menuju jama’atul muslimin bab 4

8/11/2019 Menuju JamaAtul Muslimin Bab 4

1/39

BEDAH BUKU

MENUJU JAMAMUSLIMINKarya : Hussain bin Muhammad bin Al

Oleh : Auliya Rahmi Fadlilah


2/39

TABIAT JALAN MEN

JAMAATUL MUSLIM

BAGIAN KEEMPA


3/39

1. Memahami Tabiat Jalan Tabiat Jalan: Menuju Surga. Surga itu dikelilingi o/

tdk disukai (Hadits Nabi)

Para tiran diseret ke neraka jahannam

Jalan kemenangan dan kekuasaan, tp dpt menimbughurur (keterperdayaan)

Tabiat jalan ini disimpulkan menjadi dua kategori, yajalan kebaikan dan keburukan.


4/39

2. Macam-MacamTabiat Jalan

Fitnah Popularitas

Fitnah kebanggaan diri

Fitnah lambatnya kemenangan

Keasingan di lingkungan Pemihakan kepada org2 yg menolak kebenar

Fitnah keluarga & org2 yg dicintai

Penganiayaan


5/39

3. Tujuan Tabiat Jalan

Mengantarkan manusia pd kualitas kerja

terbaik Q.S Al-Kahfi:7, Q.S Al-Mulk:2, Menghilangkan benih kelemahan dan

kekerdilan jiwa

Menyingkirkan org2 yg lemah semangat dr barisan m

yg penyabar.

membentuk manusia yang baik melalui perbuatan2nya

pergerakan manusia di atas bumi ini pun menjadi baik.


6/39

4. Tabiat Jalan: Slh 1 Sunnatullah

Ibtila adalah slh 1 sunnatullah yg harusdihadapi manusia terutama para penyeru

kebenaran. Alif Lam mim.. Apakah manusia

itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja)

mengatakan: Kami telah beriman, sedangmereka tidak diuji lagi? Q.S Al-Ankabut:1-2


7/39

Roda pergerakan manusia di permukaan bumi ini tidak

dapat berjalan seperti yang diinginkan Allah kecuali jika

dan dipegang oleh tangan-tangan yang telah digemblendengan tarbiyahyang dikehendaki Allah, dan tidak mun

dapat mengetahui tangan-tangan yang layak tersebut

setelah melalui berbagai ujian saringan.

Ujian-ujian itulah yang disebut tabiat jalan. Dan tangan

yang layak itulah yang ditetapkan sebagai tujuan dari t

jalan yang penuh berkah ini.


8/39

Contoh-Contoh Tabiat Jalan

Kisah Kedua anak Adam (Al-Maidah: 27-30 Gangguan kaum musyrikin kepada Rasulullah

Gangguan kaum musyrikin kpd para SahabatKhabbab bin al-Arits, abu Dzar, Ammar dan

keluarga, Bilal, Umar bin Khatthab, Abu BakaAsh-Shiddiq,

Gangguan kpd kaum muslimin pada Dekade kAbad 14 H


9/39

Tabiat jalan berat, tapi oleh gerakan Islam

Satu-satunya jalan men

Beraneka ragam bentuksiksa atau kemewahan, atau ghurur

Sasaran tabiat jalan inimengetahui yg shalih drmembuang yg jelek dr ymembersihkan barisan d

kehancuran.


10/39

Jamaah-JamaTerpenting yang Adi Medan Dakw

Islam

P j I l S t l h R t h


11/39

Perjuangan Islam Setelah RuntuhnKhilafah Utsmaniyah

PERJUANGAN

AMAL

FARDI

KHOTBAH,

MAKALAH, ARTIKEL

DI SURAT KABAR,

MENGARANG BUKU.

TIDAK

MEMILIKI

JAMAAH ATAU

ORGANISASI

AMAL

JAMAI

MENEGAKKAN

KHILAFAH.

DAKWAH

SOCIAL,

BUDAYA, DAN

SUFI.


12/39

4 JAMAAH SAMPEL1. Jama'ah Anshor as-Sunnah al-

Muhammadiyah, (JASM), gerakan Salafi.

