andal lalu lintas aston paramount serang

40

Upload: hari-setiawan

Post on 25-Jul-2015

967 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 2: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

PEMRAKARSA

Page 3: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

LATAR BELAKANG (1)

• Kawasan pengembangan Pusat Kota Serang berdasarkan RTRW Kota

Serang (2010-2030) diarahkan sebagai kawasan pengembangan

Pemerintahan, jasa komersial dan perdagangan, salah satu sektor yang

mempunyai kemungkinan besar untuk berkembang adalah sektor

perhotelan.

• Berkaitan dengan kawasan pengembangan Pusat Kota Serang, salah satu

sektor yang mempunyai kemungkinan besar untuk berkembang adalah

sektor perhotelan hal ini disebabkan, lokasi tersebutmemiliki potensi

pasar sebagai daya tarik wisata dan jasa komersial

• Hotel dan Apartement Aston Paramount Serang dalam waktu dekat akan

segera dibangun berlokasi diJl. Raya Jenderal Sudirman RT. 01 RW 06

Kp. Karang Tumaritis Kelurahan Sumur Pecung Kecamatan Serang Kota

Serang dan rencananya menawarkan 167 kamar standart dan suite serta

beberapa ruang serbaguna dan Conventon Hall/ Ruang konferensi.

• Rencana Pembangunan Hotel dan Apartement Aston Paramount Serang

tentunya selain berdampak positif dalam meningkatkan perekonomian

Kota Serang dengan menjadi salah satu sumber PAD Kota Serang,

pertumbuhan pariwisata Kota Serang, menekan tingkat pengangguran

dengan penyerapan tenaga kerja sehingga menjadi ikon kemajuan Kota

Serang, juga diperkirakan akan berdapak terhadap lingkungan yang salah

satunya adalah Dampak Lalu-lintas.

Page 4: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

LATAR BELAKANG (2)

• Berdasarkan PP 32 Tahun 2011 Tentang Manajemen Dan Rekayasa,

Analisis Dampak, Serta Manajemen Kebutuhan Lalu Lintas dan

Perda Kota Serang No. 7 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan

Bidang perhubungan, Pariwisata, Komuniksi dan Informatika di

kota Serang, diperkirakan Rencana Pembangunan Aston

Paramount Serang akan berdapak terhadap lalulintas sehingga

perlu dikaji sehingga dalam pelaksanaanya akan sesuai dan sejalan

dengan rencana pembangunan di kota serang saat ini maupun

dimasa mendatang.

• Analisis dampak lalu lintas merupakan studi yang memperkirakan

pengaruh langsung dimana penambahan lalu lintas tertentu akan

mempengaruhi jaringan transportasi di sekitarnya Studi analisis

dampak lalu lintas perlu dilaksanakan apabila :

o lalu lintas yang dibangkitkan/ditarik dari suatu pembangunan

kawasan melebihi 10 % dari volume lalu lintas yang ada di jalan

yang berdampingan.

o Kemacetan lalu lintas telah terjadi atau akan terjadi dan lalu

lintas yang dibangkitkan, pembangunan kawasan melebihi 5 %

dari arus lalu lintas yang ada di jalan yang berdampingan.

Page 5: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

1. Undang-Undang RI No. 38 Tahun 2004 tentang Jalan.

2. Undang-Undang No.26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang

3. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang lalu Lintas dan Angkutan Jalan

4. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 1993 tentang Angkutan Jalan;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993 tentang Prasarana Lalu Lintas

Jalan

6. Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 tentang Jalan

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2011 Tentang

Manajemen Dan Rekayasa, Analisis Dampak, Serta Manajemen Kebutuhan

Lalu Lintas

7. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor : KM 35 Tahun 2003 tentang

Penyelenggaraan Angkutan Orang di Jalan dengan Angkutan Umum;

8. Peraturan Menteri Perhubungan No. KM 14 Tahun 2006 tentang Manajemen

dan rekayasa lalu lintas di jalan.

9. Pd T-12-2004-B, Tata cara pemasangan rambu dan marka jalan perkotaan.

10. Pd T-08-2004-B, Tata cara penanganan kemacetan lalu lintas di jalan

perkotaan.

11. 011/T/Bt/1995, Tata cara perencanaan fasilitas pejalan kaki di kawasan

perkotaan. Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 49 Tahun 2002 tentang

Penyelenggaraan Perhubungan;

12. Keputuan Gubernur Banten Nomor 8 Tahun 2004 tentang Penyelenggaraan

Angkutan Penumpang Umum di Wilayah Provinsi Banten;

13. Perda Kota Serang No. 7 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Bidang

perhubungan, Pariwisata, Komuniksi dan Informatika di kota Serang

Page 6: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

MAKSUD DARI PELAKSANAAN STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS (ANDALALIN)

Untuk dapat mengantisipasi dampak yang ditimbulkan oleh suatu kawasan pengembangan terhadap lalu lintas di sekitarnya

TUJUAN STUDI ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS (ANDALALIN) 1. Memprediksi dampak yang ditimbulkan suatu kegiatan pembangunan;

2. Menentukan bentuk peningkatan/perbaikan yang diperlukan untuk

mengakomodasikan perubahan yang terjadi akibat pengembangan baru;

3. Menyelaraskan keputusan mengenai tata guna lahan dengan kondisi lalu lintas,

jumlah dan lokasi akses, serta alternatif peningkatan/ perbaikan;

4. Mengidentifikasi masalah-masalah yang dapat mempengaruhi putusan

pengembang dalam meneruskan proyek yang diusulkan;

5. Sebagai alat pengawasan dan evaluasi terhadap pelaksanaan manajemen dan

rekayasa lalu lintas.

Page 7: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 8: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

INDENTITAS PERUSAHAAN

Nama Perusahaan: PT. PARAMOUNT PROPERTINDO

Alamat : Paramount Plaza CBD Gading Serpong Lot. Boulevard Gading

Serpong – Tangerang 15810.

