ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/e-book-da-1441h-kelas5.pdfvi satu instrument...

65
i

Upload: others

Post on 24-Jul-2020

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

i

Page 2: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

ii

Ramadhan Bermakna;

Di Rumah Kita

BUKU PANDUAN

DARUL ARQAM KELAS V

RAMADHAN 1441 H

Nama : _______________________________

Kelas : _______________________________

Kafilah : _______________________________

Page 3: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

iii

Ramadhan Bermakna; Di Rumah Kita Buku Panduan DARUL ARQAM KELAS V Ramadhan 1441 H © 2020 Penanggung jawab : M. Syaikhul Islam, MHI Editor : ‘Ainuzzaim Azzaki, M.Pd.

Aliyatuz Zakiyah D., S.Si Penyusun : TIM AIK

SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya

Lay out & Cover : Tim Pracetak Mudipat Cetakan Pertama : April 2019 Penerbit : Tim Al Islam

SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya

Jalan : Pucang Anom No. 93 Surabaya Telepon : (031)50037646, 5020933 Laman : mudipat.co TV : MudipatTV IG : mudipat.surabaya E-mail : [email protected]

Page 4: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

iv

Daftar Isi

Sekapur Sirih Kepala Sekolah........................................................................ v

Sejarah Darul Arqom .................................................................................. vii

Materi 1 (Pokok) Shiyam Ramadhan ............................................................ 1

Materi 2 Shalat Jenazah .............................................................................11

Materi 3 Iman Kepada Hari Akhir ............................................................... 18

Materi 4 Adab Menuntut Ilmu ................................................................... 26

Materi 5 Dakwah Rasulullah SAW di Madinah ........................................... 34

Materi 6 Mengenal Muhammadiyah Lebih Dekat ...................................... 46

SANG SURYA............................................................................................... 53

MARS SD MUHAMMADIYAH 4 ................................................................... 54

Page 5: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

v

Sekapur Sirih Kepala

Sekolah

Assalamaulaikum wr. wb.

Alhamdulillah syukur dan puji syukur selalu terpanjatkan kepada

Allah SWT, sang pemberi nikmat yang tidak terhitung nilainya.

Shalawat atas Nabi Muhammad SAW, pembawa cahaya terang Iman

dan Islam.

Anak didik SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya yang

shalih dan shalihah yang dimuliakan Allah SWT. Bulan Ramadhan

merupakan bulan istimewa dalam kalender Islam yang memiliki

banyak faedah. Seperti sebutan Bulan Ramadhan sebagai bulan yang

penuh barokah, ampunan, dan rahmat dari Allah SWT. Pada bulan ini

dibuka dengan lebar pintu-pintu surga, dan ditutup dengan rapat

pintu-pintu neraka.

Sedemikian istimewa bulan Ramadhan, sehingga sangat rugi

jika kaum muslimin-muslimat, termasuk ananada sekalian jika tidak

dapat memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya. Kita akan menjadi

orang yang menang pada akhir Ramadhan dengan predikat muttaqin

(orang-orang yang bertaqwa) juka bulan ini kita dapat

memperbanyak amalan-amalan yang sholih nan kaya manfaat.

Dalam rangka memotifasi dan memonitoring peserta didik

dalam mengisi kegiatan menyusun buku panduan ini sebagai salah

Page 6: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

vi

satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah.

Kegiatan perkaderan bagi peserta didik ini diadakan dalam

rangka penguatan nilai-nilai aqidah, akhlaq, ibadah dan pengetahuan-

pengetahuan Islam yang lainnya. Diharapkan setelah purnanya

kegiatan ini, terdapat perubahan yang berarti pada peserta didik,

sebagaimana tujuan dari dilaksanakannya ibadah Shiyam Ramadhan.

Atas nama pimpinan sekolah, kami menyampaikan

terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Tim Penyusun Buku

Panduan, Editor, dan semua pihak yang telah membantu hingga

tersajinya buku ini. Semoga senantiasa berguna dan selalu membawa

pencerahan. Amin.

Nashrun min Allah

Wassalamualaikum wr. wb.

M. Syaikhul Islam, MHI

Kepala Sekolah

Page 7: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

vii

Sejarah Darul Arqom

Seribu lima ratus tahun yang lalu, perjuangan Rasulullah dalam

menyebarkan Islam dimulai, tepatnya tiga tahun setelah Rasulullah

diangkat sebasgai nabi. Rasulullah mengajak orang-orang yang telah

memeluk Islam untuk dibina. Mereka sering berkumpul di ceruk-

ceruk lembah disekitar kota Makkah. Hal itu berlangsung hingga

terjadi peristiwa perkelahian antara Sa‟ad bin Abi Waqqash dengan

kafir Quroisy yang mendapati sedang menunaikan shalat di salah satu

ceruk tersebut. Pada akhirnya Rasulullah memilih sebuah rumah di

bukit Shafa milik Al-Arqom.

Al-Arqom adalah seorang sahabat yang bernama Abu

Abdillah Al-Arqom yang lebih dikenal dengan Al-Arqom dimana

sahabat ini termasuk diantara assaabiquunal awwalun (para pemeluk

islam pertama) sahabat yang sangat dermawan dan mulia. Menurut

sumber sejarah, rumah Al-Arqom adalah sebagai pangkalan utama

dalam penyebaran agama Islam. Nabi Muhammad mengajak orang-

orang tertentu yang beliau pandang sebagai orang jujur dan

amanahuntuk berkunjung ke rumah ini. Nabi juga menjadikan rumah

Al-Arqom ini sebagai tempat mengajarkan A-Qur‟an pada para

sahabatnya serta menyampaikan wahyu-wahyu yang turun padanya.

Selanjutnya, ketika malaikat Jibril mengajarkan kepada

beliau tata cara berwudhu dan shalat, para sahabat juga

Page 8: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

viii

mengfungsikan rumah ini sebagai masjid. Dengan berbagai fungsi

tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa pada masa-masa awal

dakwah, rumah Al-Arqom merupakan sentra pengajaran ajaran

agama Islam. Selain fungsinya yang signifikan seperti tersebut diatas,

rumah Al-Arqom juga menjadi saksi bisu dalam peristiwa-peristiwa

bersejarah penting pada masa awal Islam. Di rumah ini pula Umar

bin Khattab menyatakan keislamannya di hadapan nabi.

Semangat dan filosofis Al-Arqom ini telah mengilhami

Muhammadiyah untuk melakukan pengkaderan yang biasa kita sebut

dengan Darul Arqom (rumah Al-Arqom). Darul Arqom adalah

learning media bagi siswa untuk mengeksplorasi nilai-nilai

keislaman. Yang mana dalam kegiatan ini diharapkan siswa mampu

menjadi pribadi mandiri yang berkarakter islami.

Page 9: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

ix

Page 10: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

x

قجين ب مزت عي ٱىزي م يب ٱىص ا مزت عيين ءا ب ٱىزي أي ي

ق رز ٣٨١ىعين

Terjemah: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu

berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu

agar kamu bertakwa (QS Al Baqarah: 183)

Page 11: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

1

Materi 1 (Pokok) Shiyam

Ramadhan

Pengertian Shiyam Ramadhan

Shiyam berasal dari bahasa Arab yang artinya menahan. Shiyam

menurut istilah adalah nahan diri dari makan dan minum mulai terbit

fajar sampai terbenam matahari dengan niat ikhlas beribadah kepada

Allah. Sedangkan, Ramadhan adalah nama salah satu bulan dalam

kalender Hijriyah atau tahun Qomariyah.

Orang Indonesia biasa menyebut ”Shiyam Ramadhan”

dengan ”Puasa Ramadhan.” Maksudnya, sebuah ibadah puasa yang

dilaksanakan hanya pada bulan Ramadhan.

Shiyam Ramadhan dilakukan selama sebulan penuh.

ٱلل ثغ حي ٱىش ح ٣ٱىش

1. dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha

Penyayang[1].

[1] Maksudnya: saya memulai membaca al-Fatihah ini dengan

menyebut nama Allah. Setiap pekerjaan yang baik, hendaknya

dimulai dengan menyebut asma Allah, seperti makan, minum,

menyembelih hewan dan sebagainya. Allah ialah nama zat yang

Maha Suci, yang berhak disembah dengan sebenar-benarnya, yang

Page 12: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

2

tidak membutuhkan makhluk-Nya, tapi makhluk yang membutuhkan-

Nya. Ar Rahmaan (Maha Pemurah): salah satu nama Allah yang

memberi pengertian bahwa Allah melimpahkan karunia-Nya kepada

makhluk-Nya, sedang Ar Rahiim (Maha Penyayang) memberi

pengertian bahwa Allah Senantiasa bersifat rahmah yang

menyebabkan Dia selalu melimpahkan rahmat-Nya kepada makhluk-

Nya.

ب أي ي قجين ب مزت عي ٱىزي م يب ٱىص ا مزت عيين ءا ٱىزي

ق رز ٣٨١ىعين

Terjemah: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu

berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu

agar kamu bertakwa (QS Al Baqarah: 183)

Orang Islam yang diwajibkan berpuasa adalah mereka yang

sudah:

1. Baligh. Maksudnya, sudah

cukup umur.

2. Mumayyis. Maksudnya, telah dapat

membedakan antara yang baik dan

buruk, antara yang benar dan salah.

3. Mampu. Maksudnya, mampu

melaksanakan puasa, dan sedang tidak

berhalangan untuk mengerjakannya.

