asuhan keperawatan ibu hamil trimester 1

8/16/2019 Asuhan Keperawatan Ibu Hamil Trimester 1

1/40

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Trimester pertama merupakan saat perubahan besar dalam tubuh seorang

wanita, dan akan mengalami perubahan dengan cara yang unik. Beberapa

wanita langsung tahu bahwa mereka telah hamil, sedangkan orang lain

mungkin tidak yakin mereka sedang hamil bahkan setelah tes kehamilan

positif dan dokter telah mengkonfirmasi. Trimester pertama dapat membawa

peningkatan energi dan rasa kesejahteraan. Beberapa wanita mungkin merasa

lelah dan emosional.Awal kehamilan ditandai berdasarkan menstruasi terakhir pada wanita.

Banyak perubahan fisik yang akan wanita alami selama trimester pertama (3

bulan pertama kehamilan). eriode ini juga merupakan periode tumbuh

kembang yang cepat bagi bayi. !ehamilan biasanya berlangsung selama "#

minggu, mulai dari hari pertama periode terakhir menstruasi wanita yang

berarti bahwa itu mencakup dua minggu sebelum o$ulasi dan konsepsi

terjadi. %al ini sering disebut dalam tiga bagian yang disebut trimester.

Trimester pertama berlangsung selama &' minggu, yang keduadari &3 sampai

akhir ' minggu, dan ketiga '*"# minggu. +anita mungkin menemukan

$ersi yang sedikit berbeda dari periode waktu selama kehamilannya. ebagai

contoh, tes khusus dilakukan selama trimester pertama. embagian trimester

membantu anda dan dokter dalam perencanaan dan pengelolaan kehamilan.

Terdapat beberapa tanda dan gejala kehamilan untuk memastikan apakah

seseorang benar-benar hamil atau tidak.

Tanda dan gejala kehamilan ini digolongkan sesuai dengan signifikansidalam menetapkan diagnosa positif kehamilan. Tanda - tanda tersebut dibagi

menjadi tanda subyektif, tanda obyektif dan bukti absolut kehamilan. /ejala

gejala umum0 beberapa wanita mengatakan bahwa ia merasa hamil. Terjadi

perasaan mudah lelah, pusing dan membutuhkan waktu yang lebih lama

untuk tidur. 1uickening0 berarti perasaan pertama adanya kehidupan.ensasi

getaran ini seperti kupu-kupu terbang, dirasakan pertama kali oleh calon ibu

1


2/40

sekitar minggu ke '', atau minggu ke '# pada wanita yang pernah hamil

sebelumnya.

2ang perlu diperhatikan adalah bahwa ibu hamil harus tetap makan agar

tidak terjadi gangguan pencernaan, bentuk makanan biasa, dan untuk

menghindari rasa mual dan muntah porsi makanan kecil akan tetapi frekuensi

makan sering. nergi serta gi4i pada saat seperti ini hanya diperlukan untuk

memelihara kesehatan serta $italisnya, disamping tentunya mensuplai

kebutuhan janin yang sedang diproses. Agar kecukupan 4at*4at gi4i terpenuhi

dapat diperhatikan hal*hal seperti berikut 5akanan hendaknya dipilih yang

mudah dicerna. Buah*buahan segar dan sayuran hijau biasanya dapat

mengurangi rasa mual, dan orsi makanan sedikit, tetapi dengan frekuensisering. Bila kurang selera makan nasi, dapat diganti dengan kentang,

macaroni, atau jajanan lain yang bergi4i.

B. Rumusan Masalah

&. Bagaimana pengkajian pada 6bu %amil Trimester 6 7

'. Apa saja diagnosa !eperawatan pada 6bu %amil Trimester 6 7

3. Bagaimana erencanaan pada 6bu %amil Trimester 6 7

". Bagaimana 6mplementasi !eperawatan pada 6bu %amil Trimester 6 7

8. Bagaimana $aluasi terhadap 6bu %amil Trimester 6 7

C. Tujuan

&. 5elakukan engkajian pada 6bu %amil Trimester 6

'. 5erumuskan 9iagnosa !eperawatan pada 6bu %amil Trimester 6

3. 5elakukan erencanaan pada 6bu %amil Trimester 6

". 5elakukan 6mplementasi !eperawatan pada 6bu %amil Trimester 6

8. 5elakukan $aluasi terhadap 6bu %amil Trimester 6

BAB II

PEMBAHASAN

A. Defns

2


3/40

!ehamilan merupakan suatu proses pembuahan dalam rangka melanjutkan

keturunan yang terjadi secara alami, menghasilkan janin yang tumbuh di

dalam rahim ibu (9epkes :6, '##').

!ehamilan adalah suatu peristiwa bertemunya sel telur dan sel sperma

hasil dari pertemuan itu akan bernidasi di dalam rahim selama beberapa

waktu dan tumbuh*kembang menjadi bayi (5anuaba, &;;;).

!ehamilan trimester 6 adalah periode pertama diukur mulai dari konsepsi

sampai minggu ke*&' kehamilan. Trimester pertama disebut sebagai

periode pembentukan karena pada akhir periode ini semua system organ janin

sudah terbentuk dan berfungsi. !ehamilan trimester pertama adalah waktu yang

harus dinikmati, harapan, dan perubahan*perubahan pada seorang ibu terjadi.

5eskipun setiap tahap kehamilan mempunyai karakter yang berbeda,

kehamilan trimester pertama dapat merupakan saat yang sulit juga.

B. Per!"e #ehamlan

5enurut 5anuaba (&;;) kehamilan dibagi menjadi tiga triwulan, yaitu

&. Triwulan pertama #*&' minggu

'. Triwulan kedua < &'*' minggu

3. Triwulan ketiga < '*"' minggu

5enurut !usbandiyah ('#) kehamilan dibagi menjadi tiga, yaitu

&. Trimester pertama #*&' minggu

'. Trimester kedua < &'*' minggu

3. Trimester ketiga < '*"# minggu

C. Tan"a "an $ejala #ehamlan

&. Tanda presumti$e kehamilan=tanda kemungkinan=tidak pasti

Presumtive symptoms disebut juga tanda subjektif, karena tanda dan

gejala*gejala ini biasanya dirasakan oleh ibu. Tanda dan gejala yang

muncul mungkin saja mengarah kepada kehamilan sebelum pro$ider

(pemberi layanan) kesehatan mendiagnosa secara pasti kehamilan

tersebut. Tanda presumti$e ini juga dapat ditemukan pada kondisi*

kondisi lain. Tanda dan gejala tersebut antara lain 0

a. Amenorrhoe

ada wanita yang memiliki siklus mentruasi yang regular.

Amenorrhoe merupakan salah satu gejala presumti$e yang dapat

mengarah kepada kehamilan. enting diketahui tanggal hari pertama

3


4/40

haid terakhir untuk menentukan tuanya kehamilan dan

memperkirakan tanggal persalinan. !adang*kadang amenorrhoe juga

disebabkan oleh hal*hal lain diantaranya penyakit berat seperti TB>,

Typhus, anemia, kehilangan berat badan yang drastic, eating

disorders, penggunaan kontrasepsi, menopause atau karena pengaruh

psikis. 9i lain pihak, pada beberapa wanita yang hamil kadang

terjadi perdarahan per $aginam. %al tersebut dapat terjadi pada saat

4ygote berimplantasi, sehingga penting untuk menggali karakteristik

dari menstruasi yang dialami oleh seorang wanita (siklus,

banyaknya, lamanya) khususnya pada menstruasi akhir yang

dialaminya. b. erubahan pada payudara (perasaan dada berisi dan agak nyeri)

erasaan dada berisi dan agak nyeri biasanya dirasakan oleh

beberapa orang sebelum mengalami mentruasi. !eadaan ini juga

dapat mengarah kepada kehamilan yang disebabkan oleh perubahan

hormon estrogen dan progesteron yang merangsang duktuli dan

al$eoli mammae. Biasanya mulai terjadi pada minggu ke*3 atau ke*"

kehamilan. 9ari minggu ke *&', $ena subkutan pada payudara

mulai tampak serta terjadi perubahan pada ukuran dan mulai terjadi

pigmentasi pada putting dan areola. /landula 5ontgomery pada

areola juga akan tampak lebih jelas. ada minggu ke*&? kolostrum

mulai disekresi. Tetapi hal ini juga dapat ditemui pada kondisi

hyperprolactemia.

c. 5ual dan muntah

erubahan hormonal pada kehamilan (peningkatan kadar %>/

dan estrogen) berpengaruh terhadap system gastrointestinal yang

dapat menyebabkan mual dan muntah. @ebih dari 8#*# wanita

hamil mengalami ini. ering terjadi pada pagi hari sehingga disebut

morning sickness. Tetapi dapat juga terjadi sepanjang hari. !eadaan

mual dan muntah ini biasanya terjadi pada bulan*bulan awal

kehamilan antara minggu ke "*&" kehamilan. 9alam batas*batas

tertentu hal ini masih fisiologis, bila terlampau sering dapat

4


5/40

mengakibatkan hiperemesis gra$idarum. %al ini juga dapat terjadi

pada kondisi*kondisi lain seperti stress dan gastrointestinal $iruses.

d. ering kencing

ering kencng terjadi karena kandung kemih pada bulan*bulan

pertama kehamilan (antara minggu ke *&") tertekan oleh uterus

yang mulai membesar. ada triwulan kedua umumnya keluhan ini

hilang karena uterus mulai membesar keluar rongga panggul. ada

triwulan akhir, gejala ini timbul kembali karena janin mulai turun

dan menekan kembali kandung kemih. ering kencing juga dapat

mengarah pada keadaan infeksi saluran kemih.

e. %yperpigmentasi pada kulit

eningkatan pigmentasi pada kulit terjadi pada kehamilan &'minggu ke atas. ada muka disebut melasma atau cloasma

gra$idarum (mask of pregnancy). Areola dan papilla mammae juga

menjadi lebih hitam karena didapatkan deposit pigmen yang

berlebih. 9aerah leher menjadi lebih hitam (linea grisea).