Telepon : (021) 54200888 – 5474333 (hunting)

Facimile : (021) 5474335 – 54744333

PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN

Penanggungjawab : Ir. ERVAN ADI NUGROHO

Jabatan : Direktur

Akte Pendirian Perusahaan

Notaris : Edi Priyono, SH

Nomor : 11.-

Tanggal : 5 Oktober 2006

Akte Perubahan

Notaris : Purnawaty, SH

Nomor : 05.-

Tanggal : 28 Januari 2011

NPWP : 02.419.689.1-451.000

TDP : 09.05.1.45.55455

Page 9: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

PERIJINAN YANG DIMILKI

• Persetujuan Penanaman Modal Asing :

Nomor : 107/I/PMA/2006

Tanggal : 2 Oktober 2006

• Persetujuan Perubahan Rencana Proyek :

Nomor : 1725/III/PMA/2009

Tanggal : 16 Desember 2009

• Izin Peruntukan

Penggunaan Tanah (IPPT) : Dalam Proses

• Rekomendasi Andal Lalin : Dalam Proses

• Rekomendasi Amdal : Dalam Proses

• Pengesyahan Site Plan : Dalam Proses

• Pengesyahan IMB : Dalam Proses

Page 10: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

LOKASI RENCANA

PEMBANGUNAN : Jl. Raya Jenderal Sudirman RT. 01

RW 06 Kp. Karang Tumaritis

Kelurahan Sumur Pecung Kecamatan

Serang Kota Serang

LUAS TANAH : 8.361 M2

STATUS TANAH : 1. SHGB No. 1021 = 4.830 m2

2. SHGB No. 1022 = 2.927 m2 3. SHGB No. 1023 = 230 m2

4. SHGB No. 1024 = 830 m2

BATAS LOKASI DENGAN

WILAYAH SEKITARNYA

•Sebelah Utara : Berbatasan dengan Jl. Jend. Sudirman

•Sebelah Timur : Berbatasan dengan IAIN SMH

•Sebelah Selatan : Berbatasan dengan IAIN SMH

•Sebelah Barat : Berbatasan dengan Permukiman Penduduk

Page 11: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 12: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 13: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 14: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 15: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

KAPASITAS HOTEL ASTON PARAMOUNT

TABEL III.1

RENCANA JUMLAH KAMAR HOTEL ASTON PARAMOUNT

NO LANTAI JENIS DAN JUMLAH KAMAR

STANDART KAMAR W/O

WINDOW SUITE JUMLAH

1 BASEMENT - - - - 2 Lantai 1 - - - - 3 Lantai 2 - - - - 4 Lantai 3 19 1 - 20

5 Lantai 4 22 1 23

6 Lantai 5 22 1 23

7 Lantai 6 22 1 23

8 Lantai 7 22 1 23

9 Lantai 8 22 1 23

14 Lantai 9 22 1 - 23

15 Lantai 10 10 4 4 18

161 11 4 176

Sumber : hasil Perhitungan

Tabel III.2

LOKASI FASILITAS HOTEL

RUANG DAN FASILITAS LOKASI LANTAI

1 HK Store BASEMENT 2 Canteen BASEMENT 3 General Store BASEMENT 4 Locker BASEMENT 5 Lounge Lantai 1 6 Restaurant Lantai 1 7 Retail Lantai 1 8 Groceries& Beverages Lantai 1 9 Lobby Lantai 1

10 Meeting Room M Lantai 2 11 Meeting Room L Lantai 2 12 Ballroom Lantai 2 13 Preparation Room Lantai 2 14 Prefuncion Room Lantai 2 15 Message &Fitnes room Lantai 3 16 Pool Lantai 3

Sumber hasil Analisis

Page 16: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

A. BATAS WILAYAH DAMPAK SEKUNDER (SECUNDER IMPACT)

• Batas wilayah pengaruh dampak adalah sepanjang jalur jalan utama kota pada lokasi Rencana

Pembangunan Hotel dan Apartement Aston Paramount Serang sampai batas wilayah

administrasi Kota Serang yaitu :

• Jalan Raya Jakarta-Serang- Cilegon

• Jalan Raya Pandeglang- Serang- Tangerang

B. BATAS WILAYAH DAMPAK PRIMER (PRIMER IMPACT)

• Batas wilayah dampak Langsung adalah sepanjang jalur jalan utama dimana akan dilaksanakan

Rencana Pembangunan Hotel dan Apartement Aston Paramount Serang dalam bentuk satuan

administrasi dan ruas jalan yaitu :

• Administrasi Kelurahan Sumurpecung Kecamatan Serang

• Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan KH. Abdul Fatah Hasan

C. BATAS WILAYAH DAMPAK LANGSUNG

• Wilayah dampak langsung adalah yang secara langsung menerima beban Pembangunan Hotel

dan Apartement Aston Paramount Serang yaitu:

• Jalur Jl. Jenderal Sudirman 100 meter dari Persimpangan

• Jalur Jl. KH. Abdul Fatah Hasan 100 meter dari Persimpangan

• Persimpangan (Jl. Jenderal Sudirman, Jl. KH. Abdul Fatah Hasan, Jl. Jenderal Ahmad Yani dan

Jl. Trip Jamaksari)

Page 17: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 18: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