Aku siap

berpuasa

insyaallah

Page 13: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

3

Anak yang masih kecil belum wajib mengerjakan shiyam

Ramadhan. Tetapi, sebagai anak muslim yang sholih hendaknya

belajar berpuasa semampunya.

C. Kaifiyat Shiyam

Kaifiyat shiyam adalah urut-urutan tata cara melaksanakan puasa

Ramadhan sesuai dengan yang diajarkan Nabi

Muhammad SAW, yaitu sebagai berikut:

1. Niat dalam hati (tidak harus diucapkan)

untuk mengerjakan puasa Ramadhan semata-

mata mengharap ridho Allah SWT.

2. Shalat Tarawih di malam hari.

3. Makan sahur. Dikerjakan pada setiap malam sebelum datangnya

terbit fajar.

4. Memulai shiyam dengan menahan diri dari makan dan minum

mulai terbit fajar (waktu shubuh)

sampai terbenam matahari (waktu

maghrib).

5. Berbuka puasa. Setelah waktu

maghrib tiba, maka kita segera

berbuka puasa, diawali dengan

ta‟jil, yaitu makan makanan dan

minuman yang manis.

Maaf…

Kentut tidak membatalkan puasa

Page 14: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

4

D. Yang Membatalkan Shiyam

Tahukah kamu, bahwa shiyam kita bisa batal atau rusak karena

beberapa perbuatan. Perbuatan yang dapat membuat batal shiyam

kita antara lain makan dan minum dengan sengaja. Tetapi, apabila

kita tidak sengaja atau karena lupa makan dan minum, maka puasa

kita tidak batal dan kita tetap harus melanjutkan puasa kita.

E. Sunnah Shiyam

Sunnah shiyam maksudnya perbuatan-

perbuatan yang dianjurkan untuk

dikerjakan selama berpuasa. Antara lain:

1. Mengerjakan shalat tarawih pada

malam hari.

2. Makan sahur pada waktu-waktu

akhir.

3. Memperbanyak amal kebaikan,

seperti; shadaqah, dan membantu orang lain

yang membutuhkan.

4. Memperbanyak membaca al-Qur‟an.

5. Segera berbuka ketika waktunya sudah tiba.

6. Berdoa ketika berbuka puasa.

F. Yang Mengurangi Pahala Puasa

Tahukah kalian, bahwa pahala puasa itu dapat berkurang karena

melakukan beberapa perbuatan yang tidak baik. Diantaranya:

Memperbanyak mengaji di bulan

Ramadhan

Page 15: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

5

1. Berbicara yang tidak bermanfaat. Termasuk

bergurau secara berlebihan.

2. Berbantahan, berselisih, dan bertengkar.

3. Terlalu banyak atau sering berkumur.

4. Terlalu banyak memasukkan dan

mengeluarkan air di hidungwaktu shiyam.

Apabila dalam berpuasa kita banyak melakukan perbuatan yang tidak

baik, maka puasa kita tidak hanya akan berkurang pahalanya, tetapi

juga dapat merusak ibadah puasa kita. Kalau ibadah puasa kita rusak,

maka kita tidak mendapat kebaikan dari Allah SWT.

G. Doa Berbuka Puasa

Sebelum menikmati hidangan berbuka puasa, jangan lupa cuci tangan

yang bersih dan berdoa sesuai yang diajarkan oleh Nabi Muhammad

SAW.

Adapun bunyi doa berbuka puasa adalah

شبء للا ثجذ األجش إ ق اثزيذ اىعش ت اىظبء ر

Dzahabadh dhoma-u wab tallatil „uruuqu wa tsabatal ajru insyaa-

Allaah.

Terjemah: ”Telah lenyap rasa hausku, telah segar urat-uratku, dan

tetaplah pahala (untukku), insyaallah”

STOP!! Bicara yang tak manfaat

Page 16: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

6

Bacalah doa ini dengan sungguh-sungguh, supaya Allah

memberikan berkahnya dari setiap makanan yang kita makan, dan

semoga ditetapkan pahala kita. Insyaallaah.

Bacalah doa tersebut dengan sungguh-sungguh, supaya Allah

memberikan berkahnya dari setiap makanan yang kita makan dan

semoga ditetapkan pahala kita. Insya Allah.

H. Hikmah Shiyam

Setiap ibadah yang kita kerjakan akan mempunyai manfaat dalam

kehidupan kita. Termasuk ibadah puasa, juga memiliki beberapa

manfaat yang baik. Diantaranya:

1. Mengendalikan diri

Ibadah puasa melatih kita untuk mengendalikan diri atau

nafsu.

Contohnya;

Mengendalikan diri dalam makan dan minum dengan tidak

berlebihan.

Alhamdulillaah ... Berbuka puasa bersama keluarga akan terasa lebih nikmat dan

dapat menambah suasana keakraban

Page 17: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

7

Mengendalikan diri dari marah, perbuatan yang tidak baik,

dan dari perkataan-perkataan yang tidak berguna.

2. Menjaga kesehatan

Dengan puasa kita akan menjadi lebih

sehat. Karena selama berpuasa organ

bagian pencernaan dalam perut kita

lebih istirahat, setelah hampir setahun

berfungsi terus menerus. Selama

hampir setahun itu, pencernaan kita

dijejali dengan beraneka macam

makanan dan minuman tanpa henti.

Tetapi, selama berpuasa organ

pencernaan kita dapat lebih beristirahat, karena tidak terlalu

banyak makanan dan minuman yang harus dicerna. Karena

itulah, setelah puasa tubuh kita menjadi sehat dan bugar.

3. Menumbuhkan kepekaan sosial

Dengan berpuasa, kita dapat merasakan hidup dengan

sederhana, sebagaimana keadaan orang miskin atau fakir.

Karena kondisi yang serba pas-pasan, orang miskin dan fakir

tidak pernah merasakan makanan dan minuman yang enak.

Nah, melalui puasa inilah kita akan merasakan penderitaan

yang dialami saudara-saudara kita yang miskin dan fakir.

Dengan merasakan keadaan ini, hendaknya dapat menambah

rasa syukur kita kepada Allah, ternyata nikmat yang

Puasa

buat

kita

sehat

Page 18: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

8

dikaruniakan Allah kepada kita amatlah besar dan tidak

ternilai banyaknya.

4. Menjadi Muttaqin

Tujuan dari pelaksanaan puasa agar kita menjadi muttaqin

atau orang yang bertaqwa. Bertaqwa artinya menjalankan

semua perintah Allah dan menjauhi semua larangan Allah.

Taqwa merupakan derajat tertinggi manusia di hadapan Allah

SWT, karena sesungguhnya tingkat ketaqwaan manusialah

yang akan menjadi penilaian Allah di hari akhirat nanti.

Hanya orang-orang yang bertaqwa yang akan mendapatkan

surga Allah yang sangat indah. Dan hanya orang-orang yang

bertaqwa pula yang akan dijauhkan dari siksa api neraka yang

amat pedih.

QIYAMU RAMADHAN

A. Pengertian Qiyamu Ramadhan

Qiyamu Ramadhan disebut juga shalat

tarawih. Yaitu, rangkaian shalat

sunnah malam di bulan ramadhan.

Waktu melaksanakannya antara selesai

shalat isya‟ sampai sebelum datangnya

terbit fajar (shalat shubuh).

Shalat tarawih dikerjakan sebelas

rokaat yang diawali dengan shalat dua rokaat

Tarawih berjamaah

Page 19: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

9

(shalat iftitah) sebagai shalat pembuka. Lalu shalat tarawih diakhiri

dengan shalat witir (ganjil).

B. Kaifiyat Qiyamu Ramadhan

Ada pun kaifiyat (tata cara) rangkaian shalat tarawih adalah sebagai

berikut:

1. Shalat iftitah (pembukaan) sebanyak 2 rokaat.

Dalam shalat ini bacaan doa iftitah yang dibaca adalah:

خ اىعظ اىنجشيبء د ح اىججش اىعض يند يل اى عجحب ر اى

Subhaana dzil mulki wal malakuuti wal „izzati wal jabaruuti wal

kibriyaa-i wal „adhoomah.

Terjemah:

”Maha suci Tuhan yang memiliki kerajaan dan malaikat-malaikat

alam semesta Yang Maha Besar dan Maha Agung.”

Untuk bacaan doa shalat yang lainnya seperti shalat biasa.

2. Shalat tarawih sebanyak 8 rakaat. Sebaiknya dikerjakan 2 rakaat

salam selama 4 kali.

3. Shalat witir sebanyak 3 rakaat (ganjil)

4. Dilanjutkan membaca doa:

ط يل اىقذ اى عجحب

Subhaanal malikil qudduus

Artinya:

Page 20: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

10

Maha suci Tuhan Yang Merajai dan Yang

Maha Suci. (dibaca 3x)

ح اىش الئنخ سة اى

Robbil malaaikati war ruuh.

Artinya: Tuhan yang menguasai para malaikat dan ruh. (dibaca 1x)

C. Hukum Qiyamu Ramadhan

Melaksanakan qiyamu ramadhan hukumnya sunnah muakkadah,

artinya suatu ibadah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan.

Qiyamu ramadhan termasuk ibadah utama dalam shiyam ramadhan.

)سا غي( عي اىقشآ رعي خيشم

Sebaik-baik diantara kamu sekalian adalah yang belajar al-

Qur‟andan yang mengajarkannya

(H.R. Muslim)

Perbanyak Tadarus Al Quran

Page 21: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

11

Materi 2 Shalat Jenazah

Oleh: Ahmad Busairi, M.Pd.I.1

Hukum shalat jenazah adalah fardhu kifayah, artinya apabila telah

dikerjakan oleh sebagian kaum muslimin, maka bagi yang lain gugur

kewajibannya namun apabila tidak satupun yang melakukannya maka

seluruhnya berdosa. Syarat sahnya shalat jenazah sama dengan shalat

pada umumnya, yaitu suci badan dari najis dan hadats. Begitu juga

tempat, pakaian bersih dari najis dan kotoran serta menutup aurat.