%yperpigmentasi linea alba (putih) menjadi linea fusca (coklat) atau

linea nigra (hitam). igmentasi ini terjadi karena pengaruh hormon

kortokosteroid plasenta yang merangsang melanofar dan kulit. Tetapi

keadaan ini juga dapat ditemui pada kondisi*kondisi seperti pada

penggunaan oral kontrasepsi, strectching pada kulit karena kenaikan

berat badan atau pada penyakit*penyakit tertentu.

f. 5erasakan pergerakan janin oleh ibu

/erakan janin dapat dirasakan oleh ibunya (prigmigra$ida) pada

kehamilan &*'# minggu, sedangkan pada multigra$ida sudah dapat

dirasakan pada kehamilan &? minggu. !eadaan seperti gerakan janin

juga dapat dirasakan karena peningkatan peristaltic usus, flatus atau

kontraksi otot abdominal. Bagian anak dapat diraba jika anak sudah

agak besar. Tetapi, kadang*kadang tumor padat seperti myoma,

fibroma dapat menyerupai bentuk anak.

g. 5erasa lelah ( fatique)

erasaan lelah mulai terasa pada sekitar minggu ke*?. %al ini

dapat timbul disebabkan oleh ketidaknyamanan yang dirasakan ibu,

5


6/40

perubahan kebiasaan tidur akibat stress, perubahan life style atau

karena kondisi sakit.

h. eningkatan suhu basal

enignkatan suhu basal merupakan tanda presumpti$e. uhu

tubuh harus dilihat secara benar dan dicatat secara continue. uhu

tubuh akan meningkat ketika terjadi o$ulasi dan akan kembali

normal setelah hari pasca o$ulasi. 9apat diobser$asi juga mulai

kehamilan " minggu. Terjadi peningkatan suhu didaerah payudara

sekitar #, o> jika dibandingkan dengan suhu tubuh di atas sternum.

%al ini kemungkinan disebabkan karena peningkatan $askularisasi

pada payudara. eningkatan suhu tersebut dapat diobser$asi dengan

menggunakan sensitive infrared thermometer . !eadaan ini juga

dapat disebabkan karena infeksi atau karena peningkatan akti$itas

tubuh.

'. Tanda*tanda probable kehamilan=tanda mungkin

Tanda*tanda mungkin ( probable sign) sudah timbul pada saat

kehamilan muda. 9engan tanda*tanda ini kemungkinan hamil dapat

diduga. emakin banyak tanda*tanda mungkin didapati semakin besar

kemungkinan seseorang wanita didiagnosa hamil. Tanda*tanda mungkin

ini biasanya ditemukan oleh pemeriksa (objektif) tetapi tidak menutup

kemungkinan wanita itu sendiri juga dapat mengobser$asinya (subjektif).

Tanda*tanda mungkin diantaranya adalah

a. embesaran, perubahan bentuk dan konsistensi rahim

terus pada wanita hamil semakin lama semakin besar dan

semakin bundar bentuknya. ada kehamilan muda pembesaran rahim

dapat diraba dengan melakukan pemeriksaan dalam. !adang*kadang

pembesaran tidak rata, pada daeah telur yang bernidasi tumbuhnyalebih cepat, dikenal dengan istilah piskacek’s sign. !onsistensi rahim

dalam kehamilan juga berubah menjadi lunak terutama daerah

isthmus uteri yang dikenal dengan Hegar’s sign. !arena sedemikian

lunaknya, apabila dilakukan pemeriksaan dalam dengan meletakkan

' jari dalam forniks posterior dan tangan yang lain diletakkan pada

pinggir atas sympisis maka isthmus ini tidak teraba. eolah*olah

korpus uteri sama sekali terpisah dari ser$iks. Tanda ini disebut

6


7/40

tanda hegar dan dapat dideteksi pada awal kehamilan sekitar minggu

ke ?*&'.

b. erubahan pada mucosa $agina dan $ul$a

Adanya $askularisasi mengakibatkan $ul$a dan $agina menjadi

tampak lebih merah agak kebiru*biruan. Tanda ini disebut tanda

>hadwick atau jacquemer’s sign. Biasanya mulai dari minggu ke*

akibat $askularisasi yang meningkat. !ondisi ini juga dapat ditemui

pada kondisi $asokongesti.

c. erubahan pada ser$iks

9alam kehamilan, ser$iks menjadi semakin lunak jika

dibandingkan dengan sebelum hamil, tanda ini disebut Goodell’s

sign. %al tersebut dapat mulai terjadi dari minggu ke*&' kehamilansampai aterm sebagai persiapan untuk mendukung proses persalinan.

Biasanya disertai juga dengan peningkatan pengeluaran leukorrhoe

akibat meningkatnya produksi asam laktat dari glikogen dalam epitel

$agina oleh kerja lactobacillus acidophilus. 5elunaknya ser$iks

dapat juga ditemui pada wanita ynag menggunakan oral kontrasepsi.

d. !ontraksi BraCton hicks

elama kehamilan uterus dapat berkontraksi. !ontraksi ini

mungkin dapat dirasakan ataupun tidak oleh ibu. emeriksa mungkin

dapat merasakan kontraksi ini pada saat melakukan palpasi pada

abdomen. !ontraski ini dapat terjadi mulai usia kehamilan &? atau

'# minggu. Duga dapat terjadi pada saat melakukan pemeriksaan

dalam, rahim ynag teraba lunak sekonyong*konyong menjadi keras

karena adanya kontraksi.

e. Balotemen (Ballotemen)

ada bulan ke*" dan 8 janin lebih kecil dengan jumlah banyaknyaair ketuban, maka kalau rahim didorong dengan sekonyong*konyong

atau digoyangkan, maka anak melenting di dalam rahim, ini di kenal

dengan intilah ballotemen. Balotemen dapat ditentukan dengan

pemeriksaan luar maupun dengan pemeriksaan dalam. Eleh

beberapa ahli, balotemen dalam rahim dianggap sebgaai tanda pasti.

ada kehamilan muda, seluruh badan janin melenting dan disebut

7


8/40

sebagai balotemen untuk membedakannya dengan balotemen yang

ditimbulkan oleh kepala saja pada saat kehamilan lebih tua.

f. embesaran perut

ebeleum &' minggu kehamilan, uterus masih berada dalam

rongga panggul dan untuk melihat pembesarannya dapat dilakukan

dengan pemeriksaan bimanual. etelah kehamilan &' minggu, uterus

mulai dapat dipalpasi dari luar. 9ari minggu ke &'*'#, perkiraan usia

kehamilan dapat dilakukan dengan palpasi pada uterus. 9ari minggu

ke '#*3? usia kehamilan dapat diperkirakan dengan melakukan

pengukuran tinggi fundus uteri dengan menggunakan pita mengukur

(F ' cm). 9ari minggu ke*3? sampai persalinan hasilnya ber$ariasi

sesuai dengan berat badan janin dan karena terjadi penurunan bagian

terendah janin.

g. emeriksaan biologis

Tidak dimasukkan ke dalam tanda pasti kehamilan karena pada

keadaan lain seperti pada penyakit tropoblastik dapat menimbulkan

reaksi positif. :eaksi kehamilan ini tergantung dari kadar %>/

beredar dan #,8 satuan internasional %>/ per ml air kencing adalah

kadar terendah untuk menimbulkan hasil positif. !adar 8## satuan

international %>/ sehari baru didapatkan pada hari sesudah haid

tidak datang atau '# hari sesudah terjadinya pembuahan. Dika

reaksinya positif, maka kemungkinan adanya kehamilan besar sekali

(;8*;). Dika reaksinya negatif, maka reaksi sebaiknya diulang

seminggu kemudian.

3. Tanda*tanda positi$e kehamilan=tanda pasti

Tanda*tanda pasti ( positif sign) kehamilan merupakan tanda objektif

yang didapatkan dari hasil pemeriksaan oleh pro$ider. Apabila ditemukansalah satu tanda tersebut, maka diagnosa kehamilan dapat dibuat dengan

pasti. Tanda pasti kehamilan adalah

a. 5endengar bunyi jantung anak

Bunyi Dantung Anak (BDA) atau 9enyut Dantung Danin (9DD) dapat

dideteksi dengan fetoskop atau doptone. ada awal kehamilan,

denyut jantung janin dapat diidentifikasi dengan menggunakan

transvaginal ultrasound pada kehamilan ? minggu. edangkan

dengan / transbominal dapat dideteksi mulai usia kehamilan

8


9/40

minggu. 9enyut jantung janin juga terdengar pada usia kehamilan

*&' minggu dengan menggunakan doptone sedangkan apabila

menggunakan pinard’s fetal stethoscope baru dapat terdengar muali

usia kehamilan '#*'" minggu.

b. 5elihat dan meraba pergerakan dan bagian janin oleh pemeriksa

Apabila pemeriksa meraba ataupun melihat pergerakan anak

maka hal tersebut termasuk salah satu tanda pasti kehamilan.

ergerakan janin dapat dirasakan oleh pemeriksa mulai usia

kehamilan '#*'" minggu. edangkan bagian*bagian janin dapat

dipalpasi mulai kehamilan '" minggu.

c. 5elihat rangka janin dengan sinar :ontgen atau dengan ultrasound

emeriksaan dengan rontgen khususnya pada kehamilan mudaakan berpengaruh terhadap janin sehingga pemeriksaan rontgen ini

dianjurkan dilakukan setelah kehamilan lebih dari & minggu (bulan

ke*"). elain itu rangka janin pada kehamilan muda, belum nampak.

Tetapi saat ini pemeriksaan dengan rontgen untuk menentukan tanda

pasti kehamilan jarang dilakukan, sebagi gantinya penggunaan /

semakin banyak digunakan karena relati$e lebih aman jika

dibandingkan dengan penggunaan rontgen. 9engan menggunakan

/, kantung kehamilan sudah dapat dilihat pada kehamilan 8

minggu.

D. Pertum%uhan "an Perkem%angan &ann

!ehamilan berlangsung selama kira*kira bulan lunar atau ; bulan

kalender atau "# minggu atau '# hari. @ama kehamilan dihitung dari hari

pertama haid terakhir= Last Menstrual Periode (@5). Akan tetapi sebenarnya

konsepsi terjadi sekitar ' minggu setelah hari pertama periode menstruasi

terakhir (&" hari atau saat o$ulasi). 9engan demikian, umur janin

pascakonsepsi G ' minggu, yakni '?? hari atau 3 minggu. sia

pascakonsepsi akan digunakan untuk membahas perkembangan janin. Awal

perkembangan manusia dilalui dengan beberapa periode (5oore, &;3,

&;)0

&. Hygote, yaitu sel yang terbentuk sebagai hasil fertilasi o$um oleh

spermato4oa.