Tabel IV.4

SURVEY VOLUME LALU LINTAS HARIAN RATA-RATA (LHR) DI KOTA SERANG TAHUN 2012

NO LOKASI SURVEY LHR

SURVEY 06.00 - 18.00 survey 4 JAM survey 2 JAM survey 1JAM

5 Maret 6 Maret 7 Maret 6 Maret 23 April 24

April 5

Maret 7 Maret

23 -Apr

7 Maret

1 DEPAN IAIN SULTAN MAULANA HASANUDDIN (POS 1)

2 PEREMPATAN CICERI/TRAFFIC LIGHT (POS 1-A)

3 Depan Puskesmas Kota Serang (Pos 2)

4 Depan Kantor PU Jl.KH Abd. Fatah Hasan (Pos 3)

5 Depan Ruko Jl. Trip Jamaksari (Pos 4)

6 Depan Hypermart Kemang Jl. Serang Timur (Pos 5)

7 Perempatan Jalan Tol Serang Timur (Pos 5-A

8 Depan Kawasan Serang Baru Jl.Jend Sudirman (Pos 6)

9 Jl. Bhayangkara/Pagar Hotel Le Dian (Pos 7)

10 Seberang Hotel Le Dian Jl. Jend. Sudirman (Pos 8)

11 Seberang IAIN SMH Jl. Jend. Sudirman (Pos 9)

12 Taman Patung Jl. Raya Jakarta (Pos 10)

13 Jl. KH Sochari (Perempatan) Pos 11-A

14 Jl. Jenderal Ahmad Yaniarah Alun-alun (Perempatan) Pos 11-B

15 Jl. A.Yani arah Serang Timur (Perempatan) Pos 11-C

16 Jl Abdul Hadi (Perempatan) Pos 12-A

17 Jl. KH Abd. Fatah Hasan (Perempatan) Pos 12-B

18 Jl. Ciwaru (Perempatan) Pos 12-C

Page 19: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 20: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

TABEL IV.6

SURVEY VOLUME LALU LINTAS HARIAN JL. JENDERAL SUDIRMAN KOTA SERANG TANGGAL 5-7 MARET 2012 (DUA ARAH) POS 1 GABUNGAN:Jl. Jennderal Sudirman 2 arah

KENDARAAN BERAT KENDARAAN RINGAN

NO

WAKTU TRUK BUS BUS KECIL PICKUP

BARANG SEDAN JIP ANGKOT

SEPEDA

MOTOR

TOTAL

(UNIT) TOTAL

(SMP) 1 06.00 - 06.59 20 35 13 63 296 276 510 1,531 2,743 1,845

2 07.00 - 07.59 14 7 12 29 213 258 447 1,711 2,692 1,675

3 08.00 - 08.59 24 18 14 44 242 286 435 1,447 2,510 1,658

4 09.00 - 09.59 29 8 9 46 190 249 383 1,487 2,402 1,523

5 10.00 - 10.59 37 1 8 60 230 311 477 1,513 2,636 1,742

6 11.00 - 11.59 58 1 15 65 256 480 636 1,509 3,020 2,137

7 12.00 - 12.59 23 4 8 33 125 259 268 1,298 2,018 1,250

8 13.00 - 13.59 46 3 18 89 185 445 538 1,420 2,744 1,912

9 14.00 - 14.59 51 7 9 56 160 349 388 1,436 2,457 1,615

10 15.00 - 15.59 30 4 12 57 137 369 254 1,407 2,270 1,439

11 16.00 -16.59 130 26 9 97 190 387 337 1,318 2,494 1,753

12 17.00 - 17.59 40 22 16 55 183 363 327 1,401 2,408 1,591

13 18.00 - 18.59 41 26 19 52 123 230 168 1,072 1,732 1,114

14 19.00 - 19.59 26 31 15 36 62 154 167 796 1,287 831

15 20.00-20.59 19 14 14 19 41 93 91 590 880 540

15 jam 588 206 192 801 2,633 4,510 5,426 19,935 34.291 22,626

1 jam 39 14 13 53 176 301 362 1,329 2,286 1,508

% 1.71 0.60 0.56 2.33 7.68 13.15 15.82 58.13 100.00

Gambar 4.9 VOLUME LALU LINTAS HARIAN JL. JENDERAL SUDIRMAN KOTA SERANG TANGGAL 5-7 MARET 2012 (DUA ARAH)

Truk

Jip 0

500

1000

1500

2000

06

.00

- 0

6.5

9

07

.00

- 0

7.5

9

08

.00

- 0

8.5

9

09

.00

- 0

9.5

9

10

.00

- 1

0.5

9

11

.00

- 1

1.5

9

12

.00

- 1

2.5

9

13

.00

- 1

3.5

9

14

.00

- 1

4.5

9

15

.00

- 1

5.5

9

16

.00

-1

6.5

9

17

.00

- 1

7.5

9

18

.00

- 1

8.5

9

19

.00

- 1

9.5

9

20

.00-

20

.59

Truk

Bus

Bus Kecil

Sedan

Jip

Angkot

Sepeda Motor

Page 21: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

Tabel IV.7

SURVEY VOLUME LALU LINTAS HARIAN JL. JENDERAL AHMAD YANI KOTA SERANG TANGGAL 5 MARET 2012 (DUA ARAH)

POS 2 : TOTAL 2 JL. JEND A. YANI

NO WAKTU

KENDARAAN BERAT KENDARAAN RINGAN

TOTAL (UNIT)

