kendari Pos | Selasa, 13 September 2011

2011, Tujuh MAS Direalisasikan Kendari,KP

Antusias masyarakat untuk menyekolahkan anakn-ya di madrasah semakin meningkat dari tahun ke ta-hun. Jumlah pendaftar yang terus meningkat tersebut, berimbas pada pembangunan Madrasah Aliyah yang juga turut bertambah jumlahnya. Tahun 2011, MAS yang telah dibangun tercatat tujuh MAS.

Kabid Mapenda Kanwil Kemenag Sultra, Samsuri SAg SPd MPd mengatakan, tujuh MAS yang dibangun masyarakat tersebut telah melakukan proses pener-imaan siswa baru, karena madrasahnya telah didaftar-kan ke Kemenag sehingga telah dikeluarkan izin op-erasional. Terkait izin operasional Raudhatul Athfal (RA), MI dan MTs dikeluarkan Kemenag kabupaten / kota, sedangkan MA oleh Kanwil Kemenag.

Lebih lanjut dirincinya tujuh MAS baru tersebut, masing-masing satu MAS di Kabupaten Konawe, Ko-nut dan Konsel serta dua MAS di Kota Bau-bau dan Kabupaten Buton.

“Meskipun telah mengantongi izin operasional, tetapi pihak yayasan harus terus memperhatikan kualitas MAS bentukannya, mengingat kelemahan yayasan di Sultra yaitu masyarakat tidak konsisten memperhatikan lagi sekolah yang dibangun karena se-mata-mata mengharapkan bantuan dari pemerintah, padahal seharusnya dana yayasan harus kuat,” lanjut Samsuri.

Selain itu, ungkapnya pemerintah daerah (Pemda) hendaknya tidak mendirikan sekolah baru jika pada daerah tersebut terdapat madrasah.

“Mestinya madrasah digenjot perkembangannya, karena madrasah merupakan sekolah umum berciri khas agama, dengan pelajaran umum sama saja tetapi plus pelajaran agama hingga 12 jam per minggu,” ung-kap Mantan Kasubag Ortala dan Kepegawaian Kanwil Kemenag Sultra ini.

Untuk diketahui jumlah RA se-Sultra sampai den-gan saat ini sebanyak 149 unit, MI sebanyak 121 unit, MTs sebanyak 174 unit, dan MA sebanyak 82 unit, den-gan didominasi swasta. (fas)

10 Mahasiswa STAIN Kendari Terima Uang PembinaanSaat Pembukaan PerkuliahanKendari,KP

Dalam rangkla mendorong motivasi mahasiswa dan dosen setiap kuliah per semesternya, STAIN Sultan Qaimuddin Kendari memberikan reward berupa uang pembinaan kepada 10 mahasiswa terbaik, karena berhasil mencapai IPK tertinggi lingkup Sultan Qaimuddin Kendari, seperti yang terjadi kemarin (12/9) di Aula Kampus STAIN Sultan Qaimuddin Kendari. Ketua STAIN, Dr H Nur Alim MPd memberikan uang pembinaan kepada 10 mahasiswa ter-baik dengan IPK tertinggi pada semes-ter genap lalu, dengan IPK tertinggi 3,90 berasal dari Prodi Kependidikan Islam.

“Melalui pembukaan perkuliahan

semester ganjil ini, diharapkan tali si-laturahim sebagai budaya akademik se-makin erat. Dengan begitu para maha-siswa dan dosen semakin bersemangat dalam belajar dan diajar di semester-semester selanjutnya,” ujar Pembantu Ketua II STAIN Sultan Qaimuddin Ken-dari, Drs Pairin MA mewakili Ketua STAIN Sultan Qaimuddin Kendari, Dr H Nur Alim MPd dalam membuka perkuliahan semester ganjil.

Sementara itu, dalam orasi ilmiah-nya, Ketua STAIN Sultan Qaimuddin Kendari mengatakan hak yang pal-ing berharga di perguruan tinggi (PT) yaitu kebebasan, otonomi, dan budaya akademik.

“Kebebasan PT tidak bisa diinterven-si oleh kekuatan apa pun, sedangkan otonomi PT meliputi perkuliahan dan akademik. Untuk budaya akademik yang dimaksud yaitu hak istimewa

kampus,” kata Nur Alim.Selain itu tema yang diangkat dari

pembukaan perkuliahan semester gan-jil yaitu membangun mutu dan kultur akademik di STAIN Sultan Qaimuddin Kendari, sekaligus bagian dari evaluasi kegiatan akademik di STAIN Kendari.

“Budaya akademik harus diting-katkan sebagai penentu keunggulan in-stitusional dan personal, sesuai fi trah manusia mencari yang baik, serta tun-tutan globalisasi dan untuk mencapai akreditasi,” lanjutnya.

Dirinya juga kembali mengingatkan derajat akademik dosen meliputi guru besar dan profesor, sedangkan derajat akademik mahasiswa yaitu prestasi akademik yang menggembirakan agar bisa studi lanjut ke jenjang berikut-nya.

“Untuk mencapai derajat akademik tersebut harus belajar terfokus dan ter-

program, diskusi substansi akademik, berfi kir dan bersikap akademik serta bertradisi tridharma perguruan tinggi yaitu pendidikan dan pengajaran, pene-litian serta pengabdian pada masyar-akat,” ingatnya.

