ilmu kealaman dasar

38
DAFTAR ISI Pendahuluan......................................................... .................................................................... ... 2 Latar belakang............................................................ .................................................................. 2 Rumusan masalah............................................................. ............................................................ 2 Tujuan Pembahasan.......................................................... ............................................................ 2 Pembahasan.......................................................... .................................................................... .... 3 Jenis sumber daya................................................................ ........................................................ 3 Pemanfaatan Sumber Daya Alam................................................................ ............................... 12 Upaya Pelestarian Sumber Daya Alam................................................................ ...................... 20

Upload: yurido-fajar-rahmana

Post on 08-Dec-2015

240 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

study about basic science of nature

TRANSCRIPT

Page 1: Ilmu Kealaman Dasar

DAFTAR ISI

Pendahuluan................................................................................................................................ 2

Latar belakang.............................................................................................................................. 2

Rumusan masalah......................................................................................................................... 2

Tujuan Pembahasan...................................................................................................................... 2

Pembahasan.................................................................................................................................. 3

Jenis sumber daya........................................................................................................................ 3

Pemanfaatan Sumber Daya Alam............................................................................................... 12

Upaya Pelestarian Sumber Daya Alam...................................................................................... 20

Penutup....................................................................................................................................... 23

Simpulan.................................................................................................................................... 23

Daftar pustaka............................................................................................................................ 24

Page 2: Ilmu Kealaman Dasar

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Alam pada dasarnya memiliki sifat yang beraneka ragam nya tetapi alam dapat serasi

dan seimbang. Oleh karena itu perlindungan terhadap alam harus terus dilakukan untuk

mempertahankan keserasian dan keseimbangan itu. Semua kekayaan bumi, baik biotik

dan abiotik yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan manusia merupakan sumber

daya alam. Tumbuhan, hewan, manusia dan mikroba merupakan sumber daya alam

hayati, sedangkan faktor abiotik lainya merupakan sumber daya alam nonhayati,

pemanfaatan sumber daya alam harus diikuti oleh pemeliharaan dan pelestarian karena

sumber daya alam bersifat terbatas.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan sebagai berikut.

Apa saja jenis sumber daya alam?

Potensi apa saja yang dapat diperoleh dari sumber daya alam?

Apa manfaat yang didapat dari sumer daya alam?

Bagaimana upaya pelestarian sumber daya alam?

1.3 TUJUAN PEMBAHASAN

Diharapkan mahasiswa dapat mengerti akan keadaan sumber daya alam yang ada di

indonesia dan diharapkan mahasiswa dapat turut serta dalam memelihara dan

melestarikan sumber daya alam di indonesia.

Page 3: Ilmu Kealaman Dasar

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 SUMBER DAYA ALAM

Sumber daya alam ialah semua kekayaan bumi, baik biotik maupun abiotik yang dapat

dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan kesejahteraan manusia.

Menurut ukuran kepentingan kebutuhan hidup manusia dibagi menjadi 2 macam, yaitu:

1. Kebutuhan dasar

Kebutuhan ini bersifat mutlak diperlukan untuk hidup sehat dan aman. Hal yang

termasuk kebutuhan ini adalah sandang, pangan, papan, dan udara bersih.

2. Kebuthan sekunder

Kebutuhan ini merupakan segala sesuatu yang diperlukan tetapi tidak mutlak, yaitu:

rekreasi, transportasi, pendidikan dan hiburan.

Daya dukung lingkungan

Ketersediaan sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan dasar dan tersedianya

cukup ruang untuk hidup pada tingkat kestabilan sosial tertentu disebut daya dukung

lingkungan singkatnya, daya dukung lingkungan ialah kemampuan lingkungan untuk

mendukung kehidupan semua makhluk hidup. Di bumi ini penyebaran sumber daya alam

tidak merata atau berbeda antara suatu daerah dengan daerah lainya, oleh karena itu

pengelolaan dan tindakan eksploitasi sumber daya alam harus disertai dengan tindakan

perlindungan, pemeliharaan dan pengembangan lingkungan hidup harus dilakukan

dengan cara yang rasional antara lain sebagai berikut:

1. Memanfaatkan sumber daya alam yang dapat diperbarui dengan hati-hati dan

efisien.

2. Menggunakan bahan pengganti yang dapat diperbarui dan aman

3. Mengembangkan metoda menambang dan memproses yang efisien, serta daur

ulang produk.

Page 4: Ilmu Kealaman Dasar

4. Melaksanakan etika lingkungan berdasarkan falsafah hidup secara damai dengan

alam.

2.2 JENIS SUMBER DAYA ALAM

Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang disediakan oleh alam semesta

yang dapat dipergunakan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Bentuknya bisa berwujud barang, benda, fenomena, suasana, gas/udara, air dan lain

sebainya. Alam semesta diciptakan Tuhan yang Maha Esa dengan segala macam

isinya untuk kelangsungan dan kesejahteraan umat manusia.

Jenis-jenis Sumber Daya Alam

A. Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui

Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber daya alam yang dapat

diusahakan kembali keberadaannya oleh manusia. Artinya walaupun sumber daya

alam tersebut dipergunakan atau dimanfaatkan oleh manusia, tetapi manusia dapat

mengusahakan kembali sumber daya tersebut, sehingga tidak khawatir habis, karena

manusia bisa memperbarui sumber daya alam tersebut.

Pemanfaatan sumber daya alam jenis ini, walaupun dapat diperbarui, tidak berarti kita

bisa memanfaatkannya dengan sesuka hatinya, kita tetap harus hemat dan menjaga

kelestariannya agar tidak rusak dan cepat habis. Caranya dengan memanfaatkan

sumber daya  alam tersebut sesuai dengan kebutuhan kita (manusia). Selain itu juga

bisa dilakukan dengan memelihara jenis tanaman atau hewan tertentu yang jumlahnya

semakin sedikit. Sebagaimana diketahui pada saat ini banyak diketemukan adanya

jenis-jenis tertentu dari hewan dan tumbuhan yang sudah menjadi langka dan sulit

untuk dijumpai.

Sumber daya alam yang dapat diperbarui dapat dikelompokkan menjadi sumber daya

alam hayati dan sumber daya alam non-hayati. Sumber daya alam hayati berasal dari

makluk hidup, sedangkan sumber daya alam non-hayati bukan berasal dari makluk

hidup.

