kaum muslimin pada masa rasulullah senang mendengar cerita tentang syam

7
Kaum muslimin pada masa Rasulullah senang mendengar cerita tentang Syam'un Al-Ghazi (Syam'un si Pahlawan Perang). Syam'un adalah seorang pahlawan berambut gondrong yang hidup pada zaman Bani Israil. Ia memerangi orang-orang kafir dengan penuh keberanian dan selalu dapat mengalahkan mereka. Padahal senjata Syam'un hanyalah tulang rahan seekor unta yang di bentuk menyerupai sebuah pedang pendek yang tajam. Dengan senjata itulah ia membuat kocar-kacir musuh-musuhnya. Tidak seorang kafir pun beranii menghadapi Syam'un Al-Ghazi. kelak, kisah ini di adopsi oleh orang-orang barat dan nama Syam'un diganti dengan nama "Samson" Orang-orang kafir yang sudah tidak sanggup lagi mengalahkan Syam'un mendapatkan ide untuk membinasakannya dengan cara yang licik. mereka menawarkan hadiah berupa uang dan perhiasan yang banyak kepada istri Syam'un, dengan syarat ia bersedia membunuh suaminya. Istri Syam'un yang juga seorang kafir sangat tergiur oleh hadiah itu. Maklum, selama hidup dengan Syam'un ia belum pernah menikmati kehidupan yang layak karena suaminya itu sangat sederhana hidupnya. Tetapi, ia mengatakan kepada mereka bahwa ia tidak mungkin membunuh suaminya secara langsung karena badan Syam'un sangat kuat dan tidak mungkin di kalahkan oleh seorang wanita. "Kalau begitu, kamu ikat saja suamimu ketika sedang tidur lelap. Biar kami yang akan membunuhnya," kara orang-orang kafir. "Kalau itu sih, aku bisa melakukannya. kalian siapkan saja hadiah itu," Jawab istri Syam'un. Maka pada suatu malam ketika Syam'un sedang tertidur lelap, dengan pelan-pelan istrinya mengikat tangan dan kaki syam'un . Tiba-tiba Syam'un terbangun dan dengan mudahnya ia memutuskan tali yang mengikatnya itu. "Mengapa kamu melakukan hal ini padaku?" Tanya Syam'un kepada istrinya. "Aku hanya ingin mencoba kekuatanmu" Jawab istrinya mencari-cari alasan. Keesokan harinya istri Syam'un melaporkan kegagalannya itu kepada orang-orang kafir. "Kalau begitu, pakailah rantai ini untuk mengikat suamimu!" kata mereka.

Upload: adnani4p

Post on 26-Jun-2015

205 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kaum Muslimin Pada Masa Rasulullah Senang Mendengar Cerita Tentang Syam

Kaum muslimin pada masa Rasulullah senang mendengar cerita tentang Syam'un Al-Ghazi (Syam'un si Pahlawan Perang). Syam'un adalah seorang pahlawan berambut gondrong yang hidup pada zaman Bani Israil. Ia memerangi orang-orang kafir dengan penuh keberanian dan selalu dapat mengalahkan mereka. Padahal senjata Syam'un hanyalah tulang rahan seekor unta yang di bentuk menyerupai sebuah pedang pendek yang tajam. Dengan senjata itulah ia membuat kocar-kacir musuh-musuhnya. Tidak seorang kafir pun beranii menghadapi Syam'un Al-Ghazi. kelak, kisah ini di adopsi oleh orang-orang barat dan nama Syam'un diganti dengan nama "Samson"

Orang-orang kafir yang sudah tidak sanggup lagi mengalahkan Syam'un mendapatkan ide untuk membinasakannya dengan cara yang licik. mereka menawarkan hadiah berupa uang dan perhiasan yang banyak kepada istri Syam'un, dengan syarat ia bersedia membunuh suaminya. Istri Syam'un yang juga seorang kafir sangat tergiur oleh hadiah itu. Maklum, selama hidup dengan Syam'un ia belum pernah menikmati kehidupan yang layak karena suaminya itu sangat sederhana hidupnya. Tetapi, ia mengatakan kepada mereka bahwa ia tidak mungkin membunuh suaminya secara langsung karena badan Syam'un sangat kuat dan tidak mungkin di kalahkan oleh seorang wanita.

