indonesia berdaya - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/ahmad izudin - indonesia...

28
INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa Siti Syamsiyatun Pajar Hatma Indra Jaya Azis Muslim Ahmad Izudin Siti Aminah M. Fajrul Munawir Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Upload: hatuyen

Post on 06-Aug-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

iii

INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam

dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

Siti SyamsiyatunPajar Hatma Indra Jaya

Azis Muslim Ahmad Izudin

Siti Aminah M. Fajrul Munawir

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 2: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

iv

KatalogDalamTerbitan(KDT)

© ProdiPengembanganMasyarakatIslam Indonesia Berdaya Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa/Yogyakarta:SamudraBiru&PodiPMI,2018. x+168hlm.;15,5x23cm ISBN:

I.Sosial II.Masyarakat III.BerdayaIV.JudulHak cipta dilindungi oleh Undang-Undang. Dilarang mengutipataumemperbanyaksebagianatauseluruhisibukuinidalambentukapapun,tanpaizintertulisdaripenerbit.Penulis :SitiSyamsiyatun,AhmadIzudin,AzisMuslim,PajarHatmaIndraJaya,SitiAminah,M.FajrulMunawwirEditor :AhmadIzudin DesignCover:SamudraBiruLayouter :AminSB

CetakanI,Desember2018

DiterbitkanOleh:Prodi Pengembangan Masyarakat Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Jl.MarsdaAdisucipto,Yogyakarta

Bekerjasamadengan:Penerbit Samudra Biru (Anggota IKAPI)Jln.JomblanganGg.OntosenoBlokBNo.15RT12RW30BanguntapanBantulDaerahIstimewaYogyakarta55198e-mail:[email protected]/www.cetakbuku.bizPhone:0813-2752-4748

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 3: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

v

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah,kamihunjuksyukurkepadaAllahSWTyangtelahmemberikan kenikmatan Iman dan Islam.Atas kenikmatantersebut diberikan pula kekuatanhati dan pikiran jernih sehinggadapatmenyelesaikanbukuantologi inidenganbaik.Shalawatdansalam semoga selalu tercurahkan kepadaNabiMuhammad SAW,ataskeharibannyadansyafa’atnya,kitamasihberadadalamnuansahatiyangpenuhcinta,terutamacintakepadasesamaumatmanusia.

Untaianidedangagasanyangtertuangdalamtiapbait‘kataperkata’menjadikekuatanbagiperkembangan ilmupengetahuan.Luasnya hamparan ilmu pengetahuan yang penuh makna tetapada batasnya jika digali. Begitu pula dengan hasil yang tertuangdalambukuantologiini.adabanyakkelemahandankesalahan,baiksecarateknismaupunnonteknis, tentusajamengiringisetiapbaityang tersusun. Entah yang bersifat tuangan ide maupun gagasanyang teruntai setiap baris, kalimat, paragraf, dan wacana yangdikembangkan.Untukmembangunketelitiandikemudianhari,tentuharapanparapenulismelaluigoresanpenayangtertuangdalambukuantologiini,sangatditunggukritikdansarannyayangmembangunbagi siapapun pembacanya. Dengan kritik dan saran konstruktiftentudapatmembangunnarasibaruuntuktetapberkontribusibagiperkembanganilmupengetahuandimasamendatang.

Dalampenyusunanbukuantologi ini tentusajamelibatkanberbagai unsur dan pihak terkait. Atas dasar keterbatasan yangpara penulismaka rasa ucapan terima kasih tak terhingga kepadasiapapunyangmembantuprosespenyusunanakhirdraftnaskahini.Paranarasumberpenelitian,mahasiswayangmencaridatalapangan,

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 4: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

vi

kolega,danlainnya,kamihaturkanberibukataucapanterimakasih.Semoga buku antologi yang berjudul “Indonesia Berdaya: KiprahProdi Pengembangan Masyarakat Islam untuk MenyelesaikanPersoalanBangsa”inidapatdijadikandandisusunkembalisehinggamenjadikaryatulisyangbermanfaat.Tentusaja‘katamanfaat’tidakhanyaselesaipadatulisan.Harusadapembaharuandanformatbaruyangdisusununtukkemudiandikirimkepadastakeholders negeriinisehingga dapat digunakan sebagai rencana intervensi dan desainkebijakan.

Namun, format lain juga perlu disusun kembali. Pasalnya,outputdanharapandariluaranbukuantologiinitidaklainadalahpublikasiilmiah.Berbicarapublikasi,sudahbarangtentu,yangpalingmendesakadalahdapatditerbitkan.Selainkewajibankamisebagaidosen, publikasi pula dapatmenjadikan kita orang yang dikenangolehsejarah.PramoedyaAnantaToerpernahberkata,“Orangbolehpandaisetinggilangit,tapiselamaiatidakmenulismakaakanhilandariperadabandansejarah,karenamenulisadalahuntukkeabadian”.Begituuntaiankatayangpenuhmaknatersebut.Untukitu,harapanpara penulis capaian dari buku antologi ini dapat dimanfaatkansebaikmungkin.Semoga!

Yogyakarta,Desember2018

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 5: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

vii

DAFTAR ISI

Kata Pengantar vDaftar Isi vii

Nilai Strategis Prodi Pengembangan Masyarakat Islam untuk Indonesia Berdaya di Era DisrupsiSiti Syamsiyatun

1

Sekolah “Tukang” Pemberdayaan MasyarakatPajar Hatma Indra Jaya

19

Efektivitas Praktikum Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (Prodi PMI) dalam Mengatasi Masalah di MasyarakatAzis Muslim

41

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat BerdayaAhmad Izudin

61

Ekoliterasi: Gerakan Nyata Pemberdayaan Masyarakat di DIY-JatengSiti Aminah

83

Ta’wil Ayat-Ayat Pengembangan Masyarakat dalam al-Qur’anM. Fajrul Munawir

107

Indeks Biografi Penulis

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 6: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat

Berdaya

Ahmad Izudin

“Tantangan berat yang dihadapi pendidikan tinggi adalah era disrupsi yang tidak mengenal batas geografis, batas wilayah, batas negara, bahkan tembok pembatas diri

setiap individu pun mampu didobraknya.”

Pendahuluan Perubahansosialdieradisrupsisemakincepatdantidakmudah

untukdikendalikan.Era ini tidakhanyamenyebardiduniabisnisdanekonomi,tapijugamelebarkansayapnyahinggamenjangkaukedalamrelungpalingintidalamkehidupanmasyarakat.Dampaknya,tatanansosialdanstrukturmasyarakat telahberubahbegitucepat.Semuasangatdimudahkandengankeragamaninovasidaninformasiteknologi.Kondisiglobaljugasedangmenghadapisituasipergerakanduniaindustriyangtimpangdantidaklinearlagi.Takayal,jikaeradisrupsi telahmengacak-acakpola tanan lamauntukmenciptakantananan baru (Rizal, 2017). Pada gilirannya,menuntut kita untukterusberadaptasidanberubah,bahkan jikadiam,pergerakanyanghanyamengandalkanaktivitaskonvensional,bisasajapunah.