Tidak kalah pentingnya pungkas-nya yaitu monitoring dan evaluasi (Monev), dengan tetap memperhatikan penentu kualitas akademik yang meli-puti kurikulum, dosen berkompetensi, berkapasitas dan bertanggung jawab, kesejahteraan dosen sebagai pekerja profesi, kemahasiswaan serta sarana prasarana kampus.

“Untuk saat ini kami terus membena-hi kemahasiswaan agar kualitasnya se-makin meningkat dari tahun ke tahun, demikian pula halnya dengan laborato-rium yang terus dibenahi agar semakin melengkapi teori yang telah diajarkan oleh para dosen,” pungkasnya. (fas)

Kampus Bangun Daerah TertinggalJakarta, KP

Tak ingin berjalan monoton, Stekpi School Busi-ness and Management melakukan gebrakan baru. Dalam rangka menyambut mahasiswa baru ajaran 2011-2012, Sekolah Tinggi Ekonomi Keuangan dan Per-bankan berdomisili di Kalibata, Jakarta Selatan terse-but melakukan revolusi pendidikan. Revolusi tersebut meliputi menjaring mahasiwa - mahasiswa langsung ke berbagai daerah, dan pemberian beasiswa bagi siswa berprestasi yang kurang beruntung dalam fi n-ansial.

“Stekpi mengawali revolusi pendidikan di tanah air. Dengan program ada jaminan pekerjaan bagi lu-lusan Stekpi ini pertanda satu kemajuan. Setelah ma-hasiswa lulus mengenyam pendidikan, mereka kem-bali ke daerah membangun daerahnya berbekal ilmu yang didapat selama kuliah,” ujar Helmy Faisal Zaini, menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, usai mem-berikan kuliah perdana di Stekpi Kalibata, (10/9).

Menurut Helmy, ada hal positif mengingatkan ma-hasiswa pulang ke kampung untuk membangun dae-rahnya. Untuk gebrakan baru yang dilakukan Stekpi tersebut pihaknya siap menindaklanjuti, proses kem-balinya mahasiswa yang ingin pulang membangun daerahnya.

“Kerjasama yang kami lakukan tidak hanya dengan pemerintah daerah saja, tapi juga dengan pihak-pihak swasta. Sehingga, para lulusan Stekpi dengan segala kemampuannya untuk membangun daerahnya akan kami fasilitasi,” kata Helmy.

Lebih lanjut dia memaparkan percepatan pemban-gunan daerah tertinggal merupakan wujud nyata membangun ke Indonesiaan. Dalam pemaparannya, Helmy menjelaskan tentang peran penting mahasiwa sebagai agen perubahan dalam membangun bangsa ini. Diharapkan dengan sistem pendidikan yang diter-apkan oleh Stekpi mampu memberikan pembelajaran berharga bagi mahasiswanya supaya menjadi manu-sia yang berkarakter, terampil dan mampu beradapta-si terhadap perubahan yang ada. (jpnn/lia)

Malang, KPUniversitas Islam (Unisma)

Malang mendapat kucuran dana blockgrant sebesar Rp 775 Juta dari Kementrian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) akhir Agustus lalu. ”Dosen tidak perlu berkompetisi di luar, karena dana hibah ini akan dipergunakan untuk mendukung riset unggulan dosen,” ungkap Rektor Unisma Malang, Prof Dr Drs Surahmat saat acara halal bil halal di Rusunawa Unisma Sabtu (10/9) lalu.

Guru besar Matematika ini men-uturkan dana riset ini diharapkan bisa memacu dosen untuk men-ingkatkan risetnya. Paling lambar pada 25 September mendatang pro-

posal riset sudah harus diserahkan kepada rektorat. Rencananya akan dibentuk tim yang terdiri dari un-sur rektorat dan kemdiknas untuk menyeleksi. Sehingga karya yang didanai adalah karya yang ung-gul dan bukan hasil duplikasi dari karya orang lain.

”Minimal riset yang dihasilkan ini bisa ditularkan kepada maha-siswa sehingga keilmuannya terus berkembang,” harapnya. Selain hibah penelitian, sebelumnya Un-isma juga sudah meraih beragam hibah lainnya. Sedikitnya nilai hibah yang diterima mencapai Rp 32,5 Miliar.

”Kita patut bersyukur dalam perjalanannya Unisma diberi nik-

mat oleh Allah dengan meraih kepercayaan dari pemerintah,” jelasnya.

Sementara itu dalam agenda ha-lal bil halal yang diikuti seluruh dosen dan karyawan hadir mem-beri tausyiah, pembina Unisma Malang KH Tholchah Hasan. Man-tan menteri agama RI ini mengin-gatkan tentang makna silaturahmi dan halal bil halal. Yang menurut-nya dengan silaturahmi itu berarti masih ada keinginan untuk duduk bersama karena Allah.

”Orang yang mau duduk bersa-ma karena Allah maka termasuk yang akan mendapat perlakuan khusus di akhirat nanti,” pesan-nya. (jpnn/lia)

Unisma Terima Blockgrant Rp 775 Juta

Malang, KPJika perguruan tinggi negeri

(PTN) yang lain sudah merampung-kan prosesi penerimaan mahasiswa baru (Maba), UIN Maulana Malik Ibrahim (Maliki) baru memulai kegiatan orientasi pengenalan Maba kemarin. Acara yang bertajuk Ori-entasi Pengenalan Akademik Kam-pus (OPAK) ini diikuti 2007 Maba UIN Maliki Malang. Rencananya orientasi ini akan dilaksanakan se-lama empat hari mendatang.

