imk_laporan appel (aplikasi pemilu)

20
LAPORAN PROJECT AKHIR INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER “APPEL (Aplikasi Pemilu)” OLEH : SIFASANI Q. FAUZIA 125150201111095 LARAS HUSNA AULIA 125150206111004 B. FINDIARIN BILLYAN 125150206111003 SEYLLA P. ROSARI 125150107111008 ULLUM PRATIWI 125150200111153 INFORMATIKA KELAS J PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER

Upload: inda-seven

Post on 09-Jul-2016

223 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

LAPORAN PROJECT AKHIR

INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER

“APPEL (Aplikasi Pemilu)”

OLEH :

SIFASANI Q. FAUZIA 125150201111095

LARAS HUSNA AULIA 125150206111004

B. FINDIARIN BILLYAN 125150206111003

SEYLLA P. ROSARI 125150107111008

ULLUM PRATIWI 125150200111153

INFORMATIKA KELAS JPROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS BRAWIJAYA2013/2014

Page 2: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan ke hadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat serta

hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Makalah Project Akhir mata kuliah

Interaksi Manusia dan Komputer dengan judul “APPEL (Aplikasi Pemilu)” ini.

Dalam penyusunan Makalah Project Akhir ini, tidak sedikit hambatan yang kami

hadapi. Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan makalah ini tidak lain

berkat bantuan, dorongan dan bimbingan orang tua, sehingga kendala-kendala yang kami

hadapi bisa teratasi. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada :

1. Dosen mata kuliah Interaksi Manusia dan Komputer, Bapak Ismiarta Aknuranda,

ST., M.Sc., Ph.D , yang telah memberikan tugas berupa Project Akhir ini dan

petunjuknya kepada kami sehingga kami termotivasi dan dapat menyelesaikan

makalah Project Akhir ini dengan baik.

2. Secara khusus, kami menyampaikan terima kasih kepada keluarga tercinta yang

telah memberikan dorongan dan bantuan serta pengertian yang besar kepada

kami, baik selama mengikuti perkuliahan maupun dalam menyelesaikan makalah

Project Akhir ini.

Akhirnya kami berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada

mereka yang telah memberikan bantuan dan dapat mejadikan semua bantuan ini sebagai

ibadah, Amin.

Akhir kata kami juga berharap semoga makalah Project Akhir ini bermanfaat bagi

semua pembaca.

Malang, 8 Desember 2013

Penyusun

Page 3: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pemilu (Pemilihan Umum) merupakan salah satu ciri dari Negara Demokrasi. Negara

Indonesia menerapkan pemilu sejak tahun 1955. Pemilu digunakan untuk memilih wakil-

wakil rakyat.

Berbeda dengan Negara Maju seperti Amerika Serikat yang ketika Pemilu untuk

memilih Presiden dan Wakil Presidennya menggunakan alat canggih seperti elektoral

college, sistem Pemilu di Indonesia hingga terakhir kalinya, pada tahun 2009 lalu, masih

menggunakan sistem manual yaitu dengan menggunakan surat suara berupa kertas

yang dirasa kurang efektif dan efisien. Membutuhkan waktu yang lama untuk persiapan

Pemilu dan biaya yang relatif besar dan juga masih terdapatnya kecurangan dalam

pemilu yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

Melihat kondisi tersebut, kami mempunyai ide pada Pemilu yang akan datang nanti

untuk memanfaatkan teknologi yang serba modern pada jaman yang modern ini dengan

menggukan APPEL (Aplikasi Pemilu). Aplikasi ini berfungsi menggantikan penggunaan

kertas sebagai surat suara. Kertas yang digunakan untuk kertas suara terbilang cukup

banyak. Padahal saat ini pemanasan global mengajak semua orang tidak hanya di

Indonesia, bahkan semua orang di dunia ini untuk mengurangi penggunaan kertas yang

dibuat dari kayu hasil menebang pohon. Selain itu, untuk mengefektifkan Pemilu, dapat

dilakukan dengan mengoptimalkan penggunaan e-KTP pada saat Pemilu. Sehingga e-KTP

tidak hanya menjadi kartu identitas saja tetapi juga berfungsi dalam berbagai

kepentingan termasuk dalam penyelenggaraan Pemilu di Indonesia pada saat ini.

