kdk 4

11
KONSEP DASAR KEPERAWATAN BERFIKIR KRITIS DALAM KEPERAWATAN Dosen Pembimbing : Dr. Tri Johan Agus Yusan!o" SK#" MK$# Anggota Kelompok 4 Kelas 1A : 1. Wildan Aziz Muzakki (1401100007) . !atna Agustika P (140110001) ". #a$d%antining Astuti (140110001&) 4. D'i A%u !etno a$i (14011000"") . !izki *au+iku$ !a,man (1401100040) P!-D D K/P/!AWA*A MA A2 K/M/ */! A K/ /#A*A ! P- */KK/ K/M/ K/ MA A2 3 / A! 3/ 775 */ P.0"416 71" 8A9.0"416 &74& MA A2 & 11

Upload: rizkirahman

Post on 05-Oct-2015

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

KONSEP DASAR KEPERAWATANBERFIKIR KRITIS DALAM KEPERAWATAN

Dosen Pembimbing :Dr. Tri Johan Agus Yuswanto, SKp, MKep

Anggota Kelompok 4 Kelas 1A :

1. Wildan Aziz Muzakki(1401100007)2. Ratna Agustika P(1401100012)3. Hardyantining Astuti(1401100016)4. Dwi Ayu Retno Sari(1401100033)5. Rizki Taufikur Rahman(1401100040)

PRODI DIII KEPERAWATAN MALANG KEMENTERIAN KESEHATAN RIPOLTEKKES KEMENKES MALANG JL BESAR IJEN 77C TELP.0341-571388 FAX.0341-556746 MALANG 65112

Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan, rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul BERFIKIR KRITIS DALAM KEPERAWATAN dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana.Makalah ini disusun agar pembaca dapat memahami tentang BERFIKIR KRITIS DALAM KEPERAWATAN yang menurut kelompok kami bermanfaat bagi pembaca, makalah ini disusun dalam waktu yang cukup singkat sehingga mungkin banyak kesalahan dan jawaban dari rumusan masalah yang kurang tepat, tetapi kita juga mendapat banyak bantuan bimbingan baik dari Dosen kita Dr. Tri Johan Yuswanto, Skp. M.Kep selaku Dosen Mata Pelajaran Kebutuhan Dasar Keperawatan, teman sekelompok, teman sekelas, teman sosial media, internet dan sebagainya yang telah memberikan dukungan kepada kita.Saya menyadari bawasannya makalah ini jauh dari kata sempurna, baik dari segi isi dan sistematikanya, hal ini disebabkan keterbatasan kemampuan dan wawasan kami. Oleh karenanya kami meminta kritik dan saran mengenai makalah ini demi kesempurnaan makalah kami selanjutnya.

Malang, 11 September 2014

Penyusun,

DAFTAR ISI

Kata Pengantar .........................................................................................................................1Daftar Isi ...................................................................................................................................2BAB 1PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang .................................................................................................................. 31.2Rumusan Masalah ............................................................................................................. 41.3Tujuan Masalah ................................................................................................................. 4

BAB IILANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Diabetes .......................................................................................................... 52.2 Gejala diabetes tipe 1 ........................................................................................................ 52.3 Gejala diabetes tipe 2 ........................................................................................................ 62.4 Pola Diet Diabetes ....................................... ..................................................................... 6

BAB IIISTUDY KASUS

3.1 Tinjauan kasus ................................................................................................................... 7

BAB IVPenutup

4.1 Kesimpulan ........................................................................................................................ 94.2 Saran .................................................................................................................................. 9Daftar Pustaka ........................................................................................................................... 10