"Kalau begitu, kamu ikat saja suamimu ketika sedang tidur lelap. Biar kami yang akan membunuhnya," kara orang-orang kafir.

"Kalau itu sih, aku bisa melakukannya. kalian siapkan saja hadiah itu," Jawab istri Syam'un. Maka pada suatu malam ketika Syam'un sedang tertidur lelap, dengan pelan-pelan istrinya mengikat tangan dan kaki syam'un . Tiba-tiba Syam'un terbangun dan dengan mudahnya ia memutuskan tali yang mengikatnya itu.

"Mengapa kamu melakukan hal ini padaku?" Tanya Syam'un kepada istrinya. "Aku hanya ingin mencoba kekuatanmu" Jawab istrinya mencari-cari alasan. Keesokan harinya istri Syam'un melaporkan kegagalannya itu kepada orang-orang kafir. "Kalau begitu, pakailah rantai ini untuk mengikat suamimu!" kata mereka.

Maka pada suatu malam ketika Syam'un sedang tertidur lelap, dengan pelan-pelan istrinya mengikat tangan dan kaki SYam'un dengan rantai besi itu. lagi-lagi Syam'un terbangun dan dengan mudahnya memutuskan rantai besi itu .

"Mengapa kamu melakukan ini padaku?"

"Suamiku, aku masih penasaran ingin mencoba kekuatan tubuhmu. pantas saja orang-orang kafir tidak sanggup mengalahkanmu jika kekuatanmu luar biasa seperti ini"

"Istriku, Tak seorang pun dapat mengalahkan aku karena rahasia kekuatanku ada pada rambutku"

Kini, Tahulah istri Syam'un rahasia kekuatan suaminya. kemudian, ia mencari-cari kesempatan untuk mengguting rambut suaminya yang panjang itu. Maka, pada suatu malam ketika Syam'un sedang tertidur lelap, istrinya mengguting sebagian rambut Syam'un kemudian dengan rambutnya itu, ia mengikat

Page 2: Kaum Muslimin Pada Masa Rasulullah Senang Mendengar Cerita Tentang Syam

tangan dan kaki suaminya. Ketika SYam'un terbangun, ia tidak bisa berbuat apa-apa karena ia diikat oleh kekuatannya sendiri.

Istrinya kemudian memberitahu orang-orang kafir bahwa Syam'un telah dilumpuhkan. Ia mendapatkan hadiah yang banyak sebagaimana yang sudah di janjikan mereka. Orang-orang kafir kemudian membawa SYam'un dan mengikatnya pada sebuah tiang bangunan. Mereka lalu menyiksa Syam'un yang sudah tidak berdaya itu agar ia mati secara pelan-pelan. Istrinya yang berkhianat itu, ikut pula menyaksikan penyiksaan ini. Ia tidak punya rasa kasihan sedikitpun kepada suaminya itu.

Syam'un kemudian berdo'a kepada Allah, "Ya Allah, berilah aku kekuatan untuk menggerakan tiang bangunan ini."

Maka dengan kekuatan yang masih tersisa SYam'un menggoyangkan tiang itu. Dengan izin Allah, tiang itu rubuh menimpa orang-orang yang menyiksanya termasuk istrinya yang kafir itu. Mereka semua mati tertimpa reruntuhan bangunan itu....

Setelah peristiwa itu, Syam'un menyibukkan dirinya untuk beribadah kepada Allah. Malam-malamnya dilalui dengan beribadah shalat, sedangkan siang dilaluinya dengan berpuasa. ia menjalankan ibadahnya selama seribu bulan hingga ajalnya tiba.

Kaum muslimin sangat mengagumi Syam'un dan ingin beribadah sepertinya. Allah kemudian mewahyukan surat Al-Qadr kepada Rasulullah SAW, yang di dalamnya ada penjelasan tentang "Lailatul Qadr" (malam kemuliaan) yaitu malam diturunkannya Al-Qur'an yang nilainya lebih baik daripada seribu bulan . "Sesungguhnya kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan." (QS. Al-Qadr, 97 : 2-3)

Kaum muslimin pun merasa senang karena mereka mempunyai satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan, dan tentunya lebih baik dari ibadah yang dilakukan Syam'un Al-Ghazi.