Era disrupsimelahirkanmodel bisnis baru dengan strategiyanglebihinovatifdankreatif.Cakupanperubahanmodelinitidakhanyabergerakpadasektorbisnisan sich.Perubahaninitelahmenjalar

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 7: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat Berdaya

62 Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

di semua sektor aktivitas manusia mulai dari dunia perbankan,transportasi, sosial masyarakat, hingga pendidikan tinggi. Tentusaja,dipendidikantinggikitadihadapkanpadaduniadigitalyangterusberkembang.Dulu,kitamasihberjalandiatasrel konvensional.Sistem penerimaan, pendaftaran, informasi perkuliahan, kuotaatau jumlah kursi mahasiswa masing-masing prodi, cetak buku,cetakjurnal,cetakkarturencanastudi,sistemregistrasi,dansemuaaktivitas perguruan tinggi masih bersifat manual. Di era saat ini,semua itu berjalan di atas rel digitalalisasi. Tampaknya, sangatsedikitdierakekiniansistemaktivitaspendidikantinggiyangmasihmenggunakan sistemmanual atau konvensional.Walaupunmasihada kelompok pendidikan tinggi yang dapat dikatakan tertinggalolehzamanyangsupercepat.

Eradigitalisasi inimenjaditantanganterberatbagiinstitusipendidikan, baik pengajar maupun pengelola lembaga. Akhir-akhir ini, tantangan pendidikan tinggi semakin absurd di tengahgelombang percepatan yang semakin tumbuh kembangnya ruangteknologiinformasiyangtidakadabatas.Bagaikanletupangunungmeletus yangmengeluarkan lahardingin.Letupan tersebut seolahmembanjirilahanwargasekitarpekarangangunungyangmemporak-porandakan tatanan sosial dan fasilitas kehidupan. Begitu jugadenganduniapendidikanhariinitelahbergesermenjadiduniayangtidak ada batas. Sistem pendidikan dihadapkan pada tantanganMassive Open Online Courses (MOOCs)yangmenerapkanteknologidalammekanismepembelajaranmampumenembustembokruangkelas,batas-bataskampus,danbahkannegara(Dhakidae,2017).

Sambutan baik dari pemerintah dalam menghadapi eraMOOCs pun terusmendorong dunia pendidikan agar senantiasaupto date informasi terbarukan melalui riset. Dimana negaramenekankan pentingnya meningkatkan kualitas sumber dayamanusiayangmampumemberisumbangsihnyatapadapenguasaanilmu pengetahuan dan teknologi informasi. Dengan penguasaantersebutdiharapkanmemberikan sumbangsihnyata ataspersoalankesejahteraan,stabilitassosialdanpolitik,manajemenpemerintahandan kepemimpinan, sehingga sumber daya yang ada mampu

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 8: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Ahmad Izudin

63Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

memenangkan kompetisi yang kian kompetitif (Humas, 2018).Namundorongannegarakepadasemuainstitusipendidikantinggitidaksemudahmembalikankeduatelapaktangan.Tantanganyangkuatdieradisrupsibagipendidikantinggiadalahsemakinkuatnyalawan-lawan yang tak terlihat (Kasali, 2017). Lawan-lawan takterlihatinisemakinsemaraknyamenghiasaiduniapendidikan.Adasebuahcatatanmisal,surveiyangdilakukandiUniversitasSumatraUtara, hampir 63% mahasiswa menggunakan aplikasi mediainternetsebagaibahanuntukbelajarmereka(Hasiguan,2008).Inimembuktikan, mahasiswa yang lahir di atas tahun 2000an, ataukerapkitakenaldengangenerasimilenial,merekasangatmelek duniainformasimelaluialatdigitalisasi,khususnyasmartphone.

Namuncukupdisayangkan.Ditengahdorongannegarayangresponsif terhadap perkembangan era disruptif, tidak berbandinglurus dengan kualitas dan kuantitas daya guna pendukungnya.Harapannegarakepadaduniapendidikantinggiyangcukupbesar,tetapi aparatur pendukungnya tidak sebanding dengan bebanyang diberikan. Kini, pendidikan tinggi tak ubahnya mesin yangdiciptakan dari zaman purbakala.Tidakmampu responsif denganperkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi yangbegitu cepat. Ada banyak pendidikan tinggi di Indonesia masihmenekankan dunia pengajarannya bersifat metode pembelajaranyangmasihkonvensional.Parapengampumatakuliahmasihkurangmendorongmahasiswauntuksenantiasamenciptakandayakreatifitasdan inovasi terbaru.Tak ayal, bila saya analisis,model pendidikantinggiinimasukkategori‘perguruanpengajaran’.

Padahal,bilakitamaubersaingdengannegara-negaramaju,harusnya pendidikan tinggi menjadi wadah kreatifitas bagi paramahasiswa. Ide, gagasan, dan kreatifitas sejatinya dapat dilakukantatkala pendidikan tinggi melakukan desain kurikulum yangberbasisriset.Ya,memangtidakdapatdipungkiri,yangterjadisaatinikampusmasihsekedar‘perguruanpengajaran’,bukanuniversitasrisetyangmemperioritaskanpenelitian.Takdapatdiingkari,support negara kepada dunia pendidikan tinggimasih tergolong kecil jikadibandingkannegaramaju.Indonesiahanyamendapatkandanariset

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 9: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat Berdaya

64 Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

0,08 persen dari produk domestik bruto (PDB), paling kecil jikadibandingkannegara-negaraASEANlain(MaylingOey-Gardiner,2017,p.4).

Saya kira realitas ini hampir terjadi di semua institusipendidikan tinggi Indonesia, tidak terkecuali Universitas IslamNegeri(UIN)SunanKalijaga,Yogyakarta.TampaknyakegelisahanyangsamadirasakankampusIslamtertuadi Indonesia ini.Dana-dana penelitian yang begitu kecil untuk pengembangan akademikdantransformasisosial.WalaupunkampusIslaminitelahmendorongdesain kurikulum yang dengan bangga memperkenalkan konsep‘integrasi-interkoneksi’,namunpadakenyataannya,masihjauhdariharapannegerayangmampumendesiminasikangagasandanidenyadengan implementatif sesuai kebutuhanmasyarakat (Arifin, 2017;Izudin,2017).