”Yang istimewa dalam OPAK ini adalah ada pemecahan rekor MURI,” ungkap staf kemahasiswaan UIN Maliki, Abdul Aziz M.Pd. Rekor MURI akan dipecahkan dengan cara meresensi 2000 judul buku selama 90 menit. Pemecahan MURI akan

UIN Maliki Bakal Pecahkan Rekor Resensi 2000 Bukudilaksanakan Sabtu (10/9) men-datang. Kegiatan resensi buku ini merupakan pengenalan kehidupan akademik di perguruan tinggi.

”Kegiatan khas lainnya yaitu pe-mantapan keagamaan untuk ma-hasiswa baru di ma’had (pesantren mahasiswa),” ungkap Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan UIN Maliki, Agus Maimun kepada Malang Post.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, mahasiswa baru UIN Maliki Malang wajib tinggal di ma’had Aly. Selama itu pula mereka mengikuti kegiatan pemantapan keagamaan. Beberapa jadwal rutin adalah kajian agama usai salat Subuh dan Magrib. Dan juga pembiasaan salat malam.

OPAK lanjutnya menekankan pada

wawasan kebangsaan, wawasan al-mamater, cara belajar di perguruan tinggi, pengenalan organisasi maha-siswa intra kampus dan pengemban-gan potensi bakat dan minat.

Sebenarnya proses penerimaan mahasiswa UIN Maliki sudah bera-khir pada akhir Juli lalu. Tapi kare-na pada bulan Agustus bertepatan dengan bulan puasa maka kegiatan OPAK ditunda hingga usai lebaran.

Acara pembukaan kemarin dilak-sanakan di lapangan Sport Center UIN Maliki Malang pukul 06.00 WIB. Sebanyak 2007 Maba yang ter-bagi menjadi 42 hingga 45 kelompok mengikuti kegiatan dengan penuh suka cita. Tema OPAK kali ini yaitu “Ulul Albab yang Indonesia dan Indo-nesia yang Ulul Albab”. (jpnn/lia)

ulfah/kpKetua STAIN Sultan Qaimuddin Kendari, Dr H Nur Alim MPd saat memberikan uang pembinaan kepada 10 orang mahasiswa terbaik semester genap TA 20112012.

Selasa, 13 September 201116 XpresiXpresi12

Baca KoranYuuuuuk!!

share

BACAkoran?Udahpastisukadonk...gak hanya cerpen dan novel ajayang jadi pusat tongkrongan kalolagi bete. Koran yang hanya beber-apa halaman juga enak lo buat te-man kalo lagi santai.

Hmmm... enaknya koran itu, kare-na dalam satu eksemplar sudahmemuat berbagai macam informa-si. Misalnya aja kesehatan, politik,pendidikan, nasional, hiburan, danyang gak kalah menarik rubrik re-maja, yang majang foto-fotonya kita,Xixixiiii...

Selain senang, saya merasa den-gan membaca koran, karena bisa memenuhi semua kebutuhankita. Yah.. untuk menambah pengetahuan. Masalahnya, kalo kitagak tau isu yang lagi santer, kita gak bisa ikut diskusi dengan orang-orang di sekitar kita. Kalo lagi cerita dan kita hanya jadi pendengaraja, uh... gak banget! miskin ilmu.

Yang lebih rugi lagi nih ya, kalo kita gak tau informasi baru yanglagi hangat, diskusi atau bicara apa pun jadi gak nyambung. Hiiimalu-maluin khan??? tar si doi jadi ilfill...! (Wulan)

Sumber Informasi

Fatmawati, SKM.,M.Kes(Prodi S1 Gizi Stikes Karya Kesehatan)

HANYA dengan membaca, seseorang bisamengetahui segala ilmu dunia maupunakhirat. Medianya pun bisa beragam, bisamembaca buku, surat kabar or koran atau-pun majalah.

Seperti halnya media bacaan lainnya,membaca koran tentu akan snagat ber-manfaat bagi siapapun yang meng-inginkan informasi yang terkini. Denganmembaca koran seseorang tidak akan ket-inggalan berbagai peristiwa baru yangterjadi baik lokal, tegional maupun inter-nasional adalam berbagai bidang ke-hidupan.

Jika ilmu matematika atau bahasa Inggris bisa kita dapatkan disekolah atau perguruan tinggi. Namun media yang bisa memberi-kan informasi yang teraktual tidak ada di sekolah. Dan itu hanyabisa kita dapatkan dengan membaca koran.

Jadi, bagi sobat expresi yang merasa sudah pintar di duniaakademik, jangan merasa pede dulu ya? info seputar lingkungankita juga penting lo kita kuasai. Nah, dengan membaca koran selainbisa menambah pengetahuan kamu, juga membuat kamu lebihsempurna dan peduli terhadap info seputar dunia. (Wulan)

Diskusi jadi Nyambung

Khristye(Siswi SMPS Frater Kendari)

SELAIN buku, kita tentu tahu donk kalokoran alias surat kabar punya peran jugasebagai media informasi? Yup, secara nichhampir tiap hari tuch kita baca, ya khan?