TOTAL (SMP) TRUK BUS

BUS KECIL

PICKUP BARANG

SEDAN JIP ANGKO

T

SEPEDA MOTOR

1 06.00 - 06.59 10 17 25 19 85 265 165 621 1,207 953

2 07.00 - 07.59 10 1 - 15 90 195 120 594 1,025 835

3 08.00 - 08.59 60 8 9 51 165 440 295 730 1,758 1,287

4 09.00 - 09.59 43 1 7 67 140 345 310 963 1,876 1,392

5 10.00 - 10.59 30 - 55 27 185 560 310 1,277 2,444 1,979

6 11.00 - 11.59 41 1 5 110 175 495 490 1,441 2,758 2,055

7 12.00 - 12.59 34 11 2 95 150 375 360 1,433 2,460 1,891

8 13.00 - 13.59 54 20 14 125 168 430 375 1,579 2,765 2,106

9 14.00 - 14.59 28 6 7 84 168 360 351 1,488 2,492 1,925

10 15.00 - 15.59 29 18 10 122 158 424 373 1,391 2,525 1,914

11 16.00 -16.59 2 20 16 129 146 231 225 1,112 1,881 1,389

12 17.00 - 17.59 46 13 25 88 144 356 287 1,144 2,103 1,584

13 18.00 - 18.59 30 19 23 56 101 285 188 694 1,396 1,050

14 19.00 - 19.59 4 10 7 13 84 212 138 589 1,057 852

15 20.00-20.59 16 6 22 27 76 217 141 318 823 593

Total 15 Jam 438 152 228 1,029 2,036 5,191 4,129 15,375 28,579 21,804

Total per 1 Jam

29 10 15 69 136 346 275 1,025 1,905 1,454

% 1.53 0.53 0.80 3.60 7.12 18.16 14.45 53.80 100

Gambar 4.10 VOLUME LALU LINTAS HARIAN JL. JENDERAL AHMAD YANI KOTA SERANG TANGGAL 5 MARET 2012 (DUA ARAH)

Truk

Pickup barang

Angkot 0

500

1000

1500

2000

06

.00

- 0

6.5

9

07

.00

- 0

7.5

9

08

.00

- 0

8.5

9

09

.00

- 0

9.5

9

10

.00

- 1

0.5

9

11

.00

- 1

1.5

9

12

.00

- 1

2.5

9

13

.00

- 1

3.5

9

14

.00

- 1

4.5

9

15

.00

- 1

5.5

9

16

.00

-1

6.5

9

17

.00

- 1

7.5

9

18

.00

- 1

8.5

9

19

.00

- 1

9.5

9

20

.00

-20

.59

Truk

Bus

Bus Kecil

Pickup barang

Sedan

Jip

Angkot

Sepeda Motor

Page 22: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

TABEL IV.7

SURVEY VOLUME LALU LINTAS HARIAN JL. KH. ABDUL FATAH HASAN KOTA SERANG TANGGAL 5 MARET 2012 (DUA ARAH) POS 3 : Jl. KH. Abd. Fatah Hasan

NO WAKTU

KENDARAAN BERAT KENDARAAN RINGAN TOTAL (UNIT)

TOTAL (SMP) TRUK BUS BUS KECIL

PICKUP BARANG

SEDAN JIP ANGKOT SEPEDA MOTOR

1 06.00 - 06.59 15 50 60 32 25 90 250 830 1,352 859

2 07.00 - 07.59 15 1 8 36 133 318 400 1,494 2,405 1,749

3 08.00 - 08.59 5 9 12 60 206 397 364 607 1,660 1,059

4 09.00 - 09.59 9 8 20 42 159 375 344 498 1,455 933

5 10.00 - 10.59 27 - 5 63 79 265 430 429 1,298 728

6 11.00 - 11.59 37 6 5 62 85 296 425 506 1,422 837

7 12.00 - 12.59 25 - 4 32 134 360 530 632 1,717 1,033

8 13.00 - 13.59 29 23 2 1 250 575 - 703 1,583 1,376

9 14.00 - 14.59 17 12 16 80 195 363 350 492 1,525 912

10 15.00 - 15.59 21 26 39 47 53 184 447 571 1,388 750

11 16.00 -16.59 15 32 27 38 67 210 322 1,146 1,857 1,297

12 17.00 - 17.59 19 20 13 33 111 304 456 1,101 2,057 1,380

13 18.00 - 18.59 10 11 15 49 260 428 214 496 1,483 1,000

14 19.00 - 19.59 16 5 19 69 93 271 356 407 1,236 716

15 20.00-20.59 13 11 14 37 117 266 260 362 1,080 670

Total 15 Jam 273 214 259 681 1,967 4,702 5,148 10,275 18,231 15,437

Total 1 Jam 18 14 17 45 131 313 343 685 1,568 1,029

% 1.16 0.91 1.10 2.90 8.36 19.99 21.89 43.69 100

Gambar 4.11

VOLUME LALU LINTAS HARIAN JL. KH. ABDUL FATAH HASAN KOTA SERANG TANGGAL 5 MARET 2012 (DUA ARAH)

Truk

Pickup barang Angkot 0

500

1000

1500

06

.00

- 0

6.5

9

07

.00

- 0

7.5

9

08

.00

- 0

8.5

9

09

.00

- 0

9.5

9

10

.00

- 1

0.5

9

11

.00

- 1

1.5

9

12

.00

- 1

2.5

9

13

.00

- 1

3.5

9

14

.00

- 1

4.5

9

15

.00

- 1

5.5

9

16

.00

-1

6.5

9

17

.00

- 1

7.5

9

18

.00

- 1

8.5

9

19

.00

- 1

9.5

9

20

.00

-20

.59

Truk

Bus

Bus Kecil

Pickup barang

Sedan

Jip

Angkot

Sepeda Motor

Page 23: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

TABEL IV.8

SURVEY VOLUME LALU LINTAS HARIAN JL. TRIP JAMAKSARI KOTA SERANG TANGGAL 5 MARET 2012 (DUA ARAH) POS 4 : Jl. Ruko - Jl. Trip Jamaksari

NO WKTU

Kendaraan Berat Kendaraan Ringan TOTAL (Unit)

Total (smp) Truk Bus Bus Kecil

Pickup barang

Sedan Jip Angkot Sepeda Motor

1 06.00 - 06.59 4 2 4 36 93 245 152 521 802 793 2 07.00 - 07.59 15 3 3 46 122 287 217 619 1,009 937 3 08.00 - 08.59 19 2 6 46 133 227 215 627 968 866 4 09.00 - 09.59 20 1 5 51 140 239 160 670 958 921 5 10.00 - 10.59 41 4 1 67 109 296 107 623 943 952 6 11.00 - 11.59 38 5 4 52 112 258 215 652 1,017 929 7 12.00 - 12.59 25 3 3 72 79 204 178 449 793 674 8 13.00 - 13.59 29 6 1 40 94 247 162 713 943 970 9 14.00 - 14.59 37 3 1 62 65 191 112 456 704 664