Realitas persoalan yang kompleks bagi UIN SunanKalijaga—spesifikProdi PMI—kiranya harus ada sebuah tawarankonstruktifuntukmembangununiversitasyangmampumenjawabtantanganzaman.Untukitu,apakahperanpendidikantinggiIslamyangmampumemberikansolusiatassetiappersoalankesejahteraanmasyarakat di era disrupsi melalui kiprah Prodi PengembanganMasyarakatIslamFakultasDakwahdanKomunikasi?ApakahProdiyang menjadikan ikon inti dalam setiap pengajarannya ‘mampumemberikankontribusinyataataskesenjangandankemiskinanyangterjadiditegahmasyarakatdenganmewujudkanIndonesiaberdaya?Makadari itu,tulisansederhanainimenjelaskantentangbeberapapersoalanyangmunculdenganmenangkappeluangdieradisrupsi.Tidakhanyanarasiyangdikembangkanmelaluianalisis,namunjugadiharapkanmampumengembangkandiseminasigagasanhasilrisetyangdapatdigunakanolehstakeholders sehinggaberimplikasikepadamasyarakatyangberdaya.

Mencetak Generasi Berpikir Global, Bertindak Lokal Tantangan berat yang dihadapi pendidikan tinggi adalah

era disrupsi yang tidak mengenal batas geografis, batas wilayah,

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 10: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Ahmad Izudin

65Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

batas negara, bahkan tembok pembatas diri setiap individu punmampudidobraknya.Eradisrupsibisaterjadikarenaperkembanganteknologi informasi dan era internet ‘things’. Internet ‘things’telah memporak-porandakan organisasi-organisasi mapan sepertipendidikantinggi.Kampussebagailembagapendidikantinggimulaitergeser peranannya oleh aktualisasi internet. Bahkan, mahasiswadi era saat ini lebih ‘asyik’ menggunakan smartphone-nya daripadamendengarkan presentasi dosen di depan kelas. Mereka jugacenderunglebihtanggapdaninformatifdibandingkandosennya.

Persiapan kampus turut pula perlu merombak sistempendidikan dari yang bersifat konvensional ke dalam pendekatanteknologi informasi. Di era saat ini, dosen harus mempersiapkandiridenganperanganda.Mungkindulu,sisteminputkarturencanastudi (KRS), penilaianmata kuliah, jumlah kuotamahasiswa satumatakuliah,bahanajar,danlainnyamasihbersifatmanual.Namunkini,itusemuaharusbertransformasikedalamsaranabaru.Dosenharusmempersiapkanmateriataubahanajaryangsewaktu-waktudimintamahasiswamelaluie-learning dansejenisnya.Sistemregistrasi,KRS-an, pendaftaran, dan lain sebagainya bisa dilakukan denganjarakjauh.Semuamahasiswatidakharusberadadi lokasikampus,cukupmemiliki akses internetmelalui smartphone, merekadenganmudahdapatmelakukannya.IniadalahkenyataandieraMOOCsyangtakdapatdihindarkan.

Itu beberapa sekelumit ‘soal’ administrasi dalam sistempembelajaran. Jauh lebihhebohadalah tantangankampus tentangorientasi mahasiswa pasca lulus. Pengelola lembaga pendidikantinggi, seperti Prodi Pengembangan Masyarakat Islam FakultasDakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga misalnya, harusturutpulamemikirkaneradisrupsi inidenganserius.Tidakhanyapenataan redesain kurikulum, namun juga aspek lain yang perludipikirkan adalah capaian pembelajaran setiap mata kuliah yangdiajarkan kepada mahasiswa. Terlebih masalah output pendidikandarisemuacapaianpembelajaranyangada.

Revolusi industri 4.0 menjadi tantangan yang tidak lagidapatditawar.Pasarkerjayangsemakinsempitmembuatpengelola

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 11: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat Berdaya

66 Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

lembaga pendidikan sekelas Prodi sekalipun harus berpikir seriusmenyoalhalini.MenurutGewati,lulusanperguruantinggisedangmenghadapidilema,sebabgelarijazahyangmerekaraihtidaklagimenjadijaminanmendapatkanpekerjaanyangdiidealkan.Sulitnyalulusan universitas lokal mendapatkan pekerjaan menyebabkanjumlahpengangguranterdidiksemakinbertambah.Inilahtantanganyang mendera setiap pendidikan tinggi di negeri ini. Bahkan,menurutlaporanWillisTowersWatsontentangTalent Management and Rewards mengungkap, delapan dari sepuluh perusahaan diIndonesiakesulitanmendapatkanlulusanperguruantinggiyangsiappakai (Gewati, 2016). Padahal, pertumbuhan perguruan tinggi diIndonesiasemakinbertambah,sementarakualitaslulusannyamasihbelumsiappakaiuntukduniaindustri.

Menyikapifaktadiatas,sudahsaatnyaProdiPMImembangunkomunikasi yangbaikdengan industri-industri yangberhubunganlangsung dengan kompetensinya. Pengelola Prodi harus sudahmelakukankomunikasidenganlembagaCorporate Social Responsibility (CSR)perusahaan.Melakukandiseminasihasilpenelitian,penitipanmahasiswa yangmagangdiperusahaan, pendampinganmasyarakatkolaboratif, thinking out of the box denganNGOsdankomunitas-komunitasmasyarakat,dankegiatan-kegiatanpendukunglain.

Hal ini sejalan dengan konsepsi pengajaran yang dalamterminologiumumkerapdisematkankepadaduaaktivitasmanusia,yakni mahasiswa atau siswa dengan guru atau dosen. Proses inidiyakini sebagai proses pemahaman active learning dalam prosesbelajar danmengajar. Pada prosesnya, belajar danmengajar dapatdikerucutkankepadaduaaspekpenting,yaitumekanismepengajaranyang terpusat pada guru atau dosen (orientasi isi/teacher centered)dan terpusat pada peserta didik (student centered/learning-oriented)(Ghufron,Indiyati,&Berlian,2017).

Duaaspekpentingdalammekanismepengajarandiperguruantinggi yang paling krusial diterapkan adalah student centered/learning-oriented.Halinidilakukanuntukmenumbuhkandayakritispada dirimahasiswa.Di era pengetahuan yang terus berkembangdenganpercepataninovasiterbarukan,manusiamodernperlusigap

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 12: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Ahmad Izudin

67Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

dalammenghadapi perubahan yang cepat.Denganmengacu padaluaranpendidikansebagaiinstrumenpentinguntukmeningkatkandaya kritismahasiswa, tak ayal, jika lahirnya ide dan inovasi barusebagai basis terciptanya unggulan sumber daya yang kompetitif.Melalui sarana pengetahuan terbarukan yang mampu diciptakanolehsumberdayakompetitiftidakmustahilIndonesiadimasadepanakanmampubersaingdenganduniaglobal.