2. Jama'ah Tabligh, seruan sufiyyah.

3.JamaahHizb at-Tahrir, seruan Politik

(as-siyasi).

4. Jama'ah al-Ikhwan al-Muslimun,

gerakan Syamil

JAMA'AH ANSHOR AS SUNNAH AL MUHAM


13/39

berdiri dan berkeMesir pada1345 H

oleh Syaikh MuhHamid al-F

Jama'ah ini mewakili gerakandakwah yang berorientasi pada

seruan sosial dan ilmupengetahuan (ijtimaiyyah wa

ats-tsaqofah

JAMA'AH ANSHOR AS-SUNNAH AL-MUHAM


14/39

JAMA'AH ANSHOR AS-SUNNAHAL-MUHAMMADIYAH (JASM)

Struktur organisasijamaah ini, yaitu memiliki ketua yang d

JamiyahUmumiyah, strukturnya terdiri dari Ketua, Wakil

Sekretaris, dan Bendahara.

Lapangan amal jamaah ini, yaitu lapangan pengabdian dala

agama, budaya, dan social, serta lapangan bantuan social.

Sumber-sumber Finansialjamaah ini dari Iuran resmi caba

hibah, wasiat dari para dermawan, hasil-hasil ekspor milik

subsidi Negara yang diperoleh jamaah.


15/39

Sarana Jamaah untuk mencapai tuju

Undangan untuk menghadiri muktamar dalamberbagai kesempatan untuk penyadaran masyarakat.

Pemberantasan buta huruf dengan cara membuka

kelas-kelas belajar di seluruh cabang dan masjid

jamaah, menyiapkan sekolah-sekolah tingkat SLTP

dan SMU untuk meningkatkan kualitas pelajar,

membantu para pelajar yang berhak melanjutkan

studi, dll


16/39

UPAYA TERPENTING YANGDILAKUKAN JAMAAH

1. Setelah jamaah berdiri di Khairo dan tokohnya menyebaprinsip-prinsipnya, dakwahnya tersebar kira-kira di 50

2. Jamaah telah membangun kurang lebih 300 masjid di seMesir.

3. Jamaah telah mendirikan sejumlah sekolah Tahfizul Qura

pemberantasan buta huruf.4. Jamaah telah menggelar berbagai mukamar Islam dalam

yang berbeda dalam rangka momentum tertentu atau h


17/39

Kaidah penilaian atas jamaah-jamaah islam, yaitu:

1. Kriteria umum adalah islamtinjau tujuan, sarana, pem

karakteristiknya.

2. Kami tidak menilai JASM atas dasar perilaku individuny

Penilaian atas jamaah ini

1. Tujuan jamaah yang diumumkan kepada khalayak rama

tujuan yang mencakup seluruh hukum agama dan tidak2. Gerakan Rosulullah saw dalam dakwahnya, yang harus

sebagai pedoman bagi jalan kita setiap kali kita berupay

mengembalikan dan mengarahkan manusia kepada Isla

JAMA'AH TABLIGH


18/39

didirikan oleh MuhammadIlyas bin Syaikh MuhammadIsmail, bermahzab Hanafi,

yang lahir di India.

Jamaah ini mewgerakan dakwahberorientasi pada

sufiyyah.

JAMA'AH TABLIGH


19/39

PEMIKIRAN DAN AJARAN JT1. Keharusan bertaqlid

2. JT menyakini bahwa tasawuf adalah cara untuk mewujudkan huAllah dan memperoleh kelezatan iman,

3. JT tidak memandang perlu nahi munkar, dengan alasan bahwa menurut mereka adalah fase mewujudkan iklim yang kondusif bakaum muslimin ke dalam jamaah mereka sedangkan amar marumunkar merupakan penghalang bagi fase ini.

