bab v buat tia

2
 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Kuman mycobacterium leprae dapat menyebabkan kelainan pada kulit dan geala mati rasa karena meny erang sara! peri!er . "aktor penting dalam diagn osisny a adala# inklusi dari diagnosis banding penyakit kulit pada daera# endemik$ misalnya lesi kulit anastesi. Untuk  pengobatannya dapat me nggunakan regimen %&T '%ulti &rug Treatment( yaitu dapson dan ri!ampisin selama )*+ bulan. 5., -aran Untuk penyakit lepra$ deteksi dan pemberian terapi seak aal sangatla# penting. Pen gob atan din i dapat mencega# kel ainan ben tuk $ tapi pender ita cenderu ng men gal ami masala# psikis dan sosial. %aka dari itu$ angan takut dalam mengobati penyakit lepra$ kar ena #any a ora ng ya ng dekat dan melakukan kon tak !isi k dalam angka aktu yan g  panang saa yang dapat tertular. /angan melakukan isolasi$ berikan dukungan untuk mengembangkan rasa percaya dirinya.

Upload: dila-nurul-badalla

Post on 05-Nov-2015

213 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

bab 5

TRANSCRIPT

BAB VPENUTUP5.1 KesimpulanKuman mycobacterium leprae dapat menyebabkan kelainan pada kulit dan gejala mati rasa karena menyerang saraf perifer. Faktor penting dalam diagnosisnya adalah inklusi dari diagnosis banding penyakit kulit pada daerah endemik, misalnya lesi kulit anastesi. Untuk pengobatannya dapat menggunakan regimen MDT (Multi Drug Treatment) yaitu dapson dan rifampisin selama 6-9 bulan.5.2 SaranUntuk penyakit lepra, deteksi dan pemberian terapi sejak awal sangatlah penting. Pengobatan dini dapat mencegah kelainan bentuk, tapi penderita cenderung mengalami masalah psikis dan sosial. Maka dari itu, jangan takut dalam mengobati penyakit lepra, karena hanya orang yang dekat dan melakukan kontak fisik dalam jangka waktu yang panjang saja yang dapat tertular. Jangan melakukan isolasi, berikan dukungan untuk mengembangkan rasa percaya dirinya.