APPEL (Aplikasi Pemilu) ini diharapkan dapat lebih memudahkan Panitia Pemilu

sekaligus masyarakat di Indonesia sebagai sarana pemilih pengganti surat suara ketika

Pemilu diselenggarakan. Selain itu, aplikasi ini juga diharapkan dapat mengurangi

kelemahan-kelemahan yang selama ini terjadi saat Pemilu berlangsung. Sehingga Pemilu

di Indonesia menjadi lebih efektif dan efisien.

Page 4: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana penjelasan mengenai produk dari APPEL (Aplikasi Pemilu) ini?

2. Bagaimana penjelasan mengenai pengguna dari produk tersebut?

3. Bagaimana penjelasan mengenai kebutuhan penggunanya dari produk tersebut?

4. Bagaimana penjelasan mengenai design produk dari aplikasi tersebut?

1.3 Tujuan

1. Mengetahui bagaimana produk dari APPEL (Aplikasi Pemilu) yang telah dibuat.

2. Mengetahui penjelasan mengenai pengguna dari produk tersebut.

3. Mengetahui penjelasan mengenai kebutuhan penggunanya dari produk dari APPEL

(Aplikasi Pemilu).

4. Mengetahui bagaimana penjelasan mengenai design produk dari APPEL (Aplikasi

Pemilu) yang telah dibuat.

Page 5: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

BAB II

PEMBAHASAN

1. Product Description – Aplikasi Pemilu (Pemilihan Umum)

APPEL (Aplikasi Pemilu) adalah sebuah aplikasi yang dirancang sebagai sistem untuk

memilih wakil-wakil rakyat Indonesia.Aplikasi ini dibuat secara online tetapi jika suatu

TPS tidak bisa online atau terjadi gangguan pada koneksi internet, maka dapat

digunakan secara offline dan datanya disimpan pada database pada TPS tersebut.

Aplikasi berikut akan dijalankan pada sebuah layar LCD didalam setiap bilik untuk

pengganti kertas suara. Selama ini pemungutan suara di Indonesia mengguanakan

kertas. Hal tersebut dirasa membuang-membuang biaya untuk menyediakan surat

suara tiap kali akan pemilu. Sedangkan dengan menggunakan aplikasi, kita hanya

menggunakan sebuah layar dan mouse (jika diperlukan) untuk pemilu. Mungkin

dibutuhkan biaya yang mahal diawal, namun untuk kedepan Pemerintah Indonesia

tidak perlu mengeluarkan biaya pengadaan alat kembali, hanya perlu dana perawatan

alat.

Untuk tampilan pada Home, terdapat icon kotak suara yang ketika di-klik, akan

muncul seperti tampilan pada surat suara yang di dalamnya terdapat nomor urut calon,

foto calon dan nama calon wakil rakyat.

Selain icon kotak suara, terdapat menu log in, yang hanya bisa digunakan oleh Admin

untuk menampilkan data-data para calon wakil rakyat.

Di dalam menu setelah Admin melakukan log in, terdapat beberapa icon-icon yang di

antaranya berupa icon help yaitu sebagai bantuan jika Admin medapatkan kesulitan

dalam mengoperasikan aplikasi tersebut, icon DPT (Daftar Pemilih Tetap), icon untuk

daftar semua calon wakil rakyat yang akan dipilih, serta icon buku sebagai panduan-

panduan memilih atau menggunakan hak suara.