9


10/40

'. Blastomer, yaitu pembelahan miotik (cleavage) 4ygote menghasilkan sel

anak yang disebut blastomer.

3. 5orula, yaitu sel berbentuk bola padat yang terbentuk dari &? atau lebih

blastomer.". Blastokista, yaitu setelah morula mencapai uterus, terbentuk suatu rongga

berisi cairan yang mengubah morula menjadi blastokista.

8. 5udigah (embryo), yaitu sel*sel pembentuk mudigah, yang berkelompok

sebagai suatu massa sel dalam (inner cell mass), menghasilkan mudigah

bila sudah terbentuk lempeng embrionik bilaminar. eriode mudigah

memanjang sampai akhir minggu ke* atau ke* saat struktur*struktur

utama mulai ditemukan. mbrio (organisme yang tengah berkembang,

sejak hari ke" setelah pembuahan sampai akhir minggu ke*).?. Danin (fetus), yaitu setelah periode mudigah, hasil konsepsi yang tumbuh

disebut janin. Ietus (keturunan yang belum dilahirkan sejak ; bulan

setelah fertilasi sampai kelahiran).

emua produk jaringan hasil konsepsi*mudigah, janin, membran janin dari

plasenta disebut dengan konseptus. !onseptus mencakup semua jaringan,

baik embrionik maupun ekstraembrionik, yang berkembang dari 4ygot.

erkembangan intrauterine dibagi dalam tiga thap, yaitu

&. Tahap o$um

Berlangsung sejak konsepsi hingga hari ke*&". ada periode ini terjadi

replikasi seluler, pembentukan blastosis, perkembangan awal selaput

embrio lapisan germinal primer.

'. Tahap embrio

Berlangsung dari hari ke*&8 hingga sekitar minggu setelah konsepsi.

3. Tahap janin

etelah tahp embrio, hasil konsepsi yang tumbuh disebut janin,

meliputi masa pertumbuhan intrauterin antara usia kehamilan minggu ke*&' sampai dengan sekitar minggu ke*"# (pada kehamilan

normal=aterm), dimana organisme yang telah memiliki struktur lengkap

tersebut melanjutkan pertumbuhan dan perkembangan yang pesat,

sampai pada keadaan yang memungkinkan untuk hidup dan berfungsi di

dunia luar (ekstrauterin).

10


11/40

E. Path'a( Pertum%uhan "an Perkem%angan &ann

11

!onsepsi

enggabungan sel sperma dan sel telur

5embentuk 9JA baru

5embentuk 4ygote

embelahan sel (blastomer)

5embentuk morula

5orula mencapai uterus

Terbentuk suatu rongga berisi cairan

5embentuk blastokista=blastula

Terbentuk embrio

Adanya

perubahan fisik

Tekanan uterus

pada kandung

kemih

enurunan laju

metabolisme

basal pada awal

Adanya peningkatan

kadar %>/, estrogen

Terjadi

ketidaknyaman

an

Irekuensi kemih

meningkat

5ual, muntah

5erasa

lelah=kelelahan6ntake inadekuat5erasa

stres

M#. $angguan

Elmnas UrneM#. Int!lerans

Akt)tas

M#.

#et"aksem%ang

an Nutrs

#urang "ar

#e%utuhan

M#. Ansetas


12/40

*. Pemerksaan Dagn!stk

&. emeriksaan per$aginam

aat ini pemeriksaan pra$aginam pada awal kehamilan tidak selalu

digunakan. Tetapi dengan pemeriksaan ini dapat mendeteksi tanda*tanda

kehamilan. Tanda*tanda yang dapat diobser$asi dengan melakukan

pemeriksaan per$aginam, antara lain

a. 5elunaknya isthmus yang biasa disebut Hegar’s sign yang dapat

dideteksi mulai kehamilan ? minggu. elain isthmus, ser$iks juga

terasa lebih lunak jika dibandingkan dengan wanita yang tidak hamil

Goodell’s sign! dan mulai dapat dideteksi pada usia kehamilan

minggu.

b. ulsasi dari arteri uterine yang teraba dibagian lateral forniks yang

biasa disebut sebagai "siander’s sign. Tanda ini mulai dapat dideteksi

pada usia kehamilan minggu.

c. erubahan waran pada daerah $ul$a dan $agina yang biasa disebut

tanda #had$ick atau %acquemer’s sign. Tanda ini mulai dapat dideteksi

pada usia kehamilan minggu.

d. &nternal ballotemen yang dapat dirasakan dari kehamilan &? minggu.

e. 'ra(ton hicks juga dapat dirasakan mulai usia kehamilan &? minggu.f. emebesaran uterus dapat dirasakan melalui pemeriksaan per$aginam.

!hususnya untuk mendeteksi kehamilan sebelum uterus dapat

dipalpasi dari pemeriksaan luar (pada usia kehamilan kurang dari &'

minggu). 9apat ditemukan juga piscasek’s sign.

'. emeriksaan laboratorium

%>/ diproduksi oleh kelenjar hypofise anterior dan plasenta. ada

wanita yang tidak hamil, kadar %>/ sangat rendah dan tidak dapat

dideteksi dengan menggunakan banyak alat pendeteksi kehamilan yang banyak digunakan saat ini. %>/ dapat dideteksi pada serum setelah hari

fertilasi (8), sebagian besar dapat dideteksi && hari setelah fertilasi.

regancy test akan positif jika terdapat 8# iu=& %>/ dalam urine ibu

(+ashlay, &; dalam 5ayes 5idwifery, '###). +anita dapat mendeteksi

hal tersebut dirumah, home pregnancy test memiliki akurasi ;; dan

mudah untuk digunakan. ntuk mengkonfirmasi kehamilan, wanita

12


13/40

tersebut harus menghubungi bidan atau dokternya untuk melakukan

antenatal care. emeriksaan endokrin lain yang dapat digunakan adalah

a. :adioimmunoassay (:6A)

:6A merupakan teknik tradisional yang digunakan untuk mendeteksi

kehamilan. %>/ dapat dideteksi secara akurat dengan menggunakan

teknik ini dan sangat berguna pada pemeriksaan specimen serial.

!ekurangan dari teknik ini adalah sensiti$itasnya yang rendah (8

ml=ml) jika dibandingkan dengan alat pendeteksi yang ada sekarang

serta waktu yang dibutuhkan untuk test ini.

b. 6mmunoradiometric Assay (6:5A)

!euntungan 6:5A adalah cukup membutuhkan waktu. ensiti$itas

pada &8# ml=ml.u.c. n4yme*@inked 6mmunosorbent Assay (@6A)

!euntungan @6A adalah mudah untuk digunakan. !emampuannya

untuk mendiagnosa dengan cepat serta sensiti$e ( ml=ml) dan

hanay memerlukan waktu sekitar 8*&8 menit.

d. Iloroimunoassay (I6A)

!euntungannya dapat mendeteksi hanya dengan & ml=ml.

e. Agglutinin inhibition

Dika ditemukan aglutinasi maka hasilnya negatif, sebaliknya jika tidak

ditemukan aglutinasi maka hasilnya dibaca positif.

3. emeriksaan ultrasonografi (/)

emeriksaan / baik secara trans$aginal maupun transabdominal

dapat mengidentifikasi hasil kehamilan berupa kantung kehamilan pada

usia kehamilan 8 minggu. ada usia kehamilan ? minggu, fetal yolk sac

sudah mulai tampak. 9DD dan usaha bernafas dapat diidentifikasi pada usia

kehamilan minggu.

ergerakan anggota badan anak mulai dapat diidentifikasi pada usia

kehamilan ; minggu. ada trimester 6, perhitungan usia kehamilan dapat

dihitung dengan menggunakan cro$n)rump length (panjang dari kepala

hingga tungging). etelah usia kehamlian &' minggu perkiraan usia

kehamilan menggunakan diameter biparietal, lingkar kepala, lingkar

abdominal dan panjang femur. erkiraan usia kehamilan dengan

menggunakan / lebih akurat pada trimester awal dengan $ariasi F

hari. 9engan meningkatnya usia kehamilan, standard error meningkat F "

minggu.

13


14/40

$. #e%utuhan Nutrs I%u Haml

ada kehamilan trimester pertama umur kehamilan #*3 bulan umumnya

timbul keluhan*keluhan seperti rasa mual, ingin muntah, pusing*pusing,

selera makan berkurang sehingga timbul kelemahan dan malas berakti$itas.

ada saat ini belum diperlukan tambahan kalori, protein, mineral serta

$itamin yang berarti karena janin belum tumbuh dengan pesat dan

kebutuhan gi4i dapat disamakan dengan keadaan sebelum hamil, tetapi yang

perlu diperhatikan adalah bahwa ibu hamil harus tetap makan agar tidak

terjadi gangguan pencernaan, bentuk makanan biasa, dan untuk menghindari

rasa mual dan muntah porsi makanan kecil akan tetapi frekuensi makan

sering. nergi serta gi4i pada saat seperti ini hanya diperlukan untuk memelihara kesehatan serta $italisnya, disamping tentunya mensuplai

kebutuhan janin yang sedang diproses. Agar kecukupan 4at*4at gi4i

terpenuhi dapat diperhatikan hal*hal seperti berikut

&. 5akanan hendaknya dipilih yang mudah dicerna. Buah*buahan segar

dan sayuran hijau biasanya dapat mengurangi rasa mual.

'. orsi makanan sedikit, tetapi dengan frekuensi sering. Bila kurang

selera makan nasi, dapat diganti dengan kentang, macaroni, atau jajanan

lain yang bergi4i.• uplemen 5akanan

Ada beberapa suplemen makanan yang biasanya diberikan

untuk ibu hamil, antara lain

&. Tablet Tambah 9arah (TT9) yang mengandung 4at besi (Ie) yang

dapat membantu pembentukan sel darah merah yang berfungsi sebagai

pengangkut oksigen dan 4at nutrisi makanan bagi ibu dan janin. TT9

mengandung '## mg ferrosulfat yang setara dengan ?# mg besi elemental

dan #,'8 mg asam folat. Tablet Tambah 9arah diminum satu tablet tiap

hari di malam hari selama ;# hari berturut*turut, karena pada

sebagian ibu yang hamil merasakan mual, muntah, nyeri pada

lambung, diare, dan susah buang air besar. saha lain untuk menambah

asupan 4at besi adalah daging segar, ikan, telur, kacang* kacangan, dan

sayuran segar yang berwarna hijau tua.