:: PESAN UNTUKMU ::

...Rasulullah mengatakan bahwa Lailatul Qadr ada di salah satu malam pada malam-malam Ramadhan, terutama pada sepuluh malam terakhir. Karena itu, pada bulan-bulan Ramadhan kita harus giat beribadah kepada Allah. Selain Berpuasa, kita dianjurkan banyak bersedekah, membaca Al-Qur'an, dan mengerjakan salah tarawih. Semua ibadah yang kita lakukan pada bulan Ramadhan akan dilipatgandakan pahalanya, bahkan ibadah yang dilakukan pada Lailatul Qadr nilainya lebih baik dari seribu bulan. Itulah di antara kebaikan Allah yang di berikan kepada kita sebagai umat Rasulullah SAW...

Sumber: Buku kumpulan cerita dari Rasulullah Ke 2

Page 3: Kaum Muslimin Pada Masa Rasulullah Senang Mendengar Cerita Tentang Syam

Joan Comay, salah seorang penulis buku "Who's Who in the Bible:The Old Testament and the Apocrypha, The New Testament" percaya bahwa cerita Samson yang sedemikian akuratnya mengenai waktu dan tempat membuktikan bahwa Samson adalah figur yang nyata yang menggunakan kekuatan fisiknya untuk melawan penjajah Israel dan bukan cerita legenda saja.

Kisah Samson ini ada pada kitab Qishashul Anbiyaa. Dalam kitab itu dikatakan bahwa Muhammad tesenyum sendiri, lalu ditanya oleh sahabatnya "Apa yang membuatmu tersenyum wahai Rasulullah?" Muhammad menjawab "Diperlihatkan kepadaku hari akhir ketika seluruh manusia dikumpulkan di mahsyar, ada seorang Nabi dengan membawa pedang yang tidak mempunyai pengikut satupun, masuk ke dalam surga dia adalah Sam'un".

Salam sahabat,

Sepengetahuan saya melalui sumber pembacaan dan berguru,

Nabi Seth,Anush,Qainin,Mihlayil & Yard

Semua Nabi yg disebut di atas adalah penyambung risalah Tauhid daripada fasa Adam dan sebelum Idris.Diriwayatkan Nabi Adam masih hidup hingga lahirnya Nabi Idris.

Seth:-Selepas peristiwa pembunuhan pertama ummat manusia di kalangan anak Adam (Qabil & Habil), Nabi Adam amat sedih dan berdoa kepada Allah agar dikurniakan anak yg baik dan akan mewarisi misi kenabian ini. Allah memakbulkan doa itu dan Lahirlah anaknya ini Seth bin Adam.

Anush:-Adalah anak Seth dan mewarisi misi kenabian ini.

Qainin:Adalah anak Anush dan mewarisi misi kenabian ini.

Mihlayil:Mihlayil adalah anak Qainin yg menyambung risalah tauhid ini dan juga diriwayatkan sbg org pertama yg menebang pokok dan membina penempatan.

Yard:-Anak kepada Mihlayil yg turut menyambung risalah tauhid. Anak kepada Yard adalah Khanukh (tetapi disisi umat Islam namanya adalah IDRIS AS)

Nabi Daniel

Seorang nabi yg diutuskan di Babilon(Iraq). Beliau membawa ramalan berita akhir zaman tentang datangnya hari penghakiman Allah ke atas kerajaan2 dunia. X silap saya ia berkaitan ramalan mimpi Raja Babylon Nebuzhanezzar@Bukhtanassar ttg Batu yg meremukkan patung.

Page 4: Kaum Muslimin Pada Masa Rasulullah Senang Mendengar Cerita Tentang Syam

Nabi Jeremiah

Melalui pendapat Ibnu Kathir,nama nabi Jeremiah yg sbnr ialah Armia b Hilqiya. Nabi diutuskan oleh Allah kepada Bani Israel di Jurusalem pada fasa dia antara Nabi Daud dan Nabi Zakaria.

Beliau dipenjarakan oleh kerajaan Bani Israel di Jurusalem kerana beliau menyuruh mengesakan Allah. Beliau diseksa dan dipenjarakan dengan teruk. Di dalam penjara,beliau telah berdoa kpd Allah agar diberikan pengajaran kpd mereka. Allah memakbulkan doa Nabi Jeremiah itu dan Allah mengutuskan Tentera drpd Babilon dan Assyria utk menghancurkan kerajaan Israel.