1 Guru Al-Islam dan Kemuhammadiyahan SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya

Page 22: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

12

Tata Cara Shalat Jenazah

1. Shalat jenazah dilakukan sebanyak empat kali takbir.

2. Shalat jenazah dapat dilakukan secara munfarid dan lebih utama

dilaksanakan secara berjama‟ah.

3. Adapun tata cara shalat jenazah adalah sebagai berikut :

a. Apabila mayitnya laki-laki, maka imam berdiri sejajar dengan

kepala mayit.

b. Apabila mayitnya wanita, maka imam berdiri di bagian

tengahnya (perut/lambung) mayit.

c. Makmum berdiri di belakang imam dan disunnahkan untuk

berdiri tiga shaf (barisan) atau lebih.

Sebagaimana hadits yang diriwayatkan dari Abu Umamah r.a.

beliau mengatakan:

خ ث ال ث و ع ج ف ش ف خ ع ج ع ع ح بص ج ي ملسو هيلع هللا ىلص ع للا ه ع س ي ص

ف ص ف ص ي ث ا ب، بف ص ي ث ا ب

“Rasulullah shallallaahu alai wa salam menshalati jenazah bersama

tujuh orang. Kemudian beliau menyusun shaf: tiga orang di shaf

pertama, dua orang di shaf kedua, dan dua orang lagi di shaf kedua,”

(HR. Thabrani).

Hadits kedua diriwayatlkan dari Malik bin Hubairah, Nabi

shallaallahu alaihi wa salam bersabda:

Page 23: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

13

ف ف ص خ ث ال ث ي ي ي ع ي ص ي ف د ي ي غ ب ي غ اى ي

ت ج ل إ

Terjemah: “Jika ada seseorang yang meninggal, kemudian

dishalati tiga shaf kaum muslimin maka doanya dikabulkan.

(dalam riwayat yang lain, “Dia pasti diampuni).” (HR. Abu

Daud, Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Hakim. Hadist ini statusnya

hasan).

4. Bacaan Shalat Jenazah

a. Takbir Pertama

Membaca surah al-Fatihah dan shalawat Nabi.

Surah al-Fatihah

ر ثبلل اع اىشيطب جي اىش

حي اىش ح اىش للا ﴾٣﴿ ثغ ي سة اىعبى ذ لل اىش ﴾۲﴿ اىح

حي اىش ﴾١﴿ ح ي اىذ بىل ي ﴿٤﴾ إيبك غزعي إيبك عجذ

﴿٥﴾ غزقي شاغ اى ذب اىص ﴾٦﴿ ا ذ عيي ع صشاغ اىزي

بىي ل اىع غعة عيي ﴾٧﴿ غيش اى

Artinya:

Aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk –

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha

Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Maha

Page 24: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

14

Pemurah lagi Maha Penyayang. Yang menguasai hari

pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya

kepada Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan

yang lurus. (Yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau

anugerahkan nikmat kepada mereka bukan (jalan) mereka yang

dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat, bukan (jalan)

mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

Shalawat Nabi.

ب صييذ عي ذ م ح عي آه ذ ح صو عي اىي

ذ ح عي آه ذ ح ثبسك عي ي عي آه إثشا ي إثشا

إل ي في اىعبى ي عي آه إثشا ي ب ثبسمذ عي إثشا م

يذ جيذ ح Artinya:

“Ya Allah, limpahkanlah kemurahanMu kepada Muhammad dan

keluarganya, sebagaimana telah Engkau limpahkan kepada Ibrahim

dan keluarganya. berkahilah Muhammad dan keluarganya,

sebagaimana Engkau telah memberkahi pada Ibrahim dan

keluarganya. Sesungguhnya Engkau Dzat yang Maha Terpuji dan

Maha Mulia.”

b. Takbir Kedua

Page 25: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

15

:do‟a Membaca

ضىرر، مررش رر، اعرر ع عبفرر رر اسح اغفررش ىرر رر ا ىي

اىجشد، اىثيج بء اغغي ثبى ذخي، ع ع اىخطبيب ق

رر ا ا خيررش ثذىرر داس ظ، اىررذ رر ة األثرريط ررب قيررذ اىثرر م

دخير ، جر ص ا ب خيش ج ص ، ي ا ال خيش ، داس

عررررررررزاة عررررررررزاة اىقجررررررررش رررررررر عررررررررز الناااااااا اىجررررررررخ،

Artinya:

“Ya Allah! Ampunilah dia (mayat) berilah rahmat kepadanya,

selamatkanlah dia (dari beberapa hal yang tidak disukai), maafkanlah

dia dan tempatkanlah di tempat yang mulia (Surga), luaskan

kuburannya, mandikan dia dengan air salju dan air es. Bersihkan dia

dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau membersihkan baju yang

putih dari kotoran, berilah rumah yang lebih baik dari rumahnya (di

dunia), berilah keluarga (atau istri di Surga) yang lebih baik daripada

keluarganya (di dunia), istri (atau suami) yang lebih baik daripada

istrinya (atau suaminya), dan masukkan dia ke Surga, jagalah dia dari

siksa kubur dan Neraka.” (HR. Muslim No. 963)

c. Takbir Ketiga

Membaca do‟a:

Page 26: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

16

رررر يزررررب ىحيررررب اغفررررش اىي صررررغيشب ر مجيشررررب مشررررب

ثبب ذب شب غبئجب

رر اىي رر ررب حييزرر عيرر فأحيرر عررال ال رر فيزرر ررب ر

ف ال عي فز ب ي

ب ل اىي ل جش رحش ثعذ رعيب

Artinya:

“Ya Allah ampunilah kami, baik yang masih hidup maupun yang

telah mati, yang kecil maupun yang besar, laki-laki maupun

perempuan, yang tampak maupun yang tidak tempak. Ya Allah siapa

yang Engkau hidupkan dari kami maka hidupkanlah dia di atas

Islam. Dan siapa yang engkau wafatkan maka wafatkanlah dia di

atas Iman. Ya Allah janganlah Engkau halangi kami akan pahalanya

dan janganlah Engkau sesatkan kami sepeninggalnya.”

d. Takbir Keempat membaca salam

ثشمبر خ للا سح عيين اىغال

CATATAN:

Bagaimana jika jenazahnya adalah anak-anak?

Apabila jenazahnya adalah anak-anak maka setelah membaca

ل رعيب ثعذ ب جش ل رحش اىي

Page 27: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

17

Maka ditambah dengan doa

ا جش فشغ ب اجعي ىب عيف ب اىي

"Allāhummaj 'alhu lanā salafan wa faraṭan wa ajran“

“Ya Allah jadikanlah dia tabungan, pendahulu dan pahala untuk

kami”

Page 28: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

18

Materi 3 Iman Kepada Hari

Akhir Oleh: Ahmad Busairi, M.Pd.I.

2

A. Pengertian Beriman kepada Hari Akhir

Hari akhir atau hari kiamat adalah hari berakhirnya seluruh proses

kehidupan makhluk hidup di dunia.

Beriman kepada hari akhir (hari kiamat) artinya mempercayai dan

meyakini dengan sepenuh hati bahwa hari kiamat itu pasti akan

datang dan seluruh ummat manusia akan kembali dibangkitkan dari

alam kubur untuk menerima pengadilan dari Allah Swt. sebagai

hakim yang Maha Adil.

Hal ini sesuai dengan Firman Allah swt. dalam surat Al-Haj: 7 yang

berbunyi :

يجعث اىيـ ب اىغبعخ آريخ ل سيت في س في اىقج

﴾7﴿اىحج:

artinya: “dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada

keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua

orang di dalam kubur” (QS.Al-Hajj [22]:7)

B. Ayat-ayat al-Quran tentang keadaan ketika hari kiamat

2 Guru Al-Islam dan Kemuhammadiyahan SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya

Page 29: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

19

Gambaran kedahsyatan hari kiamat bisa menyebabkan wanita

menyusui melalaikan anak yang disusuinya, ibu hamilpun

melahirkan anaknya seketika, seperti dilukiskan dalam

QS.Al-Hajj [22]:1-2

صىضىخ إ ا سثن ب اىبط ارق يب ي ي اىغبعخ شيء عظي

و رعع مو راد ح ب سظعذ شظعخ ع و مو ب رز رش

عزاة ىن ثغنبس ب رش اىبط عنبس ب ي ح

شذيذ ﴾٣-﴿اىحج: اىيـ

Artinya: “Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu;

sesungguhnya kegoncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian

yang sangat besar (dahsyat). (Ingatlah) pada hari (ketika) kamu

melihat kegoncangan itu, lalailah semua wanita yang menyusui

anaknya dari anak yang disusuinya dan gugurlah kandungan segala

wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk,

padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu

sangat kerasnya” (QS.Al-Hajj [22]:1-2).