Dengan demikian, upaya menciptakan sumber daya yangmampu bersaing dengan dunia global yang lebih kompetitif,instrumenpentingyangharusdilakukanadalahmelaluimekanismepembelajaran pendidikan tinggi yang menekankan model kritis.Namun rendahnya daya saing Indonesia yang mampu menyaingidunia global, disinyalir karena masih kurang bermutunya tingkatkesadarankritisdarisumberdaya(mahasiswa)yangberkualitas.Halini terjadi karena kurangnya tenaga pendidik di perguruan tinggiyang mampu menciptakan atau memfasilitasi peserta didik yangmemilikikemampuanberpikirkritis(Prayitno&Sugiharto,2015).

Dalam berbagai terminologi filsafat pengetahuan di eramodern, basis utama mengembangkan iklim akademik adalahmelalui saranaberpikir kritis yang transformatif.Mahasiswa tidakhanya pandai secara teknis atau skill namun juga pengembangankognitif yang bermutu dan berkualitas. Tentu konteks ini tidakmudah untuk menciptakan desain model pembelajaran yangmengarahkepadadayakritis.Pasalnya,dayadukungdandayasaingyanglebihkompetitifmenjadiinstrumenyangtidaklekangoleharusperubahan. Akan tetapi, sebagai institusi pendidikan dengan skup paling inti di universitas, peran vital prodimenjadi ujung tombakmencetakgenerasiyanghandaldanbermutu.

Denganbegitu,kekuatanyangdimilikiProgramStudiPMImemang sudah memantapkan narasi untuk mencetak generasiyangseimbang—ranahkognitifdanapektif.Halinididukungolehsaranasumberdayakurikulumprodiyangsudahmemadai,tinggalbagaimanakebaruanideyangdimilikiparadosenpengampumatakuliah dapat bersinergi dengan perkembangan perubahan global.Mulai dari mata kuliah gender, studi pembangunan, teori sosial,

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 13: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat Berdaya

68 Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

filsafatilmu,perencanaankebijakansosial,alihteknologi,manajemenpengembanganmasyarakat,teknikdokumentasi,danstudikeislamantampaksudahcukupmengisirelungmencetak generasi berpikir global, bertindak lokal (Baca:SitiSyamsiyatun).

Trend Mobilitas Sosial Mahasiswa dan Alumni PMIPerkembangan prodi Pengembangan Masyarakat Islam

(PMI) sejak dibuka tahun 1998 telah banyak mencetak paraalumninya berkiprah di masyarakat. Menjadi akademisi, praktisi,pengusaha, birokrat, politisi, dan ruang-ruang pekerjaan lain yangmendorongmasyarakatagarlebihberdaya.Sejakawalmuladibukaprogramstudi ini, sebaranpeminatuntukmengenyampendidikandi institusiUINSunanKalijaga sudah banyakmenarik perhatiandari seluruh pelosok negeri ini. Selain karena faktor Jogja sebagaikotapelajar,jugafasilitas,kuliahmurah,menjadidayatariksendiribagi para calon mahasiswa. Rasa-rasanya Prodi PMI yang kinisudahmenjelangusianya20tahun,tidakperlulagimenjaringcalonmahasiswa hingga membutuhkan sosialisasi ekstra. Justru kiniserapan mahasiswa cenderung lebih kompetitif. Walaupun masihadayangmemandangsebelahmatatentangprodiini.

Kecerdasan para pengelola yang ‘getol’ dan konsistenmemberikan pelayanan ramah dan fleksibel kepada mahasiswamemberikesancukupprestisbilamengenyamstudidiprodiPMI.Cakupanmahasiswayangkuliahdiprodiinipuntersebardariseluruhplosok negeri dan mancanegara. Mulai dari Aceh hingga Papua,dan beberapa negara kawasan ASEAN pernah tercatat menjadimahasiswa.Inimenjadi salahsatupoinkrusialmembangunnarasibetapakeilmuanyangdikembangkandalamprosesbelajar-mengajardiProdiPMIdapatditerimaolehmasyarakatluas.MulaidariparaalumniyangmenjadiSaktiPeksos,penyuluhagama,praktisiLSMdanCSR,aktivissosial,pengusaha,danakademisi.

Di usia yang genap 20 tahun tentu menjadikan prodiini semakin dewasa dalam menghadapi tantangan zaman yangsemakin cepat perubahannya. Bila Marx menganalisis ada kelas-

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 14: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Ahmad Izudin

69Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

kelasmasyarakat,tampaknya,paraalumnimampuberdayasaingdipasarkerjasehinggadapatmenghilangkansekatsosialyangmenjadipatologisosialitu.

Penyakit masyarakat—kemiskinan, penyalahgunaannarkoba, kekerasan terhadap perempuan dan anak, perjudian, danlain sebagainya—dapat diselesaikan dengan baik oleh kiprah paraalumninya.Tentusaja,peranparaalumnitelahmengisiruang-ruangsosialyangberjamurhinggadapatmenyelesaikanpelbagaipersoalansosial yangmuncul. Sejauh ini,memang, kiprah para alumni, adabanyak yang bekerja di lingkungan Kementerian Sosial sebagaiSaktiPeksosatauPendampingProgramPKH.Walaupunadajugayangbekerja sebagaiPegawaiNegeriSipil (PNS)diKementerianAgamamaupunKemenristekDikti.Hal inimenjadimodal sosialyangcukupbagiprodiPMImenegaskanbahwasemuakiprahparaalumnidapatmelakukanpemberdayaanmasyarakat.

Jika melihat dari milestone jangka panjangnya— denganmelalui 5 tahapan, yaitu 1) Pengembangan model-modelpemberdayaan (2014-2018), 2). Deseminasi (2019-2023), 3).Rujukan model lokal (2024-2028), 4). Rujukan nasional (2029-2033),dan5).Rujukaninternasional(2034-2038)—ditahun2018ini,PMIsejatinyasudahmampumemetakanpotensistrategisuntukmengembangkan model-model alternatif pemberdayaan. Sebagaiinstitusipendidikanyangterjunlangsungkepadamasyarakat,tentusajadinamikayangterjadimasihmembutuhkanperbaikandisanasini.Salahsatumasalahurgent adalahperbaikankurikulumyangsaatinimasihterusdilakukan.Melaluiredesaign kurikulumyangsimultanakansenantiasadapatmeningkatkandayatawarparaalumnidipasarkerja.

Sekali Berbenah, Dua-Tiga Kegiatan Tercapai Melengkapi peluang yang dapat diraih pendidikan tinggi

dieradisrupsi inisebenarnyabagaimanakesadaranparapengelolalembaga yang berorientasi kepada pengembangan pengetahuanberbasis riset. Di era digitalisasi yang erat dengan perkembangan

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 15: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat Berdaya

70 Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

teknologidaninformasiterbarukanmenuntutparapengelolaharussadar tentang pentingnya pendekatan keilmuan berbasis riset.TerutamadiProdiPMIFakultasDakwahdanKomunikasi,sebagaisalahsatuprodiyangmemilikirumpunstudisosiologiterapan,sudahsaatnyamengembanganrumpunilmuyanglebihspesifik.