A. Sumber Daya Alam Hayati

Sumber daya alam hayati adalah sumber daya alam yang ada di permukaan bumi

dan hidup, antara lain hewan dan tumbuhan. Ciri utama dari sumber daya alam hayati

Page 5: Ilmu Kealaman Dasar

adalah tumbuh, bergerak, berkembang biak, bernafas, dan membutuhkan makanan.

Indonesia merupakan salah satu negara di dunia yang permukaan tanahnya kaya akan

sumber daya alam hayati (hewan dan tumbuhan) terbesar, sehingga disebut dengan

paru-paru dunia.

1)      Hewan

Hewan termasuk salah satu dari sumber daya alam hayati, dan termasuk dalam

kategori dapat diperbarui. Hewan dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu hewan liar

dan hewan peliharaan. Hewan liar adalah hewan yang hidup secara liar di alam

semesta secara bebas, mereka tumbuh, bergerak, mencari makan dan berkembang

biak sendiri tanpa bantuan manusia secara langsung. Sebaliknya hewan peliharaan

adalah hewan yang hidup secara dalam lingkungan tertentu, tidak bebas, mereka

tumbuh, bergerak, mencari makan dan berkembang biak dengan bantuan manusia

secara langsung maupun tidak langsung.

Jenis hewan yang biasa diternakkan manusia dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu

hewan besar, hewan sedang dan unggas. Hewan besar meliputi, sapi, kerbau, kuda,

gajah, dan buaya. Sedangkan yang termasuk dalam hewan sedang antara lain

kambing, domba, kelinci, babi, kemudian yang termasuk unggas antara lain ayam,

itik, bebek, burung puyuh.

Selain hewan-hewan tersebut, pada saat ini manusia juga beternak berbagai macam

hewan khusus, seperti berbagai macam jenis ikan, berbagai macam jenis burung,

cacing hingga jangkrik. Bahkan ada juga manusia yang beternak ular dan buaya.

Indonesia dikenal sebagai negara yang jenis hewan, bahkan di setiap wilayah dikenal

adanya hewan-hewan khas sehingga menjadi cirri khas dari wilayah tersebut,

misalnya pulau sumatera terkenal dengan harimau sumateranya, Jawa bagian barat

terkenal dengan badaknya, sedangkan Jawa bagian timur terkenal dengan bantengnya,

Kalimantan dikenal dengan orang utannya, Sulawesi dengan Anoa, Papua dengan

burung kasuari dan Nusa Tenggara dengan Komodonya. Berbagai macam jenis hewan

yang ada di Indonesia tersebut merupakan kekayaan yang tidak ternilai hargainya.

Oleh karena itu keberadaannya harus dipertahankan dan dilindungi agar tidak punah.

Berbagai upaya yang telah dan terus dilakukan oleh pemerintah Indonesia yang

dibantu oleh masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat untuk memelihara,

melindungi dan mengembangbiakan berbagai macam jenis hewan tertentu. Bahkan

diwujudkan dalam bentuk aturan perundang-undangan, sehingga manusia tidak bisa

secara gegabah membunuh hewan-hewan tersebut.

Page 6: Ilmu Kealaman Dasar

2)      Tumbuhan

Tumbuhan termasuk salah satu dari sumber daya alam hayati, dan termasuk dalam

kategori dapat diperbarui. Tumbuhan memiliki manfaat yang sangat besar bagi

kehidupan dan kesejahteraan manusia. Tumbuhan merupakan sumber makanan

manusia, sehingga dapat dikatakan karena tumbuhanlah manusia bisa hidup dan

berkembang biak. Sumber daya alam hayati tumbuhan dapat dikelompokkan dalam

tiga kelompok besar, yaitu hutan, lahan pertanian dan perkebunan.

a. Sumber Daya Alam Hutan

Hutan adalah sebuah areal atau wilayah yang luas atau sangat luas, biasanya terletak

di lereng sebuah pegunungan (dataran tinggi) yang mempunyai ciri khas banyak

ditumbuhi berbagai macam pohon atau salah satu jenis pohon tertentu yang sangat

padat. Sumber daya hutan menghasilkan banyak barang untuk kepentingan

kesejahteraan manusia baik secara langsung maupun tidak langsung. Secara tidak

langsung keberadaan hutan membantu manusia untuk mendapatkan udara sejuk,

bersih, segar dan sehat serta berguna sebagai sumber air, peresapan air bersih dan

sehat. Bilamana tidak ada hutan maka kedua hal tersebut tidak mungkin dengan

mudah kita dapatkan.

Secara tidak langsung hutan juga memberi manfaat sebagai tempat tinggal berbagai

macam hewan. Mulai dari hewan yang hidup di udara, pepohonan, di atas tanah

maupun di dawah permukaan tanah. Secara langsung hutan menghasilkan berbagai

macam jenis kayu, rotan, bunga, tanaman obat-obatan, dan damar. Ketiga barang ini

sangat berguna bagi manusia untuk membangun tempat tinggal, berbagai macam

perabotan, dan peralatan manusia. Bahkan pada saat ini berbagai macam kayu hasil

hutan tersebut telah memberi pendapatan yang sangat besar bagi Negara. Hutan juga

memberi manfaat bagi manusia dalam menyediakan berbagai macam tumbuhan yang

bisa diolah sedemikian rupa menjadi berbagai macam obat-obatan untuk kesehatan

manusia. Selain menghasilkan berbagai macam kayu, tanaman obatobatan, hutan juga

menghasilkan berbagai macam bunga yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Pada saat

ini banyak ditemukan berbagai macam spesies bunga yang berasal dari hutan di

daerah Kalimantan, Sulawesi dan Papua.

