buku panduan · kata pengantar puji syukur kita ... bola milik lawan menjauhi atau keluar dari...
TRANSCRIPT
BUKU PANDUAN
CABANG OLAHRAGA
bocceSPECIAL OLYMPICS
BUKU PANDUAN CABANG OLAHRAGA
BOCCESPECIAL OLYMPICS
2009
BUKU PANDUAN CABANG OLAHRAGA BOCCE SPECIAL OLYMPICS, 2009
Penyusun: Sumardi, S.Pd.
Copyright c Pengurus Pusat Special Olympics Indonesia
ISBN 978-979-16318-3-9
Hak cipta dilindungi undang-undang.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkah dan rah-
matNya sehingga Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce dapat diselesaikan
sesuai rencana.
Penyusunan Buku Panduan ini dilaksanakan dalam rangka mening-
katkan kualitas pembinaan para atlet SOIna, di cabang olahraga Bocce se-
bagai salah satu langkah strategis untuk mempersiapkan atlet-atlet SOIna
menyongsong Pekan Olahraga Nasional (PORNAS) SOIna VI tahun 2010 dan
Special Olympics World Summer Games (SOWSG) XIII tahun 2011 di Athena,
Yunani.
Buku Panduan yang secara garis besar memuat aspek-aspek tek-
nis, aturan-aturan, prinsip dasar, serta hal-hal lain yang berkaitan dengan
pelaksanaan kegiatan pelatihan dan kompetisi di cabang olahraga Bocce
yang mengacu pada aturan-aturan olahraga khusus Tunagrahita dari Spe-
cial Olympics Internasional (SOI), dimaksudkan dapat dipergunakan sebagai
Pedoman/Acuan bagi para Pelatih, Atlet, maupun pihak-pihak lain yang
mempunyai minat dalam pembinaan olahraga bagi penyandang Tunagrahita,
agar kegiatan tersebut dapat dilaksanakan secara lebih terencana, terarah
dan terstandard sesuai dengan aturan-aturan Special Olympics International
(SOI).
Keberhasilan pembinaan cabang olahraga Bocce bagi penyandang
Tunagrahita, tentu tidak terlepas dari tersedianya sarana/prasarana yang
memadai, dana yang cukup, serta SDM yang mempunyai komitmen dan ke-
mampuan teknis di cabang olahraga tersebut disamping pengetahuan ten-
tang aspek psikologis atlet Tunagrahita. Untuk itu peran dan dukungan ber-
bagai pihak, baik Pemerintah maupun masyarakat, sangat diperlukan.
Penghargaan dan terimakasih kami sampaikan kepada para penyu-
sun, narasumber, editor serta berbagai pihak yang telah bekerja keras dan
membantu menyelesaikan buku ini.
i
Kami menyadari Buku Panduan ini masih jauh dari sempurna, untuk
itu kritik dan saran perbaikan dalam rangka penyempurnaan buku ini sangat
kami harapkan.
Akhirnya kami berharap semoga buku ini dapat bermanfaat dalam
meningkatkan upaya pembinaan olahraga khusus bagi penyandang Tunagra-
hita di Indonesia.
Jakarta, 10 Maret 2009
Pengurus Pusat
Special Olympics Indonesia
dr. Pudji Hastuti MSc, PH
Ketua Umum
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
DASAR PERMAINAN
A. UKURAN LAPANGAN DAN BOLA BOCCE SERTA PERALATANNYA
1. Ukuran Lapangan Bocce
2. Ukuran Bola Bocce
3. Peralatan lain
B. CARA MENGGULINGKAN BOLA BOCCE DAN TIPE LEMPARAN
BOLA BOCCE.