BAB IPENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANGDiabetes adalah suatu penyakit, dimana tubuh penderitanya tidak bisa secara otomatis mengendalikan tingkat gula (glukosa) dalam darahnya. Pada tubuh yang sehat, Pankreas melepas hormon insulin yang bertugas mengangkut gula melalui otot-otot dan jaringan lain untuk memasok energi.Diabetes merupakan gangguan metebolisme (Metabolic Syndrome) dari distribusi gula oleh tubuh. Penderita Diabetes tidak bisa memproduksi Insulin dalam jumlah yang cukup, atau tubuh tak mampu mengunakan insulin secara efektif, sehingga terjadilah kelebihan gula di dalam darah. Kelebihan gula yang kronis di dalam darah (Hiperglikemia) ini menjadi racun bagi tubuh. Sebagian glukosa yang tertahan di dalam darah itu melimpah ke sistem urin untuk di buang melalui urin. Air kencing penderita diabetes yang mengandung gula dalam kadar tinggi tersebut menarik bagi semut, karena itulah gejala ini disebut juga gejala kencing manis.Gangguan tersebut terjadi sekali lagi bila insulin tidak di produksi lagi oleh tubuh, atau jumlahnya tidak cukup, atau sel-sel tubuh tidak bisa meresponnya secara normal (Insuline Resistance). Dalam kasus normal, setiap orang membutuhkan glukosa atau zat gula untuk kesehatannya, karena organ vital kita membutuhkannya sebagai sumber energi, yang nantinya akan di bakar oleh oksigen. Terutama Otak, sepenuhnya tergantung pada pasokan gula dan oksigen untuk bisa bekerja dengan baik.Banyak proses enzimatik yang mengatur metabolism tubuh membutuhkan gula sebagai bahan dasarnya. Jadi, manusia tidak bisa hidup tanpa gula. Masing-masing sel tubuh kita membutuhkan glukosa, gula sederhana yang diserap tubuh dari karbohidrat, sayur-sayuran buah-buahan, dan bahan makanan lainnya sebagai bahan bakar, sebagai mana fungsi bensin bagi mobil. Sel-sel darah, misalnya, menghabiskan 30 gram glukosa setiap hari. Sistem saraf pusat membutuhkan lebih dari 150gr, belum lagi kebutuhan dari organ-organ lainnya dan utnuk keperluan sistem metabolism.Glukosa yang diserap tubuh dari makanan itu digunakan sesuai dengan keperluan.bila pasokan gula tersebut berlebih, sisanya disimpan pada jaringan otot sebagai senyawa lemak yang disebut glikogen yang pada waktunya akan digunakan pada saat tubuh mengalami kekurangan pasokan gula dari luar. Tugas pengaturan pengriman glukosa ke jaringan yang membutuhkan tersebut dibebankan pada hormone insulin yang di produksi oleh kelenjar prankreas. Disaat jaringan tubuh kekurangna pasokan glukosa karena terhambat di pembuluh darah itu, muncullah gejala kekelahan, lapar gula, dan perasaan mudah tersinggung sedangkan gula yang menumpuk banyak di dalam pembuluh darah menjadi kental dan alirannya melambat, sehingga mengakibatkan gangguan pada pasokan oksigen yang dibawa oleh darah. Padahal untuk bisa bekerja yang optimal, tubuh membutuhkan oksigen yang cukup untuk gula menjadi energi. Akibat kekurangan oksigen tersebut, tubuh kehilangan tenaga dengan munculnya gejala kelelahan, perubahan suasana hati, sakit kepala , dan jantung, bekerja lebih keras (berdebar-debar).Gangguan Insulin tersebut juga berakibat berlebihnya kadar lemak di pembuluh darah dengan resiko terjadinya pengerasan pembuluh darah Arteri, sehingga komplikasi diabetes tercatat sebagai jantung koroner, stroke, dan gagal ginjal. 1.2 RUMUSAN MASALAHBagaimana menghadapi seorang lansia yang mengidap penyakit diabetes dengan menurunnya daya ingat serta penglihatan ?1.3 TUJUAN a) Melakukan pengkajian keperawatan pada klien dengan masalah kesehatan diabetes b) Menganalisa data untuk menentukan diagnosa keperawatan dengan masalah kesehatan diabetes c) Merencanakan tindakan keperawatn pada klien dengan masalah kesehatan diabetes.d) Melaksanakan tindakan keperawatan pada klien dengan masalah kesehatan diabetes.

