KALIMAT EFEKTIFBAHASA INDONESIA

KELOMPOK 8• DEDY KRISTANTO 41814010040• NOVI IRNAWATI 41814010070• NAMIRA NUR JASMINE 41814010076• DENI ADITIA VALENTINO 43111010003

PENGERTIAN KALIMAT EFEKTIF• Kalimat efektif merupakan kalimat yang mempunyai

kemampuan untuk menciptakan gagasan-gagasan pada pikiran pembaca atau pendengar seperti apa yang ada dalam pikiran penulis atau pembicara.• Menurut Ramlan, kalimat efektif adalah kalimat yang dapat

mengungkapkan gagasan-gagasan pemakainya secara tepat dan dapat dipahami oleh pendengar atau pembaca secara tepat pula.• Menurut Akhadiah, Kalimat yang jelas maknanya akan dapat

mencapai sasarannya secara baik disebut dengan kalimat efektif.

Kesimpulannya :Kalimat efektif harus dapat mewakili pikiran penulis atau pembicara secara pas dan jitu sehingga pendengar atau pembaca akan

memahami pikiran tersebut dengan mudah, jelas dan lengkap seperti yang dimaksudkan oleh

penulis atau pembicaranya.

PENGGUNAAN KALIMAT EFEKTIFDalam berkomunikasi, baik secara lisan maupun tertulis seseorang harus memperhatikan kalimat yang digunakannya. Artinya, saat berkomunikasi

harus memperhatikan apakah kalimat yang digunakan itu tidak menimbulkan salah tafsir,

sudahkan kalimat-kalimat kita memenuhi kaidah pemakaian bahasa yang baik.

Yang harus diperhatikan adalah pendengar maupun pembaca harus dapat memahami pesan yang disampaikan. Dengan kata lain, kalimat yang ditulis atau diucapkan hendaknya merupakan kalimat yang efektif.

Mengapa harus menggunakan kalimat efektif?

Karena dengan menggunakan kalimat efektif, sasaran dalam berkomunikasi dapat

tercapai. Kalimat efektif dapat menarik perhatian dan meyakinkan pembaca dan

pendengar

CIRI KALIMAT EFEKTIFSoedjito (1999 : 1-8) mengemukakan bahwa kalimat efektif

itu memiliki ciri-ciri yaitu :

GramatikalKalimat efektif harus mengikuti

kaidah-kaidah tata bahasa

KeserasianKalimat efektif penggunaannya harus serasi dengan pembicara, pendengar, situasi dan kondisi

saat bahasa digunakan

PenalaranKeefektifan kalimat didukung pula

oleh jalan pikiran yang logis.

Pilihan KataKalimat efektif harus

menggunakan pilihan kata yang tepat, sesuai dan lazim

CONTOH KALIMAT BERDASARKAN CIRI KALIMAT EFEKTIF

Kalimat GramatikalSaya telah bertemu dengan dia kemarin.

Kalimat Tidak GramatikalSaya udah ketemu dia kemarin.

Pilihan Kata untuk Kalimat

Idul Fitri adalah hari (raya, besar, agung) umat Islam.

Adik sudah (dikasih, diberi) kue (sama, oleh) ibu.

Keserasian

Misalkan dalam situasi seminar, bahasa yang digunakan harus menggunakan bahasa yang baku. Serta harus juga memperhatikan siapa audience yang

mendengarkan seminar.

Kalimat yang logisWaktu dan tempat saya persilakan.

Kalimat diatas tidak logis karena waktu dan tempat adalah benda mati yang tidak dapat

dipersilakan. Harusnya diubah jadi :

Bapak penceramah, saya persilakan untuk naik ke podium.

PRINSIP KALIMAT EFEKTIFMenurut Arifin (2008:97) sebuah kalimat tergolong efektif jika sedikitnya

memenuhi tujuh syarat kalimat efektif jika sedikitnya memenuhi tujuh syarat kalimat efektif. Tujuh syarat kalimat efektif yaitu :

Kesejajaran atau Keparalelan

Ketegasan

KehematanKecermatan

Kepaduan

KelogisanKesepadanan

Struktur

KESEPADANAN STRUKTUR• Kesepadanan adalah keseimbangan antara pikiran atau gagasan dengan

struktur bahasa yang dipakai.• Kesepadanan kalimat ini diperlihatkan oleh kesatuan gagasan dan

kesatuan pikiran.• Ciri-ciri kalimat yang memiliki kesepadan struktur, yaitu :1. Kalimat harus memiliki subjek dan predikat yang jelas.2. Kalimat tidak memiliki subjek yang ganda. Kalimat tunggal memiliki lebih

dari satu subjek, menjadikan kalimat itu tidak efektif.3. Predikat kalimat tunggal tidak didahului oleh kata yang. Kata yang

biasanya dipakai sebagai keterangan pewatas pada kalimat majemuk bertingkat.