- Tipe punto
- Tipe Raffa
C. CARA PENGUKURAN BOLA BOCCE
BAB III
ATURAN PERMAINAN
A. PERATURAN PERMAINAN BOLA BOCCE
1. Start
2. Rangkaian Permainan
B. PENILAIAN ATAU PENCATATAN ANGKA/SKOR
C. TATA CARA PEMAIN
D. DIVISIONING
E. FORMAT KOMPETISI
i
iii
1
2
5
5
5
6
6
7
8
8
9
9
9
9
10
12
12
17
iii
BAB IV
PROGRAM LATIHAN
BAB V
KESELAMATAN
BAB VI
ISTILAH DALAM BOCCE
20
21
22
iv
BAB IPENDAHULUAN
Permainan Bocce telah dilakukan selama lebih dari 7000 tahun yang
lalu, permainan Bocce menjadi popular secara umum sebagai suatu olahraga
internasional untuk kompetisi dan rekreasi. Keuntungan dari Bocce untuk
Special Olympics adalah dasar permainannya dapat dilakukan oleh siapa saja
– dimana saja. Bocce tidak perlu kekuatan, stamina, kecepatan atau ket-
angkasan. Bocce adalah olahraga untuk semua orang, umur, jenis kelamin
dan kemampuan. Bocce adalah untuk kompetisi dan non kompetisi. Setiap
orang yang dapat menggulingkan bola dapat bermain Bocce. Bocce serupa
dengan Permainan Boules dari Perancis atau Petanque, dan English Lawn
Bowls. Bocce, Boules, Petanque dan Lawn Bowls sebagai satu “keluarga”
merupakan salah satu dari tiga olahraga yang melibatkan peserta terbanyak
di dunia.
Tujuan Bocce adalah menggulingkan bola Bocce sedekat mungkin
ke pallina, mengumpulkan skor sebanyak mungkin sehingga mencapai skor
permainan (games). Permainan boleh ditentukan dengan mencapai skor
yang ditetapkan atau, bermain satu set angka sampai selesai atau, bermain
dalam waktu yang ditetapkan.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 1
BAB II
DASAR PERMAINAN
Lapangan Bocce
2000-2003 Peraturan Resmi Olahraga Musim
Panas
e) Sama seperti “C” diatas.
d) 30 kaki dari balik papan = garis tengah lapangan. Bola harus melewati batas ini pada awal ronde permainan.
c) 10 kaki dari balik papan = untuk batas bola pada ronde awal permainan dan garis pelanggaran untuk mengarah-kan dan menembak (memukul, spocking)
3.05m
3.05m
18.29m
3.66m
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce2
Pemanasan
Kompetisi
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 3
Lapangan Bocce
Kompetisi
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce4
A. UKURAN LAPANGAN DAN BOLA BOCCE SERTA PERALATANNYA
1. Ukuran Lapangan Bocce
a. Lapangan berukuran: lebar 12 kaki (3.66m) x panjang 60 kaki
(18.29m).
b. Permukaan dapat terbuat dari: rumput, batu kerikil, tanah liat,
atau permukaan buatan. Upayakan permukaan rata dan tidak
berubah-ubah.
c. Dinding – UJUNG dinding tingginya paling sedikit 3 kaki (1 m) dan
dinding samping tingginya paling tidak harus sama dengan tinggi
Bola Bocce.
d. Marka atau Tanda-tanda:
[i] 10 kaki (3,05m) dari kedua ujung
[ii] di tengah lapangan (30 kaki = 9,145m)
2. Jumlah Pemain
a. 1 pemain = tunggal/single.
b. 2 pemain = ganda/double.
c. 4 pemain = team.
3. Ukuran Bola Bocce
a. Bocce dimainkan dengan satu set 8 bola besar.
b. Ke-8 bola boleh terbuat dari kayu atau logam, tapi ukurannya ha-
rus sama besar.
c. Bola untuk kompetisi harus berdiameter 4.20 inci sampai 4.33 inci
=107 sampai 110 mm.
d. Bola untuk satu tim harus bersih dan dapat terlihat berbeda dari 4
bola milik tim lawan.
e. Diameter Pallina harus antara 48 dan 63 mm, dan warnanya harus
benar-benar berbeda dari kedua set bola Bocce.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 5
4. Peralatan lain
a. Peralatan lain = bendera, meteran dan kerucut visual atau silinder.
b. Alat bantu latihan = kerucut, matras/tikar, gelang rotan dan tali
untuk garisan.
c. Scoring set. Peluit, stopwacth dan pakaian olahraga.