Kebijakan pemerintah Indonesia dalam pengelolaan dan pemeliharaan hutan

diwujudkan melalui berbagai macam peraturan yang isinya tentang persyaratan yang

Page 7: Ilmu Kealaman Dasar

harus dipenuhi olehmanusia untuk menebang pohon di hutan, walaupun itu hanya

untuk kepentingan bahan baker (kayu bakar). Pemberian ijin atau hak kepada

perusahaan tertentu untuk mengelola hutan (HPH) adalah salah wujud kebijakan

pemerintah Indonesia dalam mengelola dan memelihara hutan agar tidak terjadi

perusakan dalam memanfaatkan hasil hutan.

b. Sumber Daya Alam Hasil Pertanian

Pertanian adalah sebuah areal atau wilayah yang luas, yang dengan sengaja ditanami

oleh manusia dengan tumbuhan tertentu, biasanya sejenis, dengan tujuan untuk

diperdagangkan dan serta untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Sumber daya

alam pertanian biasanya terletak di daerah dataran rendah, walaupun tidak menutup

kemungkinan ada yang mengusahakan lahan pertanian di dataran tinggi. Jenis

tumbuhan yang ditanam di lahan pertanian antara lain: padi, jagung, kedelai, sayur-

sayuran, tomat, lombok, bunga, dan sebagainya.

c. Sumber Daya Alam Hasil Perkebunan

Perkebunan adalah sebuah areal atau wilayah yang dengan sengaja ditanami oleh

manusia dengan tumbuhan tertentu, biasanya tanaman sejenis, dibudidayakan dengan

tujuan untuk diperdagangkan serta untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.

Sumber daya alam perkebunan biasanya terletak di daerah antara dataran rendah dan

dataran tinggi. Jenis tumbuhan yang ditanam di lahan perkebunan antara lain: cokelat,

kelapa sawit, teh, apel, tembakau, kapas, cengkeh, tebu, bunga, dan sebagainya

Sumber Daya Alam Non-Hayati

B. Sumber Daya Alam Non-hayati

Sumber daya alam non-hayati adalah sumber daya alam yang ada di atas permukaan

bumi dan di bawah permukaan bumi tetapi tidak hidup, antara lain tanah, udara dan

air.

1)      Tanah

Tanah adalah lapisan bumi bagian atas yang terbentuk dari pelapukan batuan dan

bahan organik yang hancur oleh proses alamiah. Bahan organik merupakan bahan sisa

makluk hidup yang telah mati. Tanah termasuk sumber daya alam yang dapat

diperbarui, karena tanah terbentuk dari bahan-bahan sisa makluk hidup yang telah

mati, seperti dahan, daun, ranting, kotoran, pohon, hewan juga manusia yang diurai

Page 8: Ilmu Kealaman Dasar

oleh hewan-hewan kecil seperti rayap menjadi tanah. Tanah dapat dikelompokkan

menjadi beberapa jenis, namun untuk kesempatan ini dikelompokkan menjadi dua,

yaitu tanah yang subur dan tanah yang tidak subur. Tanah yang subur banyak dicari

oleh manusia, karena bisa dimanfaatkan oleh manusia untuk berbagai macam

keperluan, sebaliknya tanah yang tidak subur tidak bisa dimanfaatkan oleh manusia

untuk berbagai macam keperluan.

2)      Air

Air adalah suatu zat yang terdiri dari zat hidrogen dan oksigen (H2O). Kita semua

mengetahui apa itu air, karena setiap hari kita tidak bisa melepaskan diri dari air,

bahkan disarankan dalam satu hari minimal kita harus minum air sebanyak 1 liter. Air

merupakan salah satu sumber daya alam yang sangat penting bagi manusia dan

makhluk hidup. Permukaan tanah yang tertutup secara permanen, seperti jalan aspal,

gedung, halaman bersemen, dan sejenisnya tanahnya tidak dapat dapat menyerap air

hujan, sehingga air hujan langsung mengalir ke dalam selokan, got, dan bilamana got

buntu atau hujannya deras bisa mengakibatkan banjir. Air hujan bisa tersimpan dalam

tanah, bila permukaan tanah banyak ditumbuhan tanaman atau pohon-pohonan.

Tumbuhan hijau dan akar tanaman membantu permukaan tanah untuk menyerap air

hujan masuk ke dalam tanah, tersimpan di dalam tanah dan menjadi air tanah. Air

tanah inilah yang selanjutnya akan mengairi sumur dan mata air. Dengan demikian

ketersediaan air tawar terjaga, terutama di musim kemarau. Tumbuhan hijau dan akar

tanaman selain bisa membantu permukaan tanah dalam menyerap air, juga membantu

permukaan untuk mencegah terjadinya erosi, yaitu pengikisan tanah oleh air hujan.

3)      Udara

Udara termasuk salah satu sumber daya alam yang dapat diperbarui. Caranya melalui

kegiatan fotosintesis pada tumbuhan. Bilamana permukaan tanah banyak ditumbuhi

tanaman, maka udara bersih dan sehat banyak diperoleh di daerah tersebut, demikian

halnya sebaliknya. Hal ini dikarenakan tumbuhan menghasilkan udara bersih.

Permukaan tanah yang gersang, tidak ada tumbuhan, hanya ada gedung-gedung dan

pabrik hanya menghasilkan asap dan debu, maka udara yang ada di wilayah tersebut

tidak bersih dan menyehatkan. Udara dimanfaatkan oleh manusia untuk berbagai

kepentingan, tetapi yang pokok adalah dipergunakan untuk pernapasan, membantu

proses metabolisme tubuh, sehingga bahan makanan bisa diolah menjadi energi.

Selain itu manusia memanfaatkan udara untuk berbagai kepentingan, antara lain

sebagai jalur penerbangan pesawat terbang, saluran komunikasi melalui satelit atau

Page 9: Ilmu Kealaman Dasar

antena, sumber tenaga gerak seperti dalam perahu layar nelayan atau kincir angin

sebagai sumber tenaga listrik yang banyak dilakukan di Belanda.

2. Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbaharui

Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah sumber daya alam yang jika

dipakai terus menerus akan habis dan tidak dapat diusahakan kembali keberadaannya

oleh manusia. Manusia tidak bisa membuat atau memperbanyak keberadaan sumber

daya alam jenis ini baik secara langsung maupun tidak langsung. Manusia hanya bisa

melakukan daur ulang terhadap sumber dayalam tersebut. Artinya manusia hanya bisa

mengolah kembali bahan yang telah dipakai sehingga bisa dipergunakan atau

dimanfaatkan kembali. Contoh besi, manusia tidak bisa membuat besi, tetapi

mengolah kembali besai yang tidak terpakai menjadi benda yang diperlukan manusia.