Sebagai media informasi, hiburan danedukatif,korantentuberorientasipe-

nuh tuk membuat pembacanyamenjadicerdas.Bukanhanyaisulokalajayangdiungkap,tapiwa-cana nasional juga dimuat di ha-laman koran. jadi nggak beritadalamkotaajayangkitatahu,tapiperkembangan berita nasionalkita paham juga.

Tapi ngomong-ngomong sobatXpersi sering baca koran nggak?jangan-jangan koran hanya di-jadikanbungkusansaja,tapinggakpernahdibaca,wahh..sayangdong?padahal khan para reporter udahberupaya tuch mencari berita eninformasi yang layak dikonsumsipublik, kalo sampe disia-siakan,sayang banget..

Membacatentunggakhanyabuku,koran juga layak untuk dikonsumsi.

Apalagidisetiaphalamankoranituseg-mennya beda-beda. Ada kolom ekonomi,pendidikan, hiburan, politik, sport dan in-formasi lainnya. Jadi selain bisa tahuperkembangan ekonomi, kita juga pahamtentang kondisi politik. Kalo nggak baca

koran, tentu kita bakan ketinggalan infoyang up to date di daerah kita, tul nggak??

Btw gimana yach koment sobat Xpresitentang koran? Menurut Cahya koran itupenting banget tuk nambah pengetahuan.Bukanhanyajadimediahiburanaliaspeng-isi waktu aja, tapi bisa nambah ilmu juga,apalagi kalo kita rutin membaca koran.Perkembangan apapun bisa kita pantaumelalui media itu.

Emangkatacewekberjilbabitu, ianggaklangganankoran.Tapihampirsetiaphariiaberupayamencarikoranuntukdibaca,bu-kanhanyapengetahuannyayangnambah,tapi ia juga bisa belajar bagaimana caramenulis di surat kabar.

BukanhanyaCahyayangngerasainman-faatbacakoranlho.Aruljugangerasainhalyangsamasetelahrutinbacakoran.Selainwawasannya yangnambah,iajugabanyakbelajar mengenai teknik menulis dan isti-lah-istilah ilmiah yang selama ini belumdipahami.

Kelihatannyasechsederhana,tapimenu-rutcowokberkulithitammanisitu,banyakbanget hal positif yang kita peroleh kalosering baca koran. Sama dengan buku, itubisa menjadi sumber pengetahuan kita.

So,daripadangelakuihalyangnggakadamanfaatnya,mendingkitarame-ramebacakoran. Selain jadi cerdas kita juga nggakmenyia-nyiakan waktu percuma. (fya)

cuap-cuap

Clara Karimclara_rahmawati@rocketmail.comSMKN 1 Kendari�Hmmm qu suka bca koran thu soalxkhan beritax tiap hrii thuu jdii qt gkpnah ktinggalan , trus bisa d bca d mnaaj, hrgax jga trjangkauuu,,, jdii asiiikkaj gtuu bcax..

Sujarno Zan�nen Nagaranono.jarno@yahoo.co.idSMKN 1 Kendari�Kalau saya suka karena buguru sayajika ada tgas pljran bahasa indonesia,kita biasnya lewat koran atau mndngr-kan tv (berita),, tapi kami pilihnya lwatkoran sja, jdi saya suka baca karnadkoran ada informasi mengenai tgassaya, n tdak kalah pntngnya, wawasanbertambah. n guruku itu menyuruhkami crinya di kran kndari pos lohh�

Racka Younkk KillingmeStreet-teamanggitbimadiluhung02@yahoo.co.idSMKN 4 Kendari�Pnting bgt tuhh.....sbab koran dapatmenambah wawasan kta.....up to datedalam brita stiaphrinya.....klo sy sihhkoran hmpir sama kbutuhanya amamakan jd kalo nggk ngebaca koran tuhkyak gelisah2 gituu....hehehehe .....nsblumx Happy Brithday to Kendari Possmoga dgn brtambhnya umur akan se-makin�

Betha Penyayankindracosmes@ymail.comSMAN 1 Sidrap�Karna utk menambah informasi atauberita�

Vhier Ellectricalvhier_ellectrical@yahoo.co.idElektro Fakultas Teknik Unhalu�Suka baca koran krna britaxaktual&trpecaya...aplg brita kacauddaerah kmpus yg sngt mmperi-hatinkn....& mrenggut baxk korban�

Arun Laodearun.laode@yahoo.comTaknik Sipil Unhalu�Baca Koran ? Hm, mungkin karna sayahobi baca juga kali dih,...Tapi knapa mesti Kendari Pos ? Yahsebab klw dibandingin ama surat�kabar lokal diSultra, Kendari Pos ter-lengkap beritanya deh. Lagian bolehdibilang terdepanlah diL sultra ! hehe-hehe...jadi kyk iklanx Motor...:P

NhynhienkArifin EigherLzC � n E n kNining_hajeniati@yahoo.co.id...FKIP Unhalu�Bgi sy kdi pos adl media cetak ygterupdate n berita2x jg menarik,,, npastix asyik dibca ut smua kalangan.ckckck...Med milad kdi poss smga ttpmnjdi media ctak yg trbaikdisultra,,,,amiinn�

Muarif Cwekzzmuariefthezorro@yahoo.comFKIP Sejarah Unhalu�Dgn baca koran, z bza mngetahui prk-mbangan trkini kota KDI maupun dlu-ar...... slain i2 di dlm koran qta bzamngambil mnfaat srta hikmah yg kayaakan ilmu pngetahuan... so AYo bacaKOran!!!