C. Nama-nama Hari Kiamat

1. Yaumul Qiyamah (Hari kiamat)

2. Yaumul Akhir (Hari akhir)

3. Yaumus-Sa‟ah (Masa yang ditetapkan)

4. Yaumul-Hisab (Hari perhitungan)

5. Yaumul-Waqiah (Peristiwa yang pasti berlaku)

6. Yaumul-Haqqah (Peristiwa yang sebenarnya)

Page 30: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

20

7. Yaumul- Qariah (Hari yang menggemparkan)

8. Yaumuz-Zalzalah (Hari goncangan)

9. Yaumul- Jaza‟ (Hari pembalasan)

10. Yaumul-Fasl (Hari keputusan)

D. Tanda-tanda hari kiamat

1. Tanda-tanda kecil hari kiamat antara lain:

2. Hamba sahaya perempuan di kawini oleh tuannya.

3. Ilmu agama di anggap sudah tidak penting lagi.

4. Tersebarnya perzinaan karena memperoleh izin dari

penguasa.

5. Minuman keras merajalela.

6. Jumlah wanita lebih banyak daripada laki- laki.

7. Adanya dua golongan besar yang saling membunuh, tetapi

sama-sama mengaku dirinya memperjuangkan agama islam.

8. Lahirnya Dajal (tukang dusta) yang mengaku dirinya utusan

Allah Swt., dan banyak berbohong serta menipu dan

menganggap baik sesuatu yang buruk dengan

menggambarkan sesuatu tidak baik dengan gambaran yang

memikat hati.

9. Banyak terjadi gempa bumi

10. Fitnah muncul di mana- mana

11. Pembunuhan merajalela

12. Banyak manusia yang menginginkan dirinya mati.

13. Tanda-tanda besar kiamat antara lain:

14. Matahri muncul dari barat

Page 31: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

21

15. Munculnya binatang ajaib yang bisa berbicara

16. Rusaknya Ka‟bah

17. Lenyapnya al-Qur‟an

18. Seluruh manusia menjadi kafir

19. Munculnya Yakjut Makjut

E. Berbagai peristiwa yang terkait dengan hari akhir.

Allah Swt. menjelaskan dalam al-Qur‟an berbagai peristiwa yang

akan dialami oleh setiap manusia sesudah hari akhir adalah sebagai

berikut:

1. Yaumul Barzah/Alam Kubur

Alam Barzah adalah kurun waktu (periode) di antara saat

kematian manusia di dunia ini dengan saat pembangkitan

(dihidupkannya kembali) manusia di Hari Pembalasan.

Alam kubur merupakan batas antara alam dunia dan alam akhirat.

setiap manusia akan mengalami alam kubur, dan alam kubur bersifat

sementara, yaitu menunggu datangnya hari kiamat yang kemudian

dibangkitkan/ dihidupkan kembali.

Firman Allah Swt. pada surat al-Mukminun ayat 99 sampai dengan

100: “sehingga apabila datang kematian kepada seorang di antara

mereka (yang kafir) ia berkata: “Ya Tuhanku, kembalikanlah aku,

agar aku berbuat amal saleh terhadap yang telah aku tinggalkan.”

(Allah berftrman), “Sekali-kali tidak! Sesungguhnya itu hanyalah

perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada

barzakh (pemisah) sampai hari mereka dibangkitkan” (QS Al-

Mu‟minun [23]: 99-100).

Page 32: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

22

2. Yaumul Ba’ats/Hari Kebangkitan

Yaumul Ba‟ats artinya hari kebangkitan manusia dari alam kubur

menuju ke padang mahsyar. Yaumul Ba‟ats terjadi setelah malaikat

Israfil meniup sangkakala yang kedua kalinya. Allah Swt. berfirman :

ئز ا شزبر ب اىبط يصذس ي ىيش ي ﴾٦﴿اىضىضىخ: ع

Artinya: “Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam

keadaan yang bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada

mereka (balasan) pekerjaan mereka.” (QS Al Zalzalah”[99]:6)

3. Yaumul Mahsyar/Hari dikumpulkan

Yaumul Mahsyar artinya hari dikumpulkannya manusia dari umat

Nabi Adam sampai umat Nabi Muhammad Saw (umat akhir zaman)

di padang mahsyar dalam keadaan bermacam-macam sesuai dengan

amal perbuatannya masing-masing.

Allah Swt. berfirman :

ي رش اىججبه غيش ثبسصح األسض حشش غبدس في

حذ ا

Artinya: “Dan (ingatlah) akan hari (yang ketika itu) Kami

perjalankan gunung-gunung dan kamu akan melihat bumi itu datar

dan Kami kumpulkan seluruh manusia, dan tidak Kami tinggalkan

seorang pun dari mereka..” (QS Al Kahfi [18]: 47 )

4. Yaumul Hisab/Hari Perhitungan Amal

Yaumul Hisab artinya hari perhitungan amal perbuatan manusia

selama hidup di dunia. Ketika dilaksanakan hisab ini yang berbicara

Page 33: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

23

bukanlah mulut tetapi semua anggota badan yang menjadi saksi

sehingga tidak ada satu pun perbuatan yang terlepas dari perhitungan.

Allah Swt. berfirman dalam surat Yasiin ayat 65: “Pada hari ini

Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan

mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang

dahulu mereka usahakan” (QS.Yaasiin[36]:65)

Tahapan perhisaban pada yaumul mahsyar sebagai berikut :

1. Merupakan Tanya jawab (QS Al Hijr: 92-94)

2. Membaca kitab catatan amal masing-masing (QS Al Infithar:

9-14)

3. Mendengarkan rekaman (QS Al Jatsiyah: 29)

4. Melihat gambar dan foto-foto (QS Al Zalzalah: 6-8).

5. Yaumul Mizan/Hari Penimbangan Amal

Yaumul Mizan artinya hari penimbangan amal baik dan buruk

manusia. Ketika itu ada “Shirath” yaitu jalur penentu setiap manusia

setelah dihisab dan ditimbang amal baik dan buruknya. Pada tahap ini

manusia akan ditentukan masuk neraka atau masuk surga.

Bagi orang yang beriman dan beramal shaleh kelak setelah hari

kiamat akan mendapat syafa‟at berupa kemudahan dan keringanan

dari berbagai kesulitan yang dihadapi manusia di hari kiamat. Allah

Swt. berfirman :

عع اصي اىقغػ اى خ ىي فال اىقي شيـب فظ رظي إ

ثقبه مب حجخ

ب ريب خشده م ث ثب ف غجي ﴾٤٧﴿األجيبء: ح

Page 34: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

24

Artinya: “Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari

kiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikit pun. Dan

jika (amalan itu) hanya seberat biji sawi pun pasti Kami

mendatangkan (pahala) nya. Dan cukuplah Kami sebagai pembuat

perhitungan.”(QS Al Anbiyaa [21]:47)

F. Hikmah Beriman kepada Hari Akhir

Dengan beriman kepada hari akhir maka akan banyak sekali

hikmahnya, diantaranya:

1. Menyadari semua makhluk akan rusak dan akan ada

kehidupan yang abadi di akhirat.

2. Menyadari bahwa seluruh kehidupan manusia baik ataupun

buruk akan menerima balasan dari Allah Swt.

3. Meningkatkan sikap disiplin dalam beribadah kepada-Nya

dan menjauhi segala larangan-Nya.

4. Memberikan ketenangan dan ketentraman; dengan

kepasrahan, dan kesabaran serta keyakinan bahwa kebaikan

dibalas dengan kenikmatan; dan kejahatan akan dibalas

dengan azab.

5. Mengendalikan diri agar tidak mudah terpengaruh dengan

keindahan dunia dan lebih lebih mengutamakan kepentingan

akhirat.

G. Perilaku beriman kepada Hari Akhir dalam kehidupan

sehari-hari

Orang yang beriman kepada hari akhir itu berperilaku sebagai

berikut:

Page 35: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

25

1. Senantiasa meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah Swt.

yaitu dengan menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi

segala larangan-Nya.

2. Menyayangi dan membantu fakir miskin yang diwujudkan

dengan sikap, ucapan, perbuatan dan bantuan yang ikhlas.

3. Menyayangi dan memelihara anak yatim, piatu, dan yatim

piatu dengan mengasuh, menyantuni, dan mendidiknya.

4. Bersikap atau berakhlak baik (akhlakul karimah) kepada

sesama.

5. Patuh dan menghormati orang tua agar dapat menjadi seorang

anak yang sholeh atau sholehah.

Page 36: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

26

Materi 4 Adab Menuntut Ilmu

Oleh: Mukhlisin, M.Pd.I.3

Ilmu bagaikan lentera yang selalu menyinari dalam kegelapan. Setiap

sinarnya dapat menerangi di setiap sudut yang gelap. Begitu juga

dengan ilmu, memiliki peran yang penting pada diri seseorang untuk

menghilangkan kebodohan dan ketaqlidan yang melekat pada diri

kita. Saya ingat pesan Bunya Hamka (lahir tanggal 17 Februari 1908,

W: pada usia 73 tahun di Jakarta) yang mendorong kita untuk terus

sadar akan pentingnya ilmu bagi kita; “Iman tanpa ilmu bagaikan

lentera di tangan bayi. Namun ilmu tanpa iman bagaikan lentera di

tangan pencuri.

Ada beberapa hal yang dapat merubah diri kita menjadi

lentera yang dapat menerangi diri kita dan orang lain:

A. Menuntut Ilmu

Menuntut ilmu wajib hukumnya bagi setiap Muslim dan

Muslimat. Menuntut ilmu juga menjadi yang utama dalam agama

Islam. Dengan ilmu manusia dapat mengetahui apa yang tidak

diketahui. Begitulah Allah Swt. memandang ilmu sebagai amalan

ibadah mulia.