'. !alsium merupakan 4at yang dibutuhkan untuk perkembangan tulang

dan gigi bayi, jika asupan kalsium kurang maka kebutuhan kalsiun

14


15/40

diambil dari tulang ibu. !ebutuhan akan kalsium bagi ibu hamil

adalah ;8# mg tiap harinya. Asupan !alsium bisa didapat dari minum

susu, ikan, udang, rumput laut, keju, yoghurt, sereal, jus jeruk, ikan

sarden, kacang*kacangan, biji*bijian, dan sayur yang berwarna hijau

gelap.

3. Mitamin juga diperlukan untuk menjaga kesehatan ibu yang hamil.

Beberapa $itamin ibu hamil yang dibutuhkan adalah $itamin > (# mg)

yang berfungsi untuk membantu penyerapan 4at besi, $itamin A (?###

6), $itamin 9 (" mcg). Mitamin ini dapat diperoleh dari cabe merah,

mangga, pepaya, wortel, ubi, aprikot, dan tomat.

enambahan kebutuhan gi4i selama hamil meliputi &. 3nergi

Tambahan energi selain untuk ibu, janin juga perlu

untuk tumbuh kembang. Banyaknya energi yang dibutuhkan

hingga melahirkan sekitar #.### !kal atau membutuhkan

tambahan 3## !kal sehari. 5enurut :6!9A '## :erata

nasional !onsumsi nergi per !apita per %ari adalah &.38,8

kkal. !ebutuhan kalori Trimester 6 akan meningkat, minimal

'.### kilo kalori=hari.'. rotein

enambahan protein selama kehamilan tergantung

kecepatan pertumbuhan janinnya. !ebutuhan protein pada

trimester 6 kurang dari ? gram tiap harinya. 5enurut +idyakarya

angan dan /i4i M6 '##" menganjurkan penambahan & gram

tiap hari. !ebutuhan protein bisa didapat dari nabati maupun

hewani. umber hewani seperti daging tak berlemak, ikan, telur,

susu. edangkan sumber nabati seperti tahu, tempe dan kacang*

kacangan rotein digunakan untuk pembentukan jaringan baru

baik plasenta dan janin, pertumbuhan dan diferensiasi sel,

pembentukan cadangan darah dan ersiapan masa menyusui.

3. @emak

@emak dibutuhkan untuk perkembangan dan

pertumbuhan janin selama dalam kandungan sebagai kalori

utama. @emak merupakan sumber tenaga dan untuk

15


16/40

pertumbuhan jaringan plasenta. elain itu, lemak disimpan

untuk persiapan ibu sewaktu menyusui.

". !arbohidrat

umber utama untuk tambahan kalori yang dibutuhkan

selama kehamilan untuk pertumbuhan dan perkembangan janin

adalah karbohidrat. Denis karbohidrat yang dianjurkan adalah

karbohidrat kompleks seperti roti, serelia, nasi dan pasta.

!arbohidrat kompleks mengandung $itamin dan mineral serta

meningkatkan asupan serat untuk mencegah terjadinya

konstipasi.

8. Mitamin

+anita hamil membutuhkan lebih banyak $itamindibandingkan wanita tidak hamil. !ebutuhan $itamin diperlukan

untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin serta

proses diferensiasi sel. !ebutuhan $itamin meliputi

a. Asam Iolat

Asam folat merupakan $itamin B yang memegang

peranan penting dalam perkembangan embrio. Asam folat

juga membantu mencegah neural tube defect* yaitu cacat

pada otak dan tulang belakang. !ekurangan asam folat

dapat menyebabkan kehamilan prematur, anemia, cacat

bawaan, bayi dengan berat bayi lahir rendah (BB@:), dan

pertumbuhan janin terganggu. !ebutuhan asam folat sekitar

?##*## miligram. 5enurut +idyakarya angan dan /i4i M6

'##" menganjurkan mengkonsumsi asam folat sebesar 8

mg=kg=hr ('## mg). Asam folat dapat didapatkan dari

suplemen asam folat, sayuran berwarna hijau, jeruk, buncis,kacang*kacangan dan roti gandum.

b. Mitamin A

Mitamin A mempunyai fungsi untuk penglihatan, imunitas,

pertumbuhan dan perkembangan embrio. !ekurangan

$itamin A menyebabkan kelahiran prematur dan berat badan

lahir rendah. umber $itamin A antara lain buah*buahan,

sayuran warna hijau atau kuning, mentega, susu, kuning telur

dan lainnya.

16


17/40

c. Mitamin B

Mitamin B&, $itamin B', niasin dan asam pantotenat

yang dibutuhkan untuk membantu proses metabolisme.

Mitamin B? dan B&' diperlukan untuk membentuk 9JA dan

sel*sel darah merah. Mitamin B? berperan dalam metabolisme

asam amino.

d. Mitamin >

Mitamin > merupakan antioksidan yang melindungi

jaringan dari kerusakan dan dibutuhkan untuk membentuk

kolagen serta menghantarkan sinyal ke otak. Mitamin > juga

membantu penyerapan 4at besi di dalam tubuh. 6bu hamil

disarankan mengkonsumsi 8 miligram per hari. umber

$itamin > didapat dari tomat, jeruk, strawberry, jambu biji

dan brokoli.

e. Mitamin 9

Mitamin 9 berfungsi mencegah hipokalsemia, membantu

penyerapan kalsium dan fosfor, mineralisasi tulang dan gigi

serta mencegah osteomalacia pada ibu. umber $itamin 9

terdapat pada ssusu, kuning telur dan dibuat sendiri oleh

tubuh dengan bantuan sinar matahari.

f. Mitamin 3

Mitamin berfungsi untuk pertumbuhan sel dan jaringan

serta integrasi sel darah merah. elama kehamilan wanita

hamil dianjurkan mengkonsumsi ' miligram per hari.

g. Mitamin !

!ekurangan $itamin ! dapat mengakibatkan gangguan

perdarahan pada bayi. ada umumnya kekurangan $itamin

! jarang terjadi, karena $itamin ! terdapat pada banyak jenis makanan dan juga disintesis oleh bakteri usus.

?. 5ineral

+anita hamil juga membutuhkan lebih banyak mineral

dibandingkan sebelum hamil. !ebutuhan mineral diperlukan

untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin

serta proses diferensiasi sel. !ebutuhan mineral antara lain

a. Hat Besi

!ebutuhan 4at besi akan meningkat '##*3## miligram

dan selama kehamilan yang dibutuhkan sekitar "#

17


18/40

miligram. Hat besi dibutuhkan untuk memproduksi

hemoglobin, yaitu protein di sel darah merah yang berperan

membawa oksigen ke jaringan tubuh. elain itu, 4at besi

penting untuk pertumbuhan dan metabolisme energi dan

mengurangi kejadian anemia. 9efisiensi 4at besi akan

berakibat ibu hamil mudah lelah dan rentan infeksi,

resiko persalinan prematur dan berat badan bayi lahir

rendah. ntuk mencukupi kebutuhan 4at besi, ibu

hamil dianjurkan mengkonsumsi 3# miligram tiap hari. fek

samping dari 4at besi adalah konstipasi dan nausea (mual

muntah). Hat besi baik dikonsumsi dengan $itamin >, dan

tidak dianjurkan mengkonsumsi bersama kopi, the, dan

susu. umber alami 4at besi dapat ditemukan pada

daging merah, ikan, kerang, unggas, sereal, dan kacang*

kacangan.

b. Hat eng

Hat seng digunakan untuk pembentukan tulang

selubung syaraf tulang belakang. :esiko kekurangan seng

menyebabkan kelahiran prematur dan berat bayi lahir

rendah. !ebutuhan seng pada ibu hamil sekitar '# miligram

per hari. umber makanan yang mengandung seng antara

lain kerang, daging, kacang*kacangan, sereal.

c. !alsium

6bu hamil membutuhkan kalsium untuk pembentukan

tulang dan gigi, membantu pembuluh darah berkontraksi dan

berdilatasi, serta mengantarkan sinyal syaraf, kontraksi

otot dan sekresi hormon. !ebutuhan kalsium ibu hamil

sekitar ## miligram per hari. umber kalsium didapat

dari ikan teri, susu, keju, udang, sarden, sayuran hijau dan

yoghurt.

d. 2odium

6bu hamil dianjurkan mengkonsumsi yodium sekitar '##

miligram dalam bentuk garam beryodium. !ekurangan

18


19/40

yodium dapat menyebabkan hipotirodisme yang berkelanjutan

menjadi kretinisme.

e. Iosfor

Iosfor berperan dalam pembentukan tulang dan gigi

janin serta kenaikan metabolisme kalsium ibu. !ekurangan

fosfor akan menyebabkan kram pada tungkai.

f. Iluor

Iluor diperlukan tubuh untuk pertumbuhan tulang dan

gigi. !ekurangan fluor menyebabkan pembentukan gigi

tidak sempurna. Iluor terdapat dalam air minum.

g. Jatrium Jatrium berperan dalam metabolisme air dan bersifat

mengikat cairan dalam jaringan sehingga mempengaruhi

keseimbnagan cairan tubuh pada ibu hamil. !ebutuhan

natrium meningkat seiring dengan meningkatnya kerja

ginjal. !ebutuhan natrium ibu hamil sekitar 3,3 gram per

minggu.

19


20/40

BAB III

ASUHAN #EPERA+ATAN

A. Pengkajan %u ,a"a masa kehamlan

-. I"enttas

6nitial klien, Jomor rekam medik, Alamat, mur ada wanita

hamil berusia lebih dari '# tahun dan kurang dari 38 tahun, endidikan,

Agama, ekerjaan, uku bangsa, Jama penanggung jawab, Alamat

penanggung jawab, mur, endidikan, Agama, uku bangsa.

. #eluhan Umum

5enanyakan mengenai keluhan yang dirasakan ibu. Apakah

selama ini kehamilannya berjalan dengan normal tanpa ada komplikasi.

Apakah ibu dapat beristirahat dengan baik, mendapatkan cukup asupan

gi4i atau adakah ketidaknyamanan normal yang mungkin saja dirasakan

oleh ibu.