10 15.00 - 15.59 34 1 1 79 80 205 179 545 857 762 11 16.00 -16.59 25 5 3 57 147 245 167 415 861 697 12 17.00 - 17.59 28 4 1 - 150 357 - 547 819 962 13 18.00 - 18.59 10 7 7 11 217 395 189 456 1,069 929 14 19.00 - 19.59 28 - 8 71 93 225 335 347 937 608 15 20.00-20.59 9 10 8 23 113 291 233 609 998 933 Total 15 Jam 362 56 56 713 1,747 3,912 2,621 8,250 13,678 11,288 Total 1 Jam 24 4 4 48 116 261 175 550 912 753 % 2.65 0.41 0.41 5.21 12.77 28.60 19.16 60.32 100.00

Gambar 4.12 VOLUME LALU LINTAS HARIAN VOLUME LALU LINTAS HARIAN JL. TRIP JAMAKSARI KOTA SERANG TANGGAL 5 MARET 2012 (DUA ARAH)

Truk

Jip 0

200

400

600

800

06

.00

- 0

6.5

9

07

.00

- 0

7.5

9

08

.00

- 0

8.5

9

09

.00

- 0

9.5

9

10

.00

- 1

0.5

9

11

.00

- 1

1.5

9

12

.00

- 1

2.5

9

13

.00

- 1

3.5

9

14

.00

- 1

4.5

9

15

.00

- 1

5.5

9

16

.00

-1

6.5

9

17

.00

- 1

7.5

9

18

.00

- 1

8.5

9

19

.00

- 1

9.5

9

20

.00

-20

.59

Truk

Bus

Bus Kecil

Sedan

Jip

Angkot

Sepeda Motor

Page 24: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

Tabel IV.16

VOLUME DAN PERGERAKAN KENDARAAN HASIL PEMBAGIAN LALU LINTAS DI WILAYAH KAJIAN BULAN MARET 2012

Ruas jalan Arah Arus KENDARAAN

VOLUME KENDARAAN (smp/jhari)

Truk Bus Bus Kecil Pickup barang

Sedan Jip Angkot Sepeda Motor

Total (smp)/ hari)

JL. JEND SUDIRMAN

Dari Serang Timur, ke Serang kota, ke Pandeglang dean Serang Utara

475.4 147.8 130.0 479.0 1,376.7 2,377.7 3,080.7 788.4 8,855.5

Dari Jl. Ahmad Yani, Jl. KH KH. Abdul Fatah Hasan dan dari Jl. Trip Jamaksari

245.3 120.0 100.8 321.7 1,256.7 2,132.3 2,648.0 670.1 7,494.9

JL. JEND AHMAD YANI

Dari Serang Kota/Alun-alun, Pasar Rau dan Jl. Moch Sochari

325.0 94.9 96.0 526.0 1,028.0 2,683.0 2,169.0 1,689.2 8,611.1

Dari Jl. Jenderal Sudirman, Jl. KH KH. Abdul Fatah Hasan dan dari Jl. Trip Jamaksari

243.1 101.4 176.4 502.0 1,007.0 2,507.0 1,959.0 1,873.6 8,369.5

JL. KH. ABDUL FATAH HASAN

Dari Serang Selatan, Pandeglang, Jl. Lingkar Selatan

149.5 187.2 193.2 367.0 917.0 2,155.0 2,704.0 1,052.8 7,726.0

Dari Jl. Jenderal Sudirman, Jl, Ahmad yani, Jl. Trip Jmaksari

205.4 91.0 117.6 314.0 1,050.0 2,547.0 2,444.0 942.0 7,711.0

JL, TRIP JAMAKSARI

Dari Jl. Jenderal Sudirman, Jl, Ahmad yani, Jl. KH. Moch Fatah Hasan

279.5 25.0 33.0 380.0 813.0 1,847.0 1,235.0 918.0 5,545.0

Dari Jl. Armada, pasar rau, dan dari Tol Serang Timur

191.1 31.0 23.0 333.0 934.0 2,065.0 1,386.0 766.4 5,743.0

Sumber : Analisis

Page 25: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

Total kendaraan yang memasuki Jl. Jenderal Sudirman dimana rencana Pembangunan Hotel dan Apatement Aston Paramount menghasilkan pengunjung hotel dengan volume sebesar 893 SMP /hari atau sebesar 60 SMP /jam.

Sedangkan untuk Satuan Mobil Penumpang Jl. Jenderal Sudirman adalah 16,350.0 SMP/hari.

Prosentase pembagian lalu lintas dapat dihitung sebagai berikut : 893 / 16,350.0 x 100 % = 5.56 % Yang berarti bahwa dengan adanya Pembangunan Hotel dan Apatement Aston maka akan membebani arus lalu lintas Jalan Jend. Sudirman sebesar 5.56 % dari total volume lalu lintas.

Page 26: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

Total kendaraan yang memasuki Jl.KH. Abdul Fatah Hasan

menghasilkan pengunjung hotel dengan volume sebesar 893

SMP/hari atau sebesar 60 SMP/jam.

Sedangkan untuk Satuan Mobil Penumpang Jl. KH. Abdul Fatah

Hasan adalah 15,437 SMP/hari.

Prosentase Pembagian lalu lintas dapat dihitung sebagai berikut : 893 / 15,437 x 100 % = 5.78 % Yang berarti bahwa dengan adanya

Pembangunan Hotel dan Apatement Aston maka akan membebani

arus lalu lintas Jl. KH. Abdul Fatah Hasan sebesar 5.78 % dari total

volume lalu lintas.

Page 27: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 28: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 29: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

• Kemampuan/kapasitas Jaringan Jalan Jenderal Sudirman masih dapat dipertahankan

sampai dengan tahun ke-3 (2015) dengan nilai DS=0,72, kapasitas jalan sudah tidak

dapat menampung volume arus lalu lintas pada tahun ke-4 (2016) dengan nilai DS >

0.75. Hal ini berarti bahwa kemampuan /kapasitas Jenderal Sudirman Kota Serang

masih memenuhi syarat hingga tahun 2014 dengan faktor pertumbuhan arus lalu lintas

asumsi sebesar 6 %.