Whytone Adhe Poetrawhytonewhyt@yahoo.co.idFekon Unhalu�Hmm... kerena bnyak mngandung in-formasi aktual terpercaya n berimbangserta isi britanya singkat padat n jelasapa maksudny,,, selain itu koran kndriposs juga mudah di tmukan klo mw bli,�

Riny AlwssloveRinyalwslove@yahoo.co.idAlumni SMAN 2 Kolaka�Aq ska bget bc korang krn kt bs tauinformsi bhkan kt tdak ktnggln britaKrn tiap hr brita yg diterbitkan Ygbru..Dan dan menrk untk dibca,pkokxbcaa koran ntuh asyyk,ehmm tdak ktng-galan jg happy br�day kndr pos mgamkn sukses�

Abdul Rahman Putra Mandirir4hm4n_1989@yahoo.comAMIK Global KendariSimple sja klo buat z baca koran i2penting!!!!!!!!!!! sebab disamping kita gkketinggalan informasi kta jga selaluupdate informasi setiap hari.....N kta gkpernah d�perbodohi org�

HarMawati Sultanharmawati@yahoo.co.idAlumni Amik YP�Baca Koran? yah senang toh,,, krn ber-ita2 yg diterbitkan setiap hrx kan ber-ita2 br jd qt bs tau kjadian2 apa sj yg brtrjadi biar gak ktinggalan gosip. iya kan? hehehee...ow iya, Happy b�Day yahbuat Kendari pos Semoga Makin jaya &Sukses ... !!! ^__^

CMYK

CMYK

CMYK

CMYK

CyanMagentaYellow

CyanMagentaYellow

Kendari Pos | Selasa, 13 September 2011

Milan, KPA l e x a n d r e

Pato dianggapmemiliki karak-ter yang bisam e m b o n g k a rpertahanan Bar-celona saat ACMilan menyam-bangi Camp Nou, Rabu (14/9) dini hari(RCTI pukul 1.45 WIB). Pelatih ACMilan, Massimiliano Allegri memberi-kan isyarat akan menurunkan Pato se-bagai tandem Zlatan Ibrahimovic dilini depan dan membangkucadangkanAntonio Cassano. Padahal, Cassanotampil impresif bersama Timnas Italiaawal bulan ini dan menyelamatkanMilan dari kekalahan saat berjumpaLazio, Sabtu (10/9) lalu. Tapi, Allegrimemiliki alasan sendiri untuk men-gandalkan Pato-Ibra saat berhadapananak-anak asuh Pep Guardiola di peny-isihan Grup H Liga Champions.

�� Cassano tampil impresif melawanLazio, tapi Pato favorit menjadi tan-dem Ibra melawan Barcelona karenakarakteristiknya,�� tandas Allegri ke-pada La Repubblica, kemarin. Men-genai Barca yang lebih diunggulkan,Allegri tak mau ambil pusing. Namun,pelatih yang membawa Milan merebutScudetto musim lalu menegaskan tim-nya memiliki kualitas untuk mengim-bangi permainan Azulgrana. �� Kamisangat menghormati Barcelona. Mere-ka memainkan sepakbola terbaik, tapikami tak boleh lupa tim ini memilikipemain hebat,�� tegasnya.

�� Kami harus sangat waspada di be-lakang dan depan. Kami tak bisaceroboh,�� tutup Allegri.

Sementara itu pilar lini tengah Bar-celona, Sergio Busquets menyerukanpada semua rekan setimnya untukwaspada dan siaga terhadap kualitaslawan mereka, AC Milan yang akanmereka hadapi. Sang jawara bertahan,Barcelona wajib menjamu tim kuat,AC Milan, pada Rabu dini hari nanti.Clash of the Titans ini akan terjadi lagapembuka Grup H Liga Champions.

Milanmemangmerupakansalahsatutim mapan Eropa yang tengah bangkitkembali, setelah musim lalu menyabetscudetto. Menghadapi tim macam Mi-lan yang dipenuhi sederetan talentahebat, tentunya Busquets dkk tak in-

Barcelona v AC Milan

BacaMISI Hal 18

AFPPHOTO/ALBERTOLINGRIA

Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri memberikan isyarat akan menurunkan Pato sebagai tandem Zlatan Ibrahimovic(kanan) di lini depan danmembangkucadangkan Antonio Cassano saat menghadapi Barcelona dalam laga penyisihan diGrupH, dinihari nanti.

Palermo, KPKekhawatiran tifosi Inter Milan

akan strategi baru tim kesayangan-nya langsung terbukti di giornata per-tama musim ini. Skema 3-4-3 yangdiusung allenatore Gian Piero Gasp-

erini me-mang agresifdan berpo-tensi mela-hirkan ban-yak gol, tapiskema itujuga rentank e b o b o l a n .