/. R'a(at #esehatan Sekarang• %%T dan apakah normal serta kapan T

/ali tentang first day of last menstrual period (%%T) yang

dialami ibu. Apakah %%T tersebut 7 (baik dari segi siklus, lamanya

dan jumlahnya) untuk menyakinkan bahwa yang dikatakan adalah

benar %%T sehingga dapat digunakan untuk memperkirakan

taksiran persalinan= +stimated ,ate of ,elivery (99) dengan

menggunakan rumus Jaegle.

0. R'a(at #esehatan Dahulu

20


21/40

:iwayat kesehatan yang dikaji meliputi hal*hal sebagai berikut.

a. sia, ras dan latar belakang etnik (berhubungan dengan kelompok

risiko tinggi untuk masalah genetis seperti anemia sickle sel

talasemia). b. enyakit pada masa kanak*kanak

c. 6munisasi

6munisasi apa yang sudah ibu dapatkan dan berapa kali. 6munisasi

TT merupakan perlindungan terbaik untuk melawan tetanus baik

untuk ibu maupun bayinya. Eleh karena itu hal ini sangat penting

bagi wanita untuk di imunisasi sesuai jadwal.

d. enyakit kronis (menahun=terus*menerus), seperti asma dan jantung.

e. enyakit sebelumnya, prosedur operasi, dan cedera (pel$is dan

pinggang).f. 6nfeksi sebelumnya seperti hepatitis, penyakit menular seksual, dan

tuberkulosis.

g. :iwayat dan perawatan anemia.

h. Iungsi $esika urinaria dan bowel (fungsi dan perubahan).

i. Dumlah konsumsi kafein tiap hari seperti kopi, teh, coklat, dan

minuman ringan lainnya.

j. 5erokok (jumlah batang perhari)

k. !ontak dengan hewan peliharan seperti kucing dapat meningkatkan

risiko terinfeksi toCoplasma.l. Alergi dan sensitif dengan obat.

m. ekerjaan yang berhubungan dengan risiko penyakit.

n. :iwayat keluarga

5emberikan informasi tentang kesehatan keluarga, termasuk

penyakit kronis (menahun=terus*menerus) seperti diabetes mellitus

dan jantung, infeksi seperti tuberkulosis dan hepatitis, serta riwayat

kongenital yang perlu dikumpulkan.

o. :iwayat kesehatan pasangan

ntuk menentukan kemungkinan masalah kesehatan yang berhubungan dengan masalah genetik, penyakit kronis, dan infeksi.

enggunaan obat*obatan seperti kokain dan alkohol akan

berpengaruh pada kemampuan keluarga untuk menghadapi

kehamilan dan persalinan. :okok yang digunakan oleh ayah akan

berpengaruh pada ibu dan janin, terutama risiko mengalami

komplikasi pernapasan akibat sebagai perokok pasif. /olongan

21


22/40

darah dan tipe :hesus ayah penting jika ibu dengan :h negatif dan

kemungkinan inkompabilitas darah dapat terjadi.

1. R'a(at 2%stetr

5emberikan informasi yang penting mengenai kehamilan

sebelumnya agar perawat dapat menentukan kemungkinan masalah pada

kehamilan sekarang. :iwayat obstetri meliputi hal*hal di bawah ini.

a. /ra$ida, para*abortus, dan anak hidup (/A%)

b. engalaman persalinan, jenis persalinan, tempat persalinan dan

penolong persalinan.

c. Denis anastesi dan kesulitan persalinan.

d. !omplikasi maternal seperti diabetes, hipertensi, infeksi, dan

perdarahan.

e. !omplikasi pada bayi

f. :encana menyusui bayi.

3. R'a(at menstruas

%al yang perlu ditanyakan sehubungan dengan menstruasi adalah

umur saat menarche. %al yang ditanyakan meliputi siklus dan lamanya

menstruasi, banyaknya darah yang keluar, menstruasi yang terakhir,

dismenorhoe. :iwayat menstruasi yang lengkap diperlukan untuk

menentukan taksiran persalinan (T). T ditentukan berdasarkan hari

pertama haid terakhir (%%T). ntuk menentukan T berdasarkan %%T

dapat digunakan rumus Jaegle, yaitu

a. Bila %%Tnya antara bulan April s=d 9esember

(%ari G ) (Bulan - 3) (Tahun G &) N Taksiran ersalinan (T)

b. Bila %%Tnya antara bulan Danuari s=d 5aret

(%ari G ) (Bulan G ;) N Taksiran ersalinan (T)

Taksiran tanggal persalinan dapat juga dilakukan secara klinis

(misalnya dengan melihat besarnya uterus) atau dengan /.

>ontoh & enggunaan :umus Jaegle

5isalnya Jy. H hari pertama haid terakhirnya (%%T) tanggal

juli '# maka perhitungannya adalah

9ik %%T N * * '#

9it TO.7

9ij T N (hari G) (bulan *3) (tahun G&)

N ( G ) (*3) ('# G &)

N & * " - '#&&

>ontoh ' enggunaan :umus Jaegle

22


23/40

5isalnya Jy. T hari pertama haid terakhirnya (%%T) tanggal &"

Iebruari '# maka perhitungannya adalah

9ik %%T N &" * ' - '#

9it TO.7

9ij T N (hari G ) (bulan G ;)

N (&" G ) (' G ;)

N '& * && - '#

4. R'a(at Perka'nan

%al yang ditanyakan meliputi0 berapa kali menikah, usia saat

menikah dan lamanya perkawinan.

5. R'a(at #!ntrase,s

Beberapa bentuk kontrasepsi dapat berakibat buruk pada janin, ibu,

atau keduanya. :iwayat kontrasepsi yang lengkap harus didapatkan padasaat kunjungan pertama. enggunaan konrasepsi oral sebelum kelahiran

dan berlanjut saat kehamilan yang tidak diketahui dapat berakibat buruk

pada pembentukan organ seksual janin.

6. R'a(at Pen(akt "an 2,eras

!ondisi kronis (menahun=terus*menerus) seperti diabetes melitus,

hipertensi dan penyakit ginjal bisa berefek buruk pada kehamilan. Eleh

karena itu, adanya riwayat infeksi, prosedur operasi, dan trauma pada

persalinan sebelumnya harus didokumentasikan.-7. ADL 8 A9t)t( Dal( L)ng:

a. ersonal %ygine

5enjaga kebersihan diri selama kehamilan adalah sangat penting

hal ini dapat menjaga terjadinya penyakit dan infeksi. ada wanita

hamil produksi keringt menjadi lebih banyak, kelenjar sebacea

menjadi lebih aktif, adanya peningkatan pengeluaran per$aginam

(leucorrhea), sering terdapat kolostrum yang mengkerak di puting

susu kondisi ini lebih memungkinkan terjadinya infeksi. 5andidengan shower lebih dianjurkan dibanding dengan bath*tub, mandi

busa terutama bagi wanita tang rentan terhadap systitis dan infeksi

saluran kencing.

!ebersihan gigi juga tidak lkalah penting, karena dengan gigi

yang baik menjamin perencanaan sempurna. elama kehamilan

adanya peningktan estrogen yang menyebabkan gusi bengkak dan

sensiti$e. /igi dan gusi digosok dengan pasta gigi berflouride paling

sedikit ' kali= hari dan idealnya setiap sesudah makan. %al ini akan

23


24/40

mengulangi flek yang akanmenyebabkn penyakit pada gusi dan gigi

berlubang. 9okter gigi menyarankan dental floss setelah makan.

/usi yang tidak sehat terlihat merah, bengkak, mudah berdarah.

+anita disarankan untuk berobat ke dokter gigi untuk check up

sebelum kehamilan atau pada awal*awal kehamilan. Tidak terbukti

menambal =mencabut gigi dengan anastesi lokal oksigen nitrousoksid

dapat menyebabkan abortus atau kelahiran prematur, operasi besar

gigi di tunda untuk kenyamanan wanita kalau perlu sampai setelah

melahirkan.

b. akaian

akaian yang baik untuk wanita hamil adalah yang enak dipakai

dan tidak menekan badan, longgar, ringgan, nyaman, mudah dicuci.

akaian yang menekan menyebabkan bendungan $ena dan

mempercepat timbulnya $arices. emakaian bra juga perlu di

perhatikan0 bra yang menyangga, cup jangan terlalu ketat yang akan

menekan putting, biasanya bra akan lebih besar &*' nomor dari

sebelum hamil, gunakan bra yang bertali lebar. !arena wanita hamil

sukar mempertahankan keseimbangan badannya maka dianjurkan

untuk menggunakan sepatu=sandal dengan hak rendah dengan hak

tinggi dapat menyebabkan nyeri pinggang dan hiperlordosis.

c. liminasi

9engan adanya perubahan fisik selama kehamilan yang

mempengaruhi pola eliminasi. ada wanita hamil mungkin terjadi

obstipasi karena kurang gerak badan, peristaltik menurun karena

pengaruh hormon dan tekanan pada rectum oleh kepala. Ebstipasi ini

sering menimbulkan hemorrhoid pyelitis untuk menghindari hal

tersebut wanita hamil dianjurkan untuk minum lebih banyak '

liter=hari, gerak badan yang cukup, makan makanan yang berserat

tinggi, biasakan buang air secara rutin, hindari obat*obatan yang

dijual bebas untuk mengatasi sembelit.

ada trimester 6 dan 666 biasanya ibu hamil mengalami frekuensi

kencing yang meningkat dikarenakan rahim yang membesar

menekan kandung kemih dan trimester 666 bagian terendah janin

sudah masuk rongga panggul sehingga rahim akan menekan

24


25/40

kandung kemih. %al ini harus dijelaskan pada setiap ibu hamil

sehingga ia memahami kondisinya, ibu hamil disarankan untuk

minum * gelas air=hari0 kurangi minum '*3 jam sebelum tidur

malam, perbanyaklah minum pada siang hari0 pada waktu kencing

pastikan kandung kemih benar*benar kosong, lakukan latihan untuk

memperkuat otot dasar panggul kegel e(ercise!.

d. 5obilisasi, body mekanik, pekerjaan

5anshande dkk (&;) melaporkan peningkatan tujuh kali lipat

insiden berat lahir rendah pada wanita dari Haire yang bekerja keras

dilapangan. Tetapi berkowit4 dkk (&;3) dan 5urphy serta kawan*

kawan (&;") tidak menemukan akti$itas fisik yang merugikan

kehamilan, malah mereka menyebutkan bahwa hal sebaliknyalah yang

benar. Tampak bahwa masalah*masalah yang berhubungan dengan

upaya membandingkan penampilan kehamilan pada wanita yang

bekerja dan tidak bekerja selama kehamilan sudah banyak.