Page 6: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

2. Description of User

User dalam APPEL (Aplikasi Pemilu) ada dua yaitu Warga Negara Indonesia yang di

dalamnya terdiri dari Admin dan pemilih tetap. Usianya 17 tahun ke atas yang sehat

jasmani dan rohaninya.

Untuk Admin, harus mempunyai berkepribadian jujur, bertanggung jawab dan

tentunya minimal dapat mengoperasikan komputer dengan benar.

Untuk user yang berkebutuhan, difable atau penyandang cacat, dapat didampingi

oleh orang yang dipercaya dan tidak mempengaruhi penyandang cacat tersebut.

3. User requirement

Dalam aplikasi ini user sangat dimanjakan oleh teknologi yang canggih. Aplikasi ini

mampu menyempurnakan fungsi dari e-KTP. Biasanya pemilih menggunakan kertas

yang dicoblos untuk menentukan suara pilih. Ini sangat merepotkan pemilih ketika

pemilih harus membuka kertas jika daftar calon yang akan dipilih sangat banyak dan

membutuhkan kertas yang besar. Tentu ini membutuhkan ruang yang cukup besar juga.

Dengan menggunakan aplikasi ini dimana tiap-tiap TPS cukup menyediakan komputer

pada masing-masing bilik atau hanya cukup satu komputer. Pemilih dapat dengan

leluasa,cepat dan tepat dalam memilih calon pilihannya.

Penggunaan kertas juga merupakan tindakan yang tidak mencintai lingkungan.

Dalam hal ini warga diajak untuk berpartisipasi mencintai lingkungan. Dalam

penggunaan kertas sebagai surat suara, petugas harus melakukan penghitungan suara

secara manual dan mengecek apakah surat suara tersebut sah atau tidak.Tentu hal ini

sangat menyita waktu dan tenaga bagi petugas TPS. Aplikasi ini sangat membantu

menghemat waktu dan tenaga petugas. Dengan aplikasi ini , petugas dan seluruh

pemilih dapat mengetahui pemilih yang golput, suara yang sah dan mengetahui

pemenang (beserta total suara masing-masing calon) dengan cepat dan akurat karena

data bersifat valid.

Page 7: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

4. Current design : navigasi design, screen atau page design, scenario analisis design

a. Navigasi design

Saat membuat produk, hal yang pertama kali dilakukan adalah membuat

home base. Home base ini berfungsi sebagai perempatan jalan, sebagai titik awal

pengguna memasuki produk, sehingga harus dibuat petunjuk agar user tidak salah

jalan dan tersesat. Petunjuk ini diwujudkan dalam bentuk navigasi. Sehingga yang

disebut dengan desain navigasi adalah menciptakan interfaces (antar muka) yang

dapat membantu memahami dimana kita berada, kita bisa pergi kemana dan

bagaimana bisa sampai di sana. Navigasi berarti akses dari satu tempat ke tempat

lain hanya dengan mengklik elemen yang berfungsi sebagai link. Elemen tersebut

bisa berupa teks, grafis, animasi. Tujuan utama dari sistem navigasi yang user-

friendly adalah mempermudah pengguna untuk mencari jalan ke dan dari bagian

produk tersebut dan mencegah pengguna supaya tidak tersesat. Desain navigasi

yang baik dilakukan dengan membuat path antar elemen yang pendek dan

sederhana, meminimalisasi langkah dengan membuat level seminimal mungkin dan

mengurangi redundansi dengan membuat path-path yang penting saja.

Hirarki diagram:Main ScreenLogin AdminDPTProfileBantuanLogout

Page 8: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

Main Screen Login Admin Menu Admin

PemungutanSuara

Network diagram:

Ada dua jalur dalam APPEL (Aplikasi Pemilu) ini, yaitu dari mainscreen

menuju menu yang hanya diakses oleh admin dan dari mainscreen menuju

pemungutan suara. Untuk menu yang hanya dapat diakses oleh admin dapat

kembali ke menu utama dengan navigasi logout.