Kelemahan ini terlihat jelas ketikaInter menghadapi Palermo di RenzoBarbera kemarin dini hari WIB. Ner-

Korban Strategi Nerazzurri4 Palermo v Inter Milan 3

Baca STRATEGI Hal 18

AFPPHOTO/MARCELLOPATERNOSTRO

PemainanyarInterMilanDiegoForlan(keduadarikiri)hanyamemandangikegembiraanpenyerang Palermo Fabrizio Miccoli (kedua dari kanan) usai mencetak gol dalampertandingan perdana Seri A Italia di Stadion Barbera, Palermo, dinihari kemarin.

SELAIN hanya bermain seri, kerugianlain menimpa Barcelona kemarin. Bin-tang baru Barca - sebutan Barcelona -Alexis Sanchez bakal absen selama duabulan karena cedera hamstring. Sanchezhanya bermain 31 menit sebelum ditarikkeluar karena dilanggar keras gelandangReal Sociedad David Zurutuza. �� Seperti-nya, otot bisep femoris di paha kanannyabermasalah dan mengharuskan dia menjalani pemulihansampai delapan pekan. Dia masih akan menjalani tes medisselanjutnya untuk memastikan seberapa parah kondisinya,��kata entrenador Barca Josep Guardiola kepada AS.

Seiring absen delapan pekan, Sanchez bakal melewatkansedikitnya 13 laga Barca. Bintang asal Cile yang digaetdengan fee 37 juta euro (Rp 432 miliar) dari Udinese itumungkin baru balik membela Barca saat menghadapi RealZaragoza (20/11). �� Dia akan kembali pertengahan November,tapi kami masih harus melihat lagi kondisinya saat itu,�� ujarGuardiola. Sanchez, 22, didatangkan Barca untuk memperkuatdaya gedor Barca yang musim lalu kerap bertumpu kepadatrisula Pedro Rodriguez-Lionel Messi-David Villa. Kedatan-gan Sanchez juga memaksa Barca melepas striker mudaBojan Krkic ke AS Roma.

Apa yang dialami Sanchez berbanding terbalik dengandefender Gerard Pique. Jika Sanchez akan absen karenahamstring, Pique dinyatakan pulih dari hamstring yangmembekapnya selama tiga pekan terakhir. Pique pun siaptampil melawan AC Milan di Liga Champions Rabu dini hariWIB (14/9).

�� Dia (Pique) masih berlatih terpisah sebelum kami berang-kat ke Anoeta, tapi dia akan berlatih normal mulai hari ini(kemarin),�� jelas Guardiola. (dns/bas)

Kehilangan SanchezDua Bulan

AFPPHOTO/RAFARIVAS

Alexis Sanchez (tengah) ditandu keluar lapangan setelahmengalami cedera dalam lanjutan Liga Spanyol melawanRealSociedaddiStadionAnoeta,SanSebastian,10Septemberlalu.

n

e nta

l owc k

n

e nta

l owc k

Cy a

Ma g

Ye lBl ac

Cy a

Ma g

Ye lBl ac

+

+

+

+

+

+20Kendari Pos | Selasa, 13 September 2011

Rumbia, KPBelum pula sebulan H Tafdil

menjadi Bupati Bombana,masyarakat sudah mulai mem-intanya untuk sesegera mu-ngkin merealisasikan berbagaijanji politiknya saat masihmenjadi calon bupati. Pen-ingkatan status desa menjadikelurahan, pengaspalan jalandan pembenahan berbagai in-frastruktur adalah contoh janjiyang ditagih masyarakat.

Itulah yang terjadi saat Taf-dil berkunjung ke Desa Lora,Kecamatan Mataoleo, akhirpekan silam. Warga setempatmeminta agar janji meningkat-kan status Desa Lora menjadikelurahaan bisa segere terwu-jud. Tidak hanya itu, agendaBupati di Lora untuk meresmi-kan pasar juga dimanfaatkanmasyarakat Kecamatan Mata-oleo dengan mengusulkan pem-bangunan infrastruktur publikdi daerah pesisir Bombana itu.

Pembangunan infrastrukturitu antara lain pembangunanlods pasar, jaringan teleponseluler, pelabuhan tambatanperahu, pembangunan masjid,penimbunan lokasi SMA Mata-oleo dan lokasi pasar Lora, lalupenimbunan halaman Puskes-mas Mataoleo dan fasilitas pe-rumahan tenaga perawat sertayang utama adalah pemban-gunan jalan Lora-Kasipute.

Permintaan masyarakat dantokoh-tokoh masyarakat Loraitu disambut baik pasanganMasyura Ila Ladamay ini. Kat-anya, pihaknya akan berupayamaksimal merealisasikan ke-butuhan masyarakat Mataoleo.Menurut Tafdil, pembangunanfasilitas publik, seperti pasar,dermaga dan jalan raya meru-pakan keharusan bagi pemer-intah. Sebab, ukuran keber-hasilan pemerintahan adalahkepuasan masyarakat.

Terkait pengaspalan jalanLora-Kasipute, Tafdil berjanjiakan merealisasikannya ditahun 2012 dan 2013. Sedang-kan usulan-usulan yang lain,akan dikoordinasikan dengan

SKPD terkait untuk direalisasi-kan. Sedangkan janjinya un-tuk meningkatkan status desaLora menjadi Kelurahan, Taf-dil mengatakan, pihaknya akanmelakukan koordinasikan den-gan Dewan Perwakilan Rakyat(DPRD) Bombana agar bisa dit-ingkatkan.