3 Guru Al-Islam dan Kemuhammadiyahan SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya

Page 37: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

27

Nabi Muhammad Saw. bersabda:

غي فشيعخ عي مو غيت اىعي

Terjemahnya: “Menuntut ilmu diwajibkan bagi setiap Muslimin

dan Muslimat.” (Shahih Lighairihi, diriwayatkan oleh Ibnu Majjah,

no:224).

Rasulullah Saw. bersabda:

ساد األخشح فبعيي ثبىعي يب فبعيي ساد اىذ

ثبىعي ب فبعيي ساد ثبىعي

“Barang siapa yang ingin menguasai dunia, haruslah ia

memiliki ilmunya dan barang siapa yang ingin (selamat dan bahagia)

di akhirat, haruslah ia memiliki ilmunya. Dan barang siapa yang

ingin menguasai keduanya, haruslah ia memiliki ilmunya. (HR.

Bukhari dan Muslim).

Ilmu memilki peranan yang penting bagi manusia. Manusia

tidak dapat menjalani kehidupan ini dengan bahagia tanpa

menggunakan ilmu. Bahkan ilmu juga dapat mengangkat derajat

manusia menjadi lebih baik.

Page 38: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

28

B. Semangat Menuntut Ilmu

Semangat dalam

menuntut ilmu sudah

menjadi keharusan

bagi setiap umat

manusia. Ilmu adalah

salah satu media untuk membuka pengetahuan manusia. Ilmu hanya

bisa didapatkan dengan belajar. Maka dari itu, salah satu motivasi

kita adalah “Kita memiliki semangat dalam menuntut ilmu.”

Ingat, jangan pernah putus asa dalam menuntut ilmu. Karena

ilmu dapat merubah hidup manusia. Banyak orang yang sukses

karena ilmu.

Sementara dalam kitab “Diwan Imam Syafi‟i (Imam Syafi‟I

adalah seorang mufti besar Sunni Islam dan pendiri madzhab Syafi‟I,

beliau wafat 20 Januari 820 M, Mesir), pada bab Qofiyah Nun”

maksud dari syair yang berakiran huruf Nun. Adapun Terjemah

syairnya adalah: “Ingatlah, engkau tidak akan mendapatkan ilmu

kecuali dengan memenuhi enam syarat, saya akan beritahukan

keseluruhannya secara rinci, yaitu kecerdasan, kemauan (rakus akan

ilmu), sabar, biaya (pengorbanan materi dan waktu), petunjuk

(bimbingan) guru, dan tempo waktu yang lama.”

Penjelasan dari perkataan di atas tersebut adalah:

Gambar: Siswa sedang belajar

Page 39: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

29

a. Adz-Dzaka‟u (Kecerdasan)

Kecerdasan yang dimaksud adalah kecerdasan yang didapatkan

dengan cara usaha. Misalnya dengan cara mencatat saat guru

memberikan materi, mengulang materi yang diajarkan ketika

sepulang sekolah, dan berdiskusi setelah mendapatkan persoalan.

Ada beberapa kecerdasan lain yang harus di kembangkan pada

diri kita. Diantaranya; kecerdasan logika, spesial, linguistik, gerak,

musik, interpersonal, intrapersonal, dan kecerdasan naturalis.

Kecerdasan itu semua hanya bisa kita dapatkan dengan usaha yang

sungguh-sungguh.

b. Al-Hirshu (Kemauan)

Yang dimaksud kemauan dalam berilmu adalah kemauan yang

tinggi untuk terus belajar dari ragamnya pengetahuan. Agar semua

impiannya tecapai, baik ilmu umum maupun ilmu agama kita wajib

mempelajarinya dan mendapatinya secara seimbang.

Begitu juga kita harus memiliki rasa perhatian yang tinggi

terhadap guru yang menyampaikan mata pelajarannya. Kita harus

memiliki semangat untuk mengulang semua materi yang dijarkannya.

c. Asy-Shabru (Kesabaran)

Dalam menuntut ilmu dibutuhkan al himmatul „aliyah (cita-cita

yang tinggi)sebagai salah kunci untuk menuju kesuksesan. Untuk itu,

mewujudkan cita-cita itu membutuhkan proses kesabaran yang besar.

Jangan pernah berharap yang lebih dan berharap sukses, jika kita

tidak memilki rasa kesabaran yang tinggi karena dengan kesabaran

Page 40: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

30

kita mendapatkan apa yang akan kita inginkan. Oleh karena itu,

kesabaran adalah kunci keberhasilan dan kesuksesan.

d. Al-Malu (pengorbanan materi dan waktu)

Menuntut ilmu tentu membutuhkan dana dan biaya, tidak

mungkin menuntut ilmu tanpa membutuhkan biaya. Contoh para

ulama dahulu yang terkenal dan sukses, karena mereka memiliki

biaya untuk bekal mewujudkan cita-citanya.

Misalnya, Imam Malik (Dia adalah pakar ahli fiqh dan hadits,

beliau meninggal pada tahun 800 M/179 H. dimakamkan di Madinah,

Arab Saudi) menjual satu kayu penopang atap rumahnya untuk

menuntut ilmu. Imam Ahmad ( Ahmad bin Muhammad bin Hanbal

Abu Abdullah al-Syaibani adalah seorang ahli hadis dan teologi

Islam. Dia lahir di Marw di kota Bagdad, Irak) melakukan perjalanan

jauh ke berbagai negara untuk menuntut ilmu dan semua yang dia

lakukan itu membutuhkan biaya yang besar. KH. Ahmad Dahlan

(Muhammad Darwis, seorang pahlawan Nasional dan pendiri

Muhammadiyah) ingin mengubah pemahaman masyarakat yang

kental kenyakinanannya terhadap faham Animisme dan Dinamisme

harus belajar menuntut ilmu di Makkah dan didukung orang tuanya

dengan biaya. Ingat, harta itu penting, tapi lebih penting lagi jika

harta kita habiskan untuk belajar.

e. Al-Irsyadu Al-Ustadzu (Petunjuk guru)

Guru adalah orang kedua setelah orang tua kita di rumah.

Ketika kita berada di dalam sekolah bersama ustadz, ustadz menjadi

pembimbing kita saat kita tidak tahu. Ustadz juga menjadi motivator

Page 41: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

31

saat kita kurang semangat. Peran ustadz adalah dapat menjelaskan

apa yang tidak kita ketahui. Ustadz dapat mengarahkan semua

petunjuk dari apa yang tidak kita ketahui. Oleh karena itu, hendaknya

kita dapat menggabungkan guru dan buku sebagai petunjuk yang

baik.

f. Thuluz Az-Zamanin (waktu yang panjang)

Dalam menuntut ilmu membutuhkan waktu yang lama. Tidak

ada sesorang yang pandai dan mengusai ilmu itu didapatkan dengan

waktu yang sangat singkat. Pastinya mendapatkan ilmu itu

membutuhkan waktu yang panjang.

Coba kita renungkan, kelulusan siswa TK itu menempuh waktu

dua tahun, SD (Sekolah Dasar) membutuhkan waktu enam tahun,

SMP (Sekolah Menengah Pertama) membutukan waktu tiga tahun,

SMA (Sekolah Menengah Atas) membutuhkan waktu tiga tahun. Itu

artinya untuk mewujudkan sebuah cita-cita membutuhkan sebuah

proses yang cukup lama dan panjang.

Imam Baihaqi (Ulama ahli fiqh, ushul fiqh, hadits, dan salah

seorang tokoh utama dalam madzhab Syafi‟i, Wafat: 1066, Naisabur,

Iran) berkata: “Ilmu tidak akan kita dapatkan kecuali kita tidak

meluangkan waktu”.

Al Qadhi (Shuraih Al-Qadhi, hidup pada masa Abu Bakar As

Shiddiq dan dia pindah ke Khufah di Irak dan disana dia menjabat

sebagai hakim yang terkenal dan penilaian yang baik) suatu ketika

ditanya Sampai kapan sesorang menuntut ilmu? Beliau menjawab

Page 42: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

32

“Sampai ia meninggal dan ikut tertuang tempat tintanya ke liang

kubur.” Begitulah pentingnya semangat menuntut ilmu.

C. Adab dalam Menuntut Ilmu

Agar ilmu kita bermanfaat untuk diri kita, maka kita harus

memperhatikan hal-hal berikut ini:

a. Ikhlas hanya karena Allah Swt. dalam menuntut ilmu

b. Menghormati terhadap orang yang member ilmu

c. Mengamalkan ilmu dalam keseharian

d. Berdakwah dengan ilmu yang dimilikinya

Ilmu yang bermanfaat adalah ilmu yang bermanfaat untuk

orang lain. Artinya, ilmu tersebut dapat disampaikan dan diamalkan

kepada orang lain dan dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,

“Memiliki ilmu yang tinggi bagaikan berdzikir kepada Allah Swt.”

Refrensi:

1. “KATA-KATA HIKMA BUYA HAMKA,”

yokimirantiyo.blogspot.co.id

2. Syeh as Sya‟rani Abdu Wahab “Berselimut Cahaya Tuhan”

Jakarta: Pustaka Hidaya.