5anfaatnya pada wanita hamil yang bekerja adalah untuk mengurangi

kemungkinan efek merugikan yang sebaliknya akan bertambah berat

akibat bekerja (saurel dan !aminski, &;3).

Dadi disarankan pekerjaan*pekerjaan yang membuat wanita hamil

mengalami ketegangan fisik yang berat hendaknya dihindarkan.

6dealnya tidak ada pekerjaan atau permainan dilanjutkan sampai ke

tingkat yang membuat kelelahan. +aktu yang cukup untuk istirahat

hendaknya disediakan pada hari kerja. +anita dengan komplikasi

kehamilan sebelumnya yang kemungkinan akan berulang (misalnya

bayi berat lahir rendah) mungkin harus meengurangi pekerjaan fisik.

+anita hamil boleh melakukan pekerjaannya sehari*hari dirumah,

di kantor, di pabrik jika pekerjaan itu sifatnya ringan.kelelahan harus

dihindari sehingga pekerjaan itu harus diselingi dengan istirahat

kurang lebih ' jam. Tidak ada gunanya wanita hamil berbaring terus

menerus seperti orang sakit, bahkan hal ini merugikan karena dapat

melemahkan otot dan terpikir hal*hal negati$e.

/erak badan yang ringan baik sekali dan sedapat*dapatnya dicari

udara segar dan sinar matahari pada pagi hari. 5engangkat barang

yang berat tidak baik dan pekerjaan yang sekonyong*konyong harus

25


26/40

dihindari. ntuk wanita yang bekerja sambil duduk terus menerus,

duduk harus menyangga pinggang karena dapat meningkatkan

lordosis dan sesekali berdiri. Berdiri terus*menerus juga harus

dihindari karena akan mengurangi pengembalian $ena dan risiko

terjadinya $erices. +anita harus menghindari lingkungan pekerjaan

yang terdapat asap rokok dan beberapa pekerjaan yang

membahayakan kesehatan ibu dan janin seperti0 pekerjaan yang

terpapar 4at kimia (pestisida), gas anastesi dan radiasi (kelher, &;;&).

ada saat kehamilan perubahan hormon menyebabkan melunaknya

tulang rawan pada beberapa sendi dan relaksasi pada beberapa sendi.

Eleh karena itu, wanita hamil mudah terkena cedera. +anita harusmenghindari usaha=upaya yang berlebihan, membawa benda yang

berat dan harus menggunakan body mekanik yang tepat seperti

mengangkat anak kecil. ada wanita hamil adanya peningkatan

persalinan yang memberatkan fisiknya terutama jika dia terlihat lebih

kurus, cepat lapar, kalau bekerja cepat lelah, tidak dapat meningkatkan

asupan makanannya untuk memenuhi kebutuhan kalori selama

kehamilan. Bidan harus bisa mengidentifikasi kemungkinan

pemaparan 4at*4at berbahaya yang berhubungan dengan kehamilan.

&) /ambarkan pekerjaan klien baik tugas maupun lingkungannya

') Apakah pekerja agricultural (pestisida, panas, berdiri,

mengangkat, membungkuk)0 pekerja pabrik komputer (glycol

ether, pelarut lainnya)0 pekerja pabrik batere (cadmium, pelarut

kimia, timah)0 tukang parker pekerja tol (karbon monoksida)0

pembuat furniture methylen klorida di metabolism menjadi

karbon monoksida0 pembuat keramik (lapisan timah dan cat)0 pekerja : (ethylene oksida, gas anastesi, 4at kemoterapi, bakteri,

radiasi)

3) Beberapa jam ia bekerja, menggunakan shift, apakah jam kerja

berlebih

") Apakah selama ? bulan terakhir terpapar 4at kimia

8) !aji faktor yang mengganggu secara psikologis berhubungan

dengan pekerjaan

?) >atat apakah ia bekerja, sering mengangkat beban berat, berdiri

beberapa jam sehari, menaiki tangga berapa jam seekali perhari

26


27/40

) >atat apakah pekerjaan berhubungan dengan radiasi, panas, suara

yang bising

) Apakah klien menggunakan alat perlindungan diri selama bekerja

sepeti sarung tangan, pelindung telinga, respirator ;) !aji riwayat kehamilan yang lalu0 keguguran, kematian janin,

bayi cacat, persalinan preterm

)!aji beberapa banyak ia minum selama dirumah dan ditempat

kerja

&&) Apakah atasan klien tahu dirinya hamil, bagaimana reaksi

atasannya, bagaimana dengan waktu kerjanya, apakah ditempat

kerja terdapat klinik kesehatan, pojok menyusui

&') !apan mau mulai bekerja kembali, rencana menyusui

&3) Bagaimana kebijakan tempat kerja mengenai menyusui ditempat

kerja, apakah klien yakin tidak akan ada 4at kimia yang tercampur

kedalam air susu, apakah ada ruang khusus menyusui dilengkapi

dengan lemari es, pompa. Apakah tersedia wastafel untuk cuci

tangan=tempat mandi, tempat perawatan bayi.

--. Pemerksaan *sk

emeriksaan fisik lengkap pada ibu hamil diperlukan untuk

mendeteksi masalah fisik yang dapat memengaruhi kehamilan.

a. Tanda tanda $ital&) Tekanan darah

osisi pengambilan tekanan darah sebaiknya ditetapkan,

karena posisi akan memengaruhi tekanan darah pada ibu hamil.

ebaiknya tekanan darah diukur pada posisi duduk dengan

lengan sejajar posisi jantung. endokumentasian perlu dicatat

posisi dan tekanan darah yang didapatkan.

') Jadi

Irekuensi nadi normalnya ?#*;# kali per menit. Takikardi

bisa tejadi pada keadaan cemas, hipertiroid, dan infeksi. Jadi

diperiksa selama satu menit penuhdapat menentukan masalah

sirkulasi tungkai, nadi seharusnya sama kuat dan teratur.

3) ernapasan

Irekuensi pernapasan selamahamil berkisar antara &?*'"

kali per menit. Takipnea terjadi karena adanya infeksi

pernapasan atau penyakit jantung. uara napas harus sama

27


28/40

bilateral, ekspansi paru simetris, dan lapangan baru bebas dari

suara napas abdominal.

") uhu

uhu normal selama hamil 3?,'*3,? P>. eningkatan suhu

menandakan terjadi infeksi dan membutuhkan perawatan medis.

b. istem kardio$askular

&) Bendungan $ena

emeriksaan sistem kardio$askular adalah obser$asi

terhadap bendungan $ena, yang bisa berkembang menjadi

$arises. Bendungan $ena biasanya terjadi pada tungkai, $ul$a,

dan rektum.

') dema

dema pada tungkai merupakan refleksi dari pengisiandarah pada ekstremitas akibat perpindahan cairan intra$askular

ke ruang intertisial. !etika dilakukan penekanan dengan jari

atau jempol menyebabkan terjadinya bekas tekanan, keadaan ini

disebut pitting edema. dema pada tangan dan wajah

memerlukan pemeriksaan lanjut karena merupakan tanda dari

hipertensi pada kehamilan.

c. istem muskuloskeletal

&) ostur 5ekanik tubuh dan perubahan postur bisa terjadi selama

kehamilan. !eadaan ini mengakibatkan regangan pada otot

punggung dan tungkai.

') Tinggi dan berat badan

Berat badan awal kunjungan dibutuhkan sebagai data dasar

untuk dapat menentukan kenaikan berat badan selama

kehamilan.

d. engukuran el$iks.

Tulang pel$iks diperiksa pada awal kehamilan untuk menentukan

diameternya yang berguna untuk menentukan diameternya yang

berguna untuk persalinan per $aginam.

e. Abdomen.

!ontur, ukuran, dan tonus otot abdomen perlu dikaji. Tinggi fundus

diukur jika fundus bisa dipalpasi diatas simfisis pubis, kandung

kemih harus di kososongkan sebelum pemeriksaan dilakukan untuk

menentukan keakuratannya. engukuran metode 5c. 9onal dengan

posisi ibu berbaring.

28


29/40

f. istem Jeurologi

emeriksaan neurologi lengkap tidak begitu diperlukan bila ibu

tidak memiliki tanda dan gejala yang mengindikasikan adanya

masalah. emeriksaan refleks tendon sebaiknya dilakukan karena

hiperefleksi menandakan adanya komplikasi kehamilan.

g. istem 6ntegumen

+arna kulit biasanya sama dengan rasnya. ucat menandakan

anemis, jaundice menandakan gangguan pada hepar, lesi,

hiperpigementasi seperti cloasma grafidarum, serta linca nigra

berkaitan dengan kehamilan dan setrie perlu dicatat. 5enampang

kuku berwarna merah muda menandakan pengisian kapiler baik.

h. istem ndokrinada trimester kedua kelenjar tiroid membesar, pembesaran yang

berlebihan menandakan hipertiroid dan perlu pemeriksaan lebih

lanjut.

i. istem /astrointestinal.

&) 5ulut.

5embran mukosa warna merah muda dan lembut. Bibir

bebas dari ulserasi, gusi berwarna kemerahan, serta edema

akibat efek peningkatan estrogen yang menyebabkan

hiperplasia. /igi terawat dengan baik, ibu dapat dianjurkan

kedokter gigi secara teratur karena penyakit periodontal

menyebabkan infeksi yang memicu terjadinya persalinan

prematur. Trimester kedua lebih nyaman bagi ibu untuk

melakukan perawatan gigi.

') sus

tetoskop yang hangat untuk memeriksa bising usus lebih

nyaman untuk ibu hamil. Bising usus bisa berkurang karena efek

progesteron pada otot polos, sehingga meneyebabkan konstipasi.

eningkatan bising usus terjadi bila menderita diare.

j. istem rinarius

5engumpulkan urine untuk pemeriksaan dilakukan dengan cara

urine tengah. rine diperiksa untuk mendeteksi tanda infeksi saluran

kemih dan 4at yang ada dalam urine yang menandakan suatu

masalah.