B. CARA MENGGULINGKAN BOLA BOCCE DAN TIPE LEMPARAN BOLA BOC-
CE
Pemain dapat melemparkan bola dengan cara digulingkan, dilem-
parkan, dilambungkan atau dibelokkan; dan dapat dengan sengaja memukul
bola milik lawan menjauhi atau keluar dari lapangan. Semua pelemparan
harus dilakukan dengan gaya tangan ke bawah. Pelemparan dilakukan dari
belakang garis 10 kaki (3,05 m). Cara melemparnya, bola bocce berada di
bawah pinggang.
Lemparan tipe Punto Palm Up Lemparan tipe Punto Palm Down
(Tangan menghadap ke atas) (Tangan menghadap ke bawah)
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce6
TIPE PELEMPARAN
1. Pada dasarnya ada tiga tipe pelemparan: punto, raffa & volo.
2. Untuk menjadi ahli pada permainan Bocce, pertama-tama anda
perlu menjadi maser (pengukur) untuk setiap pelemparan. Tipe
dari pelemparan yang anda mainkan tergantung dari beberapa fak-
tor:
• Permukaan.
• Posisi bola setelah dimainkan.
• Jumlah bola yang akan anda mainkan.
• Jarak atau wilayah yang akan dituju oleh bola tersebut.
I. TIPE PUNTO
Dapat juga disebut sebagai ‘Pointing shot’. Lemparan yang lembut
yang dapat membuat bola anda mendekati wilayah target yang diinginkan.
Dapat digunakan sebagai lemparan penahan bagi pihak lawan agar tidak
mendekat atau sebagai lemparan yang langsung menuju pada target/sasa-
ran. Dimainkan di belakang ‘Garis Pointing’. Dua tipe pelepasan: Telapak
tangan ke atas atau telapak tangan ke bawah.
Tekniknya:
Metode Telapak Ke Atas (Palm Up)
• Pegang bola dengan telapak tangan menghadap ke atas.
• Ayunkan tangan dan lepaskan bola hingga melayang di udara, bi-
asanya akan jatuh langsung ke permukaan dan meluncur lambat
ke arah yang diinginkan.
Metode Telapak Ke Bawah (Palm Down Method)
• Pegang bola dengan telapak tangan menghadap ke bawah.
• Ayunkan tangan dan ciptakan gerakan memutar (backspin), biasa-
nyahalinidimainkandilapanganyangkeras(artificialtuft).
Kedua tipe ini efektif; cobalah dan lihat mana yang lebih nyaman digunakan
dan jika ya, tetap gunakan !
Jangan lupa ada cara lain untuk mendapatkan nilai.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 7
II. TIPE RAFFA
Juga disebut “Hitting Shot”. Biasanya dimainkan sebagai lemparan
bola cepat di lapangan keras untuk menembak atau menjatuhkan bola lawan
jika menghalangi. Tipe Raffa yang benar harus melempar sekeras mungkin
sampai mengenai backboard (papan belakang).
Dapat dimainkan untuk merubah posisi Pallina, menggerakkan bola la-
wan keluar lapangan atau menggerakkan bola anda sedekat mungkin untuk
mendapatkan nilai. Dimainkan dari Pointing Line. Lemparan yang baik ter-
letak pada tangan anda. Pelepasannya dapat berupa telapak tangan keatas
atau telapak tangan kebawah.
C. CARA PENGUKURAN BOLA BOCCE
Cara mengukurnya adalah ujung meteran berada pada samping bola
bocce berakhir pada pertengahan bola palina.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce8
BAB IIIATURAN PERMAINAN
A. PERATURAN PERMAINAN BOLA BOCCE
1. START
Koin dilemparkan oleh Wasit untuk menentukan tim mana yang
akan diberi pallina dan memilih warna bola ATAU Kapten dari ke-
dua tim melakukan lemparan koin.