Contoh jenis sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah berbagai macam

barang tambang seperti minyak bumi, gas alam, emas-perak, dan batu bara dan lain

sebagainya. Minyak bumi yang kita ambil dari dalam bumi dan dipergunakan untuk

bahan bakar (kendaraan, penerangan maupun memasak) oleh manusia suatu saat

bisahabis, seperti sekarang ini sudah mulai berkurang. Oleh karena itu harga minyak

bumi yang dipergunakan sebagai bahan bakar semakin hari semakin mahal.

Berdasarkan kondisi tersebut, diharapkan manusia memanfaatkan sumber daya alam

jenis ini secara hati-hati, hemat, dan menjaga kelestariannya. Caranya dengan

memanfaatkan sumber daya alam tersebut sesuai dengan kebutuhan kita (manusia)

dan tidak berlebih-lebihan.

a)      Minyak Bumi

Minyak bumi adalah sumber daya alam yang dipergunakan manusia sebagai bahan

bakar, biasa dikenal dengan istilah BBM (bahan bakar minyak). Minyak bumi

merupakan bahan baku utama dalam pembuatan BBM seperti minyak tanah, solar,

bensin atau premium, avtur, pertamak dan sebagainya. Bahan bakar minyak ini

dipergunakan manusia untuk menggerakkan bernagai macam mesin dan kendaraan

bermotor, mulai dari pesawat terbang hingga sepeda motor. Minyak bumi berasal dari

hewan (plankton) dan jasad-jasad renik yang telah mati berjuta-juta tahun. Akibat

adanya tekanan permukaan tanah di bumi serta pengaruh suhu di bumi berubah

menjadi cairan pekat yang disebut minyak bumi. Oleh karena itu letak minyak bumi

Page 10: Ilmu Kealaman Dasar

ada di kedalaman berpuluhpuluh meter dari permukaan tanah, bahkan kadang juga

letaknya di bawah laut, dan manusia harus menggali untuk mengambilnya.

b)      Batu Bara

Batubara adalah sumber daya alam yang dipergunakan manusia sebagai bahan bakar

untuk kepentingan rumah tangga dan industri. Berbeda dengan minyak bumi,

walaupun sama-sama dipergunakan sebagai bahan bakar, batubara dipergunakan

manusia untuk bahan bakar rumah tangga dan industri, sedangkan minyak bumi

dipergunakan manusia sebagai bahan bakar untuk menggerakkan mesin dan peralatan

bermotor. Batubara berasal dari tumbuhan purba yang telah mati berjutajuta tahun

yang lalu. Akibat adanya pengaruh alam dan cuaca tumbuhan yang telah mati tersebut

berubah menjadi arang dan batu. Oleh karena itu letak batu bara tidak berada di

kedalaman yang jaraknya berpuluh-puluh meter dari permukaan tanah seperti minyak

bumi, tetapi ada di permukaan bumi, dan manusia harus menggali untuk

mengambilnya, walaupun tidak perlu terlalu dalam.

c)      Emas dan Perak

Emas dan perak adalah batu mulia yang dipergunakan manusia untuk perhiasan dan

berbagai macam asesoris. Emas bentuknya sangat khas, warnanya kuning mengkilat

dan nampak indah, sedangkan perak warnanya putih mengkilat. Selain sebagai

perhiasan dan asesoris, emas dipergunakan manusia sebagai acuan atau alat dalam

kegiatan transaksi perdagangan. Pada jaman dahulu, sering emas dipergunakan untuk

berbagai macam bentuk transaksi perdagangan. Alam Indonesia kaya akan sumber

daya alam emas dan perak, bilamana kalian perhatikan pada sebuah peta Indonesia,

maka dapat diketahui daerah-daerah yang alamnya menghasilkan emas dan perak.

Pertambangan emas dan perak di wilayah Indonesia dilakukan oleh negara dan pihak

swasta, namun demikian tidak sedikit penduduk di sekitar wilayah tersbut yang

menggali atau menambang emas secara individual dan tradisional.

d)     Besi

Besi merupakan bahan endapandan logam yang berwarna putih. Besi berasal dari

bahan yang bercampur dengan tanah, pasir dan sebagainya. Besi berasal dari biji besi

yang diambil oleh manusia melalui kegiatan penambangan. Kemudian biji besi tadi

diolah manusia menjadi potongan atau lempengan besi seperti yang dikehendaki

manusia. Besi dipergunakan manusia untuk berbagai macam kepentingan, mulai dari

Page 11: Ilmu Kealaman Dasar

sebagai bahan dalam membuat berbagai macam peralatan rumah tangga, kendaraan,

dan bangunan.

B.     Mengelompokkan SDA

Secara ekonomi dikatakan bahwa sumberdaya alam itu nilainya tidak tertentu.

Misalnya sampai pada tahun 1930, daerah pedalaman Liberia hanya sedikit yang

mengetahui, dan belum mempunyai nilai sebagai sumber-sumber alam, tetapi

sekarang daerah itu merupakan daerah bijih besi yang terbaik. Bahan bauksit di

Afrika Barat, minyak di Aljazair dan Nigeria baru tampak sebagai daerah yang kaya

setelah adanya transportasi ke daerah-daerah tersebut. Hutan kita di Kalimantan baru

benar-benar sebagai sumber alam sejak tahun 1970-an. Di pantai Selatan antara

Cilacap dan pantai Parangtritis tersimpan deposit pasir besi yang semula tidak

diketahui dan baru dimanfaatkan mulai tahun 1970. Bahkan pada saat ini banyak

orang yang berlomba-lomba membeli bunga anggrek dengan harga jutaan rupiah,

padahal di hutan-hutan.

Berdasarkan kemampuannya untuk memperbarui diri sesudah mengalami suatu

gangguan, maka sumberdaya alam dibagi ke dalam dua golongan, yaitu: (1)

sumberdaya alam yang dapat memperbarui diri; dan (2) sumberdaya alam yang tak

dapat memperbarui diri. Sumberdaya alam yang tak dapat memperbarui diri seperti

mineral, minyak bumi, gas bumi dan lain-lain merupakan sumberdaya alam yang

sangat penting bagi negara, khususnya bagi negara yang sedang berkembang.

Sumberdaya alam yang dapat memperbarui diri sangat menentukan kelangsungan

suatu pembangunan, oleh karena itu, pengelolaannya harus sangat diperhatikan.