&) rotein

29


30/40

rotein seharusnya tidak ada dalam urine. Dika protein ada

dalam urine, hal ini menandakan adanya kontaminasi secret

$agina, penyakit ginajl, serta hipertensi pada kehamilan.

') /lukosa/lukosa dalam jumlah yang kecil dalam urine bisa

dikatakan normal pada ibu hamil. /lukosa dalam jumlah yang

besar membutuhkan pemeriksaan gula darah.

3) !eton

!eton ditemukan dalam urine setelah melakukan aktifitas

yang berat atau pemasukan cairan dan makanan yang tidak

adekuat.

") Bakteri

eningkatan bakteri dalam urine berkaitan dengan infeksi

saluran kemih yang biasa terjadi pada ibu hamil.

k. istem :eproduksi

&) kuran ayudara, kesimetrisan, kondisi puting, dan pengeluara

kolestrum perlu dicatat. Adanya benjolan dan tidak simetris

pada payudara membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut.

') Ergan :eproduksi ksternal

kulit dan membran mukosa perineum, fulfa, dan anus perlu

diperiksa dari eksoriasi, ulserasi, lesi, $arises, dan jaringan perut

pada perineum.

3) Ergan :eproduksi 6nternal

er$iks berwarna merah muda pada ibu yang tidak hamil

dan berwarna merah kebiruan pada ibu hamil yang disebut tanda

chadwik.

-. Pemerksaan Penunjang

Pemerksaan La%!rat!rum

a. emeriksaan rine

emeriksaan urine yang dilakukan secara rutin pada

kunjungan awal adalah untuk melihat adanya glukosuria yang

mungkin berhubungan dengan renal system atau adanya diabetes

melitus, sehingga apabila ditemukan glukosuria, diperlukan

pemeriksaan lebih lanjut. elain itu, penting juga untuk melihat

adanya proteinuria yang sering berhubungan dengan adanya pre*

eklampsia atau mungkin juga mengarah kepada pyelonefritis

atau cronic nefritis. Apabila dicurigai adanya infeksi saluran

kencing, ambil midstream urin specimen untuk dikirim ke

30


31/40

laboratorium guna pemeriksaan lebih lanjut atau pada klien yang

mengalami hyperemesis, pemeriksaan urin juga dapat untuk

melihat keton.

b. emeriksaan 9arahemeriksaan darah yang dilakukan secara rutin pada

kunjungan awal adalah pemeriksaan hemoglobin untuk

mendeteksi adanya anemia. 9i beberapa Jegara pemeriksaan

darah rutin termasuk juga untuk mendeteksi golongan darah dan

factor rhesus, :apid lasia :eagen (::) untuk mendeteksi

adanya sypilis yang kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan

Treponema allidum %aemaglutination Test (T%T). ada yang

berisiko tinggi juga dilakukan test untuk mendeteksi adanya

TE:>% infection, hepatitis B antigen dan antigen %6M dengan

konseling dan informed consent yang baik tentunya.

B. Analsa Data

N! Data Pr!%lem Et!l!g S(m,t!m

-. Ds ; pada trimester 6 6bu akan

mengeluhkan mual dan muntah

D! ;

A 8Anthr!,!l!metr9:;

menge$aluasi pertumbuhan

dan mengkaji status nutrisi

serta ketersediaan energi

tubuh, yang teridiri dari

• Tinggi badan dan Berat

badan (pemeriksaan berat

badan untuk dapat

menentukan kenaikan berat

badan selama kehamilan)

• Tebal lipatan kulit untuk

menentukan presentase

lemak pada tubuh, mengkaji

kemungkinan malnutrisi,

!etidakseimba

ngan nutrisi

kurang dari

kebutuhan

Adanya

peningkatan

kadar %>/,

estrogen K

rogesteron

6ntake

inadekuat

5ual,

muntah

31


32/40

berat badan normal, atau

obesitas.

B 8B!9hem9al "ata:; !lien

diperiksa darah dan urine salah

satunya adalah pemeriksaan

urine yang dilakukan untuk

melihat adanya glukosuria

ataupun proteinuria dan

pemeriksaan hemoglobin untuk

mendeteksi adanya anemia.

C 8Cln9al sgn:; !lien

dengan masalah nutrisi akan

menimbulkan tanda*tanda

abnormal bukan saja pada

organ*organ fisiknya tetapi

juga fisiologisnya.

D 8Deter( hst!r(:;

pemeriksaan yang dilakukan

dalam mengetahui riwayat

konsumsi nutrisi=diet klien.

. Ds ; pada ibu yang hamil akan

merasakan lelah

D! ; akan terdapat

ketidakmampuan tubuh untuk

melakukan aktifitas sehari*hari

6ntoleransi

Akti$itasenurunan

laju

metabolisme

basal pada

awal

kehamilan

lelah=kelela

han

(fatuLue)

/. Ds ; pada ibu hamil trimester 6

akan mengeluhkan adanya

ketidaknyamanan dan akan

merasa stres

D!; ibu hamil akan merasa

Ansietas Adanya

perubahan

fisik

Terjadi

!etidaknya

manan

5erasa

32


33/40

bingung, dan cemas tres

0. Ds ; pada ibu hamil trimester 6

akan mengalami sering

berkemih

D! ; perlu adanya dilakukan

pemeriksaan urine secara rutin

untuk mengetahui adanya

glukosuria, proteinuria, dan

adanya infeksi saluran kemih

atau tidak.

/angguan

liminasi

rine

Tekanan

uterus pada

kandung

kemih

Irekuensi

kemih

meningkat

C. Dagn!sa #e,era'atan

&. !etidakseimbangan Jutrisi !urang dari !ebutuhan berhubungan dengan

adanya peningkatan kadar %>/, estrogen K rogesteron yang ditandai

dengan mual, muntah

'. 6ntoleransi Akti$itas berhubungan dengan enurunan laju metabolisme

basal pada awal kehamilan yang ditandai dengan lelah=kelelahan

(fatuLue)

3. Ansietas berhubungan dengan Adanya perubahan fisik yang ditandai

dengan ketidaknyamanan dan stres

". /angguan liminasi rine berhubungan dengan adanya tekanan uterus

pada kandung kemih yang ditandai dengan frekuensi berkemih

meningkat

D. Peren9anaan

-. #et"aksem%angan Nutrs #urang "ar #e%utuhan %erhu%ungan

"engan a"an(a ,enngkatan ka"ar HC$< estr!gen = Pr!gester!n

(ang "tan"a "engan mual< muntahTujuan ; 9alam waktu & C '" jam setelah diberikan tindakan keperawatan,

pasien tidak mengalami mual, muntah

#rtera Hasl ;

− erasaan mual berkurang

− !lien mengatakan nafsu makan meningkat

− Tidak terjadi penurunan berat badan

Inter)ens Ras!nal

>atat status nutrisi klien, catat turgor ntuk mengidentifikasi derajat atau

33


34/40

kulit, membran mukosa dan BB luasnya masalah klien dengan

membantu menge$aluasi kebutuhan

hidrasi

Anjurkan klien untuk menghindari

bau atau faktor penyebab terjadinya

mual dan muntah

5embantu klien dalam

mengidentifikasi faktor terjadinya

nafsu makan berkurang

Anjurkan klien untuk makan sedikit

tapi sering

5eningkatkan intake dan nutrisi

klien

%indari makanan yang dapat

merangsang (banyak mengandung

minyak dan berbumbu)

ntuk mencegah terjadinya mual dan

muntah

!olaborasi dengan tim medis dalam

pemberian $itamin

5eningkatkan kebutuhan nutrisi

klien

. Int!lerans Akt)tas %erhu%ungan "engan Penurunan laju

meta%!lsme %asal ,a"a a'al kehamlan (ang "tan"a "engan

lelah>kelelahan 8fatu?ue:

Tujuan ; 9alam waktu & C '" jam setelah diberikan tindakan keperawatan

pasien tidak mengalami kelelahan=kelelahan berkurang

#rtera Hasl ;− 9apat melakukan akti$itas

− asien memahami alasan untuk mempertahankan ringkat akti$itas dan

menghindari faktor resiko yang dapat mengakibatkan intoleransi

akti$itas.

Inter)ens Ras!nal

Tentukan siklus tidur bangun yang

normal dan komitmen terhadap

pekerjaan, keluarga, komunitas dan

diri sendiri.

5embantu menyusun prioritas yang

realistic dan waktu untuk menguji

komitmen. !lien perlu membuat

penilaian seperti perubahan shift

kerja untuk mengatasi mual pagi hari

atau istirahat yang banyak.

2akinkan bahwa ini adalah hal yang

fisiologis

ntuk membantu pemahaman ibu

tentang kejadian yang terjadi pada

awal kehamilan

Anjurkan untuk tidak berakti$itas

berlebih

ntuk mengurangi terjadinya kelelahan

34


35/40

!olaborasi dalam pemberian

suplemen=$itamin dan konsumsi 4at

Ie sesuai indikasi.

ntuk mencegah agar tidak terjadi

kelelahan yang lebih besar

/. Ansetas %erhu%ungan "engan A"an(a ,eru%ahan fsk (ang "tan"a

"engan ket"akn(amanan "an stres

Tujuan ; 9alam waktu & C '" jam setelah diberikan tindakan keperawatan

ansietas berkurang

#rtera Hasl ;

asien melaporkan perasaan ansietas dan mengidentifikasi penyebab*

penyebabnya

Ansietas berkurangInter)ens Ras!nal

Ebser$asi tingkat kecemasan ringan,

sedang, berat, panik.

ntuk menentukan tingkat kecemasan

dan bantuan yang diberikan.

ecara seksama, perhatikan kebutuhan

fisik pasien. Berikan makanan bergi4i

dan tingkatkan kualitas tidur disertai

langkah*langkah memberikan rasa

nyaman.

ntuk menciptakan kesejahteraan dan

meyakinkan pasien bahwa

kebutuhannya akan terpenuhi.

Anjurkan distraksi seperti nonton t$,

dengarkan radio.

>ara ini sangat bermanfaat untuk

mengurangi dan mencegah ansietas

yang berlebihan.