2. RANGKAIAN PERMAINAN
- Pallina digulingkan atau dilempar oleh salah seorang anggota
tim yang menang undian koin.
- Tim yang menggulingkan pallina diberi TIGA kali kesempatan
untuk menggiring pallina ke daerah di antara 30 kaki dan 50
kaki dari garis permulaan - Jika tidak berhasil, maka …
- Tim lawan diberi SATU kali kesempatan untuk melakukan lem-
paran - Jika gagal, maka ...
- Wasit meletakkan pallina di tengah lapangan pada garis 50 kaki
(15,24m).
- Pemain dari Tim A yang menggulingkan pallina harus menggu-
lingkan bola pertama.
Pemain dari Tim B yang melempar bola mereka dan wasit yang me-
nentukan tim mana yang paling dekat dengan pallina.
- Bola terdekat – bola MASUK; yang lain adalah bola KELUAR.
- Tim dengan bola yang KELUAR melanjutkan lemparannya sam-
pai lemparannya lebih dekat, dan kemudian Tim dengan bola
MASUK.
- Ketika satu tim telah melemparkan ke 4 bola mereka, tim lain
melanjutkan sampai mereka selesai melemparkan ke 4 bola-
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 9
nya.
- Ketika kedua tim telah melemparkan ke 4 bola mereka, ronde
permainan selesai.
B. PENILAIAN ATAU PENCATATAN ANGKA/SKOR
Pada akhir setiap ronde, Wasit akan menentukan banyaknya bola
Bocce dari salah satu tim yang paling dekat dengan pallina. Keputusan ini
dapat dibuat dengan cara melihat atau mengukurnya.
Tim yang menang pada ronde itu, diberi penghormatan untuk melempar pal-
lina pada ronde berikutnya. Jika permainan imbang/seri, tidak ada gunanya
menghitung skor, dan ronde baru dimulai lagi. Pallina dilemparkan oleh Tim
yang menyebabkan permainan jadi imbang/seri.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce10
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 11
MENENTUKAN PEMENANG
4 pemain tim dengan satu bola per pemain = 16 poin
2 pemain tim dengan 2 bola per pemain = 12 poin
1 pemain tim dengan 4 bola per pemain = 12 poin
Tetapi, dalam latihan atau turnamen pemenang dapat ditentukan melalui
sistem poin, jumlah akhir atau batas waktu.
C. TATA CARA PEMAIN
Atlet perlu didorong untuk mengikuti dan mematuhi “Peraturan di
Lapangan” = TATA CARA/ETIKET.
1. Jika bukan giliran anda, berdiri dengan tenang dan tetap ber-
diri di luar lapangan.
2. Tunggu hingga ronde selesai sebelum bergerak ke ujung lain
dari lapangan – selalu berjalan disamping lapangan - BUKAN di
tengah-tengah.
3. Tunggu hingga pemain lain melemparkan bola mereka dan
bergerak keluar lapangan, sebelum anda melangkah ke dalam
lapangan untuk mengambil giliran anda.
4. Jangan menyentuh bola sampai Petugas memberikan instruksi
untuk menggerakkannya.
5. Setelah memainkan bola, tinggalkan lapangan tanpa menunggu
lebih lama lagi.
6. Selalu mematuhi semua instruksi yang diberikan oleh Petugas.
7. Hormati pihak lawan dan juga Petugas
D. DIVISIONING
Prosedur
Setiap atlet harus bermain 3modifikasi permainan, yang disebut
satu set. Atlet seharusnya saling bergantian memainkan bola yang diberikan
dari sisi ujung lapangan. Atlet tidak boleh melewati batas pelanggaran ke-
tika ia memainkan bola yang diberikan.
a. Wasit harus menempatkan Pallina di garis 30 kaki dan pemain harus
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce12
bermain 8 bola. Wasit akan mengukur 3 bola terdekat dan men-
catat jaraknya dalam centimeter.
b. Wasit akan menempatkan Pallina di garis 40 kaki dan pemain harus
bermain 8 bola.