4. Mereka tidak memandang keluar dari 6 ajaran yang digariskan Ilyas sebagai keluar dari islam, tetapi sebagai keluar dari strategi

5. Mereka melarang anggota JT memperluas ilmu dan mendalami filsafat yang berkembang dalam masyarakat disekitar mereka.

6. Mereka memisahkan antara agama dan politik.

7. Mereka memandang tidak wajib seorang anggota berdakwah ditinggalnya, namun setiap anggota yang di satu kota tertentu wadi kota lain.


20/39

PRINSIP-PRINSIP JTdi paparkan oleh ustadz Muhammad Aslam bahwa a

ajaran pokok JT dalam 6 prinsip, yaitu

1. Kaliamah Thaiyyibah: La Ilaha Illa Allah, MuhammRasulullah

2. Mendirikan sholat

3. Ilmu dan Dzikir4. Memuliakan setiap Muslim

5. Ikhlas

6. Berjuang di jalan Allah


21/39

Sarana JT dalam meraih tujuan, yaitu:

1. Nasihat dan Ajaran

2. Sarana rihlah (perjalanan) atau siyahah (wisata)

Sumber keuangan JT bergantung kepada para anggota yang menyambut dakwa

menanggung sendiri biaya perjalanan pulang pergi, ke tempat yang ditentukan

pula biaya makan dan minum. Pada sisi lain ada para dermawan dari anggota

pertemuan-pertemuan akbar di India dan luar India dan Pakistan setiap tahun

oleh para anggota JT dari seluruh dunia.

Penilaian atas JT dilihat dari standar penilaian yang terdahulu, yaitu Islam. Asp

akan kita nilai dari JT antara lain:

a. Tujuan JT

b. Prinsip dan ajarannya

c. Sarana dan upayanya untuk mencapai tujuan tersebut


22/39

Kesimpulan JT tujuan, sasaran, ajaran, dan sarana JT untuk mencapai tujuan telah dit

pembuat Syariat(ALLAH) Yang Maha Bijaksana, dan telah dijelaskan se

dalam Kitabullah dan Sunnah Rosulullah saw. Setiap individu atau kelomberusaha mengurangi atau menanbahkan tujuan, ajaran, atau sarana, p

tertolak dan amalnya rusak. Sebab, agama Islam telah lengkap dan huk

telah sempurna.

Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah

kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimuMaidah:3)

Rosulullah saw bersabda:

Barangsiapa mengada-adakan hal baru dalam urusan kita yang tidak

agama, maka ia tertolak

JAMAAH HIZB AT TAHRI


23/39

yang lahir dan bermula diYordania. Jamaah ini

berorientasi pada seruan Politik(as-siyasi)

oleh syaikh TaqiyuddNabhani, alumnus al-Amembuka cabang di

pada 19 syawal 13

JAMA AH HIZB AT-TAHRI

Tujuan HT, yaitu memulai kehidupan yang islami, mengemban da


24/39

Tujuan HT, yaitu memulai kehidupan yang islami, mengemban daislamiyah, dan rekonstruksi masyarakat berdasarkan asas-asas badengan Dustur (undang-undang) HT.

Sarana-sarana HT, yaitu:1. Melalui DPR dalam umat,2. Menyebarluaskan pemikiran-pemikiran yang diadopsi HT melabrosur, majalah, surat kabar, pidato, diskusi, dan tulisan di mediauntuk mengkomunikasikan pemikiran HT kepada umat.3. Menyelenggarakan pertemuan-pertemuan umum dan khusus umemproklamasikan prinsip dan ajaran HT.4. Mengajukan catatan, buku-buku, atau yang sejenisnya kepada dan yang lainnya untuk menjelaskan pemikiran dan prinsip HT.5. Mengirim delegasi kepada umat di segala penjuru.6. Menjalin hubungan, baik umum atau khusus dengan para politdan semua pihak yang berhubungan dengan kekuasaan.7. Menjalin hubungan khusus dan umum dengan semua golongan pedagang, industriawan, petani, pegawai, para pemilik modal, seumat yang lain.