Anjurkan untuk berbaring miring ke

kiri, buka terlentang

ntuk membantu agar uterus tidak

menekan $ena*$ena besar pada system

sirkulasi

9engarkan dengan penuh perhatian.

!aji pengetahuan pasien mengenai

situasi yang dialaminya

ntuk mendiskusikan alasan*alasan

munculnya ansietas, sehingga dapat

membantu pasien mengidentifikasi

perilaku kecemasan dan menyadarka

penyebabnya.

0. $angguan Elmnas Urne %erhu%ungan "engan a"an(a tekanan

uterus ,a"a kan"ung kemh (ang "tan"a "engan frekuens %erkemh

menngkat

Tujuan ; 9alam waktu & C '" jam pasien dapat berkemih secara normal

35


36/40

#rtera Hasl ;

− 6nput dan output seimbang

Inter)ens Ras!nal

Ebser$asi karakteristik urine, sepertiwarna urine, frekuensi urine

ntuk mengetahui adanya perubahanurine

Delaskan penyebab terjadinya sering

kencing

dengan penjelasan penyebab sering

kencing maka ibu akan mengerti dan

bersedia bekerjasama saat melakukan

tindakan.

Ajarkan ibu untuk berkemih, jika

sudah mersahakan ingin berkemih

dengan segera berkemih maka akan

mencegah infeksi sehingga tingkat

kesehatan ibu dan janin tetap terjaga.Anjurkan ibu untuk minum lebih

banyak ' liter=hari.

9engan banyak minum air putih

maka akan memperlancar sirkulasi

darah dan kebutuhan cairan ibu dan

janin akan terpenuhi dan dehidrasi

dapat dicegah.

E. Im,lementas

N!. D@ Tn"akan

&. a. 5encatat status nutrisi klien, catat turgor kulit, membran

mukosa dan BB

b. 5enganjurkan klien untuk menghindari bau atau faktor

penyebab terjadinya mual dan muntah

c. 5enganjurkan klien untuk makan sedikit tapi sering

d. 5enghindari makanan yang dapat merangsang (banyak

mengandung minyak dan berbumbu)

e. Berkolaborasi dengan tim medis dalam pemberian $itamin

'. a. 5enentukan siklus tidur bangun yang normal dan komitmen

terhadap pekerjaan, keluarga, komunitas dan diri sendiri.

%. 5enyakinkan bahwa ini adalah hal yang fisiologis.

9. 5enganjurkan untuk tidak berakti$itas berlebih

". Berkolaborasi dalam pemberian suplemen=$itamin dan konsumsi

4at Ie sesuai indikasi.

3. a. 5engobser$asi tingkat kecemasan ringan, sedang, berat, panik.

%. ecara seksama, perhatikan kebutuhan fisik pasien. 5emberikan

makanan bergi4i dan tingkatkan kualitas tidur disertai langkah*

langkah memberikan rasa nyaman.

36


37/40

9. 5enganjurkan distraksi seperti nonton t$, dengarkan radio.

". 5enganjurkan untuk berbaring miring ke kiri, buka terlentang

e. 5endengarkan dengan penuh perhatian. !aji pengetahuan

pasien mengenai situasi yang dialaminya

". a. 5engobser$asi karakteristik urine, seperti warna urine,

frekuensi urine

%. 5enjelaskan penyebab terjadinya sering kencing

9. 5engajarkan ibu untuk berkemih, jika sudah mersahakan ingin

berkemih

". 5enganjurkan ibu untuk minum lebih banyak ' liter=hari.

*. E)aluas

N!. D@ Perkem%angan 8S2AP:

-. S ; ada trimester 6 6bu hamil akan mengeluhkan mual dan muntah

2 ;

A 8Anthr!,!l!metr9:; menge$aluasi pertumbuhan dan mengkaji

status nutrisi serta ketersediaan energi tubuh, yang teridiri dari

• Tinggi badan dan Berat badan (pemeriksaan berat badan untuk

dapat menentukan kenaikan berat badan selama kehamilan)

• Tebal lipatan kulit untuk menentukan presentase lemak pada

tubuh, mengkaji kemungkinan malnutrisi, berat badan normal,

atau obesitas.

B 8B!9hem9al "ata:; !lien diperiksa darah dan urine salah

satunya adalah pemeriksaan urine yang dilakukan untuk melihat

adanya glukosuria ataupun proteinuria dan pemeriksaan

hemoglobin untuk mendeteksi adanya anemia.

C 8Cln9al sgn:; !lien dengan masalah nutrisi akan menimbulkan

tanda*tanda abnormal bukan saja pada organ*organ fisiknya tetapi

juga fisiologisnya.

D 8Deter( hst!r(:; pemeriksaan yang dilakukan dalam

mengetahui riwayat konsumsi nutrisi=diet klien.

A ; Berisi masalah klien yang sudah teratasi atau belum teratasi.

P ; 9an seperti dijelaskan diatas apabila masalah klien sudah

teratasi maka inter$ensi akan di hentikan, dan sebaliknya apabila

masalah klien belum teratasi maka inter$ensi dilanjutkan, seperti

&. >atat status nutrisi klien, catat turgor kulit, membran mukosa

dan BB

37


38/40

'. Anjurkan klien untuk menghindari bau atau faktor penyebab

terjadinya mual dan muntah

3. Anjurkan klien untuk makan sedikit tapi sering

". %indari makanan yang dapat merangsang (banyak

mengandung minyak dan berbumbu)

8. !olaborasi dengan tim medis dalam pemberian $itamin

. S ; ada ibu hamil akan merasakan lelah

2 ; Akan terdapat ketidakmampuan tubuh untuk melakukan

aktifitas sehari*hari




masalah klien belum teratasi maka inter$ensi dilanjutkan, seperti -. Tentukan siklus tidur bangun yang normal dan komitmen

terhadap pekerjaan, keluarga, komunitas dan diri sendiri.

. 2akinkan bahwa ini adalah hal yang fisiologis.

/. Anjurkan untuk tidak berakti$itas berlebih

0. !olaborasi dalam pemberian suplemen=$itamin dan konsumsi

4at Ie sesuai indikasi.

/. S ; pada ibu hamil trimester 6 akan mengeluhkan adanya

ketidaknyamanan dan akan merasa stres

2 ; ibu hamil akan merasa bingung, dan cemas





a. Ebser$asi tingkat kecemasan ringan, sedang, berat, panik.

%. ecara seksama, perhatikan kebutuhan fisik pasien.

5emberikan makanan bergi4i dan tingkatkan kualitas tidur

disertai langkah*langkah memberikan rasa nyaman.

9. Anjurkan distraksi seperti nonton t$, dengarkan radio.". Anjurkan untuk berbaring miring ke kiri, buka terlentang

e. 9engarkan dengan penuh perhatian. !aji pengetahuan pasien

mengenai situasi yang dialaminya

0. S ; ada ibu hamil trimester 6 akan mengalami sering berkemih

2 ; erlu adanya dilakukan pemeriksaan urine secara rutin untuk

mengetahui adanya glukosuria, proteinuria, dan adanya infeksi

saluran kemih atau tidak.



38


39/40



a. Ebser$asi karakteristik urine, seperti warna urine, frekuensi

urine%. Delaskan penyebab terjadinya sering kencing

9. Ajarkan ibu untuk berkemih, jika sudah mersahakan ingin

berkemih

". Anjurkan ibu untuk minum lebih banyak ' liter=hari.

BAB I

PENUTUP

A. #esm,ulan

ada wanita hamil berusia lebih dari '# tahun dan kurang dari 38 tahun

dan pada kehamilan awal terjadi pada minggu ke #*&', dimana 6bu akan

mengeluhkan mual dan muntah, merasa lelah, terjadi perubahan pada istirahat

tidur dan akan mengalami sering kencing. Eleh karena itu pada kehamilan

trimester 6 perlu adanya dilakukan pemeriksaan urine untuk melihat adanya

glukosuria dan proteinuria, serta pemeriksaan hemoglobin untuk mendeteksi

adanya anemia.

9engan adanya terdapat beberapa masalah seperti ketidakseimbangan

nutrisi kurang dari kebutuhan, intoleransi akti$itas, gangguan pola istirahat

39


40/40

tidur dan gangguan eliminasi urine, maka perlu adanya sebuah tindakan

keperawatan salah satunya menganjurkan klien untuk menghindari bau atau

faktor penyebab terjadinya mual dan muntah, Anjurkan ibu untuk istirahat

yang cukup dan hindari istirahat yang berlebih, dan menganjurkan klien untuk

minum lebih banyak ' liter=hari.

B. Saran

enulis menyadari masih banyak kekurangan pada makalah ini. Eleh

karena itu, penulis mengharapkan sekali kritik yang membangun bagi

makalah ini, agar penulis dapat berbuat lebih baik lagi di kemudian hari.

emoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca pada

umumnya.

DA*TAR PUSTA#A

5itayani. '##;. -suhan epera$atan Maternitas. Dakarta alemba 5edika.

6ndrayani. '#&&. 'uku -jar -suhan ehamilan. Dakarta Trans 6nfo 5edia.

5aulina. '#. '-' && /injauan Pustaka ehamilan &nternet!. Bersumber dari

http==repository.usu.ac.id=bitstream=&'3"8?;='##3="=>hapter

'#66.pdf Qdiakses tanggal 3& 5aret '#&?. Dam #;.'# +6BR

Jingrum. '#&&. '-' && /injauan /eoritis ehamilan &nternet!. Bersumber darihttp==repository.usu.ac.id=bitstream=&'3"8?;='#;?="=>hapter

'#66.pdf Qdiakses tanggal #' April '#&?. Dam #?." +6BR

imanjuntak. '#. Gi0i ibu hamil dan menyusui &nternet!. Bersumber dari

http==repository.usu.ac.id=bitstream=&'3"8?;=&&=&=ikm*okt'##8*

;'#(&3).pdf Qdiakses tanggal 3& 5aret '#&?. Dam #;."' +6BR
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/20037/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/20037/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/27096/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/27096/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/18881/1/ikm-okt2005-9%20(13).pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/18881/1/ikm-okt2005-9%20(13).pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/27096/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/27096/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/18881/1/ikm-okt2005-9%20(13).pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/18881/1/ikm-okt2005-9%20(13).pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/20037/4/Chapter%20II.pdfhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/20037/4/Chapter%20II.pdf

asuhan keperawatan ibu hamil trimester 1

Documents