Wasit akan mengukur 3 bola terdekat dan mencatat jaraknya da-
lam centimeter.
c. Wasit akan menempatkan Pallina di garis 50 kaki dan pemain harus
bermain 8 bola.
Wasit akan mengukur 3 bola terdekat dan mencatat jaraknya
dalam centimeter.
Pengukuran akan diambil dari bagian tengah bola Bocce ke bagian
tengah dari Pallina, dengan jumlah total pengukuran 9. Prosedur
pendivisian ini sesuai dengan aturan Special Olympics Inc. KEJUJU-
RAN.
PENDIVISIAN DALAM SPECIAL OLYMPICS (BOCCE)
Di Special Olympics, setiap atlet harus memiliki kesempatan yang
layak untuk menang. Jika memungkinkan, atlet didivisikan menjadi kelom-
pok usia tertentu dan dipisahkan berdasarkan jenis kelamin sebelum ditem-
patkan pada bagian pertandingan, tetapi hal itu tidak selalu memungkinkan.
Hal-hal dibawah ini menunjukkan keefektifan didalam pendivisian Bocce:
Lapangan : Lapangannya adalah lapangan biasa untuk Bocce.
Perlengkapan: Perlengkapan adalah perlengkapan biasa
yaitu 1 set Bola Bocce dan Pallina.
Peraturan : Setiap atlet harus mengambil bagian pada proses pendivi-
sian ini.
Proses:
1. Petugas Lapangan akan menempatkan Pallina sejauh 10 kaki dari
batas akhir lapangan yang berlawanan dengan atlet.
2. Setiap atlet menggelindingkan/melempar 8 Bola Bocce dari bela-
kang batas garis 10 kaki.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 13
3. Warna dari bola yang nantinya akan diukur tidak berhubungan. Jika
Pallina tersentuh oleh Bola Bocce dan bergerak dari tempat asal-
nya, maka semua penghitungannya akan diambil dari tempat dima-
na Pallina berada setelah 8 Bola Bocce digelindingkan/dilempar.
4. Setelah 8 Bola digelindingkan/dilemparkan, 3 bola yang terdekat
akan diukur dan dicatat sesuai dengan jarak yang dicapai.
5. Setelah pengukuran dilakukan, maka pengukuran yang sama akan
dilakukan dari sisi akhir yang lain, contoh: setiap atlet melempar 8
Bola Bocce lainnya dari lapangan yang berlawanan, dan sekali lagi,
3 bola terdekat diukur dan dicatat.
6. Setelah pengukuran yang kedua, lakukan pengukuran yang ketiga
dengan cara yang sama dan yang terakhir dari sisi akhir, contoh
setiap atlet melempar 8 Bola Bocce lainnya dari lapangan yang
berlawanan, dan sekali lagi, 3 bola terdekat diukur dan dicatat.
7. Setiap atlet memiliki tiga (3) kesempatan sebelum mereka me-
nyelesaikan pendivisian di turnamen dan diberikan penghargaan
secara individu atau keseluruhan tim (dikombinasikan total jarak
yang diukur di tiga kesempatan tersebut).
Pengukuran:
Pengukuran dari tiga bola yang terdekat akan dilakukan setelah ke
8 bola dilemparkan dan tiba waktunya istirahat. Semua pengukuran akan
dilakukan dari Pallina ke titik Bola Bocce yang terdekat. Semua pengukuran
akan dicatat dalam centimeter (cm) atau inci. (in).
Tiga bola terdekat dari palina
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce14
Peringkat/Ranking:
Setelah setiap atlet menyelesaikan pendivisian di turnamen, angka/
skor mereka akan dicatat pada Data Utama Sheet dan diurutkan satu (1),
(2), (3), (4), (5)……….