BAB IILANDASAN TEORI

2.1 PENGERTIAN DIABETES

Diabetes merupakan gangguan metebolisme (Metabolic Syndrome) dari distribusi gula oleh tubuh. Penderita Diabetes tidak bisa memproduksi Insulin dalam jumlah yang cukup, atau tubuh tak mampu mengunakan insulin secara efektif, sehingga terjadilah kelebihan gula di dalam darah. Kelebihan gula yang kronis di dalam darah (Hiperglikemia) ini menjadi racun bagi tubuh. Sebagian glukosa yang tertahan di dalam darah itu melimpah ke sistem urin untuk di buang melalui urin. Air kencing penderita diabetes yang mengandung gula dalam kadar tinggi tersebut menarik bagi semut, karena itulah gejala ini disebut juga gejala kencing manis.Gangguan tersebut terjadi sekali lagi bila insulin tidak di produksi lagi oleh tubuh, atau jumlahnya tidak cukup, atau sel-sel tubuh tidak bisa meresponnya secara normal (Insuline Resistance). Dalam kasus normal, setiap orang membutuhkan glukosa atau zat gula untuk kesehatannya, karena organ vital kita membutuhkannya sebagai sumber energi, yang nantinya akan di bakar oleh oksigen. Terutama Otak, sepenuhnya tergantung pada pasokan gula dan oksigen untuk bisa bekerja dengan baik.2.2 Gejala diabetes tipe 1:1. Sering buang air kecil2. Terus menerus lapar dan haus 3. Berat badan turun4. Kelelahan5. Penglihatan kabur6. Infeksi pada kulit berulang7. Meningkatnya kadar gula dalam darah dan air seni8. Cenderung terjadi pada mereka yang berusia dibawah 20 tahun

2.3 Gejala diabetes tipe 2:1. Cepat lelah, kehilangan tenaga, dan merasa tidak fit2. Sering buang air kecil3. Terus-menerus lapar dan haus4. Kelelahan yang berkepanjangan dan tidak ada penyebabnya5. Mudah sakit yang berkepanjangan6. Biasanya terjadi pada mereka yang berusia diaas 40 tahunAda beberapa cara untuk mengatasi diabetes, salah satunya adalah dengan melakukan diet secara rutin. Diet adalah awal dari usaha bila kelebihan berat badan harus menurunkan berat badan secara bertahap melalui cara yang benar diet harus dapat memenuhi kebutuhan berat tubuh tetapi tidak boleh berlebihan. Kunci diet diabetes adalah memilih karbohidrat yang aman, contoh nya buah, sayuran, kacang, biji, dan makanan lain nya yang belum diproses yang evektif untuk memperbaiki resistensi insulin, takaran karbohidrat yang menjadi sumber gula ubuh perlu di perhatikan, untuk menunjang kebutuhan energi yang separuhnya diperoleh dari zat gula. 2.4 Pola Diet Diabetes1. Kurangi Lemak Untuk mempertahankan kondisi kesehatan tubuh dengan mengurangi kalori makanan dari pasokan lemak hingga 30 persen.2. Makan karbohidrat komplek Karbohidrat komplek melepaskan glukosa secara bertahap dalam waktu yang lama ke pembuluh darah sehingga tidak terjadi banjir glukosa dalam pembuluh darah3. Menghindari makanan manis4. Memperbanyak makanan yang mengandung seratMakanan yang mengandung serat akan menurunkan kolesterol, sehingga mengurangi kebutuhan insulin bagi tubuh

BAB IIISTUDY KASUS3.1 TINJAUAN KASUSA. Identitas Pasien1. Nama : Tn. Javier2. Umur : 66 thn3. Status Perkawinan : Duda (Hidup sendiri)4. Waktu Terdiagnosa Diabetes : 1 Bulan lalu

B. RIWAYAT KESEHATAN1. Tn. Javier menderita diabetes2. Penglihatan Tn Javier mulai buruk dan menurun3. Tn. Javier mengalami penurunan daya ingat