25/39

Prinsip daPemikiran

1. Aspek Aq

2. Aspek PeHukum Is

3. Aspek MoPendidika

4. Aspek Fiq

5. Aspek Po

l


26/39

Penilaian atas HT, yaitu:

Dari sisi tujuan dan sarananya HT memiliki keterbatasan tujuan dan

urutan sarana Rosulullah saw untuk mencapai pemerintahan.

Dari segi pemikiran HT melakukan penyimpangan dari manhaj rosul

dalam dakwahnya. HT tidak mempunyai fase pembentukan (taqwin)

ketika rosulullah saw tinggal di Mekah selama 13 tahun kemudian m

sisa usianya di Madinah al-Munawwaroh. Tidak adanya fase ini dala

HT mengakibatkan munculnya pemikiran yang menyimpang dari aja

bahkan dari sunnah kauniyah dan tabiat manusia

JAMA'AH AL-IKHWAN AL-MUSL


27/39

didirikan pada bulan Dzul Qaidah1347H di kota Ismailiyahsetelah pertemuandi kediaman pendiri dan mursyid JIM,Hasan Al-Banna. jama'ah ini mewakili

gerakan dakwah yang memilikikarakteristik Syamil (Menyeluruh).

Tidak hanya memperhsosial dan ilmu pengeta

melainkan juga aspek aspek siasiyyah, bahkan

aspek harakiyyah dan(pergerakan dan

JAMA AH AL-IKHWAN AL-MUSL


28/39

Pendiri JIMSyaikh Hasan

bin Abdurra

BannLahir tahun

Mesir di lingkuislam

Orang tuanseorang ulamadi Mesir pada

St kt i i JIM


29/39

Struktur organisasi JIM HaiahTasisiyah(Dewan Pendiri)

dewan pemegang kekuasaan tertinggi,setara dgjamiyahumumiyah,Dewan

Mursyid Am

Mursyid Am dipilih oleh dewan pendiri yang dihadiri 4/5 anggotanya, deng yang hadir. Jika tidak mencapai kuorum, pertemuan ditangguhkan minimdan maksimal 4 minggu dari pertama. Bila masih belum mencapai kuorum,ditangguhkan dengan syarat yang sama; pertemuan yang ditangguhkan terstujuannya harus diumumkan. Pemilihan Mursyid Am dapat dilakukan dalamtersebut hanya dengan yang hadir, berapa pun jumlah mereka.

Maktab IrsyadMaktab Irsyad al-Am yang dipilih oleh dewan pendiri terdiri atas 12 orangdipilih diantara para anggota dewan, kecuali para Mursyid Am. Dalam pemdipertimbangkan 9 anggota berasal dari Ikhwan khairo, tiga sisanya dari ikhlain.a. Maktab Idarib. Wilayahc. Syubahd. Usrah

TUJUAN JIM


30/39

TUJUAN JIMImam Hasan Al-Banna berkata:

yang saya maksud dengan amal adalah sebagai berikut:

1. Memperbaiki diri sendiri

2. Membina rumah yang islami

3. Membimbing masyarakat

4. Membebaskan negeri dari setiap penguasa asing

5. Memperbaiki pemerintahan

6. Mengembalikan eksistensi internasional bagi umat islam

7. Menjadi guru dunia dengan menyebarkan dakwah Islam

penjurunya

Sarana JIM untuk mencapai tujuannya dalam tiga hal:


31/39

p j y ga. Iman yang mendalamb. Pembentukan yang cermatc. Amal secara berkesinambungan

Rukun baiatdalam jamaah, diantara jenjang ke anggotaan dalamadalah anggota mujahid. Rukun-rukun baiatditujukan kepada pamujahid ini. Mursyid jamaah ini berkata:Wahai ikhwan yang jujubaiatkita ada 10, peliharalah baik-baik.1. Kefahaman2. Ikhlas3. Amal4. Jihad5. Pengorbanan6. Taat7. Keteguhan8. Tajarrud9. Persaudaraan10. Percaya sepenuhnya

Karakteristik dakwah khusus ikhwan yang


32/39

Karakteristik akwah khusus ikhwa ya gmembedakan dari jamaah islamiyahkontemporer lain adalah:

a. Robbaniyah

b. Universalc. Islamiyah

d. Komprehensif

e. Membebaskan loyalitasnya dari setiap pemerintahan dan partai2

berpijak atas dasar islam.