Atlet yang berada diurutan teratas menjadi atlet yang memiliki total jumlah
terendah (jumlah centimetre antara 2 bola yang diukur), sebaliknya atlet
dengan urutan terendah akan menjadi atlet yang mencatat total jumlah ter-
tinggi. Atlet kemudian akan didivisikan menjadi beberapa bagian menurut
Peraturan Divisioning SOI, sebagai contoh Peraturan Selisih 15%.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 15
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce16
E. FORMAT KOMPETISI
BENTUK SETENGAH KOMPETISI
Setiap tim (atau orang) melawan tim (orang) lainnya. Kompetisi
dapat ditentukan melalui tim yang mendapatkan nilai terbanyak setelah ba-
bak atau seri pada babak Final dimainkan. Babak Final dapat berupa semi
Final kemudian Babak Final, atau Semi Final, Grand Final dan Final.
3 atau 4 tim (3 tim: dengan jumlah pemain 4)
Babak 1: 1 vs 2, 3 vs 4
Babak 2: 1 vs 3, 2 vs 4
Babak 3: 1 vs 4, 2 vs 3
5 atau 6 tim (5 tim: dengan jumlah pemain 6)
Babak 1: 1 vs 2, 3 vs 4, 5 vs 6
Babak 2: 1 vs 3, 2 vs 5, 4 vs 6
Babak 3: 1 vs 4, 2 vs 6, 3 vs 6
Babak 4: 1 vs 5, 2 vs 4, 3 vs 6
Babak 5: 1 vs 6, 2 vs 3, 4 vs 5
7 atau 8 tim (7 tim: dengan jumlah pemain 8)
Babak 1: 1 vs 2, 3 vs 4, 5 vs 6, 7 vs 8
Babak 2: 1 vs 3, 2 vs 4, 5 vs 7, 6 vs 8
Babak 3: 1 vs 4, 2 vs 3, 5 vs 8, 6 vs 7
Babak 4: 1 vs 5, 2 vs 6, 3 vs 7, 4 vs 8
Babak 5: 1 vs 6, 2 vs 5, 3 vs 8, 4 vs 7
Babak 6: 1 vs 7, 2 vs 8, 3 vs 5, 4 vs 6
Babak 7: 1 vs 8, 2 vs 7, 3 vs 6, 4 vs 5
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 17
Bentuk Kompetisi Gugur Ganda
Didalam kompetisi ini, setiap data yang masuk akan disisihkan/dieliminasi
setelah salah satunya kalah, karena itulah, ini bukan bentuk kompetisi yang
sesuai.
Penempatan Babak 1 Posisi 5-8
Babak 2 Posisi 4/ 3
Babak 3 Posisi 1/ 2
Pemenang
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce18
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 19
BAB IVPROGRAM LATIHAN
Tujuan Jangka Pendek
Tujuan jangka pendek adalah untuk memfokuskan atlet agar atlet dapat
diarahkan pada sasaran yang akan dicapai.
Tujuan Jangka Panjang
Atlet akan memperoleh keterampilan–keterampilan dasar permainan bola
bocce dan dapat mengubah tingkah laku social yang sesuai. Dan mengarah
pada aturan- aturan dalam kompetisi – kompetisi bocce.
Atlet yang akan melakukan latihan – latihan diharuskan melakukan:
1. Pemanasan ( 10 – 15 menit )
Atlet harus melakukan pemanasan dan peregangan sebelum melakukan
keterampilan- keterampilan permainan bocce.
2. Ketrampilan permainan Bocce ( 15 - 20 menit )
Memperkenalkan ketrampilan – ketrampilan atau cara menggulingkan
permainan bola Bocce serta bermain menurut aturan yang sesuai.