3. TIM DARUL AQIDAH, Menghafal 100 hadist pilihan

Bukhari & Muslim, (Solo:Pustaka Il Tizam, 2011)

4. Muhammad Ahsan, Sumiyati, dan Mustahdi, Pendidikan

Agama Islam dan Budi Pekerti, Kementerian dan

Page 43: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

33

kebudayaan Republik Indonesia, (Jakarta: Kemdikbud,

2013)

5. Enam syarat Menuntut Ilmu dan Keutamaannya:

https://www.katabijaklogs.com

6. Drs. Ahmad Thoha Putra; “Al-Qur‟an dan Terjemahnya

(Transliterasi Arab-Latin) Model Kanan kiri,” Semarang:

2001

Page 44: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

34

Materi 5 Dakwah Rasulullah

SAW di Madinah

Oleh: Luqman Nuryadin, S.Pd.I.4

“Tidaklah sepatutnya bagi penduduk Madinah dan orang-

orang Arab Badwi yang berdiam di sekitar mereka, tidak turut

menyertai Rasulullah (pergi berperang) dan tidak patut (pula) bagi

mereka lebih mencintai diri mereka daripada mencintai diri Rasul.

Yang demikian itu ialah karena mereka tidak ditimpa kehausan,

kepayahan dan kelaparan pada jalan Allah Swt., dan tidak (pula)

menginjak suatu tempat yang membangkitkan amarah orang-orang

kafir, dan tidak menimpakan sesuatu bencana kepada musuh,

melainkan dituliskanlah bagi mereka dengan yang demikian itu suatu

amal saleh. Sesungguhnya Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-

orang yang berbuat baik." (QS. at-Taubah: 120)

1. Permulaan Dakwah Rasulullah Saw. di Madinah

a. Hijrah dan tujuannya

Pada dasarnya hijrah memiliki dua arti, yaitu hijrah yang

berarti meninggalkan perbuatan yang dilarang dan dimurkai oleh

Allah Swt. untuk melakukan perbuatan-perbuatan yang baik dan

4 Guru Al-Islam dan Kemuhammadiyahan SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya

Page 45: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

35

diridhai oleh Allah Swt. Sedangkan arti yang kedua yaitu berpindah

dari suatu negeri kafir ke negeri Islam agar memperoleh keamanan

dan kebebasan dalam berdakwah serta beribadah kepada Allah Swt.

Pada tahun 622 M Rasulullah saw. dan umat Islam berhijrah

dari mekah ke Madinah atau yang dahulunya dekenal dengan nama

Yastrib. Adapun tujuan dari pelaksanaan hijrah ini adalah:

1) Menyelamatkan diri agar umat Islam terhindar dari tekanan,

ancaman, dan kekerasan yang dilakukan oleh kaum kafir Quraisy.

2) Agar memperoleh keamanan dan kebebasan dalam berdakwah

serta beribadah, sehingga bisa meningkatkan usaha-usaha dalam

berjihad di jalan Allah Swt., untuk menegakkan dan meninggikan

ajaran Islam.

b. Dakwah Rasulullah

Dakwah Rasulullah Saw. periode Madinah ini berlansung

selama 10 tahun, yakni semenjak awal tahun pertama hijrah sampai

dengan wafatnya Rasulullah Saw. Adapun materi dakwah yang

disampaikan oleh Rasulullah Saw. pada periode madinah ini adalah

ajaran-ajaran Islam tentang masalah sosial kemasyarakatan. Di antara

pokok-pokok materi dakwah tersebut ada hal-hal yang berhubungan

dengan permasalahan syari‟ah seperti ibadah shalat, puasa, zakat,

mu‟amalah dan lain sebagainya.

Objek dakwah Rasulullah saw. pada periode Madinah ini

terdiri dari beberapa golongan yaitu orang-orang yang sudah masuk

Islam dari kalangan Muhajirin dan Anshar, orang-orang musyrik

Madinah yang tidak mau beriman kepada dakwah beliau, orang-

Page 46: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

36

orang yahudi yang mendiami kota Madinah dan para penduduk di

luar kota Madinah baik yang termasuk bangsa Arab atau pun yang

bukan Arab.

Rasulullah saw. diutus oleh Allah Swt. bukan hanya untuk

bangsa Arab tetapi untuk seluruh umat manusia di dunia, Allah Swt.

berfirman dalam surat al-Anbiya‟ ayat 107: “Dan tiadalah kami

mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta

alam.”

Dakwah Rasulullah Saw. yang ditujukan kepada orang-orang

yang sudah masuk Islam, hal ini bertujuan agar mereka mengetahui

ajaran Islam secara keseluruhan. Sedangkan dakwah yang ditujukan

kepada orang yang belum masuk Islam bertujuan agar mereka

bersimpati dan bersedia menerima Islam sebagai agamanya.

2. Strategi Dakwah Rasulullah Saw. di Madinah

Untuk mewujudkan masyarakat yang aman, tenteram, damai,

adil dan makmur yang diridhai Allah Swt, Rasulullah Saw.

melakukan beberapa usaha untuk bisa mewujudkannya. Di antara

usaha-usahanya tersebut adalah:

a. Membangun Masjid Nabawi

Langkah pertama Rasulullah saw. adalah membangun masjid.

Masjid ini dibangun tepat di tempat menderumnya unta beliau. Untuk

itu beliau membeli tanah tersebut dari dua orang anak yatim yang

menjadi pemiliknya.

Page 47: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

37

Masjid tersebut dibangun bukan hanya sekedar untuk tempat

ibadah semata, tetapi juga menjadi sekolah bagi orang-orang Muslim

untuk menerima pengajaran dan bimbingan dari Rasulullah saw,

sebagai balai pertemuan dan tempat untuk mempersatukan kaum

Muslimin, sebagai tempat untuk mengatur segala urusan sekaligus

sebagai tempat untuk bermusyawarah dan menjalankan roda

pemerintahan. Di samping, masjid tersebut juga berfungsi sebagai

tempat tinggal orang-orang Muhajirin yang miskin dan belum

berkeluarga.

b. Mempersaudarakan Muhajirin dan Anshar

Di samping membangun masjid sebagai tempat untuk

mempersatukan manusia, Rasulullah Saw. Kemudian

mempersaudarakan antara orang-orang Muhajirin dan Anshar.

Beliau mempersaudarakan antara orang-orang Muhajirin dan

Anshar di rumah Anas bin Malik. Mereka yang dipersaudarakan ada

Sembilan puluh orang, yaitu separuh dari Muhajirin dan separuhnya

lagi dari Anshar.

Sebagai contoh Abu Bakar dipersaudarakan dengan Kharizah

bin Zaid, Umar bin Khattab dengan Itban bin malik al-Kharraji,

Usman bin affan bersaudara dengan Aus bin Tsabit, Abdurrahman

bin Auf dengan Sa‟ad bin ar-Rabi‟ dan begitupun seterusnya orang-

orang muhajirin dan anshar dipersaudarakan layaknya seperti saudara

kandung. Rasulullah Saw. berwasiat kepada mereka agar saling

mencintai, saling menyangi, hormat-menghormati dan tolong

menolong dalam kebaikan dan takwa.

Page 48: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

38

c. Perjanjian dengan Pihak Yahudi

Pada waktu Rasulullah Saw. menetap di Madinah,

penduduknya terdiri dari tiga golongan, yaitu Umat Islam, Umat

Yahudi dan orang-orang Arab yang belum masuk Islam. Maka beliau

merasa perlu membuat perjanjian dengan penduduk non-Muslim

yang berada di Madinah. Tetangga yang paling dekat dengan orang-

orang Muslim di Madinah adalah orang-orang Yahudi. Sekalipun

mereka sebenarnya memendam kebencian terhadap orang-orang

Islam, namun mereka tidak berani menampakkannya. Rasulullah

Saw. menawarkan perjanjian kepada mereka, yang intinya

memberikan kebebasan menjalankan agama dan memutar kekayaan

serta tidak boleh saling menyerang dan memusuhi.

Dengan disahkannya perjanjian ini, maka Madinah dan

sekitarnya seakan-akan satu negara yang makmur, dengan Rasulullah

Saw. sebagai kepala negaranya. Pelaksana pemerintahan dan

penguasa mayoritas adala orang-orang Muslim. Sehingga dengan

begitu Madinah benar-benar menjadi ibu kota bagi Islam.

3. Peperangan di Masa Rasulullah Saw.

Setelah Islam berkembang luas di Madinah, orang-orang kafir

Quraisy menjadi semakin bertambah marah dan tidak suka terhadap

Islam. Mereka berusaha untuk menghalang-halangi orang-orang

Madinah yang belum masuk Islam dengan mengusir Rasulullah Saw.

dan kaum Muhajirin yang ada di sana dari Madina. Mereka bahkan

mengancam akan menyerang Madinah jika mereka tidak mau

melakukannya.

Page 49: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

39

Untuk mengahadapi hal yang demikian, Allah Swt.

mengizinkan Rasulullah Saw. dan para pengikutnya untuk berperang

jika mereka diperangi. Sebagaimana firman Allah Swt. dalam surat

al-Hajj ayat 39: “Telah diizinkan (berperang) bagi orang-orang yang

diperangi, Karena Sesungguhnya mereka Telah dianiaya. Dan

Sesungguhnya Allah, benar-benar Maha Kuasa menolong mereka

itu”

Dan juga dalam surat Al-Baqarah ayat 190: “Dan perangilah

di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu, (tetapi) janganlah

kamu melampaui batas, Karena Sesungguhnya Allah tidak menyukai

orang-orang yang melampaui batas.”

Peperangan yang dilakukan oleh Rasulullah Saw. dan para

pegikutnya itu bukan untuk melakukan penjajahan atau meraih

keuntungan dunia semata, tetapi bertujuan untuk:

1) Membela diri, kehormatan dan harta.

2) Menjamin kelancaran dakwah serta memberikan kesempatan

kepada orang-orang yang ingin masuk Islam

3) Memelihara umat Islam agar tidak dihancurkan oleh orang-

orang yang membenci dan memusuhi Islam.