Dalam analogi sederhana, jika seorang ‘petani’ inginmenghasilkan produksi panen yang melimpah maka perencanaanmasa tanam padi harus sesuai dengan keadaan alam. Indonesiamemiliki2musim,tidakmungkinsi‘petani’setiapmusimkemaraumenanampadi,justruyangtepatadalahmenanampalawija.Melaluiperencanaanmatang,mulaidarimelihatkondisitanah,caramenanam,pemupukan,penyemaian,danlainnyaharusmenjadifokussi‘petani’.Begitujugadengankondisikampus.Jikamenginginkanmahasiswaberkualitas,parapengelolajugaharusmelihatkondisiduniaglobalyangsemakinberkembang.

Kekuatan yang dapat dibangun oleh pengelola kampussejatinya menerapkan sistem yang pro terhadap dunia digitalisasi.Mulai dari konten perkuliahan yang responsif terhadap dinamikasosial,jugaperlumendukungparamahasiswayangmengarahkepadaskill individu.Misalkan,pelatihan-pelatihanteknisbagimahasiswadengan capaian akademiknyamampumenguasai wilayah soft-skill maupun skill. Namun dengan keterampilan teknis tersebut, harusberbanding lurus dengan penelitian mutkahir yang mengerucutkepadasebuahintonasipengembangankemampuanmengolahdata.Daripengolahandatainilahmahasiswadapatmenentukansikapdanrespontentangapayangsejatinyamerekabutuhkan.

Kampus merupakan institusi sosial yang memiliki peranpentingbagitumbuhkembangnyasebuahperadaban.Melaluitradisiintelektualyangberbekalkemampuanskill dansoft-skillyangdimilikimahasiswa—setingkat sarjana—akanmembawa dampak positif dimasamendatang.MerujukkepadacapaianpembelajaranKerangkaKualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), perguruan tinggi harusmempersiapkan outcome peserta didiknya paling minimal empatkarakteristik utama, yakni proses pendidikan melalui mekanismekelas, pelatihan yang menjurus kepada keterampilan, pengalaman

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 16: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Ahmad Izudin

71Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

kerja,danpembelajaranmandiri.Dengandemikian,parapengelolaProdimelihataspekpenting,antaralain:ilmupengetahuan(science),pengetahuan (knowledge), pengetahuan praktis (know-how),keterampilan(skill),afeksi(affection),dankompetensi(competency).

Pokok Kajian Capaianllmu pengetahuan (science)

Suatusistemberbasismetodologiilmiahuntukmembangunpengetahuan(knowledge) melaluihasil-hasilpenelitiandidalamsuatubidangpengetahuan(body of knowledge). Penelitianberkelanjutanyangdigunakanuntukmembangunsuatuilmupengetahuanharusdidukungolehrekamdata,observasidananalisayangterukurdanbertujuanuntukmeningkatkanpemahamanmanusiaterhadapgejala-gejalaalamdansosial.

Pengetahuan (knowledge)

Penguasaanteoridanketerampilanolehseseorangpadasuatubidangkeahliantertentuataupemahamantentangfaktadaninformasiyangdiperolehseseorangmelaluipengalamanataupendidikanuntukkeperluantertentu.

Pengetahuan praktis (know-how)

Penguasaanteoridanketerampilanolehseseorangpadasuatubidangkeahliantertentuataupemahamantentangmetodologidanketerampilanteknisyangdiperolehseseorangmelaluipengalamanataupendidikanuntukkeperluantertentu.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 17: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat Berdaya

72 Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

Keterampilan (skill) Kemampuanpsikomotorik(termasukmanual dexteritydanpenggunaanmetode,bahan,alatdaninstrumen)yangdicapaimelaluipelatihanyangterukurdilandasiolehpengetahuan(knowledge) ataupemahaman (know-how)yangdimilikiseseorangmampumenghasilkanprodukatauunjukkerjayangdapatdinilaisecarakualitatifmaupunkuantitatif.

Afeksi (affection) Sikap(attitude) sensitifseseorangterhadapaspek-aspekdisekitarkehidupannyabaikditumbuhkanolehkarenaprosespembelajarannyamaupunlingkungankehidupankeluargaataumayarakatsecaraluas.

Kompetensi (competency)

Akumulasikemampuanseseorangdalammelaksanakansuatudeskripsikerjasecaraterukurmelaluiasesmenyangterstruktur,mencakupaspekkemandiriandantanggungjawabindividupadabidangkerjanya.

Dari sasaran utama dengan mengacu KKNI sebagaimana dijabarkan di atas, dapat berjalan jika perspektif pembelajaran yang mengarah pada active learning. Dalam studi Chan, ketika melakukan survei para peserta didik di Hongkong dan Singapura, capaian pembelajaran harus mengarah kepada kebutuhan peserta didik. Selain itu, peningkatan skill yang diperlukan peserta didik menjadi hal penting dengan cara perubahan berpikir para pengajar. Maindset active learning dapat di dorong melalui perubahan epistemologi pendidikan yang lebih konstruktivis. Pemecahan masalah merupakan cerminan perubahan konsepsi yang dipengaruhi langsung oleh lingkungan pembelajaran (Chan, 2003; Chan, Tan, & Khoo, 2007).

Lingkungan pembelajaran yang aktif dan responsif terhadap kebaruan yang berkembang dapat mendorong mahasiswa belajar

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 18: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Ahmad Izudin

73Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

dengan cepat (quick learning). Pada dimensi ini, mahasiswa memiliki perspektif yang mempercayai bahwa untuk memahami sesuatu sangat tergantung pada saat pertama kali mempelajarinya. Mahasiswa yang mempunyai strategi belajar yang baik, percaya bahwa belajar melalui proses kerja keras dapat meningkatkan efektivitas strategi belajar yang mereka gunakan. Selain itu, kemampuan atau kecakapan bawaan (Innate Ability) menuntut mahasiswa berperspektif ganda, bahwa peserta didik yang baik tidak harus belajar dengan giat di kampus karena sebagian manusia dilahirkan dengan membawa cara belajar yang baik bagi dirinya (Ghufron et al., 2017).

Di era disrupsi, menciptakan mahasiswa yang responsif dan pembelajar aktif tentu menghadapi tantangan yang cukup mendasar. Tidak hanya persoalan teknis yang dialami oleh tenaga pengajar, juga budaya instan dan cepat saji itu menjalar hingga relung inti kehidupan mahasiswa. Kita dapat menyaksikan beberapa kendala teknis yang sejatinya tidak substansial dalam pengembangan kerangka keilmuan di tingkat prodi. Namun cukup penting untuk disikapi secara serius oleh semua tenaga pengajar. Berikut sajian kualitas dan karakter mahasiswa sebagai pembelajar aktif di abad 21 ini.