Selain pembagian berdasarkan kemampuan untuk memperbaharui diri, sumberdaya

alam juga dapat digolongkan berdasarkan potensi penggunaannya, yaitu:

1. Sumberdaya alam penghasil energi; misalnya: air, matahari, arus laut, gas bumi,

minyak bumi, batu bara, angin dan biotik/tumbuhan;

2. Sumberdaya alam penghasil bahan baku; misalnya: mineral, gas bumi, biotis,

perairan, tanah dan sebagainya; dan

3. Sumberdaya alam lingkungan hidup; misalnya: udara dan ruang, perairan, landscape

dan sebagainya.

Page 12: Ilmu Kealaman Dasar

Menurut Undang-Undang RI No. 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan

Hidup, sumberdaya alam dibagi ke dalam sumberdaya hayati misalnya biotika baik

hewan maupun tumbuhan, sedangkan sumberdaya alam non hayati seperti tanah,

udara, air, dan lain-lain. Penggolongan sumberdaya alam dapat juga berdasarkan

ketersediaannya dalam ruang dan waktu yaitu sebagai berikut.

1. Sumberdaya alam yang tersedia pada satu saat dan suatu tempat. Sumberdaya alam

seperti ini sangat langka misalny buah kemang yang terdapat di Bogor dan

Palembang. Jika dikultur maka perlu dikondisikan seperti di daerah asal dan

lingkungan sangat merupakan faktor pembatas.

2. Sumberdaya alam yang tersedia pada satu saat di area yang luas. Sumberdaya alam

seperti ini biasanya memerlukan musim kawin sehingga produksinya musiman.

Produksi akan melimpah walaupun dalam waktu yang singkat.

3. Sumberdaya alam yang tersedia pada satu tempat dalam jangka waktu lama di areal

yang luas.. Sebagai contoh adalah buah apel yang hanya dapat tumbuh dengan baik di

suatu tempat tertentu dan tersedia dalam jangka yang lama. Sumber daya alam yang

ada di atas permukaan bumi maupun yang ada di bawah permukaan bumi, baik yang

sudah ditemukan oleh manusia maupun yang belum ditemukan, baik yang sudah

diketahui manfaatnya bagi kehidupan manusia ataupun yangbelum diketahui, pada

dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu sumber daya alam yang dapat

diperbaruai dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Namun demikian

manusia juga membuat berbagai macam pengelompokkan terhadap sumber daya alam

yang ada di permukaan ataupun di bawah permukaan bumi, misalnya dengan sebutan

barang tambang, hasil pertanian, hasil perternakan, hasil hutan, sumber daya laut dan

sebagainya.

2.3 Pemanfaatan Sumber Daya Alam

A. Bentuk-Bentuk Kerusakan Sumber Daya Alam Sebagai Berikut:

1. Pertanian dan Perikanan

Contoh:

a. Penggundulan hutan untuk pertanian ladang berpindah mengakibatkan tempat yang

ditinggalkan menjadi kurang subur dan ditumbuhi alang-alang. Akibatnya terjadi

pengikisan pada musin hujan dan kekeringan air di musim kemarau.

Page 13: Ilmu Kealaman Dasar

b. Penangkapan ikan dengan pukat harimau dan bahan peledak yang berakibat

mengurangi jenis-jenis ikan dan bibit-bibit ikan bahkan ikan besarpun akan mati.

2. Teknologi dan Industri

Perkembangan teknologi yang pesat akan mempercepat dalam mempermudah

manusia dalam mengolah alam. Pemanfaatan teknologi yang tidak tepat dan tidak

sesuai dapat mengubah lingkungan menjadi buruk.

Contoh traktor dapat mempermudah dan mempercepat dalam membajak sawah.

Namun, disisi lain traktor juga membawa dampak negatif. Traktor membawa buangan

oli, bahan bakar, dan sebagainya yang dapat merusak lingkungan.

3. Pencemaran

Pencemaran dapat menimbulkan gangguan ringan dan berat terhadap mutu

lingkungan hidup manusia. Jenis-jenis pencemaran ada empan yaitu pencemaran

udara, air, tanah, dan suara. Di Negara maju pembuangan rongsokan mobil dan barang

yang tidak terpakai menjadi masalah. Misalnya, benda yang dibuang dan dibakar

menyebabkan terjadinya pencemaran udara sehingga kadar CO2 di udara tinggi,

sedangkan partikel-partikel halus dalam asap akan memberikan pengaruh buruk.

Dewasa ini kadar CO2 di dunia mengalami kenaikan 20 %. Hal tersebut di duga

menjadi penyebab kenaikan suhu dimuka bumi.

4. Banjir

Banjir sering terjadi saat musim hujan ketika curah huja tinggi, dan dapat merusak

saluran irigasi, jembatan, jalan, rumah penduduk dan areal pertanian. Selain itu,

hewan dan manusia pun menjadi korban.

Faktor-faktor yang menyebabkan antara lain:

a. Penggundulan hutan

b. Membuang sampah sembarangan

c. Tertutupnya tanah perkotaan dengan beton dan aspal

d. Rusaknya tanggul sungai

Page 14: Ilmu Kealaman Dasar

5. Gunung Meletus

Material yang dikeluarkan akibat gunungberapi akan merusak lingkungan.

a. Lahar panas akan merusak segala sesuatu yang dilewati

b. Lahar dingin dapat merusak areal pertanian dan permukiman penduduk serta

bangunan-bangunan lain.

c. Abu gunung api yang bertebaran di udara dapat mengganggu kesehatan dan lalu

lintas

6. Gempa Bumi

Getaran gempa atau gerak kulit bumi yang kuat akan menimbulkan kerusakan

lingkungan antara lain:

a. Rusaknya sarana dan prasarana kehidupan,antara lain: jalan raya, jembatan dan

permukiman penduduk.

b. Terputus atau rusaknya jaringan telekomunikasi dan jaringan listrik.

7. Angin Topan

Contoh angin topan adalah angin lesus (Indonesia), taifun (Jepang), mistral (Perancis),

tornado (Amerika), hurricane (Florida), dan willys (Australia). Angin topan dapat

menimbulkan kerusakan, antara lain:

a. Merobohkan bangunan rumah dan gedung yang kurang kuat.

b. Membahayakan penerbangan.

c. Membahayakan pelayaran.

d. Merusak areal hutan, perkebunan dan pertanian.

e. Jika angin bersifat kering dan panas (fohn), dapat merusak tanaman.