C. Lain-lain1. Program diet dan medikasi sangatlah penting bagi Tn. Javier

BAB IVPEMBAHASANMelihat dari masalah yang dikaji, dapat dikatakan bahwa Tuan Javier seorang penderita diabetes dengan usia 66 tahun yang membutuhkan perawatan ekstra karena tidak adanya sanak saudara, karena penglihatannya buruk dan daya ingat menurun. Sehingga tuan Javier membutuhkan seseorang yang dapat merawat beliau yang secara personal mengenal Tuan Javier. Tindakan kita sebagai tenaga medis, agar Tuan Javier tetap dapat menjalankan diet dan menjaga program medikasinya adalah melakukan perawatan secara rutin dengan mengunjungi rumah Tn. Javier karena jika Tn. Javier melakukan perawatannya sendiri tanpa adanya bantuan dari orang lain kemungkinan tidak bisa karena Tn. Javier mengalami penglihatan buruk serta keingatan yang menurun. Selain itu, kita juga dapat meminta bantuan tetangga tuan Javier yaitu Nona Pena untuk melihat kondisi dan mengingatkan Tuan Javier tentang pola dietnya dan jadwal medikasinya. Selain itu mengapa kita memilih seseorang menemani beliau karena beliau juga membutuhkan banyak sekali terapi atau proses kesehatan, diet dan sebagainya misalnya Olahraga adalah hal yang sangat penting bagi kesehatan tubuh program diet, menjaga berat badan agar tetap stabil dan ideal, makan juga harus di jaga banyak makan sayur makan 3x sehari dan sebagainya, untuk daya ingat menurut sumber di internet diabetes juga mempengaruhi daya ingat tetapi bila penyembuhan diabetes dilakukan dengan benar juga bisa sedikit demi sedikit memulihkan daya ingat tetapi pada kasus Tn, Javier beliau sudah berusia 66 tahun yang kita ketahui bahwa pada usia 50 keatas memang daya ingat sudah menurun mungkin ini juga merupakan salah satu faktor kenapa daya ingat menurun di samping dari diabetes juga karena faktor usia, dan untuk penglihatan yang memudar itu hampir sama faktornya yaitu karena diabetesnya sendiri dan usia Tn. Javier untuk diabetesnya ada beberapa penyakit mata yang disebabkan oleh diabetes yaitu Katarak, Glaukoma, dan Diabetik retinotapi,

BAB VKESIMPULAN

Seorang penderita diabetes yang sudah lanjut usia dengan keadaan fisik, kurangnya daya penglihatan serta menurunya daya ingat bisa dilakukan dengan perawatan secara rutin . Salah satu caranya dengan melakukan diet secara teratur berolahraga secara teratur pemberian obat serta menjalani semua proses medis. Penyakit Diabetes adalah penyakit yang dapat menyerang berbagai organ contoh dari Tn. Javier adalah Mata dan Otak (Daya ingat) walaupun kemungkinan dari faktor usia juga bisa tetapi diabetes juga berpengaruh oleh karena itu penyakit diabetes ini sangat berat atau menakutkan karena bisa menjalar keseluruh bagian-bagian tubuh dan untuk terapinya atau proses penyembuhannya juga berat.

SARAN

Sebagai seorang perawat kita juga seharusnya dapat menjaga kesehatan kita sejak dini, bukan kita saja tetapi kita ajak orang-orang terdekat kita terlebih dahulu kemudian orang lain, kita jaga kesehatan kita dengan cara berolahraga , mulai mengontrol makanan, mengontrol gula, melakukan cek kesehatan secara berkala, menjaga kebersihan lingkungan dan sebagainya

DAFTAR PUSAKAVitahealth, 2006, DIABETES, Jakarta;Gramedia Pustaka Utamahttp://ronyleo90.blogspot.com/2011/11/contoh-tinjauan-kasus-oleh-dedi.htmlhttp://www.akuinginsukses.com/6-cara-meningkatkan-daya-ingat-anda/http://ummupunya.blogspot.com/

7