Sedangkan untuk pemungutan suara tidak dapat kembali ke menu utama

untuk mencegah user (pemilih dalam pemilu) tidak sengaja menekan tombol

kembali ke main screen jika disediakan icon Home (kembali ke main screen)

sehingga memudahkan pemillih selanjutnya untuk langsung memilih.

Page 9: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

b. Screen atau page

Layar Utaman (main screen) terdapat dua icon yang dapat diakses yaitu login dan

icon gambar kotak suara. Jika tombol login diklik akan muncul tampilan berikut:

Admin harus memasukkan username dan password untuk dapat masuk dalam

aplikasi tersebut. Kemudian klik login

Page 10: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

Jika username atau password salah maka akan muncul message box seperti pada

screen diatas dan admin harus mengulang untuk memasukkan username dan

password yang benar.

Layar kedua, yang bersisi menu-menu dengan icon yang hanya diakses oleh admin

atau petugas TPS yang dipercaya. Dalam layar tersebut terdapat 5 icon yang dapat

diakses yaitu icon bantuan (help), DPT (daftar pemilih tetap), Profile (profil-profil

calon presiden dan wakil presiden), Grafik (grafik hasil pemungutan suara), dan

tombol logout (keluar dari layar tersebut dan kembali ke layar uatama)

Page 11: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

Salah satu isi dari menu-menu yang ada dalam layar, layar tersebut adalah tampilan saat

user mengeklik icon DPT. Maka akan muncul tabel DPT. Dan icon DPT menjadi redup

menandakan bahwa user sedang ada pada icon DPT (navigasi) sehingga user tidak bingung

dan tersesat dalam menentukan tujuan selanjutnya.

Kembali ke layar utama. Untuk memulai pemungutan suara, user (Admin) dapat

mengeklik atau memilih icon kotak suara ditengah layar.

Page 12: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

Muncul tampilan seperti tampilan surat suara dan warga yang datang ke TPS hanya

akan melihat layar ini dan langsung memilih. Jika sudah menekan tombol pilih maka

akan muncul layar konfirmasi pilihan.

Jika menekan tidak maka akan kembali ke layar surat suara diatas, jika menekan iya

maka akan muncul message box yang menandakan suara sudah masuk dalam kotak

suara.

Page 13: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

Jika message box di “ok” maka akan kembali ke layar surat suara. Namun tombol

pilih menghilang, hingga warga tersebut tidak dapat memilih kembali untuk kedua

kalinya. Karena satu orang hanya mempunyai satu hak suara untuk memilih.

c. Scenario

Seorang Warga Negara Indonesia bernama Tukiman, akan berpartisipasi

dalam Pemilu pada Tahun 2022 tersebut dengan cara menggunakan hak pilihnya.

Selain itu, Tukiman juga salah satu Admin Pemilu di salah satu TPS (Tempat

Pemungutan Suara) di kelurahan daerah Malang, yaitu di Kelurahan Merjosari.

Pada hari diselenggarakannya Pemilu, dia log in ke APPEL (Aplikasi Pemilu)

sebagai Admin untuk menampilkan data-data, yang di antaranya berupa icon

bantuan, icon DPT (Daftar Pemilih Tetap), icon daftar semua calon Presiden dan

wakil presiden yang akan dipilih, serta icon panduan.

Setelah dia berhasil log in dengan memasukkan User dan Password nya, dia

mengatur tampilan agar para warga bisa langsung memilih calon wakil rakyatnya

dengan cara meng-klik icon kotak suara yang terletak di samping kiri tempat

dimana Admin melakukan log in dan warga bisa langsung memilih.