8. Musim Kemarau

Page 15: Ilmu Kealaman Dasar

Musim kemarau yang panas dan panjang dapat merusak lingkungan hidup antara lain:

a. Sumber air kering

b. Sungai, danau dan air dalam tanah kering sehingga merugikan pertanian.

c. Banyak tumbuh-tumbuhan mati sehingga dapat mengancam kelangsungan hidup

makhluk hidup.

d. Daun dan batang pohon menjadi kering sehingga mudah menimbulkan kebakaran

hutan.

B. Pengelolaan Sumber Daya Alama Berdasarkan Prinsip Berwawasan Lingkungan

dan Berkelanjutan

Sumber daya alam perlu dilestarikan untuk mendukung kelangsungan hidup makhluk

hidup, usaha-usaha untuk menjaga sumber daya alam sebagi berikut:

1. Penghijauan dan Reboisasi

Usaha penghijauan dan reboisasi hutan dapat mencegah rusaknya lingkungan yang

berhubungan dengan air, tanah dan udara. Keuntungan pelaksanaan penghijauan

antara lain sebagai berikut:

a. Tumbuh-tumbuhan dapat menyaring dan mengatur air, mencegah banjir, dan

menimbulkan mata air.

b. Tumbuh-tumbuhan dapat menyuburkan tanah karena daun yang gugur dan

membusuk akan membentuk humus dan akar tanaman dapat mencegah erosi

sertatanah longsor.

c. Tumbuh-tumbuhan menimbulkan usara segar karena tumbuhan menghirup CO2

dan melepaskan O2 untuk keperluan manusia dalam bernafas.

2. Sengkedan atau terasering

Sengkedan dibuat untuk mencegah erosi dan berfungsi untuk menjaga kesuburan

tanah daerah miring dan berbukit-bukit.

3. Pembangunan daerah aliran sungai (DAS)

Page 16: Ilmu Kealaman Dasar

Daerah aliran sungai merupakan daerah yang sering terjadi pengikisan lapisan tanah

oleh arus sungai. Usaha pengendalian daerah aliran air sungai antara lain:

a. Mengadakan reboisasi

b. Membuat bendungan dan saluran irigasi yang teratur.

c. Tindakan tegas terhadap perusak lingkungan yang diatur dalam UU No. 4 tahun

1982 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup.

4. Pengelolaan air limbah

Air limbah berasal dari rumah tangga, industri dan pabrik air limbah yang dibuang ke

tanah dapat merembes, masuk ke tanah dan bercampur dengan air tanah. Akibatnya,

dapat membahayakan manusia. Beberapa gangguan yang ditimbulkan antara lain:

a. Kesehatan, bibit penyakit yang bisa ditularkan melalui air limbah contoh: kolera,

disentri, dan tipus.

b. Keindahan, limbah menyebabkan bau tidak sedap dan juga mengganggu keindahan

lingkungan sekitarnya.

c. Karat atau aus, air limbah yang mengandung gas CO2 mempercepat karat atau aus

benda-benda yang terbuat dari besi

d. Kehidupan biotik, air limbah mengganggu perkembangan kehidupan karena

beracun sehingga dapat mematikan makhluk hidup.

Usaha-usaha untuk mengatasi air limbah adalah sebagai berikut:

a) Lokasi industri harus jauh dari permukiman penduduk,

b) Diwajibkan memasang peralatan pengendali air (water treatment) untuk pabrik

yang menimbulkan air limbah.

c) Lokasi industri harus dijauhkan dari peredaran yang berhubungan dengan sumber

air minum penduduk.

d) Mencegah saluran air limbah jangan sampai bocor,

e) Menemukan sumber bahan racun dan melakukan netralisasi secara kimia.

Page 17: Ilmu Kealaman Dasar

f) Unsur yang tidak dapat dinetralisasi harus dibuang dengan jalan ditanam atau

dipendam dalam tanah yang jauh dari air.

5. Penertiban pembuanagan sampah

Sampah dapat menimbulkan permasalahan seperti sarang penyakit, menimbulkan bau

busuk, dan mengganggu pandnagan mata. Oleh karena itu, sampah harus dibuang ditempat

yang ditentukan dan jangan sampai mengganggu lingkungan kehidupan. Usaha-usaha

untuk pemusnahan sampah antara lain:

a. Dibakar

b. Untuk makanan ternak (sisa makanan, sayuran dan buah-buahan)

c. Untuk biologis

d. Untuk bahan pupuk.

C. Pemanfaatan Sumber Daya Alam Berdasarkan Prinsip Ekoefisiensi

Sumber daya alam merupakan salah satu modal dasar pembangunan. Sebagai modal dasar,

sumber daya alam harus dimanfaatkan sepenuhnya dengan cara yang tidak merusak. Oleh

karena itu, pemanfaatan Sumber Daya Alam harus dilakukan secara ekoefisiensi, artinya

tidak merusak ekosistem, pengambilan secara efisiensi dan emmikirkan kelangsungan dan

kelanjutan Sumber Daya Alam tersebut. Pembangunan berkelanjutan bertujuan untuk

mewujudkan kelestarian Sumber Daya Alam sehingga mendukung kesejahteraan manusia.

Dikarenakan Indonesia masih merupakan Negara berkembang, Indonesia masih

mengalami berbagai macam hambatan-hambatan dalam proses pengelolaan dan

pemanfaatan Sumber Daya Alam Indonesia yang masih kurang. Berikut ini hambatan-

hambatan umum yang dihadapi Indonesia dalam pengelolaan dan pemanfaatan Sumber

Daya Alam yaitu:

1. Kurangnya tenaga ahli dalam bidang Sumber Daya Alam.

2. Mahalnya sarana prasarana untuk pengelolaan Sumber Daya Alam.

3. Kerjasama dengan perusahaan asing yang merugikan.

Page 18: Ilmu Kealaman Dasar

4. Transportasi ke Daerah Sumber Daya Alam terbatas mengingat Indonesia merupakan

kepualauan.

5. Sumber daya manusia yang belum memenuhi klasifikasi.

Pemanfaatan Sumber Daya Alam berdasarkan prinsip ekoefisiensi terbagi dalam beberapa

hal yaitu:

1. Kebutuhan manusia dan kualitas lingkungan

Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, manusia tidak lepas dari keterkaitan

dengan lingkungan dan sumber daya yang terkandung di dalamnya. Manusia secara umum

ingin emmenuhi kebutuhan, bahkan sampai pada tingkat pemenuhan kebutuhan yang

paling tinggi. Hal ini di dukung oleh daya dukung lingkungan yang memadai.