Quality graduates for 21st Century

Characteristics of Active Learning

* Mampuberpikirkritisdankreatif

* Mahasiswaterlibatbukanhanyamendengarkan

* Mampumemecahkanmasalah * Penekananbukanpadapenyampaianinformasitapipengembangankemampuanmahasiswa

* Inovator * Mahasiswamelakukanberbagaikegiatan(mendengarkan,membaca,diskusi,menulis,danlain-lain).

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 19: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat Berdaya

74 Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

* Komunikatoryangefektif * Mahasiswaterlibatdalamberpikirtingkattinggi(analysis,sintesis,danevaluasi).

* Mampubekerjasamasecaraefektif

* Pembelajaryangmandiri

* Melekinformasidanmedia

* BerpikirglobalbertindaklokalHambatan Perubahan

PembelajaranHambatan Active Learning

* Kuatnyapengaruhtradisipendidikan;

* Terbatasnyawaktudikelas;

* Persepsidiridanpemahamanatasperandosen;

* Tuntutanuntukmengcoversebanyakmungkinmaterimembuatkegiatan2yangmelibatkanmahasiswahanyabuang-buangwaktusaja;

* Ketidaknyamanandanketeganganyangditimbulkanolehperubahan;dan

* Perluwaktupersiapanlebihbanyak;

* Kurangnyainsentifbagidosenuntukmelakukanperubahan.

* Kemungkinansulitmenerapkanactive learningdikelasyangbesar.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 20: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Ahmad Izudin

75Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

* Kurangnyabahan,peralatandansumber-sumberlainyangdiperlukan;Active learningberesikobahwamahasiswatidakmauberpartisipasi,tidakmaumenggunakanberpikirtingkattinggidanhanyabelajarkontensedikit,dosenmerasaakankehilangankontrol,tidakmemilikiketerampilanyangdiperlukan,atauakandicemoohkarenamengajardengancarayangtidaklazim.

Sebagai kampus yang menerapkan internet sebagai bagiandarisistemakademik,FakultasDakwahdanKomunikasiProdiPMImemiliki prasarana yang memadai untuk meningkatkan kualitaspengajaran,konsultasibimbingantesis,ruangdosen,dansmartroom.Dengandemikian,dalamrangkameningkatkankualitaspengajaran,dapatdikatakansudahmemadai.PenyelenggaraanmutudankualitaspendidikantinggiuntukmengimplementasikanTridarmalebihdaricukup.

Dalampelaksanaannya,kegiatanpembelajaranuntukprogramstudi memiliki 23 ruang kelas. Perkuliahan dapat dilangsungkandengan mengikuti jam aktif kerja. Dengan mekanisme waktudilaksanakansecaraefektif,yaknidibagikedalam4(empat)waktu:jam07.30-09.30;10.00-12.00;12-30-14-30;15.00-17.00.Dengandemikian, perkuliahan setiap hari dengan 23 ruang yang adamencapai72kaliatau360kalidalamseminggu.Padasetiapsemester,rata-ratajumlahkelasadalah36kelas,setiapkelasmenempuhempatmatakuliahsetiapminggu,sehinggakelasyangdibutuhkanadalah180kelasseminggu.Sementaraitu,prosesadministrasiProdiPMI

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 21: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat Berdaya

76 Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

tersedia untuk memudahkan penjadwalan perkuliahan, rencanakegiatanseminar,dankegiatanilmiahlainnya.

Berdasarkan rasio pendaftar program studi PMI setiaptahunmengalamipeningkatan,jugamenjadipekerjaanrumahbagipengelola untuk terusberupayameningkatkankualitas saranadanprasaranayangmemadai.Halinidilakukandenganmelihatvisidanmisi fakultas yang dilihat dalam Rencana Induk Pengembangan(RIP)hingga tahun2039dimasamendatang.Dimanaprasaranamenjadi kewajiban yang harus dipenuhi, terutama output jangkapanjang mencetak para sarajana bertaraf internasional yang jugaditopangdenganperencanaansetiapprogramstudimemilikikelasinternasional.Sebagaimanasemboyanuniversitas,menujuworld class universitydimasamendatang.

SaranalainjugamenjadisangatpentingditingkatkansebagaibagiantidakterpisahdalamRIP.Dimanasaranasangatpentinginiadalahlaboratorium,perpustakaan,danruangbacayangdilengkapidengan fasilitas terhadap akses internet sebagai saranamahasiswadalam mengerjakan tugas. Sementara itu, perpustakaan mengacukepadaunituniversitas yang sudahdilengkapi secara lengkapdariberbagaikebutuhandasarreferensiperkuliahan,buku-buku,jurnal,dandigital library.FDKjugamenyediakanlayanankepadamahasiswayanginginmenjadianggotaperpustakaankampuslainyangadadiYogyakarta.Misalnya,PerpusDaerah,UGM,UNY,USD,UST,danberbagai kampus lain diYogyakarta, baik kampus swastamaupunnegeri.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 22: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Ahmad Izudin

77Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

Prodi PMI Fakultas Dakwah dan Komunikasi yangmerupakansalahsatuunitkerjadiUINSunanKalijagamenjadisalahsatuprioritaspengembanganlembagadimasamendatang.Kampusyangmemilikisimbol integrasi-interkoneksi, tidakhanyaterwujuddalam sarana software, juga dapat diimplementasikan dalam tatakelolaruangdangedungyangada.

Dieraglobalyangtidakdapatkitabendungsepertisaatini,teknologi informasimenjadi tantangansekaliguskesempatanyangdapatmendukungkinerjabirokrasisecaraefisien,cepat,danakurat.Sebagai tantangan, apakahhuman resources dapatmengimbangkanpercepatanteknologiinformasitersebut.Sementaraitu,kesempatanyangdapatdiambiladalah,bagaimanainstitusipendidikansebagailembaga publik dapat menyelenggarakan sistem pelayanan publiklebihterbukadankompetibel.

Dengan demikian, sebagai salah satu unit kerja dari UINSunanKalijaga,institusiProdiPMIterusberupayamengembangkansistem informasi inimenjadi lebihbaikbagipelayananpublik.Kedepan, pengembangan sistem informasi yang diharapkan sebagaisalahsatuinstrumenpentingdalampenyelenggaranbirokrasiyangkompatibel berencana mengembangkan sistem bank data yangterintegrasi.Selamaini,yangbelumterintegrasidenganbaikadalahpersoalan kinerja dosen berbasis Beban Kinerja Dosen (BKD)yangmasihbersifatmanual danbelum terintegrasi dengan sisteminformasi.BKDyang selama inidipergunakanolehdosen sebagailaporansertifikasidosen(Serdos).Selainitu,kinerjalainyangsama-samamelaporkanadalahsistemremunerasi.Selamaini,baikpegawaimaupun dosen, mengisi Laporan Kinerja setiap semester dantahunan secaramanual. Inilah tantangankedepanbagi pimpinanFDKmengembangkansistembankdataterintegrasi.