Contoh :

Adik ke sekolah kemarin.  (Tidak efektif)Adik pergi ke sekolah kemarin.  

Budi memakan malam ini.  (Tidak efektif)Budi memakan nasi goreng malam ini.

Aku melihat Budi juga melihat Andi di sekolah. (Tidak efektif)Aku dan Budi melihat Andi di sekolah.  

KESEJAJARAN ATAU KEPARALELAN

•  Keparalelan atau kesejajaran bentuk adalah terdapatnya unsur-unsuryang sama derajatnya, sama pola atau susunan kata dan frasa yang dipakai di dalamkalimat• Bila bentuk pertama menggunakan nomina bentuk kedua dan seterusnya juga harusmenggunakan nomina

Contoh :Ani membantu ibu memasak, mencuci, dan sapu di rumah.  (Tidak efektif)Ani membantu ibu memasak, mencuci, dan menyapu di rumah.  

Kakak menyingkirkan batu itu dengan didorongnya ke pinggir jalan.  (Tidak efektif)Kakak menyingkirkan batu itu dengan mendorongnya ke pinggir jalan.

KETEGASAN• Ketegasan adalah memberi penekanan pada ide pokok

kalimat. • Untuk memberi ketegasan dalam kalimat dapat dilakukan

dengan cara-cara berikut ini :1. Meletakkan kata yang sudah ditonjolkan di awal kalimat2. Membuat urutan kata secara bertahap3. Menggunakan partikel-lah untuk memberi penekanan pada ide

pokok

Contoh :

Sudah saya buang sampah itu.  (Tidak efektif)Sampah itu sudah saya buang.  

Keluarga itu terdiri dari ibu, dua anak dan ayah. (Tidak efektif)Keluarga itu terdiri dari ayah, ibu, dan dua anak.

Kerjakan tugasmu dengan baik.  (Tidak efektif)Kerjakanlah tugasmu dengan baik.  

KEHEMATAN• Kehematan dalam kalimat efektif adalah hemat mempergunakan kata,

ungkapan, atau frasa yang dipandang tidak perlu. Kehematan bukan berarti harus menghilangkan kata-kata, ungkapan atau frasa yang dapat memperjelas kalimat.

• Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memebuhi kehematan kalimat, yaitu sebagai berikut :

1. Menghindari unsur yang sama pada kalimat majemuk.2. Menghindari kesinoniman dalam satu kalimat.3. Menghindari penjamaan kata-kata yang bermakna jamak

Contoh :Saya tidak suka makan roti dan saya tidak suka makan ubi. (Tidak Efektif)Saya tidak suka makan roti dan ubi.

Dia hanya memiliki satu mobil saja. (Tidak Efektif)Dia hanya memiliki satu mobil.

Daftar nama-nama peserta pelatihan segera dikumpulkan. (Tidak Efektif)Daftar nama peserta pelatihan segera dikumpulkan.

Budi belajar dengan giat agar supaya lulus. (Tidak efektif)Budi belajar dengan giat supaya lulus.

KECERMATAN• Kecermatan kalimat efektif adalah cermat dan tepat dalam memilih kata

sehingga kalimat yang dihasilkan tidak rancu dan bermakna ganda (ambigu).

• Contoh :Barang-barang lama disimpan di gudang itu

• Contoh diatas menunjukan kalimat yang tidak efektif karena tidak jelas apakah yang disimpan di gudang merupakan barang-barang lama atau barang-barang telah lama disimpan di gudang

Contoh :

Anak baru tidak masuk sekolah hari ini. (Tidak Efektif)Anak yang baru masuk itu tidak masuk ke sekolah hari ini.

Barang bagus akan dikirim ke Jakarta saat ini juga. (Tidak Efektif)Barang yang kondisinya bagus, akan dikirim ke Jakarta saat ini juga.

KEPADUAN•Kepaduan adalah kepaduan pernyataan dalam sebuah kalimat sehingga informasi yang disampaikan tidak terpecah-pecah.

Contoh :

Masalah itu saya sudah selesaikan. (Tidak Efektif)Masalah itu sudah saya selesaikan.

Kamu harus dapat memberikan kepada Andi buku itu. (Tidak efektif)Kamu harus mengembalikan buku Andi.

KELOGISAN

•Kelogisan dalam kalimat efektif adalah ide kalimat yang diterima oleh akal dan sesuai dengan kaidah EYD.

Contoh :

Acara berikutnya adalah sambutan Rektor UMB. Waktu dan tempat saya persilahkan.Acara berikutnya dalah sambutan Rektor UMB, Bapak Rektor, kami persilahkan.

Mereka mengantar iring-iringan jenazah ke kuburan.Mereka beriringan mengatar jenazah ke kuburan.

SELESAITERIMA KASIH