Faktor-faktor yang mempengaruhi lingkungan hidup yaitu:

a. Jenis dan jumlah unsur lingkungan hidup.

b. Interaksi antar unsur lingkungan hidup.

c. Pola perilaku dari kondisi lingkungan hidup.

d. Faktor nonformal, misalnya suhu, iklim, dan cuaca.

2. Pemanfaatan Sumber Daya Alam nabati

Berikut jenis-jenis tanaman yang dapat dimanfaatkan dalam memnuhi kebutuhan sehari-

hari yaitu:

a. Sumber karbohidrat, misalnya: padi, jagung, dan umbi-umbian.

b. Sumber lemak, misalnya: kelapa, kelapa sawit, dan kacang tanah.

c. Sumber protein, misalnya: kedelai, kacang hijau dan kacang-kacangan.

d. Sumber vitamin dan mineral misalnya, sayur dan buah-buahan.

e. Sumber sandang atau pakaian dan pembuat karung pembungkus lainnya, misalnya:

kapas, sutra, dan serat sisal.

f. Bahan minyak asiri, misalnya: cengkih, sereh, tengkawang, kenanga dan kayu putih.

Page 19: Ilmu Kealaman Dasar

g. Bahan baku mebel, misalnya: kayu jati, kayu hutan, rotan rasamala, bambu dan meranti.

h. Sumber obat obatan atau apotek hidup, misalnya: jahe, kencur, kunyit, temu lawak,

kumis kucing, dan jenis tanaman obat lainnya.

i. Untuk keperluan industri dari tanaman perkebunan, misalnya: teh, kopi, tebu, tembakau,

vanili, lada, dan gambir.

j. Untuk tanaman hias, misalnya: anggrek dan tanaman hias lainnya.

3. Pemanfaatan sumber daya alam hewani

Berbagai jenis hewan ternak dan unggas atau bangsa burung dapat dimanfaatkan untuk

kehidupan sehari-hari, antara lain:

a. Sumber pangan dan sandang misalnya daging hewan ternak, telur, kulit, dan buku.

b. Untuk membuat benda-benda budaya berupa hasil seni dan kerajinan tangan manusia.

c. Untuk meningkatkan nilai kehidupan dan inspirasi nilai budaya manusia misalnya

burung mengepakkan sayap memberi inspirasi terhadap pengembangan industri pesawat

terbang, kapal selam berbentuk ikan, kicauan burung menciptakan lagu.

4. Pemanfaat sumber daya alam hasil tambang

Barang tambang di Indonesia terdapat di darat dan laut. Kekayaan alam yang terkandung

di bumi Indonesia di kelola oleh pihak swasta maupun asing dengan konsesi atau izin

perintah. Biasanya dengan ketentuan bagi hasil.

Usaha pertambangan dan bahan galian dalam pembangunan di Indonesia mempunyai

peranan, yaitu:

a. Menambah pendapatan Negara karena di ekspor keluar negeri,

b. Memperluas lapangan kerja,

c. Memajukan bidang transportasi dan telekomunikasi,

d. Memajukan industri dalam negeri.

Pemanfaatan sumber daya alam hasil tambang bagi kehidupan manusia yaitu:

Page 20: Ilmu Kealaman Dasar

a. Minyak dan gas bumi digunakan untuk bahan bakar kendaraan bermotor, menggerakkan

mesin pabrik, dan bahan bakar rumah tangga serta industri.

b. Batu bara digunakan untuk bahan bakar, bahan mentah cat, bahan peledak, obat-oabtan

dan wewangian atau parfum

c. Aluminium digunakan untuk industri kapal terbang, mobil, mesin-mesin dan alat-alat

rumah tangga.

d. Timah sebagai bahan untuk membuat pipa ledeng, logam patri, kabel telepon.

e. Nikel untuk campuran industri besi baja agar kuat dan tahan karat.

f. Pasir kuarsa untuk membuat kaca.

g. Koalin sebagai bahan pembuat porselin.

h. Marmer untuk lantai dan hiasan dinding.

i. Tanah liat untuk membuat gerabah dan bata.

j. Pasir besi untuk baham besi tuang.

k. Tembaga untuk bahan kabel dan industri barang-barang perunggu

2.4 Upaya Pelestarian Sumber Daya Alam

Di lingkungan sekitar kita terdapat berbgai jenis sumber daya alam. Sumberdaya alam

tersebut telah memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Sumberdaya alam

membuat manusia bisa makan, berpakaian, membuat rumah, berpergian dengan

kendaraan, dan lain-lain

Betbagai manfaat tersebut tidak akan terus menerus diperoleh dari sumberdaya alam,

jika manusia tidak melakukan upaya-upaya pelestarian sumberdaya alam, sumberdaya

alam akan habis atau berkurang fungsi nya jika tidak dilestarikan. Karena itu, upaya

pelestarian mutlak harus dilakukan agar manfaat nya terus menerus dapat kita peroleh.

Tentu saja upaya pelestarian merupakan bentuk wujud tanggung jawab generasi saat ini

terhadap generasi yang akan datang agar mereka juga dapat memperoleh manfaat

sumberdaya alam.

Page 21: Ilmu Kealaman Dasar

Upaya plestarian sumberdaya alam dapat dilakukan di berbagai tingkat lingkungan.

Kalian dapat melakukan di lingkungan rumah, sekolah, dan lingkungan yang lebih luas.

A. Melestarikan Lingkungan Sumberdaya Alam Sekitar

Setipa hari kita memanfaatkan sumberdaya alam, baik di rumah maupun di

lingkungan sekitarnya. Untuk menerangi ruangan dirumah, kita menggunakan

sumberdaya energi listrik yang diantaranya berasal dari batu bara. Di rumah, kita juga

menggunakan energy sumberdaya air. Rumah kita juga terdiri dari perabotan-perabotan

yang menggunakan bahan-bahan dari mineral seperti alumunium, besi, kaca, plastik, dan

lain-lain. Bahkan rumah kita sendiri terbuat dari bahan kayu yang dipasang sebagai

kusen maupun bagian rumah lain nya.