Selama Nabi Muhammad Saw. berdakwah menyampaikan

ajaran Islam di Madinah, umat Islam dihadapkan dengan banyak

peperangan, yang mana setiap kali peperangan umat Islam selalu bisa

mengalahkan lawan-lawannya meskipun mereka berjumlah sedikit

kecuali dalam Perang Uhud.

Page 50: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

40

Di antara peperangan besar yang pernah dihadapi oleh umat

Islam dibawah komando Rasulullah Saw. adalah:

1) Perang Badar

Perang Badar yang merupakan peperangan pertama antara

kaum Muslimin Madinah dan kaum Musyrikin Makkah, perang ini

terjadi pada tahun 2 H. Perang ini merupakan puncak dari

serangkaian pertikaian yang terjadi antara pihak kaum Muslimin

Madinah dan kaum Musyrikin Makkah. Perang ini berkobar setelah

berbagai upaya perdamaian yang dilaksanakan Nabi Muhammad

Saw. gagal.

Pasukan di pihak kaum Muslimin Madinah terdiri dari 313

orang dengan perlengkapan senjata sederhana yang terdiri dari

pedang, tombak, dan panah. Sedangkan pada pihak kafir Makkah

berjumlah 1000 orang dengan perlengkapan yang lengkap. Berkat

kepemimpinan Nabi Muhammad Saw, semangat jihad kaum

Muslimin dan pertolongan dari Allah Swt, akhirnya kaum

Musliminlah yang keluar sebagai pemenang. Abu Jahal, panglima

perang pasukan kafir Quraisy dan musuh utama Nabi Muhammad

Saw. tewas dalam perang tersebut. Sebanyak 70 orang tewas dan 70

orang lainnya menjadi tawanan. Di pihak kaum Muslimin hanya ada

14 orang yang gugur sebagai syuhada, enam dari Muhajirin dan

delapan dari Anshar.

Sementara itu, dalam menangani persoalan tawanan perang,

Nabi Muhammad Saw. memutuskan untuk membebaskan para

tawanan dengan tebusan sesuai kemampuan masing-masing.

Page 51: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

41

Tawanan yang pandai membaca dan menulis dibebaskan bila

bersedia mengajari orang-orang Islam tentang baca tulis. Namun

tawanan yang tidak memiliki kekayaan dan kepandaian apapun

tetap dibebaskan juga.

2) Perang Uhud

Perang ini terjadi di Bukit Uhud dan berlangsung pada tahun

3 H. Perang Uhud terjadi karena adanya keinginan orang-orang

kafir Quraisy untuk menuntut balas akibat kekalahan mereka di

perang Badar. Pasukan Quraisy, dengan dibantu oleh kabilah

Tihama dan Kinanah, membawa 3.000 ekor unta dan 200 pasukan

berkuda di bawah pimpinan Khalid bin Walid. Tujuh ratus orang di

antara mereka memakai baju besi.

Adapun jumlah pasukan Nabi Muhammad Saw. hanya

berjumlah 700 orang. Perang pun berkobar. Prajurit-prajurit Islam

dapat memukul mundur pasukan musuh yang jauh lebih besar itu.

Tentara Quraisy mulai mundur dan kocar-kacir meninggalkan harta

mereka.

Melihat kemenangan yang sudah di depan mata, pasukan

pemanah yang ditempatkan oleh Rasulullah Saw. di puncak bukit

meninggalkan pos mereka dan turun untuk ikut mengambil harta

peninggalan musuh. Mereka lupa akan pesan Rasulullah saw. untuk

tidak meninggalkan pos mereka dalam keadaan bagaimana pun

sebelum diperintahkan. Mereka tidak lagi menghiraukan gerakan

musuh. Situasi ini dimanfaatkan Khalid bin Walid sebagai

Page 52: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

42

komandan perang kafir Quraisy untuk segera melancarkan serangan

balik. Tanpa adanya bantuan dari pasukan pemanah, pasukan kaum

Muslimin menjadi lebih lemah karena tidak adanya pasukan

pelindung sehingga mereka tak mampu menangkis serangan

tersebut. Mereka terjepit, dan satu persatu pahlawan Islam pun

berguguran. Nabi Saw. sendiri terkena serangan musuh. Di tengah

berkecambuknya perang muncul berita yang tidak benar yang

mengatakan bahwa Nabi Saw. sudah meninggal. Berita ini membuat

pasukan Islam mengendurkan serangan untuk kemudian mengakhiri

pertempuran itu. Perang Uhud ini menyebabkan tujuh puluh orang

dari kaum Muslimin gugur sebagai syuhada, dan kebanyakan

berasal dari kalangan Anshar.

3) Perang Khandak

Perang yang terjadi pada tahun 5 H ini merupakan perang

antara kaum Muslimin Madinah melawan masyarakat Yahudi

Madinah yang bersekutu dengan masyarakat Makkah. Pasukan

gabungan ini terdiri dari gabungan kaum kafir Quraisy, orang-orang

Yahudi, bani Salim, bani Asad, Ghathafan, bani Murrah, dan bani

Asyja‟ dan lain-lainnya. Pasukan ini berjumlah 10.000 orang

pasukan.

Pada saat itu Salman al-Farisi mengusulkan agar kaum

Muslimin membuat parit pertahanan di bagian luar kota sebagaimana

biasa dilakukan di negerinya ketika sebuah wilayah terdesak dan

terkepung oleh musuh. Oleh karena itulah perang ini disebut sebagai

Perang Khandaq yang berarti parit. Selain itu, perang ini juga disebut

Page 53: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

43

dengan Perang Ahzab karena adanya kaum kafir yang bersekutu

untuk menyerang kaum Muslimin.

Tentara sekutu tersebut akhirnya tertahan oleh parit yang

dibuat oleh kaum Muslimin. Mereka mengepung Madinah dengan

mendirikan perkemahan di luar parit tersebut. Pengepungan ini cukup

membuat masyarakat Madinah menderita karena hubungan mereka

dengan dunia luar menjadi terputus. Suasana kritis ini diperparah

dengan adanya pengkhianatan orang-orang Yahudi Madinah, yaitu

Bani Quraizah, dibawah pimpinan Ka‟ab bin Asad.

Namun akhirnya pertolongan Allah Swt. menyelamatkan

kaum Muslimin. Setelah sebulan mengadakan pengepungan,

persediaan makanan pihak sekutu berkurang. Sementara itu pada

malam hari angin dan badai turun dengan amat kencang,

menghantam dan menerbangkan kemah-kemah dan seluruh

perlengkapan tentara sekutu. Sehingga mereka terpaksa

menghentikan pengepungan dan kembali ke Negeri masing-masing

tanpa suatu hasil. Para pengkhianat Yahudi dari Bani Quraizah

dijatuhi hukuman mati. Hal ini dinyatakan dalam al-Quran surat al-

Ahzab ayat 25 – 26.

Setelah terjadinya banyak peperangan, akhirnya terjadilah

perjanjian Hudaibiyah pada bulan Dzulqa‟dah tahun ke-6 dari Hijrah.

Perjanjian itu berisi tentang kesepakatan genjatan senjata antara

kaum Muslimin dengan kaum Musyrikin Makkah.

Page 54: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

44

4. Tahapan Akhir Dakwah Rasulullah Saw.

Setelah masa peperangan berakhir, dimulailah masa

perdamaian dengan para pemimpin kabilah penyembah berhala.

Kemudian, masa perdamaian tersebut disusul dengan terjadinya

peristiwa Fathu Makkah pada bulan Ramadhan tahun ke-8 hijrah.

Setelah peristiwa Fathu Makkah, sebagai nabi dan rasul yang diutus

semua manusia, Rasulullah Saw. mulai menyeru manusia kepada

Islam. Dalam usahanya, Rasulullah Saw. mengirimkan surat-surat

kepada beberapa raja, untuk menyeru mereka kepada Islam .

Di antara Para penguasa itu adalah Najasyi (Raja Habasyah),

Muqauqis (Raja Mesir), Syahinsyah (Kaisar Persia), Heraclius

(Kaisar Romawi Timur), al-Munzir bin Sawa (Raja Bahrain),

Haudzah bin Ali (Pemimpin Yamamah), dan al-Haris bin Abu Syamr

(Pemimpin Damaskus) dan terakhir kepada Raja Uman.

Setelah itu, datanglah masa dimana manusia masuk Islam

secara berbondong-bondong. Pada masa ini, banyak utusan dari

berbagai kabilah yang datang ke Madinah dan menyatakan diri

masuk Islam. Masa ini membentang hingga wafatnya Rasulullah

Saw. pada bulan Rabi‟ul Awwal tahun ke-11 setelah hijrah.

Refrensi:

1. Al-Asyqar, Sulaiman Umar Abdullah, Kisah-Kisah Nubuwat

dari Nabi. Jakarta: Ummul Qura, 2017.

2. Al-Mubarakfury, Shafiyyurrahman, Sirah Nabawiyah.

Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2006.

Page 55: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

45

3. Aziz, Sulthan, M.Pd.I, Buku Al-Islam untuk SD/MI kelas VI.

Surabaya: Majelis Dikdasmen JATIM, 2012.

4. Drs. Ahmad Thoha Putra; “Al-Qur‟an dan Terjemahnya

(Transliterasi Arab-Latin) Model Kanan kiri,” Semarang:

2001

Page 56: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

46

Materi 6 Mengenal

Muhammadiyah Lebih Dekat

Oleh: Mukhlisin, M.Pd.I.5

Muhammadiyah didirikan di kampong kauman Yogyakarta tepatnya

pada tanggal 8 Dzulhijjah 1330 H/18 November 1912. Nama

pendirinya adalah M. Darwis, kemudian kita kenal sekarang dengan

nama KH. Ahmad Dahlan.