Tafdil menyatakan komit-mennya utnuk mendorong pel-ayanan yang baik dimasyarakat. Banyak aparaturpemerintah Bombana masihmengadopsi pola-pola lama.Namun pola-pola pelayanantersebut akan dirubah perlah-an-lahan. �Ini tidak bisa lang-

sung diluruskan dengan cepatnanti bisa patah. Tetapi jikasudah diingatkan dan masihbengkok pula, terpaksa kitapatahkan saja,� tegasnya.

Ketua PAN Bombana mene-gaskan kepemimpinannya diBombana baru berjalan duapekan lebih setelah dilantik.Olehnya itu, dirinya ataupunpemerintahannya belum dap-at merealisasikan berbagai per-mintaan masyarakat secepat-nya. Apalagi saat ini, Pemkabsedang menghadapi pem-bahasan Anggaran Pendapatandan Belanja Daerah (APBD)Perubahan 2011. (nur)

KPU Buton DuaKali Terima DuitNama BosmanDisebut-sebut

Jakarta, KPMahkamah Konstitusi (MK)

kembali menggelar sidang lan-jutangugatanPemilihanUmumKepala Daerah (Pemilukada)Kabupaten Buton, ProvinsiSulawesi Tenggara (Sultra)dengan agenda pemeriksaansaksi. Dalam sidang terungkap,KPU Buton menetapkan tarifRp 100 juta kepada bakal calonkalau mau ditetapkan sebagaicalon pada Pemilukada.

�Kami diminta uang Rp 100juta,� kata Hariasi, Ketua Ko-alisi Tim Pemenangan Pasan-gan La Uku-Dani saat mem-berikan keterangan dalamsidang di Gedung MK, JalanMedan Merdeka Barat, Jakar-ta Pusat, Senin (12/9) kemar-in. Sidang ini dipimpin olehhakim konstitusi, M Akil Mo-chtar (ketua panel), Muham-mad Alim dan Hamdan Zoel-va sebagai anggota.

Hariasi menceritakan anggo-ta KPU Buton yang memintauang bernama Sumarno sete-lah memastikan pasangan yangdiusung, La Uku-Dani dinyata-kan sebagai calon. Tim Uku-

dani tak bisa membayar sekali-gus, makanya diangsur dua kaliitupun hanya bisa Rp 84 juta.Tahap pertama, diserahkan diKamar 314 Hotel Classic, PasarBaru, Jakarta Pusat, Sabtu (9/7) sekitar pukul 02.00 dini haridan diterima langsung Sumar-no senilai Rp 35 juta.

�Waktu itu kami tidur, danmendapat telepon Sumarno.Dia (Sumarno) pake jaket danpenutup kepala,� kata Maula-na, saksi lainnya. Sumarnosendiri dikatakan menginap didaerah sekitar Lokasari. Maul-ana menyebut, peristiwa peny-erahan uang itu disaksikan olehHariasi, Ilham (Ketua DPD Pa-kar Pangan), Kaimuddin (Par-tai Kedaulatan) dan H Muhtar(Ketua Partai Serikat Islam).

Tahap kedua, transaksi di-lakukan di di depan GedungSD N 2 Lamangga, Baubau se-kitar pukul 21.00 WITA, Se-nin (12/7) lalu yang juga di-terima langsung Sumarno se-nilai Rp 49 juta. Uang itu dis-erahkan di mobil. MenurutHariasi, penyerahan uang itudilakukan karena KPU Butonmenjanjikan untuk melolosk-an pasangan La Uku-Dani se-bagai calon. Keyakinan lolos-nya pasangan yang diusung

dari partai gurem ini semakinbertambah setelah sebelumn-ya, salah seorang anggota KPUButon, Sahiruddin menyata-kan kepastian pasangan LaUku-Dani lolos sebagai calon.Pernyataan itu kata dia,dimuat di media cetak dan on-line. �Kami tahu, pasangan LaUku-Dani tidak lolos setelahdiumumkan,� katanya.

Bosman Disebut TerlibatPermintaan uang kepada

bakal calon juga menyeretnama Bosman, Ketua KPU KPUSultra saat proses Pilkada Bu-ton berlangsung. Menurut Har-iasi, Sumarno meminta uangRp 100 juta dengan mengatas-namakan mantan Ketua KPUSultra itu. �Iya, dia (Sumarno)meminta uang mengatasnama-kan Bosman,� ucapnya. Na-mun, setelah diklarifikasi, Bos-man membantah itu

Lantas apa yang dilakukantim pemenangan pasangan LaUku-Dani? Hariasi mengatakanpihaknya melaporkan ke Pan-waslu. Namun, setelah tiga kalidipanggil, Sumarno tidak per-nah mengindahkan panggilansehinggaPanwasludengansepi-hak menetapkan Sumarno me-langgar kode etik. Mengenai

uang yang diterima KPU, Maul-ana menyebutkan bahwa uangRp 84 juta itu masih ada ditanganSumarno.Katadia,uangitu pernah dikembalikan mela-lui, Wa Lina, isteri La Uku,tetapi ditolak.

Usai persidangan, Sumarnoyang ditemui tidak memban-tah soal itu tapi katanya, uangitu ia terima karena beradadalam tekanan dan terancamdibunuh. Sumarno juga men-gaku, adiknya Suparman yangdiperintahkan untuk mengem-balikan uang Rp 84 juta itumengaku diancam. �Kami bet-ul-betul di bawah tekanan,�ucapnya.