Apa yang kita perlu lakukan untuk turut serta melestarikan sumberdaya alam?

Banyak hal yang dapat dilakukan di rumah atau di sekitarnya. Dalam upaya melestarikan

sumberdaya alam yaitu diantaranya :

1. Membiasakan diri untuk hemat energi

Kebiasaan hemat energy sangat mendukung upaya peestarian lingkungan. jika

kebiasaan tersebut hanya dilakukan oleh satu orang atau sejumlah orang, mungkin tidak

ada artinya. Bayangkanlah jika kegiatan menghemat eneri dilakukan oleh semua orang,

tentu sangat berarti bukan?. Beberapa kebiasaan di rumah dalam menghemat energy

diantaranya :

a. mematikan peralatan listrik jika tidak sedang tidak digunakan

seringkali kebiasaan ini sulit kita lakukan karena kita merasa mampu untuk membayar

listrik. komputer kita biar menyala padahal tidak sedang digunakan. Listrik kamar juga

dibiarkan menyala padahal kita sedang berada di ruang tamu. Begitu juga pada saat kita

berada di luar rumah, lampu diluar lupa kita padamkan. Andai semua orang di Indonesia

melakukan kebiasaan buruk tersebut, maka jumlah energy listrik yang harus terbuang

percuma akan sangat besar tentunya.

b. menggunakan peralatan listrik yang hemat energy

peralatan listrik seperti lampu, pendingin ruanagan(AC), kulkas, dan lain-lain di

produksi oleh pabrik yang berbeda, sebaiknya kita membiasakn diri untuk memilih

produk atau merek yang memiliki keunggulan hemat energi.

Page 22: Ilmu Kealaman Dasar

c. mengurangi penggunaan kendaraan bermotor

bagi yang memiliki kendaraan bermotor, seringkali kita menggunakan nya untuk

pergi ke tempat dekat sekalipun. Padahal tempat tersebut dapat di tempuh dengan

berjalan kaki atau bersepeda.. kebiasaan kita seringkali menggunakan kendaraan

bermotor untuk maksud yang tidak terlalu penting atau bahkan tanpa tujuan yang jelas.

Kendaraan bermotor sebaiknya digunakan pada saat berpergian ke tempat yang jauh.

Jika tempat tujuan relatif dekat, maka sebaiknya berjalan kaki atau menggunakan sepeda.

Kendaraan bermotor sebaiknya digunakan untuk keperluan yang penting. Dengan

demikian kita mengurangi penggunaan BBM (Bahan Bakar Minyak) yang jumlah nya

semakin terbatas.

d. menggunakan kendaraan yang hemat energy

tingkat konsumsi energy mobil atau motor beragam, tergantung pada besar kecil nya

kapasitas mesin mobil/motor (cc). sebaiknya di upayakan untuk memilih atau

menggunakan kendaraan bermotor yang hemat energy. Begitu pula dengan jenis energy

yang digunakan. Saat ini terdapat beberapa jenis bahan bakar alternatif selain bensin dan

solar, seperti bahan bakar dari nabati atau tumbuhan (biofuel), listrik, sinar matahari

(solar cell), dan lain-lain.

2. Mendesain rumah yang hemat energi

Rumah yang hemat energy harus memungkinkan sinar matahari dapat masuk dan

mengantikan fungsi lampu listrik pada siang hari. Artinya, tidak ada ruangan rumah yang

menyalakan listrik pada siang hari. Ini dapat dilakukan dengan membuat rumah yang

memungkinkan sinar matahari masuk ke dalam rumah dalam jumlah yang cukup. Secara

teoritis luas ventilasi dan jendela minimal 20% dari luas lantai. Rumah juga sebaiknya

dibangun dengan ventilasi atau lubang angin yang cukup. Dengan cara demikian kita

dapat mengurangi penggunaan listrik seperti kipas angin dan pendingin udara AC (Air

Conditioning).

3. Menggunakan barang yang biasa di isi ulang, di pakai ulang, dan di daur ulang.

Barang-barang konsumsi di rumah seringkali menggunakan kemasan yang kemudian

dibuang setelah isi nya habis. Padahal adapula kemasan yang dapat di isi ulang. Misalnya

sabun isi ulang, bullpen isi ulang, dan lain-lain. Sebaiknya kita memilih barang-barang

Page 23: Ilmu Kealaman Dasar

yang dapat diisi ulang. Selain bias diisi ulang sesuai untuk peruntukkan semula, barang-

barang yang dibeli juga sebaiknya yang ramah lingkungan. Biasa nya barang-barang

yang ramah lingkungan di beri label ramah lingkungan atau eko label. Artinya barang-

barang tersebut dapat digunakan setelah diisi ulang.

BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

Betbagai manfaat tidak akan terus menerus diperoleh dari sumberdaya alam, jika

manusia tidak melakukan upaya-upaya pelestarian sumberdaya alam, sumberdaya alam

akan habis atau berkurang fungsi nya jika tidak dilestarikan. Karena itu, upaya pelestarian

mutlak harus dilakukan agar manfaat nya terus menerus dapat kita peroleh. Tentu saja

upaya pelestarian merupakan bentuk wujud tanggung jawab generasi saat ini terhadap

generasi yang akan datang agar mereka juga dapat memperoleh manfaat sumberdaya alam.

Page 24: Ilmu Kealaman Dasar

DAFTAR PUSTAKA

1. https://aprielhyani.wordpress.com/jenis-jenis-sumber-daya-alam-dan-mengelompokkan-

sumber-daya-alam-berdasarkan-ciri-tertentu/

2. http://ridhaalbary.blogspot.com/

3. http://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_alam

4. http://www.cpuik.com/2013/09/pengelolaan-sumber-daya-alam-berwawasan.html

5. http://www.rahmatfirdaus-pgsd.info/2014/10/pengertian-sumber-daya-alam-dan-cara.html

Page 25: Ilmu Kealaman Dasar

MAKALAH

ILMU KEALAMAN DASAR: SUMBER DAYA ALAM

Kelompok :

Yurido Fajar Rahmana 12010111140209

Risha Faiq Fakhri 12010111130151

Bayu Bagas Pratomo 12010111140243

Fadel Muhammad Reza 12010110120018

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS DIPONEGORO

2015