slide pleno 4-fix

Post on 03-Jul-2015

239 Views

Category:

Documents

5 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Kelompok 1Sarinah

Shinta tantri amanda

Ria dianti muzakkir

DahliaHardianti

MelatiSiti mulyati

Restu anandaArif rahman

Ibrahim risyadMuhammad

agung

REPRODUCTION SYSTEM

4rd MODULPersalinan AbnormalTutor: dr.

Lailan safina

Wanita usia 22 tahun, Primigravida dengan kehamilan 38 minggu datang ke rumah sakit dengan keluhan sakit perut setiap 3-4 menit dan berlangsung sekitar 60 detik. Keadaan umum pasien baik. Pada palpasi abdomen, palpasi perlimaan 2/5. pada pemeriksaan vaginal, ditemukan dilatasi 3 cm dan pendataran 90% teraba kepala station +1 . Saat melakukan pemeriksaan dalam, selaput ketuban pecah dan keluar cairan ketuban berwarna kehijauan. Detak jantung janin 120-130 dmp. Pemeriksaan Kardiotokografi : Reaktif. 4 jam kemudian, pada pemeriksaan ulang selanjutnya, hasil permeriksaan vaginal : dilatasi servik 7 cm, pendataran hampir 100%, teraba kepala sutura sagitalis melintang station +2 dengan ubun-ubun kecil kiri melintang.

Skenario

Pertanyaan • Bagaimana anatomi jalan lahir

normal ?• Jelaskan mekanisme persalinan

normal?• Faktor apa saja yang berperan

pada persalinan normal dan abnormal ?

• Jelaskan pemeriksaan dan pemantauan proses persalinan?

• Perbedaan proses persalinan primipara dan multipara?

• Bagaimana interpretasi dari hasil pemeriksaan pada skenario?

• Mengapa pada pemeriksaan, cairan ketuban berwarna hijau?

• Apa makna dari perubahan pemeriksaan setelah 4 jam?

• Bagaimana langkah-langkah yang dilakukan apabila dihadapkan pada kasus di skenario?

Kronologis IKeadaan umum ibu hamil : baikHis : setiap 3-4 menit dan berlangsung sekitar 60 detikPalpasi abdomen : palpasi perlimaan 2/5Pemeriksaan vaginal : ditemukan dilatasi servik 3 cmPendataran : 90 % teraba kepala station +1DJJ : 120 – 130 dpmKardiotokografi : Reaktif

Kronologis II( 4 jam kemudian )

Keadaan umum ibu hamil : ???His : ???Pemeriksaan Vaginal : dilatasi servik 7 cmPendataran : hampir 100 % teraba kepala sutura sagitalis melintang station +2 dengan ubun-ubun kecil kiri melintangDJJ : ???Kardiotokografi : ???

Pembahasan

Analisis masalah…

Tujuan• Mendukung

sistem rujukan& efektivitas pelayanan obstetri.

• Mengetahui apakah proses

persalinan berlangsung secara wajar

atau tidak sehingga dapat

mencegah komplikasi lebih

awal.

3 faktor utama

Power

PassangerPassage

Spontan belakang kepala

Persalinan buatan dengan tambahan tenaga dari luar

•Induksi persalinan•Persalinan operatif

Proses persalin

an

Power (Kekuatan his dan mengejan)Inisiasi his dipicu oleh oksitosin yang dikeluarkan senakin lama semakin meningkat jumlahnya sejak usia kehamilan 20-23 minggu.

Reflex mengejan mempercepat proses persalinan akibat pengeluaran oksitosin yang terjadi secara pulsatif

Agar terjadi dilatasi servik, diperlukan kekuatan kontraksi uterus sekurang-kurangnya 15 mmHg

Nilai kekuatan kontraksi uterus yang adekwat adalah 200 MVU selama periode kontraksi 10 menit.

Passage ( Jalan lahir )

Jalan lahir keras (tulang panggul)

Jalan lahir Lunak (otot panggul)

Passanger (Janin)

PerbedaanPrimigravida

• Serviks mendatar dulu, baru dilatasi

• Berlangsung selama 13-14 jam

Multigravida• Mendatar & membuka

bisa bersamaan• Berlangsung 6-7 jam

Primi Multi

Kala I 13 jam 7 jam

Derajat penurunan

1 cm/jam 2 cm/jam

Pembukaan 1,2 cm/jam 1,5 cm/jam

Kala II 1 jam ½ jam

Kala III ½ jam ¼ jam

Lama persalinan 14 ½ jam 7 ¾ jam

Ketuban pecah dini

•Ketuban pecah dini pada kehamilan aterm ( >37 minggu )

Cairan ketuban berwarna hijau

• Ketuban yang berwarna hijau disebut Mekonium yaitu isi perut bayi selama di rahim yang keluar sebagai kotoran awal setelah si bayi lahir atau pada saat bayi mengalami stress dalam kandungan.

Ubun-ubun kecil kiri melintang

• Kegagalan putar paksi dalam

Protraction disorder fase aktif

• Perlambatan pembukaan pada fase aktif

ANALISIS MASALAH

APA YANG HARUS DILAKUKAN ?

Bagaimana hasil pemeriksaan setelah 4 jam kemudian???

Ketuban Pecah Keluarnya cairan dari jalan lahir atau vagina sebelum proses persalinan

Ketuban pecah dini pada kehamilan aterm (>37 minggu)

Observasi 6-8 jam untuk mencegah terjadinya infeksi setelah kulit ketuban pecah

Ada tanda-tanda persalinan

Persalinan dipercepat (induksi jika gagal SC)

Tidak ada tanda-tanda persalinan

Persalinan pervaginam observasi bayi

Pecah ketuban Mekonium (cairan berwarna hijau )

Cairan ketuban jernih

Keadaan janin baik

Mekonium encer dan DJJ normal (120-160/menit )

Kental dan DJJ abnormal (Gawat Janin )

Pada kehamilan

>37 minggu

Observasi ibu dan janin : jika dilatasi lengkap, posisi kepala bayi

posterior, persiapan kala 2

Persalinan pervaginam observasi bayi

Penanganan mekonium pada saluran napas

neonatus

Mencegah Aspirasi

Mekonium

Persalinan normal

Periksa DJJ

Dirujuk

Persalinan dipercepat (induksi jika gagal SC)

Untuk mencegah infeksi dan kematian janin dalam rahim ataupun saat bayi

baru dilahirkan

Takikardi : >160/ menitBradikardi : <120/

menit

Observasi•Dilatasi•Posisi kepala bayi•Pem.Fetopelvic

FORCEPS

Pemutaran manual

Posisi ubun-ubun kecil melintang

CPDNon-CPD

SCDilatasi lengkap

Posisi Kepala

Protraction disorder fase

aktif

MelintangUbun-ubun kecil

berada di anterior

Persalinan Normal

Dilatasi tidak lengkap

Induksi persalinan

Referensi

• Obstetrics William• Crash Course, Obstetrics and

Gynecology, Naureen Alam et all, Mosby Elsevier, Philadelphia, Pennsylvania

• Pengantar kuliah obstetri. EGC.• http://www.sehd.scot.nhs.uk/

publications/ffmsshow/ffms-07.htm

Thanks for attentionWassalamu’alaikum wr.

wb

top related