Soal adanya pernyataan ang-gota KPU Buton yang memasti-kan pasangan La Uku-Dani lo-los, Kuasa Hukum KPU Buton,Afiruddin mengatakan bahwaitu hanya pernyataan pribadidan bukan lembaga. �Orangn-ya sakit, tidak hadir (di MK),�pungkasnya. Sidang ditundadan kembali akan digelar hariini, Selasa (13/9) pukul 13.00WIB dengan agenda melanju-tan pemeriksaan saksi. Kali ini,saksi pemohon, Samsu UmarAbdul Samiun yang akan di-periksa dengan nomor perkara92/PHPU.D-IX/2011. (awa)

Janji Politik Tafdil Mulai Ditagih

Kendari, KPPemilihan Gubernur Sultra

yang akan digelar akhir tahun2012 nanti, sudah makin terasaaroma persaingannya saat ini.Partai-partai politik mulai me-lirik siapa saja yang layak mere-ka dukung untuk ikut ber-tarung di hajatan demokrasitersebut. PAN hampir pastimengusung Nur Alam kemba-li, sementara Golkar sudahmulaiterpolarisasiketiganamatokohnya yakni Ridwan, AliMazi dan La Ode Ida. Bagaima-na dengan yang lain?

Partai Demokrat Sultra ter-masuk yang paling ditunggusiapa yang akan diusung par-tai yang juga memiliki satu�pintu� untuk mengusungpasangan di Pilgub nanti. �Se-bagai anak-anak Muda diDemokrat, kami percaya bah-wa Demokrat juga punya kad-er yang pantas untuk diusungdi Pilgub nanti, dan dalam am-atan kami, ada lima nama yanglayak untuk posisi tersebut,�kata Ali Rahman, Ketua An-gkatan Muda Demokrat Indo-nesia (AMDI), kemarin.

Lima nama itu adalah En-dang SA (Ketua Demokrat Sul-tra, Andi Rahmat (anggota DPRRI), Imran (Bupati Konsel),Aswad Sulaiman (Bupati Ko-nut) dan Rusda Mahmud (Bu-pati Kolut). Kelimanya adalahkader terbaik Demokrat diSultra saat ini dan sangat pan-tas untuk diperhitungkan un-tuk maju sebagai calon guber-nur. Apalagi Demokrat punya�kekuasaan� untuk men-gusung calonnya sendiri, tan-pa harus menggantungkan na-sib kepada partai lain.

AMDI adalah organisasisayap di Partai Demokrat, yangsejak kongres di Bandung be-berapa waktu lalu disahkankeberadaannya oleh partai dandiberi hak otonom untuk me-nentukan sikap politiknya.�Makanya, sebagai ketuaAMDI dan hasil diskusi den-gan teman-teman di AMDI,kami menilai bahwa Demokratpantas mengajukan nama-nama itu di bursa Cagub nan-ti,� kata Ali Rahman.

Mantan Ketua PMII KotaKendari itu menyatakan bah-wa kelayakan kelimanya bisadiukur dengan melakukansurvey elektabilitas. Bila pen-erimaan masyarakat baik,maka Demokrat harus menga-jukan kadernya sebagai calongubernur dan jangan dulumenimbang posisi lain. Se-bagai partai besar, Demokrattentu punya posisi tawar yangtinggi di mata masyarakat,apalagi pemerintahan SBY-Dewan Pembina Demokrat-cukup memberi dampak posi-tif terhadap kesejahteraanmasyarakat selama ini.

�Kami di AMDI siap men-gawal masalah ini. Kami jugaberharap agar Demokrat Sultra

secepatnya membangun komu-nikasi dengan berbagai pihakuntuk menghadapi Pilgub nan-ti. Kami tidak mau, Demokrathanya jadi penonton saja, dantidak berpartisipasi aktif. Den-gan tujuh kursi di DPRD Sultra,atau satu tiket gratis untuk

masuk Pilgub, saya rasaDemokrat sudah pantas menga-jukan kadernya sendiri sebagaiCagub,� tandas Ali Rahman.

Bentuk AMDI di DaerahAli Rahman belum begitu

lama menerima SK penga-ngkatannya sebagai KetuaAMDI Sultra. Langkah perta-ma yang dilakukannya saatini adalah mengkonsolidasi-kan kepengurusan organisasiini. �Dalam waktu dekat, kamiakan bentuk pengurus-pengu-rus di daerah,� kata Ali Rah-man, kemarin.

Ia mengatakan, posisi AMDIdi Demokrat sangat strategis.Sebagai organisasi sayap, diamemiliki kelebihan yakni pu-nya hak suara dalam pengam-bilan keputusan-keputusanpenting di Demokrat, termasuk

untuk urusan pemilihan ketua-ketua umum di semua tingka-tan kepengurusan PartaiDemokrat. (p2)

AMDI Usul Lima Bacagub Demokrat

Ali Rahman

DOK/KP

PasanganTafdil-Masyhura(Tamasya)saatdilantikGubernurSultra,sebagaiBupatidanWakilBupatiBombana,25Agustuslalu.Belumpula sebulan menjabat, janji politik pasangan ini sudah ditagihmasyarakatnya.