Aspek lain yang akan dikembangkan adalah sisteme-budgeting.UINSunanKalijagasebagaibagiandarinegaradibawahnaungan Kementerian Agama perlu melaporkan sistem keuangansecaratransparandanakuntabel.Hal inisebagaimanaamanatdariUU Keterbukaan Publik. Jika bank data dapat direalisasikan dimasamendatang,iniakanmenjadisalahsistemyangmemudahkan

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 23: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat Berdaya

78 Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

keterbukaanpublik.Pada gilirannya, setiap orang ataumasyarakatsecaraumum,dapatmelihatneracakeuanganUINSunanKalijagasecaraterbuka.Begitupengalamanyangadauntukpengembanganuniversitasyangmemilikidayasaingglobaldimasamendatang.

Penutup

Dunia global seakan semakin sempit berdesakan danberhimpitan karena ulah arus perkembangan teknologi informasi.Tidak ada yang dapat mengira, semua terekat oleh sistem digitalyang menyebabkan manusia tidak memiliki batas wilayah, ruang,danwaktu.Perputaranarahjarumjamseakanmenjadipacuanmesinseperti mobil ‘F1’ yang saling salip dalam balapan—super cepat.Manusiasatudenganlainnya,negarasatudenganlainnya,universitassatudenganlainnya,seolahmenjadikenyataanyangtidakadabatasdisemualiniinteraksikelembagaandanstruktur.

Perkembangan zaman yang super cepat ini menuntutkita sebagaimanusia harusmawas diri dan tetapwaspada.Bukanberarti kita menolak era MOOCs atau justru terbawa arusperkembangannya,namunperlusepertiairmengaliryangbermuarapada tujuan akhirnya. Di mana ketika air mengalir dari hulu kehilirtentuakantenangtatkalamenghadapialiransungaiyangtidaklandai.Namun akan terasa deras ketika air itumenghadapi aliransungaiyanglandai,ataubahkanbisasajamenjadipetakakarenaairyangderasbisamembanjiripermukimanwarga.Analogisederhanainibagaikanduniayangkerapdenganperkembangandigital yangsuper cepat. Jika kitamasihmeyakini bahwamobil di darat yangpalingcepatituadalahF1,makamesinduniayangsemakincepatituadalahdigitaldansejenisnya.

Menanggapitantanganini,sudahsaatnyasemuastakeholders universitas dan unit kecilnya, seperti prodi PMI misalnya, perlumenangkap peluang yang nyata dalam merespon dinamika sosialyangbegitucepatdansulitagaknyauntukdikendalikan.Namunyangdapat kita lakukan sejatinya berdamai dengan keadaan tapi tidakterjerumusdalamkubanganerateknologiinformasiyangterkadang

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 24: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Ahmad Izudin

79Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

membuatkitalupadanterlena.Begitulahsekianpolemikyangperlukita hadapi bersama, bahwa dunia kini sedang dihadapkan padakondisiyangtidakadabatasdanskat.

Referensi

Arifin, M. H. (2017). Memahami Peran Pendidikan Tinggi terhadap Mobilitas Sosial di Indonesia. Masyarakat Jurnal Sosiologi, 22(2), 139–158. https://doi.org/10.7454/mjs.v22i2.7697

Chan, K. (2003). Hong Kong teacher education students’ epistemo-logical beliefs and approaches to learning. Journal Research in Education, 69(1), 36–50.

Chan, K., Tan, J., & Khoo, A. (2007). Pre-service teachers’ concep-tions about teaching and learning: A closer look at Singapore cultural context. Asia-Pacific Journal of Teacher Education, 35(3), 181–195.

Dhakidae, D. (2017). Pengantar. In D. Dhakidae (Ed.), Era Disrupsi Peluang dan Tantangan Pendidikan Tinggi Indonesia. Jakarta: Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI).

Gewati, M. (2016). Kenapa Lulusan Perguruan Tinggi Makin Susah Mendapat Pekerjaan? Kompas. Retrieved from https://edukasi.kompas.com/read/2016/04/23/17424071/Kenapa.Lulusan.Per-guruan.Tinggi.Makin.Susah.Mendapat.Pekerjaan.

Ghufron, M. N., Indiyati, E. P., & Berlian, H. C. (2017). Model Struktural Hubungan Antara Kepercayaan Epistemologis Den-gan Konsepsi Tentang Belajar Dan Mengajar Mahasiswa. IN-FERENSI, Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 11(1), 51–74. https://doi.org/10.18326/infsl3.v11i1.51-74

Hasiguan, J. (2008). Pemanfaatan Internet: Studi kasus tentang Pola, Manfaat dan Tujuan Penggunaan Internet oleh Mahasiswa pada Perpustakaan USU. Pustaha: Jurnal Studi Perpustakaan Dan Informasi, 1(1), 1–18.

Humas. (2018). Sambutan Presiden Jokowi pada Acara Rembuk Na-

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 25: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Kegiatan Penelitian dan Menjadi Pembelajar Aktif untuk Masyarakat Berdaya

80 Indonesia Berdaya: Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam Menyelesaikan Persoalan Bangsa

sional Pendidikan dan Kebudayaan di Pusdiklat Kemendikbud, Bojongsari, Depok, Selasa, 6 Februari 2018. Retrieved December 8, 2018, from http://setkab.go.id/sambutan-presiden-jokowi-pa-da-acara-rembuk-nasional-pendidikan-dan-kebudayaan-di-pus-diklat-kemendikbud-bojongsari-depok-selasa-6-februari-2018/

Izudin, A. (2017). Penggunaan Paradigma Integrasi- Interkoneksi dalam Proses Pembelajaran di Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 13(1), 110–140. https://doi.org/10.18196/AIIJIS.2017.0069.110-140

Kasali, R. (2017). Disrupsi Akan Semakin Kuat. Kom-pas. Retrieved from https://ekonomi.kompas.com/read/2017/12/07/051800626/rhenald-kasali--disrupsi-akan-semakin-kuat

Mayling Oey-Gardiner. (2017). Perubahan dalam Pendidikan Tinggi Indonesia. In D. Dhakidae (Ed.), Era Disrupsi Peluang dan Tantangan Pendidikan Tinggi Indonesia. Jakarta: Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI).