Selain sebagai tokoh masyarakat, beliau juga sebagai tokoh

nasioanal. Atas dasar ide dan pemikiran beliau, KH. Ahmad Dahlan

dapat membangkitkan kesadaran bangsa melalui pembaharuan Islam

dan pendidikan, oleh karena itu, pemerintah Republik Indonesia

menetapkannya sebagai Pahlawan Nasional dengan surat Keputusan

Presiden no. 657 tahun 1961. Bahkan beliau juga diangkat dalam film

layar lebar dengan judul “Sang Pecerah.”

Diusia yang masih sangat muda, KH. Ahmad Dahlan masih

memikirkan keadaan masyarakat yang jauh dari nilai-nilai ke-

Islaman, jauh dari faham aqidah yang benar, dan jauh dari praktik

ibadah yang tidak di contohkan oleh Rasulullah Saw. melihat

keadaan seperti itu KH. Ahmad Dahlan mulai bergerak hatinya untuk

5 Guru Al-Islam dan Kemuhammadiyahan SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya

Page 57: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

47

mengajak mereka kembali kepada ajaran yang benar yaitu ajaran

yang terdapat pada al-Qur‟an dan al-Hadits. Di tengah kesibukan dan

kepadatan dirinya sebagai seorang Khatib (muballigh) dan pedagang

tak henti-hentinya di sisa waktu dan tenaganya untuk kepentingan

dakwah. Begitulah sosok pendiri Muhammadiyah yang mampu

mengispirasi bagi kita semua.

Beliau adalah sosok manusia yang luar biasa. Kesungguhan

dalam berdakah untuk melakukan perubahan terhadap umatnya tak

mengalami kebimbangan walaupun rintangan mehalaunya. Bagi

beliau dakwah adalah pilihan yang terbaik sebagai sarana untuk

mengembalikan pemahaman umatnya dari faham jumud, taqlid, dan

TBC (Tahayyul, bid‟ah dan Khurafat).

Awalnya ajaran yang disampaikannya mendapatkan

penolakan dari saudara dan keluarganya. Kesungguhan,

ketekunannya dan kesabarannya, akhirnya mendapat sambutan yang

luar biasa dari keluarga dan teman dekatnya. Profesinya sebagai

khatib dan pedagang sangat mendukung ajakan beliau, dalam waktu

yang singkat ajakan menyebar keluar kampong Kauman bahkan

sampai keluar daerah dan keluar pulau Jawa dalam mengenalakan

ajaran agama dengan benar.

KH. Ahmad Dahlan dengan semangat tinggi, tak henti-

hentinya untuk megadakan forum mulia yang di beri nama “Sidratul

Muntaa.” yaitu forum pengajian ibu-ibu muda Muhammadiyah

Page 58: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

48

sebagai sarana untuk menambah wawasan pengetahuan ke-Islaman.

Pada siang hari beliau mengadakan kegiatan serupa untuk anak-anak

laki-laki dan perempuan dan pada malam harinya beliau mengisi

pengajian untuk anak-anak yang telah dewasa. Sungguh sosok yang

luar biasa, waktu hidup beliau tiada henti untuk berdakwah.

Dalil QS al-Imran: 104:

KH. Ahmad Dahlan memimpin Muhammadiyah dari tahun

1912 hingga tahun 1922 dimana waktu itu masih

menggunakan sistim permusyawaratan rapat tahunan. Pada rapat

tahun ke 11 pemimpin Muhammadiyah dipegang oleh KH. Ibrahim

dan sampai saat ini dipimpin oleh Dr. M. Haedar Nasir.

Muhammadiyah adalah organisasi keagamaan modern

terdepan dalam beinovasi dalam mengikuti perkembangan jaman.

Dengan kemajuaannya Muhammadiya mampu menjadi organisasi

yang memiliki ribuan Amal Usaha yang tersebar di seluruh pelosok

negeri dan di luar negeri.

a. Persyarikatan Muhammadiyah

Muhammadiyah juga memiliki struktur kepemimpinan yang baik,

mulai dari tingkat pusat sampai tingkat rantig:

1. PPM (Pimpinan Pusat Muhammadiyah)

2. PWM (Pimpinan Wilayah Muhammadiyah)

3. PDM (Pimpinan Daerah Muhammadiyah)

Page 59: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

49

4. PCM (Pimpinan Cabang Muhammadiyah)

5. PRM (Pimpinan Ranting Muhammadiyah)

Muhammadiyah juga memiliki organisasi otonom (ortom) dari

tingkat pusat sampai tingkat ranting:

1. Aisyiyah

2. Nasyi‟atul „Aisyiyah (NA)

3. Pemuda Muhammadiyah (PM)

4. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM)

5. Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM)

6. Tapak Suci (TS)

7. Pandu Hizbul Wathan (HW)

b. Data Amal Usaha Muhammadiyah

NO Jenis Amal Usaha Jumlah

1 TK/TPQ 4.623

2 Sekolah Dasar (SD/MI) 2.252

3 Sekolah Menengah Pertama

(SMP/MTs)

1.111

4 Sekolah Menengah Atas

(SMA/SMK/MA)

1.291

5 Pondo Pesantren 67

6 Jumlah Total Perguruan tinggi

Muhammadiyah

171

Page 60: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

50

7 Rumah Sakit, Rumah Bersalin,

BKIA, BP, dll.

2.119

8 Panti Asuhan, Santuan, Asuhan

Keluarga, dll.

318

9 Panti Jompo 54

10 Rehabilitas Cacat 82

11 Sekolah Luar Biasa (SLB) 71

12 Masjid 6.118

13 Mushollah 5.080

14 Tanah 20.945.504 M2

Muhammadiyah memilki banyak amal usaha dengan tujuan

menyentuh hajat orang banyak dan juga manifestasi dakwah

islamiyah. Dengan begitu, banyaknya amal usaha yang dimilikinya

tujuannya hanya dengan satu yaitu untuk sarana dakwah Islam.

Peran Muhammadiyah sebagai organisasi yang

mengedepankan nilai-nilai sosial yang dapat memberikan warna

untuk membangun negara dan mencerdaskan bangsa. Oleh karena itu

Muhmamadiya memiliki arti Muhammad dan Iyah. Muhammad

artinya Nabi Muhammad dan Iyah artinya golongan, jadi

Muhammadiyah artinya pengikut nabi Muhammad Swa. yang akan

menghidupkan sunnah-sunnahnya. Demikian sejarah singkat tentang

Page 61: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

51

Muhammadiyah dan dengan sejarah ini kalian mampu menjadi

kader-kader unggul dan berprestasi nantinya.

Pesan KH. Ahmad Dahlan kepada kita semua sebagai kader

Muhammadiyah;

“Muhammadiyah pada masa sekarang ini berbeda dengan

muhammadiyah pada masa mendatang. Karena itu hendaklah warga

muda-mudi Muhammadiyah terus menjalani dan menempuh

pendidikan serta menuntut ilmu pengetahuan (dan teknologi) dimana

saja dan kemana saja. Menjadilah dokter dan sesudah itu kembalilah

kepada Muhammadiyah. Jadilah master, insyinyur, dan kembalilah

kepada Muhammadiyah,”

(Ssumber: Mulkan, Munir, Prof. Dr. SU. 2017. “Pesan dan Kisah

KH. Ahmad Dahlan dalam Hikma Muhmammadiyah. Yogyakarta:

Penerbit Suara Muhammadiyah.

Refrensi:

1. Akmal Nasery Basral “Sang Pencerah” Jakarta Selatan: PT;

Mizan Pustaka.

2. Database Persyarikatan/Pimpinan Pusat Muhammadiyah;

www.muhammadiyah.or.id

3. Mengenal Lebih dekat Muhammadiyah:

hamdanizone.blogspot.co.id

Page 62: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

52

Page 63: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

53

SANG SURYA

Cipta: Djarnawi Hadikoesoemo

Sang Surya telah bersinar

Syahadat dua melingkar

Warna yang hijau berseri

Membuatku rela hati

Yaa Allah Tuhan robbiku

Muhammad junjunganku

Al-Islam agamaku

Muhammadiyah gerakanku

Di timur fajar cerah gemerlapan

Mengusir kabut hitam

Menggugah kaum muslimin

Tinggalkan peraduan

Lihatlah matahari telah tinggi

Di ufuk timur sana

Seruah Ilahi rabbi

Sami‟na wa atho‟na

Yaa Allah Tuhan robbiku

Muhammad junjunganku

Al-Islam agamaku

Muhammadiyah gerakanku

Page 64: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

54

MARS SD

MUHAMMADIYAH 4

Cipta: Djoko Mulyono

Bulat tekat s‟luruh warga

SD Muhammadiyah 4

Berhimpun di kota pahlawan

Lanjutkan perjuangan

Mendidik putra putri umat

Kader agama dan bangsa

Amar ma‟ruf nahi munkar

Allah allahu akbar

Surya bersinar terang

Menyongsong masa depan cemerlang

Kalimat syahadat tak kan lekang

Dulu sekarang mendatang

Pemurnian dienul islam

Wujud amalan yang nyata

Kabar megah panji mentari

Tegak jiwa s‟lamanya

Page 65: ii - mudipat.comudipat.co/wp-content/uploads/2020/04/E-Book-DA-1441H-Kelas5.pdfvi satu instrument dari pelaksanaan kegiatan Darul Arqom di sekolah. Kegiatan perkaderan bagi peserta

55