• Kemampuan /kapasitas Jalan KH. Abdul Fatah Hasan masih dapat dipertahankan

sampai dengan tahun ke-5 (2017) dengan nilai DS=0,53, Hal ini berarti bahwa

kemampuan /kapasitas Jalan KH. Abdul Fatah Hasan Kota Serang masih memenuhi

syarat melampaui tahun 2017 dengan faktor pertumbuhan arus lalu lintas asumsi

sebesar 6 %.

• Kemampuan /kapasitas Jalan Jenderal Ahmad Yani masih dapat dipertahankan sampai

dengan tahun ke-2 (2014) dengan nilai DS=0,76, kapasitas jalan sudah tidak dapat

menampung volume arus lalu lintas pada tahun ke-3 (2014) dengan nilai DS > 0.75. Hal

ini berarti bahwa kemampuan /kapasitas Jalan Jenderal Ahmad Yani Kota Serang

masih memenuhi syarat hingga tahun 2014 dengan faktor pertumbuhan arus lalu lintas

asumsi sebesar 6 %.

• Kemampuan /kapasitas Jalan Jenderal Trip Jamksari masih dapat dipertahankan

sampai dengan tahun ke-5 (2017) dengan nilai DS=0,46 Hal ini berarti bahwa

kemampuan /kapasitas Jalan Trip Jamksari Kota Serang masih memenuhi syarat

melampaui tahun 2017 dengan faktor pertumbuhan arus lalu lintas asumsi sebesar 6 %.

PROYEKSI JARINGAN JALAN PADA WILAYAH KAJIAN

Page 30: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

Tabel IV.38

PERHITUNGAN PROYEKSI KAPASTAS JALAN JENDERAL SUDIRMAN KOTA SERANG

Tahun rencana Volume arus lalu lintas tahun ini

(smp/jam) pertumbuhan arus lalu lintas

(%) Volume arus lalu lintas tahun

rencana smp/jam Kapasitas smp/jam Derajat Kejenuhan

(n) (Po) (i) (Pn) (C) (DS) Tahun ke 0 (2012) 1,090 0,05 1,090 1,750 0.62 Tahun ke 1 (2013) 1,145 0,05 1,155 1,750 0.65 Tahun ke 2 (2014) 1,202 0,05 1,225 1,750 0.69 Tahun ke 3 (2015) 1,262 0,05 1,298 1,750 0.72 Tahun ke 4 (2016) 1,325 0,05 1,376 1,750 0.76 Tahun ke 5 (2017) 1,391 0,05 1,459 1,750 0.79 Hasil Perhitungan

Tabel IV.39

PERHITUNGAN PROYEKSI KAPASTAS JALAN KH. ABDUL FATAH HASAN KOTA SERANG

Tahun rencana Volume arus lalu lintas tahun ini

(smp/jam) pertumbuhan arus lalu lintas

(%) Volume arus lalu lintas tahun

rencana smp/jam Kapasitas smp/jam Derajat Kejenuhan

(n) (Po) (i) (Pn) (C) (DS) Tahun ke 0 (2012) 1,029 0,05 1,029 2,486 0.41 Tahun ke 1 (2013) 1,080 0,05 1,091 2,486 0.43 Tahun ke 2 (2014) 1,134 0,05 1,156 2,486 0.46 Tahun ke 3 (2015) 1,191 0,05 1,226 2,486 0.48 Tahun ke 4 (2016) 1,251 0,05 1,299 2,486 0.50 Tahun ke 5 (2017) 1,313 0,05 1,377 2,486 0.53 Hasil Perhitungan

Tabel IV.40

PERHITUNGAN PROYEKSI KAPASTAS JALAN JENDERAL AHMAD YANI KOTA SERANG

Tahun rencana Volume arus lalu lintas tahun ini

(smp/jam) pertumbuhan arus lalu lintas

(%) Volume arus lalu lintas tahun

rencana smp/jam Kapasitas smp/jam Derajat Kejenuhan

(n) (Po) (i) (Pn) (C) (DS) Tahun ke 0 (2012) 1,132 0,05 1,132 1,642 0.69 Tahun ke 1 (2013) 1,189 0,05 1,200 1,642 0.72 Tahun ke 2 (2014) 1,248 0,05 1,272 1,642 0.76 Tahun ke 3 (2015) 1,310 0,05 1,348 1,642 0.80 Tahun ke 4 (2016) 1,376 0,05 1,429 1,642 0.84 Tahun ke 5 (2017) 1,445 0,05 1,515 1,642 0.88 Hasil Perhitungan

Tabel IV.41

PERHITUNGAN PROYEKSI KAPASTAS JALAN TRIP JAMAKSARI KOTA SERANG

Tahun rencana Volume arus lalu lintas tahun ini

(smp/jam) pertumbuhan arus lalu lintas

(%) Volume arus lalu lintas tahun

rencana smp/jam Kapasitas smp/jam Derajat Kejenuhan

(n) (Po) (i) (Pn) (C) (DS) Tahun ke 0 (2012) 753 0,05 753 2,177 0.35 Tahun ke 1 (2013) 790 0,05 798 2,177 0.36 Tahun ke 2 (2014) 830 0,05 846 2,177 0.38 Tahun ke 3 (2015) 871 0,05 896 2,177 0.40 Tahun ke 4 (2016) 915 0,05 950 2,177 0.42 Tahun ke 5 (2017) 960 0,05 1,007 2,177 0.44 Hasil Perhitungan

Page 31: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 32: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

• Kemampuan Simpang Ciceri Kota Serang dengan pendekat Selatan masih dapat dipertahankan

sampai dengan tahun ke-3 (2015) dengan nilai DS=0,81, kapasitas jalan sudah tidak dapat

menampung volume arus lalu lintas pada tahun ke-4 (2016) dengan nilai DS=0,87. Hal ini

berarti bahwa Tingkat Kinerja Simpang Ciceri Kota Serang masih memenuhi syarat hingga tahun

2015 dengan faktor pertumbuhan arus lalu lintas asumsi sebesar 5 %.