Prayitno, A. B., & Sugiharto, B. (2015). Keefektivan Integrasi Sin-taks Inkuiri Terbimbing dan Stad (Instad) Untuk Memperkecil Kesenjangan Keterampilan Metakognisi Siswa Akademik Atas dan Bawah. Inferensi, 9(2), 305. https://doi.org/10.18326/infsl3.v9i2.305-328

Rizal, M. N. (2017, November 24). Menghadapi Era Disrupsi. Repub-lika.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 26: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

Boigrafi Penulis

Siti Syamsiyatun

SitiSyamsiyatunadalahdosendiprodiPengembanganMasyarakatIslamUINSunanKalijagadansaatinidipercayasebagaiDirekturIndonesianConsortiumforReligiousStudies(ICRCS),Yogyakarta.Gelar Strata-1 diraihnya dari IAIN Sunan Kalijaga. MelanjutnyastudimasternyadiMcGillUniversity,Montreal,Kanadatahun1998padabidangIslamic Studies.Judultesismasternya“Al-ShahrastaniontheShi’iDoctrineofImama:AnAnalysisoftheViewsExpressedinHisWorksofAl-Milal wa al-Nihal and Nihayatul Iqdam fi ‘Ilmi al-Kalam”.SitiSyamsiyatunselanjutnyamenyelesaikanprogramdok-toraldalambidangpolitikdariMonashUniversity,Australia,denganjuduldisertasi“ServingYoungIslamicWomen:TheDynamicoftheDevelopment of Gender Discourse in Nasyiatul Aisyiyah 1965-2005”. Sebagai seorang akademisi ada banyak pernghargaan danbeasiswayangtelahdiraihnya.Aktivitaskegiataninternasionalpunsudahbanyakdilalui,buku-buku,danbeberapakaryayangtereksposdijurnalinternasionaldapatdijumpai.FokuskajianSitiSyamsiyatunmenyoal isuIslamdanGender.Dapatdihubungidialamate-mailsiti.syamsiyatun@gmail.com.

Pajar Hatma Indra Jaya

PajarHatma Indra Jaya ataudikenal dengan sapaan ‘Pajar’ adalahKetua Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (2015-2019). Pajarmenyelesaikan studi strata-1 dariUniversitas Sebelas

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 27: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

126

Maret (UNS) Solo, studi master dan doktoralnya di UniversitasGajahMada(UGM)Yogyakarta.Mulaidaristrata-1hinggadok-tormengambilbidangstudiyangsama,yakniSosiologi.Adabanyakkarya yang dapat djumpaimulai dari jurnal bereputasi dan buku-bukuyangberhubungandenganbidangkeilmuanyang selama iniditekuninya. Di tempatnya mengabdi sebagai akademisinya, PajarmengampumatakuliahAnalisisMasalahSosial.Iasangatpercayabahwatujuanbelajarilmusosialtidaksekedarmendiskripsikanataumembongkar realitasmasyarakat, namunyangpentingmelakukanintervensi terhadapnya.Dengandemikianmerumuskanmodel in-tervensi-pengembanganmasyarakatyangidealmenjadiprioritasnya.Dapatdihubungidialamate-mailpapinmbantul@gmail.com.

Azis Muslim

Azis Muslim adalah dosen di prodi Pengembangan MasyarakatIslamUINSunanKalijagadanpenggagas‘SodaqohSampah’bagimasyarakatditempattinggalnya,DusunPakem,DesaTamanmar-tani,Kalasan,Sleman.Sebagaiseorangakademisi,tindakannyatadimasyarakatyangmempopulerkan‘SodaqohSampah’,sudahbanyakdesa-desalainyangmengadopsipemikirannya.Menyelesaikanstudistrata-1dariIAINSunanKalijaga,studimasternyadariUniversitasNegeriYogyakarta (UNY),dan studidoktoralnyadariUniversitasSebelasMaret(UNS)Solo.Ditempatpengabadiannyasebagaiaka-demisi,saatinimengampumatakuliahMetodologiPengembanganMasyarakat.Adapunkarya-karyanyadapatdijumpaidimediapub-likasi jurnal (nasionalmaupun internasional)[email protected].

Ahmad Izudin

Ahmad Izudin adalah dosen di Prodi PengembanganMasyarakatIslamUINSunanKalijaga.Bidangkeilmuanyangsedangditekunisaatiniadalahkebijakansosialdanpemberdayaanmasyarakat.Me-milihbidangkeilmuaninididorongketikamengambilmasterpadabidang ilmu Social Work diUIN SunanKalijaga. Sebagai seorang

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)

Page 28: INDONESIA BERDAYA - digilib.uin-suka.ac.iddigilib.uin-suka.ac.id/34846/2/Ahmad Izudin - Indonesia Berdaya.pdfiii INDONESIA BERDAYA Kiprah Prodi Pengembangan Masyarakat Islam dalam

127

akademisi, karya-karyanya baik sebagai penulis maupun editordapat ditemukan di dalam bentuk buku, jurnal (nasionalmaupuninternasional),opinisuratkabar,majalahdanlainnya.Adapunbukupenuh yang sudah ditulisnya berjudul; (1)Gerakan Sosial Petani:Pola, Strategi, danTantangandiTengahModernitas (Yogyakarta:SamudraBiru,2017),(2)PerencanaanKebijakanSosial(Yogyakar-ta:SamudraBiru,2018).Untukmemberikansarandankritikdapatmenghubungiemail:[email protected].

Siti Aminah

SitiAminahadalahdosendiProdiPengembanganMasyarakatIslamUIN SunanKalijaga dan pengagasTBMDelima.Menyelesaikanstrata-1danmasternyadariUINSunanKalijagapadabidangstudiSocial Work.Sebagaiakademisi,sudahbanyakkarya-karyayangdapatdijumpaidijurnal-jurnal.Selainsebagaiakademisi,Aminahsapaan-nya, aktif terlibat diFatayyatNUBantul denganmempopulerkangerakanekoliterasiPeKa(PembalutKain)kebeberapalembagapen-didikan non formal, seperti PondokPesantren [email protected].

M. Fajrul Munawir

M.FajrulMunawirlahirdiKediri9April1970.Adalahdosenal-Qur’andanHadisdiProdiPengembanganMasyarakatIslamUINSunanKalijaga.MenyelesaikanS1dariFakultasUshuluddinIAINSunanAmpelSurabaya JurusanTafsirHadis tamat 1995,S2dariIAINAlaudinUjungPandangJurusanIslamicStudies.Saatinise-dangmenyelesaikanprogramdoktordiUINSunanKalijagapadabidangStudial-Qur’an.Sebagaiakademisiadabanyakkaryayangsudahditerbitkanbaikjurnalmaupunbuku.Dapatdihubungidiala-mate-mailfajrulmunawir@gmail.com.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (25.04.2019)