3. Pendinginan (10 – 15 menit )
Melakukan pendinginan seperti pada pemanasan agar otot – otot dapat
pulih kembali.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce20
BAB V
KESELAMATAN
a. Lakukan pemanasan sebelum berkompetitisi, dan pendinginan
setelah kompetisi.
b. Bola Bocce yang TIDAK digunakan, tetap berada di atas tanah dan
tidak boleh dipegang atau dilemparkan di udara.
c. Bola Bocce yang tidak dipakai, diletakkan di ujung belakang la-
pangan.
d. Bola Bocce berat dan dapat menyebabkan cedera jika jatuh di atas
kaki.
e. Bola Bocce yang berserakan di lapangan atau tempat latihan dapat
menyebabkan cedera jika seseorang berdiri di atasnya atau tersan-
dung karenanya.
f. Bola Bocce dan dinding lapangannya bukan untuk tempat berdiri.
g. Jangan pernah melempar bola Bocce kepada seseorang – khususnya
jika pelatih yang mungkin sedang berada di dalam lapangan.
h. Jangan mengadukan/mementalkan/saling membenturkan dua buah
bola Bocce secara bersama-sama.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 21
BAB VIISTILAH DALAM BOCCE
Bank shot : Semua bola dilemparkan ke dinding atau backboard (papan
permainan) untuk mendapatkan nilai (rebound shot).
Bocce : Dapat dibaca bocci atau boccie; dapat juga berarti bola
yang dimainkan atau juga nama permainan itu sendiri.
Dead ball : Bolayangdinyatakandiskualifikasiolehjurikarenasuatu
pelanggaran atau melanggar secara teknik permainan (oleh
wasit).
Doubles : Permainan dimainkan oleh 2 orang pemain dengan 2 orang
lagi dari tim lawan, terkadang disebut pasangan (pairs).
End : Dapat juga disebut juga frame atau ronde. Suatu batas/
rentang waktu permainan dimana semua pemain telah me-
nyelesaikan gilirannya dan memperoleh nilai dari juri.
Endboards : Merupakan papan-papan yang diletakkan di ujung lapang-
an.
Foul : Suatu pelanggaran yang berkenaan dengan pelanggaran
kaki atau pelanggaran garis. Jenis dan frekuensi pelang-
garan akan menentukan pinalti yang dikenakan kepada pe-
main.
Pelanggaran ini terjadi jika seorang pemain melempar bola
dengan kaki berada diatas garis pelanggaran atau melepas-
kan bola dengan kaki melewati garis pelanggaran.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce22
Foul line : Garis permanen di lapangan dimana pemain melepaskan
bola.
Fours : Permainan yang dimainkan antara 4 pemain melawan 4 pe-
main lainnya.
Frame : Periode waktu di mana bola dimainkan oleh kedua tim dari
salah satu sisi lapangan ke sisi lapangan lainnya. Nilai
akan diberikan pada setiap akhir ronde.
Hitting : Juga disebut raffa, spocking, bombing, shooting. Pelem-
paran ini biasanya dimainkan untuk memindahkan bola lain
di sekitar Pallina.
Initial point: Bola pertama yang dilemparkan ke arah Pallina untuk
memperoleh nilai awal (Tim yang memiliki bola yang ter-
dekat dengan Pallina akan memperoleh nilai awal).
Initial roll : Bola pertama yang dilemparkan setelah Pallina. Bola terse-
but dilemparkan oleh tim/pemain yang melempar Pallina.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce 23
DAFTAR PUSTAKA
1. David Page, Coaching Clinic Bocce,AsiaPacific,2002.
2. Kum Lay, Coaching Clinic Bocce,AsiaPacific,2006.
Buku Panduan Cabang Olahraga Bocce24
PENGURUS PUSAT SPECIAL OLYMPICS INDONESIAGedung DNIKS, Lt. 3
Jl. Tanah Abang Timur No. 15, Jakarta 10110Indonesia
Telp. 021 - 3800501Fax. 021 - 3846556
Email : [email protected]: www.soina.or.id
ISBN 978-979-16318-3-9