• Kemampuan Simpang Ciceri Kota Serang dengan pendekat Barat masih dapat dipertahankan

sampai dengan tahun ke-1 (2013) dengan nilai DS=0,80, kapasitas jalan sudah tidak dapat

menampung volume arus lalu lintas pada tahun ke-2 (2014) dengan nilai DS=0,87. Hal ini

berarti bahwa Tingkat Kinerja Simpang Ciceri Kota Serang masih memenuhi syarat hingga tahun

2013 dengan faktor pertumbuhan arus lalu lintas asumsi sebesar 5 %.

• Kemampuan Simpang Ciceri Kota Serang dengan pendekat Utara masih dapat dipertahankan

sampai dengan tahun ke-1 (2013) dengan nilai DS=0,76, kapasitas jalan sudah tidak dapat

menampung volume arus lalu lintas pada tahun ke-2 (2014) dengan nilai DS=0,84. Hal ini

berarti bahwa Tingkat Kinerja Simpang Ciceri Kota Serang masih memenuhi syarat hingga tahun

2014 dengan faktor pertumbuhan arus lalu lintas asumsi sebesar 5 %.

• Kemampuan Simpang Ciceri Kota Serang dengan pendekat Timur masih dapat dipertahankan

sampai dengan tahun ke-1 (2013) dengan nilai DS=0,80, kapasitas jalan sudah tidak dapat

menampung volume arus lalu lintas pada tahun ke-2 (2014) dengan nilai DS=0,88. Hal ini

berarti bahwa Tingkat Kinerja Simpang Ciceri Kota Serang masih memenuhi syarat hingga tahun

2013 dengan faktor pertumbuhan arus lalu lintas asumsi sebesar 5 %.

PROYESI PADA SIMPANG BERSINYAL DI SIMPANG CICERI KOTA SERANG

Page 33: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

Tabel IV.53 PERHITUNGAN KEMAMPUAN SIMPANG CICERI SERANG DENGAN PENDEKAT SELATAN

Tahun rencana Volume arus lalu lintas tahun ini

(smp/jam) pertumbuhanaktor arus lalu

lintas (%) Volume arus lalu lintas tahun

rencana smp/jam Kapasitas smp/jam Derajat Kejenuhan

(n) (Po) (i) (Pn) (C) (DS) Tahun ke 0 (2012) 587 0,05 587 834 0.70 Tahun ke 1 (2013) 587 0,05 616 834 0.74 Tahun ke 2 (2014) 587 0,05 646 834 0.77 Tahun ke 3 (2015) 587 0,05 675 834 0.81 Tahun ke 4 (2016) 587 0,05 704 834 0.84 Tahun ke 5 (2017) 587 0,05 734 834 0.88

Hasil Perhitungan

Tabel IV.54 PERHITUNGAN KEMAMPUAN SIMPANG CICERI SERANG DENGAN PENDEKAT BARAT

Tahun rencana Volume arus lalu lintas tahun ini

(smp/jam) pertumbuhanaktor arus lalu

lintas (%) Volume arus lalu lintas tahun

rencana smp/jam Kapasitas smp/jam Derajat Kejenuhan

(n) (Po) (i) (Pn) (C) (DS) Tahun ke 0 (2012) 936 0,05 936 1230 0.76 Tahun ke 1 (2013) 936 0,05 983 1230 0.80 Tahun ke 2 (2014) 936 0,05 1076 1230 0.87 Tahun ke 3 (2015) 936 0,05 1216 1230 0.99 Tahun ke 4 (2016) 936 0,05 1403 1230 1.14 Tahun ke 5 (2017) 936 0,05 1637 1230 1.33

Hasil Perhitungan

Tabel IV.55

PERHITUNGAN KEMAMPUAN SIMPANG CICERI SERANG DENGAN PENDEKAT UTARA

Tahun rencana Volume arus lalu lintas tahun ini

(smp/jam) pertumbuhanaktor arus lalu

lintas (%) Volume arus lalu lintas tahun

rencana smp/jam Kapasitas smp/jam Derajat Kejenuhan

(n) (Po) (i) (Pn) (C) (DS) Tahun ke 0 (2012) 403 0,05 403 554 0.73 Tahun ke 1 (2013) 403 0,05 423 554 0.76 Tahun ke 2 (2014) 403 0,05 463 554 0.84 Tahun ke 3 (2015) 403 0,05 523 554 0.94 Tahun ke 4 (2016) 403 0,05 603 554 1.09 Tahun ke 5 (2017) 403 0,05 704 554 1.27

Hasil Perhitungan

Tabel IV.56 PERHITUNGAN KEMAMPUAN SIMPANG CICERI SERANG DENGAN PENDEKAT TIMUR

Tahun rencana Volume arus lalu lintas tahun ini

(smp/jam) pertumbuhanaktor arus lalu

lintas (%) Volume arus lalu lintas tahun

rencana smp/jam Kapasitas smp/jam Derajat Kejenuhan

(n) (Po) (i) (Pn) (C) (DS) Tahun ke 0 (2012) 940 0,05 940 1194 0.79 Tahun ke 1 (2013) 936 0,05 987 1230 0.80 Tahun ke 2 (2014) 936 0,05 1081 1230 0.88 Tahun ke 3 (2015) 936 0,05 1222 1230 0.99 Tahun ke 4 (2016) 936 0,05 1410 1230 1.15 Tahun ke 5 (2017) 936 0,05 1645 1230 1.34

Hasil Perhitungan

Page 34: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang
Page 35: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

Dua alternatif dalam pola pengembangan

sirkulasi :

• Sistem sirkulasi dengan satu akses pintu

utama (jl. Jenderal Sudirman).