f. Diantara karakteristik jamaah ini adalah menjauhi wilayah perseli

sebab mereka mempunyai keyakinan bahwa perbedaan dalam h

merupakan persoalan yang tidak dapat dielakkan akibat perbed

manusia dalam memahami nash.

g. Menjauhkan diri dari kooptasi para tokoh dan elit

h j hi i i li ik b b i li ik d d li


33/39

h. Menjauhi partai-partai politik sebab antar-partai politik terdapat pertentangan dan saling

i. Bertahap dalam melangkah sebab jamaah ini berkeyakinan bahwa setiap dakwah harus

1. Fase Pengenalan

2. Fase Pembentukan (taqwin)

3. Fase Pelaksanaan (tanfidz)

Amal yang seharusnya dilakukan oleh anggota jamaah setiap hari, minggu, bulan, tahun

hayatnya, yaitu:

1. Petunjuk amal siang dan malam

2. Petunjuk amal mingguan

3. Petunjuk amal bulanan

4. Petunjuk amal tahunan

5. Petunjuk amal seumur hidup

j. Karakteristik JIM lainnya adalah sambutan luas para pemuda terhadap dakwah ini.

F kt K b h il d l D k h


34/39

Faktor Keberhasilan dalam DakwahIkhwanul Muslimin, yaitu:

a. Karena ikhwan menyeru dengan seruan Allahb. Karena ikhwan menyerukan fikrah Islam

c. Karena ikhwan mempersembahkan kepada man

syariatal-Quran

d. Karena Umat manusia membutuhkan tiga hal d

Ketiganya berkaitan dengan kebahagiaan dan

kesengsaraan manusia.

Sendi-sendi Dakwah menurut JIM tersimpul dalam 3 hal, bi h d ih


35/39

Tarbiyah dan Jihat.

Sendi Usrah dalam JIM dibangun diatas tiga sendi, yaitu: T

Tafahum, dan Takaful

Kewajiban dan Syarat anggota JIM berbeda-beda sesuai d

tingkat anggota dikalangan mereka. Kewajiban yang khusu

diperuntukan bagi anggota mujahid, JIM mengisyaratkan

kata-kata:Inilah risalahku kepada ikhwan mujahidin dari Muslimin. Kemudian dikatakan, ditujukan kepada anggot

ini:Sesungguhnya kepercayaan kamu kepada baiatini me

kamu melaksanakan seluruh kewajiban ini sehingga kamu

suatu sendi yang kuat dalam bangunan ini.


36/39

Usaha JIM ada 4, yaitu: dalam bidang Sosial, Per

Olahraga, dan Kepanduan.

Al-Ikhwan dan Politik setelah JIM mengalami berperseteruan politik yang besar dan berliku-liku de

pemerintahan Mesir sejak tahun 1355 H sampai

sekarang seperti yang disinyalir al-Husaini denganmengatakan:Pada tahun 1355 H /1936 M, al-

mengirim surat kepada Raja Faruq dan raja-raja

Islam.

Pe ilaia atas JIM yaitu


37/39

Penilaian atas JIM, yaitu:

1. bahwa JIM telah menjadikan al-Kitab, as-Sunnah, dan salafu saleh s

rujukan utamanya

2. Bahwa dibandingkan dengan jamaah Islam yang lain, JIM mempuya

karena ia memperjuangkan seluruh ajaran Islami.

3. JIM adalah jamaah yang senantiasa berkembang dalam strategi ama

4. JIM adalah jamaah yang dari tujuan-tujuannya tampak jelas keterk

dengan Islam.

5. Kendati JIM memiliki sifat-sifat terpuji, ia tetap merupakan sekump

yang tunduk, dalam segala strategi dan ijtihadnya, kepada sifat-si

yang serba terbatas, lemah dan biasa salah.


38/39


39/39

menuju jama’atul muslimin bab 4

Documents