Saat pemungutan suara sudah dimulai, semua layar dalam bilik sudah pada

kondisi pemungutan suara (semacam surat suara) sehingga saat ada warga yang

datang ke TPS untuk memilih warga dapat langsung mengklik tombol pilih dibawah

foto tiap-tiap calon dan mengkonfirmasi pilihannya. Jika sudah selesai warga dapat

Page 14: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

meninggalkan bilik tanpa menutup aplikasi agar jika ada warga lain yang akan

memilih admin tidak perlu bolak-balik ke bilik untuk membuka aplikasi.

d. Analisis design

Aplikasi Pemilu ini di desain dengan tampilan yang simple/sederhana agar

baik admin maupun pemilih tidak kebingungan untuk menggunakan aplikasi

tersebut. Aplikasi yang dibangun menggunakan warna desain yang memiliki

luminance negative contrast agar lebih nyaman dibaca user. User dapat dengan

mudah mempelajari aplikasi ini karena pada layanan admin telah disediakan

panduan untuk mempelajari cara kerja aplikasi. Selain itu tampilan yang jelas dan

simple dapat dengan mudah di pelajari oleh user dalam rentang usia ataupun

keterbatasan apapun.

User dapat dengan mudah untuk mulai menjalankan program karena desain

sengaja dibuat dalam bentuk icon besar yang disertai keterangan di bawah

masing-masing icon. Desain ditata sedemikian rupa mulai dari kiri ke kanan

mengingat kebiasaan orang Indonesia membaca dari kiri ke kanan. User

difasilitasi dengan beragam teknologi pendukung aplikasi ini agar mudah

mencapai tujuan sehingga membuat aplikasi ini akan terus kokoh

berdiri(bertahan dan akan terus digunakan oleh masyarakat).

Dalam desain tersebut jika user dalam hal ini sebagai admin membuka

halaman panduan, help, dan sejenisnya icon yang dipilih akan terlihat lebih

tenggelam dan gelap. Fungsinya adalah untuk navigasi bagi admin bahwa

user(admin) sedang berada di halaman mana. Icon yang digunakan icon yang

sudah familiar dengan masyarakat Indonesia.

Keserupaan input serta output-nya sesuai karena hierarki program tidak

terlalu jauh atau terlalu dalam. User dapat langsung mengetahui dampak dari

aksi yang telah dilakukannya.

Dalam desain ini juga menggunakan metode preemptive action, dimana

system membatasi tindakan user jika orang tersebut ingin memilih dua kali.

Metode ini dilakukan melalui tampilan icon pilih akan hilang sehingga pemilih

selanjutnya harus men-scan e-KTP pada alat barcode reader terlebih dahulu baru

bias memilih calon wakil rakyat.

Page 15: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

User dapat memulihkan kesalahannya jika saja user melakukan kesalahan

dengan memberikan kesempatan melalui form message apakah user sudah yakin

atau belum dengan pilihannya, jika belum user diberikan kesempatan untuk

kembali (backward) ke menu pilihan calon wakil rakyat. Serta diberikan

kesempatan untuk memilih pilihan yang tepat, dan hanya jika memilih ya maka

user diartikan telah memberikan hak suaranya.

Page 16: Imk_laporan Appel (Aplikasi Pemilu)

BAB III

PENUTUP

1. Conclusion of Product – Kesimpulan Produk APPEL (Aplikasi Pemilu)

Jadi, desain produk kami ini dapat mengefisiensi hal-hal yang terkait dalam pemilu.

Contohnya, saat para petugas KPU (Komisi Pemilihan Umum) pusat mengirimkan kotak

suara, surat suara, dsb. ke TPS-TPS yang ada. Dan saat surat suara harus menggunakan

kertas untuk memilih calon wakil rakyat, sehingga membutuhkan tinta dan printer, dsb.

Dengan adanya APPEL (Aplikasi Pemilu) ini, kita tidak perlu lagi mengirim dengan

kendaaraan, dan tidak perlu lagi membutuhkan kertas, printer, tinta,dsb. Jadi, file-file

yang dibutuhkan cukup dikirim melalui jaringan internet kemudian di download oleh

admin yang berada di masing-masing TPS, kemudian dijalankan secara offline maupun

online pada komputer/PC masing-masing TPS.