Nabi U'zair

Setelah diranapkan Israil sebanyak 2 kali dalam peperangan yg meyaksikan kemusnahan yg amat teruk dan ini amat menghibakan hati Nabi U'zair yg menyaksikan. Beliau telah berdoa kepada Allah agar menunjukkan bagaimana kemusnahan yg sedemikian dapat dibaik pulih.

Allah telah memakbulkan doa tersebut dan telah menidurkannya selama 100 tahun.Dalam tempoh 70 tahun penidurannya,bandar2 telah kembali membangun setelah pulangnya rakyat2 yg dibawa ketika pemerintahan Bukhtanassar(Raja Babilon) kembali ke tanah asal sewaktu pemerintahan Raja Kurush.

Beliau amat terkejut melihat pembangunan semula bandar2 yg telah musnah tetapi berasa amat sedih apabila melihat tiada siapa yg masih menghafal ktab Taurah kerana kitab2 telah habis musnah sewaktu serangan Raja Bukhtanassar. Salinan Nabi Uzair sendiri juga turut musnah.

Sewaktu duduk berfikir,bagaimana utk menulis semula kitab Taurah

2 Perkara ajaib telah berlaku dan orang2 yahudi menyaksikan 2 tahi bintang yang telah menghentak dada nabi Uzair dan telah memggalakkan ingatan Nabi U'zair utk menyalin semula Taurah. Kerana peristiwa ini telah membuatkan Yahudi mengatakan bahawa Nabi Uzair adalah anak Allah.

Nabi Yushwa' b Nun

Setelah kewafatan Nabi Musa dan Nabi Harun. Dakwah kepada Bani Israel telah diteruskan oleh utusan Allah Nabi Yushwa'. Kalau x silap saya,beliau adalah drpd puak afrathim (salah satu puak drpd 12 puak dlm Bani Israel).

Nabi Yushwa juga pernah mengembara bersama dgn Nabi Musa dalam misi mencari Nabi Khidir(Sebelum Yushwa menjadi Nabi). (Kisah pasal air kehidupan..ajaib dan menarik cerita jelajah mereka ini)

Beliau juga yg memimpin Bani Israel dalam memasuki Jurusalem dan menawannya pada petang hari Jumaat sebelum terbenamnya matahari. (Sbb waktu itu diharamkan berperang pada hari sabtu..maka dgn kuasa Allah...telah dipanjangkan waktu hingga mereka berjaya menawan Jurusalem). Maka

Page 5: Kaum Muslimin Pada Masa Rasulullah Senang Mendengar Cerita Tentang Syam

tertunailah impian mereka yg mana telah diberitakan kpd Nabi Yaaqub oleh Allah ttg anugerah Allah kpd mereka mendapatkan jurusalem.

Nabi Syam'un

Selepas 64 tahun wafatnya Nabi Yushwa',risalah dakwah telah disambung oleh Nabi Syam'un.(seingat saya..di antara nabi yushwa dan syam'un ada beberapa nabi yg di luar pengetahuan saya utk dibincangkan).

Di waktu Syam'un inilah peristiwa kehilangan terbesar pada Bani Israel telah berlaku. IAITU KEHILANGAN TABUT (DI DALAMNYA ADA KANDUNGAN TORAH,TONGKAT MUSA DAN SERBAN HARUN DAN SEDIKIT MANNA IAITU MAKANAN DRPD LANGIT YG DIBERIKAN OLEH ALLAH KPD MUSA DAN KAUMNYA)

Nabi Syam'un telah melantik Tolut(seorng pemuda yg beriman & gagah) untuk menjadi raja dan Tolut telah berjaya menyatukan Israel dan Judea menjadi (Kerajaan bersatu Israel). Di waktu inilah berlakunya peristiwa yg diceritakan dlm Al-Quran Ttg Tolut & Jalut.Kesinambungan drpd peristiwa inilah bertemunya Raja Tolut dengan seorang pemuda gagah yg menewaskan Jalut yg dahulunya melakukan kemusnahan kepada Israel.Dan pemuda yg gagah itu akhirnya diutuskan menjadi Nabi Iaitu Daud AS.Semua peristiwa ini berlaku dalam fasa Nabi Syam'u