• Sistem sirkulasi dengan tiga akses pintu

masuk (satu pintu utama- jl. Jenderal

Sudirman dan dua pintu pendukung- Jl.

KH. Abdul Fatah Hasan.

REKOMENDASI SISTEM AKSES DAN SIRKULASI LALU LINTAS

Page 36: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

REKOMENDASI PENANGANAN MASALAH DI DALAM JARINGAN JALAN

A. Penanganan Masalah Lalu Lintas pada Saat Konstruksi

• Membuat pintu masuk area pembangunan dengan menggunakan bagian Timur

Tapak (berbatasan dengan IAIN SMH dengan lebar signifikan) disamping juga

membuka pintu bagian Selatan (Jl. KH. Abdul Fatah Hasan).

• Menutup area pembangunan dengan pagar yang cukup reperesentatif mencegah

gangguan material ke jalan dan memberikan kenyamanan kepada pengguna

jalan (kendaraan maupun pejalan kaki).

• Melengkapi rambu-rambu lalu lintas petunjuk adanya kegiatan pembangunan

dan enyediaan penerangan di depan lokasi pembangunan.

• Menyediakan petugas pengendali/pengatur lalu lintas terutama pada saat

mobilisasi alat dan barang dengan menggunakan alat berat dan kendaraan

proyek keluar masuk.

• Mengatur waktu pengiriman alat-alat berat dan mobilisasi material pada jam-

jam tidak sibuk dan diupayakan menggunakan waktu malam hari.

Page 37: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

B. Penanganan Masalah lalu Lintas selama Hotel beroperasi

a. Peningkatan Prasarana Transportasi/Kapasitas Prasarana

• Pelebaran jalan area masuk Hotel (Jl. Jend. Sudirman) dengan mumundurkan bahu

jalan memberikan ruang untuk kendaraan manuver dan kelonggaran angkutan

umum menaikan/menurunkan penumpang.

• Pelebaran jalan pada area masuk Hotel arah Selatan (Jl. KH. Abdul Fatah Hasan)

dengan mumundurkan bahu jalan memberikan ruang untuk kendaraan manuver

dan kelonggaran angkutan umum menaikan/menurunkan penumpang

keluar/masuk hotel arah Selatan.

• Jalur belok kiri langsung perlu dilebarkan karena dengan lebar ruas jalan 8,5 m

terbagi 3 lajur, perlu penambahan minimal 2 meter.

b. Peningkatan Prasarana Kelengkapan dan Rekayasa Lalu Lintas

• Membuat Rambu Larangan Parkir disepanjang jalan Jenderal Sudirman berjarak

100 meter dari simpang Ciceri

• Fasilitas Trotoar perlu diperbaiki bersamaan dengan pengaturan penambahan lebar

jalan

• Fasilitas Penyeberangan dalam bentuk zebra cross maupun pembuatan pelikan

dengan pelindung.

• Penataan Sudut Parkir Jalan Jenderal Sudirmandengan kondisi alternatif penerapan

sudut parkir dapat dilihat bahwa jalan Jalan Jenderal Sudirman alternatif sudut

yang diterapkan adalah 0O,30O,45O,90O.

Page 38: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

• Memperbaiki kondisi geometri simpang dengan memperlebar simpang menjadi

simpang sebidang dengan pulau jalan yang memisahkan belok kiri langsung dengan

pulau jalan.

• Melebarkan jalan sepanjang 50 meter dari simpang sebagai upaya mendukung

simpang sebidang guna memberi kesempatan kepada angkutan umum berhenti

menaikan dan menurunkan penumpang.

• Memperbaiki kinerja sinyal APPL dengan Penggunaan Area Traffic Control System

(ATCS) serta mengatur ulang siklus dan fase serta mengatur dan membedakan saat

jam sibuk dan saat jam tidak sibuk.

• Penambahan prasarana perlengkapan jalan berupa rambu lalu lintas pada tempat-

tempat tertentu dan marka jalan yang berfungsi untuk mengatur atau

memperingatkan dan menuntun pemakai jalan dalam berlalu lintas di jalan serta

fasilitas Penyeberangan berupa zebra cross yang diperuntukan bagi pejalan kaki

sehingga tidak mengganggu kelancaran arus lalu lintas.

• Jika memungkinkan pembuatan jembatan penyeberangan pejalan kaki

PENANGANAN MASALAH DI PERSIMPANGAN JALAN CICERI SERANG

Page 39: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

A. Mengurangi faktor hambatan samping.

a. Permasalah

• Di sepanjang Jl. Jenderal Sudirman banyaknya pejalan kaki melalui bahu jalan menuju

ke Jl. KH. Abdul Fatah Hasan pada saat lampu merah

• Penyeberang jalan yang tidak mau mempergunakan rambu penyeberangan (Zebra

cross) jalan cukup mengganggu pada saat lampu hijau menyala, maka

b. Rekomendasi

• Perlu diadakan sosialisasi untuk mempergunakan rambu penyeberangan (Zebracross)

dan

• Penertiban untuk mengurangi atau bahkan melarang menyeberang jalan sepanjang Jl.

Jenderal Sudirman

B. Koordinasi Sinyal.

Untuk mengurangi terjadinya antrian kendaraan yang panjang, perlu koordinasi sinyal

simpang yang berdekatan untuk mengatur keberangkatan waktu hijau bersama-sama pada

Simpang Ciceri Kota Serang dengan Perempatan Simpang Ahmad Yani Kota Serang

C. Perencanaan Ulang.

perlu diadakan perencanaan ulang yaitu menambah lebar pendekat melalui konsep

Simpang Sebidang.

RENCANA IMPLEMENTASI

Page 40: Andal lalu Lintas Aston Paramount Serang

PEMRAKARSA